Pollux Mall Paragon Semarang
Alamat | Jl. Pemuda No. 118, Sekayu, Semarang Tengah, Semarang, Jawa Tengah |
---|---|
Dibuka | 22 April 2010 |
Pengembang | Wijaya Karya |
Pemilik | PT Cakrawala Sakti Kencana (Pollux Group) |
Arsitek | Spark Architects PT Prada Tata Internasional |
Luas lantai | 120.000 m² |
Jumlah lantai | 9 |
Parkir | 3,500 mobil |
Transportasi umum | |
Situs web | paragonsemarang |
Pollux Mall Paragon (sebelumnya bernama Paragon City Mall, dan sering disebut sebagai Mall Paragon) adalah pusat perbelanjaan di kota Semarang. Pusat perbelanjaan ini terletak di Jalan Pemuda No. 118, Kelurahan Sekayu, Kecamatan Semarang Tengah, dan pertama dibuka pada tanggal 22 April 2010. Pusat perbelanjaan ini adalah yang ketiga di Jalan Pemuda, menyusul Pasaraya Sri Ratu dan DP Mall.
Mall Paragon didirikan di atas lahan bekas Gedung Rakyat Indonesia Semarang (GRIS), sebuah bangunan bersejarah yang sudah ada sejak zaman Hindia Belanda. Dahulu, gedung ini digunakan sebagai tempat bercengkerama (Societeit Harmonie) oleh orang-orang Belanda, sebelum dialihfungsikan menjadi bioskop dan latar pergelaran wayang wong Ngesti Pandowo setelah Indonesia merdeka. Pada tahun 2008, gedung GRIS ditutup dan digusur demi pembangunan mal. Ngesti Pandowo selanjutnya pindah ke Taman Budaya Raden Saleh.[1]
Mall Paragon dimiliki oleh Pollux Group, dan merupakan salah satu proyek taipan tekstil Semarang bernama Nico Po dari Golden Flower Group. Desain pusat perbelanjaan memiliki desain eksterior deconstructivism dengan lipatan kulit yang mencerminkan akar tekstil Golden Flower Group. Sementara itu, desain interior dipolesi marmer dengan pencahayaan sedikit kuning yang memberikan kesan mewah, disertai atap tembus pandang setinggi 48 meter yang memberi masuk cahaya matahari. Mall Paragon terdiri dari 9 lantai, mencakupi 7 lantai utama dan 2 lantai bawah tanah. Lantai B, 4, 5, dan 6 khusus digunakan untuk lahan parkir.[2]
Mall Paragon bertema lifestyle and entertainment mall dengan total luas bangunan mencapai 120.000 meter persegi.[3][4] Mal ini memiliki dua penyewa besar, yakni Matahari Department Store di Lantai 1 dan 2, dan Hypermart di Lantai LG. Mall Paragon juga memiliki gerai bioskop Cineplex 21 Group tertua kedua di Semarang setelah Mal Ciputra Semarang.[a] Paragon XXI memiliki 4 layar dan terletak di Lantai 3.[5] Pada tanggal 29 November 2021, mal ini kehadiran penyewa besar ketiga, retail fast fashion H&M, di Lantai G.[6]
Selain pusat perbelanjaan, Pollux Group juga mengelola hotel bintang 5 yang terletak di atas Mall Paragon. Hotel tersebut pertama dibuka sebagai Crowne Plaza Hotel Semarang pada Januari 2012. Setelah kontrak InterContinental Hotels Group putus pada 31 Mei 2018, nama hotel berubah menjadi PO Hotel Semarang.[2]
Catatan
[sunting | sunting sumber]Referensi
[sunting | sunting sumber]- ^ "Eksistensi GRIS Digantikan Mal Paragon". Diakses tanggal 12 Juni 2024.
- ^ a b "Paragon City Semarang". Diakses tanggal 3 September 2023.
- ^ http://seputarsemarang.com/paragon-city-semarang-pemuda-4301/
- ^ http://jateng.tribunnews.com/2013/11/23/melihat-kota-semarang-dari-balkon-mal-paragon/
- ^ "Salinan arsip". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2015-02-26. Diakses tanggal 2015-03-03.
- ^ "H&M Buka Gerai di Pollux Mall Paragon Semarang". Tribun Jateng. Diakses tanggal 2014-06-16.
Pranala luar
[sunting | sunting sumber]