Lompat ke isi

Cardig Air: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
k Mengembalikan suntingan oleh 125.164.21.199 (bicara) ke revisi terakhir oleh Ginjiharja
Tag: Pengembalian
 
(39 revisi perantara oleh 30 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1: Baris 1:
{{rapikan}}
{{noref}}
{{Infobox Airline
{{Infobox Airline
| airline = Cardig Air
| airline = Cardig Air
| logo =
| logo =
| image =
| logo_size =
| logo_size =
| IATA = 8F
| IATA = 8F
| ICAO = CAD
| callsign = CARDIG AIR
| ICAO = CAD
| parent =
| callsign = Cardig Air
| founded = Januari 2009
| founded = 2004
| headquarters = [[Daerah Khusus Ibukota Jakarta|Jakarta]], Indonesia
| commenced =
| key_people = Simon Kennedy Nasution (CEO)
| ceased =
| hubs = [[Bandar Udara Internasional Soekarno-Hatta]]
| bases =
| focus_cities = Jakarta
| hubs =
| frequent_flyer =
<div>
| lounge =
* [[Bandara Soekarno-Hatta|Bandara Internasional Soekarno-Hatta]], [[Kota Jakarta|Jakarta]]{{br}}
| alliance =
* [[Bandara Ngurah Rai|Bandara Internasional Ngurah Rai]], [[Kota Denpasar|Denpasar]]
| fleet_size = 2
* [[Bandar Udara Internasional Kertajati]], [[Majalengka]]
| destinations = 10
* [[Bandara Sultan Hasanuddin]], [[Kota Makassar|Makassar]]
| website = https://en.casgroup.co.id/|
| secondary_hubs =
| image =
<div>
| aoc = 121-059
* [[Bandara Juanda]], [[Kota Surabaya|Surabaya]]
| num_employees = 50
* [[Bandara Polonia]], [[Kota Medan|Medan]]
* [[Bandara Internasional Haluoleo]], [[Kota Kendari|Kendari]]
* [[Bandar Udara Sepinggan|Bandar Udara Sultan Aji Muhammad Sulaiman]], [[Kota Balikpapan]]
| focus_cities = [[Kota Palembang|Palembang]], [[Kota Yogyakarta|Yogyakarta]], [[Kota Semarang|Semarang]], [[Kota Manado|Manado]], [[Kota Kendari|Kendari]]
| frequent_flyer =
| lounge =
| alliance =
| subsidiaries =
| fleet_size = 2
| destinations = 25
| parent =
| company_slogan =
| headquarters = [[Jakarta]], [[Indonesia]]
| key_people = Boy Soebroto (CEO)
| website = http://www.cardigair.com
}}
}}


'''Cardig Air''' (PT Cardig Air) merupakan sebuah maskapai penerbangan [[kargo]] di Indonesia, berbasis di Bandara Soekarno-Hatta International Airport, Jakarta. Maskapai ini mengoperasikan layanan kargo di Indonesia dan di Asia pada dasar sewa, terjadwal, dan charter.
'''Cardig Air''' adalah perusahaan penerbangan dengan kantor pusat di [[Daerah Khusus Ibukota Jakarta|Jakarta]], [[Indonesia]]. Cardig Air mengoperasikan layanan [[kargo]] berjadwal di [[Asia]] dan [[Indonesia]] serta layanan ''charter'' ke berbagai tujuan [[Domestikasi|domestik]] dan regional.


Cardig Air memiliki dan mengoperasikan dua pesawat [[Boeing 737 Classic]]. Cardig Air mengoperasikan penerbangan kargo domestik ke enam destinasi di Indonesia. Setelah tahun 2018, Cardig Air mengoperasikan penerbangan internasional terjadwal meliputi [[Daerah Khusus Ibukota Jakarta|Jakarta]], [[Kota Ho Chi Minh]], dan [[Shenzhen]], serta penerbangan domestik terjadwal yang menghubungkan [[Kota Jayapura|Jayapura]] dan [[Wamena, Jayawijaya|Wamena]]. Pada tahun 2020, setelah pengambilalihan oleh sekelompok investor baru yang dipelopori oleh Bapak Dian Nasution, maskapai ini memiliki fokus bisnis di rute penerbangan domestik.
[[Berkas:Cardig at Haluoleo.jpg|thumb|200px|upright}right| Cardig Air, [[Boeing 737-300]], saat mendekati [[Bandara Internasional Haluoleo]] Kendari]]
Cardig Air menyewa dua pesawat [[Boeing 737]]-300F yang telah dikonversi ke kargo, pesawat ini tiba di Soekarno-Hatta International pada tanggal [[20 Oktober]] [[2008]]. Cardig Air secara resmi memulai kegiatan operasional pada Januari 2009.

Cardig Air saat ini memiliki dijadwalkan penerbangan ke Jakarta, Singapura, Balikpapan, dan Padang. Selain itu, Cardig Air telah penerbangan charter untuk tujuan domestik dan regional. Cardig Air terdaftar dalam kategori 2 oleh Otoritas Penerbangan Sipil Indonesia untuk kualitas penerbangan keselamatan.


== Sejarah ==
== Sejarah ==
Cardig udara didirikan pada bulan April 2004. Ini adalah anak perusahaan yang sepenuhnya dimiliki PT Cardig International. Pada bulan Juli 2008, sekelompok investor yang dipimpin oleh Boyke Soebroto saat ini CEO menyuntikkan modal baru dan mengakuisisi saham mayoritas di Cardig Air. Dengan manajemen baru maka direstrukturisasi seluruh konsep bisnis udara Cardig termasuk mengganti pesawat perusahaan yang ada Boeing 737-200C untuk Boeing 737-300F yang membawa kapasitas yang lebih dan efisiensi dalam operasi dari berorientasi domestik ke daerah operasi yang berorientasi
Cardig Air didirikan pada bulan April 2004. Pada bulan Juli 2008, sekelompok [[investor]] menyuntikkan modal dan mengakuisisi saham mayoritas Cardig Air dari PT Cardig International. Manajemen baru mengganti Boeing 737-200C dengan Boeing 737-300Fs yang memiliki kapasitas lebih tinggi dan hemat bahan bakar.


Cardig Air Boeing 737-300 yang disewa dua pesawat Freighter yang tiba di Jakarta pada Oktober 2008, dan operasi penuh pada Januari 2009 mulai melayani pelanggan di kedua secara terjadwal dan carteran. Dalam tahun-tahun mendatang, Cardig Air berencana untuk memperluas armada untuk mendukung pertumbuhan pasar di wilayah tersebut.
Pada tahun 2008, Cardig Air menyewa dua pesawat 737-300Fs, yang tiba di Jakarta pada bulan Oktober 2008, dan memulai operasi untuk penerbangan berjadwal dan ''charter'' pada bulan Januari 2009. Pada tahun 2009, Cardig Air mendapatkan Sertifikasi Barang Berbahaya dari [[Kementerian Perhubungan Republik Indonesia|Kementerian Perhubungan Indonesia]] dan berhak mengangkut barang-barang berbahaya untuk penerbangan domestik.


Pada tahun 2011, Cardig Air dihapus dari daftar larangan terbang ke Eropa sehingga hal tersebut menjadikan Cardig Air sebagai salah satu maskapai penerbangan Indonesia yang diizinkan mengoperasikan penerbangan ke Eropa. Pada tahun 2012, Cardig Air menambah jumlah armada dengan 1 unit 737-300F.
== Tujuan ==
=== Asia ===
*'''[[Brunei]]'''
**[[Bandar Seri Begawan]] - [[Bandar Udara Internasional Brunei]] ^


Pada tahun 2016, Cardig Air mulai mengoperasikan rute China - Vietnam - Indonesia dan menjadi maskapai kargo Indonesia pertama yang mengoperasikan penerbangan berjadwal yang menghubungkan ketiga negara tersebut.
*'''[[Republik Rakyat Cina]]'''
**[[Hong Kong]] - [[Bandar Udara Internasional Hong Kong]] ^


Pada tahun 2020, Cardig Air kembali beroperasi setelah beberapa tahun vakum. Cardig Air menerima dua [[Boeing 737 Classic]] yang sudah diubah menjadi pesawat kargo pada tahun 2020. Pada tahun 2020 ini, Cardig Air hanya fokus melayani penerbangan kargo domestik.
*'''[[Timor Leste]]'''
**[[Dili]] - [[Bandar Udara Internasional Presidente Nicolau Lobato]] ^


Sepanjang perkembangannya, Cardig Air telah memperoleh banyak penghargaan di tingkat nasional dan tingkat internasional sebagai berikut.
*'''[[Indonesia]]'''
{| class="wikitable"
**[[Balikpapan]] - [[Bandar Udara Sepinggan|Bandar Udara Sultan Aji Muhammad Sulaiman]] ^^
|'''Tahun'''
**[[Banda Aceh]] - [[Bandar Udara Internasional Sultan Iskandar Muda]] ^
|'''Penghargaan'''
**[[Banjarmasin]] - [[Bandar Udara Syamsuddin Noor]]
|'''Pemberi Penghargaan'''
**[[Batam]] - [[Bandar Udara Hang Nadim]] ^
|-
**[[Denpasar]] - [[Bandar Udara Ngurah Rai]] ^
|2010
**[[Jakarta]] - [[Bandar Udara Internasional Soekarno-Hatta]] '''Hub''' ^^
|Growth Excellence Aviation Company of the Year
**[[Kendari]] - [[Bandar Udara Haluoleo]] ^
|Frost & Sullivan
**[[Majalengka]] - [[Bandar Udara Internasional Kertajati]]
|-
**[[Kupang]] - [[Bandar Udara El Tari]] ^
|2011
**[[Manado]] - [[Bandar Udara Internasional Sam Ratulangi]] ^
|Excluded from European Union Ban
**[[Makassar]] - [[Bandar Udara Internasional Sultan Hasanuddin]] ^
|European Comission
**[[Medan]] - [[Bandar Udara Internasional Polonia]] ^
|-
**[[Padang, Indonesia|Padang]] - [[Bandar Udara Internasional Minangkabau]] ^
|2012
**[[Palembang]] - [[Bandar Udara Sultan Mahmud Badaruddin II]] ^
|Top 3 Cargo Airline with Absolute Growth
**[[Pekanbaru]] - [[Bandar Udara Sultan Syarif Kasim II]] ^
|Changi Airport Group
**[[Semarang]] - [[Bandar Udara Internasional Achmad Yani]] ^
|-
**[[Surakarta|Solo]] - [[Bandar Udara Adisumarmo]] ^
|2013
**[[Surabaya]] - [[Bandar Udara Internasional Juanda]] ^
|Safety Approval on Transport Security Program “Armed Forces National Flag Cargo Carrier”
**[[Tarakan]] - [[Bandar Udara Internasional Juwata]] ^
|Australian Transport Security of Dept. of Infrastructure and Transport
**[[Ternate]] - [[Bandar Udara Sultan Babullah]] ^
|}
**[[Yogyakarta]] - [[Bandar Udara Adisutjipto]] ^


== Tujuan ==
*'''[[Malaysia]]'''
Cardig Air mengoperasikan layanan kargo berjadwal dan layanan charter.
**[[Kuching]] - [[Bandar Udara Internasional Kuching]] ^
* '''{{Flagicon|Indonesia}} [[Indonesia]]'''
**[[Labuan]] - [[Bandar Udara Labuan]] ^
**[[Sandakan]] - [[Bandar Udara Sandakan]] ^
** [[Banjarmasin]] - [[Bandar Udara Syamsuddin Noor]]
** [[Jakarta]] - [[Bandar Udara Internasional Soekarno-Hatta]] '''Hub'''
** [[Kendari]] - [[Bandar Udara Haluoleo]]
** [[Makassar]] - [[Bandar Udara Internasional Sultan Hasanuddin]]
**[[Medan]] - [[Bandar Udara Internasional Kualanamu]]
** [[Pekanbaru]] - [[Bandar Udara Sultan Syarif Kasim II]]
**[[Kota Palu|Palu]] - [[Bandar Udara Mutiara SIS Al-Jufrie]]
**[[Tanjung Redeb, Berau|Berau]] - [[Bandar Udara Kalimarau]]
** [[Aceh]] - [[Bandar Udara Internasional Sultan Iskandar Muda]]
== Misi Kemanusiaan ==


=== ''Gempa di Padang'' ===
*'''[[Pakistan]]'''
Pada tahun 2009, gempa 7,6 magnitudo mengguncang daerah dekat Kota Padang, Sumatera Barat, dan menyebabkan 1.195 orang tewas, serta 140.000 rumah dan 4.000 bangunan lainnya rusak. Melalui program ''Corporate Social Responsibility'' (CSR), Cardig Air mengirimkan bantuan ke Padang selama hampir satu bulan untuk para korban gempa.
**[[Islamabad]] - [[Bandar Udara Internasional Benazir Bhutto]] ^


=== ''Banjir di Pakistan'' ===
*'''[[Singapura]]'''
Pada tahun 2010, banjir di Pakistan yang akibat hujan lebat menyebabkan lebih dari 2.000 orang tewas, kerusakan infrastruktur, dan kerusakan lahan pertanian. Banjir tersebut diestimasi mengakibatkan kerugian 43 miliar USD . Di bawah mandat Badan Penanggulangan Bencana Nasional (BNPB), Cardig Air menerbangkan 15,5 ton paket bantuan kepada korban banjir di Pakistan.
**[[Bandar Udara Internasional Changi Singapura]] ^^


=== ''Topan Pam di Vanuatu'' ===
*'''[[Thailand]]'''
Pada tanggal 13 Maret 2015, pulau Vanuatu diserang oleh badai terbesar yang pernah terjadi di Pasifik. Badai tersebut menyebabkan 75.000 orang kehilangan tempat tinggal dan setidaknya 15 orang tewas dalam badai tersebut. Di bawah mandat Badan Penanggulangan Bencana Nasional (BNPB), Cardig Air menerbangkan Boeing 737-300F untuk mengirimkan 15 ton paket bantuan yang terdiri dari uang tunai, persediaan makanan, suplemen, makanan bayi, dan bantuan lainnya ke Vanuatuan Capital di Port Villa.
**[[Rayong]] - [[Bandar Udara Internasional U-Tapao]] ^


=== ''Gempa di Nepal'' ===
*'''[[Uni Emirat Arab]]'''
Pada tanggal 25 April 2015, kota Kathmandu dilanda bencana gempa yang sangat besar. Gempa tersebut menyebabkan sekitar 9.000 orang tewas, ribuan korban luka-luka, dan lebih dari 600.000 bangunan di Kathmandu dan kota-kota terdekat lainnya rusak atau hancur. Di bawah mandat BNPB, Cardig Air bekerja sama dengan Angkatan Udara Indonesia dan Garuda Indonesia untuk menerbangkan 14 ton bantuan ke Kathmandu.
**[[Dubai]] - [[Bandar Udara Internasional Dubai]] ^^^

*'''[[Vietnam]]'''
**[[Ho Chi Minh City]] - [[Bandar Udara Internasional Tân Sơn Nhất]]

=== Eropa ===
*'''[[Luxembourg]]'''
**[[Luxembourg City]] - [[Bandar Udara Luxembourg – Findel]] ^^^

*'''[[Belanda]]'''
**[[Amsterdam]] - [[Bandar Udara Internasional Schiphol]] ^^^

=== Oceania ===
*'''[[Australia]]'''
**[[Christmas Island]] - [[Bandar Udara Christmas Island]] ^
**[[Darwin, Northern Territory|Darwin]] - [[Bandar Udara Internasional Darwin]] ^


== Armada ==
== Armada ==
===Armada terkini===
<center>
[[File:Cardig Air Boeing 737-300 Spijkers.jpg|thumb|Cardig Air Boeing 737-300F dalam pendekatan untuk mendarat di bandara Changi Singapura]]
{| class="toccolours" border="1" cellpadding="3" style="border-collapse:collapse"
Armada Cardig Air terdiri dari pesawat-pesawat berikut (pada Maret 2022):<ref>{{Cite web|url=https://www.planespotters.net/airline/Cardig-Air|title=planespotters.net}}</ref>
|+ '''Armada Cardig Air'''

|- bgcolor=purple
{| class="wikitable" style="border-collapse:collapse;margin:auto;"
!Jenis Pesawat
|+ Cardig Air Fleet
!Beroperasi
|-
!Dalam Pesanan
!Pesawat
!Kapasitas
!Dalam pelayanan
!Catatan
|-
|-
|[[Boeing 737-300F]]
|[[Boeing 737 Classic|Boeing 737-300F]]
|align=center|3
| align="center" |1
|align=center|0
|align=center|18 Ton
|
|-
|-
|align=center|'''Total'''
!3
!0
|
|
|}
|}
[[File:PK-BBY Boeing 737-3Q8(SF) (cn 23535 1301) Cardig Air. (8564366988).jpg|thumb|center]]
</center>

===Armada sebelumnya===
Maskapai ini sebelumnya mengoperasikan pesawat berikut (pada Maret 2022):
* 2 unit [[Boeing 737|Boeing 737-200F]]
* 4 unit [[Boeing 737 Classic|Boeing 737-300F]]
* 2 unit [[Boeing 737 Classic|Boeing 737-400F]]


== Referensi ==
== Referensi ==
{{reflist}}
{{Reflist}}


== Pranala luar ==
== Pranala luar ==
* {{id}} [http://www.cardigair.com/ Situs resmi Cardig Air]
* {{id}} [http://www.cardigair.com/ Situs resmi Cardig Air] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20120116044207/http://www.cardigair.com/ |date=2012-01-16 }}


{{Maskapai penerbangan Indonesia}}
{{Maskapai penerbangan Indonesia}}
{{pesawat-stub}}


[[Kategori:Maskapai penerbangan di Indonesia]]
[[Kategori:Maskapai penerbangan Indonesia]]
[[Kategori:Maskapai penerbangan kargo]]
[[Kategori:Maskapai penerbangan yang didirikan tahun 2009]]
[[Kategori:Maskapai penerbangan yang didirikan tahun 2009]]


{{Maskapai-stub}}

Revisi terkini sejak 24 April 2024 14.17

Cardig Air
IATA ICAO Kode panggil
8F CAD CARDIG AIR
Didirikan2004
AOC #121-059
PenghubungBandar Udara Internasional Soekarno-Hatta
Kota fokusJakarta
Armada2
Tujuan10
Kantor pusatJakarta, Indonesia
Tokoh utamaSimon Kennedy Nasution (CEO)
Karyawan50
Situs webhttps://en.casgroup.co.id/

Cardig Air adalah perusahaan penerbangan dengan kantor pusat di Jakarta, Indonesia. Cardig Air mengoperasikan layanan kargo berjadwal di Asia dan Indonesia serta layanan charter ke berbagai tujuan domestik dan regional.

Cardig Air memiliki dan mengoperasikan dua pesawat Boeing 737 Classic. Cardig Air mengoperasikan penerbangan kargo domestik ke enam destinasi di Indonesia. Setelah tahun 2018, Cardig Air mengoperasikan penerbangan internasional terjadwal meliputi Jakarta, Kota Ho Chi Minh, dan Shenzhen, serta penerbangan domestik terjadwal yang menghubungkan Jayapura dan Wamena. Pada tahun 2020, setelah pengambilalihan oleh sekelompok investor baru yang dipelopori oleh Bapak Dian Nasution, maskapai ini memiliki fokus bisnis di rute penerbangan domestik.

Cardig Air didirikan pada bulan April 2004. Pada bulan Juli 2008, sekelompok investor menyuntikkan modal dan mengakuisisi saham mayoritas Cardig Air dari PT Cardig International. Manajemen baru mengganti Boeing 737-200C dengan Boeing 737-300Fs yang memiliki kapasitas lebih tinggi dan hemat bahan bakar.

Pada tahun 2008, Cardig Air menyewa dua pesawat 737-300Fs, yang tiba di Jakarta pada bulan Oktober 2008, dan memulai operasi untuk penerbangan berjadwal dan charter pada bulan Januari 2009. Pada tahun 2009, Cardig Air mendapatkan Sertifikasi Barang Berbahaya dari Kementerian Perhubungan Indonesia dan berhak mengangkut barang-barang berbahaya untuk penerbangan domestik.

Pada tahun 2011, Cardig Air dihapus dari daftar larangan terbang ke Eropa sehingga hal tersebut menjadikan Cardig Air sebagai salah satu maskapai penerbangan Indonesia yang diizinkan mengoperasikan penerbangan ke Eropa. Pada tahun 2012, Cardig Air menambah jumlah armada dengan 1 unit 737-300F.

Pada tahun 2016, Cardig Air mulai mengoperasikan rute China - Vietnam - Indonesia dan menjadi maskapai kargo Indonesia pertama yang mengoperasikan penerbangan berjadwal yang menghubungkan ketiga negara tersebut.

Pada tahun 2020, Cardig Air kembali beroperasi setelah beberapa tahun vakum. Cardig Air menerima dua Boeing 737 Classic yang sudah diubah menjadi pesawat kargo pada tahun 2020. Pada tahun 2020 ini, Cardig Air hanya fokus melayani penerbangan kargo domestik.

Sepanjang perkembangannya, Cardig Air telah memperoleh banyak penghargaan di tingkat nasional dan tingkat internasional sebagai berikut.

Tahun Penghargaan Pemberi Penghargaan
2010 Growth Excellence Aviation Company of the Year Frost & Sullivan
2011 Excluded from European Union Ban European Comission
2012 Top 3 Cargo Airline with Absolute Growth Changi Airport Group
2013 Safety Approval on Transport Security Program “Armed Forces National Flag Cargo Carrier” Australian Transport Security of Dept. of Infrastructure and Transport

Cardig Air mengoperasikan layanan kargo berjadwal dan layanan charter.

Misi Kemanusiaan

[sunting | sunting sumber]

Gempa di Padang

[sunting | sunting sumber]

Pada tahun 2009, gempa 7,6 magnitudo mengguncang daerah dekat Kota Padang, Sumatera Barat, dan menyebabkan 1.195 orang tewas, serta 140.000 rumah dan 4.000 bangunan lainnya rusak. Melalui program Corporate Social Responsibility (CSR), Cardig Air mengirimkan bantuan ke Padang selama hampir satu bulan untuk para korban gempa.

Banjir di Pakistan

[sunting | sunting sumber]

Pada tahun 2010, banjir di Pakistan yang akibat hujan lebat menyebabkan lebih dari 2.000 orang tewas, kerusakan infrastruktur, dan kerusakan lahan pertanian. Banjir tersebut diestimasi mengakibatkan kerugian 43 miliar USD . Di bawah mandat Badan Penanggulangan Bencana Nasional (BNPB), Cardig Air menerbangkan 15,5 ton paket bantuan kepada korban banjir di Pakistan.

Topan Pam di Vanuatu

[sunting | sunting sumber]

Pada tanggal 13 Maret 2015, pulau Vanuatu diserang oleh badai terbesar yang pernah terjadi di Pasifik. Badai tersebut menyebabkan 75.000 orang kehilangan tempat tinggal dan setidaknya 15 orang tewas dalam badai tersebut. Di bawah mandat Badan Penanggulangan Bencana Nasional (BNPB), Cardig Air menerbangkan Boeing 737-300F untuk mengirimkan 15 ton paket bantuan yang terdiri dari uang tunai, persediaan makanan, suplemen, makanan bayi, dan bantuan lainnya ke Vanuatuan Capital di Port Villa.

Gempa di Nepal

[sunting | sunting sumber]

Pada tanggal 25 April 2015, kota Kathmandu dilanda bencana gempa yang sangat besar. Gempa tersebut menyebabkan sekitar 9.000 orang tewas, ribuan korban luka-luka, dan lebih dari 600.000 bangunan di Kathmandu dan kota-kota terdekat lainnya rusak atau hancur. Di bawah mandat BNPB, Cardig Air bekerja sama dengan Angkatan Udara Indonesia dan Garuda Indonesia untuk menerbangkan 14 ton bantuan ke Kathmandu.

Armada terkini

[sunting | sunting sumber]
Cardig Air Boeing 737-300F dalam pendekatan untuk mendarat di bandara Changi Singapura

Armada Cardig Air terdiri dari pesawat-pesawat berikut (pada Maret 2022):[1]

Cardig Air Fleet
Pesawat Dalam pelayanan
Boeing 737-300F 1

Armada sebelumnya

[sunting | sunting sumber]

Maskapai ini sebelumnya mengoperasikan pesawat berikut (pada Maret 2022):

Referensi

[sunting | sunting sumber]

Pranala luar

[sunting | sunting sumber]