Lompat ke isi

Iswahjoedi: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Lokasinya salah
Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
 
(5 revisi perantara oleh 4 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1: Baris 1:
{{Infobox Officeholder
{{Infobox Officeholder
|honorific-prefix =
|honorific-prefix =
|honorific-suffix =
|honorific-suffix =
|name = R. Iswahyudi
|name = R. Iswahyudi
|image = Iswahyudi.jpg
|image =
|imagesize = 200px
|imagesize = 2000px
|caption =
|caption =
|office =
|office =
|order =
|order =
|term_start =
|term_start =
|term_end =
|term_end =
|president =
|president =
|governor =
|governor =
|predecessor =
|predecessor =
|successor =
|successor =
|birth_date = {{Birth date|1918|7|15}}
|birth_date = {{Birth date|1918|7|15}}
|birth_place = [[Surabaya]], [[Jawa Timur]], [[Hindia Belanda]] (kini [[Indonesia]])
|birth_place = [[Surabaya]], [[Jawa Timur]], [[Hindia Belanda]] (kini [[Indonesia]])
Baris 19: Baris 19:
|death_place = Tanjung Hantu, [[Perak]], [[Uni Malaya]] (kini [[Malaysia]])
|death_place = Tanjung Hantu, [[Perak]], [[Uni Malaya]] (kini [[Malaysia]])
|allegiance = {{flag|Indonesia}}
|allegiance = {{flag|Indonesia}}
|serviceyears =
|serviceyears =
|rank = [[Berkas:Pdu marsmatni staf.png|25px]] [[Marsekal Pertama|Komodor Udara]]
|rank = [[File:19-TNI Air Force-BG.svg|25px]] [[Marsekal Pertama|Komodor Udara]]
|branch = [[Berkas:Insignia of the Indonesian Air Force.svg|25px]] [[TNI Angkatan Udara]]
|branch = [[Berkas:Insignia of the Indonesian Air Force.svg|25px]] [[TNI Angkatan Udara]]
|unit = Korps Penerbang
|unit = Korps Penerbang
|battles =
|battles =
|awards =
|awards =
|family =
|family =
|laterwork =
|laterwork =
|portrayedby =
|portrayedby =
|enteredservice =
|enteredservice =
|currentlyresides =
|currentlyresides =
|party =
|party =
|relations =
|relations =
|spouse =
|spouse =
|children =
|children =
|residence =
|residence =
|alma_mater =
|alma_mater =
|occupation =
|occupation =
|religion =
|religion =
}}
}}


Baris 46: Baris 46:
[[Berkas:Soewarti-Alice.jpg|al=|jmpl|Ny. Soewarti istri Alm. R. Iswahjudi bersama keponakan]]
[[Berkas:Soewarti-Alice.jpg|al=|jmpl|Ny. Soewarti istri Alm. R. Iswahjudi bersama keponakan]]
Iswahjudi Menikah dengan Ny. Suwarti, putri seorang Asisten Wedana di [[Slawi]], [[Kabupaten Tegal]] pada tanggal 27 Maret 1944. Suwarti adalah adik dari pejuang dan seniman terkenal [[R. Iskak]]. Pasangan ini berjodoh setelah bertemu pada tahun 1943 dalam sebuah permainan tenis di Surabaya. Hingga kecelakaan yang menyebabkan hilangnya Iswahjoedi pada tahun 1947, pasangan ini belum dikaruniai anak.<ref>[https://www.freewebs.com/simplyalida/roughtimes.htm Kisah Hidup Alida van de Kuinder]</ref>
Iswahjudi Menikah dengan Ny. Suwarti, putri seorang Asisten Wedana di [[Slawi]], [[Kabupaten Tegal]] pada tanggal 27 Maret 1944. Suwarti adalah adik dari pejuang dan seniman terkenal [[R. Iskak]]. Pasangan ini berjodoh setelah bertemu pada tahun 1943 dalam sebuah permainan tenis di Surabaya. Hingga kecelakaan yang menyebabkan hilangnya Iswahjoedi pada tahun 1947, pasangan ini belum dikaruniai anak.<ref>[https://www.freewebs.com/simplyalida/roughtimes.htm Kisah Hidup Alida van de Kuinder]</ref>

== Pendidikan ==
Masa pendidikan Iswahjudi dimulai dari HIS ''(Hollandsch-Inlandsche School),'' MULO ''(Meer Uitgebreid Lager Onderwijs)'' di Surabaya, dan AMS ''(Algemeene Middelbare School)'' di Malang. Ia sempat mengikuti pendidikan untuk menjadi dokter di sekolah dokter NIAS (Nederlandschi Indische Artsen School), namun Iswahjudi tidak sempat menamatkan pendidikannya di bidang kesehatan tersebut. Setelah itu, ia memilih meneruskan studi pada bidang penerbangan pada tahun 1941. Iswahyudi mengikuti pendidikan di sekolah penerbang Belanda, Luchtvaart Opleiding School  di Kalijati, Jawa Barat. Ia berhasil memperoleh Klein Militaire Brevet atau tanda keahlian, kepandaian serta kemampuan anggota TNI dalam bidang penerbangan, Iswahjudi menjadi salah satu dari orang pribumi yang berhasil meraih tanda keahlian tersebut.<ref>{{Cite web|date=2022-07-21|title=Iswahjoedi dalam Angkatan Udara Belanda|url=https://historia.id/militer/articles/iswahjoedi-dalam-angkatan-udara-belanda-DEa54|website=Historia - Majalah Sejarah Populer Pertama di Indonesia|language=id-ID|access-date=2023-11-18}}</ref>


== Karier Militer ==
== Karier Militer ==
Awal tahun [[1947]], Iswahjoedi diangkat menjadi Komandan [[Lanud Maospati]] [[Kota Madiun|Madiun]] dengan dibantu oleh [[Wiweko Soepono]] dan [[Nurtanio Pringgoadisuryo|Nurtanio]]. Pada tahun ini juga, kembali Iswahyudi ditugaskan menjadi Komandan di [[Lanud Gadut]] [[Bukittinggi]]. Marsekal Mada Iswahjoedi meninggal di [[Tanjung Hantu]], [[Malaysia]], [[14 Desember]] [[1947]] karena pesawatnya [[Avro Anson RI-003]] jatuh. Namun Jenazahnya tidak ditemukan hingga saat ini. Namun Secara simbolik sebagai bentuk penghargaan pangkat keduanya dinaikkan menjadi [[Marsekal Pertama|Komodor Muda Udara (U) Anumerta]] (kini [[Marsekal Pertama|Marsekal Pertama Anumerta]]). atas perjuangannya hingga detik-detik terakhir maka ditempatkan makam pahlawan di [[TMP Kalibata]]. Pada [[10 November]] [[1960]], pemerintah Indonesia mengabadikan nama Iswahyudi dengan mengganti nama Lanud Maospati berganti nama menjadi [[Bandara Iswahyudi|Lanud Iswahyudi]], Madiun.<ref>[http://profil.merdeka.com/indonesia/i/iswahyudi/ "Profil Iswahyudi"] ''Website Merdeka.com''</ref> dan nama jalan, Jalan Marsma TNI (Anumerta) Iswahjudi, dulunya bernama Jalan Raya Madiun-Solo sepanjang 8,6 Kilo Meter yang berada di dua kabupaten, yakni [[Kabupaten Magetan]] dan [[Kabupaten Madiun]].<ref>{{Cite news|url=https://tni.mil.id/view-171221-marsma-tni-anumerta-iswahjudi-resmi-diabadikan-sebagai-nama-jalan.html|title=Marsma TNI (Anumerta) Iswahjudi Resmi Diabadikan Sebagai Nama Jalan|date=20 Februari 2020|work=TNI Mil dot id|access-date=05 Juli 2020}}</ref><ref>{{Cite news|url=https://tni-au.mil.id/marsma-tni-anumerta-iswahjudi-resmi-diabadikan-sebagai-nama/|title=Marsma TNI (Anumerta) Iswahjudi Resmi Diabadikan sebagai Nama Jalan|last=Lanud Iswahyudi|first=Penerangan|date=19 Februari 2020|work=TNI AU Mil dot id|access-date=05 Juli 2020}}</ref>
Awal tahun [[1947]], Iswahjoedi diangkat menjadi Komandan [[Lanud Maospati]] [[Kota Madiun|Madiun]] dengan dibantu oleh [[Wiweko Soepono]] dan [[Nurtanio Pringgoadisuryo|Nurtanio]]. Pada tahun ini juga, kembali Iswahyudi ditugaskan menjadi Komandan di [[Lanud Gadut]] [[Bukittinggi]]. Marsekal Mada Iswahjoedi meninggal di [[Tanjung Hantu]], [[Malaysia]], [[14 Desember]] [[1947]] karena pesawatnya [[Avro Anson RI-003]] jatuh. Namun Jenazahnya tidak ditemukan hingga saat ini. Namun Secara simbolik sebagai bentuk penghargaan pangkat keduanya dinaikkan menjadi [[Marsekal Pertama|Komodor Muda Udara (U) Anumerta]] (kini [[Marsekal Pertama|Marsekal Pertama Anumerta]]).
== Wafat ==
[[Berkas:Iswahyudi - TMP Kalibata 1.jpg|kiri|jmpl|Makam Iswahyudi di Taman Makam Pahlawan Kalibata]]
Atas perjuangannya, Iswahjoedi ditempatkan di makam pahlawan [[TMP Kalibata]]. Pada [[10 November]] [[1960]], pemerintah Indonesia mengabadikan nama Iswahyudi dengan mengganti nama Lanud Maospati berganti nama menjadi [[Bandara Iswahyudi|Lanud Iswahyudi]],Maospati, Magetan.<ref>[http://profil.merdeka.com/indonesia/i/iswahyudi/ "Profil Iswahyudi"] ''Website Merdeka.com''</ref> dan nama jalan, Jalan Marsma TNI (Anumerta) Iswahjudi, dulunya bernama Jalan Raya Madiun-Solo sepanjang 8,6 Kilo Meter yang berada di dua kabupaten, yakni [[Kabupaten Magetan]] dan [[Kabupaten Madiun]].<ref>{{Cite news|url=https://tni.mil.id/view-171221-marsma-tni-anumerta-iswahjudi-resmi-diabadikan-sebagai-nama-jalan.html|title=Marsma TNI (Anumerta) Iswahjudi Resmi Diabadikan Sebagai Nama Jalan|date=20 Februari 2020|work=TNI Mil dot id|access-date=05 Juli 2020}}</ref><ref>{{Cite news|url=https://tni-au.mil.id/marsma-tni-anumerta-iswahjudi-resmi-diabadikan-sebagai-nama/|title=Marsma TNI (Anumerta) Iswahjudi Resmi Diabadikan sebagai Nama Jalan|last=Lanud Iswahyudi|first=Penerangan|date=19 Februari 2020|work=TNI AU Mil dot id|access-date=05 Juli 2020}}</ref>


== Referensi ==
== Referensi ==

Revisi terkini sejak 12 Juli 2024 15.20

R. Iswahyudi
Informasi pribadi
Lahir(1918-07-15)15 Juli 1918
Surabaya, Jawa Timur, Hindia Belanda (kini Indonesia)
Meninggal14 Desember 1947(1947-12-14) (umur 29)
Tanjung Hantu, Perak, Uni Malaya (kini Malaysia)
Karier militer
Pihak Indonesia
Dinas/cabang TNI Angkatan Udara
Pangkat Komodor Udara
SatuanKorps Penerbang
Sunting kotak info
Sunting kotak info • L • B
Bantuan penggunaan templat ini

Komodor Udara (Anumerta) R. Iswahjoedi (15 Juli 1918 – 14 Desember 1947) adalah salah seorang pahlawan nasional Indonesia. Bersama Komodor Udara (Anumerta) Adisoetjipto, Komodor Udara (Anumerta) Abdoelrahman Saleh, dan Opsir Udara I (Anumerta) Husein Sastranegara, Iswahyudi dikenal sebagai perintis TNI AU Indonesia.[1]

Kehidupan Pribadi

[sunting | sunting sumber]
Alm R. Iswahjoedi Beserta Istri dan Keluarga Tercinta
Ny. Soewarti istri Alm. R. Iswahjudi bersama keponakan

Iswahjudi Menikah dengan Ny. Suwarti, putri seorang Asisten Wedana di Slawi, Kabupaten Tegal pada tanggal 27 Maret 1944. Suwarti adalah adik dari pejuang dan seniman terkenal R. Iskak. Pasangan ini berjodoh setelah bertemu pada tahun 1943 dalam sebuah permainan tenis di Surabaya. Hingga kecelakaan yang menyebabkan hilangnya Iswahjoedi pada tahun 1947, pasangan ini belum dikaruniai anak.[2]

Pendidikan

[sunting | sunting sumber]

Masa pendidikan Iswahjudi dimulai dari HIS (Hollandsch-Inlandsche School), MULO (Meer Uitgebreid Lager Onderwijs) di Surabaya, dan AMS (Algemeene Middelbare School) di Malang. Ia sempat mengikuti pendidikan untuk menjadi dokter di sekolah dokter NIAS (Nederlandschi Indische Artsen School), namun Iswahjudi tidak sempat menamatkan pendidikannya di bidang kesehatan tersebut. Setelah itu, ia memilih meneruskan studi pada bidang penerbangan pada tahun 1941. Iswahyudi mengikuti pendidikan di sekolah penerbang Belanda, Luchtvaart Opleiding School  di Kalijati, Jawa Barat. Ia berhasil memperoleh Klein Militaire Brevet atau tanda keahlian, kepandaian serta kemampuan anggota TNI dalam bidang penerbangan, Iswahjudi menjadi salah satu dari orang pribumi yang berhasil meraih tanda keahlian tersebut.[3]

Karier Militer

[sunting | sunting sumber]

Awal tahun 1947, Iswahjoedi diangkat menjadi Komandan Lanud Maospati Madiun dengan dibantu oleh Wiweko Soepono dan Nurtanio. Pada tahun ini juga, kembali Iswahyudi ditugaskan menjadi Komandan di Lanud Gadut Bukittinggi. Marsekal Mada Iswahjoedi meninggal di Tanjung Hantu, Malaysia, 14 Desember 1947 karena pesawatnya Avro Anson RI-003 jatuh. Namun Jenazahnya tidak ditemukan hingga saat ini. Namun Secara simbolik sebagai bentuk penghargaan pangkat keduanya dinaikkan menjadi Komodor Muda Udara (U) Anumerta (kini Marsekal Pertama Anumerta).

Makam Iswahyudi di Taman Makam Pahlawan Kalibata

Atas perjuangannya, Iswahjoedi ditempatkan di makam pahlawan TMP Kalibata. Pada 10 November 1960, pemerintah Indonesia mengabadikan nama Iswahyudi dengan mengganti nama Lanud Maospati berganti nama menjadi Lanud Iswahyudi,Maospati, Magetan.[4] dan nama jalan, Jalan Marsma TNI (Anumerta) Iswahjudi, dulunya bernama Jalan Raya Madiun-Solo sepanjang 8,6 Kilo Meter yang berada di dua kabupaten, yakni Kabupaten Magetan dan Kabupaten Madiun.[5][6]

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ "Surat Keputusan Presiden Nomor 33/A.Mil/48". Surat Keputusan Presiden RI. 1948. 
  2. ^ Kisah Hidup Alida van de Kuinder
  3. ^ "Iswahjoedi dalam Angkatan Udara Belanda". Historia - Majalah Sejarah Populer Pertama di Indonesia. 2022-07-21. Diakses tanggal 2023-11-18. 
  4. ^ "Profil Iswahyudi" Website Merdeka.com
  5. ^ "Marsma TNI (Anumerta) Iswahjudi Resmi Diabadikan Sebagai Nama Jalan". TNI Mil dot id. 20 Februari 2020. Diakses tanggal 05 Juli 2020. 
  6. ^ Lanud Iswahyudi, Penerangan (19 Februari 2020). "Marsma TNI (Anumerta) Iswahjudi Resmi Diabadikan sebagai Nama Jalan". TNI AU Mil dot id. Diakses tanggal 05 Juli 2020.