Supermal Karawaci: Perbedaan antara revisi

Supermal Karawaci
PT Supermal Karawaci
Lokasi	Kabupaten Tangerang, Banten
Alamat	Jl. Boulevard Diponegoro No. 105; Bencongan Indah, Kelapa Dua; Tangerang, Banten 15836
Dibuka	1992
Nama sebelumnya	Mega Mall Lippo ; Lippo Supermall
Pengembang	PT Supermal Karawaci
Jumlah lantai	1 basemen, 3 Lantai
Situs web	https://supermalkarawaci.com/

Jelajahi riwayat secara interaktif

← Revisi sebelumnya

Konten dihapus Konten ditambahkan

VisualTeks wiki

Sebaris

Revisi terkini sejak 18 Juni 2024 15.10

Supermal Karawaci (sebelumnya dikenal dengan Mega Mal Lippo dan Lippo Supermal) adalah pusat perbelanjaan yang berada di kawasan Lippo Village, Kecamatan Kelapa Dua, Tangerang, Banten. Mal ini menghadirkan beberapa toko seperti Matahari Department Store, SOGO, Uniqlo, Scandia, Mr D.I.Y, Ace Hardware, Informa, Gramedia dan H&M. Supermal Karawaci awalnya juga merupakan satu-satunya mal di Indonesia yang menghadirkan 3 supermarket besar dalam satu gedung yaitu Hypermart, Carrefour, dan Foodmart Gourmet, sebelum penutupan Carrefour pada tahun 2020. Mal ini memiliki arena permainan Timezone terbesar di Asia Tenggara, dengan roller-coaster, bowling, dan berbagai heavy-game lainnya.

Berbeda dengan fasilitas umum lain di wilayah Karawaci, Supermal Karawaci saat ini tidak dimiliki oleh Grup Lippo sejak 1999.

Sejarah

Pusat perbelanjaan ini berdiri pada tahun 1992^[1] dan dikenal dengan nama Mega Mal Lippo. Luas awal mal ini hanya sebesar 32.000 m². Seiring dengan tumbuhnya permintaan, pada tahun 1995 mal ini diperluas dengan fase 2 yang menambahkan 40.000 m² sehingga luasnya menjadi 72.000 m². Total keseluruhan mal kemudian mencapai 210.000 m², menjadikannya sebagai pusat perbelanjaan terbesar di Indonesia pada saat itu.^[2] Proyek tersebut selesai pada 15 Maret 1995^[3] dan diresmikan pada 29 November 1995^[4] dengan nama Lippo Supermal. Sesuai namanya, saat itu mal ini dimiliki oleh Grup Lippo yang juga mengembangkan kawasan Lippo Karawaci, meskipun dalam pembangunannya juga dibantu oleh perusahaan Belanda Rodamco dan perusahaan investasi Singapura, GIC^[5] yang masing-masing memegang 25% saham.^[6]

Saat peresmiannya, mal ini dikunjungi sekitar 400.000 pengunjung,^[7] dan kemudian berhasil mencatatkan jumlah pengunjung mencapai 500.000/hari.^[2] Lippo Supermal didesain hanya berlantai dua, yang dimaksudkan agar pengunjung tidak perlu repot naik eskalator atau lift jika ingin berbelanja.^[4] Jumlah tenan pada saat itu sekitar 250-300 tenan. Penyewa besar (anchor tenant) dari Lippo Supermal saat itu, seperti Walmart, JC Penney, ACE Hardware, Galleria (Matahari Departement Store), Mega-M, Toys "R" Us, dan Cinema 21.^[8] Mal ini juga dilengkapi fasilitas taman hiburan dan pujasera.

Tiga tahun setelah dibuka, mal ini kemudian mengalami kerusakan berat dalam Kerusuhan Mei 1998.^[9] Mal ini dijarah dan dibakar oleh sekitar 10.000 orang perusuh^[10] pada 17 Mei 1998,^[4] atau dua hari setelah kerusuhan usai di Jakarta dan sekitarnya. Sebelumnya, setelah kerusuhan bermula pada 13 Mei 1998, mal ini ditutup oleh manajemennya saat itu.^[11] Sama seperti peristiwa arson lainnya dalam kerusuhan tersebut, pembakaran mal ini diduga didalangi oleh elite militer dan anak buahnya (preman). Para preman tersebut kemudian "mengipas-ngipasi" ribuan orang untuk menjarah mal sekitar pukul 14:00 WIB, setelah melemparinya dengan batu. Setelah Lippo Supermal berhasil ditembus dan orang-orang sibuk merampas barang-barang, kemudian muncul preman lain yang menaiki truk dan membawa samurai dan tabung gas elpiji. Para preman dan massa misterius lalu menembaki atau membunuh penjarah yang ingin keluar dengan samurai, lalu mengunci mal dan menembaki tabung gas yang ada di dalam sehingga terjadi kebakaran.^[12]^[13] Para preman itu lalu pergi meninggalkan lokasi pada 18:00 WIB.^[12] Angka korban tewas akibat pembakaran tersebut hingga saat ini masih simpang siur, ada yang menyebut 43,^[14] 69,^[15] hingga 86.^[10] Banyak di antara mayat-mayat korban sudah gosong dan tidak mampu teridentifikasi kembali.^[12]

Pasca-kerusuhan, manajemen mal mengalami kerugian hingga US$ 25 juta^[16] dan Lippo Supermal harus ditutup untuk direnovasi. Meskipun demikian, tidak semua bagian mal hancur/terbakar,^[15]^[12] sehingga proses perbaikan bisa lebih cepat dilakukan. Pada 29 September 1999^[17] Lippo Supermal kembali dibuka^[16] dengan nama baru yaitu Supermal Karawaci, meskipun beberapa anchor tenant seperti Wal-Mart, Toys "R" Us, dan J.C. Penney tidak lagi beroperasi. Kepemilikan saham manajemennya juga tidak lagi dipegang oleh Grup Lippo, melainkan oleh sebuah perusahaan Belanda (Rodamco).^[18] Target pengunjungnya kini berfokus pada semua kalangan, tidak lagi pada kelas atas seperti sebelumnya.^[16]

Rodamco kemudian melepas sahamnya di tahun 2004, dan mal ini sempat mengalami perubahan kepemilikan beberapa kali.^[19]^[3] Meskipun demikian, manajemen Supermal Karawaci tetap berusaha melakukan ekspansi dan reposisi mal ini.^[20] Pada tanggal 10 April 2006, Supermal Karawaci 2 dibuka untuk masyarakat. Dengan luas 130.000 m² (mengecil dari ukuran sebelumnya yang mencapai 210.000 m²), pada saat itu Supermal menjadi salah satu pusat perbelanjaan paling mewah di wilayah Tangerang. Pada tahun 2009, Supermal Karawaci direnovasi total dengan desain dan konsep baru, diikuti dengan dibangunnya apartemen U-Residence yang dimulai pada tahun 2010. Sebelumnya, Supermal Karawaci hanya memiliki 2 lantai; lantai 3 baru ditambahkan pada tahun 2012-2013, menghadirkan jaringan food court baru, "D'Food Court" (sebelumnya "D'Makan Sutra") dan berbagai tenan baru. Hypermart, dan Ace Hardware seluruhnya dipindahkan ke lantai 3.

Pasca renovasi terakhir, saat ini sudah terdapat lebih dari 600 tenan di Supermal Karawaci. Arena Timezone diperluas pada tahun 2014 dengan menambahkan berbagai wahana permainan baru di sekitar area yang sebelumnya digunakan sebagai food court, termasuk bagian kubah dan delapan pilar yang telah menjadi ciri khas bangunan Supermal sejak pertama berdiri. D'Food Court menggantikan sebagian besar area food court lama yang saat ini digunakan oleh Timezone, meskipun masih banyak restoran di beberapa sisi area tersebut yang tidak berubah, seperti Pizza Hut dan McDonald's. Perluasan arena Timezone menjadikannya sebagai cabang Timezone terbesar se-Asia Tenggara.

Pada awal tahun 2020, Carrefour Supermal Karawaci secara resmi ditutup untuk umum, sehingga menjadikan Hypermart sebagai satu-satunya hypermarket utama di wilayah Lippo Village.

E-Center

E-Center adalah area perbelanjaan khusus elektronik dari Supermal Karawaci yang berlokasi di lantai 2 dan 3, berdekatan dengan Hypermart. Pusat elektronik ini sudah ada sejak pertama kali Supermal Karawaci berdiri ; saat itu hanya menjadi pusat perabotan elektronik rumah tangga di bawah naungan Matahari. Seiring perkembangan zaman, E-Center kini menjadi pusat elektronik yang lebih berfokus pada gadget modern seperti komputer, laptop, ponsel, kamera, dan aksesoris terkait. Saat ini terdapat lebih dari 30 gerai gadget di E-Center, baik dalam bentuk retailer maupun gerai resmi dari beberapa merek.

Insiden

Pada tanggal 21 Oktober 2003, Sebuah ledakan berasal dari Hashi Cafe di area food court lantai dasar, satu orang tewas dan dilarikan ke rumah sakit terdekat.^[21]

Referensi

^ Creating Land of Opportunity, Hermawan Kertajaya - MarkPlus&Co
^ ^a ^b Asiamoney, Volume 7,Masalah 4-6
^ ^a ^b Bab II
^ ^a ^b ^c Gedung-gedung di Lippo Vilage
^ Eksekutif, Masalah 199-204
^ The KADIN Indonesia Business File
^ Dunia EKUIN dan PERBANKAN, Volume 8,Masalah 23-24
^ SEPERTI APA JEJAK WALMART DI INDONESIA? | RETAILITORY
^ Pebriansyah, Ariefana (13 Mei 2014). "Menyaksikan Mei 1998 di Kota Tangerang". kbr.id. kbr.id. Diakses tanggal 31 Oktober 2021.
^ ^a ^b Indonesian Destinies
^ Jakarta, semasa lengser keprabon: 100 hari menjelang peralihan kepemimpinan
^ ^a ^b ^c ^d Mereka yang Menjarah, Membakar, dan Menolak Lupa
^ Bonsai: hikayat satu keluarga Cina Benteng
^ Menatap wajah korban: upaya mendorong penyelesaian hukum kejahatan terhadap kemanusiaan dalam peristiwa kerusuhan Mei 1998
^ ^a ^b Lost in Mall: An Ethnography of Middle-Class Jakarta in the 1990s
^ ^a ^b ^c Urban Ethnic Encounters: The Spatial Consequences
^ JP/Lippo Supermal set to reopen on Saturday
^ Kapital, Volume 3
^ TANGERANG | Lippo Village Karawaci
^ Bab I
^ "Ledakan Mengguncang Supermal Karawaci". Liputan6.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 11 Oktober, 2021. Diakses tanggal 21 Oktober, 2003.

Pranala luar

[1] Creating Land of Opportunity, Hermawan Kertajaya - MarkPlus&Co

[asiamoney-2] Asiamoney, Volume 7,Masalah 4-6

[umn-3] Bab II

[setiap-4] Gedung-gedung di Lippo Vilage

[5] Eksekutif, Masalah 199-204

[6] The KADIN Indonesia Business File

[7] Dunia EKUIN dan PERBANKAN, Volume 8,Masalah 23-24

[8] SEPERTI APA JEJAK WALMART DI INDONESIA? | RETAILITORY

[9] Pebriansyah, Ariefana (13 Mei 2014). "Menyaksikan Mei 1998 di Kota Tangerang". kbr.id. kbr.id. Diakses tanggal 31 Oktober 2021.

[destinies-10] Indonesian Destinies

[11] Jakarta, semasa lengser keprabon: 100 hari menjelang peralihan kepemimpinan

[mereka-12] Mereka yang Menjarah, Membakar, dan Menolak Lupa

[13] Bonsai: hikayat satu keluarga Cina Benteng

[14] Menatap wajah korban: upaya mendorong penyelesaian hukum kejahatan terhadap kemanusiaan dalam peristiwa kerusuhan Mei 1998

[lost-15] Lost in Mall: An Ethnography of Middle-Class Jakarta in the 1990s

[juta-16] Urban Ethnic Encounters: The Spatial Consequences

[17] JP/Lippo Supermal set to reopen on Saturday

[18] Kapital, Volume 3

[19] TANGERANG | Lippo Village Karawaci

[20] Bab I

[21] "Ledakan Mengguncang Supermal Karawaci". Liputan6.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 11 Oktober, 2021. Diakses tanggal 21 Oktober, 2003.

[1]

[2]

[3]

[4]

[5]

[6]

[7]

[8]

[9]

[10]

[11]

[12]

[13]

[14]

[15]

[16]

[17]

[18]

[19]

[20]

[21]

@@ Baris 3: / Baris 3: @@
 | native_name        = PT Supermal Karawaci
 | native_name_lang   =
-| previous_names     = Mega Mal Lippo <br> Lippo Supermal
+| previous_names     = Mega Mall Lippo <br> Lippo Supermall
 | image              =
 | image_width        =
 | caption            =
-| location           = [[Tangerang]], [[Banten]]
+| location           = [[Kabupaten Tangerang]], [[Banten]]
 | coordinates        =
-| address            = Jl. Boulevard Diponegoro No.105, Klp. Dua, Kec. Klp. Dua, [[Tangerang]], Banten 15810
+| address            = Jl. Boulevard Diponegoro No. 105<br>[[Bencongan Indah, Kelapa Dua, Tangerang|Bencongan Indah]], [[Kelapa Dua, Tangerang|Kelapa Dua]]<br>[[Kabupaten Tangerang|Tangerang]], [[Banten]] 15836
 | opening_date       = [[1992]]
 | closing_date       =
 | developer          = [[PT Supermal Karawaci]]
 | manager            =
-| owner              = [[Salim Group]]
+| owner              =
 | architect          =
 | number_of_stores   =
@@ Baris 27: / Baris 27: @@
 }}
-'''Supermal Karawaci''' (sebelumnya dikenal dengan '''Mega Mal Lippo''' dan '''Lippo Supermal''') adalah pusat perbelanjaan yang berada di kawasan [[Lippo Village]], [[Tangerang]]. Mal ini menghadirkan beberapa toko seperti [[Matahari Department Store]], [[Sogo Department Store|SOGO]], [[Uniqlo]], Scandia, Mr D.I.Y, Ace [[Ace Hardware|Hardware,]] Informa, [[Gramedia (toko buku)|Gramedia]] dan [[H&M]]. Supermal Karawaci awalnya juga merupakan satu-satunya mal di Indonesia yang menghadirkan 3 supermarket besar dalam satu gedung yaitu [[Hypermart]], [[Carrefour]],  dan Foodmart Gourmet, sebelum penutupan Carrefour pada tahun 2020. Mal ini memiliki arena permainan [[Timezone]] terbesar di [[Asia Tenggara]], dengan ''roller-coaster'', [[Boling|bowling]], dan berbagai ''heavy-game'' lainnya.
+'''Supermal Karawaci''' (sebelumnya dikenal dengan '''Mega Mal Lippo''' dan '''Lippo Supermal''') adalah pusat perbelanjaan yang berada di kawasan [[Lippo Village]], [[Kelapa Dua, Tangerang|Kecamatan Kelapa Dua]], [[Kabupaten Tangerang|Tangerang]], [[Banten]]. Mal ini menghadirkan beberapa toko seperti [[Matahari Department Store]], [[Sogo Department Store|SOGO]], [[Uniqlo]], Scandia, Mr D.I.Y, Ace [[Ace Hardware|Hardware,]] Informa, [[Gramedia (toko buku)|Gramedia]] dan [[H&M]]. Supermal Karawaci awalnya juga merupakan satu-satunya mal di Indonesia yang menghadirkan 3 supermarket besar dalam satu gedung yaitu [[Hypermart]], [[Carrefour]],  dan Foodmart Gourmet, sebelum penutupan Carrefour pada tahun 2020. Mal ini memiliki arena permainan [[Timezone]] terbesar di [[Asia Tenggara]], dengan ''roller-coaster'', [[Boling|bowling]], dan berbagai ''heavy-game'' lainnya.
-Berbeda dengan fasilitas umum lain di wilayah Karawaci, Supermal Karawaci saat ini dikelola oleh [[Salim Group]] sejak perpindahan kepemilikan dari [[Lippo Group]] pada tahun 2003.
+Berbeda dengan fasilitas umum lain di wilayah Karawaci, Supermal Karawaci saat ini tidak dimiliki oleh [[Grup Lippo]] sejak 1999.
 == Sejarah ==
-Mall ini berdiri pada tahun [[1992]]<ref>Creating Land of Opportunity, Hermawan Kertajaya - MarkPlus&Co</ref> dan dikenal dengan nama Mega Mal Lippo. Luas awal mal ini hanya sebesar 32.000 m<sup>2</sup> dengan Mega M & Galeria Department Store, [[Wal-Mart]] dan JC Penney sebagai tenan utama. Seiring dengan tumbuhnya permintaan, pada tahun [[1995]] mal ini diperluas dengan phase 2 yang menambahkan 40.000 m<sup>2</sup> sehingga luasnya menjadi 72.000 m<sup>2</sup>. Jumlah tenan pada saat itu sebanyak 250 tenan. Pada tahun 1997, namanya berubah menjadi Lippo Supermal.
+Pusat perbelanjaan ini berdiri pada tahun [[1992]]<ref>Creating Land of Opportunity, Hermawan Kertajaya - MarkPlus&Co</ref> dan dikenal dengan nama Mega Mal Lippo. Luas awal mal ini hanya sebesar 32.000 m<sup>2</sup>. Seiring dengan tumbuhnya permintaan, pada tahun [[1995]] mal ini diperluas dengan fase 2 yang menambahkan 40.000 m<sup>2</sup> sehingga luasnya menjadi 72.000 m<sup>2</sup>. Total keseluruhan mal kemudian mencapai 210.000 m<sup>2</sup>, menjadikannya sebagai pusat perbelanjaan terbesar di Indonesia pada saat itu.<ref name=asiamoney>[https://books.google.co.id/books?id=0uC2AAAAIAAJ&q=supermal+Lippo+210000&dq=supermal+Lippo+210000&hl=id&newbks=1&newbks_redir=0&sa=X&ved=2ahUKEwj8xNbd_LKAAxWLXmwGHXSSBnIQ6AF6BAgIEAI Asiamoney, Volume 7,Masalah 4-6]</ref> Proyek tersebut selesai pada 15 Maret 1995<ref name=umn>[https://kc.umn.ac.id/3796/7/BAB%20II.pdf Bab II]</ref> dan diresmikan pada 29 November 1995<ref name=setiap>[https://setiapgedung.web.id/2020/10/gedung-gedung-di-lippo-village-karawaci.html Gedung-gedung di Lippo Vilage]</ref> dengan nama Lippo Supermal.  Sesuai namanya, saat itu mal ini dimiliki oleh Grup Lippo yang juga mengembangkan kawasan Lippo Karawaci, meskipun dalam pembangunannya juga dibantu oleh perusahaan Belanda [[Unibail-Rodamco-Westfield|Rodamco]] dan perusahaan investasi [[Singapura]], [[Government of Singapore Investment Corporation|GIC]]<ref>[https://books.google.co.id/books?newbks=1&newbks_redir=0&hl=id&id=wToWAAAAMAAJ&dq=lippo+supermal+belanda&focus=searchwithinvolume&q=GSIC Eksekutif, Masalah 199-204]</ref> yang masing-masing memegang 25% saham.<ref>[https://books.google.co.id/books?id=kXK0AAAAIAAJ&q=Lippo+Supermall+rodamco&dq=Lippo+Supermall+rodamco&hl=id&newbks=1&newbks_redir=0&sa=X&ved=2ahUKEwiBvKnFh7OAAxVXUaQEHS12DDgQ6AF6BAgEEAI The KADIN Indonesia Business File]</ref>
+Saat peresmiannya, mal ini dikunjungi sekitar 400.000 pengunjung,<ref>[https://books.google.co.id/books?newbks=1&newbks_redir=0&hl=id&id=4QsoAAAAMAAJ&dq=Lippo+Supermal+1995&focus=searchwithinvolume&q=supermal Dunia EKUIN dan PERBANKAN, Volume 8,Masalah 23-24]</ref> dan kemudian berhasil mencatatkan jumlah pengunjung mencapai 500.000/hari.<ref name=asiamoney/> Lippo Supermal didesain hanya berlantai dua, yang dimaksudkan agar pengunjung tidak perlu repot naik eskalator atau lift jika ingin berbelanja.<ref name=setiap/> Jumlah tenan pada saat itu sekitar 250-300 tenan. [[Penyewa besar]] (''anchor tenant'') dari Lippo Supermal saat itu, seperti [[Walmart]], [[JC Penney]], [[ACE Hardware]], Galleria ([[Matahari Departement Store]]), [[Hypermart|Mega-M]], [[Toys "R" Us]], dan [[Cinema 21]].<ref>[https://speand.blogspot.com/2021/10/seperti-apa-jejak-walmart-di-indonesia.html SEPERTI APA JEJAK WALMART DI INDONESIA? | RETAILITORY]</ref> Mal ini juga dilengkapi fasilitas taman hiburan dan pujasera.
-Pada saat [[Kerusuhan Mei 1998]], mal ini dijarah dan dibakar,<ref>{{Cite web|last=Pebriansyah|first=Ariefana|date=13 Mei 2014|title=Menyaksikan Mei 1998 di Kota Tangerang|url=https://kbr.id/nasional/05-2014/menyaksikan_mei_1998_di_kota_tangerang/27221.html|website=kbr.id|publisher=kbr.id|language=id|access-date=31 Oktober 2021}}</ref> menjadikannya salah satu pusat perbelanjaan di Jabodetabek yang paling terdampak saat kerusuhan. Wal-Mart dan JC Penney berhenti beroperasi pasca kerusuhan dan tidak lama kemudian, mal ini kembali dibuka dengan logo, desain dan konsep baru, serta menghadirkan nama Supermal Karawaci yang digunakan hingga saat ini.
+Tiga tahun setelah dibuka, mal ini kemudian mengalami kerusakan berat dalam [[Kerusuhan Mei 1998]].<ref>{{Cite web|last=Pebriansyah|first=Ariefana|date=13 Mei 2014|title=Menyaksikan Mei 1998 di Kota Tangerang|url=https://kbr.id/nasional/05-2014/menyaksikan_mei_1998_di_kota_tangerang/27221.html|website=kbr.id|publisher=kbr.id|language=id|access-date=31 Oktober 2021}}</ref> Mal ini dijarah dan dibakar oleh sekitar 10.000 orang perusuh<ref name=destinies>[https://books.google.co.id/books?id=_w6Mn4xRLt8C&pg=PA511&dq=Lippo+Supermall&hl=id&newbks=1&newbks_redir=0&sa=X&ved=2ahUKEwj3h8rC-rKAAxVPwzgGHY6yBQo4ChDoAXoECAQQAg#v=onepage&q=Lippo%20Supermall&f=false Indonesian Destinies]</ref> pada 17 Mei 1998,<ref name=setiap/> atau dua hari setelah kerusuhan usai di Jakarta dan sekitarnya. Sebelumnya, setelah kerusuhan bermula pada 13 Mei 1998, mal ini ditutup oleh manajemennya saat itu.<ref>[https://books.google.co.id/books?newbks=1&newbks_redir=0&hl=id&id=FdKKAAAAMAAJ&dq=.+Pusat+perbelanjaan+raksasa+di+kawasan+eksklusif+jauh+dari+pemu-+kiman+tersebut+...&focus=searchwithinvolume&q=karawaci Jakarta, semasa lengser keprabon: 100 hari menjelang peralihan kepemimpinan]</ref> Sama seperti peristiwa ''arson'' lainnya dalam kerusuhan tersebut, pembakaran mal ini diduga didalangi oleh elite militer dan anak buahnya (preman). Para preman tersebut kemudian "mengipas-ngipasi" ribuan orang untuk menjarah mal sekitar pukul 14:00 [[Waktu Indonesia Barat|WIB]], setelah melemparinya dengan batu. Setelah Lippo Supermal berhasil ditembus dan orang-orang sibuk merampas barang-barang, kemudian muncul preman lain yang menaiki truk dan membawa [[samurai]] dan tabung gas elpiji. Para preman dan massa misterius lalu menembaki atau membunuh penjarah yang ingin keluar dengan samurai, lalu mengunci mal dan menembaki tabung gas yang ada di dalam sehingga terjadi kebakaran.<ref name=mereka>[https://featureweblog.wordpress.com/2013/06/19/mereka-yang-menjarah-membakar-dan-menolak-lupa/ Mereka yang Menjarah, Membakar, dan Menolak Lupa]</ref><ref>[https://books.google.co.id/books?id=y84FyRlBVHoC&pg=PA500&dq=Lippo+Supermall&hl=id&newbks=1&newbks_redir=0&sa=X&ved=2ahUKEwjV6vTHgbOAAxXpU6QEHSxiDls4FBDoAXoECAgQAg#v=onepage&q=Lippo%20Supermall&f=false Bonsai: hikayat satu keluarga Cina Benteng]</ref> Para preman itu lalu pergi meninggalkan lokasi pada 18:00 WIB.<ref name=mereka/> Angka korban tewas akibat pembakaran tersebut hingga saat ini masih simpang siur, ada yang menyebut 43,<ref>[https://books.google.co.id/books?id=H-CFAAAAMAAJ&q=Lippo+Supermal&dq=Lippo+Supermal&hl=id&newbks=1&newbks_redir=0&sa=X&ved=2ahUKEwjhjczF-bKAAxXoa2wGHUrUAr44KBDoAXoECAgQAg Menatap wajah korban: upaya mendorong penyelesaian hukum kejahatan terhadap kemanusiaan dalam peristiwa kerusuhan Mei 1998]</ref> 69,<ref name=lost>[https://books.google.co.id/books?id=ZXZhAAAAQBAJ&pg=PA163&dq=supermal+lippo+1998&hl=id&newbks=1&newbks_redir=0&sa=X&ved=2ahUKEwjv9fv9g7OAAxWs2TgGHUwKBS0Q6AF6BAgMEAI#v=onepage&q=supermal%20lippo%201998&f=false Lost in Mall: An Ethnography of Middle-Class Jakarta in the 1990s]</ref> hingga 86.<ref name=destinies/> Banyak di antara mayat-mayat korban sudah gosong dan tidak mampu teridentifikasi kembali.<ref name=mereka/>
-Pada tanggal [[10 April]] [[2006]], Supermal Karawaci 2 dibuka untuk masyarakat. Dengan luas 130.000 m², pada saat itu Supermal menjadi salah satu pusat perbelanjaan paling mewah di wilayah [[Tangerang]]. Pada tahun 2009, Supermal Karawaci direnovasi total dengan desain dan konsep baru, diikuti dengan dibangunnya apartemen U-Residence yang dimulai pada tahun 2010. Sebelumnya, Supermal Karawaci hanya memiliki 2 lantai; lantai 3 baru ditambahkan pada tahun 2012-2013, menghadirkan jaringan ''food court'' baru, "D'Food Court" (sebelumnya "D'Makan Sutra") dan berbagai tenan baru. Hypermart, dan Ace Hardware seluruhnya dipindahkan ke lantai 3.
+Pasca-kerusuhan, manajemen mal mengalami kerugian hingga US$ 25 juta<ref name=juta>[https://books.google.co.id/books?id=-76AAgAAQBAJ&pg=PA106&dq=Lippo+Supermall&hl=id&newbks=1&newbks_redir=0&sa=X&ved=2ahUKEwj3h8rC-rKAAxVPwzgGHY6yBQo4ChDoAXoECAUQAg#v=onepage&q=Lippo%20Supermall&f=false Urban Ethnic Encounters: The Spatial Consequences]</ref> dan Lippo Supermal harus ditutup untuk direnovasi. Meskipun demikian, tidak semua bagian mal hancur/terbakar,<ref name=lost/><ref name=mereka/> sehingga proses perbaikan bisa lebih cepat dilakukan. Pada 29 September 1999<ref>[https://jawawa.id/newsitem/lippo-supermal-set-to-reopen-on-saturday-1447893297 JP/Lippo Supermal set to reopen on Saturday]</ref> Lippo Supermal kembali dibuka<ref name=juta/> dengan nama baru yaitu Supermal Karawaci, meskipun beberapa ''anchor tenant'' seperti Wal-Mart, Toys "R" Us, dan J.C. Penney tidak lagi beroperasi. Kepemilikan saham manajemennya juga tidak lagi dipegang oleh Grup Lippo, melainkan oleh sebuah perusahaan [[Belanda]] (Rodamco).<ref>[https://books.google.co.id/books?newbks=1&newbks_redir=0&hl=id&id=PvpXAAAAMAAJ&dq=Lippo+Supermall+rodamco&focus=searchwithinvolume&q=rodamco Kapital, Volume 3]</ref> Target pengunjungnya kini berfokus pada semua kalangan, tidak lagi pada kelas atas seperti sebelumnya.<ref name=juta/>
+Rodamco kemudian melepas sahamnya di tahun 2004, dan mal ini sempat mengalami perubahan kepemilikan beberapa kali.<ref>[https://www.skyscrapercity.com/threads/tangerang-lippo-village-karawaci.1175925/page-63 TANGERANG | Lippo Village Karawaci]</ref><ref name=umn/> Meskipun demikian, manajemen Supermal Karawaci tetap berusaha melakukan ekspansi dan reposisi mal ini.<ref>[https://digilib.esaunggul.ac.id/public/UEU-Undergraduate-535-BAB_I.pdf Bab I]</ref> Pada tanggal [[10 April]] [[2006]], Supermal Karawaci 2 dibuka untuk masyarakat. Dengan luas 130.000 m² (mengecil dari ukuran sebelumnya yang mencapai 210.000 m²), pada saat itu Supermal menjadi salah satu pusat perbelanjaan paling mewah di wilayah [[Tangerang]]. Pada tahun 2009, Supermal Karawaci direnovasi total dengan desain dan konsep baru, diikuti dengan dibangunnya apartemen U-Residence yang dimulai pada tahun 2010. Sebelumnya, Supermal Karawaci hanya memiliki 2 lantai; lantai 3 baru ditambahkan pada tahun 2012-2013, menghadirkan jaringan ''food court'' baru, "D'Food Court" (sebelumnya "D'Makan Sutra") dan berbagai tenan baru. Hypermart, dan Ace Hardware seluruhnya dipindahkan ke lantai 3.
 Pasca renovasi terakhir, saat ini sudah terdapat lebih dari 600 tenan di Supermal Karawaci. Arena [[Timezone]]  diperluas pada tahun 2014 dengan menambahkan berbagai wahana permainan baru di sekitar area yang sebelumnya digunakan sebagai ''food court'', termasuk bagian kubah dan delapan pilar yang telah menjadi ciri khas bangunan Supermal sejak pertama berdiri. D'Food Court menggantikan sebagian besar area ''food court'' lama yang saat ini digunakan oleh Timezone, meskipun masih banyak restoran di beberapa sisi area tersebut yang tidak berubah, seperti [[Pizza Hut]] dan [[McDonald's]]. Perluasan arena Timezone menjadikannya sebagai cabang Timezone terbesar se-Asia Tenggara.
@@ Baris 46: / Baris 50: @@
 == Insiden ==
-* Pada tanggal [[21 Oktober]] [[2003]], Sebuah ledakan dari berasal Hashi Cafe di area food court lantai dasar, satu orang tewas dan dilarikan Rumah sakit terdekat.<ref>{{cite web|url=https://www.liputan6.com/news/read/64857/ledakan-mengguncang-supermal-karawaci|title=Ledakan Mengguncang Supermal Karawaci|website=Liputan6.com|access-date=21 Oktober, 2003|archive-url=https://web.archive.org/web/20211011014324/https://www.liputan6.com/news/read/64857/ledakan-mengguncang-supermal-karawaci|archive-date=11 Oktober, 2021|dead-url=no}}</ref>
+* Pada tanggal [[21 Oktober]] [[2003]], Sebuah ledakan berasal dari Hashi Cafe di area food court lantai dasar, satu orang tewas dan dilarikan ke rumah sakit terdekat.<ref>{{Cite news|url=https://www.liputan6.com/news/read/64857/ledakan-mengguncang-supermal-karawaci|title=Ledakan Mengguncang Supermal Karawaci|work=[[Liputan6.com]]|access-date=21 Oktober, 2003|archive-url=https://web.archive.org/web/20211011014324/https://www.liputan6.com/news/read/64857/ledakan-mengguncang-supermal-karawaci|archive-date=11 Oktober, 2021|dead-url=no|language=id}}</ref>
 == Referensi ==
@@ Baris 59: / Baris 63: @@
 {{Pusat perbelanjaan di Indonesia}}
-{{Salim Group}}
 {{DEFAULTSORT:Supermal Karawaci}}
+[[Kategori:Pusat perbelanjaan di Kabupaten Tangerang]]
-{{mall-stub}}
-[[Kategori:Pusat perbelanjaan di Tangerang]]
+[[Kategori:Kelapa Dua, Tangerang]]
+[[Kategori:Pendirian tahun 1992 di Indonesia]]