Lompat ke isi

Kereta api Kertajaya: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
KA Kertajaya Tambahan
Apri DAV (bicara | kontrib)
k Penggunaan "melalui lintas" lebih mudah dipahami dan lebih deskriptif jika dibandingkan dengan "di lintas".
 
(493 revisi antara oleh lebih dari 100 100 pengguna tak ditampilkan)
Baris 1: Baris 1:
{{kegunaanlain|Kertajaya (disambiguasi)}}
{{Peringatan jadwal KA}}
{{Infobox layanan kereta api
{{hatnote|Untuk raja Kediri, lihat [[Kertajaya]]. Untuk kegunaan lainnya, lihat [[Kertajaya (disambiguasi)]].}}
| box_width =
{{Kotak info jalur kereta api
| name = Kereta api Kertajaya
| box_width =
| name = Kereta api Kertajaya
| logo = PapanKeretaApi Kertajaya 2022.svg
| color =
| logo_width = 300
| logo = Plat nama KA Kertajaya.png
| image = Kereta api Kertajaya TB.jpg
| logo_width = 310
| image_width = 300
| image = CC 203 Kertajaya.jpg
| caption = Kereta api Kertajaya saat melintasi [[Mekarsari, Tambun Selatan, Bekasi|Tambun, Bekasi]].
| jenis = Kereta api antarkota
| image_width = 300
| caption = Kereta api Kertajaya melewati PJL 81 Bekasi
| status = Beroperasi
| type = Ekonomi AC
| lokal =
| pendahulu = Gaya Baru Malam Utara
| system = Kereta api ekspres malam
| mulai = Sekitar tahun 1994
| status = Beroperasi
| penerus =
| locale = Daop VIII Surabaya
| pemilik = [[Kereta Api Indonesia]]
| start = [[Stasiun Surabaya Pasar Turi|Surabaya Pasarturi]]
| pemiliklama =
| end = [[Stasiun Pasar Senen|Pasarsenen]]
| stations = 12
| penumpangharian =
| penumpangharian2=
| routes = 1
| website =
| ridership =
| start = [[Stasiun Surabaya Pasarturi|Surabaya Pasarturi]]
| routenumber = 177-178
| linenumber =
| pemberhentian =
| end = [[Stasiun Pasar Senen|Pasar Senen]]
| open =
| jarak = 719 km
| close =
| waktutempuh = 10 jam 31 menit
| reopen =
| frekuensi = Satu kali keberangkatan tiap hari
| owner = [[PT Kereta Api Indonesia]]
| nomor =
| operator = [[Daerah Operasi VIII Surabaya]]
| rel = Rel berat
| character =
| kelas = Ekonomi Premium
| depot = '''Lokomotif:''' Sidotopo (SDT), Jatinegara (JNG)<br/>'''Kereta:''' Surabaya Pasarturi (SBI)
| difabel =
| stock = [[CC201|CC 201]], [[CC203|CC 203]], [[CC204|CC 204]], [[CC206|CC206]]
| linelength = 725 km
| tempatduduk =
* 80 tempat duduk, disusun 2-2, saling berhadapan ke kiri dan berhadapan ke kanan<br> (kelas ekonomi premium) ''kursi dapat direbahkan''
| tracklength =
| gauge = 1067 mm
| tempattidur =
| restorasi = Ada (bergabung dengan kereta pembangkit)
| el = -
| jendela = Kaca dengan/tanpa tirai, lapisan laminasi isolator panas.
| speed = 60 s.d. 90 km/jam
| hiburan = Ada
| map ={{:Kereta api Gumarang/rute}}
| bagasi = Tidak
}}
| lainlain = Toilet, alat pemadam api ringan, rem darurat, penyejuk udara, peredam suara, musala.
'''Kereta api Kertajaya''' adalah rangkaian [[kereta api]] kelas ekonomi AC PSO unggulan milik [[PT Kereta Api Indonesia]] yang menjadi andalan dengan relasi [[Stasiun Pasar Senen|Pasarsenen]] - [[Stasiun Surabaya Pasar Turi|Surabaya Pasarturi]]. Sepanjang perjalanannya, KA Kertajaya melintasi jalur utara pulau [[Jawa]]. Rangkaian KA ini terdiri dari 8 rangkaian kereta kelas ekonomi AC split (K3-AC), 1 kereta makan pembangkit (KMP3), dan 1 gerbong bagasi (B).
| lok =
| gauge = 1.067 mm
| el =
| kecepatan = 80–100 km/jam (Reguler)
| pemilikjalur = [[Direktorat Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan Indonesia|Ditjen KA, Kemenhub RI]]
| nomorjadwal = 219–220
| map={{Peta rute kereta api Kertajaya}}
|map_state=collapsed}}
'''Kereta api Kertajaya''' merupakan layanan kereta api penumpang kelas ekonomi premium yang dioperasikan oleh [[Kereta Api Indonesia|Kereta Api Indonesia (KAI)]] untuk melayani relasi {{sta|Surabaya Pasarturi}}–{{sta|Pasar Senen}} melalui lintas utara [[Jawa]]. Nama ''Kertajaya'' berasal dari nama raja terakhir [[Kerajaan Kadiri]] bernama [[Kertajaya]] dengan gelar Sri Maharaja Srengga yang memerintah sekitar tahun 1194-1222 M.<ref>{{cite news|url=https://travel.tribunnews.com/2022/06/26/yuk-kenalan-dengan-ka-kertajaya-kereta-api-penumpang-dengan-rangkaian-terpanjang-di-indonesia?page=2|title=Yuk Kenalan dengan KA Kertajaya, Kereta Api Penumpang dengan Rangkaian Terpanjang di Indonesia|last=Yurokha Mai|first=Muhammad|newspaper=[[Surya (surat kabar)|Harian Surya]]|publisher=[[KG Media]]|location=[[Surabaya]]|date=26 Juni 2022}}</ref> Dengan panjang rangkaian kereta api adalah 320 m, kereta api Kertajaya merupakan kereta api dengan rangkaian kereta api antarkota terpanjang di lintas utara [[Pulau Jawa]] dan di [[Indonesia]].


== Sejarah ==
Dahulu semenjak ada gerbong bagasi berwarna biru itulah ciri khas dari KA Kertajaya, namun setelah tragedi gerbong bagasi biru terbakar<ref name="lensindo">[http://www.lensaindonesia.com/2013/11/27/gerbong-ekspedisi-ka-kertajaya-mendadak-terbakar-pagi-tadi.html Lensa Indonesia: Gerbong Ekspedisi KA Kertajaya Mendadak Terbakar Pagi Tadi]</ref> sekarang gerbong bagasi KA Kertajaya mengunakan gerbong bagasi yang mirip seperti [[kereta api Sri Tanjung]]. Kadangkala kereta ini mempergunakan gerbong ''cargo'' baru buatan [[PT Inka]] Madiun. Dahulu KA ini tak jarang membawa gerbong makan pembangkit (MP1) kelas eksekutif yang istimewa milik dipo Surabaya Pasarturi (SBI). Saat ini kereta api Kertajaya menjadi satu-satunya kereta api ekonomi yang melayani perjalanan Jakarta-Surabaya via jalur utara (Pantura), sebelumnya koridor tersebut dilayani oleh '''kereta api Gaya Baru Malam Utara''' sebagai pendahulu KA tersebut.
[[Berkas:KA Kertajaya Rangkaian Panjang Sebelum Berganti Rangkaian Stainless Steel.jpg|kiri|jmpl|250x250px|Kereta api Kertajaya sebelum beroperasi menggunakan rangkaian kereta baja nirkarat buatan INKA, 2019]]
Sebelum kereta api Kertajaya diluncurkan, terdapat layanan kereta api lintas Surabaya–Jakarta yang beroperasi per 25 Desember 1971, yaitu kereta api Gaya Baru Malam Utara. Setelah dilakukan rasionalisasi oleh PT KA, kereta api tersebut berhenti beroperasi per 21 Januari 2002.<ref>{{Cite news|url=https://bisnis.tempo.co/read/1161/pt-kai-alami-defisit-anggaran-rp-2309-miliar-pada-2002|title=PT. KAI Alami Defisit Anggaran Rp 230,9 Miliar Pada 2002|last=|first=|date=2003-07-16|work=[[Tempo.co]]|language=id|access-date=2020-07-18}}</ref><ref>{{Cite news|url=https://nasional.tempo.co/read/15782/pt-kai-pangkas-sejumlah-perjalanan-ka-ekonomi|title=PT KAI Pangkas Sejumlah Perjalanan KA Ekonomi|last=|first=|date=2003-09-05|work=[[Tempo.co]]|language=id|access-date=2020-07-18}}</ref>


Kemudian sekitar tahun 1994, kereta api Kertajaya beroperasi. Pada awalnya, kereta api Kertajaya beroperasi menggunakan rangkaian kereta kelas ekonomi buatan [[Industri Kereta Api]] (INKA) keluaran 2003 hingga 2005. Selain itu, rangkaian kereta api ini pernah dirangkaikan dengan kereta bagasi berwarna biru sebelum terjadi kebakaran kereta bagasi pada 27 November 2013.<ref name="lensindo">[http://www.lensaindonesia.com/2013/11/27/gerbong-ekspedisi-ka-kertajaya-mendadak-terbakar-pagi-tadi.html Lensa Indonesia: Gerbong Ekspedisi KA Kertajaya Mendadak Terbakar Pagi Tadi]</ref>
Mulai awal tahun 2013 semua rangkaian kereta api Kertajaya sudah menggunakan rangkaian gerbong Ekonomi AC. sebelumnya hanya membawa 2-3 gerbong Ekonomi AC.<ref>[http://informasisurabaya.com/untuk-tiket-kereta-api-ekonomi-ac-tarifnya-diatas-dua-kali-lipat/ Untuk Tiket Kereta Api Ekonomi AC Tarifnya di Atas Dua Kali Lipat]</ref><ref>[http://surabaya.detik.com/read/2012/06/28/173947/1953421/466/daops-viii-pasang-ac-di-ka-kelas-ekonomi-demi-manjakan-penumpang Detik Surabaya: Daops VIII Pasang AC di KA Kelas Ekonomi demi Manjakan Penumpang]</ref>


Pada 4 Desember 2015, KAI meluncurkan kereta api Kertajaya Tambahan dengan rangkaian kereta panjang yang terdiri dari satu kereta makan pembangkit, 14 kereta ekonomi, dan satu kereta makan pembangkit kelas bisnis (MP2). Rangkaian kereta panjang tersebut kemudian sempat dialihkan untuk perjalanan reguler.<ref>[https://idrailnews.wordpress.com/2016/03/25/tegal-arum-diberhentikan-kertajaya-dan-tawang-jaya-beroperasi-dengan-rangkaian-panjang/ Tegal Arum Diberhentikan, Kertajaya dan Tawang Jaya Beroperasi dengan Rangkaian Panjang]</ref>
Tersedia pula kereta api Kertajaya rangkaian panjang yang dioperasikan sebagai tambahannya dengan kapasitas lebih dari 1400 tempat duduk dan dioperasikan mulai Desember 2015. Stamformasi rangkaian terdiri dari 1 KMP3 + 14 kereta kelas ekonomi AC PSO (K3) + 1 MP2 + Lokomotif [[Lokomotif CC206|CC206]] batch 2. Berangkat setiap hari Jumat pukul 23.15 relasi Pasar Senen-Surabaya Pasarturi dan tiap hari Minggu pukul 22.00 relasi Surabaya Pasarturi-Pasar Senen


Mulai tahun 2019, rangkaian kereta baja nirkarat kelas ekonomi premium buatan INKA keluaran 2019 digunakan untuk pengoperasian kereta api Kertajaya. Rangkaian kereta ini memiliki masa istirahat yang cukup lama di Stasiun Surabaya Pasarturi sehingga rangkaian keretanya digunakan untuk pengoperasian [[kereta api Maharani]] pada pagi hari sebelum diberhentikan operasionalnya mulai 1 Oktober 2021 lalu. Pada 1 April 2022, rangkaian kereta api ini yang sedang istirahat di Depo Kereta Surabaya Pasarturi digunakan untuk pengoperasian [[Kereta api Ambarawa Ekspres|KA Ambarawa Ekspres II]].
== Jadwal Perjalanan ==

Berikut ini jadwal KA Kertajaya per 1 April 2015 (berdasarkan Gapeka 2015).<ref>[http://www.infokeretaapi.my.id/2015/04/jadwal-terbaru-gapeka-2015.html Jadwal Kereta Api Lengkap Terbaru GAPEKA 2015 (PULAU JAWA)]</ref>
Mulai 1 April 2020, pemberhentian kereta api Kertajaya dialihkan dari [[Stasiun Semarang Tawang]] ke [[Stasiun Semarang Poncol]].<ref>{{Cite news|url=https://travel.tribunnews.com/2020/02/19/per-1-april-2020-ada-perubahan-perjalanan-kereta-api-simak-jadwal-dan-rute-keberangkatan|title=Per 1 April 2020, Ada Perubahan Perjalanan Kereta Api, Simak Jadwal dan Rute Keberangkatan|work=[[Tribunnews|Tribunnews.com]]|language=id|access-date=2020-04-04|first=Ratna|last=Widyawati}}</ref>
{{hatnote|'''Perhatian:''' Berlaku mulai [[1 April]] [[2015]]. Dimohon agar tidak mengubah jadwal ini karena sesuai Gapeka 2015. Jika Anda ingin mengusulkan perubahan, silakan tulis usulan Anda itu di [[Pembicaraan:{{PAGENAME}}|halaman pembicaraan artikel ini]].}}

{|class=wikitable
Mulai 19 Juni 2022, kereta api Kertajaya menambah pemberhentian di [[Stasiun Cikarang]].
! Stasiun !! Kedatangan !! Keberangkatan

== Stasiun pemberhentian ==
{|class="wikitable"
|-
|-
!Provinsi
!colspan=3|KA 177 (Surabaya Pasarturi-Pasarsenen)
!Kota/Kabupaten
!Stasiun<ref name="Gapeka 2023: Pulau Jawa">{{cite book|url=https://djka.dephub.go.id/uploads/202305/KP-DJKA_67_TAHUN_2023_GAPEKA_JAWA_2023.pdf#page=553|title=Grafik Perjalanan Kereta Api pada Jaringan Jalur Kereta Api Nasional di Jawa Tahun 2023|page=553|date=14 April 2023|accessdate=12 Mei 2023|publisher=PT [[Kereta Api Indonesia]] (Persero)|location=[[Bandung]]|via=[[Direktorat Jenderal Perkeretaapian]]}}</ref>
!Keterangan
!Status
|-
|-
| rowspan="4" | [[Jawa Timur]]
| [[Stasiun Pasar Turi|Surabaya Pasarturi]] || - || 21.00
| [[Kota Surabaya]] || {{sta|Surabaya Pasarturi}}
| {{rint|surabaya|b}} {{rint|surabaya|c}} {{rint|surabaya|s}} {{rint|surabaya|fd7}}<br>Stasiun ujung, terintegrasi dengan Commuter Line [[Kereta api lokal di Jawa Timur#Arjonegoro|Commuter Line Arjonegoro]], [[Kereta api lokal di Jawa Timur#Blorasura|Blorasura]], [[Kereta api lokal di Jawa Timur#Sindro|Sindro]], dan angkutan pengumpan [[Wirawiri Suroboyo]]
|★
|-
|-
| [[Stasiun Lamongan|Lamongan]] || 21.35 || 21.37
| rowspan=2 | [[Kabupaten Lamongan|Lamongan]] || {{sta|Lamongan}}
| rowspan=3 | {{rint|surabaya|b}} {{rint|surabaya|c}}<br>Terintegrasi dengan Commuter Line [[Kereta api lokal di Jawa Timur#Arjonegoro|Commuter Line Arjonegoro]] dan [[Kereta api lokal di Jawa Timur#Blorasura|Blorasura]]
|■
|-
|-
| {{sta|Babat}}
| [[Stasiun Babat|Babat]] || 21.59 || 22.01
|■
|-
|-
| [[Stasiun Bojonegoro|Bojonegoro]] || 22.28 || 22.33
| [[Kabupaten Bojonegoro|Bojonegoro]] || {{sta|Bojonegoro}}
|■
|-
| rowspan="8" | [[Jawa Tengah]]
| rowspan=2 | [[Kabupaten Blora|Blora]] || {{Sta|Cepu}}
| {{rint|surabaya|c}}<br>Terintegrasi dengan {{KA|Blora Jaya}} [[Kereta api lokal di Jawa Timur#Blorasura|Commuter Line Blorasura]]
|■
|-
|-
| {{sta|Randublatung}}
| [[Stasiun Cepu|Cepu]] || 23.04 || 23.09
| Terintegrasi dengan {{KA|Blora Jaya}}
|■
|-
|-
| [[Stasiun Randublatung|Randublatung]] || 23.30|| 23.33
| [[Kabupaten Grobogan|Grobogan]] || {{sta|Ngrombo}}
| Terintegrasi dengan {{KA|Blora Jaya}} dan {{KA|Kedung Sepur}}
|■
|-
|-
| [[Stasiun Ngrombo|Ngrombo]] || 00.23 || 00.27
| [[Kota Semarang]] || {{sta|Semarang Poncol}}
| {{rint|semarang|3a}} {{rint|semarang|3b}} {{rint|semarang|4}} {{rint|semarang|7}} {{ric|Trans Jateng|k1|size=20}}<br>Terintegrasi dengan {{kereta api|Kedung Sepur}}, {{kereta api|Blora Jaya}} dan bus [[Trans Semarang]] dan [[Trans Jateng]]
|■
|-
|-
| [[Kabupaten Kendal|Kendal]] || {{sta|Weleri}}
| [[Stasiun Semarang Tawang|Semarang Tawang]] || 01.17 || 01.42
| –
|■
|-
|-
| [[Stasiun Weleri|Weleri]] || 02.22 || 02.28
| [[Kota Pekalongan]] || {{sta|Pekalongan}}
| Terletak di Jalan Lintas Utara Jawa
| ■
|-
|-
| [[Stasiun Pekalongan|Pekalongan]] || 03.12 || 02.29
| [[Kota Tegal]] || {{sta|Tegal}}
| rowspan="5" | –
| ■
|-
|-
| [[Stasiun Tegal|Tegal]] || 04.05 || 04.10
| [[Kabupaten Brebes|Brebes]] || {{sta|Brebes}}
| ■
|-
|-
| rowspan="5" |[[Jawa Barat]]||[[Kota Cirebon]]||{{sta|Cirebon Prujakan}}
| [[Stasiun Cirebon Prujakan|Cirebon Prujakan]] || 05.09 || 04.19
| ■
|-
|-
| rowspan=2 | [[Kabupaten Indramayu|Indramayu]] || {{sta|Jatibarang}}
| [[Stasiun Jatibarang|Jatibarang]] || 05.54 || 05.56
| ■
|-
|-
| [[Stasiun Haurgeulis|Haurgeulis]] || 06.28 || 06.30
| {{sta|Haurgeulis}}
| ■
|-
|-
| [[Stasiun Jatinegara|Jatinegara]] || 08.12 || 08.14
| [[Kabupaten Bekasi|Bekasi]] || {{sta|Cikarang}}
| {{rint|jakarta|blue}} {{rint|jakarta|lw}}<br>Terintegrasi dengan [[Commuter Line Cikarang]], stasiun ini merupakan stasiun ujung dari Commuter Line Cikarang dan Walahar dan Jatiluhur
| ■
|-
|-
| [[Stasiun Pasar Senen|Pasarsenen]] || 08.23 || -
| [[Kota Bekasi]] || {{sta|Bekasi}}
| {{rint|jakarta|blue}}<br>Terintegrasi dengan [[Commuter Line Cikarang]] dan bus Trans Patriot, stasiun ini juga merupakan stasiun pemberhentian Commuter Line Cikarang
| ■
|-
|-
| [[Daerah Khusus Ibukota Jakarta]] || [[Jakarta Pusat]] || {{sta|Pasar Senen}}
!colspan=3|KA 178 (Pasarsenen-Surabaya Pasarturi)
| {{rint|jakarta|blue}} {{rint|jakarta|tjk2}} {{rint|jakarta|tjk2a}} {{rint|jakarta|tjk5}} {{rint|jakarta|tjk5c}} {{rint|jakarta|tjk5d}} {{rint|jakarta|tjk7f}} <br>Stasiun ujung, terintegrasi dengan [[Commuter Line Cikarang]], bus BRT [[Transjakarta]], bus kota, dan Mikrotrans; stasiun ini juga merupakan stasiun pemberhentian Commuter Line Cikarang.
|-
|★
| [[Stasiun Pasar Senen|Pasarsenen]] || - || 14.00
|-
| [[Stasiun Jatibarang|Jatibarang]] || 16.23 || 16.25
|-
| [[Stasiun Cirebon Prujakan|Cirebon Prujakan]] || 17.00 || 17.15
|-
| [[Stasiun Tegal|Tegal]] || 18.15 || 18.22
|-
| [[Stasiun Pekalongan|Pekalongan]] || 19.11 || 19.18
|-
| [[Stasiun Semarang Tawang|Semarang Tawang]] || 20.47 || 21.05
|-
| [[Stasiun Ngrombo|Ngrombo]] || 21.55 || 21.58
|-
| [[Stasiun Randublatung|Randublatung]] || 22.48 || 22.52
|-
| [[Stasiun Cepu|Cepu]] || 23.13 || 23.18
|-
| [[Stasiun Bojonegoro|Bojonegoro]] || 23.49 || 23.55
|-
| [[Stasiun Babat|Babat]] || 00.24 || 00.26
|-
| [[Stasiun Lamongan|Lamongan]] || 00.51 || 00.53
|-
| [[Stasiun Pasar Turi|Surabaya Pasarturi]] || 01.30 || -
|}
|}


== Data teknis ==
== Insiden ==
Pada 15 April 2006 pukul 02.10, [[kereta api Sembrani]] dan kereta api Kertajaya bertabrakan di emplasemen [[Stasiun Gubug]]. Kecelakaan itu terjadi ketika kereta api Kertajaya meninggalkan jalur kereta api sebelum waktunya saat bersilang dengan kereta api Sembrani yang datang dari arah belakang. Hal itu disebabkan oleh kerusakan pemindah kanal radio kereta api Kertajaya sehingga kabar penyusulan kereta api Kertajaya oleh kereta api Sembrani dari [[PPKA]] kepada masinis kereta api Kertajaya tidak tersampaikan dan banyaknya penumpang dalam kabin masinis. Kejadian tersebut mengakibatkan 13 orang meninggal dunia dan 26 lainnya masuk rumah sakit.
{|class=wikitable
! Lintasan perjalanan
| [[Stasiun Surabaya Pasar Turi|Surabaya Pasar Turi]]-[[Stasiun Pasar Senen|Pasar Senen]], pp. (725 km)
|-
! Lokomotif
| [[CC201]], [[CC203]], [[CC204]], [[CC206]]
|-
! Rangkaian
| Delapan gerbong ekonomi (K3), gerbong makan dan pembangkit (KMP3), dua gerbong pembangkit (KP3), dan satu gerbong bagasi ''cargo'' (B). '''Khusus untuk rangkaian panjang menggunakan empat belas gerbong ekonomi AC dengan satu gerbong KMP3 dan gerbong "aling-aling" bisnis bekas makan pembangkit (MP2) dan ditarik lokomotif CC206.'''
|-
! Jumlah tempat duduk
| 848 tempat duduk
|-
! Harga tiket
| ''flat'' Rp90.000,00
|}


Pada 27 November 2013, kereta bagasi warna biru milik kereta api Kertajaya terbakar beserta seluruh muatannya.<ref name="lensindo"/>
== Stasiun-stasiun yang disinggahi ==
{{col|3}}
* [[Stasiun Surabaya Pasar Turi|Stasiun Surabaya Pasarturi]]
* [[Stasiun Lamongan]]
* [[Stasiun Babat]]
* [[Stasiun Bojonegoro]]
* [[Stasiun Cepu]]
* [[Stasiun Randublatung]]
* [[Stasiun Semarang Tawang]]
* [[Stasiun Pekalongan]]
* [[Stasiun Tegal]]
* [[Stasiun Cirebon Prujakan]]
* [[Stasiun Jatinegara]]
* [[Stasiun Pasar Senen|Pasarsenen]]
{{endDiv}}


Pada 21 Februari 2017 pukul 04.00 WIB, penumpang ditemukan membawa seekor [[Sanca|ular sanca kembang]] pada kereta 14 kereta api Kertajaya Tambahan jurusan Surabaya-Jakarta. Kemudian ular tersebut ditangkap kemudian diturunkan di [[Stasiun Tegal]] pada pukul 04.48. Penumpang tidak ada yang mengakui saat petugas keamanan dalam (PKD) dan TNI mempertanyakan kepemilikan ular tersebut.<ref>[https://www.youtube.com/watch?v=viMCHLJnwSg Ular di Kereta! Ada Ular Sanca di KA Kertajaya Tambahan]</ref><ref>[http://www.tribunnews.com/regional/2018/02/21/ada-ular-piton-besar-di-kursi-kereta-api-kertajaya-penumpang-panik Ada Ular Sanca di KA Kertajaya Tambahan Penumpang Panik]</ref>
== Insiden ==

* Pada tanggal [[27 November]] [[2013]] pagi, gerbong bagasi warna biru kereta api Kertajaya terbakar, beserta seluruh muatannya.<ref name="lensindo"/>
Pada 25 Agustus 2016 pagi, satu kereta ekonomi (K3) beserta kereta makan pembangkit (MP2) kereta api Kertajaya terbakar.


== Galeri ==
== Galeri ==
<gallery>
<gallery>
Berkas:KAKertajaya.jpg|Kereta Api Kertajaya melewati jalur selatan akibat Semarang banjir
Berkas:KAKertajaya.jpg|Kereta api Kertajaya saat melewati jalur tengah akibat banjir di [[Kota Semarang|Semarang]]
Berkas:1383577_1625849200975028_5819248384076657516_n1.jpg|Kereta Api Kertajaya melewati PJL 55 Cipinang (Kredit:Ryan Lee)
Berkas:KA Kertajaya Rangkaian Panjang Stainless Steel.jpg|Kereta api Kertajaya saat akan melintas langsung [[Stasiun Cikampek]]
Berkas:KA Kertajaya TB.jpg|Kereta api Kertajaya saat melintas di Walet, [[Mekarsari, Tambun Selatan, Bekasi|Tambun]]
</gallery>
</gallery>

== Lihat pula ==
* [[Kereta api Airlangga]]
* [[Kereta api Dharmawangsa]]
* [[Kereta api Gaya Baru Malam Selatan]]
* [[Kereta api Jayakarta]]


== Referensi ==
== Referensi ==
{{reflist|1}}
{{reflist|1}}


==Pranala luar==
== Pranala luar ==
* [http://www.suaramerdeka.com/v1/index.php/read/news/2012/10/22/133440/PT-KA-Keluarkan-Tarif-Khusus-KA-Ekonomi-AC PT KA Keluarkan Tarif Khusus KA Ekonomi AC]
* [http://www.suaramerdeka.com/v1/index.php/read/news/2012/10/22/133440/PT-KA-Keluarkan-Tarif-Khusus-KA-Ekonomi-AC PT KA Keluarkan Tarif Khusus KA Ekonomi AC] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20121024113321/http://www.suaramerdeka.com/v1/index.php/read/news/2012/10/22/133440/PT-KA-Keluarkan-Tarif-Khusus-KA-Ekonomi-AC |date=2012-10-24 }}
* {{id}} [http://www.kereta-api.co.id Situs web resmi PT Kereta Api Indonesia]
* {{id}} [http://www.kereta-api.co.id Situs web resmi PT Kereta Api Indonesia] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20151125184722/http://www.kereta-api.co.id/ |date=2015-11-25 }}
* [https://tiket.kereta-api.co.id/media/content/ebook_infoka_2015.pdf] Ebook jadwal kereta api GAPEKA 2015
* [https://tiket.kereta-api.co.id/media/content/ebook_infoka_2015.pdf]{{Pranala mati|date=April 2022 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }} Ebook jadwal kereta api GAPEKA 2015


{{Daftar KA penumpang Indonesia}}
{{DaftarKeretaApi}}


[[Kategori:Kereta api di Indonesia|Kertajaya]]
{{DEFAULTSORT:Kertajaya}}
[[Kategori:Kereta api ekonomi|Kertajaya]]
[[Kategori:Kereta api penumpang bernama di Indonesia|Kertajaya]]
[[Kategori:Kereta api ekonomi premium|Kertajaya]]

Revisi terkini sejak 3 Oktober 2024 14.37

Kereta api Kertajaya
Kereta api Kertajaya saat melintasi Tambun, Bekasi.
Informasi umum
Jenis layananKereta api antarkota
StatusBeroperasi
PendahuluGaya Baru Malam Utara
Mulai beroperasiSekitar tahun 1994
Operator saat iniKereta Api Indonesia
Lintas pelayanan
Stasiun awalSurabaya Pasarturi
Stasiun akhirPasar Senen
Jarak tempuh719 km
Waktu tempuh rerata10 jam 31 menit
Frekuensi perjalananSatu kali keberangkatan tiap hari
Jenis relRel berat
Pelayanan penumpang
KelasEkonomi Premium
Pengaturan tempat duduk
  • 80 tempat duduk, disusun 2-2, saling berhadapan ke kiri dan berhadapan ke kanan
    (kelas ekonomi premium) kursi dapat direbahkan
Fasilitas restorasiAda (bergabung dengan kereta pembangkit)
Fasilitas observasiKaca dengan/tanpa tirai, lapisan laminasi isolator panas.
Fasilitas hiburanAda
Fasilitas bagasiTidak
Fasilitas lainToilet, alat pemadam api ringan, rem darurat, penyejuk udara, peredam suara, musala.
Teknis sarana dan prasarana
Lebar sepur1.067 mm
Kecepatan operasional80–100 km/jam (Reguler)
Pemilik jalurDitjen KA, Kemenhub RI
Nomor pada jadwal219–220

Kereta api Kertajaya merupakan layanan kereta api penumpang kelas ekonomi premium yang dioperasikan oleh Kereta Api Indonesia (KAI) untuk melayani relasi Surabaya PasarturiPasar Senen melalui lintas utara Jawa. Nama Kertajaya berasal dari nama raja terakhir Kerajaan Kadiri bernama Kertajaya dengan gelar Sri Maharaja Srengga yang memerintah sekitar tahun 1194-1222 M.[1] Dengan panjang rangkaian kereta api adalah 320 m, kereta api Kertajaya merupakan kereta api dengan rangkaian kereta api antarkota terpanjang di lintas utara Pulau Jawa dan di Indonesia.

Kereta api Kertajaya sebelum beroperasi menggunakan rangkaian kereta baja nirkarat buatan INKA, 2019

Sebelum kereta api Kertajaya diluncurkan, terdapat layanan kereta api lintas Surabaya–Jakarta yang beroperasi per 25 Desember 1971, yaitu kereta api Gaya Baru Malam Utara. Setelah dilakukan rasionalisasi oleh PT KA, kereta api tersebut berhenti beroperasi per 21 Januari 2002.[2][3]

Kemudian sekitar tahun 1994, kereta api Kertajaya beroperasi. Pada awalnya, kereta api Kertajaya beroperasi menggunakan rangkaian kereta kelas ekonomi buatan Industri Kereta Api (INKA) keluaran 2003 hingga 2005. Selain itu, rangkaian kereta api ini pernah dirangkaikan dengan kereta bagasi berwarna biru sebelum terjadi kebakaran kereta bagasi pada 27 November 2013.[4]

Pada 4 Desember 2015, KAI meluncurkan kereta api Kertajaya Tambahan dengan rangkaian kereta panjang yang terdiri dari satu kereta makan pembangkit, 14 kereta ekonomi, dan satu kereta makan pembangkit kelas bisnis (MP2). Rangkaian kereta panjang tersebut kemudian sempat dialihkan untuk perjalanan reguler.[5]

Mulai tahun 2019, rangkaian kereta baja nirkarat kelas ekonomi premium buatan INKA keluaran 2019 digunakan untuk pengoperasian kereta api Kertajaya. Rangkaian kereta ini memiliki masa istirahat yang cukup lama di Stasiun Surabaya Pasarturi sehingga rangkaian keretanya digunakan untuk pengoperasian kereta api Maharani pada pagi hari sebelum diberhentikan operasionalnya mulai 1 Oktober 2021 lalu. Pada 1 April 2022, rangkaian kereta api ini yang sedang istirahat di Depo Kereta Surabaya Pasarturi digunakan untuk pengoperasian KA Ambarawa Ekspres II.

Mulai 1 April 2020, pemberhentian kereta api Kertajaya dialihkan dari Stasiun Semarang Tawang ke Stasiun Semarang Poncol.[6]

Mulai 19 Juni 2022, kereta api Kertajaya menambah pemberhentian di Stasiun Cikarang.

Stasiun pemberhentian

[sunting | sunting sumber]
Provinsi Kota/Kabupaten Stasiun[7] Keterangan Status
Jawa Timur Kota Surabaya Surabaya Pasarturi A B FD7
Stasiun ujung, terintegrasi dengan Commuter Line Commuter Line Arjonegoro, Blorasura, Sindro, dan angkutan pengumpan Wirawiri Suroboyo
Lamongan Lamongan A B
Terintegrasi dengan Commuter Line Commuter Line Arjonegoro dan Blorasura
Babat
Bojonegoro Bojonegoro
Jawa Tengah Blora Cepu B
Terintegrasi dengan Blora Jaya Commuter Line Blorasura
Randublatung Terintegrasi dengan Blora Jaya
Grobogan Ngrombo Terintegrasi dengan Blora Jaya dan Kedung Sepur
Kota Semarang Semarang Poncol  3A   3B   4   7 
Terintegrasi dengan Kedung Sepur, Blora Jaya dan bus Trans Semarang dan Trans Jateng
Kendal Weleri
Kota Pekalongan Pekalongan Terletak di Jalan Lintas Utara Jawa
Kota Tegal Tegal
Brebes Brebes
Jawa Barat Kota Cirebon Cirebon Prujakan
Indramayu Jatibarang
Haurgeulis
Bekasi Cikarang LW
Terintegrasi dengan Commuter Line Cikarang, stasiun ini merupakan stasiun ujung dari Commuter Line Cikarang dan Walahar dan Jatiluhur
Kota Bekasi Bekasi
Terintegrasi dengan Commuter Line Cikarang dan bus Trans Patriot, stasiun ini juga merupakan stasiun pemberhentian Commuter Line Cikarang
Daerah Khusus Ibukota Jakarta Jakarta Pusat Pasar Senen
Stasiun ujung, terintegrasi dengan Commuter Line Cikarang, bus BRT Transjakarta, bus kota, dan Mikrotrans; stasiun ini juga merupakan stasiun pemberhentian Commuter Line Cikarang.

Pada 15 April 2006 pukul 02.10, kereta api Sembrani dan kereta api Kertajaya bertabrakan di emplasemen Stasiun Gubug. Kecelakaan itu terjadi ketika kereta api Kertajaya meninggalkan jalur kereta api sebelum waktunya saat bersilang dengan kereta api Sembrani yang datang dari arah belakang. Hal itu disebabkan oleh kerusakan pemindah kanal radio kereta api Kertajaya sehingga kabar penyusulan kereta api Kertajaya oleh kereta api Sembrani dari PPKA kepada masinis kereta api Kertajaya tidak tersampaikan dan banyaknya penumpang dalam kabin masinis. Kejadian tersebut mengakibatkan 13 orang meninggal dunia dan 26 lainnya masuk rumah sakit.

Pada 27 November 2013, kereta bagasi warna biru milik kereta api Kertajaya terbakar beserta seluruh muatannya.[4]

Pada 21 Februari 2017 pukul 04.00 WIB, penumpang ditemukan membawa seekor ular sanca kembang pada kereta 14 kereta api Kertajaya Tambahan jurusan Surabaya-Jakarta. Kemudian ular tersebut ditangkap kemudian diturunkan di Stasiun Tegal pada pukul 04.48. Penumpang tidak ada yang mengakui saat petugas keamanan dalam (PKD) dan TNI mempertanyakan kepemilikan ular tersebut.[8][9]

Pada 25 Agustus 2016 pagi, satu kereta ekonomi (K3) beserta kereta makan pembangkit (MP2) kereta api Kertajaya terbakar.

Lihat pula

[sunting | sunting sumber]

Referensi

[sunting | sunting sumber]

Pranala luar

[sunting | sunting sumber]