Lompat ke isi

Antropologi ekonomi: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
kTidak ada ringkasan suntingan
Manisbuatan (bicara | kontrib)
Fitur saranan suntingan: 2 pranala ditambahkan.
 
(43 revisi perantara oleh 6 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1: Baris 1:
{{Sidebar with heading backgrounds
{{In use}}
|name = Antropologi
Antropologi ekonomi adalah interdisiplin dari cabang ilmu antropologi yang membahas kaitan antara sejarah, nilai sosial-budaya, dan geografi dari suatu masyarakat dengan kaitannya terhadap aktifitas atau fenomena ekonomi yang terjadi di dalam masyarakat tersebut. Suatu aktifitas ekonomi seringkali tidak hanya dipengaruhi faktor-faktor produksi, seperti tenaga kerja, modal, dan sumberdaya alam, melainkan dapat juga dipengaruhi oleh nilai sosial atau tradisi yang berlaku di masyarakat. Pun hal yang sebaliknya dapat terjadi yakni aktifitas ekonomi yang kemudian mempengaruhi tatanan sosial yang berlaku di masyarakat.
|outertitle =
|topimage =
|pretitle =
|title = [[Antropologi]]
|image = [[Berkas:PPlaqueB.png|150px|pus|Venus of Willendorf]]
|headingstyle =
|contentstyle =


|heading1 = Bidang
Walaupun terjadi perbedaan pendapat tentang relevansi ilmu ekonomi untuk studi antropologi ekonomi, ilmu antropologi ekonomi memperlihatkan keunikan tersendiri dalam mengkaji fenomena ekonomi. Ahli antropologi ekonomi menghadapi fenomena ekonomi dalam masyarakat sederhana yang terintegrasi dengan sistem sosial dan budaya, sehingga pada dasarnya pertanyaan yang diajukan ahli antropologi berbeda dengan ahli ekonomi saat menghadapi suatu fenomena. Pokok kajian dari ilmu antropologi pada suatu fenomena ekonomi bukanlah ekonomi secara umum; melainkan sesuatu yang disebut ''ethno-economics'' yakni yang berkaitan dengan pemikiran dan bahasa, ide-ide, serta prinsip yang mendasari tindakan ekonomi pada suatu masyarakat. Dalam hal ini, tugas dari ahli menjelaskan bagaimana suatu masyarakat memperoleh penghidupan, kemudian mengklasifikasikan cara-cara yang diperoleh dan membuat teori bagaimana hal tersebut berkaitan dengan nilai sosial atau kebudayaan.
|content1 = <div>
[[Antropologi biologi]] <br />
[[Antropologi budaya]] <br />
[[Antropologi linguistik]] <br />
[[Antropologi sosial]] <br />
[[Arkeologi]]
</div>


|heading2 = Metode dan kerangka kerja
== Resiprositas dalam ekonomi ==
|content2 = <div>
[[Antropologi terapan]] <br />
[[Etnografi]] <br />
[[Peserta pengamatan]] <br />
[[Metode kualitatif]] <br />
[[Relativisme budaya]]


|below =
====== Pengertian dan sejarah resiprositas dalam ekonomi ======
}}
Antropologi ekonomi memilki kecenderungan yang khas dalam mengkaji masalah perekonomian ; antropologi ekonomi dalam kajiannya banyak menaruh perhatian terhadap berbagai gejala pertukaran yang tidak melibatkan uang sebagai alat pertukaran. Gejala pertukaran ini disebut sering disebut resiprositas atau redistribusi dalam ekonomi. Kecenderungan disiplin ilmu antropologi dalam hal ini berkaitan dengan orientasi studi antropologi yang banyak menaruh perhatian pada masyarakat-masyarakat luar eropa. Ketika awal perkembangan disiplin ilmu antropologi ekonomi, gejala-gejala pertukaran yang terjadi di komunitas masyarakat di luar Eropa umumnya tidak menggunakan mekanisme uang sebagai alat pertukaran sebagaimana yang terjadi di Eropa.


'''''Antropologi ekonomi''''' adalah interdisiplin dari cabang ilmu [[antropologi]] yang membahas kaitan antara sejarah, nilai sosial-budaya, dan geografi dari suatu masyarakat terhadap aktivitas atau fenomena [[ekonomi]] yang terjadi di dalam masyarakat tersebut.<ref name=":0" /> Suatu aktivitas ekonomi sering kali tidak hanya dipengaruhi faktor-[[faktor produksi]], seperti [[tenaga kerja]], [[Modal ventura|modal,]] dan [[Sumber daya alam|sumberdaya alam]], melainkan dapat juga dipengaruhi oleh [[Nilai sosial|nilai sosia]]<nowiki/>l atau tradisi yang berlaku di [[masyarakat]]. Pun hal yang sebaliknya dapat terjadi yakni aktivitas ekonomi yang kemudian mempengaruhi tatanan sosial yang berlaku di masyarakat.
[[Bronisław Malinowski|Bronislaw Malinowski]] salah satu ahli antropologi terp


Walaupun terjadi perbedaan pendapat tentang relevansi ilmu ekonomi untuk studi antropologi ekonomi, ilmu antropologi ekonomi memperlihatkan keunikan tersendiri dalam mengkaji fenomena ekonomi. Ahli antropologi ekonomi menghadapi fenomena ekonomi dalam masyarakat sederhana yang terintegrasi dengan [[sistem sosial]] dan budaya, sehingga pada dasarnya pertanyaan yang diajukan ahli antropologi berbeda dengan ahli ekonomi saat menghadapi suatu fenomena.<ref name=":0">{{Cite journal|last=Hudayana|first=Bambang|date=2013-06-25|title=ANTROPOLOGI EKONOMI VERSUS ILMU EKONOMI KAJIAN AWAL TENTANG MASALAH SEJARAH, OBYEK DAN METODE|url=https://jurnal.ugm.ac.id/jurnal-humaniora/article/view/2090|journal=Humaniora|language=id|volume=0|issue=2|doi=10.22146/jh.v0i2.2090|issn=2302-9269}}</ref> Pokok kajian dari ilmu antropologi pada suatu fenomena ekonomi bukanlah pada aspek ekonomi secara umum; melainkan sesuatu yang disebut ''ethno-economics'' yakni berkaitan dengan pemikiran dan bahasa, ide-ide, serta prinsip yang mendasari tindakan ekonomi pada suatu masyarakat. Dalam hal ini, tugas dari ahli antropologi adalah menjelaskan bagaimana suatu masyarakat memperoleh penghidupan, kemudian mengklasifikasikan cara-cara yang diperoleh dan membuat teori bagaimana hal tersebut berkaitan dengan nilai sosial atau kebudayaan.<ref name=":0" /><ref name=":1">{{Cite journal|last=Hudayana|first=Bambang|date=2013-06-24|title=KONSEP RESIPROSITAS DALAM ANTROPOLOGI EKONOMI|url=https://jurnal.ugm.ac.id/jurnal-humaniora/article/view/2076|journal=Humaniora|language=id|volume=0|issue=3|doi=10.22146/jh.v0i3.2076|issn=2302-9269}}</ref>
== Ekonomi sosial dan politik ==
enting pada abad 20


== Ekonomi dan kebudayaan ==
== Objek dalam antropologi ekonomi ==


=== Pertukaran dalam ekonomi dan antropologi ===
== Pemberian (''gift'') dan pertukaran (''exchange'') ==
Antropologi ekonomi memilki kecenderungan yang khas dalam mengkaji masalah perekonomian ; antropologi ekonomi dalam kajiannya banyak menaruh perhatian terhadap berbagai gejala pertukaran yang tidak melibatkan uang sebagai alat pertukaran. Gejala pertukaran ini disebut sering disebut resiprositas dan redistribusi dalam ekonomi.<ref name=":1" /> Kecenderungan disiplin ilmu antropologi dalam hal ini berkaitan dengan orientasi studi antropologi yang banyak menaruh perhatian pada masyarakat-masyarakat luar eropa. Ketika awal perkembangan disiplin ilmu antropologi ekonomi, gejala-gejala pertukaran yang terjadi di komunitas masyarakat di luar Eropa umumnya tidak menggunakan mekanisme uang sebagai alat pertukaran sebagaimana yang terjadi di Eropa.<ref name=":1" /><ref>{{Cite journal|last=Dalton|first=George|date=1961-02-01|title=Economic Theory and Primitive Society1|url=http://onlinelibrary.wiley.com/doi/10.1525/aa.1961.63.1.02a00010/abstract|journal=American Anthropologist|language=en|volume=63|issue=1|pages=1–25|doi=10.1525/aa.1961.63.1.02a00010|issn=1548-1433}}</ref> Dalam membahas gejala yang berkaitan dengan resiprositas dan redistribusi, ilmu antropologi ekonomi tidak hanya membahas aspek ekonomi yang mendasari fenomena tersebut, melainkan juga aspek-aspek lain yang umumnya diluar cangkupan ilmu ekonomi seperti: agama, teknologi, ekologi politik dan organisasi sosial.<ref name=":1" />

=== Resiprositas ===
[[Berkas:Bronislawmalinowski.jpg|jmpl|[[Bronisław Malinowski|Bronislaw Malinowski]], terkenal dengan karyanya ''Argonauts of the Western Pacific'' (1922)]]
Kajian mengenai resiprositas mencuat pada masanya setelah [[Bronisław Malinowski|Bronislaw Malinowski]], dalam bukunya ''Argonauts of the Western Pacific'' (1922) mengungkapkan fenomena unik berkaitan dengan resiprositas yang ia temui pada masyarakat di [[Kepulauan Trobriand]].<ref name=":2">{{Cite book|url=https://www.worldcat.org/oclc/910944939|title=Argonauts of the western Pacific : an account of native enterprise and adventure in the Archipelagoes of Melanisian New Quinea|last=1884-1942.|first=Malinowski, Bronislaw,|date=2002|publisher=Routledge|isbn=0203729501|location=London|oclc=910944939}} Hlm. 271-283</ref> Malinowski mengamati keganjilan di mana, masyarakat asli Kepulauan Trobriand mau mempertaruhkan nyawanya untuk berlayar jauh demi memberikan pernak-pernik yang berupa gelang dan kalung (yang menurutnya tidak berharga) secara cuma-cuma. Kemudian ia mengamati proses dan lajur pertukaran pernak-pernik ini di seluruh pulau. Setelah itu Malinowski menyimpulkan bahwa sistem pertukaran ini berkaitan langsung dengan aspek perpolitikan di kepulauan tersebut.<ref name=":2" /><ref>{{Cite journal|last=Parry|first=Jonathan|date=1986|title=The Gift, the Indian Gift and the 'Indian Gift'|url=http://www.jstor.org/stable/2803096|journal=Man|volume=21|issue=3|pages=453–473|doi=10.2307/2803096}}</ref> Malinowski menyebut proses ini sebagai pertukaran ''Kula''.<ref name=":2" /><ref name=":3">{{Cite book|url=http://www.sciencedirect.com/science/article/pii/S1574071406010049|title=Handbook of the Economics of Giving, Altruism and Reciprocity|last=Hann|first=Chris|date=2006-01-01|publisher=Elsevier|editor-last=Kolm|editor-first=Serge-Christophe|series=Foundations|volume=1|pages=207–223|editor-last2=Ythier|editor-first2=Jean Mercier}}</ref> Pertukaran ''Kula'' menurut Malinowski bukanlah barter; [[Barter]] merupakan proses pertukaran langsung antara barang atau jasa yang secara kuantitas atau kualitas bernilai sama, serta diawali persetujuan kedua belah pihak sebelum berlangsungnya pertukaran.<ref>{{Cite web|url=https://www2.palomar.edu/anthro/economy/econ_2.htm|title=Economic Systems: Non-market Economies|website=www2.palomar.edu|access-date=2017-10-24}}</ref><ref>{{Cite web|url=https://www.merriam-webster.com/dictionary/barter|title=Definition of BARTER|website=www.merriam-webster.com|language=en|access-date=2017-10-24}}</ref> Sementara pertukaran ''Kula'' merupakan proses penghadiahan suatu pernak-pernik, yang kemudian diikuti proses penghadiahan lainnya sehingga terjadi pertukaran. Malinowski menekankan pendapatnya bahwa pertukaran ini terjadi antar individu dan hadiah yang diberikan tidaklah "murni" sebagai hadiah, karena individu yang berkaitan mengharapkan suatu hadiah kembali dengan nilai yang sama atau lebih besar dari pemberiannya.<ref name=":3" />

Dalam kelanjutannya terdapat berbagi pro dan kontra terhadap gagasan yang dikemukakan oleh Malinowski. [[Marcel Mauss]] dalam tulisannya ''The Gift (Essai sur le Don'' ([[Bahasa Prancis|Prancis]])'')'' mengemukakan bahwa pertukaran ini merupakan bagian dari kelompok alih-alih individu seperti yang dikemukakan Malinowski.<ref name=":3" /><ref>{{Cite book|url=https://www.worldcat.org/oclc/50703881|title=The gift : the form and reason for exchange in archaic societies|last=1872-1950,|first=Mauss, Marcel,|last2=D.,|first2=Halls, W.|isbn=0203715683|location=London|oclc=50703881}} Hlm 85-106</ref> Malinowski juga dalam gagasannya tidak mengemukakan dampak apabila sang pemberi hadiah tidak menerima suatu hadiah kembali di akhir pemberian. Mauss berpendapat bahwa pertukaran hadiah dilakukan untuk menjaga hubungan baik antara kelompok pemberi hadiah, di mana jika pemberi hadiah tidak memperoleh suatu hadiah balasan, maka kejadian ini akan berdampak pada tradisi pemberian hadiah selanjutnya dan hubungan antar kelompok tersebut. Secara ringkas Mauss menegaskan "tidak ada yang gratis" dalam fenomena yang diamati Malinowski.<ref name=":3" />

=== Redistribusi ===
Redistribusi merupakan istilah lainnya yang berkaitan dengan pertukaran namun memiliki makna yang berbeda dengan resiprositas. Terdapat batasan pada pendefinisian istilah resiprositas ; Resiprositas merupakan perpindahan barang atau jasa yang terjadi secara timbal balik dari kelompok-kelompok yang berhubungan secara simetris.<ref name=":4">{{Cite web|url=http://la.utexas.edu/users/hcleaver/368/368PolanyiChap4.html|title=Karl Polanyi, Chapter 4|website=la.utexas.edu|access-date=2017-10-24}}</ref> Hubungan simetris yang dimaksud yakni, hubungan di mana masing-masing pihak menempatkan diri dalam kedudukan dan peranan yang sama ketika proses pertukaran berlangsung.<ref name=":1" /><ref name=":4" /> Sebagai contoh, misalnya seorang petani mengundang tetangganya, termasuk kepala desanya, untuk ikut pesta selamatan atas kelahiran anaknya. Pada waktu lain sang kepala desa akan mengundang petani itu untuk peristiwa serupa. Dalam aktivitas ini baik kepala desa, petani maupun masyarakat lainnya tidak menempatkan diri pada kedudukan sosial yang berbeda, inilah yang disebut hubungan yang simetris, sehingga fenomena ini masuk dalam kategori resiprositas. Sementara redistribusi memerlukan syarat hubungan yang asimetris, yang ditandai peranan individu-individu tertentu dengan wewenang yang dimiliki untuk mengorganisir pengumpulan barang dan jasa dari anggota-anggota kelompok kemudian didistribusikan kembali dalam bentuk barang atau jasa yang sama atu berbeda. Contoh redistribusi misalnya kewajiban iuran warga untuk suatu kegiatan yang memerlukan kontrol dan pengawasan dari suatu kelompok atau individu.<ref name=":1" />

== Kaitan singkat antropologi ekonomi terhadap sosial-politik ==
Manusia pada umumnya tumbuh dalam suatu kelompok keluarga sehingga memperoleh pengetahuan dasar dalam bekerja sama, berbagi, dan mengidentifikasi diri sebagai bagian dari suatu kelompok dengan identitas kolektif. Karena hal ini, kebanyakan ilmuwan dalam kajian sosial memperlakukan manusia sebagai kelompok sosial alih-alih individu. Dalam disiplin ilmu sosial seperti [[sosiologi]], [[psikologi sosial]], dan [[antropologi]] sosial, dapat ditemukan berbagai ide dan gagasan tentang alasan mengapa manusia cenderung hidup berkelompok, bagaimana kelompok mengatur individu di dalamnya, serta bagaimana kelompok beradaptasi dan berevolusi dilingkungan sosial. Banyak dari teori ini kemudian memiliki implikasi pada aktivitas dan institusi ekonomi. Implikasi lainnya adalah pada bidang politik, di mana identitas kolektif dapat membentuk suatu ideologi politik-ekonomi pada kelompok yang bersangkutan akibat adanya persamaan ketertarikan sosial (''social interest'').<ref>{{Cite book|url=https://www.worldcat.org/oclc/769189414|title=Economies and cultures : foundations of economic anthropology|last=R.|first=Wilk, Richard|date=2007|publisher=Westview Press|isbn=9780813343655|edition=2nd ed.|location=New York|oclc=769189414}} Hlm 83-86.</ref>

== Baca juga ==
* [[Antropologi]]
* [[Bronisław Malinowski|Bronislaw Malinowski]]
* [[Ekonomi]]
* [[Marcel Mauss]]
* [[Sosiologi]]

== Referensi ==
{{reflist|2}}

== Referensi utama sebagai bacaan lanjutan ==

=== Jurnal ilmiah ===
* {{Cite journal|last=Dalton|first=George|date=1961-02-01|title=Economic Theory and Primitive Society1|url=http://onlinelibrary.wiley.com/doi/10.1525/aa.1961.63.1.02a00010/abstract|journal=American Anthropologist|language=en|volume=63|issue=1|pages=1–25|doi=10.1525/aa.1961.63.1.02a00010|issn=1548-1433}}
* {{Cite journal|last=Hudayana|first=Bambang|date=2013-06-25|title=ANTROPOLOGI EKONOMI VERSUS ILMU EKONOMI KAJIAN AWAL TENTANG MASALAH SEJARAH, OBYEK DAN METODE|url=https://jurnal.ugm.ac.id/jurnal-humaniora/article/view/2090|journal=Humaniora|language=id|volume=0|issue=2|doi=10.22146/jh.v0i2.2090|issn=2302-9269}}
* {{Cite journal|last=Hudayana|first=Bambang|date=2013-06-24|title=KONSEP RESIPROSITAS DALAM ANTROPOLOGI EKONOMI|url=https://jurnal.ugm.ac.id/jurnal-humaniora/article/view/2076|journal=Humaniora|language=id|volume=0|issue=3|doi=10.22146/jh.v0i3.2076|issn=2302-9269}}

=== Buku ===
* {{Cite book|url=https://www.worldcat.org/oclc/50703881|title=The gift : the form and reason for exchange in archaic societies|last=1872-1950,|first=Mauss, Marcel,|last2=D.,|first2=Halls, W.|isbn=0203715683|location=London|oclc=50703881}}
* {{Cite book|url=https://www.worldcat.org/oclc/769189414|title=Economies and cultures : foundations of economic anthropology|last=R.|first=Wilk, Richard|date=2007|publisher=Westview Press|isbn=9780813343655|edition=2nd ed.|location=New York|oclc=769189414}}

== Pranala luar ==
* {{Cite web|url=https://www2.palomar.edu/anthro/economy/econ_2.htm|title=Economic Systems: Non-market Economies|website=www2.palomar.edu|access-date=2017-10-24}}
* {{Cite web|url=https://www.merriam-webster.com/dictionary/barter|title=Definition of BARTER|website=www.merriam-webster.com|language=en|access-date=2017-10-24}}
{{Navbox
|name = Ilmu sosial
|bodyclass = hlist
|state = {{{state|{{{1|autocollapse}}}}}}
|title = [[Ilmu sosial]]

|group1 = Utama
|list1 =
* [[Antropologi]]
** [[arkeologi]]
** [[antropologi budaya|budaya]]
** [[linguistik]]
** [[antropologi sosial|sosial]]
* [[Ekonomi]]
** [[ekonomi makro]]
** [[ekonomi mikro]]
* [[Geografi]]
** [[Geografi manusia|manusia]]
** [[Geografi terpadu|terpadu]]
* [[Hukum]]
** [[Sejarah hukum]]
** [[Daftar sistem hukum nasional|sistem hukum]]
** [[Yurisprudensi]]
* [[Ilmu politik]]
** [[administrasi publik]]
** [[hubungan internasional]]
** [[kebijakan publik]]
** [[psefologi]]
* [[Psikologi]]
** [[Psikologi abnormal|abnormal]]
** [[biopsikologi]]
** [[psikologi kepribadian|kepribadian]]
** [[psikologi kognitif|kognitif]]
** [[psikologi perkembangan|perkembangan]]
** [[psikologi sosial|sosial]]
* [[Sejarah]]
** [[Sejarah budaya|budaya]]
** [[Sejarah ekonomi|ekonomi]]
** [[Sejarah politik|politik]]
** [[Sejarah sosial|sosial]]
* [[Sosiologi]]
** [[demografi]]
** [[Sosiologi Internet|Internet]]
** [[kriminologi]]
** [[Sosiologi pedesaan|pedesaan]]
** [[Sosiologi perkotaan|perkotaan]]

|group2 = Interdisipliner
|list2 =
* [[Antrozoologi]]
* [[Ekologi manusia]]
* [[Ekologi politik]]
* [[Ekonomi politik]]
* [[Filsafat ilmu pengetahuan]]
** [[Filsafat dan ekonomi|ekonomi]]
** [[Filsafat sejarah|sejarah]]
** [[Filsafat psikologi|psikologi]]
** [[Filsafat ilmu sosial|ilmu sosial]]
* [[Ilmu informasi]]
* [[Ilmu kognitif]]
* [[Ilmu regional]]
* [[Kajian bisnis]]
* [[Kajian budaya]]
* [[Kajian gender]]
* [[Kajian global]]
* [[Kajian internasional]]
* [[Kajian komunikasi]]
* [[Kajian makanan]]
* [[Kajian masyarakat]]
* [[Kajian media]]
* [[Kajian pembangunan]]
* [[Kajian sains]]
** [[Sejarah sains|sejarah]]
* [[Sains, teknologi dan masyarakat|Kajian sains dan teknologi]]
* [[Kajian wilayah]]
* [[Kerja sosial]]
* [[Kesehatan masyarakat]]
* Lingkungan
** [[Ilmu sosial lingkungan|ilmu sosial]]
** [[Kajian lingkungan|kajian]]
* [[Pendidikan]]
* Perencanaan
** [[Perencanaan daerah|daerah]]
** [[Perencanaan penggunaan lahan|penggunaan lahan]]
** [[Perencanaan perkotaan|perkotaan]]
* [[Sejarah teknologi]]

|group3 = Kategorisasi lainnya
|list3 =
*[[Humaniora]]
*''[[Geisteswissenschaft]]''
*[[Ilmu manusia]]

|below =
* [[Indeks artikel sosiologi|Indeks]]
* [[Daftar jurnal ilmu sosial|Jurnal]]
* [[Ringkasan ilmu sosial|Ringkasan]]
* [[wikiversity:Portal:Social Sciences|Wikiversity]]

}}
{{Navbox
|name = Ekonomi-bawah
|state = <includeonly>{{{state|collapsed}}}</includeonly>
| listclass = hlist
| title = [[Ekonomi]]
|titlestyle = background:#cce;
|groupstyle = background:#cce;
|liststyle = padding:0.25em 0; line-height:1.4em; <!--otherwise lists can form continuous whole-->

|group1 = [[Ekonomi makro]]
|list1 = {{nowrap begin}} [[Ekspektasi adaptif]]{{·w}} [[Neraca pembayaran]]{{·w}} [[Bank sentral]]{{·w}} [[Mata uang]]{{·w}} [[Standar emas]]{{·w}} [[Hukum Gresham]]{{·w}} [[Inflasi]]{{·w}} [[Model IS/LM]]{{·w}} [[Uang]]{{·w}} [[Pendapatan nasional]]{{·w}} [[Kebijakan moneter]]{{·w}}<!-- [[National Income and Product Accounts]]{{·w}} --> [[Keseimbangan kemampuan berbelanja]]{{·w}} [[Ekspektasi Rasional]]{{·w}} [[Reaganomics]]{{·w}} [[Resesi]]{{·w}} [[Pengangguran]]{{·w}} [[Ekonomi pembangunan|Pembangunan]]{{·w}} [[:Kategori:Daftar bertopik ekonomi|Daftar bertopik ekonomi]]{{·w}} [[:Kategori:Ekonomi menurut kawasan|Ekonomi menurut kawasan]]{{·w}} [[Perdagangan internasional]]{{·w}} [[Daftar publikasi ekonomi penting#Makroekonomi|Publikasi]] {{nowrap end}}

|group2 = [[Ekonomi mikro]]
|list2 = {{nowrap begin}} [[Kelangkaan]]{{·w}} [[Biaya peluang]]{{·w}} [[Penawaran dan permintaan]]{{·w}} [[Elastisitas (ekonomi)|Elastisitas]]{{·w}} [[Surplus]]{{·w}} [[Defisit]]{{·w}} [[Permintaan agregat]]{{·w}} [[Teori konsumen]]{{·w}} [[Bentuk pasar]]{{·w}} [[Ekonomi kemakmuran|Kemakmuran]]{{·w}} [[Kegagalan pasar]] {{nowrap end}}

|group3 = [[Kode klasifikasi JEL|Subdisiplin]]
|list3 = {{nowrap begin}} [[Ekonomi internasional|Internasional]]{{·w}} [[Ekonomi pembangunan|Pembangunan]]{{·w}} [[Ekonomi buruh|Buruh]]{{·w}} [[Ekonomi lingkungan|Lingkungan]]{{·w}} [[Ekonomi institusi|Institusi]]{{·w}} [[Ekonomi normatif|Normatif]]{{·w}} [[Ekonomi sikap|Sikap]]{{·w}} [[Ekonomi eksperimen|Eksperimen]]{{·w}} [[Ekonomi keuangan|Keuangan]] {{·w}} [[Organisasi industri]]{{·w}} [[Keuangan publik]]{{·w}} [[Psikologi ekonomi]]{{·w}} [[Sosiologi ekonomi]]{{·w}} [[Geografi ekonomi]]{{·w}} [[Ilmu positif|Positif]]{{·w}} [[Hukum dan ekonomi]]{{·w}} [[Ekonomi politik]]{{nowrap end}}

|group4 = [[Metodologi ekonomi|Metodologi]]
|list4 = {{nowrap begin}} [[Ekonometrika]]{{·w}} [[Ekonomi perhitungan]]{{·w}} [[Ekonomi heterodoks]]{{nowrap end}}

|group5 = [[Sejarah pemikiran ekonomi|Sejarah]]
|list5 = {{nowrap begin}} [[Pemikiran ekonomi kuno]]{{·w}} [[Ekonomi klasik]]{{·w}} [[Ekonomi Marx]]{{·w}} [[Ekonomi neoklasik]]{{·w}} [[Ekonomi institusional]]{{·w}} [[Ekonomi Keynes]]{{·w}} [[Mazhab ekonomi Chicago]]{{·w}} [[Mazhab Austria]]{{nowrap end}}

|group6 = [[Ekonom]] ternama
|list6 = {{nowrap begin}} [[Adam Smith]]{{·w}} [[David Ricardo]]{{·w}} [[Karl Marx]]{{·w}} [[John Maynard Keynes]]{{·w}} [[Milton Friedman]]{{·w}} [[Ludwig von Mises]]{{·w}} [[Ragnar Frisch]]{{·w}} ''[[:Kategori:Ekonom|lainnya]]'' {{nowrap end}}
}}
<center>Topik Antropologi juga tersedia dalam [http://wikimediafoundation.org/wiki/Proyek_kami Proyek Wikimedia] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20180112154317/https://wikimediafoundation.org/wiki/Proyek_kami |date=2018-01-12 }} lainnya.</center>
{| style="width:100%; margin:auto; spacing:4px; text-align:left;" cellpadding="8" cellspacing="4"
| [[Berkas:Commons-logo.svg|35px|ka|link=]]
| width="18%"|'''[[:commons:Category:Anthropology|Commons]]'''{{br}}Galeri dan peta
| [[Berkas:Wiktionary-logo.svg|35px|ka|link=]]
| width="18%"|'''[[:wiktionary:Geography|Wiktionary]]'''{{br}}Kamus dan tesaurus
| [[Berkas:Wikiquote-logo.svg|35px|ka|link=]]
| width="18%"|'''[[:wikiquote:Special:Search/Anthropology|Wikiquote]]'''{{br}}Kutipan
| [[Berkas:Wikibooks-logo.svg|35px|ka|link=]]
| width="18%"|'''[[:wikibooks:Special:Search/Anthropology|Wikibooks]]'''{{br}}Buku dan manual
|-
| colspan="2"|&nbsp;
| [[Berkas:Wikisource-logo.svg|35px|ka|link=]]
| '''[[:wikisource:Special:Search/Anthropology|Wikisource]]'''{{br}}Perpustakaan
| [[Berkas:Wikiversity-logo.svg|35px|ka|link=]]
| '''[[:wikiversity:Special:Search/Anthropology|Wikiversity]]'''{{br}}Bahan belajar
| colspan="2"|&nbsp;
|}
{{Library resources box |by=no |onlinebooks=no |others=no |cheading=yes}}
{{portal bar|Ekonomi|Budaya|Masyarakat|Pendidikan|Politik}}

[[Kategori:Antropologi]]
[[Kategori:Ekonomi]]

Revisi terkini sejak 4 Desember 2023 08.08

Antropologi ekonomi adalah interdisiplin dari cabang ilmu antropologi yang membahas kaitan antara sejarah, nilai sosial-budaya, dan geografi dari suatu masyarakat terhadap aktivitas atau fenomena ekonomi yang terjadi di dalam masyarakat tersebut.[1] Suatu aktivitas ekonomi sering kali tidak hanya dipengaruhi faktor-faktor produksi, seperti tenaga kerja, modal, dan sumberdaya alam, melainkan dapat juga dipengaruhi oleh nilai sosial atau tradisi yang berlaku di masyarakat. Pun hal yang sebaliknya dapat terjadi yakni aktivitas ekonomi yang kemudian mempengaruhi tatanan sosial yang berlaku di masyarakat.

Walaupun terjadi perbedaan pendapat tentang relevansi ilmu ekonomi untuk studi antropologi ekonomi, ilmu antropologi ekonomi memperlihatkan keunikan tersendiri dalam mengkaji fenomena ekonomi. Ahli antropologi ekonomi menghadapi fenomena ekonomi dalam masyarakat sederhana yang terintegrasi dengan sistem sosial dan budaya, sehingga pada dasarnya pertanyaan yang diajukan ahli antropologi berbeda dengan ahli ekonomi saat menghadapi suatu fenomena.[1] Pokok kajian dari ilmu antropologi pada suatu fenomena ekonomi bukanlah pada aspek ekonomi secara umum; melainkan sesuatu yang disebut ethno-economics yakni berkaitan dengan pemikiran dan bahasa, ide-ide, serta prinsip yang mendasari tindakan ekonomi pada suatu masyarakat. Dalam hal ini, tugas dari ahli antropologi adalah menjelaskan bagaimana suatu masyarakat memperoleh penghidupan, kemudian mengklasifikasikan cara-cara yang diperoleh dan membuat teori bagaimana hal tersebut berkaitan dengan nilai sosial atau kebudayaan.[1][2]

Objek dalam antropologi ekonomi

[sunting | sunting sumber]

Pertukaran dalam ekonomi dan antropologi

[sunting | sunting sumber]

Antropologi ekonomi memilki kecenderungan yang khas dalam mengkaji masalah perekonomian ; antropologi ekonomi dalam kajiannya banyak menaruh perhatian terhadap berbagai gejala pertukaran yang tidak melibatkan uang sebagai alat pertukaran. Gejala pertukaran ini disebut sering disebut resiprositas dan redistribusi dalam ekonomi.[2] Kecenderungan disiplin ilmu antropologi dalam hal ini berkaitan dengan orientasi studi antropologi yang banyak menaruh perhatian pada masyarakat-masyarakat luar eropa. Ketika awal perkembangan disiplin ilmu antropologi ekonomi, gejala-gejala pertukaran yang terjadi di komunitas masyarakat di luar Eropa umumnya tidak menggunakan mekanisme uang sebagai alat pertukaran sebagaimana yang terjadi di Eropa.[2][3] Dalam membahas gejala yang berkaitan dengan resiprositas dan redistribusi, ilmu antropologi ekonomi tidak hanya membahas aspek ekonomi yang mendasari fenomena tersebut, melainkan juga aspek-aspek lain yang umumnya diluar cangkupan ilmu ekonomi seperti: agama, teknologi, ekologi politik dan organisasi sosial.[2]

Resiprositas

[sunting | sunting sumber]
Bronislaw Malinowski, terkenal dengan karyanya Argonauts of the Western Pacific (1922)

Kajian mengenai resiprositas mencuat pada masanya setelah Bronislaw Malinowski, dalam bukunya Argonauts of the Western Pacific (1922) mengungkapkan fenomena unik berkaitan dengan resiprositas yang ia temui pada masyarakat di Kepulauan Trobriand.[4] Malinowski mengamati keganjilan di mana, masyarakat asli Kepulauan Trobriand mau mempertaruhkan nyawanya untuk berlayar jauh demi memberikan pernak-pernik yang berupa gelang dan kalung (yang menurutnya tidak berharga) secara cuma-cuma. Kemudian ia mengamati proses dan lajur pertukaran pernak-pernik ini di seluruh pulau. Setelah itu Malinowski menyimpulkan bahwa sistem pertukaran ini berkaitan langsung dengan aspek perpolitikan di kepulauan tersebut.[4][5] Malinowski menyebut proses ini sebagai pertukaran Kula.[4][6] Pertukaran Kula menurut Malinowski bukanlah barter; Barter merupakan proses pertukaran langsung antara barang atau jasa yang secara kuantitas atau kualitas bernilai sama, serta diawali persetujuan kedua belah pihak sebelum berlangsungnya pertukaran.[7][8] Sementara pertukaran Kula merupakan proses penghadiahan suatu pernak-pernik, yang kemudian diikuti proses penghadiahan lainnya sehingga terjadi pertukaran. Malinowski menekankan pendapatnya bahwa pertukaran ini terjadi antar individu dan hadiah yang diberikan tidaklah "murni" sebagai hadiah, karena individu yang berkaitan mengharapkan suatu hadiah kembali dengan nilai yang sama atau lebih besar dari pemberiannya.[6]

Dalam kelanjutannya terdapat berbagi pro dan kontra terhadap gagasan yang dikemukakan oleh Malinowski. Marcel Mauss dalam tulisannya The Gift (Essai sur le Don (Prancis)) mengemukakan bahwa pertukaran ini merupakan bagian dari kelompok alih-alih individu seperti yang dikemukakan Malinowski.[6][9] Malinowski juga dalam gagasannya tidak mengemukakan dampak apabila sang pemberi hadiah tidak menerima suatu hadiah kembali di akhir pemberian. Mauss berpendapat bahwa pertukaran hadiah dilakukan untuk menjaga hubungan baik antara kelompok pemberi hadiah, di mana jika pemberi hadiah tidak memperoleh suatu hadiah balasan, maka kejadian ini akan berdampak pada tradisi pemberian hadiah selanjutnya dan hubungan antar kelompok tersebut. Secara ringkas Mauss menegaskan "tidak ada yang gratis" dalam fenomena yang diamati Malinowski.[6]

Redistribusi

[sunting | sunting sumber]

Redistribusi merupakan istilah lainnya yang berkaitan dengan pertukaran namun memiliki makna yang berbeda dengan resiprositas. Terdapat batasan pada pendefinisian istilah resiprositas ; Resiprositas merupakan perpindahan barang atau jasa yang terjadi secara timbal balik dari kelompok-kelompok yang berhubungan secara simetris.[10] Hubungan simetris yang dimaksud yakni, hubungan di mana masing-masing pihak menempatkan diri dalam kedudukan dan peranan yang sama ketika proses pertukaran berlangsung.[2][10] Sebagai contoh, misalnya seorang petani mengundang tetangganya, termasuk kepala desanya, untuk ikut pesta selamatan atas kelahiran anaknya. Pada waktu lain sang kepala desa akan mengundang petani itu untuk peristiwa serupa. Dalam aktivitas ini baik kepala desa, petani maupun masyarakat lainnya tidak menempatkan diri pada kedudukan sosial yang berbeda, inilah yang disebut hubungan yang simetris, sehingga fenomena ini masuk dalam kategori resiprositas. Sementara redistribusi memerlukan syarat hubungan yang asimetris, yang ditandai peranan individu-individu tertentu dengan wewenang yang dimiliki untuk mengorganisir pengumpulan barang dan jasa dari anggota-anggota kelompok kemudian didistribusikan kembali dalam bentuk barang atau jasa yang sama atu berbeda. Contoh redistribusi misalnya kewajiban iuran warga untuk suatu kegiatan yang memerlukan kontrol dan pengawasan dari suatu kelompok atau individu.[2]

Kaitan singkat antropologi ekonomi terhadap sosial-politik

[sunting | sunting sumber]

Manusia pada umumnya tumbuh dalam suatu kelompok keluarga sehingga memperoleh pengetahuan dasar dalam bekerja sama, berbagi, dan mengidentifikasi diri sebagai bagian dari suatu kelompok dengan identitas kolektif. Karena hal ini, kebanyakan ilmuwan dalam kajian sosial memperlakukan manusia sebagai kelompok sosial alih-alih individu. Dalam disiplin ilmu sosial seperti sosiologi, psikologi sosial, dan antropologi sosial, dapat ditemukan berbagai ide dan gagasan tentang alasan mengapa manusia cenderung hidup berkelompok, bagaimana kelompok mengatur individu di dalamnya, serta bagaimana kelompok beradaptasi dan berevolusi dilingkungan sosial. Banyak dari teori ini kemudian memiliki implikasi pada aktivitas dan institusi ekonomi. Implikasi lainnya adalah pada bidang politik, di mana identitas kolektif dapat membentuk suatu ideologi politik-ekonomi pada kelompok yang bersangkutan akibat adanya persamaan ketertarikan sosial (social interest).[11]

Baca juga

[sunting | sunting sumber]

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ a b c Hudayana, Bambang (2013-06-25). "ANTROPOLOGI EKONOMI VERSUS ILMU EKONOMI KAJIAN AWAL TENTANG MASALAH SEJARAH, OBYEK DAN METODE". Humaniora. 0 (2). doi:10.22146/jh.v0i2.2090. ISSN 2302-9269. 
  2. ^ a b c d e f Hudayana, Bambang (2013-06-24). "KONSEP RESIPROSITAS DALAM ANTROPOLOGI EKONOMI". Humaniora. 0 (3). doi:10.22146/jh.v0i3.2076. ISSN 2302-9269. 
  3. ^ Dalton, George (1961-02-01). "Economic Theory and Primitive Society1". American Anthropologist (dalam bahasa Inggris). 63 (1): 1–25. doi:10.1525/aa.1961.63.1.02a00010. ISSN 1548-1433. 
  4. ^ a b c 1884-1942., Malinowski, Bronislaw, (2002). Argonauts of the western Pacific : an account of native enterprise and adventure in the Archipelagoes of Melanisian New Quinea. London: Routledge. ISBN 0203729501. OCLC 910944939.  Hlm. 271-283
  5. ^ Parry, Jonathan (1986). "The Gift, the Indian Gift and the 'Indian Gift'". Man. 21 (3): 453–473. doi:10.2307/2803096. 
  6. ^ a b c d Hann, Chris (2006-01-01). Kolm, Serge-Christophe; Ythier, Jean Mercier, ed. Handbook of the Economics of Giving, Altruism and Reciprocity. Foundations. 1. Elsevier. hlm. 207–223. 
  7. ^ "Economic Systems: Non-market Economies". www2.palomar.edu. Diakses tanggal 2017-10-24. 
  8. ^ "Definition of BARTER". www.merriam-webster.com (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2017-10-24. 
  9. ^ 1872-1950,, Mauss, Marcel,; D.,, Halls, W. The gift : the form and reason for exchange in archaic societies. London. ISBN 0203715683. OCLC 50703881.  Hlm 85-106
  10. ^ a b "Karl Polanyi, Chapter 4". la.utexas.edu. Diakses tanggal 2017-10-24. 
  11. ^ R., Wilk, Richard (2007). Economies and cultures : foundations of economic anthropology (edisi ke-2nd ed.). New York: Westview Press. ISBN 9780813343655. OCLC 769189414.  Hlm 83-86.

Referensi utama sebagai bacaan lanjutan

[sunting | sunting sumber]

Jurnal ilmiah

[sunting | sunting sumber]

Pranala luar

[sunting | sunting sumber]
Topik Antropologi juga tersedia dalam Proyek Wikimedia Diarsipkan 2018-01-12 di Wayback Machine. lainnya.
Commons
Galeri dan peta
Wiktionary
Kamus dan tesaurus
Wikiquote
Kutipan
Wikibooks
Buku dan manual
 
Wikisource
Perpustakaan
Wikiversity
Bahan belajar