Lompat ke isi

Pemilihan umum Wali Kota Depok 2010: Perbedaan antara revisi

Tambah pranala
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Jelajahi riwayat secara interaktif
← Revisi sebelumnyaRevisi selanjutnya →
Konten dihapus Konten ditambahkan
VisualTeks wiki
k LogoPemilu
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
(36 revisi perantara oleh 6 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1: Baris 1:
{{see also|Daftar pemilihan umum kepala daerah di Indonesia 2010}}
{{Infobox election
{{Infobox election
| election_name = Pemilihan Umum Wali Kota Depok 2010
| election_name = Pemilihan Umum Wali Kota Depok 2010
| flag_image = Lambang Kota Depok.png
| flag_image = City Flag of Depok.svg
| country = Indonesia
| country = Indonesia
| type = presiden
| type = presiden
| ongoing = no
| ongoing = no
| election_date = [[Daftar pemilihan umum kepala daerah di Indonesia 2010|16 Oktober 2010]]
| election_date = 16 Oktober 2010
| opinion_polls = #Jajak pendapat
| previous_election = Pemilihan umum Wali Kota Depok 2005
| previous_election = Pemilihan umum Wali Kota Depok 2005
| previous_year = 2005
| previous_year = 2005
Baris 14: Baris 16:


<!--- Kandidat 3 --->
<!--- Kandidat 3 --->
| image1 = [[Berkas:Nur Mahmudi Ismail as Mayor of Depok.jpg|x100px]]
| image1 = Nur Mahmudi Ismail and Mohammad Idris, 2010.jpg
| colour1 = 000000
| colour1 = FFD700
| nominee1 = '''[[Nur Mahmudi Ismail]]'''
| nominee1 = {{bold|[[Nur Mahmudi Ismail]]}}
| party1 = Partai Keadilan Sejahtera
| party1 = Partai Keadilan Sejahtera
| running_mate1 = '''[[Mohammad Idris]]'''
| running_mate1 = {{bold|[[Mohammad Idris]]}}
| popular_vote1 = '''227,744'''
| popular_vote1 = {{bold|227.744}}
| percentage1 = '''61.87%'''
| percentage1 = {{bold|61,87%}}


<!--- Kandidat 4 --->
<!--- Kandidat 4 --->
| image2 = Badrul Kamal and Agus Supriyanto, 2010.jpg
| image2 = <span style="line-height:100px; vertical-align:center; text-align:center; color:#FFFF00; font-size:30px;"> '''PG'''</span>
| colour2 = FFFF00
| colour2 = FFFF00
| nominee2 = [[Badrul Kamal]]
| nominee2 = [[Badrul Kamal]]
| party2 = Partai Golongan Karya
| party2 = Golongan Karya
| running_mate2 = Agus Supriyanto
| running_mate2 = Agus Supriyanto
| popular_vote2 = 146,168
| popular_vote2 = 146.168
| percentage2 = 26.31%
| percentage2 = 26,31%


<!--- Kandidat 2 --->
<!--- Kandidat 2 --->
| image3 = [[Berkas:Yuyun Wirasaputra as Vice Mayor of Depok.jpg|x100px]]
| image4 = Yuyun Wirasaputra and Pradi Supriatna, 2010.jpg
| colour3 = B79164
| colour4 = FF8000
| nominee3 = [[Yuyun Wirasaputra]]
| nominee4 = [[Yuyun Wirasaputra]]
| party3 = Partai Gerakan Indonesia Raya
| party4 = Independen
| running_mate3 = [[Pradi Supriatna]]
| running_mate4 = [[Pradi Supriatna]]
| popular_vote3 = 124,511
| popular_vote4 = 124.511
| percentage3 = 22.41%
| percentage4 = 22,41%


<!--- Kandidat 1 --->
<!--- Kandidat 1 --->
| image5 = Gagah Sunu Sumantri and Derry Drajat, 2010.jpg
| image4 = <span style="line-height:100px; vertical-align:center; text-align:center; color:#D3D3D3; font-size:30px;"> '''IND'''</span>
| colour4 = D3D3D3
| colour5 = 000000
| nominee4 = Gagah Sunu Sumantri
| nominee5 = Gagah Sunu Sumantri
| party4 = Independen
| party5 = Independen
| running_mate4 = [[Derry Drajat]]
| running_mate5 = [[Derry Drajat]]
| popular_vote4 = 54,142
| popular_vote5 = 54.142
| percentage4 = 9.75%
| percentage5 = 9,75%

|map = {{Photomontage
| photo1a = 32.76.00 JawaBarat Depok.svg|300px
| photo2a = Map of West Java highlighting Depok City.svg
| position = center
| size = 300
| color = #F5F5F5
| border = 0
| color_border = white
| text = {{Center|(Dari atas ke bawah){{flatlist|Peta Pulau Jawa yang menyoroti [[Depok]], [[Jawa Barat]]<br />Peta Jawa Barat yang menyoroti [[Depok]], [[Jawa Barat]]
}}
}}
| spacing = 2
| foot_montage =
}}


|title = [[Wali Kota Depok|Wali Kota]]
| map =
| title = [[Wali Kota Depok|Wali Kota]]
| after_election = [[Nur Mahmudi Ismail]]
| after_election = [[Nur Mahmudi Ismail]]
| after_party = Partai Keadilan Sejahtera
| after_party = Partai Keadilan Sejahtera
Baris 70: Baris 58:
| before_party = Partai Keadilan Sejahtera
| before_party = Partai Keadilan Sejahtera
}}
}}
{{Pemilihan umum Wali Kota Depok}}


'''Pemilihan Umum Wali Kota Depok 2010''' (selanjutnya disebut '''Pemilukada Depok 2010''') adalah [[pemilihan umum]] untuk memilih [[Wali Kota Depok]] dan [[Wakil Wali Kota Depok]] periode [[2011]]–[[2016]]. Pemilihan ini diselenggarakan oleh [[Komisi Pemilihan Umum|Komisi Pemilihan Umum Daerah]] (KPUD) [[Kota Depok]] yang dilaksanakan pada [[16 Oktober]] [[2010]].<ref name="wargadepok">{{Cite news|url=https://news.detik.com/berita/d-1466551/warga-depok-pilih-walikota|title=Warga Depok Pilih Walikota|last=|first=|date=16 Oktober 2010|work=Detik News|access-date=27 Mei 2021}}</ref> Pemilihan umum ini dimenangkan oleh pasangan [[Nur Mahmudi Ismail]]-[[Mohammad Idris]] dengan perolehan suara 61,87%, diikuti oleh [[Badrul Kamal]]-Agus Supriyanto dengan perolehan suara 26,31%, [[Yuyun Wirasaputra]]-[[Pradi Supriatna]] dengan perolehan suara 22,41%, dan Gagah Sunu Sumantri-[[Derry Drajat]] dengan perolehan suara 9,75%.
'''Pemilihan Umum Wali Kota Depok 2010''' ([[Nama|Nama lain]]: Pemilihan Umum Kepala Daerah Kota Depok 2010, [[Akronim]]: Pemilukada Depok 2010)<ref>{{cite news|url=https://news.detik.com/berita/d-1961693/dulu-pilkada-lalu-pemilukada-kini-pilgub|title=Dulu Pilkada, Lalu Pemilukada, Kini Pilgub|location=Jakarta|website=Detik.com|date=10 Juli 2012|access-date=25 Agustus 2023|archive-date=|archive-url=|dead-url=}}</ref> adalah proses demokrasi melalui pemungutan suara oleh pemilih berusia minimal 17 tahun untuk memilih [[Wali Kota Depok|wali kota]] dan [[Wakil Wali Kota Depok|wakil wali kota]] masa jabatan [[2011]] sampai [[2016]]. Pemilukada digelar oleh Komisi Pemilihan Umum Daerah Kota Depok pada hari [[Sabtu]], [[16 Oktober]] [[2010]].<ref name="wargadepok">{{Cite news|url=https://news.detik.com/berita/d-1466551/warga-depok-pilih-walikota|title=Warga Depok Pilih Walikota|last=|first=|date=16 Oktober 2010|work=Detik News|access-date=27 Mei 2021}}</ref> Pemilihan umum ini dimenangkan oleh pasangan calon [[Nur Mahmudi Ismail]]-[[Mohammad Idris]] dengan perolehan suara 61,87%, diikuti oleh [[Badrul Kamal]]-Agus Supriyanto dengan perolehan suara 26,31%, [[Yuyun Wirasaputra]]-[[Pradi Supriatna]] dengan perolehan suara 22,41%, dan Gagah Sunu Sumantri-[[Derry Drajat]] dengan perolehan suara 9,75%.


Hasil dari pemilihan umum ini telah secara resmi diumumkan oleh [[Komisi Pemilihan Umum|Komisi Pemilihan Umum Kota Depok]] pada Sabtu, 23 Oktober 2010.<ref>{{Cite news|url=https://news.detik.com/berita/d-1473170/raih-227744-suara-nur-mahmudi-kembali-pimpin-depok|title=Raih 227.744 Suara, Nur Mahmudi kembali Pimpin Depok|last=|first=|date=23 Oktober 2010|work=Detik News|access-date=27 Mei 2021}}</ref> Namun hasil dari Pemilukada ini tidak diterima oleh ketiga pasangan calon yang kalah karena dianggap penuh dengan kecurangan yang terstruktur, sistematis, dan masif.<ref>{{Cite news|url=https://nasional.republika.co.id/berita/148948/mk-tolak-pemilukada-ulang-di-depok|title=MK Tolak Pemilukada Ulang di Depok|last=Raharjo|first=Budi|date=26 November 2010|work=Republika|access-date=27 Mei 2021}}</ref> Untuk itu, ketiga pasangan calon tersebut mengajukan gugatan sengketa hasil Pemilukada kepada [[Mahkamah Konstitusi]].
Hasil dari pemilihan umum ini telah secara resmi diumumkan oleh [[Komisi Pemilihan Umum|Komisi Pemilihan Umum Kota Depok]] pada Sabtu, 23 Oktober 2010.<ref>{{Cite news|url=https://news.detik.com/berita/d-1473170/raih-227744-suara-nur-mahmudi-kembali-pimpin-depok|title=Raih 227.744 Suara, Nur Mahmudi kembali Pimpin Depok|last=|first=|date=23 Oktober 2010|work=Detik News|access-date=27 Mei 2021}}</ref> Namun hasil dari Pemilukada ini tidak diterima oleh ketiga pasangan calon yang kalah karena dianggap penuh dengan kecurangan yang terstruktur, sistematis, dan masif.<ref>{{Cite news|url=https://nasional.republika.co.id/berita/148948/mk-tolak-pemilukada-ulang-di-depok|title=MK Tolak Pemilukada Ulang di Depok|last=Raharjo|first=Budi|date=26 November 2010|work=Republika|access-date=27 Mei 2021}}</ref> Untuk itu, ketiga pasangan calon tersebut mengajukan gugatan sengketa hasil Pemilukada kepada [[Mahkamah Konstitusi]].
Baris 105: Baris 94:


== Calon ==
== Calon ==
Menjelang pemilihan kepala daerah, terdapat beberapa nama beken yang mendeklarasikan diri maju sebagai kandidat, salah satunya [[Biem Triani Benjamin]]. Ia mendaftarkan diri sebagai bakal kandidat, baik sebagai wali kota ataupun wakil kepada tim sembilan oleh [[Partai Demokrat|Demokrat]] [[Depok]] pada 23 Januari 2010.<ref>{{Cite web|editor-first=|editor-last=|first=Marieska Harya|last=Virdhani|date=2010-01-28|title=Putra Benyamin Nyalon di Pilkada Depok |url=https://megapolitan.okezone.com/read/2010/01/28/338/298729/putra-benyamin-nyalon-di-pilkada-depok |location=Depok |website=okezone.com |work=Okezone |language=id |access-date=2024-08-03}}</ref> Tidak hanya maju dari partai, ia juga menyatakan kesediaannya di jalur [[independen]]. Sebagai kandidat, Biem menggagas simbol kebudayaan yang bersifat heterogen di Depok.<ref>{{Cite web|editor-first=|editor-last=|first= |last= |date=2010-03-14|title=Beim Benyamin: Depok Perlu Ikon Budaya Sendiri |url=https://jambi.antaranews.com/rilis-pers/177806/beim-benyamin-depok-perlu-ikon-budaya-sendiri |location=Depok |website=antaranews.com |work=Antara News |language=id |access-date=2024-08-03}}</ref> Selain dia, ada pula tokoh lainnya yang mendaftarkan diri, seperti Wakil Wali Kota petahana Depok, [[Yuyun Wirasaputra]], mantan wali kota [[Badrul Kamal]], hingga wirausahawan asal [[Beji, Depok|Beji]], [[Pradi Supriatna]] yang terjaring di Demokrat.<ref name="tim9">{{Cite web|editor-first=|editor-last=|first= |last= |date=2010-01-28|title=Demokrat Depok Harapkan Koalisi Besar Terbentuk |url=https://jabar.antaranews.com/berita/22788/demokrat-depok-harapkan-koalisi-besar-terbentuk |location=Depok |website=antaranews.com |work=Antara News |language=id |access-date=2024-08-03}}</ref>


=== Pasangan Calon ===
=== Kandidat nomor urut 1 ===
Berikut adalah pasangan calon atau kandidat yang telah ditetapkan sebagai calon [[Wali Kota Depok|Wali Kota]] dan calon [[Wakil Wali Kota Depok|Wakil Wali Kota]] oleh Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Kota Depok.

{{col-begin}}
{{col-2}}
{| class="wikitable" style="font-size:90%; text-align:center;"
{| class="wikitable" style="font-size:90%; text-align:center;"
|-
|-
|colspan=2|<center>Kandidat<br><big><big><big>'''1'''</big></big></big>
!colspan=2|<big>Kandidat nomor urut 1</big>
|-
|-
! style="width:3em; font-size:135%; width:200px;"|Gagah Sunu Sumantri
! style="width:3em; font-size:135%; background:#000000; width:200px;"| {{color|white|Gagah Sunu Sumantri}}
! style="width:3em; font-size:135%; width:200px;"|[[Derry Drajat]]
! style="width:3em; font-size:135%; background:#000000; width:200px;"| [[Derry Drajat|{{color|white|Derry Drajat}}]]
|- style="color:#000; font-size:100%;
|- style="color:#000; font-size:100%; background:#d3d3d3;"
| style="width:3em; width:200px;"|'''''Calon Wali Kota'''''
| style="width:3em; width:200px;"|'''Calon Wali Kota'''
| style="width:3em; width:200px;"|'''''Calon Wakil Wali Kota'''''
| style="width:3em; width:200px;"|'''Calon Wakil Wali Kota'''
|-
|-
| [[Berkas:Silver - replace this image male.svg|pus|200x200px|tepi]]
| [[Berkas:Gagah Sunu Sumantri, 2010.png|pus|200x200px|tepi]]
| [[Berkas:Silver - replace this image male.svg|pus|200x200px|tepi]]
| [[Berkas:Derry Drajat, 2010.png|pus|200x200px|tepi]]
|-
|-
| Kepala Dinas Kebakaran Kota Depok (–2010)
| Kepala Dinas Kebakaran Kota Depok (sampai 2010)
| Aktor
| Aktor
|-
|-
| colspan=2 bgcolor="#D3D3D3" |
| colspan=2 bgcolor="#000000" |
|-
|-
| colspan=2 | 52.108 [[kartu tanda penduduk]]<ref>{{Cite web|editor-first=|editor-last=|first=Marieska Harsya |last=Virdhani |date=2010-07-07|title=Panwaslu Depok Klarifikasi Gagah-Derry Drajat |url=https://megapolitan.okezone.com/read/2010/07/07/338/350508/panwaslu-depok-klarifikasi-gagah-derry-drajat |location=Depok |website=okezone.com |work=Okezone |language=id |access-date=2024-08-03}}</ref>
| colspan=2 |
|}
{{hidden begin|titlestyle=background-color: #D3D3D3|title=Dukungan untuk Gagah Sunu Sumantri|contentstyle=border: solid 1px silver; padding: 8px; background-color: white;}}
* Aktris, [[Jarwo Kwat]]<ref name=":1">{{Cite web|editor-first=|editor-last=|first=|last=|date=2010-09-01|title=Derry Drajat Didukung Sejumlah Artis Ibukota |url=https://m.antaranews.com/berita/218695/derry-drajat-didukung-sejumlah-artis-ibukota?utm_source=antaranews&utm_medium=mobile&utm_campaign=related_news |location=Depok |website=antaranews.com |work=Antara News |language=id |access-date=2024-05-15}}</ref>
* Aktris, [[Handojo]]<ref name=":1"/>
* Aktris, [[Yurike Prastika]]<ref name=":1"/>
* Aktris, [[Harry de Fretes]]<ref name=":1"/>
* Aktris, [[Pangky Suwito]]<ref name=":1"/>
* Aktris, [[Yati Octavia]]<ref name=":1"/>
{{hidden end}}


=== Kandidat nomor urut 2 ===
|}
{{col-2}}
{| class="wikitable" style="font-size:90%; text-align:center;"
{| class="wikitable" style="font-size:90%; text-align:center;"
|-
|-
|colspan=2|<center>Kandidat<br><big><big><big>'''2'''</big></big></big>
!colspan=2|[[Berkas:Orange flag waving.svg|65px|center|link=Partai Gerakan Indonesia Raya]]<big>Kandidat nomor urut 2</big>
|-
|-
! style="width:3em; font-size:135%; width:200px;"|[[Yuyun Wirasaputra]]
! style="width:3em; font-size:135%; background:#FF8000; width:200px;"| [[Yuyun Wirasaputra|{{color|white|Yuyun Wirasaputra}}]]
! style="width:3em; font-size:135%; width:200px;"|[[Pradi Supriatna]]
! style="width:3em; font-size:135%; background:#FF8000; width:200px;"| [[Pradi Supriatna|{{color|white|Pradi Supriatna}}]]
|- style="color:#000; font-size:100%;
|- style="color:#000; font-size:100%; background:#FFDDCD;"
| style="width:3em; width:200px;"|'''''Calon Wali Kota'''''
| style="width:3em; width:200px;"|'''Calon Wali Kota'''
| style="width:3em; width:200px;"|'''''Calon Wakil Wali Kota'''''
| style="width:3em; width:200px;"|'''Calon Wakil Wali Kota'''
|-
|-
| [[Berkas:Yuyun Wirasaputra as Vice Mayor of Depok.jpg|pus|200x200px|tepi]]
| [[Berkas:Yuyun Wirasaputra as Vice Mayor of Depok.jpg|pus|200x200px|tepi]]
| [[Berkas:Vice Mayor of Depok Pradi Supriatna.png|pus|200x200px|tepi]]
| [[Berkas:Pradi Supriatna, 2010.png|pus|200x200px|tepi]]
|-
|-
| [[Wakil Wali Kota Depok]] (2006–2011) <br> Plt. [[Wali Kota Administratif Depok]] (1996–1997) <br> [[Pemerintah Kota Depok|Sekretaris Daerah Kota Administratif Depok]] (1994–1997)
| [[Wakil Wali Kota Depok]] (2006–2011)
| Wirausahawan
| Ketua DPC [[Partai Gerindra]] Kota Depok (2010–sekarang)
|-
|-
| colspan=2 bgcolor="#B79164"|
| colspan=2 bgcolor="#FF8000" |
|-
|-
| colspan=2 |
| colspan=2 |{{composition bar|3|50|#FF8000|width=250|per=1}}
|}
{{hidden begin|titlestyle=background-color: #FFDDCD|title=Dukungan untuk Yuyun Wirasaputra|contentstyle=border: solid 1px silver; padding: 8px; background-color: white;}}
* Mantan Pangkostrad, [[Prabowo Subianto]]<ref name="dukungan">{{Cite web|editor-first=|editor-last=|first=|last=|date=2010-10-08|title=Prabowo Jadi Jurkam Pemilukada Depok |url=https://news.okezone.com/read/2010/10/08/339/380610/prabowo-jadi-jurkam-pemilukada-depok |location=Depok |website=okezone.com |work=Okezone |language=id |access-date=2024-05-15}}</ref>
* Wakil Ketua DPRD Kota Depok, [[Naming Djamhari Bothin]]
* Mantan Ketua Umum PBNU, [[Hasyim Muzadi]]<ref>{{Cite web|editor-first=|editor-last=|first=Nanda|last=Badudu|date=2010-10-05|title=Hashim Muzadi Dukung Duet Yuyun-Pradi |url=https://metro.tempo.co/read/282593/hashim-muzadi-dukung-duet-yuyun-pradi |location=Jakarta |website=tempo.co |work=Tempo |language=id |access-date=2024-07-31}}</ref>
* Aktris, [[Akri Patrio]]<ref name="dukungan"/>
* Aktris, [[Eman]]<ref name="dukungan"/>
{{hidden end}}


Pada pemilihan ini, [[Wakil Wali Kota Depok]] petahana, [[Yuyun Wirasaputra]], memilih menjadi rival bagi rekannya di pemerintahan, [[Nur Mahmudi Ismail]].<ref name=":2">{{Cite web|editor-first=|editor-last=|first=|last=|date=2010-07-24|title=Wakil Walikota Depok Calonkan Diri dalam Pilkada 2010 |url=https://metro.tempo.co/read/265983/wakil-walikota-depok-calonkan-diri-dalam-pilkada-2010 |location=Jakarta |website=tempo.co |work=Tempo |language=id |access-date=2024-05-15}}</ref> Ia maju sebagai calon [[Wali Kota Depok|wali kota]] bersama dengan legislator di [[Jawa Barat]], [[Hasbullah Rahmad]].<ref>{{Cite web|editor-first=|editor-last=|first=Marieska Harya|last=Virdhani|date=2010-05-29|title=Yuyun Cerai dengan Nurmahmudi di Pemilukada 2010 |url=https://megapolitan.okezone.com/read/2010/05/29/338/337498/yuyun-cerai-dengan-nurmahmudi-di-pemilukada-2010 |location=Depok |website=okezone.com |work=Okezone |language=id |access-date=2024-08-03}}</ref> Keduanya dipasangkan terkait latar belakang Yuyun yang berada di lingkungan [[Nahdlatul Ulama]] sedangkan Hasbullah merepresentasikan [[Muhammadiyah]]. Yuyun dihadirkan pada pemilihan wali kota diklaim sebagai upaya mencegah pencalonan dari jalur perseorangan. Akan tetapi, pencalonan keduanya kandas. Yuyun memilih seorang wirausahawan dan pemimpin Gerindra di Kota Depok, [[Pradi Supriatna]], sebagai kandidat wakil wali kota. Pradi telah mengumumkan pencalonannya pada akhir 2009 dengan menyatakan kesediannya dicalonkan pada posisi kedua di [[Pemerintah Kota Depok|pemerintahan]] mendampingi [[Badrul Kamal]]. Ia juga mendaftar pencalonan di Demokrat pada 25 Januari 2010. Kandidat ini diusung oleh Gerindra dan 14 partai politik nonparlemen lainnya hasil [[Pemilihan umum legislatif Indonesia 2009|pemilihan legislatif 2009]].<ref>{{Cite web|editor-first=|editor-last=|first=|last=|date=2010-08-01|title=Diragukan, Basis Massa Parpol Pengusung Pasangan Yudistira |url=https://rmol.id/nusantara/read/2010/08/01/78/diragukan-basis-massa-parpol-pengusung-pasangan-yudistira |location=Jakarta |website=rmol.id |work=Rakyat Merdeka Online |language=id |access-date=2024-05-15}}</ref> Mereka memakai frasa "''Yudistira''" sebagai [[akronim]] dari nama kandidat ini: ''Yuyun dan Pradi Selalu di Hati Rakyat''. Dalam pencalonannya, mereka mengusung visi transformasi yang berseberangan dengan pemerintah petahana di bawah kepemimpinan Nur Mahmudi.<ref name=":2"/>
|}

{{col-2}}
{| class="wikitable" style="font-size:90%; text-align:center;"
{| class="sortable wikitable" style="font-size:100%"
|-
|-
!rowspan="2" |[[Pemilihan umum legislatif Indonesia 2009|Nomor urut]]
|colspan=2|<center>Kandidat<br><big><big><big>'''3'''</big></big></big>
!rowspan="2" colspan="2" |[[Daftar partai politik di Indonesia|Partai]]
!colspan="2" |Perolehan kursi (2009)
!Perubahan kursi (2004)
!rowspan="2" |Calon wali kota
!rowspan="2" colspan="2" |Jumlah kursi
|-
|-
! style="width:3em; font-size:135%; width:200px;"|[[Nur Mahmudi Ismail]]
! style="color:white; background:#008800" colspan="3" |DPRD II
! style="width:3em; font-size:135%; width:200px;"|[[Mohammad Idris]]
|- style="color:#000; font-size:100%;
| style="width:3em; width:200px;"|'''''Calon Wali Kota'''''
| style="width:3em; width:200px;"|'''''Calon Wakil Wali Kota'''''
|-
|-
!1
| [[Berkas:Nur Mahmudi Ismail as Mayor of Depok.jpg|pus|200x200px|tepi]]
|style="background: {{Partai Hati Nurani Rakyat/meta/color}};" |
| [[Berkas:Vice Mayor of Depok Mohammad Idris.jpg|pus|200x200px|tepi]]
|[[Partai Hati Nurani Rakyat]] (resmi)
|{{Infobox political party/seats|0|50|hex={{Partai Hati Nurani Rakyat/meta/color}}}} || 0,0% || {{new}}
|[[Yuyun Wirasaputra]]
|style="background: #FF8000;" rowspan="16"|
|rowspan="16" |{{Infobox political party/seats|3|50|hex=#FF8000|per=1}}
|-
|-
!2
| [[Wali Kota Depok]] (2006–2016) <br> [[Menteri Kehutanan dan Perkebunan Indonesia]] (1999–2001) <br> Presiden [[Partai Keadilan]] (1998–2000)
|style="background: {{Partai Karya Peduli Bangsa/meta/color}};" |
| Sekretaris [[Majelis Ulama Indonesia]] Kota Depok
|[[Partai Karya Peduli Bangsa]]
|{{Infobox political party/seats|0|50|hex={{Partai Karya Peduli Bangsa/meta/color}}}} || 0,0% || {{steady}} 0
|[[Yuyun Wirasaputra]]
|-
|-
!4
| colspan=2 bgcolor="#000000"|
|style="background: {{Partai Peduli Rakyat Nasional/meta/color}};" |
|[[Partai Peduli Rakyat Nasional]]
|{{Infobox political party/seats|0|50|hex={{Partai Persatuan Pembangunan/meta/color}}}} || 0,0% || {{new}}
|[[Yuyun Wirasaputra]]
|-
|-
!5
| colspan=2 |<big>Koalisi Kerakyatan</big>
|style="background: {{Partai Gerakan Indonesia Raya/meta/color}};" |

|[[Partai Gerakan Indonesia Raya]]
|}
|{{Infobox political party/seats|3|50|hex={{Partai Gerakan Indonesia Raya/meta/color}}}} || 6,0% || {{new}}
{{col-2}}
|[[Yuyun Wirasaputra]]
{| class="wikitable" style="font-size:90%; text-align:center;"
|-
|-
!14
|colspan=2|<center>Kandidat<br><big><big><big>'''4'''</big></big></big>
|style="background: {{Partai Pemuda Indonesia/meta/color}};" |
|[[Partai Pemuda Indonesia]]
|{{Infobox political party/seats|0|50|hex={{Partai Pemuda Indonesia/meta/color}}}} || 0,0% || {{new}}
|[[Yuyun Wirasaputra]]
|-
|-
!15
! style="width:3em; font-size:135%; width:200px;"|[[Badrul Kamal]]
|style="background: {{Partai Nasional Indonesia/meta/color}};" |
! style="width:3em; font-size:135%; width:200px;"|Agus Supriyanto
|[[Partai Nasional Indonesia Marhaenisme]]
|- style="color:#000; font-size:100%;
|{{Infobox political party/seats|0|50|hex={{Partai Nasional Indonesia/meta/color}}}} || 0,0% || {{steady}} 0
| style="width:3em; width:200px;"|'''''Calon Wali Kota'''''
|[[Yuyun Wirasaputra]]
| style="width:3em; width:200px;"|'''''Calon Wakil Wali Kota'''''
|-
|-
!17
| [[Berkas:Silver - replace this image male.svg|pus|200x200px|tepi]]
|style="background: {{Partai Karya Perjuangan/meta/color}};" |
| [[Berkas:Silver - replace this image male.svg|pus|200x200px|tepi]]
|[[Partai Karya Perjuangan]]
|{{Infobox political party/seats|0|50|hex={{Partai Karya Perjuangan/meta/color}}}} || 0,0% || {{new}}
|[[Yuyun Wirasaputra]]
|-
|-
!18
| [[Wali Kota Depok]] (1999–2005) <br> [[Wali Kota Administratif Depok]] (1997–1999)
|style="background: {{Partai Matahari Bangsa/meta/color}};" |
| Wiraswasta
|[[Partai Matahari Bangsa]]
|{{Infobox political party/seats|0|50|hex={{Partai Matahari Bangsa/meta/color}}}} || 0,0% || {{new}}
|[[Yuyun Wirasaputra]]
|-
|-
!20
| colspan=2 bgcolor="#FFFF00"|
|style="background: {{Partai Demokrasi Kebangsaan/meta/color}};" |
|[[Partai Demokrasi Kebangsaan]]
|{{Infobox political party/seats|0|50|hex={{Partai Demokrasi Kebangsaan/meta/color}}}} || 0,0% || {{steady}} 0
|[[Yuyun Wirasaputra]]
|-
|-
!27
| colspan=2 |
|style="background: {{Partai Bulan Bintang/meta/color}};" |

|[[Partai Bulan Bintang]]
|}
|{{Infobox political party/seats|0|50|hex={{Partai Bulan Bintang/meta/color}}}} || 0,0% || {{steady}} 0
{{col-end}}
|[[Yuyun Wirasaputra]]

==== GagahDerry ====

==== Yudistira ====
{| class="wikitable"
|+ Partai pengusung dan pendukung Yuyun–Pradi
! Logo
! colspan="3"| Nama
! Ketua di Depok
! Ketua Umum
! Kursi [[Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kota Depok|DPRD]]<br>([[Pemilu 2009|2009]])
! colspan="2"| Komposisi
|-
|-
!29
! colspan="7"| Partai anggota
|style="background: {{Partai Bintang Reformasi/meta/color}};" |
| rowspan="15" bgcolor="B79164"|
|[[Partai Bintang Reformasi]]
| rowspan="15"| {{Composition bar|4|50|hex=#B79164}}
|{{Infobox political party/seats|0|50|hex={{Partai Bintang Reformasi/meta/color}}}} || 0,0% || {{steady}} 0
|[[Yuyun Wirasaputra]]
|-
|-
!30
| [[Berkas:Gerindra.jpg|tepi|60px]]
| style="background:#B79164;"|
|style="background: {{Partai Patriot/meta/color}};" |
|[[Partai Patriot (Indonesia)|Partai Patriot]]
| style="text-align:center;" | '''GERINDRA'''
|{{Infobox political party/seats|0|50|hex={{Partai Patriot/meta/color}}}} || 0,0% || {{steady}} 0
| [[Partai Gerakan Indonesia Raya]]
| [[Pradi Supriatna]]
|[[Yuyun Wirasaputra]]
| [[Prabowo Subianto]]
| {{Composition bar|4|50|#B79164}}
|-
|-
!34
! colspan="7"| Pendukung
|style="background: {{Partai Kebangkitan Nasional Ulama/meta/color}};" |
|- bgcolor=#d3d3d3
|[[Partai Kebangkitan Nasional Ulama]]
| [[Berkas:HANURA.jpg|tepi|60px]]
|{{Infobox political party/seats|0|50|hex={{Partai Kebangkitan Nasional Ulama/meta/color}}}} || 0,0% || {{new}}
| style="background:#ED9A11;"|
|[[Yuyun Wirasaputra]]
| style="text-align:center;" | '''HANURA'''
| ''[[Partai Hati Nurani Rakyat]]'' <br> {{small|(resmi; dukungan ganda)}}
| Ari Kadarisman
| [[Wiranto]]
| {{Composition bar|0|50|#ED9A11}}
|- bgcolor=#d3d3d3
| [[Berkas:PBR.jpg|tepi|60px]]
| style="background:#BBD800;"|
| style="text-align:center;" | '''PBR'''
| ''[[Partai Bintang Reformasi]]''
|
|
| {{Composition bar|0|50|#BBD800}}
|- bgcolor=#d3d3d3
| [[Berkas:PKPB.gif|tepi|60px]]
| style="background:#006600;"|
| style="text-align:center;" | '''PKPB'''
| ''[[Partai Karya Peduli Bangsa]]''
|
|
| {{Composition bar|0|50|#006600}}
|- bgcolor=#d3d3d3
| [[Berkas:PKNU.jpg|tepi|60px]]
| style="background:#006600;"|
| style="text-align:center;" | '''PKNU'''
| ''[[Partai Kebangkitan Nasional Ulama]]''
|
| Choirul Anam
| {{Composition bar|0|50|#006600}}
|- bgcolor=#d3d3d3
| [[Berkas:Logopmb.jpg|tepi|60px]]
| style="background:#FF0000;"|
| style="text-align:center;" | '''PMB'''
| ''[[Partai Matahari Bangsa]]''
|
| Imam Addaruqutni
| {{Composition bar|0|50|#FF0000}}
|- bgcolor=#d3d3d3
| [[Berkas:Logo PKPI.png|tepi|60px]]
| style="background:#FF0000;"|
| style="text-align:center;" | '''PKPI'''
| ''[[Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia]]''
|
| [[Sutiyoso]]
| {{Composition bar|0|50|#FF0000}}
|- bgcolor=#d3d3d3
| [[Berkas:Logo PDK.jpg|tepi|60px]]
| style="background:#006600;"|
| style="text-align:center;" | '''PDK'''
| ''[[Partai Demokrasi Kebangsaan]]''
|
| [[Ryaas Rasyid]]
| {{Composition bar|0|50|#006600}}
|- bgcolor=#d3d3d3
| [[Berkas:Logo_PPI_(partai).jpg|tepi|60px]]
| style="background:#0088FF;"|
| style="text-align:center;" | '''PPI'''
| ''[[Partai Pemuda Indonesia]]''
|
|
| {{Composition bar|0|50|#0088FF}}
|- bgcolor=#d3d3d3
| [[Berkas:Logo_PPRN.jpg|tepi|60px]]
| style="background:#B3282B;"|
| style="text-align:center;" | '''PPRN'''
| ''[[Partai Peduli Rakyat Nasional]]''
|
|
| {{Composition bar|0|50|#B3282B}}
|- bgcolor=#d3d3d3
| [[Berkas:Logo PNI Marhaenisme.png|tepi|60px]]
| style="background:#660000;"|
| style="text-align:center;" | '''PNIM'''
| ''[[Partai Nasional Indonesia Marhaenisme]]''
|
| [[Sukmawati Soekarnoputri]]
| {{Composition bar|0|50|#660000}}
|- bgcolor=#d3d3d3
| [[Berkas:Logo Partai Sarikat Indonesia.gif|tepi|60px]]
| style="background:#FC7424;"|
| style="text-align:center;" | '''PSI'''
| ''[[Partai Sarikat Indonesia]]''
|
|
| {{Composition bar|0|50|#FC7424}}
|- bgcolor=#d3d3d3
| [[Berkas:Logo_partai_buruh.jpg|tepi|60px]]
| style="background:#00004c;"|
| style="text-align:center;" | '''PB'''
| ''[[Partai Buruh (Indonesia)|Partai Buruh]]''
|
|
| {{Composition bar|0|50|#00004c}}
|}

==== Berhikmad ====
{| class="wikitable"
|+ Partai pengusung dan pendukung Nur Mahmudi–Idris
! Logo
! colspan="3"| Nama
! Ketua di Depok
! Ketua Umum
! Kursi [[Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kota Depok|DPRD]]<br>([[Pemilu 2009|2009]])
! colspan="2"| Komposisi
|-
|-
!43
! colspan="7"| Partai anggota
|style="background: {{Partai Sarikat Indonesia/meta/color}};" |
| rowspan="8" bgcolor="000000"|
|[[Partai Sarikat Indonesia]]
| rowspan="8"| {{Composition bar|18|50|hex=#000000}}
|{{Infobox political party/seats|0|50|hex={{Partai Sarikat Indonesia/meta/color}}}} || 0,0% || {{steady}} 0
|[[Yuyun Wirasaputra]]
|-
|-
!44
| [[Berkas:PKS Logo.svg|tepi|60px]]
| style="background:#000000;"|
|style="background: #0000FF;" |
|[[Partai Buruh (Indonesia, 1998)|Partai Buruh]]
| style="text-align:center;" | '''PKS'''
|{{Infobox political party/seats|0|50|hex=#0000FF}} || 0,0% || {{steady}} 0
| [[Partai Keadilan Sejahtera]]
| [[Muhammad Supariyono]]
|[[Yuyun Wirasaputra]]
| [[Luthfi Hasan Ishaaq]]
| {{Composition bar|11|50|#000000}}
|-
| [[Berkas:Logo Partai Amanat Nasional.png|tepi|60px]]
| style="background:#0000FF;"|
| style="text-align:center;" | '''PAN'''
| [[Partai Amanat Nasional]]
| [[Hasbullah Rahmad]]
| [[Hatta Rajasa]]
| {{Composition bar|7|50|#0000FF}}
|-
! colspan="7"| Pendukung
|- bgcolor=#d3d3d3
| [[Berkas:PELOPOR.gif|tepi|60px]]
| style="background:#FF0000;"|
| style="text-align:center;" | '''PELOPOR'''
| ''[[Partai Pelopor]]''
|
|
| {{Composition bar|0|50|#FF0000}}
|- bgcolor=#d3d3d3
| [[Berkas:Pnbk.jpg|tepi|60px]]
| style="background:#FF0000;"|
| style="text-align:center;" | '''PNBK'''
| ''[[Partai Nasional Benteng Kerakyatan Indonesia]]''
|
|
| {{Composition bar|0|50|#FF0000}}
|- bgcolor=#d3d3d3
| [[Berkas:partai_patriot_pancasila.jpg|tepi|60px]]
| style="background:#000000;"|
| style="text-align:center;" | '''PATRIOT'''
| ''[[Partai Patriot]]''
|
|
| {{Composition bar|0|50|#000000}}
|- bgcolor=#d3d3d3
| [[Berkas:Logo Partai Republik.svg|tepi|60px]]
| style="background:#FF0000;"|
| style="text-align:center;" | '''REPUBLIK'''
| ''[[Partai Republik (Indonesia)|Partai Republik]]''
|
|
| {{Composition bar|0|50|#FF0000}}
|}
|}


==== BK–Pri ====
=== Kandidat nomor urut 3 ===
{| class="wikitable"
{| class="wikitable" style="font-size:90%; text-align:center;"
|+ Partai pengusung dan pendukung BK–Pri
! Logo
! colspan="3"| Nama
! Ketua di Depok
! Ketua Umum
! Kursi [[Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kota Depok|DPRD]]<br>([[Pemilu 2009|2009]])
! colspan="2"| Komposisi
|-
|-
!colspan=2|[[Berkas:Gold flag waving.svg|65px|center|link=Partai Keadilan Sejahtera]]<big>Kandidat nomor urut 3</big>
! colspan="7"| Partai anggota
| rowspan="10" bgcolor="FFFF00"|
| rowspan="10"| {{Composition bar|28|50|hex=#FFFF00}}
|-
|-
! style="width:3em; font-size:135%; background:#FFD700; width:200px;"| [[Nur Mahmudi Ismail|{{color|black|Nur Mahmudi Ismail}}]]
| [[Berkas:Democratic Party (Indonesia).svg|tepi|60px]]
! style="width:3em; font-size:135%; background:#FFD700; width:200px;"| [[Mohammad Idris|{{color|black|Mohammad Idris}}]]
| style="background:#2643A3;"|
| style="text-align:center;" | '''DEMOKRAT'''
|- style="color:#000; font-size:100%; background:#FDF38E;"
| style="width:3em; width:200px;"|'''Calon Wali Kota'''
| [[Partai Demokrat]]
| style="width:3em; width:200px;"|'''Calon Wakil Wali Kota'''
|
| [[Anas Urbaningrum]]
| {{Composition bar|15|50|#2643A3}}
|-
|-
| [[Berkas:Nur Mahmudi Ismail as Mayor of Depok.jpg|pus|200x200px|tepi]]
| [[Berkas:GOLKAR logo.png|tepi|60px|pra=Special:FilePath/GolkarLogo.png]]
| [[Berkas:Vice Mayor of Depok Mohammad Idris.jpg|pus|200x200px|tepi]]
| style="background:#FFFF00;"|
| style="text-align:center;" | '''GOLKAR'''
| [[Partai Golongan Karya]]
|
| [[Aburizal Bakrie]]
| {{Composition bar|7|50|#FFFF00}}
|-
|-
| [[Wali Kota Depok]] (2006–2011)
| [[Berkas:PDI Perjuangan.png|tepi|60px]]
| Sekretaris Umum [[Majelis Ulama Indonesia|MUI]] Kota Depok
| style="background:#BD2016;"|
| style="text-align:center;" | '''PDI-P'''
| [[Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan]]
| [[Hendrik Tangke Allo]]
| [[Megawati Soekarnoputri]]
| {{Composition bar|4|50|#BD2016}}
|-
|-
| colspan=2 bgcolor="#FFD700" |
| [[Berkas:Logo PPP.svg|tepi|60px]]
| style="background:#00B300;"|
| style="text-align:center;" | '''PPP'''
| [[Partai Persatuan Pembangunan]]
|
| [[Suryadharma Ali]]
| {{Composition bar|1|50|#00B300}}
|-
|-
| colspan=2 |{{composition bar|18|50|#FFD700|width=250|per=1}}
| [[Berkas:Logo Partai Damai Sejahtera.svg|tepi|60px]]
| style="background:#801FA0;"|
| style="text-align:center;" | '''PDS'''
| [[Partai Damai Sejahtera]]
|
|
| {{Composition bar|1|50|#801FA0}}
|-
! colspan="7"| Pendukung
|- bgcolor=#d3d3d3
| [[Berkas:Logo PKB.svg|tepi|60px]]
| style="background:#02754C;"|
| style="text-align:center;" | '''PKB'''
| [[Partai Kebangkitan Bangsa]]
|
| [[Muhaimin Iskandar]]
| {{Composition bar|0|50|#02754C}}
|- bgcolor=#d3d3d3
| [[Berkas:Logo_PDP.jpg|tepi|60px]]
| style="background:#FF0000;"|
| style="text-align:center;" | '''PDP'''
| ''[[Partai Demokrasi Pembaruan]]''
|
|
| {{Composition bar|0|50|#FF0000}}
|- bgcolor=#d3d3d3
| [[Berkas:HANURA.jpg|tepi|60px]]
| style="background:#ED9A11;"|
| style="text-align:center;" | '''HANURA'''
| ''[[Partai Hati Nurani Rakyat]]'' <br> {{small|(tidak resmi; dukungan ganda)}}
| Ari Kadarisman
| [[Wiranto]]
| {{Composition bar|0|50|#ED9A11}}
|}
|}


Setelah kemenangan pertamanya pada [[Pemilihan umum Wali Kota Depok 2005|2005]], Wali Kota petahana Depok [[Nur Mahmudi Ismail]] kembali dimajukan partainya, [[Partai Keadilan Sejahtera|PKS]] untuk berkontestasi pada pemilihan kepala daerah.<ref>{{cite web|last=Virdhani|first=Marieska Harsya|date=2010-07-25|title=PKS Deklarasikan Pencalonan Kembali Nurmahmudi|url=http://news.okezone.com/read/2010/07/25/339/356304/339/pks-deklarasikan-pencalonan-kembali-nurmahmudi|accessdate=2024-07-31|work=Okezone|website=okezone.com|quote=|archive-date=2010-10-30|archive-url=https://web.archive.org/web/20101030062627/http://news.okezone.com/read/2010/07/25/339/356304/339/pks-deklarasikan-pencalonan-kembali-nurmahmudi|dead-url=yes}}</ref> Ia dipasangkan dengan [[Mohammad Idris]] yang merupakan [[pegawai negeri sipil]] di [[UIN Syarif Hidayatullah]] dan salah satu pendiri [[Partai Keadilan]]. Sebelumnya, muncul nama [[Hasbullah Rahmad]] dari [[Partai Amanat Nasional|PAN]] yang digadang-gadang mendampingi Nur Mahmudi di pencalonan. Akan tetapi, PKS memotong pencalonan PAN dengan memilih Idris.<ref>{{cite web|last=Virdhani|first=Marieska Harsya|date=2010-07-25|title=Gagal Nyalon Cawali, Ketua PAN Depok Menangis|url=http://news.okezone.com/read/2010/07/25/338/356240/338/gagal-nyalon-cawali-ketua-pan-depok-menangis|accessdate=2024-07-31|work=Okezone|website=okezone.com|quote=|archive-date=2010-10-30|archive-url=https://web.archive.org/web/20101030004138/http://news.okezone.com/read/2010/07/25/338/356240/338/gagal-nyalon-cawali-ketua-pan-depok-menangis|dead-url=yes}}</ref> Meski demikian, PAN tetap mendukung kandidat PKS dan berkoalisi di Koalisi Kerakyatan.
== Peta politik ==


{| class="sortable wikitable" style="font-size:100%"
=== Kursi Parlemen ===
{{Seealso|Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kota Depok#Komposisi anggota}}

Hasil [[Pemilihan umum legislatif Indonesia 2009|pemilihan umum legislatif 2009]] di [[Kota Depok]] terdapat 6 Partai Politik dengan jumlah 50 Kursi di [[DPRD Kota Depok]], yaitu:

{| class="wikitable"
|-
|-
!rowspan="2" |[[Pemilihan umum legislatif Indonesia 2009|Nomor urut]]
! colspan="2" rowspan="2" |Partai politik
!rowspan="2" colspan="2" |[[Daftar partai politik di Indonesia|Partai]]
! colspan="3" |Jumlah
!colspan="2" |Perolehan kursi (2009)
!Perubahan kursi (2004)
!rowspan="2" |Calon wali kota
!rowspan="2" |Koalisi
!rowspan="2" colspan="2" |Jumlah kursi
|-
|-
! style="color:white; background:#008800" colspan="3" |DPRD II
! Kursi
! %
! {{increase}} {{decrease}} ([[Pileg 2004|2004]])
|-
|-
!8
| bgcolor=#2643A3|
|style="background: {{Partai Keadilan Sejahtera/meta/color}};" |
| {{Parpolicon|Demokrat}}
|[[Partai Keadilan Sejahtera]]
| {{Infobox political party/seats|15|50|hex=#2643A3}}
|{{Infobox political party/seats|11|50|hex={{Partai Keadilan Sejahtera/meta/color}}}} || 22,0% || {{decrease}} 1
| {{percentage bar|30.0|c=#2643A3|width=250}}
|[[Nur Mahmudi Ismail]]
| {{increase}} 8
|Koalisi Kerakyatan
|style="background: #FFD700;" rowspan="6"|
|rowspan="6" |{{Infobox political party/seats|18|50|hex=#FFD700|per=1}}
|-
|-
!9
| bgcolor=#000000|
|style="background: {{Partai Amanat Nasional/meta/color}};" |
| [[Berkas:PKS Logo.svg|30px|link=Partai Keadilan Sejahtera|Partai Keadilan Sejahtera]] [[Partai Keadilan Sejahtera]]
|[[Partai Amanat Nasional]]
| {{Infobox political party/seats|11|50|hex=#000000}}
|{{Infobox political party/seats|7|50|hex={{Partai Amanat Nasional/meta/color}}}} || 14,0% || {{increase}} 1
| {{percentage bar|22.0|c=#000000|width=250}}
|[[Nur Mahmudi Ismail]]
| {{decrease}} 12
|Koalisi Kerakyatan
|-
|-
!22
| bgcolor=#0000FF|
|style="background: {{Partai Pelopor/meta/color}};" |
| {{Parpolicon|PAN}}
|[[Partai Pelopor]]
| {{Infobox political party/seats|7|50|hex=#0000FF}}
|{{Infobox political party/seats|0|50|hex={{Partai Pelopor/meta/color}}}} || 0,0% || {{steady}} 0
| {{percentage bar|14.0|c=#0000FF|width=250}}
|[[Nur Mahmudi Ismail]]
| {{increase}} 5
|Koalisi Kerakyatan
|-
|-
!26
| bgcolor=#FFFF00|
|style="background: {{Partai Nasional Benteng Kerakyatan/meta/color}};" |
| [[Berkas:GOLKAR logo.png|30px|link=Partai Golongan Karya|Partai Golongan Karya]] [[Partai Golongan Karya]]
|[[Partai Nasional Benteng Kerakyatan Indonesia]]
| {{Infobox political party/seats|7|50|hex=#FFFF00}}
|{{Infobox political party/seats|0|50|hex={{Partai Nasional Benteng Kerakyatan/meta/color}}}} || 0,0% || {{steady}} 0
| {{percentage bar|14.0|c=#FFFF00|width=250}}
|[[Nur Mahmudi Ismail]]
| {{decrease}} 8
|Koalisi Kerakyatan
|-
|-
!-
| bgcolor=#B79164|
|style="background: {{Partai Republik (Indonesia)/meta/color}};" |
| [[Berkas:Gerindra.jpg|30px|link=Gerakan Indonesia Raya|Partai Gerakan Indonesia Raya]] [[Partai Gerakan Indonesia Raya]]
|[[Partai Republik (Indonesia)|Partai Republik]]
| {{Infobox political party/seats|4|50|hex=#B79164}}
|{{Infobox political party/seats|0|50|hex={{Partai Republik (Indonesia)/meta/color}}}} || 0,0% || {{steady}} 0
| {{percentage bar|8.0|c=#B79164|width=250}}
|[[Nur Mahmudi Ismail]]
| {{new}}
|Koalisi Kerakyatan
|-
| bgcolor=#BD2016|
| {{Parpolicon|PDIP}}
| {{Infobox political party/seats|4|50|hex=#BD2016}}
| {{percentage bar|8.0|c=#BD2016|width=250}}
| {{decrease}} 5
|-
| bgcolor=#00A100|
| [[Berkas:Logo PPP.svg|30px|link=Partai Persatuan Pembangunan|Partai Persatuan Pembangunan]] [[Partai Persatuan Pembangunan]]
| {{Infobox political party/seats|1|50|hex=#00A100}}
| {{percentage bar|2.0|c=#00A100|width=250}}
| {{decrease}} 3
|-
| bgcolor=#801FA0|
| [[Berkas:Logo Partai Damai Sejahtera.svg|30px|link=Partai Damai Sejahtera|Partai Damai Sejahtera]] [[Partai Damai Sejahtera]]
| {{Infobox political party/seats|1|50|hex=#801FA0}}
| {{percentage bar|2.0|c=#801FA0|width=250}}
| {{steady}} 1
|}
|}


=== Kandidat nomor urut 4 ===
{| class="wikitable sortable" style="margin:0 auto; white-space:nowrap;; font-size:90%; overflow:auto;"
{| class="wikitable" style="font-size:90%; text-align:center;"
|+ '''Anggota DPRD Kota Depok dengan jumlah 50 kursi'''
!width=200px|Anggota
! colspan="2" |Partai
!width=200px|Fraksi
!width=200px|Daerah pemilihan
!width=125px|Catatan
|-
|-
!colspan=2|[[Berkas:Yellow flag waving.svg|65px|center|link=Partai Golongan Karya]]<big>Kandidat nomor urut 4</big>
| Rintis Yanto
| bgcolor="{{Partai Demokrat/meta/color}}"|
| [[Demokrat]]
| Demokrat
| Kota Depok 2
| Ketua
|-
|-
! style="width:3em; font-size:135%; background:#FFFF00; width:200px;"| [[Badrul Kamal|{{color|black|Badrul Kamal}}]]
| Agung Witjaksono
! style="width:3em; font-size:135%; background:#FFFF00; width:200px;"| {{color|black|Agus Supriyanto}}
| bgcolor="{{Partai Demokrat/meta/color}}"|
|- style="color:#000; font-size:100%; background:#FFFFCC;"
| [[Demokrat]]
| style="width:3em; width:200px;"|'''Calon Wali Kota'''
| Demokrat
| style="width:3em; width:200px;"|'''Calon Wakil Wali Kota'''
| Kota Depok 3
|
|-
|-
| [[Berkas:Badrul Kamal official portrait, 2010.png|pus|200x200px|tepi]]
| Ayi Nurhayati
| [[Berkas:Silver - replace this image male.svg|pus|200x200px|tepi]]
| bgcolor="{{Partai Demokrat/meta/color}}"|
| [[Demokrat]]
| Demokrat
| Kota Depok 5
|
|-
|-
| [[Wali Kota Depok]] (2000–2005)
| Edi Sitorus
| Wirausahawan
| bgcolor="{{Partai Demokrat/meta/color}}"|
| [[Demokrat]]
| Demokrat
| Kota Depok 2
|
|-
|-
| colspan=2 bgcolor="#FFFF00" |
| Endah Winarti
| bgcolor="{{Partai Demokrat/meta/color}}"|
| [[Demokrat]]
| Demokrat
| Kota Depok 3
|
|-
|-
| colspan=2 |{{composition bar|30|50|#FFFF00|width=250|per=1}}
| Fahmi Sobri
|}
| bgcolor="{{Partai Demokrat/meta/color}}"|
{{hidden begin|titlestyle=background-color: #FFFFCC|title=Dukungan untuk Badrul Kamal|contentstyle=border: solid 1px silver; padding: 8px; background-color: white;}}
| [[Demokrat]]
* Ketua Umum Partai Golkar, [[Aburizal Bakrie]]<ref>{{Cite web|editor-first=|editor-last=|first=|last=|date=2010-09-03|title=Ical Dukung Badrul Kamal Jadi Wali Kota Depok |url=https://megapolitan.okezone.com/read/2010/09/03/338/369637/ical-dukung-badrul-kamal-jadi-wali-kota-depok |location=Depok |website=okezone.com |work=Okezone |language=id |access-date=2024-05-15}}</ref>
| Demokrat
{{hidden end}}
| Kota Depok 6

|
[[Partai Demokrat]] sebagai pemenang pemilihan legislatif 2009 memiliki hak prerogatif untuk dapat mengusung calonnya sendiri pada pemilihan wali kota. Demokrat menginisiasi dibentuknya tim sembilan yang menaungi para kandidat yang hendak mencalonkan diri melalui partai tersebut. Terhitung lima belas nama yang mendeklarasikan diri dengan mendaftar di Demokrat.<ref name="tim9"/> Semua nama tereliminasi, kecuali nama mantan Wali Kota pertama Depok, [[Badrul Kamal]] beserta calon lainnya, Agus Supriyanto. Disusul oleh [[Golkar]] yang mengambil langkah politik untuk mendukung Badrul maju kembali sebagai kandidat wali kota. Hal ini memunculkan kontra dari simpatisan Golkar yang tidak menyetujui diusungnya Badrul karena dia dan wakilnya nonpartisan atau tidak merepresentasikan Golkar.<ref>{{Cite news|url=https://metro.tempo.co/read/255031/puluhan-massa-golkar-demo-kantor-dprd-depok |title=Puluhan Massa Golkar Demo Kantor DPRD Depok |date=2010-06-14 |access-date=2024-07-18 |location=Depok |work=Tempo |website=tempo.co |first=Tia |last=Hapsari |editor-first= |editor-last=}}</ref> Mereka mendesak Golkar untuk menyetujui pencalonan [[Naming Djamhari Bothin]] yang sebelumnya dinominasikan partai untuk maju bersama rekannya di parlemen periode 1999 hingga 2009, [[Hasbullah Rahmad]].<ref>{{Cite news|url=https://m.antaranews.com/berita/167679/artis-dinilai-tak-serius-calonkan-di-pilkada |title=Artis Dinilai Tak Serius Calonkan di Pilkada |date=2009-12-30 |access-date=2024-07-18 |location=Depok |work=Antara News |first= |last= |editor-first=Ruslan |editor-last=Burhani}}</ref> Naming sebagai kader Golkar saat itu pun tidak mengindahkan keputusan partai. Lalu, ia mendeklarasikan pencalonan di [[PDI-P]] hingga membuat dirinya terancam diberhentikan dari legislator [[DPRD Kota Depok]].<ref>{{Cite news|url=https://www.jpnn.com/news/ngotot-nyalon-lewat-pdip-naming-terancam-di-paw |title=Ngotot Nyalon Lewat PDIP, Naming Terancam Di PAW |date=2010-07-15 |access-date=2021-07-28 |work=[[Jawa Pos|JPNN.com]]| first=Tim |last=Redaksi |editor-first= |editor-last=}}</ref> Pada akhirnya Naming mengalah, ia memilih mendukung kandidat Yuyun dengan wakilnya, Pradi.

{| class="sortable wikitable" style="font-size:100%"
|-
|-
!rowspan="2" |[[Pemilihan umum legislatif Indonesia 2009|Nomor urut]]
| Jeanne Noveline
!rowspan="2" colspan="2" |[[Daftar partai politik di Indonesia|Partai]]
| bgcolor="{{Partai Demokrat/meta/color}}"|
!colspan="2" |Perolehan kursi (2009)
| [[Demokrat]]
!Perubahan kursi (2004)
| Demokrat
!rowspan="2" |Calon wali kota
| Kota Depok 2
!rowspan="2" colspan="2" |Jumlah kursi
|
|-
|-
! style="color:white; background:#008800" colspan="3" |DPRD II
| Karno
| bgcolor="{{Partai Demokrat/meta/color}}"|
| [[Demokrat]]
| Demokrat
| Kota Depok 2
|
|-
|-
!1
| Mochammad Taufik
| bgcolor="{{Partai Demokrat/meta/color}}"|
|style="background: {{Partai Hati Nurani Rakyat/meta/color}};" |
|[[Partai Hati Nurani Rakyat]] (nonresmi)
| [[Demokrat]]
|{{Infobox political party/seats|0|50|hex={{Partai Hati Nurani Rakyat/meta/color}}}} || 0,0% || {{new}}
| Demokrat
|[[Badrul Kamal]]
| Kota Depok 2
|style="background: #FFFF00;" rowspan="8"|
|
|rowspan="8" |{{Infobox political party/seats|28|50|hex=#FFFF00|per=1}}
|-
|-
!13
| Robby Aswan
| bgcolor="{{Partai Demokrat/meta/color}}"|
|style="background: {{Partai Kebangkitan Bangsa/meta/color}};" |
|[[Partai Kebangkitan Bangsa]]
| [[Demokrat]]
|{{Infobox political party/seats|1|50|hex={{Partai Kebangkitan Bangsa/meta/color}}}} || 2,0% || {{decrease}} 1
| Demokrat
|[[Badrul Kamal]]
| Kota Depok 4
|
|-
|-
!16
| Septer Edward Sihol
| bgcolor="{{Partai Demokrat/meta/color}}"|
|style="background: {{Partai Demokrasi Pembaruan/meta/color}};" |
|[[Partai Demokrasi Pembaruan]]
| [[Demokrat]]
|{{Infobox political party/seats|0|50|hex={{Partai Demokrasi Pembaruan/meta/color}}}} || 0,0% || {{new}}
| Demokrat
|[[Badrul Kamal]]
| Kota Depok 4
|
|-
|-
!23
| Siti Nurjanah
| bgcolor="{{Partai Demokrat/meta/color}}"|
|style="background: {{Partai Golongan Karya/meta/color}};" |
|[[Partai Golongan Karya]]
| [[Demokrat]]
|{{Infobox political party/seats|7|50|hex={{Partai Golongan Karya/meta/color}}}} || 14,0% || {{decrease}} 1
| Demokrat
|[[Badrul Kamal]]
| Kota Depok 4
|
|-
|-
!24
| Siti Zubaidah
| bgcolor="{{Partai Demokrat/meta/color}}"|
|style="background: {{Partai Persatuan Pembangunan/meta/color}};" |
|[[Partai Persatuan Pembangunan]]
| [[Demokrat]]
|{{Infobox political party/seats|1|50|hex={{Partai Persatuan Pembangunan/meta/color}}}} || 2,0% || {{decrease}} 3
| Demokrat
|[[Badrul Kamal]]
| Kota Depok 1
|
|-
|-
!25
| Susilawati
| bgcolor="{{Partai Demokrat/meta/color}}"|
|style="background: {{Partai Damai Sejahtera/meta/color}};" |
|[[Partai Damai Sejahtera]]
| [[Demokrat]]
|{{Infobox political party/seats|1|50|hex={{Partai Damai Sejahtera/meta/color}}}} || 2,0% || {{steady}} 1
| Demokrat
|[[Badrul Kamal]]
| Kota Depok 3
|
|-
|-
!28
| Sutopo
| bgcolor="{{Partai Demokrat/meta/color}}"|
|style="background: {{Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan/meta/color}};" |
|[[Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan]]
| [[Demokrat]]
|{{Infobox political party/seats|5|50|hex={{Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan/meta/color}}}} || 10,0% || {{steady}} 5
| Demokrat
|[[Badrul Kamal]]
| Kota Depok 6
|
|-
|-
!31
| bgcolor="#EEEEEE"| Todung Panabor Lumbantoruan
|style="background: {{Partai Demokrat/meta/color}};" |
| bgcolor="#801FA0"|
| [[PDS]]
|[[Partai Demokrat]]
|{{Infobox political party/seats|15|50|hex={{Partai Demokrat/meta/color}}}} || 30,0% || {{increase}} 7
| Demokrat
|[[Badrul Kamal]]
| rowspan="2"| Kota Depok 3
|
|}

=== Kandidat nonpartisipan ===
{| class="wikitable mw-collapsible mw-collapsed" style="font-size:90%"
|-
|-
| colspan="11" style="text-align:center; width:600px; font-size:120%; color:black; background:#D3D3D3;"|''Kandidat independen nonpartisipan''
| Joice L. Hassan
| bgcolor="#801FA0"|
| [[PDS]]
| Demokrat
| {{refn|group=note|Dilantik berdasarkan Pergantian Antar Waktu (PAW) menggantikan Todung Panabor Lumbantoruan.}}
|-
|-
! scope="col" style="width:3em; font-size:120%;"|Rudi Samin
| Abdul Gofar Hasan
| bgcolor="{{Partai Keadilan Sejahtera/meta/color}}"|
| [[Partai Keadilan Sejahtera|PKS]]
| PKS
| Kota Depok 4
|
|-
|-
|[[Berkas:Silver - replace this image male.svg|center|120x120px]]
| Aceng Toha Abdul Qadir
|- style="text-align:center"
| bgcolor="{{Partai Keadilan Sejahtera/meta/color}}"|
|Politikus
| [[Partai Keadilan Sejahtera|PKS]]
|- style="text-align:center"
| PKS
|14.200<ref>{{Cite news|url=https://m.antaranews.com/berita/209622/gusti-randa-gagal-diawal-pilkada-depok |title=Gusti Randa Gagal Diawal Pilkada Depok |location=Depok |last= |first= |date=2010-06-29 |work=Antara News |access-date=2024-05-15}}</ref><br/><small>[[kartu tanda penduduk]]</small>
| Kota Depok 4
|- style="text-align:center"
|
|Pendamping: [[Gusti Randa]]
|-
| Andyarini Kencana Wungsu
| bgcolor="{{Partai Keadilan Sejahtera/meta/color}}"|
| [[Partai Keadilan Sejahtera|PKS]]
| PKS
| Kota Depok 3
|
|-
| Muhammad Supariyono
| bgcolor="{{Partai Keadilan Sejahtera/meta/color}}"|
| [[Partai Keadilan Sejahtera|PKS]]
| PKS
| Kota Depok 3
|
|-
| Mohammad Said
| bgcolor="{{Partai Keadilan Sejahtera/meta/color}}"|
| [[Partai Keadilan Sejahtera|PKS]]
| PKS
| Kota Depok 2
|
|-
| Muttaqin
| bgcolor="{{Partai Keadilan Sejahtera/meta/color}}"|
| [[Partai Keadilan Sejahtera|PKS]]
| PKS
| Kota Depok 6
|
|-
| Nur Komariyah
| bgcolor="{{Partai Keadilan Sejahtera/meta/color}}"|
| [[Partai Keadilan Sejahtera|PKS]]
| PKS
| Kota Depok 5
|
|-
| Prihandoko
| bgcolor="{{Partai Keadilan Sejahtera/meta/color}}"|
| [[Partai Keadilan Sejahtera|PKS]]
| PKS
| Kota Depok 2
| Wakil Ketua
|-
| Qurtifa Wijaya
| bgcolor="{{Partai Keadilan Sejahtera/meta/color}}"|
| [[Partai Keadilan Sejahtera|PKS]]
| PKS
| Kota Depok 3
|
|-
| Sri Rahayu Purwita Ningsih
| bgcolor="{{Partai Keadilan Sejahtera/meta/color}}"|
| [[Partai Keadilan Sejahtera|PKS]]
| PKS
| Kota Depok 2
|
|-
| Tengku Farida Rachmayanti
| bgcolor="{{Partai Keadilan Sejahtera/meta/color}}"|
| [[Partai Keadilan Sejahtera|PKS]]
| PKS
| Kota Depok 1
| Anggota Badan Kehormatan Dewan
|-
| bgcolor="#EEEEEE"| Acep Saepudin
| bgcolor="{{Partai Amanat Nasional/meta/color}}"|
| [[Partai Amanat Nasional|PAN]]
| PAN
| rowspan="3"| Kota Depok 5
|
|-
| bgcolor="#EEEEEE"| Rojali H. Tjilut
| bgcolor="{{Partai Amanat Nasional/meta/color}}"|
| [[Partai Amanat Nasional|PAN]]
| PAN
| {{refn|group=note|Dilantik berdasarkan Pergantian Antar Waktu (PAW) menggantikan Acep Saepudin.}}{{ref label|Note1|A|A}}
|-
| Tazmaluddin
| bgcolor="{{Partai Amanat Nasional/meta/color}}"|
| [[Partai Amanat Nasional|PAN]]
| PAN
| {{refn|group=note|Dilantik menggantikan Rojali H. Tjilut yang meninggal dunia saat menjabat.}}
|-
| Enthy Sukarti
| bgcolor="{{Partai Amanat Nasional/meta/color}}"|
| [[Partai Amanat Nasional|PAN]]
| PAN
| Kota Depok 3
|
|-
| bgcolor="#EEEEEE"| Muhammad
| bgcolor="{{Partai Amanat Nasional/meta/color}}"|
| [[Partai Amanat Nasional|PAN]]
| PAN
| rowspan="2"| Kota Depok 4
|
|-
| Fitri Hariono
| bgcolor="{{Partai Amanat Nasional/meta/color}}"|
| [[Partai Amanat Nasional|PAN]]
| PAN
| {{refn|group=note|Dilantik berdasarkan Pergantian Antar Waktu (PAW) menggantikan Muhammad.}}
|-
| Isdiyanti
| bgcolor="{{Partai Amanat Nasional/meta/color}}"|
| [[Partai Amanat Nasional|PAN]]
| PAN
| Kota Depok 2
|
|-
| Lilis Latifah
| bgcolor="{{Partai Amanat Nasional/meta/color}}"|
| [[Partai Amanat Nasional|PAN]]
| PAN
| Kota Depok 2
|
|-
| Nurhasan
| bgcolor="{{Partai Amanat Nasional/meta/color}}"|
| [[Partai Amanat Nasional|PAN]]
| PAN
| Kota Depok 1
|
|-
| Siswanto
| bgcolor="{{Partai Amanat Nasional/meta/color}}"|
| [[Partai Amanat Nasional|PAN]]
| PAN
| Kota Depok 1
|
|-
| Mazhab HM
| bgcolor="{{Partai Persatuan Pembangunan/meta/color}}"|
| [[Partai Persatuan Pembangunan|PPP]]
| PAN
| Kota Depok 4
|
|-
| Naming D. Bothin
| bgcolor="{{Partai Golongan Karya/meta/color}}"|
| [[Golkar]]
| Golkar
| Kota Depok 1
|
|-
| Ardja Djunaidi
| bgcolor="{{Partai Golongan Karya/meta/color}}"|
| [[Golkar]]
| Golkar
| Kota Depok 6
|
|-
| Babai Suhaimi
| bgcolor="{{Partai Golongan Karya/meta/color}}"|
| [[Golkar]]
| Golkar
| Kota Depok 4
|
|-
| bgcolor="#EEEEEE"| Ernawati
| bgcolor="{{Partai Golongan Karya/meta/color}}"|
| [[Golkar]]
| Golkar
| rowspan="2"| Kota Depok 4
|
|-
| Edmon Johan
| bgcolor="{{Partai Golongan Karya/meta/color}}"|
| [[Golkar]]
| Golkar
| {{refn|group=note|Dilantik berdasarkan Pergantian Antar Waktu (PAW) menggantikan Ernawati.}}
|-
| Ervan Teladan
| bgcolor="{{Partai Golongan Karya/meta/color}}"|
| [[Golkar]]
| Golkar
| Kota Depok 5
|
|-
| Juanah Sarmili
| bgcolor="{{Partai Golongan Karya/meta/color}}"|
| [[Golkar]]
| Golkar
| Kota Depok 3
|
|-
| Nurhasyim
| bgcolor="{{Partai Golongan Karya/meta/color}}"|
| [[Golkar]]
| Golkar
| Kota Depok 2
|
|-
| Femmy Merry Christina
| bgcolor="{{Partai Gerakan Indonesia Raya/meta/color}}"|
| [[Gerindra]]
| Gerindra
| Kota Depok 3
|
|-
| Mohammad HB
| bgcolor="{{Partai Gerakan Indonesia Raya/meta/color}}"|
| [[Gerindra]]
| Gerindra
| Kota Depok 6
|
|-
| Slamet Riadi HS
| bgcolor="{{Partai Gerakan Indonesia Raya/meta/color}}"|
| [[Gerindra]]
| Gerindra
| Kota Depok 5
|
|-
| Yeti Wulandari
| bgcolor="{{Partai Gerakan Indonesia Raya/meta/color}}"|
| [[Gerindra]]
| Gerindra
| Kota Depok 2
|
|-
| [[Soetadi Dipowongso]]
| bgcolor="{{Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan/meta/color}}"|
| [[PDI-P]]
| PDI-P
| Kota Depok 6
| Wakil Ketua
|-
| Mad Arif
| bgcolor="{{Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan/meta/color}}"|
| [[PDI-P]]
| PDI-P
| Kota Depok 5
|
|-
| Otto Simon Leander
| bgcolor="{{Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan/meta/color}}"|
| [[PDI-P]]
| PDI-P
| Kota Depok 4
|
|-
| Rachmin Siahaan
| bgcolor="{{Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan/meta/color}}"|
| [[PDI-P]]
| PDI-P
| Kota Depok 3
|
|}
|}
;Keterangan
{{Legend2|#EEEEEE|Pergantian Antar Waktu (PAW)|border=1px solid #AAAAAA}}
* {{note label|Note1|A|A}} Meninggal dunia pada saat menjabat
{{reflist|group="note"|2}}


=== Aliansi ===
== Jajak pendapat ==
{| class="wikitable"
{| class="wikitable sortable mw-datatable" style="text-align:center;font-size:90%;line-height:17px"
!rowspan="2"|Sumber survei
!rowspan="2"|Tanggal
!rowspan="2"|Jumlah responden
!rowspan="2"|Batas kesalahan
! class="unsortable" |[[#Kandidat nomor urut 1|Gagah-<br/>Derry]]
! class="unsortable" |[[#Kandidat nomor urut 2|Yuyun-<br/>Pradi]]
! class="unsortable" |[[#Kandidat nomor urut 3|Nur-<br/>Idris]]
! class="unsortable" |[[#Kandidat nomor urut 4|Badrul-<br/>Agus]]
|-
|-
! class="unsortable" style="background:#000000; width:40px;" |
|colspan=5 bgcolor=gold|<center>{{black|'''Koalisi partai politik untuk menghadapi Pilkada Depok 2010'''}}
! class="unsortable" style="background:#FF8000; width:40px;" |
|-
! class="unsortable" style="background:#FFD700; width:40px;" |
! colspan=2|Partai politik
! class="unsortable" style="background:#FFFF00; width:40px;" |
! Aliansi
! colspan=2|Komposisi
|-
| [[Berkas:PKS Logo.svg|100px|link=Partai Keadilan Sejahtera|Partai Keadilan Sejahtera]]
| bgcolor = {{Partai Keadilan Sejahtera/meta/color}} |
| bgcolor = #EEEEEE rowspan = "6" |<center>'''Koalisi Kerakyatan'''
| rowspan=7 |{{Composition bar|19|50|hex={{Partai Keadilan Sejahtera/meta/color}}}} <br /> {{small|(kursi PKS dan PAN)}}
| rowspan=7 |{{percentage bar|36.0|c={{Partai Keadilan Sejahtera/meta/color}}|width=250}}
|-
| [[Berkas:Logo Partai Amanat Nasional.png|100px|link=Partai Amanat Nasional|Partai Amanat Nasional]]
| bgcolor={{Partai Amanat Nasional/meta/color}}|
|-
| [[Berkas:PELOPOR.gif|100px|link=Partai Pelopor|Partai Pelopor]]
| bgcolor=#FF0000|
|-
| [[Berkas:pnbk.jpg|100px|link=Partai Nasional Benteng Kerakyatan Indonesia|Partai Nasional Benteng Kerakyatan Indonesia]]
| bgcolor=#FF0000|
|-
| [[Berkas:Partai patriot pancasila.jpg|100px|link=Partai Patriot|Partai Patriot]]
| bgcolor=#000000|
|-
| [[Berkas:Logo Partai Republik.svg|100px|link=Partai Republik (Indonesia)|Partai Republik (Indonesia)]]
| bgcolor=#FF0000|
|-
| colspan=5|
|-
| [[Berkas:Democratic_Party_(Indonesia).svg|100px|link=Partai Demokrat|Partai Demokrat]]
| bgcolor={{Partai Demokrat/meta/color}}|
| bgcolor=#EEEEEE rowspan=7|<center>'''Koalisi BK-PRI'''
| rowspan=7 |{{Composition bar|28|50|hex={{Partai Demokrat/meta/color}}}} <br /> {{small|(kursi Partai Demokrat, Partai Golkar, PDI-P, PPP dan PDS)}}
| rowspan=7 |{{percentage bar|54.0|c={{Partai Demokrat/meta/color}}|width=250}}
|-
| [[Berkas:GOLKAR logo.png|100px|link=Partai Golongan Karya|Partai Golongan Karya]]
| bgcolor={{Partai Golongan Karya/meta/color}}|
|-
| [[Berkas:PDI_Perjuangan.png|100px|link=Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan|Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan]]
| bgcolor={{Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan/meta/color}}|
|-
| [[Berkas:Logo_PPP.svg|100px|link=Partai Persatuan Pembangunan|Partai Persatuan Pembangunan]]
| bgcolor={{Partai Persatuan Pembangunan/meta/color}}|
|-
| [[Berkas:Pds.gif|100px|link=Partai Damai Sejahtera|Partai Damai Sejahtera]]
| bgcolor=#801fa0|
|-
| [[Berkas:Logo_PKB.svg|100px|link=Partai Kebangkitan Bangsa|Partai Kebangkitan Bangsa]]
| bgcolor={{Partai Kebangkitan Bangsa/meta/color}}|
|-
| [[Berkas:Logo_PDP.jpg|100px|link=Partai Demokrasi Pembaruan|Partai Demokrasi Pembaruan]]
| bgcolor=#FF0000|
|-
|-
|Pusat Kebijakan dan Pembangunan Strategis
|29 September–3 Oktober 2010
|Tidak diketahui
|±&nbsp;?
|7,27%
|bgcolor="#FFDDCD"|'''26,82%'''
|26,36%
|24,55%
|}
|}


== Pasca pemilu ==
== Perhitungan suara ==

=== Sengketa pemilu ===
Pada Pilkada Depok 2010, sengketa yang terjadi adalah ihwal dukungan ganda dari [[Partai Hanura]] terhadap pasangan calon [[Yuyun Wirasaputra]] - [[Pradi Supriatna]] dan [[Badrul Kamal]] - Agus Supriyanto. Tentunya hal tersebut melanggar ketentuan KPU Nomor 68 Tahun 2009 revisi Peraturan KPU Nomor 13 Tahun 2010. Bak bola salju, persoalan tersebut membesar hingga ke Pengandilan Tata Usaha Negara Bandung yang menyatakan Pilkada Depok harus diulang.<ref>{{Cite news|url=https://m.bisnis.com/jakarta/read/20151228/383/505207/lima-fakta-menarik-soal-pilkada-depok/3|title=Lima Fakta Menarik Soal Pilkada Depok|last=Khoer|first=Miftahul|date=28 Desember 2015|work=bisnis|access-date=25 Maret 2020}}</ref>

Bahkan sengketa ini masuk ranah [[Mahkamah Konstitusi|MK]]. Namun [[Mahkamah Konstitusi|MK]] menyatakan pasangan [[Nur Mahmudi Ismail]] - [[Mohammad Idris]] tetap memenangkan Pilkada Depok 2010. Sebab dalil-dalil yang diajukan pemohon yang berasal dari pasangan para pesaing [[Nur Mahmudi Ismail]] - [[Mohammad Idris]] tidak terbukti.

=== SK Kemenangan ===
Tiga tahun setelah pemilihan ini, tepatnya pada 3 Juli 2013, Surat Keputusan (SK) Kemenangan pasangan [[Nur Mahmudi Ismail]] - [[Mohammad Idris]] dicabut.<ref>{{Cite news|url=https://amp.kontan.co.id/news/kpu-depok-cabut-sk-kemenangan-wali-kota-depok|title=KPU Depok cabut SK kemenangan Wali Kota Depok|last=Bambani Amri|first=Asnil|date=4 Juli 2013|work=kontan|access-date=25 Maret 2020}}</ref> [[Komisi Pemilihan Umum|Komisi Pemilihan Umum Daerah]] (KPUD) [[Depok|Kota Depok]] mencabut SK Kemenangan [[Nur Mahmudi Ismail]] - [[Mohammad Idris]] karena mengabulkan sengketa antara DPC Partai Hanura Kota Depok dengan KPUD soal dukungan ganda.

== Perhitungan dan hasil ==


=== Hitung cepat ===
=== Hitung cepat ===
{| class="wikitable sortable" style="font-size: 100%; text-align:center" width=800px
{| class="wikitable sortable mw-datatable" style="text-align:center;font-size:90%;line-height:17px"
! rowspan="2" align=center width=200px| Sumber /<br/>Lembaga
!rowspan="2"|Sumber survei
! class="unsortable" |[[#Kandidat nomor urut 1|Gagah-<br/>Derry]]
! colspan="4" align=center width=300px| Pasangan
! class="unsortable" |[[#Kandidat nomor urut 2|Yuyun-<br/>Pradi]]
! rowspan="2" align=center width=150px| Grafik
! class="unsortable" |[[#Kandidat nomor urut 3|Nur-<br/>Idris]]
! class="unsortable" |[[#Kandidat nomor urut 4|Badrul-<br/>Agus]]
|-
|-
! class="unsortable" style="background:#000000; width:40px;" |
! align=center width=150px|Gagah-Derry
! class="unsortable" style="background:#FF8000; width:40px;" |
! align=center width=150px|Yuyun-Pradi
! class="unsortable" style="background:#FFD700; width:40px;" |
! align=center width=150px|Nur-Idris
! class="unsortable" style="background:#FFFF00; width:40px;" |
! align=center width=150px|Badrul-Agus
|-
|-
|Pusat Kebijakan dan Pembangunan Strategis<ref>{{Cite news|url=https://metro.tempo.co/read/285156/hasil-hitung-cepat-nur-mahmudi-idris-sementara-memimpin |title=Hasil Hitung Cepat: Nur Mahmudi-Idris Sementara Memimpin |date=2010-10-16 |access-date=2024-08-03 |location=Depok |work=Tempo |website=tempo.co |first=Ananda |last=Badudu |editor-first= |editor-last=}}</ref>
!height=40px| Puskaptis
| 11,20%
|10,95%
| 22,96%
|22,92%
|style="background:#CFC"| '''39,0%'''
|bgcolor="#FDF38E"|'''38,71%'''
| 26,98%
|27,46%
| {{Stacked bar|A1=11,20|A2=22,96|A3=39,0|A3=26,98}}
|-
|-
|Indo Polling Network<ref>{{Cite news|url=https://m.antaranews.com/berita/228649/quick-count-nurmahmudi-ismail-menang-satu-putaran |title=Quick Count: Nurmahmudi Ismail Menang Satu Putaran |date=2010-10-16 |access-date=2024-08-03 |location=Jakarta |work=Antara News |website=antaranews.com |first= |last= |editor-first=Ruslan |editor-last=Burhani}}</ref>
!height=40px| Indopolling
| 10,8%
|10,8%
| 24,5%
|24,5%
|style="background:#CFC"| '''38,8%'''
|bgcolor="#FDF38E"|'''38,8%'''
| 25,9%
|25,9%
|-
| {{Stacked bar|A1=10,8|A2=24,5|A3=38,8|A3=25,9}}
|Partai Keadilan Sejahtera<ref name="qc">{{Cite news|url=https://m.republika.co.id/berita/140667/hasil-hitung-cepat-nur-mahmudi-unggul-pilkada-depok |title=Hasil Hitung Cepat: Nur Mahmudi Unggul Pilkada Depok |date=2010-10-17 |access-date=2024-08-03 |location=Depok |work=Republika |website=republika.co.id |first= |last= |editor-first= |editor-last=}}</ref>
|9,65%
|21,13%
|bgcolor="#FDF38E"|'''37,50%'''
|27,12%
|-
|Media Center Tim Kampanye Badrul Kamal<ref name="qc"/>
|7,98%
|16,58%
|bgcolor="#FDF38E"|'''37,43%'''
|33,54%
|}
|}


Baris 1.032: Baris 515:
! width="30" | %
! width="30" | %
|-
|-
| bgcolor="#D3D3D3" |
| bgcolor="#000000" |
| align="left" | Gagah Sunu Sumantri
| align="left" | Gagah Sunu Sumantri
| align="left" | [[Derry Drajat]]
| align="left" | [[Derry Drajat]]
| align="left" | [[Independen]]
| align="left" | [[Independen]]
| {{formatnum:54142}} || {{formatnum:9.75}}
| 54.142
| 9,75%
|-
|-
| bgcolor="#B79164" |
| bgcolor="#FF8000" |
| align="left" | [[Yuyun Wirasaputra]]
| align="left" | [[Yuyun Wirasaputra]]
| align="left" | [[Pradi Supriatna]]
| align="left" | [[Pradi Supriatna]]
| align="left" | [[Partai Gerakan Indonesia Raya]]
| align="left" | [[Partai Gerakan Indonesia Raya]]
| {{formatnum:124511}} || {{formatnum:22.41}}
| 124.511
| 22,41%
|-
|-
| bgcolor="#000000" |
| bgcolor="#FFD700" |
| align="left" | [[Nur Mahmudi Ismail]]
| align="left" | [[Nur Mahmudi Ismail]]
| align="left" | [[Mohammad Idris]]
| align="left" | [[Mohammad Idris]]
| align="left" | [[Partai Keadilan Sejahtera]]
| align="left" | [[Partai Keadilan Sejahtera]]
| style="background:#cfc |227.744
| style="background:#cfc |{{formatnum:227744}}
| style="background:#cfc |61,87%
| style="background:#cfc |{{formatnum:61.87}}
|-
|-
| bgcolor="#FFFF00" |
| bgcolor="#FFFF00" |
Baris 1.057: Baris 538:
| align="left" | Agus Supriyanto
| align="left" | Agus Supriyanto
| align="left" | [[Partai Golongan Karya]]
| align="left" | [[Partai Golongan Karya]]
| {{formatnum:146168}} || {{formatnum:26.31}}
| 146.168
| 26,31%
|-
|-
| colspan="6" bgcolor="#E9E9E9" |
| colspan="6" bgcolor="#E9E9E9" |
|-
|-
! colspan="4" align="left" | Total
! colspan="4" align="left" | Total
! {{formatnum:555565}}
! 555.565
! 100%
! {{formatnum:100.0}}
|-
|-
| colspan="6" bgcolor="#E9E9E9" |
| colspan="6" bgcolor="#E9E9E9" |
|-
|-
| colspan="4" align="left" | Suara sah
| colspan="4" align="left" | Suara sah
| 555.565 || 97,12%
| {{formatnum:555565}} || {{formatnum:97.12}}
|-
|-
| colspan="4" align="left" | Suara tidak sah
| colspan="4" align="left" | Suara tidak sah
| 16.483 || 2,88%
| {{formatnum:16483}} || {{formatnum:2.88}}
|-
|-
| colspan="4" align="left" | Pemilih pengguna hak pilih
| colspan="4" align="left" | Pemilih pengguna hak pilih
| 572.048 || 54,28%
| {{formatnum:572048}} || {{formatnum:54.28}}
|-
|-
| colspan="4" align="left" | Pemilih golput
| colspan="4" align="left" | Pemilih golput
Baris 1.081: Baris 561:
|-
|-
| colspan="4" align="left" | Pemilih terdaftar
| colspan="4" align="left" | Pemilih terdaftar
| {{formatnum:1053915}}
| 1.053.915
| bgcolor="#E9E9E9" |
| bgcolor="#E9E9E9" |
|-
|-
Baris 1.098: Baris 578:
! style="text-align:center;" colspan="2"|
! style="text-align:center;" colspan="2"|
|-
|-
! class="unsortable" style="background:#000000; width:40px;" colspan="2"|
| bgcolor=#D3D3D3 colspan=2|
! class="unsortable" style="background:#FF8000; width:40px;" colspan="2"|
| bgcolor=#B79164 colspan=2|
! class="unsortable" style="background:#FFD700; width:40px;" colspan="2"|
| bgcolor=#000000 colspan=2|
| bgcolor=#FFFF00 colspan=2|
! class="unsortable" style="background:#FFFF00; width:40px;" colspan="2"|
|-
|-
! style="text-align:center;" colspan="2"| Gagah Sunu Sumantri<br><small>Independen</small>
! class="unsortable" colspan="2"|[[#Kandidat nomor urut 1|Gagah-<br/>Derry]]
! style="text-align:center;" colspan="2"| [[Yuyun Wirasaputra]]<br><small>Gerindra</small>
! class="unsortable" colspan="2"|[[#Kandidat nomor urut 2|Yuyun-<br/>Pradi]]
! style="text-align:center;" colspan="2"| [[Nur Mahmudi Ismail]]<br><small>PKS</small>
! class="unsortable" colspan="2"|[[#Kandidat nomor urut 3|Nur-<br/>Idris]]
! style="text-align:center;" colspan="2"| [[Badrul Kamal]]<br><small>Golkar</small>
! class="unsortable" colspan="2"|[[#Kandidat nomor urut 4|Badrul-<br/>Agus]]
|-
|-
!width=80px style="text-align:center, ;"|Suara
!width=80px style="text-align:center, ;"|Suara
Baris 1.245: Baris 725:
| colspan="9"| Sumber: KPU
| colspan="9"| Sumber: KPU
|}
|}

== Pasca pemilu ==


=== Sengketa pemilu ===
=== Sengketa pemilu ===
Pada Pilkada Depok 2010, sengketa yang terjadi adalah ihwal dukungan ganda dari [[Partai Hanura]] terhadap pasangan calon [[Yuyun Wirasaputra]] - [[Pradi Supriatna]] dan [[Badrul Kamal]] - Agus Supriyanto. Tentunya hal tersebut melanggar ketentuan KPU Nomor 68 Tahun 2009 revisi Peraturan KPU Nomor 13 Tahun 2010. Bak bola salju, persoalan tersebut membesar hingga ke Pengandilan Tata Usaha Negara Bandung yang menyatakan Pilkada Depok harus diulang.<ref>{{Cite news|url=https://m.bisnis.com/jakarta/read/20151228/383/505207/lima-fakta-menarik-soal-pilkada-depok/3|title=Lima Fakta Menarik Soal Pilkada Depok|last=Khoer|first=Miftahul|date=28 Desember 2015|work=bisnis|access-date=25 Maret 2020}}</ref>

Bahkan sengketa ini masuk ranah [[Mahkamah Konstitusi|MK]]. Namun [[Mahkamah Konstitusi|MK]] menyatakan pasangan [[Nur Mahmudi Ismail]] - [[Mohammad Idris]] tetap memenangkan Pilkada Depok 2010. Sebab dalil-dalil yang diajukan pemohon yang berasal dari pasangan para pesaing [[Nur Mahmudi Ismail]] - [[Mohammad Idris]] tidak terbukti.

Pasangan calon No.Urut 4, [[Badrul Kamal]] - Agus Supriyanto memutuskan untuk melaporkan sengketa Pemilu ini kepada [[Mahkamah Konstitusi Republik Indonesia|Mahkamah Konstitusi]] (MK) karena dianggap ada pelanggaran pemilu. Namun, MK menolak gugatan pemohon ditolak disebabkan karena pemohon tidak bisa membuktikan dalilnya. [[Badrul Kamal|Badrul]] dalam gugatannya menilai kubu [[Nur Mahmudi Ismail|Nur Mahmudi]] telah memanfaatkan program kerja sebagai bahan kampanye. Selain itu, Badrul juga mempersoalkan adanya orang meninggal, tapi masih terdaftar sebagai pemilih. Mantan Walikota Depok itu juga menuduh [[Nur Mahmudi Ismail|Nur Mahmudi]] membagi- bagikan alat rumah tangga sebagai media kampanye.
Pasangan calon No.Urut 4, [[Badrul Kamal]] - Agus Supriyanto memutuskan untuk melaporkan sengketa Pemilu ini kepada [[Mahkamah Konstitusi Republik Indonesia|Mahkamah Konstitusi]] (MK) karena dianggap ada pelanggaran pemilu. Namun, MK menolak gugatan pemohon ditolak disebabkan karena pemohon tidak bisa membuktikan dalilnya. [[Badrul Kamal|Badrul]] dalam gugatannya menilai kubu [[Nur Mahmudi Ismail|Nur Mahmudi]] telah memanfaatkan program kerja sebagai bahan kampanye. Selain itu, Badrul juga mempersoalkan adanya orang meninggal, tapi masih terdaftar sebagai pemilih. Mantan Walikota Depok itu juga menuduh [[Nur Mahmudi Ismail|Nur Mahmudi]] membagi- bagikan alat rumah tangga sebagai media kampanye.

=== SK Kemenangan ===
Tiga tahun setelah pemilihan ini, tepatnya pada 3 Juli 2013, Surat Keputusan (SK) Kemenangan pasangan [[Nur Mahmudi Ismail]] - [[Mohammad Idris]] dicabut.<ref>{{Cite news|url=https://amp.kontan.co.id/news/kpu-depok-cabut-sk-kemenangan-wali-kota-depok|title=KPU Depok cabut SK kemenangan Wali Kota Depok|last=Bambani Amri|first=Asnil|date=4 Juli 2013|work=kontan|access-date=25 Maret 2020}}</ref> [[Komisi Pemilihan Umum|Komisi Pemilihan Umum Daerah]] (KPUD) [[Depok|Kota Depok]] mencabut SK Kemenangan [[Nur Mahmudi Ismail]] - [[Mohammad Idris]] karena mengabulkan sengketa antara DPC Partai Hanura Kota Depok dengan KPUD soal dukungan ganda.


== Kontroversi ==
== Kontroversi ==
Baris 1.264: Baris 753:
== Referensi ==
== Referensi ==
{{reflist}}
{{reflist}}
[[Kategori:Pemilihan umum wali kota di Jawa Barat|Depok, 2010]]

[[Kategori:Kota Depok]]
[[Kategori:Pemilihan kepala daerah di Indonesia tahun 2010|Depok, Kota]]
[[Kategori:Jawa Barat]]
[[Kategori:Pemilihan umum di Kota Depok|2010]]
[[Kategori:Pemilihan kepala daerah di Indonesia]]
[[Kategori:Pemilihan wali kota di Indonesia]]

Revisi per 6 Agustus 2024 02.23

Lihat pula: Daftar pemilihan umum kepala daerah di Indonesia 2010
Pemilihan Umum Wali Kota Depok 2010
16 Oktober 2010
Jajak pendapat
Pemilih terdaftar1.053.917 jiwa[1]
Kehadiran pemilih572.048 (54,28%)
Kandidat
 
Calon Nur Mahmudi Ismail Badrul Kamal
Partai PKS Golkar
Wakil Mohammad Idris Agus Supriyanto
Suara rakyat 227.744 146.168
Persentase 61,87% 26,31%
 
Calon Yuyun Wirasaputra Gagah Sunu Sumantri
Partai Independen Independen
Wakil Pradi Supriatna Derry Drajat
Suara rakyat 124.511 54.142
Persentase 22,41% 9,75%
Wali Kota petahana
Nur Mahmudi Ismail

PKS

Wali Kota terpilih

Nur Mahmudi Ismail
PKS

Artikel ini merupakan bagian dari seri
Pemilihan Umum Wali Kota Depok
Riwayat pemilihan umum
Kandidat terpilih
Pendamping
Perolehan suara terbesar
Perolehan suara terkecil

Situs Web

Pemilihan Umum Wali Kota Depok 2010 (Nama lain: Pemilihan Umum Kepala Daerah Kota Depok 2010, Akronim: Pemilukada Depok 2010)[2] adalah proses demokrasi melalui pemungutan suara oleh pemilih berusia minimal 17 tahun untuk memilih wali kota dan wakil wali kota masa jabatan 2011 sampai 2016. Pemilukada digelar oleh Komisi Pemilihan Umum Daerah Kota Depok pada hari Sabtu, 16 Oktober 2010.[1] Pemilihan umum ini dimenangkan oleh pasangan calon Nur Mahmudi Ismail-Mohammad Idris dengan perolehan suara 61,87%, diikuti oleh Badrul Kamal-Agus Supriyanto dengan perolehan suara 26,31%, Yuyun Wirasaputra-Pradi Supriatna dengan perolehan suara 22,41%, dan Gagah Sunu Sumantri-Derry Drajat dengan perolehan suara 9,75%.

Hasil dari pemilihan umum ini telah secara resmi diumumkan oleh Komisi Pemilihan Umum Kota Depok pada Sabtu, 23 Oktober 2010.[3] Namun hasil dari Pemilukada ini tidak diterima oleh ketiga pasangan calon yang kalah karena dianggap penuh dengan kecurangan yang terstruktur, sistematis, dan masif.[4] Untuk itu, ketiga pasangan calon tersebut mengajukan gugatan sengketa hasil Pemilukada kepada Mahkamah Konstitusi.

Agenda

Tanggal pelaksanaan Agenda
Prapemilu
21 – 26 Juni 2010 Penyerahan dukungan persyaratan bagi calon perseorangan
18 – 25 Juli 2010 Pendaftaran pasangan calon
29 September – 13 Oktober 2010 Kampanye pasangan calon
13 – 15 Oktober 2010 Masa tenang dan pembersihan alat peraga kampanye
16 Oktober 2010 Pemungutan dan Penghitungan Suara di TPS
Pasca pemilu
23 Oktober 2010 Rapat Pleno Terbuka Rekapitulasi Penghitungan Suara

Calon

Menjelang pemilihan kepala daerah, terdapat beberapa nama beken yang mendeklarasikan diri maju sebagai kandidat, salah satunya Biem Triani Benjamin. Ia mendaftarkan diri sebagai bakal kandidat, baik sebagai wali kota ataupun wakil kepada tim sembilan oleh Demokrat Depok pada 23 Januari 2010.[5] Tidak hanya maju dari partai, ia juga menyatakan kesediaannya di jalur independen. Sebagai kandidat, Biem menggagas simbol kebudayaan yang bersifat heterogen di Depok.[6] Selain dia, ada pula tokoh lainnya yang mendaftarkan diri, seperti Wakil Wali Kota petahana Depok, Yuyun Wirasaputra, mantan wali kota Badrul Kamal, hingga wirausahawan asal Beji, Pradi Supriatna yang terjaring di Demokrat.[7]

Kandidat nomor urut 1

Kandidat nomor urut 1
Gagah Sunu Sumantri Derry Drajat
Calon Wali Kota Calon Wakil Wali Kota
Kepala Dinas Kebakaran Kota Depok (sampai 2010) Aktor
52.108 kartu tanda penduduk[8]
Dukungan untuk Gagah Sunu Sumantri

Kandidat nomor urut 2

Kandidat nomor urut 2
Yuyun Wirasaputra Pradi Supriatna
Calon Wali Kota Calon Wakil Wali Kota
Wakil Wali Kota Depok (2006–2011) Wirausahawan
3 / 50 （6%）
Dukungan untuk Yuyun Wirasaputra

Pada pemilihan ini, Wakil Wali Kota Depok petahana, Yuyun Wirasaputra, memilih menjadi rival bagi rekannya di pemerintahan, Nur Mahmudi Ismail.[12] Ia maju sebagai calon wali kota bersama dengan legislator di Jawa Barat, Hasbullah Rahmad.[13] Keduanya dipasangkan terkait latar belakang Yuyun yang berada di lingkungan Nahdlatul Ulama sedangkan Hasbullah merepresentasikan Muhammadiyah. Yuyun dihadirkan pada pemilihan wali kota diklaim sebagai upaya mencegah pencalonan dari jalur perseorangan. Akan tetapi, pencalonan keduanya kandas. Yuyun memilih seorang wirausahawan dan pemimpin Gerindra di Kota Depok, Pradi Supriatna, sebagai kandidat wakil wali kota. Pradi telah mengumumkan pencalonannya pada akhir 2009 dengan menyatakan kesediannya dicalonkan pada posisi kedua di pemerintahan mendampingi Badrul Kamal. Ia juga mendaftar pencalonan di Demokrat pada 25 Januari 2010. Kandidat ini diusung oleh Gerindra dan 14 partai politik nonparlemen lainnya hasil pemilihan legislatif 2009.[14] Mereka memakai frasa "Yudistira" sebagai akronim dari nama kandidat ini: Yuyun dan Pradi Selalu di Hati Rakyat. Dalam pencalonannya, mereka mengusung visi transformasi yang berseberangan dengan pemerintah petahana di bawah kepemimpinan Nur Mahmudi.[12]

Nomor urut Partai Perolehan kursi (2009) Perubahan kursi (2004) Calon wali kota Jumlah kursi
DPRD II
1 Partai Hati Nurani Rakyat (resmi)
0 / 50
 0,0% (baru) Yuyun Wirasaputra
3 / 50 （6%）
2 Partai Karya Peduli Bangsa
0 / 50
 0,0% Steady 0 Yuyun Wirasaputra
4 Partai Peduli Rakyat Nasional
0 / 50
 0,0% (baru) Yuyun Wirasaputra
5 Partai Gerakan Indonesia Raya
3 / 50
 6,0% (baru) Yuyun Wirasaputra
14 Partai Pemuda Indonesia
0 / 50
 0,0% (baru) Yuyun Wirasaputra
15 Partai Nasional Indonesia Marhaenisme
0 / 50
 0,0% Steady 0 Yuyun Wirasaputra
17 Partai Karya Perjuangan
0 / 50
 0,0% (baru) Yuyun Wirasaputra
18 Partai Matahari Bangsa
0 / 50
 0,0% (baru) Yuyun Wirasaputra
20 Partai Demokrasi Kebangsaan
0 / 50
 0,0% Steady 0 Yuyun Wirasaputra
27 Partai Bulan Bintang
0 / 50
 0,0% Steady 0 Yuyun Wirasaputra
29 Partai Bintang Reformasi
0 / 50
 0,0% Steady 0 Yuyun Wirasaputra
30 Partai Patriot
0 / 50
 0,0% Steady 0 Yuyun Wirasaputra
34 Partai Kebangkitan Nasional Ulama
0 / 50
 0,0% (baru) Yuyun Wirasaputra
43 Partai Sarikat Indonesia
0 / 50
 0,0% Steady 0 Yuyun Wirasaputra
44 Partai Buruh
0 / 50
 0,0% Steady 0 Yuyun Wirasaputra

Kandidat nomor urut 3

Kandidat nomor urut 3
Nur Mahmudi Ismail Mohammad Idris
Calon Wali Kota Calon Wakil Wali Kota
Wali Kota Depok (2006–2011) Sekretaris Umum MUI Kota Depok
18 / 50 （36%）

Setelah kemenangan pertamanya pada 2005, Wali Kota petahana Depok Nur Mahmudi Ismail kembali dimajukan partainya, PKS untuk berkontestasi pada pemilihan kepala daerah.[15] Ia dipasangkan dengan Mohammad Idris yang merupakan pegawai negeri sipil di UIN Syarif Hidayatullah dan salah satu pendiri Partai Keadilan. Sebelumnya, muncul nama Hasbullah Rahmad dari PAN yang digadang-gadang mendampingi Nur Mahmudi di pencalonan. Akan tetapi, PKS memotong pencalonan PAN dengan memilih Idris.[16] Meski demikian, PAN tetap mendukung kandidat PKS dan berkoalisi di Koalisi Kerakyatan.

Nomor urut Partai Perolehan kursi (2009) Perubahan kursi (2004) Calon wali kota Koalisi Jumlah kursi
DPRD II
8 Partai Keadilan Sejahtera
11 / 50
 22,0% Penurunan 1 Nur Mahmudi Ismail Koalisi Kerakyatan
18 / 50 （36%）
9 Partai Amanat Nasional
7 / 50
 14,0% Kenaikan 1 Nur Mahmudi Ismail Koalisi Kerakyatan
22 Partai Pelopor
0 / 50
 0,0% Steady 0 Nur Mahmudi Ismail Koalisi Kerakyatan
26 Partai Nasional Benteng Kerakyatan Indonesia
0 / 50
 0,0% Steady 0 Nur Mahmudi Ismail Koalisi Kerakyatan
- Partai Republik
0 / 50
 0,0% Steady 0 Nur Mahmudi Ismail Koalisi Kerakyatan

Kandidat nomor urut 4

Kandidat nomor urut 4
Badrul Kamal Agus Supriyanto
Calon Wali Kota Calon Wakil Wali Kota
Wali Kota Depok (2000–2005) Wirausahawan
30 / 50 （60%）
Dukungan untuk Badrul Kamal

Partai Demokrat sebagai pemenang pemilihan legislatif 2009 memiliki hak prerogatif untuk dapat mengusung calonnya sendiri pada pemilihan wali kota. Demokrat menginisiasi dibentuknya tim sembilan yang menaungi para kandidat yang hendak mencalonkan diri melalui partai tersebut. Terhitung lima belas nama yang mendeklarasikan diri dengan mendaftar di Demokrat.[7] Semua nama tereliminasi, kecuali nama mantan Wali Kota pertama Depok, Badrul Kamal beserta calon lainnya, Agus Supriyanto. Disusul oleh Golkar yang mengambil langkah politik untuk mendukung Badrul maju kembali sebagai kandidat wali kota. Hal ini memunculkan kontra dari simpatisan Golkar yang tidak menyetujui diusungnya Badrul karena dia dan wakilnya nonpartisan atau tidak merepresentasikan Golkar.[18] Mereka mendesak Golkar untuk menyetujui pencalonan Naming Djamhari Bothin yang sebelumnya dinominasikan partai untuk maju bersama rekannya di parlemen periode 1999 hingga 2009, Hasbullah Rahmad.[19] Naming sebagai kader Golkar saat itu pun tidak mengindahkan keputusan partai. Lalu, ia mendeklarasikan pencalonan di PDI-P hingga membuat dirinya terancam diberhentikan dari legislator DPRD Kota Depok.[20] Pada akhirnya Naming mengalah, ia memilih mendukung kandidat Yuyun dengan wakilnya, Pradi.

Nomor urut Partai Perolehan kursi (2009) Perubahan kursi (2004) Calon wali kota Jumlah kursi
DPRD II
1 Partai Hati Nurani Rakyat (nonresmi)
0 / 50
 0,0% (baru) Badrul Kamal
28 / 50 （56%）
13 Partai Kebangkitan Bangsa
1 / 50
 2,0% Penurunan 1 Badrul Kamal
16 Partai Demokrasi Pembaruan
0 / 50
 0,0% (baru) Badrul Kamal
23 Partai Golongan Karya
7 / 50
 14,0% Penurunan 1 Badrul Kamal
24 Partai Persatuan Pembangunan
1 / 50
 2,0% Penurunan 3 Badrul Kamal
25 Partai Damai Sejahtera
1 / 50
 2,0% Steady 1 Badrul Kamal
28 Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan
5 / 50
 10,0% Steady 5 Badrul Kamal
31 Partai Demokrat
15 / 50
 30,0% Kenaikan 7 Badrul Kamal

Kandidat nonpartisipan

Kandidat independen nonpartisipan
Rudi Samin
Politikus
14.200[21]
kartu tanda penduduk
Pendamping: Gusti Randa

Jajak pendapat

Sumber survei Tanggal Jumlah responden Batas kesalahan Gagah-
Derry 		Yuyun-
Pradi 		Nur-
Idris 		Badrul-
Agus
Pusat Kebijakan dan Pembangunan Strategis 29 September–3 Oktober 2010 Tidak diketahui ± ? 7,27% 26,82% 26,36% 24,55%

Perhitungan suara

Hitung cepat

Sumber survei Gagah-
Derry 		Yuyun-
Pradi 		Nur-
Idris 		Badrul-
Agus
Pusat Kebijakan dan Pembangunan Strategis[22] 10,95% 22,92% 38,71% 27,46%
Indo Polling Network[23] 10,8% 24,5% 38,8% 25,9%
Partai Keadilan Sejahtera[24] 9,65% 21,13% 37,50% 27,12%
Media Center Tim Kampanye Badrul Kamal[24] 7,98% 16,58% 37,43% 33,54%

Hasil resmi

s • b Ringkasan hasil pemilu Wali Kota Depok 16 Oktober 2010
Calon Pasangan Partai Suara %
Gagah Sunu Sumantri Derry Drajat Independen 54.142 9,75
Yuyun Wirasaputra Pradi Supriatna Partai Gerakan Indonesia Raya 124.511 22,41
Nur Mahmudi Ismail Mohammad Idris Partai Keadilan Sejahtera 227.744 61,87
Badrul Kamal Agus Supriyanto Partai Golongan Karya 146.168 26,31
Total 555.565 100,0
Suara sah 555.565 97,12
Suara tidak sah 16.483 2,88
Pemilih pengguna hak pilih 572.048 54,28
Pemilih golput TBA TBA
Pemilih terdaftar 1.053.915
Sumber: KPU

Berdasarkan daerah

Suara menurut wilayah
Gagah-
Derry 		Yuyun-
Pradi 		Nur-
Idris 		Badrul-
Agus
Suara % Suara % Suara % Suara %
Beji 2,889 0,52% 23,124 4,16% 15,892 2,86% 8,253 1,49%
Bojongsari 3,215 0,58% 6,193 1,11% 15,554 2,80% 8,738 1,57%
Cilodong 5,173 0,93% 7,902 1,42% 15,240 2,74% 10,712 1,93%
Cimanggis 8,806 1,59% 11,321 2,04% 34,480 6,21% 16,049 2,89%
Cinere 3,040 0,55% 5,484 0,99% 9,630 1,73% 1,635 0,99%
Cipayung 3,668 0,66% 10,007 1,80% 13,037 2,35% 15,917 2,87%
Limo 2,435 0,44% 6,641 1,20% 11,541 2,08% 4,853 0,87%
Pancoran Mas 6,527 1,17% 18,505 3,33% 30,602 5,51% 18,944 3,41%
Sawangan 3,209 0,58% 11,651 2,10% 15,284 2,75% 12,990 2,34%
Sukmajaya 6,808 1,23% 13,015 2,34% 37,615 6,77% 23,065 4,15%
Tapos 8,372 1,51% 10,668 1,92% 28,869 5,20% 25,012 4,50%
Total 54,142 9,75% 124,511 22,41% 410.361 61.87% 146,168 26,31%
555,565 / 100%
Sumber: KPU

Pasca pemilu

Sengketa pemilu

Pada Pilkada Depok 2010, sengketa yang terjadi adalah ihwal dukungan ganda dari Partai Hanura terhadap pasangan calon Yuyun Wirasaputra - Pradi Supriatna dan Badrul Kamal - Agus Supriyanto. Tentunya hal tersebut melanggar ketentuan KPU Nomor 68 Tahun 2009 revisi Peraturan KPU Nomor 13 Tahun 2010. Bak bola salju, persoalan tersebut membesar hingga ke Pengandilan Tata Usaha Negara Bandung yang menyatakan Pilkada Depok harus diulang.[25]

Bahkan sengketa ini masuk ranah MK. Namun MK menyatakan pasangan Nur Mahmudi Ismail - Mohammad Idris tetap memenangkan Pilkada Depok 2010. Sebab dalil-dalil yang diajukan pemohon yang berasal dari pasangan para pesaing Nur Mahmudi Ismail - Mohammad Idris tidak terbukti.

Pasangan calon No.Urut 4, Badrul Kamal - Agus Supriyanto memutuskan untuk melaporkan sengketa Pemilu ini kepada Mahkamah Konstitusi (MK) karena dianggap ada pelanggaran pemilu. Namun, MK menolak gugatan pemohon ditolak disebabkan karena pemohon tidak bisa membuktikan dalilnya. Badrul dalam gugatannya menilai kubu Nur Mahmudi telah memanfaatkan program kerja sebagai bahan kampanye. Selain itu, Badrul juga mempersoalkan adanya orang meninggal, tapi masih terdaftar sebagai pemilih. Mantan Walikota Depok itu juga menuduh Nur Mahmudi membagi- bagikan alat rumah tangga sebagai media kampanye.

SK Kemenangan

Tiga tahun setelah pemilihan ini, tepatnya pada 3 Juli 2013, Surat Keputusan (SK) Kemenangan pasangan Nur Mahmudi Ismail - Mohammad Idris dicabut.[26] Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Kota Depok mencabut SK Kemenangan Nur Mahmudi Ismail - Mohammad Idris karena mengabulkan sengketa antara DPC Partai Hanura Kota Depok dengan KPUD soal dukungan ganda.

Kontroversi

Dukungan Ganda

Partai Hati Nurani Rakyat yang seharusnya mendukung pasangan calon Yuyun–Pradi mengalami dukungan ganda.[27] Sebagian kader dari Partai Hanura menyatakan dukungannya kepada pasangan calon Badrul–Agus. Bahkan, kedua pasangan calon tersebut telah ditandatangani langsung oleh Ketua Dewan Pimpinan Cabang Partai Hanura, Ari Kadarisman.

Pelanggaran Kampanye

Pasangan calon nomor urut empat, Badrul Kamal–Agus Supriyanto tidak menyesuaikan dengan jadwal yang telah diagendakan oleh Komisi Pemilihan Umum Daerah Kota Depok.[28] Dapat dibuktikan bahwa atribut alat peraga kampanye beredar luas di Kecamatan Sawangan, diantaranya Jalan Raya Abdul Wahab, Sawangan Lama, dan Jalan Makam Jati, Sawangan Baru. Selain itu, pasangan calon nomor urut dua, Yuyun Wirasaputra–Pradi Supriatna juga melakukan hal yang sama di Kecamatan Beji. Bahkan, kedua pasangan calon tersebut juga memberikan slogan sebagai bentuk provokasi terhadap pemilih.

Tidak terlewatkan pula pasangan calon nomor urut tiga, Nur Mahmudi Ismail–Mohammad Idris juga melakukan pelanggaran kampanye. Namun, tim sukses mereka membantah bahwa kegiatan tersebut bersifat kampanye, melainkan sosialisasi.

Lihat pula

Referensi

  1. ^ a b "Warga Depok Pilih Walikota". Detik News. 16 Oktober 2010. Diakses tanggal 27 Mei 2021. 
  2. ^ "Dulu Pilkada, Lalu Pemilukada, Kini Pilgub". Detik.com. Jakarta. 10 Juli 2012. Diakses tanggal 25 Agustus 2023. 
  3. ^ "Raih 227.744 Suara, Nur Mahmudi kembali Pimpin Depok". Detik News. 23 Oktober 2010. Diakses tanggal 27 Mei 2021. 
  4. ^ Raharjo, Budi (26 November 2010). "MK Tolak Pemilukada Ulang di Depok". Republika. Diakses tanggal 27 Mei 2021. 
  5. ^ Virdhani, Marieska Harya (2010-01-28). "Putra Benyamin Nyalon di Pilkada Depok". Okezone. Depok. Diakses tanggal 2024-08-03. 
  6. ^ "Beim Benyamin: Depok Perlu Ikon Budaya Sendiri". Antara News. Depok. 2010-03-14. Diakses tanggal 2024-08-03. 
  7. ^ a b "Demokrat Depok Harapkan Koalisi Besar Terbentuk". Antara News. Depok. 2010-01-28. Diakses tanggal 2024-08-03. 
  8. ^ Virdhani, Marieska Harsya (2010-07-07). "Panwaslu Depok Klarifikasi Gagah-Derry Drajat". Okezone. Depok. Diakses tanggal 2024-08-03. 
  9. ^ a b c d e f "Derry Drajat Didukung Sejumlah Artis Ibukota". Antara News. Depok. 2010-09-01. Diakses tanggal 2024-05-15. 
  10. ^ a b c "Prabowo Jadi Jurkam Pemilukada Depok". Okezone. Depok. 2010-10-08. Diakses tanggal 2024-05-15. 
  11. ^ Badudu, Nanda (2010-10-05). "Hashim Muzadi Dukung Duet Yuyun-Pradi". Tempo. Jakarta. Diakses tanggal 2024-07-31. 
  12. ^ a b "Wakil Walikota Depok Calonkan Diri dalam Pilkada 2010". Tempo. Jakarta. 2010-07-24. Diakses tanggal 2024-05-15. 
  13. ^ Virdhani, Marieska Harya (2010-05-29). "Yuyun Cerai dengan Nurmahmudi di Pemilukada 2010". Okezone. Depok. Diakses tanggal 2024-08-03. 
  14. ^ "Diragukan, Basis Massa Parpol Pengusung Pasangan Yudistira". Rakyat Merdeka Online. Jakarta. 2010-08-01. Diakses tanggal 2024-05-15. 
  15. ^ Virdhani, Marieska Harsya (2010-07-25). "PKS Deklarasikan Pencalonan Kembali Nurmahmudi". Okezone. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2010-10-30. Diakses tanggal 2024-07-31. 
  16. ^ Virdhani, Marieska Harsya (2010-07-25). "Gagal Nyalon Cawali, Ketua PAN Depok Menangis". Okezone. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2010-10-30. Diakses tanggal 2024-07-31. 
  17. ^ "Ical Dukung Badrul Kamal Jadi Wali Kota Depok". Okezone. Depok. 2010-09-03. Diakses tanggal 2024-05-15. 
  18. ^ Hapsari, Tia (2010-06-14). "Puluhan Massa Golkar Demo Kantor DPRD Depok". Tempo. Depok. Diakses tanggal 2024-07-18. 
  19. ^ Burhani, Ruslan, ed. (2009-12-30). "Artis Dinilai Tak Serius Calonkan di Pilkada". Antara News. Depok. Diakses tanggal 2024-07-18. 
  20. ^ Redaksi, Tim (2010-07-15). "Ngotot Nyalon Lewat PDIP, Naming Terancam Di PAW". JPNN.com. Diakses tanggal 2021-07-28. 
  21. ^ "Gusti Randa Gagal Diawal Pilkada Depok". Antara News. Depok. 2010-06-29. Diakses tanggal 2024-05-15. 
  22. ^ Badudu, Ananda (2010-10-16). "Hasil Hitung Cepat: Nur Mahmudi-Idris Sementara Memimpin". Tempo. Depok. Diakses tanggal 2024-08-03. 
  23. ^ Burhani, Ruslan, ed. (2010-10-16). "Quick Count: Nurmahmudi Ismail Menang Satu Putaran". Antara News. Jakarta. Diakses tanggal 2024-08-03. 
  24. ^ a b "Hasil Hitung Cepat: Nur Mahmudi Unggul Pilkada Depok". Republika. Depok. 2010-10-17. Diakses tanggal 2024-08-03. 
  25. ^ Khoer, Miftahul (28 Desember 2015). "Lima Fakta Menarik Soal Pilkada Depok". bisnis. Diakses tanggal 25 Maret 2020. 
  26. ^ Bambani Amri, Asnil (4 Juli 2013). "KPU Depok cabut SK kemenangan Wali Kota Depok". kontan. Diakses tanggal 25 Maret 2020. 
  27. ^ Purwoko, Krisman (29 Juli 2010). "Pemilukada Depok: KPU Temukan Dukungan Ganda Partai Politik". Republika.co.id. Diakses tanggal 4 Juni 2021. 
  28. ^ Purwoko, Krisman (17 September 2010). "Belum Masanya, Badrul 'Kampanye' di Sawangan". Republika.co.id. Diakses tanggal 4 Juni 2021. 
Diperoleh dari "https://wiki-indonesia.club/w/index.php?title=Pemilihan_umum_Wali_Kota_Depok_2010&oldid=26134482"