Sejarah Uni Eropa: Perbedaan antara revisi
Tidak ada ringkasan suntingan |
Rescuing 7 sources and tagging 0 as dead.) #IABot (v2.0.9.5 |
||
(16 revisi perantara oleh 7 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1: | Baris 1: | ||
'''[[Uni Eropa]]''' adalah suatu entitas [[geopolitik]] yang menutupi sebagian besar [[Eropa|benua Eropa]]. |
'''[[Uni Eropa]]''' adalah suatu entitas [[geopolitik]] yang menutupi sebagian besar [[Eropa|benua Eropa]]. Uni Eropa dilandaskan pada sejumlah perjanjian dan telah mengalami ekspansi dari awalnya beranggotakan 6 negara menjadi 28 negara dengan mayoritas negara-negara di Eropa. |
||
Terlepas dari ide-ide mengenai [[federasi]], [[konfederasi]], atau [[serikat pabean]], pengembangan awal Uni Eropa didasarkan pada suatu pondasi [[Persatuan supranasional|supranasional]] yang akan "menjadikan perang sebagai hal tak terpikirkan dan mustahil secara materi"<ref>{{cite web |url=http://www.schuman.info/9May1950.htm|title=Schuman Project|work=schuman.info}}</ref><ref>{{cite web|url=http://schuman.info/Strasbourg549.htm |title=Schuman Project|work=schuman.info}}</ref> dan memperkuat demokrasi di antara para anggotanya<ref>{{cite web|url=http://www.schuman.info/UN4849.htm|title=Schuman Project|work=schuman.info}}</ref> seperti yang ditetapkan oleh [[Robert Schuman]] dan pemimpin-pemimpin lainnya dalam [[Deklarasi Schuman]] (1950) dan Deklarasi Eropa (1951). Prinsip ini ada dalam inti [[Masyarakat Batu Bara dan Baja Eropa]] (1951), [[Perjanjian Paris (1951)]], dan kemudian [[Perjanjian Roma]] (1958) yang mendirikan [[Masyarakat Ekonomi Eropa]] (MEE) dan [[Masyarakat Energi Atom Eropa]]. Masyarakat Batu Bara dan Baja Eropa dan MEE kemudian dimasukkan ke dalam Uni Eropa, sementara Masyarakat Energi Atom Eropa masih berdiri sendiri. |
Terlepas dari ide-ide mengenai [[federasi]], [[konfederasi]], atau [[serikat pabean]], pengembangan awal Uni Eropa didasarkan pada suatu pondasi [[Persatuan supranasional|supranasional]] yang akan "menjadikan perang sebagai hal tak terpikirkan dan mustahil secara materi"<ref>{{cite web |url=http://www.schuman.info/9May1950.htm|title=Schuman Project|work=schuman.info}}</ref><ref>{{cite web|url=http://schuman.info/Strasbourg549.htm |title=Schuman Project|work=schuman.info}}</ref> dan memperkuat demokrasi di antara para anggotanya<ref>{{cite web|url=http://www.schuman.info/UN4849.htm|title=Schuman Project|work=schuman.info}}</ref> seperti yang ditetapkan oleh [[Robert Schuman]] dan pemimpin-pemimpin lainnya dalam [[Deklarasi Schuman]] (1950) dan Deklarasi Eropa (1951). Prinsip ini ada dalam inti [[Masyarakat Batu Bara dan Baja Eropa]] (1951), [[Perjanjian Paris (1951)]], dan kemudian [[Perjanjian Roma]] (1958) yang mendirikan [[Masyarakat Ekonomi Eropa]] (MEE) dan [[Masyarakat Energi Atom Eropa]]. Masyarakat Batu Bara dan Baja Eropa dan MEE kemudian dimasukkan ke dalam Uni Eropa, sementara Masyarakat Energi Atom Eropa masih berdiri sendiri. |
||
[[Perjanjian Maastricht]] (1992) |
[[Perjanjian Maastricht]] (1992) mendirikan [[Uni Eropa]] dengan sistem pilar, termasuk urusan luar dan dalam negeri berdampingan dengan [[Masyarakat Ekonomi Eropa|Masyarakat Eropa]]. Dan pada gilirannya membentuk mata uang tunggal Eropa, [[Euro]] yang diluncurkan tahun 1999. Perjanjian Maastricht telah diubah dengan perjanjian [[Perjanjian Amsterdam|Amsterdam]] (1997), Nice (2001), dan [[Perjanjian Lisboa (2007)|Lisboa]] (2007). |
||
== Ide-ide penyatuan Eropa sebelum tahun 1945 == |
== Ide-ide penyatuan Eropa sebelum tahun 1945 == |
||
[[Berkas:Europe_As_A_Queen_Sebastian_Munster_1570.jpg|jmpl|235x235px|''Europa regina'' dalam "''Cosmographia''" karya [[Sebastian Münster]], 1570.]] |
[[Berkas:Europe_As_A_Queen_Sebastian_Munster_1570.jpg|jmpl|235x235px|''Europa regina'' dalam "''Cosmographia''" karya [[Sebastian Münster]], 1570.]] |
||
Wilayah Eropa yang luas sebelumnya telah disatukan oleh beberapa kerajaan yang dibangun berdasarkan kekuatan, seperti [[Kekaisaran Romawi]], [[Kekaisaran Romawi Timur|Kekaisaran Bizantium]], [[Kerajaan Franka|Kekaisaran Franka]], [[Kekaisaran Pertama |
Wilayah Eropa yang luas sebelumnya telah disatukan oleh beberapa kerajaan yang dibangun berdasarkan kekuatan, seperti [[Kekaisaran Romawi]], [[Kekaisaran Romawi Timur|Kekaisaran Bizantium]], [[Kerajaan Franka|Kekaisaran Franka]], [[Kekaisaran Pertama Prancis]], dan [[Jerman Nazi]]. Perdamaian ditandai dengan beberapa konsolidasi wilayah Eropa oleh uni dinasti. Yang kurang umum adalah perserikatan tingkat negara, seperti [[Persemakmuran Polandia-Lituania|Persemakmuran Polandia–Lituania]] dan [[Austria-Hungaria|Kekaisaran Austria-Hungaria]].<ref>{{cite web|url=https://www.cia.gov/library/publications/the-world-factbook/geos/ee.html|title=The World Factbook|work=cia.gov|access-date=2017-12-04|archive-date=2020-05-08|archive-url=https://web.archive.org/web/20200508140308/https://www.cia.gov/library/publications/the-world-factbook/geos/ee.html|dead-url=yes}}</ref> |
||
Dalam Kongres Aix-la-Chapelle tahun 1818, [[Aleksandr I dari Rusia|Tsar Aleksandr]], sebagai tokoh internasional paling maju saat itu, mengusulkan semacam uni Eropa permanen dan bahkan mengusulkan penyediaan pasukan militer internasional untuk mendukung negara-negara yang diakui menghadapi ancaman kekerasan.<ref>{{cite book|title=A History of the Modern World |author=R. R. Palmer |page=461 }}</ref> |
Dalam Kongres Aix-la-Chapelle tahun 1818, [[Aleksandr I dari Rusia|Tsar Aleksandr]], sebagai tokoh internasional paling maju saat itu, mengusulkan semacam uni Eropa permanen dan bahkan mengusulkan penyediaan pasukan militer internasional untuk mendukung negara-negara yang diakui menghadapi ancaman kekerasan.<ref>{{cite book|title=A History of the Modern World |author=R. R. Palmer |page=461 }}</ref> |
||
Sebagian besar karena dampak perang yang menghancurkan dan pendudukan asing, beberapa tokoh, |
Sebagian besar karena dampak perang yang menghancurkan dan pendudukan asing, beberapa tokoh, yang terkenal [[William Penn]], Abbot Charles de Saint-Pierre, [[Victor Hugo]], [[Giuseppe Mazzini]], dan yang baru terungkap Theodore de Korwin Szymanowski dan [[Richard Coudenhove-Kalergi|Richard von Coudenhove-Kalergi]], mulai beralih ke ide beberapa bentuk dari Eropa bersatu. Penerimaan ide-ide tersebut di seluruh Eropa meningkat secara dramatis setelah berakhirnya [[Perang Dunia I]], tapi tidak ada langkah nyata sampai setelah Perang Dunia II. |
||
Sebuah contoh organisasi yang dibentuk untuk mempromosikan ide uni Eropa antara Perang Dunia I dan II adalah [[Uni Paneropa|gerakan Paneropa]]. |
Sebuah contoh organisasi yang dibentuk untuk mempromosikan ide uni Eropa antara Perang Dunia I dan II adalah [[Uni Paneropa|gerakan Paneropa]]. |
||
Baris 17: | Baris 17: | ||
== 1945-1957: Dari Masyarakat Batu Bara dan Baja Eropa hingga Perjanjian Roma == |
== 1945-1957: Dari Masyarakat Batu Bara dan Baja Eropa hingga Perjanjian Roma == |
||
[[Berkas:Royal_Air_Force_Bomber_Command,_1942-1945._CL3400.jpg|jmpl|Setelah dua perang dunia yang mengerikan, iklim politik lebih menyukai persatuan internasional yang bisa menjaga perdamaian di Eropa secara efektif. (Dalam gambar: [[Hamburg]], setelah [[Pengeboman Hamburg selama Perang Dunia II|pengeboman pada tahun 1943]] oleh [[Blok Sekutu (Perang Dunia II)|Sekutu]])]] |
[[Berkas:Royal_Air_Force_Bomber_Command,_1942-1945._CL3400.jpg|jmpl|Setelah dua perang dunia yang mengerikan, iklim politik lebih menyukai persatuan internasional yang bisa menjaga perdamaian di Eropa secara efektif. (Dalam gambar: [[Hamburg]], setelah [[Pengeboman Hamburg selama Perang Dunia II|pengeboman pada tahun 1943]] oleh [[Blok Sekutu (Perang Dunia II)|Sekutu]])]] |
||
Perang Dunia II tahun 1939 sampai 1945 memperlihatkan |
Perang Dunia II tahun 1939 sampai 1945 memperlihatkan banyaknya korban jiwa dan malapetaka ekonomi yang paling parah melanda Eropa. Perang tersebut menunjukkan kengerian perang dan juga keekstreman, melalui [[Holokaus]] dan [[Pengeboman atom Hiroshima dan Nagasaki|bom atom Hiroshima dan Nagasaki]]. Sekali lagi, muncul keinginan untuk memastikan hal itu tidak akan pernah terjadi lagi, khusunya perang dengan senjata nuklir. Sebagian besar negara-negara Eropa gagal mempertahankan status [[Kekuatan besar|Kekuatan Besar]], sehingga tersisa dua negara adidaya yang secara ideologi saling bertentangan.<ref>{{cite web |url=http://www.ena.lu?lang=2&doc=243 |title=Europe in ruins in the aftermath of the Second World War |website=European NAvigator |archiveurl=https://web.archive.org/web/20110607042302/http://www.ena.lu/ |archivedate=07-06-2011 |last_access=01-12-2017}}</ref> Terkecuali Uni Soviet, yang menjadi negara adidaya setelah Perang Dunia II dan mempertahankan statusnya selama 45 tahun. |
||
Untuk memastikan Jerman tidak pernah bisa mengancam perdamaian lagi, industri beratnya sebagian dibongkar dan daerah-daerah penghasil batu bara utamanya dipisahkan ([[Saarland]], [[Provinsi Schleisen|Silesia]]) atau berada di bawah kendali internasional (daerah Ruhr).<ref>* [http://www.ena.lu?lang=2&doc=6584 Proposal |
Untuk memastikan Jerman tidak pernah bisa mengancam perdamaian lagi, industri beratnya sebagian dibongkar dan daerah-daerah penghasil batu bara utamanya dipisahkan ([[Saarland]], [[Provinsi Schleisen|Silesia]]) atau berada di bawah kendali internasional (daerah Ruhr).<ref>* [http://www.ena.lu?lang=2&doc=6584 Proposal Prancis mengenai pemisahan daerah-daerah industri Jerman] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20110809074341/http://www.ena.lu/?lang=2&doc=6584 |date=2011-08-09 }} 8 September 1945<br>[http://www.american.edu/ted/ice/saar.htm Prancis, Jerman, dan Perebutan Sumber-sumber Alam Rhineland untuk Materi Perang] [http://www.ena.lu?lang=2&doc=465 Surat dari Konrad Adenauer kepada Robert Schuman] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20070927215946/http://www.ena.lu/?lang=2&doc=465 |date=2007-09-27 }} (26 Juli 1949) yang memperingatkan Schuman mengenai konsekuensi kebijakan pembongkaran. (membutuhkan Flash Player)<br>[http://www.ena.lu?lang=2&doc=16822 Surat dari Ernest Bevin kepada Robert Schuman] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20070930204151/http://www.ena.lu/?lang=2&doc=16822 |date=2007-09-30 }} (30 Oktober 1949) Bevin, Menteri Luar Negeri Britania, berargumen bahwa mereka perlu mempertimbangkan kebijakan Sekutu mengenai pembongkaran di kawasan yang diduduki (membutuhkan Flash Player)</ref> |
||
Dengan pernyataan-pernyataan yang semakin kencang, seperti seruan [[Winston Churchill]] untuk membentuk "Eropa Serikat" tahun 1946, [[Majelis Eropa|Dewan Eropa]] didirikan pada tahun 1949 sebagai organisasi pan-Eropa pertama. |
Dengan pernyataan-pernyataan yang semakin kencang, seperti seruan [[Winston Churchill]] untuk membentuk "Eropa Serikat" tahun 1946, [[Majelis Eropa|Dewan Eropa]] didirikan pada tahun 1949 sebagai organisasi pan-Eropa pertama. Pada tahun berikutnya, pada tanggal 9 Mei 1950, Menteri Luar Negeri Prancis [[Robert Schuman]] mengusulkan suatu komunitas untuk mengintegrasikan industri batu bara dan baja Eropa, kedua elemen itu diperlukan dalam pembuatan senjata perang. (Lihat: [[Deklarasi Schuman]]). |
||
Atas dasar itu, |
Atas dasar itu, Prancis, Italia, negara-negara [[Benelux]] (Belgia, Belanda, dan [[Luksemburg]]) bersama-sama dengan [[Jerman Barat]] menandatangani Perjanjian Paris (1951) yang membentuk [[Masyarakat Batu Bara dan Baja Eropa]] tahun berikutnya yang mengambil alih peran dari Otoritas Internasional untuk Ruhr dan mencabut beberapa pembatasan pada produktivitas industri Jerman. Perjanjian itu melahirkan lembaga-lembaga, seperti Otoritas Tinggi (sekarang [[Komisi Eropa]]) dan Majelis Umum (sekarang [[Parlemen Eropa]]). Presiden pertama lembaga-lembaga tersebut masing-masing adalah [[Jean Monnet]] dan [[Paul-Henri Spaak]]. |
||
Dokumen [[WikiLeaks]] yang terungkap pada 8 Mei 2009<ref>{{cite web|title=Bilderberg meeting report Garmisch-Patenkirchen, 1955|website=WikiLeaks}}</ref> menunjukkan bahwa pada tahun 1955 [[Bilderberg Group|Kelompok Bilderberg]] mendukung mata uang tunggal Eropa (sekarang [[euro]]) dan [[Masyarakat Ekonomi Eropa|pasar bersama di Eropa]] dengan tarif bea masuk yang lebih rendah daripada di luar pasar, dan [[Integrasi Eropa|integrasi pan-Eropa]] yang lebih luas, dimulai dari Masyarakat Batu Bara dan Baja Eropa yang kemudian beranggotakan enam negara, "terutama yang berkaitan dengan pemanfaatan energi atom untuk industri."<ref>{{citation|title=GARMISCH-PARTENKIRCHEN CONFERENCE |url=https://file.wikileaks.org/file/bilderberg-meetings-report-1955.pdf|publisher=Bilderberg Group|accessdate=24-12-2015|page=3|chapter=E. European Unity|format=PDF}}</ref> |
Dokumen [[WikiLeaks]] yang terungkap pada 8 Mei 2009<ref>{{cite web|title=Bilderberg meeting report Garmisch-Patenkirchen, 1955|website=WikiLeaks}}</ref> menunjukkan bahwa pada tahun 1955 [[Bilderberg Group|Kelompok Bilderberg]] mendukung mata uang tunggal Eropa (sekarang [[euro]]) dan [[Masyarakat Ekonomi Eropa|pasar bersama di Eropa]] dengan tarif bea masuk yang lebih rendah daripada di luar pasar, dan [[Integrasi Eropa|integrasi pan-Eropa]] yang lebih luas, dimulai dari Masyarakat Batu Bara dan Baja Eropa yang kemudian beranggotakan enam negara, "terutama yang berkaitan dengan pemanfaatan energi atom untuk industri."<ref>{{citation|title=GARMISCH-PARTENKIRCHEN CONFERENCE |url=https://file.wikileaks.org/file/bilderberg-meetings-report-1955.pdf|publisher=Bilderberg Group|accessdate=24-12-2015|page=3|chapter=E. European Unity|format=PDF}}</ref> |
||
Baris 32: | Baris 32: | ||
== 1958-1972: Tiga komunitas == |
== 1958-1972: Tiga komunitas == |
||
Dua komunitas baru dibuat secara terpisah dari Masyarakat Batu Bara dan Baja Eropa, meskipun dengan dasar dan berada di bawah Majelis Umum yang sama. Para eksekutif dari komunitas baru disebut Komisi. MEE dipimpin oleh [[Walter Hallstein]] (Komisi Hallstein) dan Euratom dipimpin oleh Louis Armand (Komisi Armand) dan kemudian Etienne Hirsch. Euratom mengintegrasikan sektor-sektor dalam [[Daya nuklir|energi nuklir]], sementara MEE akan mengembangkan [[serikat pabean]].<ref name="europa"/><ref>{{cite web |url=http://www.ena.lu?lang=2&doc=3054 |title=A European Atomic Energy Community |website=European NAvigator}}</ref><ref>{{cite web |url=http://www.ena.lu?lang=2&doc=3056 |title=A European Customs Union |website=European NAvigator}}</ref> |
Dua komunitas baru dibuat secara terpisah dari Masyarakat Batu Bara dan Baja Eropa, meskipun dengan dasar dan berada di bawah Majelis Umum yang sama. Para eksekutif dari komunitas baru disebut Komisi. MEE dipimpin oleh [[Walter Hallstein]] (Komisi Hallstein) dan Euratom dipimpin oleh Louis Armand (Komisi Armand) dan kemudian Etienne Hirsch. Euratom mengintegrasikan sektor-sektor dalam [[Daya nuklir|energi nuklir]], sementara MEE akan mengembangkan [[serikat pabean]].<ref name="europa"/><ref>{{cite web |url=http://www.ena.lu/?lang=2&doc=3054 |title=A European Atomic Energy Community |website=European NAvigator |access-date=2017-12-04 |archive-date=2011-08-12 |archive-url=https://web.archive.org/web/20110812023519/http://www.ena.lu/?lang=2&doc=3054 |dead-url=yes }}</ref><ref>{{cite web |url=http://www.ena.lu/?lang=2&doc=3056 |title=A European Customs Union |website=European NAvigator |access-date=2017-12-04 |archive-date=2011-07-02 |archive-url=https://web.archive.org/web/20110702135446/http://www.ena.lu/?lang=2&doc=3056 |dead-url=yes }}</ref> |
||
Sepanjang tahun 1960-an, mulai muncul ketegangan karena |
Sepanjang tahun 1960-an, mulai muncul ketegangan karena Prancis berusaha untuk membatasi kekuasaan supranasional dan menolak keanggotaan Inggris Raya. tetapi, pada tahun 1965, sebuah kesepakatan dicapai untuk menggabungkan tiga komunitas di bawah satu institusi dan Perjanjian Penggabungan ditandatangani di Brussel dan mulai berlaku 1 Juli 1967 yang menciptakan Masyarakat Eropa.<ref>{{cite web |url=http://www.ena.lu/?lang=2&doc=473 |title=Merging the executives |website=European NAvigator |access-date=2017-12-04 |archive-date=2011-08-12 |archive-url=https://web.archive.org/web/20110812044452/http://www.ena.lu/?lang=2&doc=473 |dead-url=yes }}</ref> Jean Rey [[Presiden Komisi Eropa|memimpin]] komisi gabungan pertama (Komisi Rey). |
||
Saat perkembangan politik Masyarakat Eropa belum jelas selama periode tahun 1960-an, dalam periode ini integrasi legal Eropa malah produktif.<ref>Lecourt, Robert (1976). L'Europe des juges. Bruxelles, Bruylant. Stein, Eric (1981). 'Lawyers, Judges and the Making of a Transnational Constitution.' American Journal of International Law 75(1): 1-27. Weiler, Joseph H. H. (1991). 'The Transformation of Europe.' Yale Law Journal 100: 2403-2483.</ref> Banyak doktrin hukum fundamental dari Mahkamah Agung mulai ditetapkan menjadi keputusan-keputusan penting dalam kurun waktu 1960-an dan 1970-an. Yang paling penting adalah keputusan ''[[Van Gend en Loos v Nederlandse Administratie der Belastingen|Van Gend en Loos]]'' tahun 1963 yang menyatakan "efek" langsung hukum Eropa, bahwa, hukum Eropa dapat diberlakukan dalam pengadilan-pengadilan nasional atas permohonan pihak swasta.<ref>ECJ Case 26/62</ref> Keputusan penting lain dalam periode ini termasuk ''Costa versus ENEL'', yang menetapkan supremasi hukum Eropa di atas hukum nasional<ref>ECJ Case 6/64</ref> dan putusan "Produk Susu", yang menyatakan bahwa prinsip-prinsip timbal balik dan pembalasan dalam hukum internasional umum tidak berlaku dalam Masyarakat Eropa.<ref>ECJ Cases 90&91/63, Commission v Luxembourg & Belgium. Lihat pula Phelan, William (2016). 'Supremacy, Direct Effect, and Dairy Products in the Early History of European law.' International Journal of Constitutional Law 14: 6-25.</ref> |
Saat perkembangan politik Masyarakat Eropa belum jelas selama periode tahun 1960-an, dalam periode ini integrasi legal Eropa malah produktif.<ref>Lecourt, Robert (1976). L'Europe des juges. Bruxelles, Bruylant. Stein, Eric (1981). 'Lawyers, Judges and the Making of a Transnational Constitution.' American Journal of International Law 75(1): 1-27. Weiler, Joseph H. H. (1991). 'The Transformation of Europe.' Yale Law Journal 100: 2403-2483.</ref> Banyak doktrin hukum fundamental dari Mahkamah Agung mulai ditetapkan menjadi keputusan-keputusan penting dalam kurun waktu 1960-an dan 1970-an. Yang paling penting adalah keputusan ''[[Van Gend en Loos v Nederlandse Administratie der Belastingen|Van Gend en Loos]]'' tahun 1963 yang menyatakan "efek" langsung hukum Eropa, bahwa, hukum Eropa dapat diberlakukan dalam pengadilan-pengadilan nasional atas permohonan pihak swasta.<ref>ECJ Case 26/62</ref> Keputusan penting lain dalam periode ini termasuk ''Costa versus ENEL'', yang menetapkan supremasi hukum Eropa di atas hukum nasional<ref>ECJ Case 6/64</ref> dan putusan "Produk Susu", yang menyatakan bahwa prinsip-prinsip timbal balik dan pembalasan dalam hukum internasional umum tidak berlaku dalam Masyarakat Eropa.<ref>ECJ Cases 90&91/63, Commission v Luxembourg & Belgium. Lihat pula Phelan, William (2016). 'Supremacy, Direct Effect, and Dairy Products in the Early History of European law.' International Journal of Constitutional Law 14: 6-25.</ref> |
||
Baris 40: | Baris 40: | ||
== 1973–1993: Perluasan hingga Delors == |
== 1973–1993: Perluasan hingga Delors == |
||
[[Berkas:De_Gaulle-OWI.jpg|jmpl|Veto [[De Gaulle]] menunda perluasan pertama.]] |
[[Berkas:De_Gaulle-OWI.jpg|jmpl|Veto [[De Gaulle]] menunda perluasan pertama.]] |
||
Setelah banyak negosiasi dan adanya pergantian Presiden |
Setelah banyak negosiasi dan adanya pergantian Presiden Prancis, Denmark, Irlandia, dan Inggris Raya (bersama [[Gibraltar]]) akhirnya bergabung dengan Masyarakat Eropa pada 1 Januari 1973. Ini adalah perluasan pertama Uni Eropa (lihat: [[Perluasan Uni Eropa]]).<ref>{{cite web |url=http://www.cvce.eu/obj/the_first_enlargement-en-fa871903-53b5-497e-855f-01c9842c7b94.html |title=The first enlargement |website=CVCE.EU |language=Inggris |accessdate=04-12-2017}}</ref> |
||
Pada tahun 1979, Parlemen Eropa mengadakan pemilihan langsung pertamanya berdasarkan hak pilih universal. Dipilih 410 anggota, yang kemudian memilih [[Presiden Parlemen Eropa]] perempuan pertama, Simone Veil.<ref>{{cite web |url=http://www.cvce.eu/obj/the_new_european_parliament-en-e40aba1b-45f1-43bf-bbd1-a34bb52f15db.html |title=The new European Parliament|website=CVCE.EU |language=Inggris |accessdate=04-12-2017}}</ref> |
Pada tahun 1979, Parlemen Eropa mengadakan pemilihan langsung pertamanya berdasarkan hak pilih universal. Dipilih 410 anggota, yang kemudian memilih [[Presiden Parlemen Eropa]] perempuan pertama, Simone Veil.<ref>{{cite web |url=http://www.cvce.eu/obj/the_new_european_parliament-en-e40aba1b-45f1-43bf-bbd1-a34bb52f15db.html |title=The new European Parliament|website=CVCE.EU |language=Inggris |accessdate=04-12-2017}}</ref> |
||
Baris 55: | Baris 55: | ||
== 1993-2004: Pembentukan == |
== 1993-2004: Pembentukan == |
||
Pada 1 Agustus 1993, di bawah Komisi Delors ketiga, [[Perjanjian Maastricht]] mulai berlaku, yang menciptakan [[Uni Eropa]] dengan sistem pilarnya, termasuk urusan luar dan dalam negeri bersama dengan [[Masyarakat Ekonomi Eropa|Masyarakat Eropa]].<ref>{{cite web |url=http://europa.eu/abc/history/1990-1999/1993/index_en.htm 1993 |website=europa.eu |language=Inggris |accessdate=03-12-2017}}</ref><ref>{{cite web |url=http://www.cvce.eu/obj/characteristics_of_the_treaty_on_european_union-en-beec7a53-4023-412d-a1ab-2c31b6a3c39d.html |title=Characteristics of the Treaty on European Union|website=CVCE.EU |language=Inggris |accessdate=04-12-2017}}</ref> Dalam pemilihan Eropa tahun 1994 [[Partai Sosialis Eropa|kelompok Sosialis]] mempertahankan posisi mereka sebagai partai terbesar di Parlemen. Dewan mengusulkan [[Jacques Santer]] sebagai [[Presiden Komisi Eropa|Presiden Komisi]], tapi ia terlihat seperti calon pilihan kedua, yang melemahkan posisinya. Parlemen nyaris tidak menyetujui Santer, tapi komisinya memperoleh dukungan yang lebih besar, dengan 416 suara mendukung melawan 103 suara menolak. Santer harus menggunakan kekuatan barunya berdasarkan Perjanjian Maastricht untuk memperbesar kendali pilihannya terhadap Komisaris. Mereka mulai menjabat pada tanggal 23 Januari 1995.<ref name="ENA">{{Cite web| title =The crisis of the Santer Commission | publisher=Centre Virtuel de la Connaissance sur l'Europe (CVCE) |url =http://www.cvce.eu/obj/the_crisis_of_the_santer_commission-en-7380f95b-1fb2-484d-a262-d870a0d5d74d.html |accessdate=29-01-2013 }}</ref> |
Pada 1 Agustus 1993, di bawah Komisi Delors ketiga, [[Perjanjian Maastricht]] mulai berlaku, yang menciptakan [[Uni Eropa]] dengan sistem pilarnya, termasuk urusan luar dan dalam negeri bersama dengan [[Masyarakat Ekonomi Eropa|Masyarakat Eropa]].<ref>{{cite web |url=http://europa.eu/abc/history/1990-1999/1993/index_en.htm 1993 |website=europa.eu |language=Inggris |accessdate=03-12-2017 |title=Salinan arsip |archive-date=2007-03-11 |archive-url=https://archive.today/20070311013847/http://europa.eu/abc/history/1990-1999/1993/index_en.htm |dead-url=yes }}</ref><ref>{{cite web |url=http://www.cvce.eu/obj/characteristics_of_the_treaty_on_european_union-en-beec7a53-4023-412d-a1ab-2c31b6a3c39d.html |title=Characteristics of the Treaty on European Union|website=CVCE.EU |language=Inggris |accessdate=04-12-2017}}</ref> Dalam pemilihan Eropa tahun 1994 [[Partai Sosialis Eropa|kelompok Sosialis]] mempertahankan posisi mereka sebagai partai terbesar di Parlemen. Dewan mengusulkan [[Jacques Santer]] sebagai [[Presiden Komisi Eropa|Presiden Komisi]], tapi ia terlihat seperti calon pilihan kedua, yang melemahkan posisinya. Parlemen nyaris tidak menyetujui Santer, tapi komisinya memperoleh dukungan yang lebih besar, dengan 416 suara mendukung melawan 103 suara menolak. Santer harus menggunakan kekuatan barunya berdasarkan Perjanjian Maastricht untuk memperbesar kendali pilihannya terhadap Komisaris. Mereka mulai menjabat pada tanggal 23 Januari 1995.<ref name="ENA">{{Cite web| title =The crisis of the Santer Commission | publisher=Centre Virtuel de la Connaissance sur l'Europe (CVCE) |url =http://www.cvce.eu/obj/the_crisis_of_the_santer_commission-en-7380f95b-1fb2-484d-a262-d870a0d5d74d.html |accessdate=29-01-2013 }}</ref> |
||
Pada 30 Maret 1994, dilakukan negosiasi mengenai masuknya [[Austria]], [[Swedia]], dan [[Finlandia]]. Sementara itu, [[Norwegia]], [[Islandia]], dan [[Liechtenstein]] bergabung dengan Wilayah Ekonomi Eropa (yang mulai berlaku pada 1 Januari 1994), suatu organisasi yang mengizinkan negara-negara anggota [[Asosiasi Perdagangan Bebas Eropa]] untuk memasuki [[Pasar Tunggal Eropa]]. Tahun berikutnya, [[Perjanjian Schengen]] mulai berlaku pada tujuh anggota, yang memperluas hingga mencakup hampir seluruhnya pada akhir tahun 1996. Tahun 1990-an juga terlihat perkembangan lebih lanjut dari [[euro]]. Pada 1 Januari 1994 tahap kedua [[Persatuan Ekonomi dan Moneter Uni Eropa]] dimulai dengan pendirian Institut Moneter Eropa dan pada awal tahun 1999 euro sebagai mata uang diluncurkan dan [[Bank Sentral Eropa]] didirikan. Pada tanggal 1 Januari 2002, uang kertas dan logam euro mulai beredar, menggantikan seluruh mata uang lama. |
Pada 30 Maret 1994, dilakukan negosiasi mengenai masuknya [[Austria]], [[Swedia]], dan [[Finlandia]]. Sementara itu, [[Norwegia]], [[Islandia]], dan [[Liechtenstein]] bergabung dengan Wilayah Ekonomi Eropa (yang mulai berlaku pada 1 Januari 1994), suatu organisasi yang mengizinkan negara-negara anggota [[Asosiasi Perdagangan Bebas Eropa]] untuk memasuki [[Pasar Tunggal Eropa]]. Tahun berikutnya, [[Perjanjian Schengen]] mulai berlaku pada tujuh anggota, yang memperluas hingga mencakup hampir seluruhnya pada akhir tahun 1996. Tahun 1990-an juga terlihat perkembangan lebih lanjut dari [[euro]]. Pada 1 Januari 1994 tahap kedua [[Persatuan Ekonomi dan Moneter Uni Eropa]] dimulai dengan pendirian Institut Moneter Eropa dan pada awal tahun 1999 euro sebagai mata uang diluncurkan dan [[Bank Sentral Eropa]] didirikan. Pada tanggal 1 Januari 2002, uang kertas dan logam euro mulai beredar, menggantikan seluruh mata uang lama. |
||
[[Berkas:Euro_coins_and_banknotes.jpg|kiri|jmpl|Koin dan uang kertas [[Euro]], mata uang tunggal yang diperkenalkan dari tahun 1999]] |
[[Berkas:Euro_coins_and_banknotes.jpg|kiri|jmpl|Koin dan uang kertas [[Euro]], mata uang tunggal yang diperkenalkan dari tahun 1999]] |
||
Selama tahun 1990-an, [[Perang Yugoslavia|konflik di Balkan]] memberikan dorongan untuk pengembangan Kebijakan Luar Negeri dan Keamanan Bersama Uni Eropa. Uni eropa gagal bereaksi pada awal konflik dan [[Pasukan pemelihara perdamaian|pasukan pemelihara perdamaian PBB]] dari Belanda gagal mencegah [[pembantaian Srebrenica]] (Juli 1995) di [[Bosnia dan Herzegovina]], pembunuhan massal terbesar di Eropa sejak perang dunia kedua. [[Pakta Pertahanan Atlantik Utara]] akhirnya harus campur tangan dalam perang untuk memaksa para pihak yang bertempur ke meja perundingan. Kebijakan luar negeri awal Uni Eropa mengarah pada kebijakan luar negeri yang ditekankan dalam [[Perjanjian Amsterdam]] (yang membentuk [[Perwakilan Tinggi Uni Eropa untuk Urusan Luar Negeri dan Kebijakan Keamanan|Perwakilan Tinggi]]).<ref>{{cite web |url=http://www.ena.lu?lang=2&doc=18928 |title=The Treaty of Amsterdam |website=European NAviagtor}}</ref> |
Selama tahun 1990-an, [[Perang Yugoslavia|konflik di Balkan]] memberikan dorongan untuk pengembangan Kebijakan Luar Negeri dan Keamanan Bersama Uni Eropa. Uni eropa gagal bereaksi pada awal konflik dan [[Pasukan pemelihara perdamaian|pasukan pemelihara perdamaian PBB]] dari Belanda gagal mencegah [[pembantaian Srebrenica]] (Juli 1995) di [[Bosnia dan Herzegovina]], pembunuhan massal terbesar di Eropa sejak perang dunia kedua. [[Pakta Pertahanan Atlantik Utara]] akhirnya harus campur tangan dalam perang untuk memaksa para pihak yang bertempur ke meja perundingan. Kebijakan luar negeri awal Uni Eropa mengarah pada kebijakan luar negeri yang ditekankan dalam [[Perjanjian Amsterdam]] (yang membentuk [[Perwakilan Tinggi Uni Eropa untuk Urusan Luar Negeri dan Kebijakan Keamanan|Perwakilan Tinggi]]).<ref>{{cite web |url=http://www.ena.lu/?lang=2&doc=18928 |title=The Treaty of Amsterdam |website=European NAviagtor |access-date=2017-12-04 |archive-date=2007-09-30 |archive-url=https://web.archive.org/web/20070930201507/http://www.ena.lu/?lang=2&doc=18928 |dead-url=yes }}</ref> |
||
Namun, semua keberhasilan itu dibayangi dengan krisis anggaran pada Maret 1999. Parlemen menolak untuk menyetujui anggaran masyarakat tahun 1996 yang diajukan oleh Komisi dengan alasan salah kelola keuangan, kecurangan, dan nepotisme. Saat Parlemen siap untuk mengeluarkan keputusannya, seluruh anggota Komisi Santer mengundurkan diri.<ref name="Ringe">{{Cite web |last=Ringer |first=Nils F. |title=The Santer Commission Resignation Crisis |publisher=University of Pittsburgh |date=Februari 2003 |url=http://aei.pitt.edu/2919/01/156.pdf |format=PDF |accessdate=07-10-2007}}</ref><ref name="Hoskyns">{{Cite book |last1=Hoskyns |first1=Catherine |first2=Michael |last2=Newman |title=Democratizing the European Union: Issues for the twenty-first Century (Perspectives on Democratization) | publisher=Manchester University Press |year=2000 |pages=106–7 |isbn= 978-0-7190-5666-6}}</ref> Rasa skeptis Eropa pasca-Delors mulai menguat. |
Namun, semua keberhasilan itu dibayangi dengan krisis anggaran pada Maret 1999. Parlemen menolak untuk menyetujui anggaran masyarakat tahun 1996 yang diajukan oleh Komisi dengan alasan salah kelola keuangan, kecurangan, dan nepotisme. Saat Parlemen siap untuk mengeluarkan keputusannya, seluruh anggota Komisi Santer mengundurkan diri.<ref name="Ringe">{{Cite web |last=Ringer |first=Nils F. |title=The Santer Commission Resignation Crisis |publisher=University of Pittsburgh |date=Februari 2003 |url=http://aei.pitt.edu/2919/01/156.pdf |format=PDF |accessdate=07-10-2007}}</ref><ref name="Hoskyns">{{Cite book |last1=Hoskyns |first1=Catherine |first2=Michael |last2=Newman |title=Democratizing the European Union: Issues for the twenty-first Century (Perspectives on Democratization) | publisher=Manchester University Press |year=2000 |pages=106–7 |isbn= 978-0-7190-5666-6}}</ref> Rasa skeptis Eropa pasca-Delors mulai menguat. Pada tahun-tahun berikutnya Dewan dan Parlemen terus-menerus menantang posisi Komisi.<ref name="Topan">{{Cite web| last = Topan | first = Angelina | title= The resignation of the Santer-Commission: the impact of 'trust' and 'reputation' |publisher=European Integration online Papers |date=30-09-2002 |url=http://eiop.or.at/eiop/texte/2002-014.htm |accessdate= 07-10-2007 }}</ref> |
||
Dalam pemilihan-pemilihan berikutnya, Sosialis kehilangan mayoritas mereka setelah beberapa dekade dengan munculnya Partai Rakyat yang baru dan Komisi Prodi yang baru dengan cepat mendirikan unit baru Kantor Antikecurangan Eropa.<ref name="OLAF">{{Cite web|title=EU Budget Fraud |publisher=politics.co.uk |url=http://www.politics.co.uk/issue-briefs/europe/eu-budget/eu-budget-fraud/eu-budget-fraud-$366701.htm |accessdate=07-10-2007 |archiveurl=https://web.archive.org/web/20060619223954/http://www.politics.co.uk/issue-briefs/europe/eu-budget/eu-budget-fraud/eu-budget-fraud-%24366701.htm |archivedate=19-06-2006 |deadurl=yes |df=dmy-all }}</ref> Di bawah kekuasaan baru Perjanjian Amsterdam, Prodi digambarkan oleh beberapa pihak sebagai 'Perdana Menteri Pertama Eropa'.<ref>{{cite web |url=http://www.iht.com/articles/1999/04/16/eu.2.t_0.php |title=Prodi to Have Wide, New Powers as Head of the European Commission |first=Barry |last=White |publisher=International Herald Tribune |date=16 -04-1999 |language=Inggris |archiveurl=https://web.archive.org/web/20090207000817/http://www.iht.com/articles/1999/04/16/eu.2.t_0.php |archivedate=07-02-2009 |accessdate=03-12-2017}}</ref> Pada tanggal 4 Juni, Javier Solana diangkat sebagai Sekretaris Jenderal Dewan dan memperkuat [[Perwakilan Tinggi Uni Eropa untuk Urusan Luar Negeri dan Kebijakan Keamanan|Perwakilan Tinggi untuk Urusan Luar Negeri dan Kebijakan Keamanan]] untuk melakukan intervensi resmi di Kosovo. Solana juga dianggap oleh beberapa pihak sebagai [[Menteri luar negeri|Menteri Luar Negeri]] Eropa yang pertama.<ref>{{cite web |url=http://www.businessweek.com/1999/99_45/b3654047.htm |title=Javier Solana/Spain: Europe's First Foreign Minister? |website=businessweek.com}}</ref> Perjanjian Nice ditandatangani pada 26 Februari 2001 dan mulai berlaku pada 1 Februari 2003 yang menyusun persiapan akhir sebelum perluasan tahun 2004 terhadap 10 anggota baru. |
Dalam pemilihan-pemilihan berikutnya, Sosialis kehilangan mayoritas mereka setelah beberapa dekade dengan munculnya Partai Rakyat yang baru dan Komisi Prodi yang baru dengan cepat mendirikan unit baru Kantor Antikecurangan Eropa.<ref name="OLAF">{{Cite web|title=EU Budget Fraud |publisher=politics.co.uk |url=http://www.politics.co.uk/issue-briefs/europe/eu-budget/eu-budget-fraud/eu-budget-fraud-$366701.htm |accessdate=07-10-2007 |archiveurl=https://web.archive.org/web/20060619223954/http://www.politics.co.uk/issue-briefs/europe/eu-budget/eu-budget-fraud/eu-budget-fraud-%24366701.htm |archivedate=19-06-2006 |deadurl=yes |df=dmy-all }}</ref> Di bawah kekuasaan baru Perjanjian Amsterdam, Prodi digambarkan oleh beberapa pihak sebagai 'Perdana Menteri Pertama Eropa'.<ref>{{cite web |url=http://www.iht.com/articles/1999/04/16/eu.2.t_0.php |title=Prodi to Have Wide, New Powers as Head of the European Commission |first=Barry |last=White |publisher=International Herald Tribune |date=16 -04-1999 |language=Inggris |archiveurl=https://web.archive.org/web/20090207000817/http://www.iht.com/articles/1999/04/16/eu.2.t_0.php |archivedate=07-02-2009 |accessdate=03-12-2017}}</ref> Pada tanggal 4 Juni, Javier Solana diangkat sebagai Sekretaris Jenderal Dewan dan memperkuat [[Perwakilan Tinggi Uni Eropa untuk Urusan Luar Negeri dan Kebijakan Keamanan|Perwakilan Tinggi untuk Urusan Luar Negeri dan Kebijakan Keamanan]] untuk melakukan intervensi resmi di Kosovo. Solana juga dianggap oleh beberapa pihak sebagai [[Menteri luar negeri|Menteri Luar Negeri]] Eropa yang pertama.<ref>{{cite web |url=http://www.businessweek.com/1999/99_45/b3654047.htm |title=Javier Solana/Spain: Europe's First Foreign Minister? |website=businessweek.com}}</ref> Perjanjian Nice ditandatangani pada 26 Februari 2001 dan mulai berlaku pada 1 Februari 2003 yang menyusun persiapan akhir sebelum perluasan tahun 2004 terhadap 10 anggota baru. |
||
== 2004–sekarang: |
== 2004–sekarang: Krisis Eropa == |
||
{{See also|Perjanjian Lisboa (2007)|Krisis utang Eropa 2010|Krisis pengungsi di Eropa|Brexit}} |
{{See also|Perjanjian Lisboa (2007)|Krisis utang Eropa 2010|Krisis pengungsi di Eropa|Brexit}} |
||
[[Berkas:José_Manuel_Barroso_MEDEF.jpg|jmpl|Mantan Presiden Barroso.]] |
[[Berkas:José_Manuel_Barroso_MEDEF.jpg|jmpl|Mantan Presiden Barroso.]] |
||
Pada 10-13 Juni 2004, 25 negara anggota berpartisipasi dalam pemilihan transnasional terbesar dalam sejarah (dan pemilihan demokratis terbesar kedua di dunia). Hasil pemilihan Parlemen keenam adalah kemenangan kedua bagi kelompok Partai Rakyat Eropa-Demokrat Eropa. Pemilihan ini juga adalah pemilihan dengan jumlah pemilih terendah dengan hanya 45,5%, yang merupakan kedua kalinya dengan jumlah pemilih di bawah 50%.<ref>{{cite web |url=http://news.bbc.co.uk/1/hi/in_depth/europe/2004/elections_2004/default.stm |title=Vote EU 2004 |website=BBC News}}</ref> Pada tanggal 22 Juli 2004, [[José Manuel Barroso|Jose Manuel Barroso]] disetujui oleh Parlemen baru sebagai Presiden Komisi yang baru. Tetapi, tim barunya beranggotakan 25 Komisaris menghadapi jalan sulit. Parlemen mengajukan keberatan terhadap sejumlah calonnya. Ia terpaksa mengurangi pilihannya dan mencoba sekali lagi. Komisi Prodiksi terpaksa memperpanjang mandat mereka hingga 22 November setelah daftar komisaris baru akhirnya disetujui.<ref>{{cite web |url=http://www.bmbrussels.be/box_bmnewcomm.php |title=The New Commission – Some Initial Thoughts |archiveurl=https://web.archive.org/web/20060923001700/http://www.bmbrussels.be/box_bmnewcomm.php |archivedate=23-09-2006 |website=Burson-Marsteller Brussels |language=Inggris |accessdate=02-12-2017}}</ref> |
Pada 10-13 Juni 2004, 25 negara anggota berpartisipasi dalam pemilihan transnasional terbesar dalam sejarah (dan pemilihan demokratis terbesar kedua di dunia). Hasil pemilihan Parlemen keenam adalah kemenangan kedua bagi kelompok Partai Rakyat Eropa-Demokrat Eropa. Pemilihan ini juga adalah pemilihan dengan jumlah pemilih terendah dengan hanya 45,5%, yang merupakan kedua kalinya dengan jumlah pemilih di bawah 50%.<ref>{{cite web |url=http://news.bbc.co.uk/1/hi/in_depth/europe/2004/elections_2004/default.stm |title=Vote EU 2004 |website=BBC News}}</ref> Pada tanggal 22 Juli 2004, [[José Manuel Barroso|Jose Manuel Barroso]] disetujui oleh Parlemen baru sebagai Presiden Komisi yang baru. Tetapi, tim barunya beranggotakan 25 Komisaris menghadapi jalan sulit. Parlemen mengajukan keberatan terhadap sejumlah calonnya. Ia terpaksa mengurangi pilihannya dan mencoba sekali lagi. Komisi Prodiksi terpaksa memperpanjang mandat mereka hingga 22 November setelah daftar komisaris baru akhirnya disetujui.<ref>{{cite web |url=http://www.bmbrussels.be/box_bmnewcomm.php |title=The New Commission – Some Initial Thoughts |archiveurl=https://web.archive.org/web/20060923001700/http://www.bmbrussels.be/box_bmnewcomm.php |archivedate=23-09-2006 |website=Burson-Marsteller Brussels |language=Inggris |accessdate=02-12-2017}}</ref> |
||
Usulan perjanjian konstitusial ditandatangani oleh wakil-wakil berkuasa dari negara-negara anggota UE pada tanggal 28 Oktober 2004. Dokumen ini diratifikasi di sebagian besar negara-negara anggota, termasuk dua referendum positif. Meskipun demikian, referendum yang diadakan di |
Usulan perjanjian konstitusial ditandatangani oleh wakil-wakil berkuasa dari negara-negara anggota UE pada tanggal 28 Oktober 2004. Dokumen ini diratifikasi di sebagian besar negara-negara anggota, termasuk dua referendum positif. Meskipun demikian, referendum yang diadakan di Prancis dan Belanda gagal dan membatalkan perjanjian. Dewan Eropa setuju bahwa proposal konstitusional akan diabaikan, tapi sebagian besar perubahannya akan disimpan dalam perjanjian amendemen. Pada 13 Desember 2007 perjanjian itu ditandatangani yang berisi tidak ada pilihan bagi anggota-anggota yang lebih skeptis dan tidak ada unsur-unsur seperti negara. Perjanjian Lisbon akhirnya mulai berlaku pada tanggal 1 Desember 2009 yang menciptakan jabatan [[Presiden Dewan Eropa]] dan secara signifikan memperluas jabatan [[Perwakilan Tinggi Uni Eropa untuk Urusan Luar Negeri dan Kebijakan Keamanan|Perwakilan Tinggi]]. Setelah banyak perdebatan mengenai orang yang tepat menjadi Presiden, Dewan Eropa sepakat memilih [[Herman van Rompuy|Herman Van Rompuy]] dan Catherine Ashton menjadi Perwakilan Tinggi. |
||
[[Berkas:EU28-2013_European_Union_map_enlargement.svg|jmpl|Negara anggota terbaru berwarna kuning.]] |
[[Berkas:EU28-2013_European_Union_map_enlargement.svg|jmpl|Negara anggota terbaru berwarna kuning.]] |
||
Pemilihan tahun 2009 kembali dimenangkan oleh [[Partai Rakyat Eropa]], meskipun kehilangan [[Partai Konservatif (Britania Raya)|Partai Konservatif Britania]] yang membentuk kelompok skeptiseropa yang lebih kecil bersama dengan partai-partai sayap kanan anti-federal lainnya. Presiden parlemen sekali lagi terbagi antara Partai Rakyat dan Sosialis dan akhirnya memilih [[Jerzy Karol Buzek|Jerzy Buzek]] sebagai [[Presiden Parlemen Eropa]] pertama dari negara bekas komunis. |
Pemilihan tahun 2009 kembali dimenangkan oleh [[Partai Rakyat Eropa]], meskipun kehilangan [[Partai Konservatif (Britania Raya)|Partai Konservatif Britania]] yang membentuk kelompok skeptiseropa yang lebih kecil bersama dengan partai-partai sayap kanan anti-federal lainnya. Presiden parlemen sekali lagi terbagi antara Partai Rakyat dan Sosialis dan akhirnya memilih [[Jerzy Karol Buzek|Jerzy Buzek]] sebagai [[Presiden Parlemen Eropa]] pertama dari negara bekas komunis. |
||
Baris 78: | Baris 78: | ||
Pada tahun 2007, perluasan kelima selesai dengan masuknya [[Rumania]] dan [[Bulgaria]] pada 1 Januari 2007. Dalam tahun yang sama Slovenia mulai menggunakan euro.<ref>{{Cite web|url=http://news.bbc.co.uk/1/hi/business/5086546.stm |title=Slovenia clear to adopt the euro |publisher=BBC |date=16-06-2006 |accessdate=18-01-2009}}</ref> Euro juga mulai digunakan Malta dan Siprus pada tahun 2008<ref>{{Cite web |url=http://www.euractiv.com/en/enlargement/cyprus-malta-set-join-eurozone-2008/article-163836?Ref=RSS |title=Cyprus and Malta set to join Eurozone in 2008 |publisher=euractiv.com |date=16-05-2007 |accessdate=19-01-2009 |archiveurl=https://web.archive.org/web/20071018013618/http://euractiv.com/en/euro/cyprus-malta-set-join-eurozone-2008/article-163836 |archivedate=18-10-2007}}</ref> dan Slowakia pada tahun 2009. Tetapi, pada tahun 2008 masalah berkembang dengan adanya anggota [[Zona Euro]] mulai mengalami resesi pada tahun 2008.<ref>{{cite web |url=http://www.eubusiness.com/news-eu/1231409822.27/ |title=EU data confirms eurozone's first recession |archiveurl=https://web.archive.org/web/20101230075057/http://www.eubusiness.com/news-eu/1231409822.27/ |archivedate=30-12-2010 |website=EUbusiness.com |date=08-01-2009}}</ref> Anggota-anggota saling bekerjasama dan Bank Sentral Eropa turun tangan untuk membantu memulihkan pertumbuhan ekonomi dan euro dianggap aman, terutama oleh pihak luar seperti Islandia.<ref>{{Cite web|url=http://www.eubusiness.com/news-eu/1223856121.86 |title=European leaders agree crisis rescue at summit |publisher=Eubusiness.com |accessdate=02-01-2009 |archiveurl=https://web.archive.org/web/20081013134028/http://www.eubusiness.com/news-eu/1223856121.86 |archivedate=13-10-2008}}</ref><ref name="Oakley17">Oakley, David and Ralph Atkins (17 September 2009) [http://www.ft.com/cms/s/0/0cf1c0ee-a3b5-11de-9fed-00144feabdc0.html Eurozone shows its strength in a crisis], [[Financial Times]]</ref><ref>{{cite news |url=https://www.theguardian.com/world/2009/jan/30/iceland-join-eu |title=Iceland to be fast-tracked into the EU |publisher=The Guardian |last1=Traynor |first1=Ian |last2=Gunnarsson |first2=Valur |date=30-01-2009 |language=Inggris |accessdate=03-12-2017}}</ref> |
Pada tahun 2007, perluasan kelima selesai dengan masuknya [[Rumania]] dan [[Bulgaria]] pada 1 Januari 2007. Dalam tahun yang sama Slovenia mulai menggunakan euro.<ref>{{Cite web|url=http://news.bbc.co.uk/1/hi/business/5086546.stm |title=Slovenia clear to adopt the euro |publisher=BBC |date=16-06-2006 |accessdate=18-01-2009}}</ref> Euro juga mulai digunakan Malta dan Siprus pada tahun 2008<ref>{{Cite web |url=http://www.euractiv.com/en/enlargement/cyprus-malta-set-join-eurozone-2008/article-163836?Ref=RSS |title=Cyprus and Malta set to join Eurozone in 2008 |publisher=euractiv.com |date=16-05-2007 |accessdate=19-01-2009 |archiveurl=https://web.archive.org/web/20071018013618/http://euractiv.com/en/euro/cyprus-malta-set-join-eurozone-2008/article-163836 |archivedate=18-10-2007}}</ref> dan Slowakia pada tahun 2009. Tetapi, pada tahun 2008 masalah berkembang dengan adanya anggota [[Zona Euro]] mulai mengalami resesi pada tahun 2008.<ref>{{cite web |url=http://www.eubusiness.com/news-eu/1231409822.27/ |title=EU data confirms eurozone's first recession |archiveurl=https://web.archive.org/web/20101230075057/http://www.eubusiness.com/news-eu/1231409822.27/ |archivedate=30-12-2010 |website=EUbusiness.com |date=08-01-2009}}</ref> Anggota-anggota saling bekerjasama dan Bank Sentral Eropa turun tangan untuk membantu memulihkan pertumbuhan ekonomi dan euro dianggap aman, terutama oleh pihak luar seperti Islandia.<ref>{{Cite web|url=http://www.eubusiness.com/news-eu/1223856121.86 |title=European leaders agree crisis rescue at summit |publisher=Eubusiness.com |accessdate=02-01-2009 |archiveurl=https://web.archive.org/web/20081013134028/http://www.eubusiness.com/news-eu/1223856121.86 |archivedate=13-10-2008}}</ref><ref name="Oakley17">Oakley, David and Ralph Atkins (17 September 2009) [http://www.ft.com/cms/s/0/0cf1c0ee-a3b5-11de-9fed-00144feabdc0.html Eurozone shows its strength in a crisis], [[Financial Times]]</ref><ref>{{cite news |url=https://www.theguardian.com/world/2009/jan/30/iceland-join-eu |title=Iceland to be fast-tracked into the EU |publisher=The Guardian |last1=Traynor |first1=Ian |last2=Gunnarsson |first2=Valur |date=30-01-2009 |language=Inggris |accessdate=03-12-2017}}</ref> |
||
Namun, dengan risiko gagal membayar utang yang dialami oleh [[Krisis utang Eropa 2010|Yunani, Irlandia, Portugal, dan anggota lain pada akhir periode 2009-2010]], para pemimpin Zona Euro setuju untuk memberikan pinjaman kepada negara-negara anggota yang tidak bisa mengumpulkan dana. Tuduhan bahwa hal itu bertentangan |
Namun, dengan risiko gagal membayar utang yang dialami oleh [[Krisis utang Eropa 2010|Yunani, Irlandia, Portugal, dan anggota lain pada akhir periode 2009-2010]], para pemimpin Zona Euro setuju untuk memberikan pinjaman kepada negara-negara anggota yang tidak bisa mengumpulkan dana. Tuduhan bahwa hal itu bertentangan perjanjian UE, yang meniadakan jaminan dari suatu anggota Euro untuk mendorong pengelolaan keuangan yang lebih baik, dibantah dengan argumen bahwa itu adalah pinjaman, bukan dana hibah, dan baik UE maupun negara-negara anggota lainnya menganggap utang tersebut wajib dibayar oleh negara-negara yang dibantu. Saat Yunani berjuang untuk memulihkan keuangannya, negara-negara anggota lainnya juga berisiko dan berdampak pada ekonomi zona euro lainnya, suatu mekanisme pinjaman kemudian disepakati. Krisis itu juga mendorong konsensus untuk integrasi ekonomi lebih lanjut dan berbagai usulan seperti pembentukan Dana Moneter Eropa atau keuangan federal.<ref>{{cite web |last=Willis |first=Andrew |date=25-03-2010 |url=http://euobserver.com/9/29773 |title=Eurozone leaders agree on Franco-German bail-out mechanism |website=EU Observer |language=Inggris}}</ref><ref>[http://www.presseurop.eu/en/content/article/190221-eurozone-overhaul Eurozone overhaul] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20100214114000/http://www.presseurop.eu/en/content/article/190221-eurozone-overhaul |date=2010-02-14 }} Die Zeit on Presseurop, 12-02-2010</ref><ref name="EMF 1">[http://euobserver.com/9/29623 Plans emerge for 'European Monetary Fund'] EU Observer</ref> |
||
⚫ | Uni Eropa menerima Hadiah Nobel Perdamaian 2012 karena "berkontribusi bagi kemajuan perdamaian dan rekonsiliasi, demokrasi, dan hak-hak asasi manusia di Eropa."<ref>{{citation|url=https://www.nobelprize.org/nobel_prizes/peace/laureates/2012/|title=The Nobel Peace Prize 2012 |publisher=Nobelprize.org|date=12-10-2012|accessdate=12-10-2012}}</ref><ref>{{citation|title=Nobel Committee Awards Peace Prize to E.U. |url=https://www.nytimes.com/2012/10/13/world/nobel-peace-prize.html?_r=0|publisher=New York Times|date=12-10-2012|accessdate=12-10-2012}}</ref> Komite Nobel menyatakan bahwa "penderitaan yang mengerikan dalam [[Perang Dunia II]] menunjukkan kebutuhan akan Eropa baru [...] sekarang perang antara Jerman dan Prancis adalah hal yang tak terpikirkan. Ini menunjukkan cara, melalui usaha yang baik dan dengan membangun kepercayaan satu sama lain, musuh historis dapat menjadi mitra dekat."<ref>{{citation|url=https://www.nobelprize.org/nobel_prizes/peace/laureates/2012/press.html |title=The Nobel Peace Prize for 2012|publisher=Nobelprize.org|date=12-10-2012|accessdate=12-10-2012}}</ref> Keputusan Panitia Nobel tersebut menjadi sasaran kritik.<ref name="Gaspers FPC">{{cite web |url=http://fpc.org.uk/fsblob/1521.pdf |title=The European Union and the Nobel Peace Prize: A Criteria-Based Assessment |last=Gaspers |first=Jan |date=Desember 2012 |accessdate=19-12-2012 |archive-date=2013-02-03 |archive-url=https://web.archive.org/web/20130203121231/http://fpc.org.uk/fsblob/1521.pdf |dead-url=yes }}</ref> |
||
⚫ | Pada 1 Juli 2013 Kroasia [[Penambahan Kroasia ke Uni Eropa|bergabung dengan UE]] dan pada 1 Januari 2014 kawasan teritorial Prancis di [[Samudra Hindia|Samudera Hindia]], [[Mayotte]], ditambahkan sebagai wilayah luar.<ref>{{cite web|url=http://eur-lex.europa.eu/LexUriServ/LexUriServ.do?uri=OJ:L:2012:204:0131:0131:EN:PDF|title=EUROPEAN COUNCIL DECISION of 11 July 2012 amending the status of Mayotte with regard to the European Union|work=europa.eu}}</ref> |
||
⚫ | Uni Eropa menerima Hadiah Nobel Perdamaian 2012 karena "berkontribusi bagi kemajuan perdamaian dan rekonsiliasi, demokrasi, dan hak-hak asasi manusia di Eropa."<ref>{{citation|url=https://www.nobelprize.org/nobel_prizes/peace/laureates/2012/|title=The Nobel Peace Prize 2012 |publisher=Nobelprize.org|date=12-10-2012|accessdate=12-10-2012}}</ref><ref>{{citation|title=Nobel Committee Awards Peace Prize to E.U. |url=https://www.nytimes.com/2012/10/13/world/nobel-peace-prize.html?_r=0|publisher=New York Times|date=12-10-2012|accessdate=12-10-2012}}</ref> Komite Nobel menyatakan bahwa "penderitaan yang mengerikan dalam [[Perang Dunia II]] menunjukkan kebutuhan akan Eropa baru [...] sekarang perang antara Jerman dan |
||
⚫ | Pada 1 Juli 2013 Kroasia [[Penambahan Kroasia ke Uni Eropa|bergabung dengan UE]] dan pada 1 Januari 2014 kawasan teritorial |
||
Pada 23 Juni 2016, warga Inggris memilih untuk [[Pencabutan keanggotaan Britania Raya dari Uni Eropa|mundur dari UE]] melalui referendum. Suara yang mendukung meninggalkan UE 51,9% berbanding dengan yang menolak 48,1%.<ref>{{Cite web|url=http://www.bbc.com/news/live/uk-politics-36570120 |title=Labour leadership & Hammond in China - BBC News|language=en-GB|accessdate=23-07-2016}}</ref> |
Pada 23 Juni 2016, warga Inggris memilih untuk [[Pencabutan keanggotaan Britania Raya dari Uni Eropa|mundur dari UE]] melalui referendum. Suara yang mendukung meninggalkan UE 51,9% berbanding dengan yang menolak 48,1%.<ref>{{Cite web|url=http://www.bbc.com/news/live/uk-politics-36570120 |title=Labour leadership & Hammond in China - BBC News|language=en-GB|accessdate=23-07-2016}}</ref> |
||
⚫ | |||
== Lihat pula == |
== Lihat pula == |
||
Baris 100: | Baris 101: | ||
* [[Zona Euro]] |
* [[Zona Euro]] |
||
* [[Referendum kemerdekaan Montenegro 2006|Referendum kemerdekaan Montengero 2006]] |
* [[Referendum kemerdekaan Montenegro 2006|Referendum kemerdekaan Montengero 2006]] |
||
* [[Krisis utang Eropa 2010|Krisis utang Eropa<br> |
* [[Krisis utang Eropa 2010|Krisis utang Eropa<br>]] |
||
== Referensi == |
== Referensi == |
||
Baris 110: | Baris 111: | ||
* Blair, Alasdair. ''The European Union since 1945'' (Routledge, 2014). |
* Blair, Alasdair. ''The European Union since 1945'' (Routledge, 2014). |
||
* Chaban, N. and M. Holland, eds. ''Communicating Europe in Times of Crisis: External Perceptions of the European Union'' (2014). |
* Chaban, N. and M. Holland, eds. ''Communicating Europe in Times of Crisis: External Perceptions of the European Union'' (2014). |
||
* Fimister, Alan. ''Robert Schuman: Neo-Scholastic Humanism and the Reunification of Europe'' (2008) |
* Fimister, Alan. ''Robert Schuman: Neo-Scholastic Humanism and the Reunification of Europe'' (2008) |
||
* Hobolt, Sara B. "The Brexit vote: a divided nation, a divided continent." ''Journal of European Public Policy'' (2016): 1-19. |
* Hobolt, Sara B. "The Brexit vote: a divided nation, a divided continent." ''Journal of European Public Policy'' (2016): 1-19. |
||
* Jorgensen, Knud Erik, et al., eds. ''The SAGE Handbook of European Foreign Policy'' (Sage, 2015). |
* Jorgensen, Knud Erik, et al., eds. ''The SAGE Handbook of European Foreign Policy'' (Sage, 2015). |
||
* Kaiser, Wolfram. "From state to society? The historiography of European integration." in Michelle Cini, |
* Kaiser, Wolfram. "From state to society? The historiography of European integration." in Michelle Cini, and Angela K. Bourne, eds. ''Palgrave Advances in European Union Studies'' (Palgrave Macmillan UK, 2006). pp 190–208. |
||
* Kaiser, Wolfram, and Antonio Varsori, eds. ''European Union history: themes and debates'' (Springer, 2016). |
* Kaiser, Wolfram, and Antonio Varsori, eds. ''European Union history: themes and debates'' (Springer, 2016). |
||
* Koops, TJ. and G. Macaj. ''The European Union as a Diplomatic Actor'' (2015). |
* Koops, TJ. and G. Macaj. ''The European Union as a Diplomatic Actor'' (2015). |
||
* McCormick, John. ''Understanding the European Union: a concise introduction'' (Palgrave Macmillan, 2014). |
* McCormick, John. ''Understanding the European Union: a concise introduction'' (Palgrave Macmillan, 2014). |
||
* May, Alex. ''Britain and Europe since 1945'' (1999). |
* May, Alex. ''Britain and Europe since 1945'' (1999). |
||
* Marsh, Steve, and Hans Mackenstein. ''The International Relations of the EU'' (Routledge, 2014). |
* Marsh, Steve, and Hans Mackenstein. ''The International Relations of the EU'' (Routledge, 2014). |
||
* Milward, Alan S. ''The Reconstruction of Western Europe: 1945-51'' (Univ. of California Press, 1984) |
* Milward, Alan S. ''The Reconstruction of Western Europe: 1945-51'' (Univ. of California Press, 1984) |
||
Baris 127: | Baris 128: | ||
* [http://www.cliohworld.net/ CLIOH-WORLD] - CLIOH-WORLD: Jaringan Universitas yang didukung oleh Komisi Eropa (LLP-Erasmus) untuk penelitian, pengajaran, dan pembelajaran sejarah UE, termasuk Sejarah Intergrasi UE, dialog UE-Turki, dan berkaitan dengan sejarah dunia. |
* [http://www.cliohworld.net/ CLIOH-WORLD] - CLIOH-WORLD: Jaringan Universitas yang didukung oleh Komisi Eropa (LLP-Erasmus) untuk penelitian, pengajaran, dan pembelajaran sejarah UE, termasuk Sejarah Intergrasi UE, dialog UE-Turki, dan berkaitan dengan sejarah dunia. |
||
* [http://logic-law.com/index.php?title=Emergence_of_the_European_Union Garis Besar Munculnya Uni Eropa] |
* [http://logic-law.com/index.php?title=Emergence_of_the_European_Union Garis Besar Munculnya Uni Eropa] |
||
⚫ | |||
[[Kategori:Sejarah Uni Eropa| ]] |
|||
⚫ | |||
⚫ |
Revisi terkini sejak 30 Juni 2023 15.11
Uni Eropa adalah suatu entitas geopolitik yang menutupi sebagian besar benua Eropa. Uni Eropa dilandaskan pada sejumlah perjanjian dan telah mengalami ekspansi dari awalnya beranggotakan 6 negara menjadi 28 negara dengan mayoritas negara-negara di Eropa.
Terlepas dari ide-ide mengenai federasi, konfederasi, atau serikat pabean, pengembangan awal Uni Eropa didasarkan pada suatu pondasi supranasional yang akan "menjadikan perang sebagai hal tak terpikirkan dan mustahil secara materi"[1][2] dan memperkuat demokrasi di antara para anggotanya[3] seperti yang ditetapkan oleh Robert Schuman dan pemimpin-pemimpin lainnya dalam Deklarasi Schuman (1950) dan Deklarasi Eropa (1951). Prinsip ini ada dalam inti Masyarakat Batu Bara dan Baja Eropa (1951), Perjanjian Paris (1951), dan kemudian Perjanjian Roma (1958) yang mendirikan Masyarakat Ekonomi Eropa (MEE) dan Masyarakat Energi Atom Eropa. Masyarakat Batu Bara dan Baja Eropa dan MEE kemudian dimasukkan ke dalam Uni Eropa, sementara Masyarakat Energi Atom Eropa masih berdiri sendiri.
Perjanjian Maastricht (1992) mendirikan Uni Eropa dengan sistem pilar, termasuk urusan luar dan dalam negeri berdampingan dengan Masyarakat Eropa. Dan pada gilirannya membentuk mata uang tunggal Eropa, Euro yang diluncurkan tahun 1999. Perjanjian Maastricht telah diubah dengan perjanjian Amsterdam (1997), Nice (2001), dan Lisboa (2007).
Ide-ide penyatuan Eropa sebelum tahun 1945
[sunting | sunting sumber]Wilayah Eropa yang luas sebelumnya telah disatukan oleh beberapa kerajaan yang dibangun berdasarkan kekuatan, seperti Kekaisaran Romawi, Kekaisaran Bizantium, Kekaisaran Franka, Kekaisaran Pertama Prancis, dan Jerman Nazi. Perdamaian ditandai dengan beberapa konsolidasi wilayah Eropa oleh uni dinasti. Yang kurang umum adalah perserikatan tingkat negara, seperti Persemakmuran Polandia–Lituania dan Kekaisaran Austria-Hungaria.[4]
Dalam Kongres Aix-la-Chapelle tahun 1818, Tsar Aleksandr, sebagai tokoh internasional paling maju saat itu, mengusulkan semacam uni Eropa permanen dan bahkan mengusulkan penyediaan pasukan militer internasional untuk mendukung negara-negara yang diakui menghadapi ancaman kekerasan.[5]
Sebagian besar karena dampak perang yang menghancurkan dan pendudukan asing, beberapa tokoh, yang terkenal William Penn, Abbot Charles de Saint-Pierre, Victor Hugo, Giuseppe Mazzini, dan yang baru terungkap Theodore de Korwin Szymanowski dan Richard von Coudenhove-Kalergi, mulai beralih ke ide beberapa bentuk dari Eropa bersatu. Penerimaan ide-ide tersebut di seluruh Eropa meningkat secara dramatis setelah berakhirnya Perang Dunia I, tapi tidak ada langkah nyata sampai setelah Perang Dunia II.
Sebuah contoh organisasi yang dibentuk untuk mempromosikan ide uni Eropa antara Perang Dunia I dan II adalah gerakan Paneropa.
1945-1957: Dari Masyarakat Batu Bara dan Baja Eropa hingga Perjanjian Roma
[sunting | sunting sumber]Perang Dunia II tahun 1939 sampai 1945 memperlihatkan banyaknya korban jiwa dan malapetaka ekonomi yang paling parah melanda Eropa. Perang tersebut menunjukkan kengerian perang dan juga keekstreman, melalui Holokaus dan bom atom Hiroshima dan Nagasaki. Sekali lagi, muncul keinginan untuk memastikan hal itu tidak akan pernah terjadi lagi, khusunya perang dengan senjata nuklir. Sebagian besar negara-negara Eropa gagal mempertahankan status Kekuatan Besar, sehingga tersisa dua negara adidaya yang secara ideologi saling bertentangan.[6] Terkecuali Uni Soviet, yang menjadi negara adidaya setelah Perang Dunia II dan mempertahankan statusnya selama 45 tahun.
Untuk memastikan Jerman tidak pernah bisa mengancam perdamaian lagi, industri beratnya sebagian dibongkar dan daerah-daerah penghasil batu bara utamanya dipisahkan (Saarland, Silesia) atau berada di bawah kendali internasional (daerah Ruhr).[7]
Dengan pernyataan-pernyataan yang semakin kencang, seperti seruan Winston Churchill untuk membentuk "Eropa Serikat" tahun 1946, Dewan Eropa didirikan pada tahun 1949 sebagai organisasi pan-Eropa pertama. Pada tahun berikutnya, pada tanggal 9 Mei 1950, Menteri Luar Negeri Prancis Robert Schuman mengusulkan suatu komunitas untuk mengintegrasikan industri batu bara dan baja Eropa, kedua elemen itu diperlukan dalam pembuatan senjata perang. (Lihat: Deklarasi Schuman).
Atas dasar itu, Prancis, Italia, negara-negara Benelux (Belgia, Belanda, dan Luksemburg) bersama-sama dengan Jerman Barat menandatangani Perjanjian Paris (1951) yang membentuk Masyarakat Batu Bara dan Baja Eropa tahun berikutnya yang mengambil alih peran dari Otoritas Internasional untuk Ruhr dan mencabut beberapa pembatasan pada produktivitas industri Jerman. Perjanjian itu melahirkan lembaga-lembaga, seperti Otoritas Tinggi (sekarang Komisi Eropa) dan Majelis Umum (sekarang Parlemen Eropa). Presiden pertama lembaga-lembaga tersebut masing-masing adalah Jean Monnet dan Paul-Henri Spaak.
Dokumen WikiLeaks yang terungkap pada 8 Mei 2009[8] menunjukkan bahwa pada tahun 1955 Kelompok Bilderberg mendukung mata uang tunggal Eropa (sekarang euro) dan pasar bersama di Eropa dengan tarif bea masuk yang lebih rendah daripada di luar pasar, dan integrasi pan-Eropa yang lebih luas, dimulai dari Masyarakat Batu Bara dan Baja Eropa yang kemudian beranggotakan enam negara, "terutama yang berkaitan dengan pemanfaatan energi atom untuk industri."[9]
Upaya untuk mengubah protektorat Saar menjadi suatu "Eropa teritorial" ditolak oleh referendum tahun 1955. Protektorat Saar diatur oleh suatu undang-undang yang diawasi oleh Komisaris Eropa yang bertanggung jawab kepada Dewan Menteri Uni Eropa Barat.
Setelah gagal usaha untuk menciptakan masyarakat pertahanan (Masyarakat Pertahanan Eropa) dan politik (Masyarakat Politik Eropa), para pemimpin bertemu dalam Konferensi Messina dan membentuk Komite Spaak yang menghasilkan Laporan Spaak. Laporan itu diterima di Konferensi Venesia (29 dan 30 Mei 1956) yang mengambil keputusan untuk mengorganisasi suatu Konferensi Antarpemerintah. Konferensi Antarpemerintah mengenai Pasar Umum dan Euratom berfokus pada kesatuan ekonomi yang mengarah pada Perjanjian Roma, ditandatangani pada tahun 1957, yang merupakan dasar pendirian Masyarakat Ekonomi Eropa (MEE) dan Masyarakat Energi Atom Eropa (Euratom).[10]
1958-1972: Tiga komunitas
[sunting | sunting sumber]Dua komunitas baru dibuat secara terpisah dari Masyarakat Batu Bara dan Baja Eropa, meskipun dengan dasar dan berada di bawah Majelis Umum yang sama. Para eksekutif dari komunitas baru disebut Komisi. MEE dipimpin oleh Walter Hallstein (Komisi Hallstein) dan Euratom dipimpin oleh Louis Armand (Komisi Armand) dan kemudian Etienne Hirsch. Euratom mengintegrasikan sektor-sektor dalam energi nuklir, sementara MEE akan mengembangkan serikat pabean.[10][11][12]
Sepanjang tahun 1960-an, mulai muncul ketegangan karena Prancis berusaha untuk membatasi kekuasaan supranasional dan menolak keanggotaan Inggris Raya. tetapi, pada tahun 1965, sebuah kesepakatan dicapai untuk menggabungkan tiga komunitas di bawah satu institusi dan Perjanjian Penggabungan ditandatangani di Brussel dan mulai berlaku 1 Juli 1967 yang menciptakan Masyarakat Eropa.[13] Jean Rey memimpin komisi gabungan pertama (Komisi Rey).
Saat perkembangan politik Masyarakat Eropa belum jelas selama periode tahun 1960-an, dalam periode ini integrasi legal Eropa malah produktif.[14] Banyak doktrin hukum fundamental dari Mahkamah Agung mulai ditetapkan menjadi keputusan-keputusan penting dalam kurun waktu 1960-an dan 1970-an. Yang paling penting adalah keputusan Van Gend en Loos tahun 1963 yang menyatakan "efek" langsung hukum Eropa, bahwa, hukum Eropa dapat diberlakukan dalam pengadilan-pengadilan nasional atas permohonan pihak swasta.[15] Keputusan penting lain dalam periode ini termasuk Costa versus ENEL, yang menetapkan supremasi hukum Eropa di atas hukum nasional[16] dan putusan "Produk Susu", yang menyatakan bahwa prinsip-prinsip timbal balik dan pembalasan dalam hukum internasional umum tidak berlaku dalam Masyarakat Eropa.[17]
1973–1993: Perluasan hingga Delors
[sunting | sunting sumber]Setelah banyak negosiasi dan adanya pergantian Presiden Prancis, Denmark, Irlandia, dan Inggris Raya (bersama Gibraltar) akhirnya bergabung dengan Masyarakat Eropa pada 1 Januari 1973. Ini adalah perluasan pertama Uni Eropa (lihat: Perluasan Uni Eropa).[18]
Pada tahun 1979, Parlemen Eropa mengadakan pemilihan langsung pertamanya berdasarkan hak pilih universal. Dipilih 410 anggota, yang kemudian memilih Presiden Parlemen Eropa perempuan pertama, Simone Veil.[19]
Perluasan selanjutnya terjadi pada tahun 1981 dengan bergabungnya Yunani pada 1 Januari, enam tahun setelah mendaftar. Tahun 1982, Greenland memilih untuk keluar dari Masyarakat Eropa setelah memperoleh pengakuan sebagai bagian dari negara Denmark. Pada 1 Januari 1986 Spanyol dan Portugal bergabung (setelah mendaftar tahun 1977) dalam perluasan ketiga.[20]
Presiden Komisi yang baru ditunjuk Jacques Delors (Komisi Delors) memimpin pengadopsian bendera Eropa oleh Masyarakat Eropa pada tahun 1986. Dalam revisi besar pertama dari perjanjian-perjanjian Uni Eropa sejak Perjanjian Penggabungan, para pemimpin Eropa menandatangani Undang-Undang Tunggal Eropa pada Februari 1986. Undang-undang itu berhubungan dengan reformasi kelembagaan, termasuk perluasan kekuasaan Masyarakat Eropa, khususnya mengenai kebijakan luar negeri. Undang-undang itu adalah komponen utama dalam penyelesaian pasar tunggal dan mulai berlaku sejak 1 Juli 1987.[21]
Pada tahun 1987 Turki secara resmi mendaftar untuk bergabung dengan Masyarakat Eropa dan menjadi proses pendaftaran terpanjang. Di Eropa Tengah, setelah serangan Polandia tahun 1988 dan Perjanjian Meja Bundar Polandia tahun 1989, Tembok Berlin jatuh, bersamaan dengan jatuhnya Tirai Besi. Jerman bersatu kembali dan pintu perluasan terbuka bagi negara-negara bekas Blok Timur (lihat pula: Kriteria Kopenhagen).[22]
Di tengah gelombang perluasan baru, Perjanjian Maastricht ditandatangani pada tanggal 7 Februari 1992 yang menjadi dasar pendirian Uni Eropa ketika mulai berlaku pada tahun berikutnya.
1993-2004: Pembentukan
[sunting | sunting sumber]Pada 1 Agustus 1993, di bawah Komisi Delors ketiga, Perjanjian Maastricht mulai berlaku, yang menciptakan Uni Eropa dengan sistem pilarnya, termasuk urusan luar dan dalam negeri bersama dengan Masyarakat Eropa.[23][24] Dalam pemilihan Eropa tahun 1994 kelompok Sosialis mempertahankan posisi mereka sebagai partai terbesar di Parlemen. Dewan mengusulkan Jacques Santer sebagai Presiden Komisi, tapi ia terlihat seperti calon pilihan kedua, yang melemahkan posisinya. Parlemen nyaris tidak menyetujui Santer, tapi komisinya memperoleh dukungan yang lebih besar, dengan 416 suara mendukung melawan 103 suara menolak. Santer harus menggunakan kekuatan barunya berdasarkan Perjanjian Maastricht untuk memperbesar kendali pilihannya terhadap Komisaris. Mereka mulai menjabat pada tanggal 23 Januari 1995.[25]
Pada 30 Maret 1994, dilakukan negosiasi mengenai masuknya Austria, Swedia, dan Finlandia. Sementara itu, Norwegia, Islandia, dan Liechtenstein bergabung dengan Wilayah Ekonomi Eropa (yang mulai berlaku pada 1 Januari 1994), suatu organisasi yang mengizinkan negara-negara anggota Asosiasi Perdagangan Bebas Eropa untuk memasuki Pasar Tunggal Eropa. Tahun berikutnya, Perjanjian Schengen mulai berlaku pada tujuh anggota, yang memperluas hingga mencakup hampir seluruhnya pada akhir tahun 1996. Tahun 1990-an juga terlihat perkembangan lebih lanjut dari euro. Pada 1 Januari 1994 tahap kedua Persatuan Ekonomi dan Moneter Uni Eropa dimulai dengan pendirian Institut Moneter Eropa dan pada awal tahun 1999 euro sebagai mata uang diluncurkan dan Bank Sentral Eropa didirikan. Pada tanggal 1 Januari 2002, uang kertas dan logam euro mulai beredar, menggantikan seluruh mata uang lama.
Selama tahun 1990-an, konflik di Balkan memberikan dorongan untuk pengembangan Kebijakan Luar Negeri dan Keamanan Bersama Uni Eropa. Uni eropa gagal bereaksi pada awal konflik dan pasukan pemelihara perdamaian PBB dari Belanda gagal mencegah pembantaian Srebrenica (Juli 1995) di Bosnia dan Herzegovina, pembunuhan massal terbesar di Eropa sejak perang dunia kedua. Pakta Pertahanan Atlantik Utara akhirnya harus campur tangan dalam perang untuk memaksa para pihak yang bertempur ke meja perundingan. Kebijakan luar negeri awal Uni Eropa mengarah pada kebijakan luar negeri yang ditekankan dalam Perjanjian Amsterdam (yang membentuk Perwakilan Tinggi).[26]
Namun, semua keberhasilan itu dibayangi dengan krisis anggaran pada Maret 1999. Parlemen menolak untuk menyetujui anggaran masyarakat tahun 1996 yang diajukan oleh Komisi dengan alasan salah kelola keuangan, kecurangan, dan nepotisme. Saat Parlemen siap untuk mengeluarkan keputusannya, seluruh anggota Komisi Santer mengundurkan diri.[27][28] Rasa skeptis Eropa pasca-Delors mulai menguat. Pada tahun-tahun berikutnya Dewan dan Parlemen terus-menerus menantang posisi Komisi.[29]
Dalam pemilihan-pemilihan berikutnya, Sosialis kehilangan mayoritas mereka setelah beberapa dekade dengan munculnya Partai Rakyat yang baru dan Komisi Prodi yang baru dengan cepat mendirikan unit baru Kantor Antikecurangan Eropa.[30] Di bawah kekuasaan baru Perjanjian Amsterdam, Prodi digambarkan oleh beberapa pihak sebagai 'Perdana Menteri Pertama Eropa'.[31] Pada tanggal 4 Juni, Javier Solana diangkat sebagai Sekretaris Jenderal Dewan dan memperkuat Perwakilan Tinggi untuk Urusan Luar Negeri dan Kebijakan Keamanan untuk melakukan intervensi resmi di Kosovo. Solana juga dianggap oleh beberapa pihak sebagai Menteri Luar Negeri Eropa yang pertama.[32] Perjanjian Nice ditandatangani pada 26 Februari 2001 dan mulai berlaku pada 1 Februari 2003 yang menyusun persiapan akhir sebelum perluasan tahun 2004 terhadap 10 anggota baru.
2004–sekarang: Krisis Eropa
[sunting | sunting sumber]Pada 10-13 Juni 2004, 25 negara anggota berpartisipasi dalam pemilihan transnasional terbesar dalam sejarah (dan pemilihan demokratis terbesar kedua di dunia). Hasil pemilihan Parlemen keenam adalah kemenangan kedua bagi kelompok Partai Rakyat Eropa-Demokrat Eropa. Pemilihan ini juga adalah pemilihan dengan jumlah pemilih terendah dengan hanya 45,5%, yang merupakan kedua kalinya dengan jumlah pemilih di bawah 50%.[33] Pada tanggal 22 Juli 2004, Jose Manuel Barroso disetujui oleh Parlemen baru sebagai Presiden Komisi yang baru. Tetapi, tim barunya beranggotakan 25 Komisaris menghadapi jalan sulit. Parlemen mengajukan keberatan terhadap sejumlah calonnya. Ia terpaksa mengurangi pilihannya dan mencoba sekali lagi. Komisi Prodiksi terpaksa memperpanjang mandat mereka hingga 22 November setelah daftar komisaris baru akhirnya disetujui.[34]
Usulan perjanjian konstitusial ditandatangani oleh wakil-wakil berkuasa dari negara-negara anggota UE pada tanggal 28 Oktober 2004. Dokumen ini diratifikasi di sebagian besar negara-negara anggota, termasuk dua referendum positif. Meskipun demikian, referendum yang diadakan di Prancis dan Belanda gagal dan membatalkan perjanjian. Dewan Eropa setuju bahwa proposal konstitusional akan diabaikan, tapi sebagian besar perubahannya akan disimpan dalam perjanjian amendemen. Pada 13 Desember 2007 perjanjian itu ditandatangani yang berisi tidak ada pilihan bagi anggota-anggota yang lebih skeptis dan tidak ada unsur-unsur seperti negara. Perjanjian Lisbon akhirnya mulai berlaku pada tanggal 1 Desember 2009 yang menciptakan jabatan Presiden Dewan Eropa dan secara signifikan memperluas jabatan Perwakilan Tinggi. Setelah banyak perdebatan mengenai orang yang tepat menjadi Presiden, Dewan Eropa sepakat memilih Herman Van Rompuy dan Catherine Ashton menjadi Perwakilan Tinggi.
Pemilihan tahun 2009 kembali dimenangkan oleh Partai Rakyat Eropa, meskipun kehilangan Partai Konservatif Britania yang membentuk kelompok skeptiseropa yang lebih kecil bersama dengan partai-partai sayap kanan anti-federal lainnya. Presiden parlemen sekali lagi terbagi antara Partai Rakyat dan Sosialis dan akhirnya memilih Jerzy Buzek sebagai Presiden Parlemen Eropa pertama dari negara bekas komunis. Barroso dinominasikan oleh Dewan untuk periode kedua dan didukung oleh Partai Rakyat yang telah mendeklarasikannya sebagai kandidat mereka sebelum pemilihan. Parlemen akhirnya menyetujui Barroso, meskipun tertunda beberapa bulan dari jadwal.
Pada tahun 2007, perluasan kelima selesai dengan masuknya Rumania dan Bulgaria pada 1 Januari 2007. Dalam tahun yang sama Slovenia mulai menggunakan euro.[35] Euro juga mulai digunakan Malta dan Siprus pada tahun 2008[36] dan Slowakia pada tahun 2009. Tetapi, pada tahun 2008 masalah berkembang dengan adanya anggota Zona Euro mulai mengalami resesi pada tahun 2008.[37] Anggota-anggota saling bekerjasama dan Bank Sentral Eropa turun tangan untuk membantu memulihkan pertumbuhan ekonomi dan euro dianggap aman, terutama oleh pihak luar seperti Islandia.[38][39][40]
Namun, dengan risiko gagal membayar utang yang dialami oleh Yunani, Irlandia, Portugal, dan anggota lain pada akhir periode 2009-2010, para pemimpin Zona Euro setuju untuk memberikan pinjaman kepada negara-negara anggota yang tidak bisa mengumpulkan dana. Tuduhan bahwa hal itu bertentangan perjanjian UE, yang meniadakan jaminan dari suatu anggota Euro untuk mendorong pengelolaan keuangan yang lebih baik, dibantah dengan argumen bahwa itu adalah pinjaman, bukan dana hibah, dan baik UE maupun negara-negara anggota lainnya menganggap utang tersebut wajib dibayar oleh negara-negara yang dibantu. Saat Yunani berjuang untuk memulihkan keuangannya, negara-negara anggota lainnya juga berisiko dan berdampak pada ekonomi zona euro lainnya, suatu mekanisme pinjaman kemudian disepakati. Krisis itu juga mendorong konsensus untuk integrasi ekonomi lebih lanjut dan berbagai usulan seperti pembentukan Dana Moneter Eropa atau keuangan federal.[41][42][43]
Uni Eropa menerima Hadiah Nobel Perdamaian 2012 karena "berkontribusi bagi kemajuan perdamaian dan rekonsiliasi, demokrasi, dan hak-hak asasi manusia di Eropa."[44][45] Komite Nobel menyatakan bahwa "penderitaan yang mengerikan dalam Perang Dunia II menunjukkan kebutuhan akan Eropa baru [...] sekarang perang antara Jerman dan Prancis adalah hal yang tak terpikirkan. Ini menunjukkan cara, melalui usaha yang baik dan dengan membangun kepercayaan satu sama lain, musuh historis dapat menjadi mitra dekat."[46] Keputusan Panitia Nobel tersebut menjadi sasaran kritik.[47]
Pada 1 Juli 2013 Kroasia bergabung dengan UE dan pada 1 Januari 2014 kawasan teritorial Prancis di Samudera Hindia, Mayotte, ditambahkan sebagai wilayah luar.[48]
Pada 23 Juni 2016, warga Inggris memilih untuk mundur dari UE melalui referendum. Suara yang mendukung meninggalkan UE 51,9% berbanding dengan yang menolak 48,1%.[49]
Ditandatangani Diberlakukan Dokumen |
1948 1948 Perjanjian Brussel |
1951 1952 Perjanjian Paris |
1954 1955 Modifikasi Perjanjian Brussel |
1957 1958 Perjanjian Roma |
1965 1967 Perjanjian Penggabungan |
1975 N/A Kesimpulan Dewan Eropa |
1985 1985 Perjanjian Schengen |
1986 1987 Undang-Undang Eropa Tunggal |
1992 1993 Perjanjian Maastricht |
1997 1999 Perjanjian Amsterdam |
2001 2003 Perjanjian Nice |
2007 2009 Perjanjian Lisboa |
||||||||||
Tiga pilar Uni Eropa: | ||||||||||||||||||||||
Komunitas Eropa: | ||||||||||||||||||||||
Komunitas Energi Atom Eropa (EURATOM) | ||||||||||||||||||||||
Komunitas Batubara dan Baja Eropa (ECSC) | Perjanjian kadaluwarsa tahun 2002 | Uni Eropa (EU) | ||||||||||||||||||||
Komunitas Ekonomi Eropa (EEC) | ||||||||||||||||||||||
Peraturan Schengen | Komunitas Eropa (EC) | |||||||||||||||||||||
TREVI | Peradilan dan Urusan Dalam Negeri (JHA) | |||||||||||||||||||||
Kerja sama Polisi dan Yudisial dalam Urusan Kriminal (PJCC) | ||||||||||||||||||||||
Kerja sama Politik Eropa (EPC) | Kebijakan Luar Negeri dan Keamanan Bersama (CFSP) | |||||||||||||||||||||
Badan tidak terkonsolidasi | Uni Eropa Barat (WEU) | |||||||||||||||||||||
Perjanjian dimatikan tahun 2011 | ||||||||||||||||||||||
Lihat pula
[sunting | sunting sumber]- Sejarah Eropa yang lebih luas antara Perang Dunia II dan jatuhnya Komunisme di Eropa 1945-1992
- Akhir Perang Dunia II di Eropa
- Perang Dingin
- Revolusi 1989
- Penyatuan kembali Jerman
- Disintegrasi Yugoslavia
- Sejarah Eropa yang lebih luas setelah pembentukan Uni Eropa
Referensi
[sunting | sunting sumber]- ^ "Schuman Project". schuman.info.
- ^ "Schuman Project". schuman.info.
- ^ "Schuman Project". schuman.info.
- ^ "The World Factbook". cia.gov. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2020-05-08. Diakses tanggal 2017-12-04.
- ^ R. R. Palmer. A History of the Modern World. hlm. 461.
- ^ "Europe in ruins in the aftermath of the Second World War". European NAvigator. Diarsipkan dari versi asli tanggal 07-06-2011.
- ^ * Proposal Prancis mengenai pemisahan daerah-daerah industri Jerman Diarsipkan 2011-08-09 di Wayback Machine. 8 September 1945
Prancis, Jerman, dan Perebutan Sumber-sumber Alam Rhineland untuk Materi Perang Surat dari Konrad Adenauer kepada Robert Schuman Diarsipkan 2007-09-27 di Wayback Machine. (26 Juli 1949) yang memperingatkan Schuman mengenai konsekuensi kebijakan pembongkaran. (membutuhkan Flash Player)
Surat dari Ernest Bevin kepada Robert Schuman Diarsipkan 2007-09-30 di Wayback Machine. (30 Oktober 1949) Bevin, Menteri Luar Negeri Britania, berargumen bahwa mereka perlu mempertimbangkan kebijakan Sekutu mengenai pembongkaran di kawasan yang diduduki (membutuhkan Flash Player) - ^ "Bilderberg meeting report Garmisch-Patenkirchen, 1955". WikiLeaks.
- ^ "E. European Unity", GARMISCH-PARTENKIRCHEN CONFERENCE (PDF), Bilderberg Group, hlm. 3, diakses tanggal 24-12-2015
- ^ a b "A peaceful Europe – the beginnings of cooperation". europa.eu (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2-12-2017.
- ^ "A European Atomic Energy Community". European NAvigator. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2011-08-12. Diakses tanggal 2017-12-04.
- ^ "A European Customs Union". European NAvigator. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2011-07-02. Diakses tanggal 2017-12-04.
- ^ "Merging the executives". European NAvigator. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2011-08-12. Diakses tanggal 2017-12-04.
- ^ Lecourt, Robert (1976). L'Europe des juges. Bruxelles, Bruylant. Stein, Eric (1981). 'Lawyers, Judges and the Making of a Transnational Constitution.' American Journal of International Law 75(1): 1-27. Weiler, Joseph H. H. (1991). 'The Transformation of Europe.' Yale Law Journal 100: 2403-2483.
- ^ ECJ Case 26/62
- ^ ECJ Case 6/64
- ^ ECJ Cases 90&91/63, Commission v Luxembourg & Belgium. Lihat pula Phelan, William (2016). 'Supremacy, Direct Effect, and Dairy Products in the Early History of European law.' International Journal of Constitutional Law 14: 6-25.
- ^ "The first enlargement". CVCE.EU (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 04-12-2017.
- ^ "The new European Parliament". CVCE.EU (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 04-12-2017.
- ^ "Negotiations for enlargement". CVCE.EU (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 04-12-2017.
- ^ "Single European Act". CVCE.EU (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 04-12-2017.
- ^ "The fall of the Berlin Wall". Erupean NAvigator.
- ^ "Salinan arsip". europa.eu (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari 1993 versi asli Periksa nilai
|url=
(bantuan) tanggal 2007-03-11. Diakses tanggal 03-12-2017. - ^ "Characteristics of the Treaty on European Union". CVCE.EU (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 04-12-2017.
- ^ "The crisis of the Santer Commission". Centre Virtuel de la Connaissance sur l'Europe (CVCE). Diakses tanggal 29-01-2013.
- ^ "The Treaty of Amsterdam". European NAviagtor. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2007-09-30. Diakses tanggal 2017-12-04.
- ^ Ringer, Nils F. (Februari 2003). "The Santer Commission Resignation Crisis" (PDF). University of Pittsburgh. Diakses tanggal 07-10-2007.
- ^ Hoskyns, Catherine; Newman, Michael (2000). Democratizing the European Union: Issues for the twenty-first Century (Perspectives on Democratization). Manchester University Press. hlm. 106–7. ISBN 978-0-7190-5666-6.
- ^ Topan, Angelina (30-09-2002). "The resignation of the Santer-Commission: the impact of 'trust' and 'reputation'". European Integration online Papers. Diakses tanggal 07-10-2007.
- ^ "EU Budget Fraud". politics.co.uk. Diarsipkan dari versi asli tanggal 19-06-2006. Diakses tanggal 07-10-2007.
- ^ White, Barry (16 -04-1999). "Prodi to Have Wide, New Powers as Head of the European Commission" (dalam bahasa Inggris). International Herald Tribune. Diarsipkan dari versi asli tanggal 07-02-2009. Diakses tanggal 03-12-2017.
- ^ "Javier Solana/Spain: Europe's First Foreign Minister?". businessweek.com.
- ^ "Vote EU 2004". BBC News.
- ^ "The New Commission – Some Initial Thoughts". Burson-Marsteller Brussels (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 23-09-2006. Diakses tanggal 02-12-2017.
- ^ "Slovenia clear to adopt the euro". BBC. 16-06-2006. Diakses tanggal 18-01-2009.
- ^ "Cyprus and Malta set to join Eurozone in 2008". euractiv.com. 16-05-2007. Diarsipkan dari versi asli tanggal 18-10-2007. Diakses tanggal 19-01-2009.
- ^ "EU data confirms eurozone's first recession". EUbusiness.com. 08-01-2009. Diarsipkan dari versi asli tanggal 30-12-2010.
- ^ "European leaders agree crisis rescue at summit". Eubusiness.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 13-10-2008. Diakses tanggal 02-01-2009.
- ^ Oakley, David and Ralph Atkins (17 September 2009) Eurozone shows its strength in a crisis, Financial Times
- ^ Traynor, Ian; Gunnarsson, Valur (30-01-2009). "Iceland to be fast-tracked into the EU" (dalam bahasa Inggris). The Guardian. Diakses tanggal 03-12-2017.
- ^ Willis, Andrew (25-03-2010). "Eurozone leaders agree on Franco-German bail-out mechanism". EU Observer (dalam bahasa Inggris).
- ^ Eurozone overhaul Diarsipkan 2010-02-14 di Wayback Machine. Die Zeit on Presseurop, 12-02-2010
- ^ Plans emerge for 'European Monetary Fund' EU Observer
- ^ The Nobel Peace Prize 2012, Nobelprize.org, 12-10-2012, diakses tanggal 12-10-2012
- ^ Nobel Committee Awards Peace Prize to E.U., New York Times, 12-10-2012, diakses tanggal 12-10-2012
- ^ The Nobel Peace Prize for 2012, Nobelprize.org, 12-10-2012, diakses tanggal 12-10-2012
- ^ Gaspers, Jan (Desember 2012). "The European Union and the Nobel Peace Prize: A Criteria-Based Assessment" (PDF). Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 2013-02-03. Diakses tanggal 19-12-2012.
- ^ "EUROPEAN COUNCIL DECISION of 11 July 2012 amending the status of Mayotte with regard to the European Union". europa.eu.
- ^ "Labour leadership & Hammond in China - BBC News" (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 23-07-2016.
Bacaan lanjutan
[sunting | sunting sumber]- Anderson, P. The New Old World (Verso 2009) ISBN 978-1-84467-312-4
- Berend, Ivan T. The History of European Integration: A New Perspective. (Routledge, 2016).
- Blair, Alasdair. The European Union since 1945 (Routledge, 2014).
- Chaban, N. and M. Holland, eds. Communicating Europe in Times of Crisis: External Perceptions of the European Union (2014).
- Fimister, Alan. Robert Schuman: Neo-Scholastic Humanism and the Reunification of Europe (2008)
- Hobolt, Sara B. "The Brexit vote: a divided nation, a divided continent." Journal of European Public Policy (2016): 1-19.
- Jorgensen, Knud Erik, et al., eds. The SAGE Handbook of European Foreign Policy (Sage, 2015).
- Kaiser, Wolfram. "From state to society? The historiography of European integration." in Michelle Cini, and Angela K. Bourne, eds. Palgrave Advances in European Union Studies (Palgrave Macmillan UK, 2006). pp 190–208.
- Kaiser, Wolfram, and Antonio Varsori, eds. European Union history: themes and debates (Springer, 2016).
- Koops, TJ. and G. Macaj. The European Union as a Diplomatic Actor (2015).
- McCormick, John. Understanding the European Union: a concise introduction (Palgrave Macmillan, 2014).
- May, Alex. Britain and Europe since 1945 (1999).
- Marsh, Steve, and Hans Mackenstein. The International Relations of the EU (Routledge, 2014).
- Milward, Alan S. The Reconstruction of Western Europe: 1945-51 (Univ. of California Press, 1984)
- Young, John W. Britain, France, and the unity of Europe, 1945-1951 (Leicester University, 1984).
Pranala luar
[sunting | sunting sumber]- Sejarah EU - Situs web resmi Eropa
- CLIOH-WORLD - CLIOH-WORLD: Jaringan Universitas yang didukung oleh Komisi Eropa (LLP-Erasmus) untuk penelitian, pengajaran, dan pembelajaran sejarah UE, termasuk Sejarah Intergrasi UE, dialog UE-Turki, dan berkaitan dengan sejarah dunia.
- Garis Besar Munculnya Uni Eropa