Percobaan pembunuhan Wiranto: Perbedaan antara revisi
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
+{{Bencana di Indonesia tahun 2019}} |
||
(21 revisi perantara oleh 5 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 17: | Baris 17: | ||
| time = 11.50 WIB |
| time = 11.50 WIB |
||
| timezone = UTC+7:00 |
| timezone = UTC+7:00 |
||
| type = Percobaan pembunuhan dengan |
| type = Percobaan pembunuhan dengan Penusukan |
||
| fatalities = |
| fatalities = |
||
| injuries = 4 (termasuk Wiranto) |
| injuries = 4 (termasuk Wiranto) |
||
Baris 24: | Baris 24: | ||
dan Fitri Andriana |
dan Fitri Andriana |
||
| assailants = |
| assailants = |
||
| weapons = [[ |
| weapons = [[Kunai]]<ref>{{Cite news|url=https://www.cnbcindonesia.com/news/20191010140056-4-105925/pakai-gunting-ini-kronologi-penusukan-wiranto-di-pandeglang|title=Pakai Gunting, Ini Kronologi Penusukan Wiranto di Pandeglang|last=Redaksi|work=[[CNBC Indonesia]]}}</ref> |
||
| numparts = |
| numparts = |
||
| dfens = |
| dfens = |
||
| motive = '''Takut ditangkap dan Terkena ajaran ISIS'''<br> |
|||
Karena pelaku terus dikejar oleh Detasemen Khusus 88 sebagai buronan Teroris, Pelaku ingin menusuk dan membunuh Wiranto, namun gagal<ref name="voaindonesia.com">{{cite web|url=https://www.voaindonesia.com/a/polisi-sebut-motif-pelaku-penusukan-terhadap-wiranto-karena-takut-ditangkap-/5120384.html|title=Polisi Ungkap Motif Pelaku Penusukan Terhadap Wiranto}}</ref> |
|||
| inquiry = |
| inquiry = |
||
| coroner = |
| coroner = |
||
Baris 39: | Baris 40: | ||
| module = |
| module = |
||
}} |
}} |
||
'''Percobaan pembunuhan [[Wiranto]]''' terjadi pada tanggal 10 Oktober 2019, Saat Wiranto ingin bersalaman dengan warga dan hanya 10 hari sebelum Pelantikan Joko Widodo sebagai presiden, Wiranto selamat dalam penusukan ini.<ref> |
'''Percobaan pembunuhan [[Wiranto]]''' terjadi pada tanggal 10 Oktober 2019, Saat Wiranto ingin bersalaman dengan warga dan hanya 10 hari sebelum Pelantikan Joko Widodo sebagai presiden, Wiranto selamat dalam penusukan ini.<ref>{{cite web|url=https://tirto.id/kronologi-lengkap-penusukan-wiranto-10-hari-jelang-jokowi-dilantik-ejwG|title=Kronologi Lengkap Penusukan Wiranto, 10 Hari Jelang Jokowi Dilantik}}</ref> |
||
== Kronologi == |
== Kronologi == |
||
{{external media |
|||
|topic=Video Penusukan Wiranto |
|||
|video1=[https://www.youtube.com/watch?v=aLwB1r-HuqY Video Penusukan Wiranto dari TVOne], ''[[TVOne]]'' |
|||
}} |
|||
'''Pukul 08.57 WIB''' |
'''Pukul 08.57 WIB''' |
||
Baris 55: | Baris 61: | ||
Wiranto pun sampai di Alun-Alun Menes. |
Wiranto pun sampai di Alun-Alun Menes. |
||
Tiba-tiba dari belakang, dua orang mengejar Wiranto dan menusuknya, Wiranto |
Tiba-tiba dari belakang, dua orang mengejar Wiranto dan menusuknya 2 kali di sekitar perut, Tusukan pertama, mengenai Wiranto di perut bawah, Wiranto langsung terlihat tertunduk, dan sekali lagi ditusuk lalu berpegangan dengan sikut orang lain lalu jatuh terlentang, Melihat hal tersebut, beberapa polisi langsung memeriksa wiranto dan lainnya mengamankan pelaku, 4 orang terluka dalam kejadian ini.<ref>{{Cite news|url=https://www.cnnindonesia.com/nasional/20191010132119-20-438371/kronologi-penusukan-terhadap-wiranto-di-pandeglang|title=Kronologi Penusukan Terhadap Wiranto di Pandeglang|work=[[CNN Indonesia]]}}</ref> |
||
Namun istri Syahril Alamsyah alias Abu Rara sebagai orang kedua yang ingin menusuk wiranto gagal karena langsung dihalangi polisi, Dan 2 tusukan hanya dilaksanakan oleh Abu Rara sendiri. |
|||
'''Pukul 12.00''' |
|||
Dengan dipangku ajudannya, Wiranto dibawa ke rumah sakit, Dikabarkan, Wiranto masih sadar dan tidak pingsan, Beberapa hari kemudian Wiranto dinyatakan sembuh. |
|||
== Motif == |
== Motif == |
||
Baris 63: | Baris 75: | ||
Abu Rara dan Istrinya sering berhubungan dengan Jamaah Anshorut Daulah, Organisasi Teroris. |
Abu Rara dan Istrinya sering berhubungan dengan Jamaah Anshorut Daulah, Organisasi Teroris. |
||
Sejak di tangkapnya Abu Zee, Abu Rara jadi sering dikejar oleh Detasemen Khusus 88.<ref |
Sejak di tangkapnya Abu Zee, Abu Rara jadi sering dikejar oleh Detasemen Khusus 88.<ref name="voaindonesia.com">{{cite web|url=https://www.voaindonesia.com/a/polisi-sebut-motif-pelaku-penusukan-terhadap-wiranto-karena-takut-ditangkap-/5120384.html|title=Polisi Ungkap Motif Pelaku Penusukan Terhadap Wiranto}}</ref> |
||
== Referensi == |
== Referensi == |
||
{{reflist}} |
{{reflist}} |
||
{{Terorisme di Indonesia}} |
|||
{{Bencana di Indonesia tahun 2019}} |
|||
[[Kategori:Indonesia dalam tahun 2019]] |
|||
[[Kategori:Terorisme di Indonesia]] |
|||
{{Indonesia-stub}} |
Revisi terkini sejak 4 Juni 2023 10.48
Percobaan pembunuhan Wiranto | |
---|---|
Lokasi | Di dekat Alun-Alun Menes, Pandeglang |
Koordinat | 6°22′30″S 105°55′10″E / 6.374920°S 105.919392°E |
Tanggal | 10 Oktober 2019 11.50 WIB (UTC+7:00) |
Sasaran | Wiranto |
Jenis serangan | Percobaan pembunuhan dengan Penusukan |
Senjata | Kunai[1] |
Korban luka | 4 (termasuk Wiranto) |
Pelaku | Syahril Alamsyah, dan Fitri Andriana |
Motif | Takut ditangkap dan Terkena ajaran ISIS Karena pelaku terus dikejar oleh Detasemen Khusus 88 sebagai buronan Teroris, Pelaku ingin menusuk dan membunuh Wiranto, namun gagal[2] |
Percobaan pembunuhan Wiranto terjadi pada tanggal 10 Oktober 2019, Saat Wiranto ingin bersalaman dengan warga dan hanya 10 hari sebelum Pelantikan Joko Widodo sebagai presiden, Wiranto selamat dalam penusukan ini.[3]
Kronologi
[sunting | sunting sumber]Video Penusukan Wiranto | |
Video Penusukan Wiranto dari TVOne, TVOne |
Pukul 08.57 WIB
Wiranto tiba di Alun-Alun Menes untuk memberikan pembekalan kepada mahasiswa di Universitas Mathlaul Anwar Banten, Pandeglang. Kegiatan Wiranto di kampus tersebut berlangsung hingga pukul 11.00 WIB.
Pukul 11.30 WIB
Wiranto kembali dari Universitas untuk kembali ke Alun-Alun Menes untuk menyalami warga dan meninggalkan Tempat.
Pukul 11.50 WIB
Wiranto pun sampai di Alun-Alun Menes.
Tiba-tiba dari belakang, dua orang mengejar Wiranto dan menusuknya 2 kali di sekitar perut, Tusukan pertama, mengenai Wiranto di perut bawah, Wiranto langsung terlihat tertunduk, dan sekali lagi ditusuk lalu berpegangan dengan sikut orang lain lalu jatuh terlentang, Melihat hal tersebut, beberapa polisi langsung memeriksa wiranto dan lainnya mengamankan pelaku, 4 orang terluka dalam kejadian ini.[4]
Namun istri Syahril Alamsyah alias Abu Rara sebagai orang kedua yang ingin menusuk wiranto gagal karena langsung dihalangi polisi, Dan 2 tusukan hanya dilaksanakan oleh Abu Rara sendiri.
Pukul 12.00
Dengan dipangku ajudannya, Wiranto dibawa ke rumah sakit, Dikabarkan, Wiranto masih sadar dan tidak pingsan, Beberapa hari kemudian Wiranto dinyatakan sembuh.
Motif
[sunting | sunting sumber]Syahril Alamsyah alias Abu Rara dan Istrinya Fitri Andriana adalah pelaku percobaan pembunuhan Wiranto, Motif dari penusukan ini adalah karena takut ditangkap.
Abu Rara dan Istrinya sering berhubungan dengan Jamaah Anshorut Daulah, Organisasi Teroris.
Sejak di tangkapnya Abu Zee, Abu Rara jadi sering dikejar oleh Detasemen Khusus 88.[2]
Referensi
[sunting | sunting sumber]