Lompat ke isi

Pelabuhan Indonesia III: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Perubahan konten dengan data terbaru
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
k Anak Perusahaan: wikifisasi
 
(43 revisi perantara oleh 27 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1: Baris 1:
{{Infobox company
{{Infobox company
| name = PT Pelabuhan Indonesia III (Persero)
| name = PT Pelabuhan Indonesia III (Persero)
| logo =
| logo =
| logo_size = 150px
| logo_size = 200
| logo_alt =
| logo_alt =
| logo_caption = Logo
| logo_caption =
| logo_padding =
| logo_padding =
| image =
| image_size = 250px
| image =
| image_alt =
| image_size = 200px
| image_alt =
| image_caption =
| type = [[Badan Usaha Milik Negara|BUMN]] / Perseroan Terbatas
| image_caption =
| traded_as = <!-- {{IDX|BBNI}} -->
| type = [[Badan Usaha Milik Negara|BUMN]] / Perseroan Terbatas
| industry =
| traded_as = <!-- {{IDX|BBNI}} -->
| genre = <!-- Only used with media and publishing companies -->
| industry =
| fate = Digabung ke dalam [[Pelabuhan Indonesia II|Pelindo II]]
| genre = <!-- Only used with media and publishing companies -->
| fate =
| predecessor =
| successor = [[Pelabuhan Indonesia (2021)|Pelabuhan Indonesia]]
| predecessor =
| foundation = {{start date|1992|12|1}} di [[Surabaya]], [[Indonesia]]
| successor =
| founder =
| foundation = {{start date|1992|12|1}} di [[Surabaya]], [[Indonesia]]
| defunct = [[1 Oktober]] [[2021]]
| founder =
| locations =
| defunct = <!-- {{end date|YYYY|MM|DD}} -->
| location_city = [[Surabaya]], [[Jawa Timur]]
| locations =
| location_country = Indonesia
| location_city = [[Surabaya]], [[Jawa Timur]]
| coordinates =
| location_country = Indonesia
| area_served = [[Jawa Tengah]], [[Jawa Timur]], [[Bali]], [[Kalimantan Tengah]], [[Kalimantan Selatan]], [[Nusa Tenggara Barat]], dan [[Nusa Tenggara Timur]]
| coordinates =
| key_people = [[Boy Robyanto]] <small>(Direktur Utama)</small>
| area_served = [[Jawa Tengah]], [[Jawa Timur]], [[Bali]], [[Kalimantan Tengah]], [[Kalimantan Selatan]], [[Nusa Tenggara Barat]], dan [[Nusa Tenggara Timur]]
| products =
| key_people = Orias Petrus Moedak <small>(Direktur Utama)</small>
| products =
| brands =
| brands =
| production =
| production =
| services =
| services =
| revenue =
| revenue =
| operating_income =
| operating_income =
| net_income =
| aum = <!-- Only for financial-service companies -->
| net_income =
| assets =
| aum = <!-- Only for financial-service companies -->
| assets =
| equity =
| owner = [[Pemerintah Indonesia]]
| equity =
| members =
| owner = [[Pemerintah Indonesia]]
| members =
| num_employees =
| num_employees =
| parent =
| parent =
| divisions =
| divisions =
| subsid =
| subsid =
| slogan =
| module = <!-- Used to embed other templates -->
| slogan =
| website = {{URL|www.pelindo.co.id}}
| module = <!-- Used to embed other templates -->
| footnotes =
| website = {{URL|www.pelindo.co.id}}
| footnotes =
}}
}}


'''PT Pelabuhan Indonesia III''' atau biasa disingkat menjadi '''Pelindo III''' adalah mantan [[badan usaha milik negara]] [[Indonesia]] yang bergerak di bidang jasa kepelabuhanan. Pada tanggal 1 Oktober 2021, perusahaan ini resmi digabung ke dalam [[Pelindo II]], sebagai bagian dari upaya pemerintah untuk menyatukan pengelolaan pelabuhan di Indonesia.<ref name="merger">{{Cite web|url=https://jdih.setkab.go.id/puu/buka_puu/176535/Salinan_PP_Nomor_101_Tahun_2021.pdf|title=Peraturan Pemerintah nomor 101 tahun 2021|publisher=Sekretariat Kabinet Republik Indonesia|language=id|access-date=4 Oktober 2021}}</ref>
'''PT Pelabuhan Indonesia III''' atau disingkat '''Pelindo III''' adalah [[Badan Usaha Milik Negara]] (BUMN) yang bergerak di bidang Jasa Kepelabuhanan.


== Sejarah ==
== Sejarah ==
Baris 56: Baris 56:
# Selanjutnya pada kurun waktu 1969- 1983 bentuk Perusahaan Negara diubah dengan nama Badan Pengusahaan Pelabuhan (BPP) berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 1 tahun 1969.
# Selanjutnya pada kurun waktu 1969- 1983 bentuk Perusahaan Negara diubah dengan nama Badan Pengusahaan Pelabuhan (BPP) berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 1 tahun 1969.
# Kemudian pada kurun waktu tahun 1983-1992, untuk membedakan pengelolaan Pelabuhan Umum yang diusahakan dan yang tidak diusahakan, diubah menjadi Perusahaan Umum (Perum) Pelabuhan berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 16 Tahun 1983 dan Peraturan Pemerintah Nomor 6 Tahun 1985.
# Kemudian pada kurun waktu tahun 1983-1992, untuk membedakan pengelolaan Pelabuhan Umum yang diusahakan dan yang tidak diusahakan, diubah menjadi Perusahaan Umum (Perum) Pelabuhan berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 16 Tahun 1983 dan Peraturan Pemerintah Nomor 6 Tahun 1985.
# Seiring pesatnya perkembangan dunia usaha, maka status Perum diubah menjadi Perseroan pada tahun 1992 dan tertuang dalam Akta Notaris Imas Fatimah, SH Nomor 5 Tanggal 1 Desember 1992.
# Seiring pesatnya perkembangan dunia usaha, maka status Perum diubah menjadi Perseroan pada tahun 1992 dan tertuang dalam Akta Notaris Imas Fatimah, SH Nomor 5 Tanggal 1 Desember 1992.
# Perubahan Anggaran Dasar Desember 2011 tentang Kepmen BUMN 236.
# Perubahan Anggaran Dasar Desember 2011 tentang Kepmen BUMN 236.
''PT Pelindo III (Persero) yang menjalankan bisnis inti sebagai penyedia fasilitas jasa kepelabuhanan, memiliki peran kunci untuk menjamin kelangsungan dan kelancaran angkutan laut. Dengan tersedianya prasarana transportasi laut yang memadai, PT Pelindo III (Persero) mampu menggerakkan dan menggairahkan kegiatan ekonomi negara dan masyarakat. ''
PT Pelindo III (Persero) yang menjalankan bisnis inti sebagai penyedia fasilitas jasa kepelabuhanan, memiliki peran kunci untuk menjamin kelangsungan dan kelancaran angkutan laut. Dengan tersedianya prasarana transportasi laut yang memadai, PT Pelindo III (Persero) mampu menggerakkan dan menggairahkan kegiatan ekonomi negara dan masyarakat.


Berdasarkan UU No.17 Tahun 2008 tentang Penyelenggaraan Pelabuhan Umum, PT Pelindo III (Persero) bertanggung jawab atas Keselamatan Pelayaran, Penyelenggaraan Pelabuhan, Angkutan Perairan dan Lingkungan Maritim. Dengan demikian status Pelindo bukan lagi sebagai “regulator” melainkan “operator” Pelabuhan, yang secara otomatis mengubah bisnis Pelindo dari Port Operator menjadi Terminal Operator.
Berdasarkan UU No.17 Tahun 2008 tentang Penyelenggaraan Pelabuhan Umum, PT Pelindo III (Persero) bertanggung jawab atas Keselamatan Pelayaran, Penyelenggaraan Pelabuhan, Angkutan Perairan dan Lingkungan Maritim. Dengan demikian status Pelindo bukan lagi sebagai “regulator” melainkan “operator” Pelabuhan, yang secara otomatis mengubah bisnis Pelindo dari Port Operator menjadi Terminal Operator.
Baris 64: Baris 64:
Surat dari Kementerian Perhubungan, Dirjen Perhubungan Laut yang diterbitkan bulan Februari 2011 menjelaskan tentang penunjukan PT Pelindo III (Persero) sebagai Badan Usaha Pelabuhan (BUP).
Surat dari Kementerian Perhubungan, Dirjen Perhubungan Laut yang diterbitkan bulan Februari 2011 menjelaskan tentang penunjukan PT Pelindo III (Persero) sebagai Badan Usaha Pelabuhan (BUP).


PT Pelindo III (Persero) yang berkantor pusat di Surabaya, mengelola 43 pelabuhan yang tersebar di 7 Provinsi yaitu Jawa Timur, Jawa Tengah, Kalimantan Selatan, Kalimantan Tengah, Bali, Nusa Tenggara Barat, dan Nusa Tenggara Timur, serta memiliki 9 anak perusahaan.
PT Pelindo III (Persero) yang berkantor pusat di Surabaya, mengelola 43 pelabuhan yang tersebar di 7 Provinsi yaitu Jawa Timur, Jawa Tengah, Kalimantan Selatan, Kalimantan Tengah, Bali, Nusa Tenggara Barat, dan Nusa Tenggara Timur, serta memiliki 6 anak perusahaan.

Pada tanggal 30 Juni 2020, Pelindo III resmi menyerahkan mayoritas saham PT [[Pelindo Husada Citra]], yang mengelola Rumah Sakit PHC di Kota [[Surabaya]] dan sejumlah klinik pratama, ke PT [[Pertamina Bina Medika]], sebagai bagian dari upaya pemerintah untuk menyatukan kepemilikan fasilitas kesehatan yang dimiliki oleh BUMN.<ref>{{Cite news| url = https://m.antaranews.com/berita/1582490/pertamedika-ihc-ambil-alih-saham-bersyarat-rs-bumn| title = Pertamedika IHC ambil alih saham bersyarat RS BUMN |date = 30 Juni 2020 | publisher = Antaranews.com | last = Mahrofi| first = Zubi| editor-last = Suyanto| editor-first = Budi| work = [[Lembaga Kantor Berita Nasional Antara|ANTARA News]]}}</ref>

== Wilayah operasi ==
== Wilayah operasi ==
Pelindo III mengelola sebanyak 43 pelabuhan yang tersebar di 7 Provinsi yaitu :
Pelindo III mengelola sebanyak 43 pelabuhan yang tersebar di 7 Provinsi yaitu:
* [[Jawa Timur]]
* [[Jawa Timur]]
* [[Jawa Tengah]]
* [[Jawa Tengah]]
Baris 77: Baris 80:
Sedangkan Kantor Pusat Pelindo III terletak di Surabaya.
Sedangkan Kantor Pusat Pelindo III terletak di Surabaya.


===Pelabuhan Cabang===
=== Pelabuhan Cabang ===
* [[Pelabuhan Tanjung Perak]] ([[Surabaya]], [[Jawa Timur]])
* [[Pelabuhan Tanjung Perak]] ([[Surabaya]], [[Jawa Timur]])
* Terminal Pelabuhan Teluk Lamong ([[Surabaya]], [[Jawa Timur]])
* Terminal Pelabuhan Teluk Lamong ([[Surabaya]], [[Jawa Timur]])
Baris 86: Baris 89:
* Pelabuhan Celukan Bawang (Singaraja, Bali)
* Pelabuhan Celukan Bawang (Singaraja, Bali)
* Pelabuhan Tanjung Intan ([[Cilacap]], [[Jawa Tengah]])
* Pelabuhan Tanjung Intan ([[Cilacap]], [[Jawa Tengah]])
* Pelabuhan Tegal ([[Tegal]], [[Jawa Tengah]])
* [[Pelabuhan Tegal]] ([[Tegal]], [[Jawa Tengah]])
* Pelabuhan Gresik ([[Gresik]], [[Jawa Timur]])
* Pelabuhan Gresik ([[Gresik]], [[Jawa Timur]])
* Pelabuhan Tanjung tembaga ([[Probolinggo]], [[Jawa Timur]])
* Pelabuhan Tanjung tembaga ([[Probolinggo]], [[Jawa Timur]])
Baris 92: Baris 95:
* Pelabuhan Kota Baru (Kotabaru, Kalimantan Selatan)
* Pelabuhan Kota Baru (Kotabaru, Kalimantan Selatan)
* Pelabuhan Sampit (Sampit, Kalimantan Tengah)
* Pelabuhan Sampit (Sampit, Kalimantan Tengah)
* Pelabuhan Kumai (Kumai, Kalimantan Tengah)
* [[Pelabuhan Panglima Utar Kumai]] ([[Kumai]], [[Kalimantan Tengah]])
* Pelabuhan Lembar (Lembar, Nusa Tenggara Barat)
* Pelabuhan Lembar (Lembar, Nusa Tenggara Barat)
* Pelabuhan Bima (Bima, Nusa Tenggara Barat)
* Pelabuhan Bima (Bima, Nusa Tenggara Barat)
Baris 98: Baris 101:
* Pelabuhan Maumere (Maumere, Nusa Tenggara Timur)
* Pelabuhan Maumere (Maumere, Nusa Tenggara Timur)


==Anak Perusahaan==
== Anak Perusahaan ==
* PT Terminal Petikemas Surabaya (PT TPS) dengan status kepemilikan Pelindo III 50.5%, Kopelindo III 0.5%, dan P&O Dover 49%.
* PT [[Terminal Petikemas Surabaya]] (PT TPS)
* PT [[Berlian Jasa Terminal Indonesia]] (PT BJTI)
* RS Primasatya Husada Citra (RS PHC) dengan Status Kepemilikan Pelindo III 98.36% dan Kopelindo III 1.64%.
* PT [[Pelindo Marine Service]] (PT PMS)
* PT Berlian Jasa Terminal Indonesia (PT BJTI) dengan status kepemilikan Pelindo III 96.03% dan Kopelindo III 3.97%
* PT [[Pelindo Daya Sejahtera]] (PT PDS)
* PT Portek Indonesia (PORTEK) dengan status kepemilikan Pelindo III 49% dan Portek System 51%
* PT [[Terminal Teluk Lamong]] (PT TTL)
* PT Ambang Barito Nusa Persada (AMBAPERS) dengan status kepemilikan Pelindo III 40% dan PD Bangun Banua 60%

* PT Pelindo Marine Service (PT PMS) dengan status kepemilikan Pelindo III 96,28% dan Kopelindo III 3.72%
== Cucu Perusahaan ==
* PT Jasamarga Bali Tol (PT JBT) dengan status kepemilikan Pelindo III 17,98%, Jasa Marga 55%, Pemprov Bali 8,01%, Pemkab Badung 8,01%, PT Angkasa Pura I 8%, PT Pengembangan Pariwisata Bali 1%, PT Hutama Karya 1%, PT Adhi Karya 1%, dan PT Wijaya Karya 0,4%.
* PT Pelindo Daya Sejahtera (PT PDS) dengan status kepemilikan Pelindo III 90% dan Kopelindo III 10%
* PT Berlian Manyar Sejahtera (PT BMS)
* PT Berkah Industri Mesin Angkat (PT BIMA)
* PT Terminal Teluk Lamong (PT TTL) dengan status kepemilikan Pelindo III 98% dan Kopelindo III 2%.
* PT Pelindo Properti Indonesia (PT PPI)
* PT Berlian Manyar Stevedore (PT BMS)
* PT Terminal Curah Semarang (PT TCS)
* PT Alur Pelayaran Barat Surabaya (PT APBS)
* PT Pelindo Energi Logistik (PT PEL)
* PT Berkah Multi Cargo Logistik (PT BMC)
* PT Lamong Energi Indonesia (PT LEGI)
* PT Prima Citra Nutrindo (PT PCN)
* PT Tanjung Emas Daya Sejahtera (PT TEDS)

== Afiliasi ==
* PT Portek Indonesia (PORTEK)
* PT Ambang Barito Nusa Persada (AMBAPERS)
* PT Jasamarga Bali Tol (PT JBT)
* PT Terminal Petikemas Indonesia (PT TPI)


== Bidang usaha ==
== Bidang usaha ==
Bidang usaha Pelindo III meliputi penyediaan dan pengusahaan :
Bidang usaha Pelindo III meliputi penyediaan dan pengusahaan:
* Kolam-kolam pelabuhan dan perairan untuk lalu lintas dan tempat-tempat berlabuhnya kapal
* Kolam-kolam pelabuhan dan perairan untuk lalu lintas dan tempat-tempat berlabuhnya kapal
* Jasa-jasa yang berhubungan dengan pemanduan (pilotage) dan penundaan kapal
* Jasa-jasa yang berhubungan dengan pemanduan (pilotage) dan penundaan kapal
* Dermaga dan fasilitas lain untuk bertambat, bongkar muat barang termasuk hewan dan fasilitas naik turunya penumpang
* Dermaga dan fasilitas lain untuk bertambat, bongkar muat barang termasuk hewan dan fasilitas naik turunya penumpang
* Gudang-gudang dan tempat penimbunan barang-barang, angkutan Bandar, alat bongkar muat serta peralatan pelabuhan
* Gudang-gudang dan tempat penimbunan barang-barang, angkutan Bandar, alat bongkar muat serta peralatan pelabuhan
* Tanah untuk berbagai bangunan dan lapangan, industri dan gedung-gedung/bangunan yang berhubungan dengan kepentingan kelancaran angkutan laut
* Tanah untuk berbagai bangunan dan lapangan, industri dan gedung-gedung/bangunan yang berhubungan dengan kepentingan kelancaran angkutan laut
* Penyediaan listrik, bahan bakar minyak, air minum dan instalasi limbah pembuangan
* Penyediaan listrik, bahan bakar minyak, air minum dan instalasi limbah pembuangan
* Jasa terminal, kegiatan konsolidasi dan distribusi barang termasuk hewan
* Jasa terminal, kegiatan konsolidasi dan distribusi barang termasuk hewan
* Pendidikan dan pelatihan yang berkaitan dengan kepelabuhanan
* Pendidikan dan pelatihan yang berkaitan dengan kepelabuhanan
Baris 131: Baris 149:
* Jasa konstruksi di bidang kepelabuhanan
* Jasa konstruksi di bidang kepelabuhanan


==Lihat pula==
== Lihat pula ==
* [[Daftar pelabuhan di Indonesia]]
* [[Daftar pelabuhan di Indonesia]]

== Referensi ==
{{reflist}}


== Pranala luar ==
== Pranala luar ==
* [http://www.pp3.co.id/ Situs web resmi]
* https://www.pelindo.co.id/
* https://www.teluklamong.co.id/

{{BUMN}}
{{Mantan BUMN Indonesia}}

[[Kategori:BUMN]]


[[Kategori:Badan usaha milik negara di Indonesia yang sudah tidak beroperasi]]
[[en:Indonesia Port Corporations]]
[[Kategori:Perusahaan yang didirikan tahun 1992]]
[[Kategori:Perusahaan yang dibubarkan tahun 2021]]

Revisi terkini sejak 17 September 2024 06.29

PT Pelabuhan Indonesia III (Persero)
BUMN / Perseroan Terbatas
NasibDigabung ke dalam Pelindo II
PenerusPelabuhan Indonesia
Didirikan1 Desember 1992 (1992-12-01) di Surabaya, Indonesia
Ditutup1 Oktober 2021
Kantor pusat,
Indonesia
Wilayah operasi
Jawa Tengah, Jawa Timur, Bali, Kalimantan Tengah, Kalimantan Selatan, Nusa Tenggara Barat, dan Nusa Tenggara Timur
Tokoh kunci
Boy Robyanto (Direktur Utama)
PemilikPemerintah Indonesia
Situs webwww.pelindo.co.id

PT Pelabuhan Indonesia III atau biasa disingkat menjadi Pelindo III adalah mantan badan usaha milik negara Indonesia yang bergerak di bidang jasa kepelabuhanan. Pada tanggal 1 Oktober 2021, perusahaan ini resmi digabung ke dalam Pelindo II, sebagai bagian dari upaya pemerintah untuk menyatukan pengelolaan pelabuhan di Indonesia.[1]

Sejarah PT Pelindo III (Persero) terbagi menjadi beberapa fase penting berikut ini:

  1. Perseroan pada awal berdirinya adalah sebuah Perusahaan Negara yang pendiriannya dituangkan dalam PP No.19 Tahun 1960.
  2. Selanjutnya pada kurun waktu 1969- 1983 bentuk Perusahaan Negara diubah dengan nama Badan Pengusahaan Pelabuhan (BPP) berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 1 tahun 1969.
  3. Kemudian pada kurun waktu tahun 1983-1992, untuk membedakan pengelolaan Pelabuhan Umum yang diusahakan dan yang tidak diusahakan, diubah menjadi Perusahaan Umum (Perum) Pelabuhan berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 16 Tahun 1983 dan Peraturan Pemerintah Nomor 6 Tahun 1985.
  4. Seiring pesatnya perkembangan dunia usaha, maka status Perum diubah menjadi Perseroan pada tahun 1992 dan tertuang dalam Akta Notaris Imas Fatimah, SH Nomor 5 Tanggal 1 Desember 1992.
  5. Perubahan Anggaran Dasar Desember 2011 tentang Kepmen BUMN 236.

PT Pelindo III (Persero) yang menjalankan bisnis inti sebagai penyedia fasilitas jasa kepelabuhanan, memiliki peran kunci untuk menjamin kelangsungan dan kelancaran angkutan laut. Dengan tersedianya prasarana transportasi laut yang memadai, PT Pelindo III (Persero) mampu menggerakkan dan menggairahkan kegiatan ekonomi negara dan masyarakat.

Berdasarkan UU No.17 Tahun 2008 tentang Penyelenggaraan Pelabuhan Umum, PT Pelindo III (Persero) bertanggung jawab atas Keselamatan Pelayaran, Penyelenggaraan Pelabuhan, Angkutan Perairan dan Lingkungan Maritim. Dengan demikian status Pelindo bukan lagi sebagai “regulator” melainkan “operator” Pelabuhan, yang secara otomatis mengubah bisnis Pelindo dari Port Operator menjadi Terminal Operator.

Surat dari Kementerian Perhubungan, Dirjen Perhubungan Laut yang diterbitkan bulan Februari 2011 menjelaskan tentang penunjukan PT Pelindo III (Persero) sebagai Badan Usaha Pelabuhan (BUP).

PT Pelindo III (Persero) yang berkantor pusat di Surabaya, mengelola 43 pelabuhan yang tersebar di 7 Provinsi yaitu Jawa Timur, Jawa Tengah, Kalimantan Selatan, Kalimantan Tengah, Bali, Nusa Tenggara Barat, dan Nusa Tenggara Timur, serta memiliki 6 anak perusahaan.

Pada tanggal 30 Juni 2020, Pelindo III resmi menyerahkan mayoritas saham PT Pelindo Husada Citra, yang mengelola Rumah Sakit PHC di Kota Surabaya dan sejumlah klinik pratama, ke PT Pertamina Bina Medika, sebagai bagian dari upaya pemerintah untuk menyatukan kepemilikan fasilitas kesehatan yang dimiliki oleh BUMN.[2]

Wilayah operasi

[sunting | sunting sumber]

Pelindo III mengelola sebanyak 43 pelabuhan yang tersebar di 7 Provinsi yaitu:

Sedangkan Kantor Pusat Pelindo III terletak di Surabaya.

Pelabuhan Cabang

[sunting | sunting sumber]

Anak Perusahaan

[sunting | sunting sumber]

Cucu Perusahaan

[sunting | sunting sumber]
  • PT Berlian Manyar Sejahtera (PT BMS)
  • PT Berkah Industri Mesin Angkat (PT BIMA)
  • PT Pelindo Properti Indonesia (PT PPI)
  • PT Berlian Manyar Stevedore (PT BMS)
  • PT Terminal Curah Semarang (PT TCS)
  • PT Alur Pelayaran Barat Surabaya (PT APBS)
  • PT Pelindo Energi Logistik (PT PEL)
  • PT Berkah Multi Cargo Logistik (PT BMC)
  • PT Lamong Energi Indonesia (PT LEGI)
  • PT Prima Citra Nutrindo (PT PCN)
  • PT Tanjung Emas Daya Sejahtera (PT TEDS)
  • PT Portek Indonesia (PORTEK)
  • PT Ambang Barito Nusa Persada (AMBAPERS)
  • PT Jasamarga Bali Tol (PT JBT)
  • PT Terminal Petikemas Indonesia (PT TPI)

Bidang usaha

[sunting | sunting sumber]

Bidang usaha Pelindo III meliputi penyediaan dan pengusahaan:

  • Kolam-kolam pelabuhan dan perairan untuk lalu lintas dan tempat-tempat berlabuhnya kapal
  • Jasa-jasa yang berhubungan dengan pemanduan (pilotage) dan penundaan kapal
  • Dermaga dan fasilitas lain untuk bertambat, bongkar muat barang termasuk hewan dan fasilitas naik turunya penumpang
  • Gudang-gudang dan tempat penimbunan barang-barang, angkutan Bandar, alat bongkar muat serta peralatan pelabuhan
  • Tanah untuk berbagai bangunan dan lapangan, industri dan gedung-gedung/bangunan yang berhubungan dengan kepentingan kelancaran angkutan laut
  • Penyediaan listrik, bahan bakar minyak, air minum dan instalasi limbah pembuangan
  • Jasa terminal, kegiatan konsolidasi dan distribusi barang termasuk hewan
  • Pendidikan dan pelatihan yang berkaitan dengan kepelabuhanan
  • Jasa pelayanan kesehatan
  • Jasa transportasi di laut
  • Jasa persewaan fasilitas dan peralatan di bidang kepelabuhahanan
  • Jasa perbaikan fasilitas dan peralatan di bidang kepelabuhanan
  • Properti di daerah lingkungan pelabuhan
  • Kawasan industri di daerah lingkungan pelabuhan
  • Kawasan wisata di daerah lingkungan pelabuhan
  • Depo petikemas
  • Jasa konsultan di bidang kepelabuhanan
  • Jasa komunikasi dan informasi di bidang kepelabuhanan
  • Jasa konstruksi di bidang kepelabuhanan

Lihat pula

[sunting | sunting sumber]

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ "Peraturan Pemerintah nomor 101 tahun 2021" (PDF). Sekretariat Kabinet Republik Indonesia. Diakses tanggal 4 Oktober 2021. 
  2. ^ Mahrofi, Zubi (30 Juni 2020). Suyanto, Budi, ed. "Pertamedika IHC ambil alih saham bersyarat RS BUMN". ANTARA News. Antaranews.com. 

Pranala luar

[sunting | sunting sumber]