Lompat ke isi

Bendungan Raknamo: Perbedaan antara revisi

Koordinat: 10°07′09″S 123°55′55″E / 10.119262°S 123.931965°E / -10.119262; 123.931965
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
kTidak ada ringkasan suntingan
 
(11 revisi perantara oleh 11 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1: Baris 1:
{{Infobox dam
'''Bendungan Raknamo''' adalah sebuah bendungan yang terletak di Desa Raknamo, Kecamatan [[Amabi Oefeto, Kupang|Amabi Oefeto]], [[Kabupaten Kupang]], Provinsi [[Nusa Tenggara Timur]], [[Indonesia]]. Bendungan ini mulai dibangun pada Desember 2014 dan awalnya pembangunannya direncanakan akan selesai pada Januari 2019. Namun, pembangunannya ternyata selesai satu tahun lebih cepat, dan akhirnya bendungan ini diresmikan pada 9 Januari 2018 oleh Presiden [[Joko Widodo]]. Peresmian ini diiringi dengan pengisian air pertama yang kelak akan mengairi wilayah seluas 1.250 hektare.<ref name=":0">{{Cite web|url=https://finance.detik.com/infrastruktur/d-3806563/selesai-setahun-lebih-cepat-jokowi-resmikan-bendungan-raknamo|title=Selesai Setahun Lebih Cepat, Jokowi Resmikan Bendungan Raknamo|last=Chandra|first=Ardan Adhi|website=detikfinance|access-date=2019-05-29}}</ref>
| name = Bendungan Raknamo
| image =
| caption =
| official_name =
| crosses = [[Sungai Noel Puamas]]
| locale = [[Amabi Oefeto, Kupang|Amabi Oefeto]], [[Kabupaten Kupang]], [[Nusa Tenggara Timur]]
| type = Urugan
| length = 449,5 meter
| height = 34,75 meter
| hydraulic_head =
| width =
| began = 2014
| open = 2018
| purpose = Serbaguna
| status = Digunakan
| closed =
| cost =[[Rp]] 760 miliar
| owner = [[Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat]]
| website =
| extra= <mapframe latitude="-10.118020" longitude="123.937626" zoom="14" width="300" height="300" align="center" text="[https://goo.gl/maps/k9FAPwzkn5vAbsE5A Bendungan Raknamo]">
{
"type": "FeatureCollection",
"features": [
{
"type": "Feature",
"properties": {"marker-symbol":"dam", "marker-color":"0050d0", "title":"Bendungan Raknamo"},
"geometry": {
"type": "Point",
"coordinates": [ 123.934793, -10.119175 ]
}
}
]
}
</mapframe>
|coordinates={{Coord|-10.119262|123.931965|display=inline,title}}|crest_width=10 meter|builder=[[Waskita Karya]]|reservoir_surface=147,91 hektar|reservoir_capacity=14,09 juta meter kubik<ref name="joga">{{cite book|author=Joga, Nirwono dan Soetomo, Agus|date=2020|url=https://pu.go.id/pustaka/biblio/digital/1DG17/unduh|title=75 Bendungan Sumber Kehidupan dan Kesejahteraan Rakyat|location=Jakarta|publisher=Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat|isbn=978-623-94752-4-6|pages=60-65|language=Indonesia|doi=|id=|url-status=live}}</ref>|reservoir=Waduk Raknamo}}'''Bendungan Raknamo''' adalah sebuah [[bendungan]] yang terletak di Desa Raknamo, Kecamatan [[Amabi Oefeto, Kupang|Amabi Oefeto]], [[Kabupaten Kupang]], Provinsi [[Nusa Tenggara Timur]], [[Indonesia]]. Bendungan ini mulai dibangun pada bulan Desember 2014 dan direncanakan selesai pada bulan Januari 2019. Namun, pembangunan bendungan ini ternyata dapat selesai satu tahun lebih cepat, sehingga bendungan ini dapat diresmikan pada tanggal 9 Januari 2018 oleh Presiden [[Joko Widodo]]. Peresmian bendungan ini ditandai dengan ditutupnya pintu bendungan, agar air yang terbendung kelak dapat digunakan untuk mengairi lahan pertanian seluas 1.250 hektare.<ref name=":0">{{Cite news|url=https://finance.detik.com/infrastruktur/d-3806563/selesai-setahun-lebih-cepat-jokowi-resmikan-bendungan-raknamo|title=Selesai Setahun Lebih Cepat, Jokowi Resmikan Bendungan Raknamo|last=Chandra|first=Ardan Adhi|work=[[Detik.com|detikcom]]|access-date=2019-05-29}}</ref>


Pembangunan bendungan ini menghabiskan biaya sekitar 760 miliar rupiah. Tujuannya adalah untuk memenuhi kebutuhan air dan listrik warga. Bendungan ini dapat menghasilkan listrik sebesar 0,22 megawatt (MW).<ref name=":0" />
Pembangunan bendungan ini menghabiskan biaya sekitar Rp 760 miliar. Tujuan pembangunan bendungan ini adalah untuk memenuhi kebutuhan air dan listrik dari masyarakat. Air yang terbendung oleh bendungan ini juga dapat digunakan untuk membangkitkan listrik melalui sebuah [[PLTMH]] berkapasitas 0,22 MW yang dibangun di dekat bendungan.<ref name=":0" />


== Lihat pula ==
== Lihat pula ==


* [[Balai Besar Wilayah Sungai Cimanuk Cisanggarung|Balai Wilayah Sungai (BWS) Nusa Tenggara II]]
* [[Bendungan Rotiklot]]
* [[Balai Pengelolaan Daerah Aliran Sungai|Balai Pengelolaan Daerah Aliran Sungai (BPDAS)]]
* [[:Kategori:BPDAS Benain Noelmina|BPDAS Benain Noelmina]]
* [[Daerah aliran sungai|Daerah Aliran Sungai (DAS)]]
* [[Daftar daerah aliran sungai di Indonesia|Daftar daerah aliran sungai (DAS) di Indonesia]]
* [[Irigasi Premium]]
* [[Wilayah sungai|Wilayah sungai (WS) dan pembagiannya di Indonesia]]

== Pranala luar ==
* [https://sda.pu.go.id/profil/informasi_balai/balai_wilayah_sungai_nusa_tenggara_ii BWS Nusa Tenggara II]


== Referensi ==
== Referensi ==
<references />
<references />
{{DEFAULTSORT:Raknamo}}

[[Kategori:Bendungan dan waduk di Indonesia]]
{{Bendungan dan waduk di Indonesia|state=autocollapse}}
[[Kategori:Kabupaten Kupang]]
[[Kategori:Bendungan dan waduk di Nusa Tenggara Timur]]
[[Kategori:DAS Noelnunkurus]]

Revisi terkini sejak 30 Agustus 2024 09.22

Bendungan Raknamo
LokasiAmabi Oefeto, Kabupaten Kupang, Nusa Tenggara Timur
Koordinat10°07′09″S 123°55′55″E / 10.119262°S 123.931965°E / -10.119262; 123.931965
KegunaanSerbaguna
StatusDigunakan
Mulai dibangun2014
Mulai dioperasikan2018
Biaya konstruksiRp 760 miliar
PemilikKementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat
KontraktorWaskita Karya
Bendungan dan saluran pelimpah
Tipe bendunganUrugan
Tinggi34,75 meter
Panjang449,5 meter
Lebar puncak10 meter
MembendungSungai Noel Puamas
Waduk
NamaWaduk Raknamo
Kapasitas normal14,09 juta meter kubik[1]
Luas genangan147,91 hektar

Bendungan Raknamo adalah sebuah bendungan yang terletak di Desa Raknamo, Kecamatan Amabi Oefeto, Kabupaten Kupang, Provinsi Nusa Tenggara Timur, Indonesia. Bendungan ini mulai dibangun pada bulan Desember 2014 dan direncanakan selesai pada bulan Januari 2019. Namun, pembangunan bendungan ini ternyata dapat selesai satu tahun lebih cepat, sehingga bendungan ini dapat diresmikan pada tanggal 9 Januari 2018 oleh Presiden Joko Widodo. Peresmian bendungan ini ditandai dengan ditutupnya pintu bendungan, agar air yang terbendung kelak dapat digunakan untuk mengairi lahan pertanian seluas 1.250 hektare.[2]

Pembangunan bendungan ini menghabiskan biaya sekitar Rp 760 miliar. Tujuan pembangunan bendungan ini adalah untuk memenuhi kebutuhan air dan listrik dari masyarakat. Air yang terbendung oleh bendungan ini juga dapat digunakan untuk membangkitkan listrik melalui sebuah PLTMH berkapasitas 0,22 MW yang dibangun di dekat bendungan.[2]

Lihat pula

[sunting | sunting sumber]

Pranala luar

[sunting | sunting sumber]

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ Joga, Nirwono dan Soetomo, Agus (2020). 75 Bendungan Sumber Kehidupan dan Kesejahteraan Rakyat (dalam bahasa Indonesia). Jakarta: Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat. hlm. 60–65. ISBN 978-623-94752-4-6. 
  2. ^ a b Chandra, Ardan Adhi. "Selesai Setahun Lebih Cepat, Jokowi Resmikan Bendungan Raknamo". detikcom. Diakses tanggal 2019-05-29.