Lompat ke isi

Trans Semarang: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Hamka Azizan (bicara | kontrib)
gunakan padanan kata yang simpel
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
 
(226 revisi perantara oleh 66 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1: Baris 1:
{{Infobox Bus transit
{{Infobox Bus transit
| name = {{PAGENAME}}
| name = Trans Semarang
| logo = TransSemarang logo.png
| logo = Trans Semarang icon.svg
| logo_size = 250px
| logo_size = 150px
| headquarters = Jl. Tambak Aji Raya No. 5 [[Tambakaji, Ngaliyan, Semarang|Tambakaji]], [[Ngaliyan, Semarang|Ngaliyan]]
| image = TransSemarang koridor II.jpg
| locale = [[Kota Semarang]]
| image_caption = Bus TransSemarang Koridor 2
| headquarters = Kantor Dinas Perhubungan, Komunikasi, dan Informatika Kota Semarang lantai 3</br>Jl. Tambak Aji Raya No. 5</br>[[Kota Semarang|Semarang]], {{flagcountry|IDN}}
| locale = [[Kota Semarang]] dan [[Kabupaten Semarang]]
| service_area = [[Kota Semarang]] dan [[Kabupaten Semarang]]
| service_area = [[Kota Semarang]] dan [[Kabupaten Semarang]]
| service_type = [[Bus Rapid Transit]]
| service_type = [[bus raya terpadu]]
| routes = 8 koridor utama, 1 koridor khusus, dan 4 koridor pengumpan
| routes = 6 Koridor
| operator = 8 operator, lihat dibawah
| lounge = 12, 2 di setiap tempat terminus koridor
| operator = 5 operator
| leader_type = Kepala BLU
| leader_type = Kepala BLU
| leader = Agung Nurul Falaq
| leader = Hendrix Setiawan
| ridership = 33.000-36.000 (2019)<ref>{{Cite news|title=Penumpang BRT Semarang Tumbuh 57% |url=https://semarang.bisnis.com/read/20190719/536/1126500/penumpang-brt-semarang-tumbuh-57 |access-date=24 Januari 2022 |work=[[Bisnis Indonesia|Bisnis.com]] |date=19 Juli 2019 |language=id|first=Rustam |editor-last=Hafiyyan |last=Agus }}</ref>
| website = {{resmi|transsemarang.semarangkota.go.id}}
| website = [http://transsemarang.semarangkota.go.id transsemarang.semarangkota.go.id]
|founded=*{{start date and age|2009|09|17}}
* 17 September 2009 (sebagai konsorium PT Trans Semarang)
* 1 Oktober 2010 (sebagai bagian dari BLU UPTD [[Terminal Mangkang]])
* 1 Oktober 2016 (sebagai BLU BRT Kota Semarang)
* 3 Januari 2017 (sebagai BLU UPTD Trans Semarang)
|fuel_type=Bahan Bakar Gas serta Diesel (sistem bahan bakar bergiliran)
|image=Trans_Semarang_buses.jpg
|company_slogan=#TerusBerbenah
|map_name=Peta jaringan
|map_state=collapsed
|map={{maplink|frame=yes|frame-align=center|frame-width=600|frame-height=400|plain=yes|zoom=12|frame-latitude=-7.001190|frame-longitude=110.410724|type=line|from1=Koridor 1 Trans Semarang.map|from2=Koridor 2 Trans Semarang.map|from3=Koridor 3A Trans Semarang.map|from4=Koridor 3B Trans Semarang.map|from5=Koridor 4 Trans Semarang.map|from6=Koridor 5 Trans Semarang.map|from7=Koridor 6 Trans Semarang.map|from8=Koridor 7 Trans Semarang.map|from9=Koridor 8 Trans Semarang.map|from10=Koridor Feeder F1A Trans Semarang.map|from11=Koridor Feeder F1B Trans Semarang.map|from12=Koridor Feeder F2A Trans Semarang.map|from13=Koridor Feeder F2B Trans Semarang.map|from14=Koridor Feeder F2C Trans Semarang.map|from15=Koridor Feeder F3 Trans Semarang.map|from16=Koridor Feeder F4A Trans Semarang.map|from17=Koridor Feeder F4B Trans Semarang.map}}
}}
}}
'''Trans Semarang''' (sering disebut '''BRT''' (Bus Rapid Transit) atau '''BRT Trans Semarang''' sebagai istilah populer) adalah sistem transportasi [[bus raya terpadu]] di [[Jawa Tengah]] yang beroperasi di [[Kota Semarang|Kota]] dan (sebagian) [[Kabupaten Semarang]]. Layanan ini dioperasikan guna mengurai kemacetan di Kota Semarang serta untuk mengakomodasi para pelaju menuju pusat kota dan destinasi wisata yang ada di Kota Semarang.<ref name=":2">{{Cite web|last=Muhamad <asep.muhamad[at]torche.co.id>|first=Asep|title=Trans Semarang|url=http://dephub.go.id/post/read/trans-semarang-420?language=id|website=dephub.go.id|language=en|access-date=2021-02-08}}</ref> Hal yang membedakan Trans Semarang dengan layanan [[bus kota]] lainnya adalah armada berpintu tinggi sehingga pengguna jasa menggunakan halte khusus (pengecualian untuk layanan pengumpan)''.''
'''TransSemarang''' adalah sebuah layanan angkutan massal berbasis [[BRT|BRT (Bus Rapid Transit)]] yang beroperasi di Kota Semarang. Bus ini dioperasikan guna mengurai kemacetan di Kota Semarang yang semakin meningkat. Hal yang membedakan TransSemarang dengan [[bus kota]] lainnya adalah pintu otomatis yang terletak lebih tinggi, sehingga penumpang hanya dapat naik di halte BRT (juga dikenal dengan sebutan ''shelter).'' Hal ini yang membuat sama dengan konsep ''busway'' [[Transjakarta]], walaupun TransSemarang tidak memiliki jalur khusus BRT. Selain itu, tarif yang relatif terjangkau, ketepatan waktu, serta berpendingin udara menjadikan BRT ini sebagai primadona warga kota Semarang dalam berpergian.


Dalam pelaksanaannya, Trans Semarang dikelola oleh Badan Layanan Umum (BLU) Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) Trans Semarang (biasanya hanya disebut BLU Trans Semarang) di bawah Dinas Perhubungan Kota Semarang, khususnya dalam hal perekrutan tenaga kerja non [[Sopir bus|pramudi]] (kecuali dalam pengoperasian koridor bandara malam) seperti petugas tiket armada, petugas persiapan armada, petugas operasional, petugas timer, hingga pengawas angkutan.<ref>{{Cite web|url=http://karir.transsemarang.semarangkota.go.id/portal/caripekerjaan|title=Karier Trans semarang|date=2020-05-15|website=web.archive.org|access-date=2020-05-15|archive-date=2020-05-15|archive-url=https://web.archive.org/web/20200515031156/http://karir.transsemarang.semarangkota.go.id/portal/caripekerjaan|dead-url=unfit}}</ref>
Saat ini TransSemarang memiliki enam koridor, yaitu Koridor I jurusan [[Terminal Mangkang]] — [[Terminal Penggaron]], Koridor II jurusan [[Terminal Terboyo]] — [[Terminal Sisemut]] [[Ungaran]], Koridor III jurusan [[Pelabuhan Tanjung Emas]] — [[Akademi Kepolisian]], Koridor IV [[Terminal Cangkiran]] — [[Bandar Udara Internasional Achmad Yani|Bandara Ahmad Yani]] — [[Stasiun Semarang Tawang|Stasiun Tawang]], Koridor V jurusan Meteseh — PRPP, dan Koridor VI jurusan [[Universitas Diponegoro|Undip]] Tembalang — [[Universitas Negeri Semarang|Unnes]] Sekaran.
== Sejarah Bus ==
TransSemarang diluncurkan oleh Pemerintah Kota Semarang pada 2 Mei 2009 bertepatan dengan hari jadi Kota Semarang yang ke-462 <ref>http://seputarsemarang.com/rute-bus-brt-trans-semarang-koridor-i-ii-dan-iv/</ref>.


Trans Semarang merupakan salah satu layanan transportasi umum yang disediakan oleh Pemerintah Kota Semarang dan banyak digunakan oleh warga kota Semarang dan sekitarnya dalam bepergian dikarenakan tarif yang relatif terjangkau, ketepatan waktu, serta armadanya yang telah berpendingin udara. Trans Semarang beroperasi (rata-rata) dari jam 05.30–17.40 WIB (dihitung dari keberangkatan pertama dan keberangkatan terakhir dari masing masing pool / terminus), kecuali Koridor Bandara yang beroperasi dari jam 17.30–00.00 WIB.
== Pengelola TransSemarang ==

{{Infobox Perusahaan
Saat ini Trans Semarang memiliki delapan koridor utama, satu koridor khusus, dan empat koridor pengumpan. Terdiri dari [[Koridor 1 Trans Semarang|koridor 1]] jurusan [[Terminal Mangkang]] – [[Terminal Penggaron]], [[Koridor 2 Trans Semarang|koridor 2]] jurusan [[Terboyo Wetan, Genuk, Semarang|Terboyo]]<ref name=":0">{{Cite web|url=https://www.instagram.com/p/B-WnrAplrOc/?utm_source=ig_web_copy_link|title=Koridor 2 & 7 Perpanjang Terboyo|last=|first=Trans Semarang|date=|website=|access-date=}}</ref> – [[Ungaran (kota)|Terminal Sisemut Ungaran]], [[Koridor 3 Trans Semarang|koridor 3A dan 3B]] jurusan [[Pelabuhan Tanjung Emas]] – [[Halte Elizabeth (TransSemarang)|Elizabeth]], [[Koridor 4 Trans Semarang|koridor 4]] jurusan [[Terminal Cangkiran]] – [[Stasiun Semarang Tawang|Stasiun Tawang]] via Ngaliyan, [[Koridor 5 Trans Semarang|koridor 5]] jurusan Meteseh – Bandara – Marina, [[Koridor 6 Trans Semarang|koridor 6]] jurusan [[Universitas Diponegoro|Undip]] Tembalang – [[Universitas Negeri Semarang|Unnes]] Sekaran, [[Koridor 7 Trans Semarang|koridor 7]] jurusan Terboyo<ref name=":0" /> – Pemuda Balaikota Semarang via Genuk, dan [[Koridor 8 Trans Semarang|koridor 8]] jurusan Terminal Cangkiran – Simpang Lima via Gunungpati. Selain itu, terdapat Koridor yang melayani layanan malam rute [[Bandar Udara Internasional Achmad Yani|Bandara]]–[[Simpang Lima Semarang|Simpang Lima]] dan Terminal Mangkang-Simpang Lima serta [[Koridor Pengumpan Trans Semarang|koridor pengumpan]].
| name = BLU Trans Semarang

| logo = [[Berkas:BLU TransSemarang logo.jpg]]
== Sejarah ==
| type = Badan Layanan Umum

| location = Jalan Tambak Aji Raya No. 5 Kode Pos 50185
=== Umum ===
| phone = 0881-397-6887
Wacana pengoperasian Trans Semarang dipaparkan oleh Dishub Kota Semarang pada 22 Desember 2008,<ref>{{Cite news|url=https://lifestyle.kompas.com/read/2008/12/22/18175336/brt.akan.gantikan.angkot.di.semarang|title=BRT Akan Gantikan Angkot di Semarang|work=[[Kompas.com]]|language=id|access-date=2020-06-28}}</ref> dengan pembentukan konsorium dan uji coba koridor 1 pada tanggal 02 Mei 2009 bertepatan dengan hari jadi Kota Semarang yang ke-462.<ref>{{Cite web|date=2009-08-25|title=Rute Bus BRT Trans Semarang Koridor I, II dan IV|url=http://seputarsemarang.com/rute-bus-brt-trans-semarang-koridor-i-ii-dan-iv/|website=Seputar Semarang|language=id|access-date=2020-10-05}}</ref> Pengoperasian penuh dimulai pada tanggal 18 September 2009<ref name=":1">{{Cite news|url=https://ekonomi.kompas.com/read/2009/09/19/04125095/brt.mulai.beroperasi.|title=BRT Mulai Beroperasi|work=[[Kompas.com]]|language=id|access-date=2020-06-28}}</ref> dengan dibentuknya konsorium PT Trans Semarang (dari Perum [[DAMRI]], PO Minas, dan PO Ratakencana)<ref name=":2" /> dan sistem sewa aset bus antara pemerintah Kota Semarang dengan konsorium. Terhitung mulai 1 Oktober 2010, Trans Semarang dikelola sebagai bagian dari BLU UPTD Terminal Mangkang hingga 25 Agustus 2016, dimana berdasarkan UU Nomor 23 tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah, [[Terminal Mangkang]] yang merupakan terminal tipe A menjadi kewenangan Pemerintah Pusat, sehingga pengelolaan Trans Semarang dilaksanakan oleh BLU BRT Kota Semarang, hingga 03 Januari 2017, dengan penetapan BLU BRT Kota Semarang menjadi BLU UPTD Trans Semarang dengan keluarnya Peraturan Wali kota nomor 116 tahun 2016 pada tanggal 16 Desember 2016.<ref>{{Cite web|url=http://jdih.semarangkota.go.id/jdih-anggota/www/index.php/web/result/457/detail|title=JDIH Kota Semarang|website=jdih.semarangkota.go.id|access-date=2020-06-24|archive-date=2020-06-25|archive-url=https://web.archive.org/web/20200625045124/http://jdih.semarangkota.go.id/jdih-anggota/www/index.php/web/result/457/detail|dead-url=yes}}</ref> Dalam sejarah pengoperasiannya, pernah terjadi perubahan pada jam operasional (dari 06.00 hingga 21.00 WIB menjadi 05.30 hingga 17.40 WIB), tarif (dari awalnya tarif pelajar dikenakan Rp2.000,00 hingga sekarang Rp1.000,00), serta diadakan jam layanan khusus pelajar, dimana bus tersebut dikhususkan bagi para pelajar di tingkat sekolah (baik dasar, menengah pertama, dan menengah atas). Namun per 14 Juli 2017, fasilitas ini dihapus untuk optimalisasi layanan BRT dan BRT khusus pelajar cenderung sepi.<ref>{{Cite web|url=https://twitter.com/Transsemarang/status/887899004742193152|title=Untuk lebih memaksimalkan pelayanan dan mengakomodir masukan pengguna jasa, maka per tanggal 14 Juli 2017 Bus khusus pelajar ditiadakanpic.twitter.com/zh4SLqZ8WI|last=Semarang|first=BRT Trans|date=2017-07-19|website=@Transsemarang|access-date=2017-08-04}}</ref>
| location_city = [[Kota Semarang]]

| location_country = {{flagcountry|IDN}}
=== Koridor ===
| area_served = [[Kota Semarang]] dan [[Kabupaten Semarang]]{{smallsup|1}}
Koridor 1 diujicobakan mulai 02 Mei 2009 hingga 04 Mei 2009, serta pengoperasian penuh pada tanggal 18 September 2009 (setelah sebelumnya terjadi penundaan dari tanggal 20 Mei 2009 dikarenakan permasalahan STNK dan konsorium) dengan trayek Terminal Mangkang–Terminal Penggaron.<ref name=":1" /> Menggunakan 20 armada bus berukuran besar, bus ini mengalami satu kali revitalisasi pada awal tahun 2017 dengan bus berukuran besar bantuan Kemenhub anggaran 2016 (Armada yang sama seperti [[Transjakarta]] dan semua armada Trans berukuran besar).<ref>{{Cite web|date=2017-01-15|title=TRANSPORTASI SEMARANG : 20 Bus Baru Gantikan Armada Lama BRT Trans Semarang|url=https://m.solopos.com/transportasi-semarang-20-bus-baru-gantikan-armada-lama-brt-trans-semarang-784696|website=Solopos.com|language=id-ID|access-date=2020-09-09}}</ref> Armada ini dioperasikan oleh PT Sembilan Sembilan Cahaya.
| services = Transportasi

| homepage = {{Resmi|www.transsemarang.semarangkota.go.id}}
Koridor 2 diresmikan pada Senin 1 Oktober 2012 oleh Plt Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi di Halaman Balaikota Semarang, Jalan Pemuda.<ref>{{Cite journal|last=Rachmawati|first=Fika|last2=Dwimawanti|first2=Ida Hayu|last3=Rihandoyo|first3=Rihandoyo|date=2014-12-30|title=ANALISIS KUALITAS PELAYANAN BRT TRANS SEMARANG KORIDOR II RUTE TERBOYO – SISEMUT|url=https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/jppmr/article/view/7255|journal=Journal of Public Policy and Management Review|language=en|volume=4|issue=1|pages=61–71|doi=10.14710/jppmr.v4i1.7255}}</ref> Koridor ini menggunakan bus berukuran medium untuk melayani penumpang dari Terminal Sisemut, Ungaran sampai dengan Terminal Terboyo, Semarang.<ref name=":0" group="info">Terminal penumpang Terboyo tidak lagi digunakan sebagai angkutan penumpang per 1 Januari 2018. Titik keberangkatan yang tertulis disini merupakan Halte Terboyo yang berada di dekat titik keberangkatan armada saat Terminal penumpang Terboyo masih beroperasi dan difungsikan mulai tanggal 1 April 2020. Sebelumnya titik keberangkatan dimulai pada garasi masing masing koridor (Padi Raya untuk koridor II dan Pasar Banjardowo koridor VII)</ref> Bus ini mengalami revitalisasi armada dua kali pada awal tahun 2018 dengan bus yang sama seperti Koridor 6 serta 2019 dengan bus baru. Armada ini dioperasikan oleh PT Surya Setia Kusuma Semarang.
| footnotes = {{smallsup|1}}Hanya pada koridor II

}}
Koridor 4 diresmikan terlebih dahulu pada tanggal 2 Desember 2013 dengan trayek Terminal Cangkiran hingga Bandara dan memutar di Karangayu.<ref>{{Cite news|title=BRT Koridor 4 Semarang Dibuka 1 Desember ini|url=https://jateng.tribunnews.com/2013/08/05/brt-koridor-4-semarang-dibuka-1-desember-ini|work=[[Tribunnews|Tribunnews.com]]|language=id|access-date=2020-10-05|last=Pujangga|first=Raka F}}</ref> Pada awal peluncuran, koridor ini menggunakan armada bus berukuran besar.<ref>{{Cite web|url=https://www.instagram.com/p/BDRzFKAK4fz/|title=Kiriman Instagram oleh Pecinta DAMRI Community (PDC) • 23 Mar 2016 jam 2:03 UTC|website=Instagram|language=id|access-date=2017-12-25}}</ref> Namun atas masukan dari berbagai pihak, armada koridor ini diganti dengan bus berukuran medium. Koridor ini juga pada awal rencara hanya sampai Bandara Ahmad Yani (jika tidak ada penumpang yang ingin menuju bandara maupun tidak ada laporan adanya penumpang di halte bandara, armada hanya memutar di Karangayu). Namun dengan berbagai pertimbangan, mulai 1 Agustus 2014 jalur koridor ini diperpanjang sampai Stasiun Tawang. Armada ini dioperasikan oleh PT Matra Semar dan telah mengalami revitalisasi, khususnya pada tahun 2020 dengan armada baru.
Pengelola BRT TransSemarang adalah Badan Layanan Umum (BLU) TransSemarang yang sebelumnya dikelola oleh UPTD Terminal Mangkang (dikarenakan UPTD Terminal Mangkang adalah milik [[Kementerian Perhubungan Republik Indonesia|Kemenhub RI]].)

Koridor 3 mulai beroperasi semenjak 1 November 2014 dan diresmikan penggunaannya oleh Wali Kota Semarang, [[Hendrar Prihadi]], pada tanggal 5 November 2014, mundur dari rencana awal pada bulan Oktober.<ref>{{Cite web|date=2014-08-16|title=Koridor III Trans Semarang Beroperasi Oktober|url=http://beritatrans.com/2014/08/16/koridor-iii-trans-semarang-beroperasi-oktober/|website=Berita Trans|language=en|access-date=2020-10-05}}</ref> Menggunakan bus berukuran medium seperti Koridor 2 dan 4, armada ini adalah armada kedua yang diberikan tambahan penunjuk rute berupa LED eksterior. Koridor ini melayani rute Pelabuhan Tanjung Emas ke ujung Elizabeth, yang mana dibagi menjadi dua (3A dan 3B). Keunikan dari koridor ini: sesampainya di Halte Elizabeth, bus langsung meneruskan perjalanannya hingga Pelabuhan, berbeda dengan layanan koridor lainnya dimana setelah mencapai titik terminus, bus akan istirahat dan melakukan pergantian kru, mengingat rute koridor 3 tergolong koridor dengan jarak menengah (dan terpendek sebelum koridor 7 dan bandara malam dioperasikan). Armada ini dioperasikan oleh PT Mekar Flamboyan Sendang Mulyo Jaya, dan telah mengalami revitalisasi, khususnya pada tahun 2020 dengan armada baru.

Koridor 5 dan 6 diluncurkan pada tanggal 31 Maret 2017<ref>"[https://ekbis.sindonews.com/read/1193245/34/brt-trans-semarang-koridor-v-dan-vi-resmi-meluncur-1490967498 BRT Trans Semarang Koridor V dan VI Resmi Meluncur]" ''[[Sindonews]]''. 31 Maret 2017. Diakses 3 April 2017.</ref> di halaman Widya Puraya rektorat kampus Tembalang [[Universitas Diponegoro]]. Menggunakan bus berukuran sedang, Dishub menyediakan 14 armada bus dan 2 armada cadangan di masing masing koridor. Koridor 5 merupakan koridor terpanjang pada saat diluncurkan, dengan trayek dari Meteseh, Tembalang hingga PRPP, dan menggunakan armada bantuan Kemenhub anggaran 2016 (Armada yang sama seperti [[Trans Jogja]]). Sementara koridor 6 beroperasi dengan trayek Universitas Diponegoro hingga Universitas Negeri Semarang melalui Elizabeth. Koridor 6 merupakan satu satunya koridor Trans Semarang yang tidak melewati halte Pemuda Balaikota sebagai ''central hub''-nya. Armada koridor 5 dioperasikan oleh PT Sembilan Sembilan Cahaya, dan koridor 6 dioperasikan oleh PT Cakra Mega Transport, ditambah satu koridor khusus, Koridor Bandara, yang beroperasi pada 6 Oktober 2018, dioperasikan langsung oleh BLU Trans Semarang.

Koridor 7 diluncurkan pada tanggal 24 Mei 2018 di Balaikota Semarang.<ref>{{Cite news|last=SuaraMerdeka.com|date=2018-05-14|title=Bus Trans Semarang Koridor VII Diluncurkan, 38 Shelter Disiapkan - suaramerdeka.com|url=https://www.suaramerdeka.com/arsip/85401-bus-trans-semarang-koridor-vii-diluncurkan-38-shelter-disiapkan|work=[[Merdeka.com]]|language=id|access-date=2020-10-05}}{{Pranala mati|date=Juni 2021 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}</ref> Menggunakan bus berukuran sedang dan tipe (dan warna) yang seragam dari koridor 5 dan 6,<ref group="info" name=":1">Mulai Januari 2020, armada koridor VII menggunakan armada Nucleus seutuhnya dengan menukarkan armada Nucleus koridor VI dengan armada Touristo koridor VII, berakibat kepada kacaunya jarak antarbus pada masa transisi.</ref> koridor ini merupakan koridor loop kedua setelah Koridor III dengan memutar di Tugumuda. Armada ini dioperasikan oleh PT Cakra Mega Transport.

Koridor 8 serta pengumpan (''feeder'') 1 dan 2 diluncurkan pada tanggal 06 Desember 2019 di [[Waduk Jatibarang]], kota Semarang.<ref>{{Cite news|last=SuaraMerdeka.com|date=2019-12-06|title=Tiga Koridor BRT Diluncurkan - suaramerdeka.com|url=https://www.suaramerdeka.com/arsip/209364-tiga-koridor-brt-diluncurkan|work=[[Merdeka.com]]|language=id|access-date=2020-10-05|archive-date=2020-10-10|archive-url=https://web.archive.org/web/20201010052630/https://www.suaramerdeka.com/arsip/209364-tiga-koridor-brt-diluncurkan|dead-url=yes}}</ref> Koridor VIII menggunakan bus berukuran sedang dan seluruh armada pengumpan menggunakan armada mikrobus. Semua armada koridor 8 dan pengumpan menggunakan armada produksi karoseri Gunung Mas. Koridor 8 merupakan satu satunya koridor Trans Semarang yang tidak melewati Imam Bonjol (melainkan melewati jalan Indraprasta) dan satu dari dua koridor yang tidak melewati Balaikota pada arah menuju barat (dalam hal ini menuju Terminal Cangkiran) (selain koridor bandara menuju bandara). Armada koridor 8 dioperasikan oleh PT Mekar Flamboyan Sendang Mulyo Jaya, koridor pengumpan 1 dioperasikan oleh PT Matra Semar, dan koridor pengumpan 2 dioperasikan oleh PT Parama Bhadra Perkasa.

Koridor pengumpan 4 diluncurkan pada tanggal 19 Juni 2020<ref>{{Cite news|url=https://www.suaramerdeka.com/news/ekonomi-dan-bisnis/228702-feeder-iv-trans-semarang-diluncurkan-19-juni|title=Feeder IV Trans Semarang Diluncurkan 19 Juni - suaramerdeka.com|last=SuaraMerdeka.com|date=2020-05-12|work=[[Merdeka.com]]|language=id|access-date=2020-06-17|archive-date=2020-06-17|archive-url=https://web.archive.org/web/20200617101228/https://www.suaramerdeka.com/news/ekonomi-dan-bisnis/228702-feeder-iv-trans-semarang-diluncurkan-19-juni|dead-url=yes}}</ref> dengan pelaksanaan peresmian secara seremonial berskala kecil (''soft launching'') secara langsung di Terminal Gunungpati, kota Semarang. Tidak ada acara pelaksanaan berskala besar seperti sebelumnya dikarenakan [[pandemi COVID-19]] [[Pandemi COVID-19 di Indonesia|yang merebak di wilayah Indonesia]]. Armada koridor ini menggunakan armada produksi karoseri New Armada dan dioperasikan oleh PT Semarang Pesona Semesta. Koridor ini merupakan koridor dengan jumlah titik transit paling sedikit, dengan hanya empat halte transit yang melayani saat peresmian, dan satu satunya koridor yang tidak melewati [[lampu lalu lintas]].

Direncanakan akan diluncurkan koridor pengumpan 3 pada 1 Maret 2022 dengan rute Terminal Penggaron menuju Terminal Banyumanik.<ref>{{Cite news|last=Prayoga|first=Muhammad Arif|title=Trans Semarang Sosialisasikan Rute Baru Jelang Peluncuran Feeder 3 - Suara Merdeka|url=https://www.suaramerdeka.com/semarang-raya/pr-042753418/trans-semarang-sosialisasikan-rute-baru-jelang-peluncuran-feeder-3|work=[[Merdeka.com]]|language=id|access-date=2022-02-26}}</ref> Armada koridor ini menggunakan armada produksi karoseri New Armada dan dioperasikan oleh PT Semarang Pesona Semesta. Koridor ini merupakan koridor dengan jumlah armada paling sedikit, sebanyak 12 (selain koridor bandara dengan 5 unit).

=== Uji coba armada lantai rendah ===
Pemerintah Kota Semarang melakukan uji coba Bus lantai dan pintu rendah (''low deck low entry'') untuk Trans Semarang di [[Koridor 1 Trans Semarang|Koridor 1]] pada tanggal 11 November 2019 hingga 11 Desember 2019.<ref>{{Cite news|last=Purbaya|first=Angling Adhitya|title=Bus Low Deck Diujicoba Jadi Bus Trans Semarang|url=https://news.detik.com/berita-jawa-tengah/d-4778924/bus-low-deck-diujicoba-jadi-bus-trans-semarang|work=[[Detik.com|detikcom]]|language=id-ID|access-date=2020-09-09}}</ref> Bus tersebut diujicoba guna memudahkan lansia dan difabel (dengan adanya [[Bidang miring|''ramp'']]) serta dilengkapi sistem keamanan yang lebih canggih dari bus Trans Semarang sebelumnya. Peluncuran uji coba tersebut dilakukan bertepatan dengan upacara Hari Pahlawan di [[Balaikota (Trans Semarang)|Balai Kota Semarang]]. Bus tersebut merupakan produksi karoseri [[Scania AB|Scania]] Sasis K250 UB–4X2 yang memiliki kapasitas untuk 41 tempat duduk, menghadap depan dengan konfigurasi kursi 2X2, kemudian 2 kursi lipat, 1 tempat kursi roda, 1 kursi untuk operator dan 25 pegangan untuk penumpang yang berdiri. Di dalam bus juga dilengkapi dengan 7 CCTV dan pengaman untuk kursi roda. Bus tersebut dipinjamkan selama sebulan sebelum akhirnya dioperasikan kembali oleh [[DAMRI]] untuk wilayah [[Kota Bandung]] pada 11 Maret 2020.<ref>{{Cite web|author=Humas DAMRI|title=DAMRI Operasikan Bus Scania Low Deck Ramah Lansia, Difabel dan Lingkungan|url=https://www.damri.co.id/artikel/damri-operasikan-bus-scania-low-deck-ramah-lansia-difabel-dan-lingkungan.html|website=DAMRI|date=11 Maret 2020|access-date=2020-09-09}}{{Pranala mati|date=Maret 2022 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}</ref>

== Koridor ==
{{hatnote|Pranala jalur lintasan tiap koridor Trans Semarang disimbolkan dengan kode koridor dalam segi empat berwarna.}}
[[Berkas:Peta Jaringan Transportasi Semarang.svg|jmpl|600px|Peta jaringan dan konektivitas angkutan umum di Kota Semarang dan sekitarnya (akurat per tanggal 1 Juli 2022).]]
<center>
{|class="wikitable sortable" style="font-size:85%; style="float:center;"" state="expanded"
|-
!style="background-color:#ffdab9;" width="5px"|Jenis<br>koridor!!style="background-color:#ffdab9;"|Kode<br>koridor!!style="background-color:#ffdab9;"|Relasi perjalanan!!style="background-color:#ffdab9;"|Jumlah<br>halte!!style="background-color:#ffdab9;"|Jumlah<br>bus
|-
|align="center" rowspan="9"|Koridor utama||align="center"|{{rint|semarang|1}}||[[Terminal Mangkang|Mangkang]]–[[Terminal Penggaron|Penggaron]]<br>{{maplink|plain=yes|frame=yes
|frame-align=center|frame-width=250|frame-height=150|from=Koridor 1 Trans Semarang.map|zoom=10}}||align="center"|100||align="center"|22
|-
|align="center"|{{rint|semarang|2}}||[[Terboyo (Trans Semarang)|Terboyo]]–[[Ungaran (kota)|Sisemut]]<br>{{maplink|plain=yes|frame=yes
|frame-align=center|frame-width=250|frame-height=275|from=Koridor 2 Trans Semarang.map|zoom=11}}||align="center"|94||align="center"|25
|-
|align="center"|{{rint|semarang|3a}}||[[Pelabuhan Tanjung Emas|Pelabuhan]]–[[Elizabeth (Trans Semarang)|Elisabeth]] via [[Wonotingal, Candisari, Semarang|Kagok]]<br>{{maplink|plain=yes|frame=yes
|frame-align=center|frame-width=250|frame-height=250|from=Koridor 3A Trans Semarang.map|zoom=12}}||align="center"|47||align="center"|9
|-
|align="center"|{{rint|semarang|3b}}||Pelabuhan–Elisabeth<br>{{maplink|plain=yes|frame=yes
|frame-align=center|frame-width=250|frame-height=250|from=Koridor 3B Trans Semarang.map|zoom=12}}||align="center"|55||align="center"|9
|-
|align="center"|{{rint|semarang|4}}||[[Stasiun Semarang Tawang|Tawang]]–[[Terminal Cangkiran|Cangkiran]]<br>{{maplink|plain=yes|frame=yes
|frame-align=center|frame-width=250|frame-height=200|from=Koridor 4 Trans Semarang.map|zoom=11}}||align="center"|104||align="center"|22
|-
|align="center"|{{rint|semarang|5}}||[[Tawangsari, Semarang Barat, Semarang|PRPP]]–[[Meteseh, Tembalang, Semarang|Meteseh]]<br>{{maplink|plain=yes|frame=yes
|frame-align=center|frame-width=250|frame-height=180|from=Koridor 5 Trans Semarang.map|zoom=11}}||align="center"|88||align="center"|15
|-
|align="center"|{{rint|semarang|6}}||[[Universitas Diponegoro|Undip]]–[[Universitas Negeri Semarang|Unnes]]<br>{{maplink|plain=yes|frame=yes
|frame-align=center|frame-width=250|frame-height=165|from=Koridor 6 Trans Semarang.map|zoom=12}}||align="center"|103||align="center"|10
|-
|align="center"|{{rint|semarang|7}}||[[Genuk, Semarang|Genuk]]–[[Balaikota (Trans Semarang)|Balaikota]]<br>{{maplink|plain=yes|frame=yes
|frame-align=center|frame-width=250|frame-height=180|from=Koridor 7 Trans Semarang.map|zoom=12}}||align="center"|92||align="center"|14
|-
|align="center"|{{rint|semarang|8}}||[[Simpang Lima (Trans Semarang)|Simpang Lima]]–Gunung Pati–Cangkiran<br>{{maplink|plain=yes|frame=yes
|frame-align=center|frame-width=250|frame-height=180|from=Koridor 8 Trans Semarang.map|zoom=11}}||align="center"|94||align="center"|17
|-
|align="center"|Layanan malam||align="center"|{{rint|semarang|lm}}||Mangkang–Simpang Lima||align="center"|65||align="center"|8
|-
|align="center" rowspan="9"|Koridor pengumpan||align="center"|{{rint|semarang|f1a}}||[[Ngaliyan, Semarang|Ngaliyan]]–[[Gondoriyo, Ngaliyan, Semarang|Kampung Gondoriyo]]<br>{{maplink|plain=yes|frame=yes
|frame-align=center|frame-width=250|frame-height=200|from=Koridor Feeder F1A Trans Semarang.map|zoom=12}}||align="center"|86||align="center"|12
|-
|align="center"|{{rint|semarang|f1b}}||Ngaliyan–[[Tawangmas, Semarang Barat, Semarang|Madukoro Raya]]<br>{{maplink|plain=yes|frame=yes
|frame-align=center|frame-width=250|frame-height=160|from=Koridor Feeder F1B Trans Semarang.map|zoom=12}}||align="center"|98||align="center"|12
|-
|align="center"|{{rint|semarang|f2a}}||Terboyo–[[Tlogosari Kulon, Pedurungan, Semarang|Tlogosari]]<br>{{maplink|plain=yes|frame=yes
|frame-align=center|frame-width=250|frame-height=200|from=Koridor Feeder F2A Trans Semarang.map|zoom=12}}||align="center"|93||align="center"|9
|-
|align="center"|{{rint|semarang|f2b}}||Terboyo–[[SMA Negeri 15 Semarang|SMAN 15]]<br>{{maplink|plain=yes|frame=yes
|frame-align=center|frame-width=250|frame-height=220|from=Koridor Feeder F2B Trans Semarang.map|zoom=12}}||align="center"|56||align="center"|6
|-
|align="center"|{{rint|semarang|f2c}}||Terboyo–[[Kudu, Genuk, Semarang|Rusunawa Kudu]]<br>{{maplink|plain=yes|frame=yes
|frame-align=center|frame-width=250|frame-height=210|from=Koridor Feeder F2C Trans Semarang.map|zoom=13}}||align="center"|??||align="center"|6
|-
|align="center"|{{rint|semarang|f3}}||Penggaron–[[Banyumanik, Semarang|Banyumanik]]<br>{{maplink|plain=yes|frame=yes
|frame-align=center|frame-width=250|frame-height=200|from=Koridor Feeder F3 Trans Semarang.map|zoom=12}}||align="center"|97||align="center"|21
|-
|align="center"|{{rint|semarang|f4a}}||[[Terminal Gunungpati|Gunung Pati]]–Unnes<br>{{maplink|plain=yes|frame=yes
|frame-align=center|frame-width=250|frame-height=125|from=Koridor Feeder F4A Trans Semarang.map|zoom=12}}||align="center"|48||align="center"|14
|-
|align="center"|{{rint|semarang|f4b}}||Gunung Pati–[[Pesantren, Mijen, Semarang|BSB City]]<br>{{maplink|plain=yes|frame=yes
|frame-align=center|frame-width=250|frame-height=180|from=Koridor Feeder F4B Trans Semarang.map|zoom=12}}||align="center"|43||align="center"|9
|}
</center>

== Tiket dan tarif ==
Trans Semarang menerima dua metode pembayaran, yaitu tunai dan nontunai. Berdasarkan Peraturan Wali kota Semarang Nomor 54 Tahun 2019,<ref>{{Cite web|url=http://jdih.semarangkota.go.id/jdih-anggota/www/index.php/web/result/708/detail|title=JDIH Kota Semarang|website=jdih.semarangkota.go.id|access-date=2020-06-24|archive-date=2020-06-27|archive-url=https://web.archive.org/web/20200627002454/http://jdih.semarangkota.go.id/jdih-anggota/www/index.php/web/result/708/detail|dead-url=yes}}</ref>
{| class="wikitable"
!Tarif
!Kelompok
!Ketentuan khusus
!Keterangan
|-
| rowspan="6" |Rp1.000
|Pelajar
|memakai pakaian sekolah dan/atau menunjukkan kartu pelajar
| rowspan="2" |Hari libur nasional berlaku tarif kelompok umum
|-
|Mahasiswa
|menunjukkan kartu mahasiswa
|-
|Veteran
|menunjukkan identitas kartu veteran
|
|-
|Lansia
|60 tahun keatas, menunjukkan [[Kartu Tanda Penduduk]] (KTP)
|
|-
|Di bawah 5 tahun
|–
|
|-
|Penyandang disabilitas
|–
|
|-
|Rp3.500 (Nontunai)
Rp4.000 (Tunai)
|Umum
|–
|
|}
Catatan:

* Tarif ini berlaku baik transaksi tunai maupun nontunai.
* Untuk perpindahan ke [[Trans Jateng]] maupun sebaliknya dikenakan tarif baru.
* Tarif tersebut merupakan tarif yang disubsidi pemerintah Kota Semarang (dari harga non subsidi per koridor yang berkisar antara 5–10 ribu rupiah).

=== Transaksi nontunai ===
Trans Semarang menerima dan mengampanyekan transaksi nontunai (dalam hal ini melalui kartu elektronik (''E-Card''), [[LinkAja]], OVO, dan Go-Pay). Layanan ini pertama kali diperkenalkan pada tahun 2013 dengan pengoperasian pada tahun 2014,<ref>{{Cite news|title=Penjualan e-Ticketing Bus Trans Semarang Mulai Hari ini|url=https://jateng.tribunnews.com/2014/02/17/penjualan-e-ticketing-bus-trans-semarang-mulai-hari-ini|work=[[Tribunnews|Tribunnews.com]]|language=id|access-date=2020-10-05|last=Budiasto|first=Bakti Buwono}}</ref> dilanjut ekspansi masif pada tahun 2017 (dengan pengenalan Kartu Semarang Hebat {E-Bima [[Bank Tabungan Negara|BTN]], TapCash [[Bank Negara Indonesia|BNI]], dan Brizzi [[Bank Rakyat Indonesia|BRI]]} dan penerimaan transaksi menggunakan T-Cash),<ref>{{Cite news|last=Purbaya|first=Angling Adhitya|title=Cegah Pungli, Pemkot Semarang Luncurkan Kartu Semarang Hebat|url=https://news.detik.com/berita/d-3425394/cegah-pungli-pemkot-semarang-luncurkan-kartu-semarang-hebat|work=[[Detik.com|detikcom]]|language=id-ID|access-date=2020-10-05}}</ref><ref>{{Cite web|last=Jateng|first=Redaksi|title=BRI Luncurkan Kartu Brizzi Semarang Hebat – KILAS JATENG|url=https://jateng.liputan.co.id/2017/03/31/bri-luncurkan-kartu-brizzi-semarang-hebat/|language=id-ID|access-date=2020-10-05}}</ref> dan kerjasama pada tahun 2018 dengan pengenalan transaksi menggunakan OVO, QR-Code LinkAja (perubahan dari T-Cash), dan Gopay.<ref>{{Cite news|title=Trans Semarang Gandeng OVO dan Grab Tingkatkan Transaksi Nontunai Pembayaran Tiket|url=https://jateng.tribunnews.com/2018/04/10/trans-semarang-gandeng-ovo-dan-grab-tingkatkan-transaksi-nontunai-pembayaran-tiket|work=[[Tribunnews|Tribunnews.com]]|language=id|access-date=2020-10-05|last=Arifin|first=M Zaenal}}</ref><ref>{{Cite news|last=Gojek|title=Kota Cerdas, Gopay Gandeng Pemkot di Tiket Trans Semarang|url=https://www.cnnindonesia.com/teknologi/20190926154844-185-434337/kota-cerdas-gopay-gandeng-pemkot-di-tiket-trans-semarang|work=[[CNN Indonesia]]|language=id-ID|access-date=2020-09-09}}</ref>

Dibandingkan dengan integrasi serupa, sistem ini masih belum selengkap Transjakarta dan Trans Jogja yang menerima kartu elektronik lainnya. Pengisian kartu dapat dilakukan di halte transit (khusus kartu BRT) serta ''merchant'' yang ditunjuk. Pembayaran non-tunai dilakukan dengan mesin yang dibawa / disediakan petugas (baik di dalam armada maupun di halte). Bila tidak tersedia atau terjadi masalah, maka diwajibkan membayar menggunakan tunai maupun mengikuti kebijakan petugas. Daftar kartu uang elektronik perbankan yang beredar bekerjasama dengan Trans Semarang adalah sebagai berikut.
* BRIZZI ([[Bank BRI]])
* TapCash ([[Bank BNI]])

== Halte ==

=== Fasilitas halte ===
[[Berkas:Halte Feeder MAJT.jpg|jmpl|Contoh halte pengumpan di Jolotundo]]
[[Berkas:Trans Semarang Simpang Lima Stations.jpg|jmpl|Contoh halte permanen di [[Simpang Lima (Trans Semarang)|Simpang Lima]]]]
[[Berkas:Halte Jatibarang.jpg|jmpl|Contoh halte berbentuk rambu di Jatibarang]]
[[Berkas:Halte Transit ATM BSB.jpg|jmpl|Halte BSB City]]
Trans Semarang menerapkan tiga jenis halte (terkadang masih disebut ''shelter''), yaitu halte permanen, portabel, serta rambu. Untuk halte permanen, disediakan fasilitas berupa tempat duduk, jendela, tempat sampah, dan biasanya terdapat ''ramp'' untuk membantu penyandang disabilitas. Untuk halte portabel, disediakan fasilitas yang sama dengan halte permanen namun tanpa ''ramp'' (kecuali beberapa) dan jendela (beberapa menyediakan tempat sampah namun dibawah halte, tidak untuk calon pengguna jasa), dan rambu BRT hanya menyediakan lokasi dimana calon pengguna jasa dapat menaiki armada. Konstruksi dari semua halte didominasi oleh bahan aluminum, baja, dan kaca (khusus halte permanen). Mayoritas halte permanen menyediakan ventilasi udara di jendelanya. Beberapa halte memiliki karakteristik sendiri, khususnya halte permanen, seperti halte Semarang Zoo yang memiliki aksen seperti kebun binatang, halte RS Dr. Kariadi yang didominasi warna warni (alih-alih hanya didominasi warna merah), serta halte transit utama yang menggunakan desain baru untuk memfokuskan unsur artristik (seperti contoh di halte Simpang Lima dan Imam Bonjol yang terdapat pendingin udara berjenis AC Split).

=== Halte transit ===
Halte Transit Trans Semarang adalah halte yang khusus diperuntukkan bagi para penumpang yang ingin berpindah koridor/bus. Penumpang tidak perlu membayar lagi jika ingin berganti bus/koridor. Halte transit ini menyediakan beberapa fitur lebih seperti petugas yang melayani halte transit, pintu keberangkatan lebih dari satu (khusus beberapa halte transit), pelayanan pembelian tiket, dan pelayanan pembelian maupun isi ulang kartu elektronik BRT. Tabel dibawah ini hanyalah cuplikan dari beberapa halte transit yang tersedia, tidak termasuk halte yang hanya melayani transit antara satu koridor utama dengan satu koridor pengumpan.
{| class="wikitable"
!Nama halte
!Koridor yang Terhubung
!Keterangan
|-
|[[Imam Bonjol (Trans Semarang)|Imam Bonjol]]
|1, 2 (arah Terboyo), 3A, 3B, 4, 5 (arah Meteseh), 7, B
|Pintu keberangkatan dibagi berdasarkan koridor; terdapat mesin jual otomatis Gopay.<ref>{{Cite news|last=Fajlin|first=Eka Yulianti|url=https://jateng.tribunnews.com/2020/01/31/trans-semarang-tambah-2-vanding-machine-pembelian-tiket-di-halte-bandara-akan-full-cashless|title=Trans Semarang Tambah 2 Vending Machine, Pembelian Tiket di Halte Bandara Akan Full Cashless|date=31 Januari 2020|access-date=2020-09-21|work=[[Tribunnews|Tribunnews.com]]|language=id}}</ref>
|-
|[[Balaikota (Trans Semarang)|Pemuda Balaikota]]
|1, 2, 3A, 3B, 4, 5, 7, 8, B
|Pintu keberangkatan dibagi berdasarkan koridor; terdapat mesin jual otomatis Gopay.<ref name=":4">{{Cite news|url=https://jateng.tribunnews.com/2019/09/26/dua-halte-trans-semarang-dilengkapi-vending-machine-untuk-transaksi-nontunai?page=all|title=Dua Halte Trans Semarang Dilengkapi Vending Machine untuk Transaksi Nontunai|date=26 September 2019|access-date=4 Agustus 2020|work=[[Tribunnews|Tribunnews.com]]|last=Fajlin|first=Eka Yulianti|editor=Muslimah|language=id}}</ref>
|-
|[[Stasiun Semarang Tawang|Tawang]]
|2 (arah Terboyo), 3A, 3B, 4 (terminus)
|
|-
|Pengapon
|2 (arah Terboyo), 3A, 3B, 4, F2B
|
|-
|Raden Patah
|2 (arah Ungaran), 3A, 3B, 4, F2B
|
|-
|Pattimura
|3A, 7 (arah Terboyo)
|
|-
|[[Simpang Lima (Trans Semarang)|Simpang Lima]]
|1, 3A, 3B, 4 (arah Tawang), 5, 8, B
|Halte pertama dengan pintu keberangkatan dibagi berdasarkan koridor; terdapat mesin jual otomatis Gopay.<ref name=":4"/>
|-
|[[Halte Elizabeth (TransSemarang)|Taman Diponegoro (Elizabeth)]]
|2, 3B, 6
|Pintu keberangkatan dibagi berdasarkan koridor. Transit ditujukan untuk ke arah selatan
|-
|Kagok Papandayan
|2, 3A, 6
|Transit ditujukan untuk ke arah utara
|-
|Muradi
|1 (arah Penggaron), 4 (arah Tawang), F1A (arah Madukoro), F1B (arah Suratmo)
|
|-
|Pengadilan
|1 (arah Mangkang), 4 (arah Cangkiran), F1A (arah Ngaliyan), F1B (arah Ngaliyan)
|
|-
|Cakrawala
|1 (arah Penggaron), 4 (arah Tawang), 5 (arah Marina), 8 (arah Simpang Lima)
|
|-
|Karangayu
|1, 4, 5 (arah Meteseh), 8
|
|-
|Kesatrian
|2, 3A, 3B, 6
|Sekaligus sebagai halte pengawasan Trans Jateng
|-
|Java Mall
|3A, 3B, 5
|
|-
|Terboyo
|2 (terminus), 7 (terminus)
|
|-
|Terminal Cangkiran
|4 (terminus), 8 (terminus)
|
|}

=== Halte transit pengumpan ===
Halte transit pengumpan Trans Semarang adalah halte yang khusus diperuntukkan bagi para penumpang yang ingin berpindah dari koridor utama menuju koridor pengumpan dan sebaliknya. Penumpang tidak perlu membayar lagi jika ingin berpindah dari koridor utama menuju koridor pengumpan dan sebaliknya. Tabel dibawah ini hanyalah cuplikan dari beberapa halte transit pengumpan yang tersedia.
{| class="wikitable"
!Nama halte
!Koridor yang Terhubung
|-
|RSUD Tugurejo
|1 (arah Mangkang), F1A
|-
|Aneka Jaya
|4 (arah Tawang), F1A
|-
|Muradi
|1 (arah Penggaron), 4 (arah Tawang), F1A (arah Madukoro), F1B (arah Suratmo)
|-
|Pengadilan
|1 (arah Mangkang), 4 (arah Cangkiran), F1A (arah Ngaliyan), F1B (arah Ngaliyan)
|-
|Simpang Muradi
|8, F1A
|-
|SMA Kesatrian
|5, F1A, F1B
|-
|Palebon
|7 (arah Pemuda), F2A
|-
|ADA Majapahit
|1, F2A, F2B
|-
|Sidodadi (Mataram)
|3B, F2B
|-
|UPGRIS
|3A, F2A
|-
|Kompol Maksum
|3A, F2A
|-
|Raden Patah
|2 (arah Ungaran), 3A, 3B, 4, F2B
|-
|Kini Jaya (Superindo Kedungmundu)
|5, F2, F3
|-
|Taman Bangetayu
|7 (arah Pemuda), F2A, F2B
|-
|Terminal Gunungpati
|8, F4A, F4B (terminus)
|-
|BNI Unnes
|6, F4A, F4B
|-
|BSB City dan SPBU BSB
|4, F4A, F4B
|-
|Terminal Penggaron
|1 (terminus), F3 (terminus)
|-
|Politeknik Negeri Semarang
|6, F3
|-
|Terminal Banyumanik
|2, F3
|}

== Spesifikasi armada ==

* Koridor 1: Bus Besar Hino RK8 R260 (J08E-UF) biru (Bodi produksi Karoseri Laksana) bantuan Dishub 2016<ref>{{Cite web|last=W|first=Kevin|date=2017-01-12|title=BRT Trans Semarang Luncurkan Bus Baru di Koridor 1|url=https://www.kaorinusantara.or.id/newsline/67723/brt-trans-semarang-luncurkan-bus-baru-di-koridor-1|website=KAORI Nusantara|language=en-US|access-date=2021-02-08}}</ref>
* Koridor 2: Bus Medium Mitsubishi FE 84 GBC merah (Bodi produksi Karoseri Laksana dan [[New Armada]])
* Koridor 3: Bus Medium Isuzu NQR 71 4.700 cc merah (Bodi produksi Karoseri Gunung Mas) dan beberapa Mitsubishi FE 84 GBC merah (Bodi produksi Karoseri New Armada)
* Koridor 4: Bus Medium Mitsubishi FE 84 GBC merah (Bodi produksi Karoseri New Armada) dan beberapa Hino FB-130 (Bodi produksi Karoseri Restu Ibu Pusaka)
* Koridor 5: Bus Medium Isuzu NQR 71 4.700 cc biru (Bodi produksi Karoseri Laksana dan Karoseri Tentrem) bantuan Dishub 2016 dan 2019
* Koridor 6: Microbus Mitsubishi FE 71 merah (Bodi produksi Karoseri Gunung Mas) dan Microbus Isuzu NLR 55 L (Bodi produksi Karoseri New Armada)<ref name=":1" group="info" />
* Koridor 7: Bus Medium Isuzu NQR 71 4.700 cc biru dan Hino FB 130 merah (Bodi produksi Karoseri Laksana) (bantuan Dishub 2016)<ref name=":1" group="info" />
* Koridor 8 : Bus Medium Isuzu NQR 71 4.700 cc merah (Bodi produksi Karoseri Gunung Mas)
* Koridor Bandara: Bus Medium Isuzu NQR 71 4.700 cc biru (Bodi produksi Karoseri Tentrem) bantuan Dishub 2019

Setiap bus di semua koridor dilengkapi dengan GPS, pendingin udara, hiburan berupa radio, serta papan informasi koridor dan tujuan (baik elektrik maupun papan manual). Pintu bus di koridor 1, 5, 7, dan bandara (serta beberapa armada dari koridor 2, 4, dan 6) menggunakan sistem pintu geser di sisi kiri (di armada koridor 1 terdapat pintu geser di sisi kanan) sementara koridor 2, 3, 4, 6, dan 8 menggunakan sistem pintu lipat (kupu-kupu) di sisi kiri, serta memiliki bunyi indikasi pintu terbuka (hanya di beberapa armada). Semua pengaturan terdapat pada dasbor pramudi. Untuk mikrobus koridor pengumpan menggunakan pintu manual. Semua armada menggunakan bahan bakar [[Bahan bakar diesel|diesel]] maupun [[Bahan bakar gas|''Compressed Natural Gas'']] (CNG / Bahan Bakar Gas) yang dapat diganti dalam perjalanan.
{| class="wikitable"
! colspan="6" |Tabel informasi armada bus dan mikrobus pengumpan
|-
|'''Operator''' <ref>{{Cite web|url=https://e-katalog.lkpp.go.id/id/katalog/produk/jasa-operasional-bus-brt/140?first=true#|title=Jasa Operasional Bus BRT|last=|first=LKKP|date=|website=|access-date=}}{{Pranala mati|date=Juli 2021 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}</ref>
|'''Koridor'''
|'''Tipe'''
|'''No. Lambung'''<ref name=":3" group="info">Nomor yang digunakan merujuk pada nomor yang ada pada armada, sehingga untuk koridor utama menggunakan penomoran angka romawi. Armada pengumpan tidak menggunakan penomoran angka romawi pada armadanya untuk mempermudah pembacaan maupun untuk membedakannya dengan koridor utama.</ref>
|'''Warna'''
|'''Foto'''
|-
| colspan="6" align=center|'''Koridor Utama'''
|-
|PT Sembilan Sembilan Cahaya
| style="text-align:center" |{{rint|semarang|1|size=20}}
|Hino RK8 R260, Discovery Laksana
|I 001–I 025
|Biru
|[[Berkas:Koridor 1 - Discovery.jpg|200px|Armada saat ini, melintas jalan Majapahit]]
|-
|PT Surya Setia Kusuma Semarang
| style="text-align:center" |{{rint|semarang|2|size=20}}
|Mitsubishi FE 84 GBC, Touristo New Armada dan Nucleus Laksana
|II 001–II 024, II SGO 1–II SGO 2
| rowspan="3" |Merah
|[[Berkas:Koridor 2 - Nucleus.jpg|200px|Salah satu armada saat ini, melintas jalan Pemuda]]
|-
|PT Mekar Flamboyan Sendang Mulyo Jaya
| style="text-align:center" |{{rint|semarang|3A|size=20}} {{rint|semarang|3B|size=20}}
|Mitsubishi FE 84 GBC, Touristo New Armada dan Isuzu NQR 71, Zeppelin M5 Gunung Mas
|III 001–III 016, III SGO 1–III SGO 2
|[[Berkas:Koridor 3 - Zeppelin M5.jpg|200px|Salah satu armada saat ini, melintas jalan Raden Patah]]
|-
|PT Sendang Mulyo Jaya
| style="text-align:center" |{{rint|semarang|4|size=20}}
|Mitsubishi FE 84 GBC, Touristo New Armada dan Hino FB 130, Neptune Restu Ibu
|IV 001–IV 024, IV SGO 1–IV SGO 2
|[[Berkas:Koridor 4 - Touristo.jpg|200px|Armada saat ini, melintas jalan Pandanaran]]
|-
|PT Sembilan Sembilan Cahaya
| style="text-align:center" |{{rint|semarang|5|size=20}}
|Isuzu NQR 71, Nucleus Laksana dan New Venom Tentrem
|V 001–V 015 (tidak tersedia V 007), V SGO 1, V SGO 2, B V 001–B V 003, B V SGO 1<ref name=":2" group="info">Armada B V 001 - 003 dan B V SGO 1 digunakan secara bergantian untuk koridor 5 dan koridor bandara. Dikarenakan operator dari armada ini langsung dari BLU Trans Semarang, maka kebijakan pengoperasian diatur langsung oleh pihak BLU Trans Semarang dan armada dirawat di garasi kantor pusat BLU Trans Semarang.</ref>
| rowspan="2" |Biru
|[[Berkas:Koridor 5 - Nucleus.jpg|200px|Salah satu armada saat ini, melitas jalan Anjasmoro]]
|-
|Swakelola BLU Trans Semarang
| style="text-align:center" |{{rint|semarang|B|size=20}}
|Isuzu NQR 71, New Venom Tentrem
|B 001–B 005, B V 001–B V 003, B V SGO 1<ref name=":2" group="info" />
|[[Berkas:Koridor B - Venom.jpg|200px|Armada saat ini yang kala itu bertugas sebagai koridor 5, melintas jalan Sriwijaya]]
|-
|PT Cakra Mega Transport
| style="text-align:center" |{{rint|semarang|6|size=20}}
|Mitsubishi FE 84 GBC, Touristo & New Coaster New Armada dan Isuzu NQR 71, Nucleus Laksana
|VI 001–VI 016 (tidak tersedia VI 008), VI SGO 1 (Laksana)–VI SGO 2
| rowspan="2" |Merah-Biru
|[[Berkas:Koridor 6 - New Coaster.jpg|200px|Salah satu armada saat ini, melintas jalan Sultan Agung]]
|-
|PT Cakra Mega Transport
| style="text-align:center" |{{rint|semarang|7|size=20}}
|Isuzu NQR 71 dan Hino FB 130, Nucleus Laksana
|VII 001–VII 014, VII SGO 1
|[[Berkas:Koridor 7 - Nucleus.jpg|200px|Salah satu armada saat ini, melintas jalan Citarum]]
|-
|PT Mekar Flamboyan Sendang Mulyo Jaya
| style="text-align:center" |{{rint|semarang|8|size=20}}
|Isuzu NQR 71, Zeppelin Gunung Mas
|VIII 001–VIII 016, VIII SGO 1–VIII SGO 2
|Merah
|[[Berkas:Koridor 8 - Zeppelin M5.jpg|200px|Armada saat ini, melintas jalan Manyaran–Gunungpati]]
|-
| colspan="6" align=center|'''Koridor Pengumpan (Feeder)'''
|-
|PT Sendang Mulyo Jaya
| style="text-align:center" |{{rint|semarang|F1A|size=20}} {{rint|semarang|F1B|size=20}}
|Isuzu NLR 55 BLX, G-MIC Gunung Mas
|F1 001–F1 024
| rowspan="2" |Merah–Putih
|<br />[[Berkas:Koridor F1 - G-Mic.jpg|200px|Armada saat ini, melintas jalan Madukoro]]
|-
|PT Parama Bhadra Perkasa
| style="text-align:center" |{{rint|semarang|F2A|size=20}} {{rint|semarang|F2B|size=20}}
|Isuzu NLR 55 BLX, G-MIC Gunung Mas
|F2 001–F2 024
|[[Berkas:Koridor F2 - G-Mic.jpg|200px|Salah satu armada saat ini, melintas jalan Kedungmundu]]
|-
| rowspan="2" |PT Semarang Pesona Semesta
|{{Ric|Trans Semarang|f3|size=20}}
| rowspan="2" |Isuzu NLR 55 BLX, Prona Estate New Armada
|F3 001–F3 012, F3 SGO 1–F3 SGO 2
|Putih–Merah
|[[Berkas:TP - F3 Trans Semarang.jpg|200x200px|Armada di Terminal Penggaron]]
|-
| style="text-align:center" |{{rint|semarang|F4A|size=20}} {{rint|semarang|F4B|size=20}}
|F4 001–F4 025, F4 SGO 1–F4 SGO 2
|Merah–Putih
|[[Berkas:Koridor F4 - Prona Estate.jpg|200px|Salah satu armada saat ini]]
|}

== Jam operasional ==
=== Awal keberangkatan<ref>{{Cite web|url=https://www.facebook.com/bus.trans.semarang/photos/a.245495489151962/752844128417093/?type=3|title=TRANS Semarang|website=www.facebook.com|language=id|access-date=2019-03-06}}</ref> ===

*Hari Senin–Sabtu: 05.30 WIB
** Khusus Koridor 8 dimulai 05.15 WIB
* Hari libur nasional (termasuk Minggu): 05.45 WIB
* Hari besar lainnya: menyesuaikan

=== Akhir keberangkatan ===

* Secara umum : 17.30 WIB
* Koridor 1
** Terminal Penggaron : 17.50 WIB
** Terminal Mangkang : 17.45 WIB
* Koridor 2
** Terboyo: 18.05 WIB
** Terminal Sisemut: 17.48 WIB
* Koridor 3 Pelabuhan
** 3A: 17.32 WIB
** 3B: 17.45 WIB
* Koridor 4
** Terminal Cangkiran: 17.40 WIB
** Damri Tawang: 18.15 WIB
* Koridor 5
** Meteseh : 17.40 WIB
** PRPP : 17.50 WIB
* Koridor 6
** RS Nasional Diponegoro : 17.46 WIB
** Universitas Negeri Semarang : 17.45 WIB
* Koridor 7 Terboyo : 17.50 WIB
* Koridor 8 Terminal Cangkiran : 17.45 WIB
* Feeder 1 Ngaliyan : 17.45 WIB
* Feeder 2 Terboyo : 17.45 WIB
* Feeder 3
** Terminal Penggaron : 17.30 WIB
** Terminal Banyumanik : 17.30 WIB
*Feeder 4 Terminal Gunungpati : 17.30 WIB<ref>{{Cite web|url=https://www.instagram.com/tv/CBkU6QlF4qk/|title=Trans Semarang di Instagram "#SobatTS Trans Semarang menghadirkan Feeder 4 dengan rute BSB - Terminal Gunungpati - UNNES, mulai Jumat 19 Juni 2020. . Dengan waktu…"|website=Instagram|language=id|access-date=2020-06-18}}</ref>

(Pemberangkatan armada terakhir dari halte Pemuda Balaikota: 18.30 WIB)


== Koridor TransSemarang ==
=== Koridor khusus ===
TransSemarang direncanakan akan ada 12 koridor. Berikut enam di antaranya koridor yang telah beroperasi:
* Koridor I : Terminal Mangkang — Terminal Penggaron (Beroperasi)
* Koridor II : Terminal Terboyo — Terminal Sisemut (Beroperasi)
* Koridor III : [[Pelabuhan Tanjung Mas]] — [[Akademi Kepolisian]] (Beroperasi)
* Koridor IV : Terminal Cangkiran — Bandara Ahmad Yani — Stasiun Tawang (Beroperasi)
* Koridor V : Meteseh—PRPP (Beroperasi)
* Koridor VI : [[Universitas Diponegoro|Undip Tembalang]]—[[Universitas Negeri Semarang|Unnes Sekaran]] (Beroperasi)


* Koridor bandara malam rute Bandara–Simpang Lima (18.00-23.50 WIB), saat ini sedang tidak dioperasikan.<ref>{{Cite news|last=Fajlin|first=Eka Yulianti|date=|title=Trans Semarang Ubah Jam Layanan, Paling AKhir Pukul 16.00 WIB|url=https://jateng.tribunnews.com/2020/03/31/trans-semarang-ubah-jam-layanan-paling-akhir-pukul-1600-wib|work=[[Tribunnews|Tribunnews.com]]|access-date=|language=id}}</ref>
== Rute dan Halte BRT TransSemarang ==
[[Berkas:Peta rute Trans Semarang.png|tepi|pus|nirbing|985x985px|Rute Trans Semarang Koridor I hingga VI.]]


== Permasalahan ==
=== '''Koridor I ([[Terminal Mangkang]] — [[Terminal Penggaron]])''' ===
Trans Semarang koridor I diresmikan pada tanggal 18 September 2009. Koridor I ini menggunakan [[Bus]] berukuran besar untuk melayani penumpang dari Terminal Mangkang sampai Terminal Penggaron.
* Dari Mangkang : [[Terminal Mangkang]] - Pasar Mangkang – Sango - Kawasan Industri - Karanganyar (SMA 8) - Karpet - KTI - Taman Lele - Lapangan Tugu - PLN - RSUD Tugu – Pengadilan – Muradi – Cakrawala – Karangayu - ADA Pasar Bulu - Pasar Bulu - [[Tugu Muda]] - Halte Transit Imam Bonjol - Jalan Kapten Pierre Tendean - [[Jalan Pemuda (Semarang)|Jalan Pemuda]] - [[Halte Balaikota (TransSemarang)|Halte Transit Balai Kota Semarang]] – Pandanaran - Gramedia - [[Simpang Lima Semarang|Simpang Lima]] - RRI Stasiun (Ahmad Yani I) - Mullo (Milo) - Beruang - ADA Majapahit - BLK - Pedurungan/Samsat - Zebra - Manunggal Jati - Pucang Gading - [[Terminal Penggaron]].
* Dari Penggaron : [[Terminal Penggaron]] – Bitratex - Pucang Gading - Manunggal Jati - Zebra – BLK - ADA Majapahit - Pasar Gayamsari - Kelinci - Mullo (Milo) – RRI - SPBU (Ahmad Yani II) - [[Simpang Lima Semarang|Simpang Lima]] - Gramedia - Pandanaran - [[Tugu Muda]] - Halte Transit Imam Bonjol - Jalan Kapten Pierre Tendean - [[Jalan Pemuda (Semarang)|Jalan Pemuda]] - [[Halte Balaikota (TransSemarang)|Halte Transit Balai Kota Semarang]] - Pasar Bulu - ADA Pasar Bulu - Karangayu - Cakrawala - Muradi - Pengadilan - RSUD Tugu - PLN - Lapangan Tugu - Taman Lele - KTI - Karpet - Karanganyar (SMA 8) - Kawasan Industri - Sango - Pasar Mangkang - [[Terminal Mangkang]].


=== Awal pengoperasian ===
=== '''Koridor II (Terminal Terboyo — Terminal Sisemut, Ungaran)''' ===
Uji coba pengoperasian Trans Semarang sempat menuai perhatian dikarenakan tidak adanya kesiapan dalam peluncuran uji coba meliputi ketidaksiapan infrastruktur pendukung (marka jalan, mesin penjual tiket, dan pemasangan rambu).<ref>{{Cite news|url=https://lifestyle.kompas.com/read/2009/04/27/21095122/pengoperasian.brt.dipaksakan.|title=Pengoperasian BRT Dipaksakan|work=[[Kompas.com]]|language=id|access-date=2020-06-28}}</ref> Setelah peresmian uji coba, sempat terjadi unjukrasa dari pengemudi angkutan kota dikarenakan trayek belum ditata sehingga terjadi kekhawatiran operasional angkutan kota. Selain itu, hanya 10 bus (dari 20) yang beroperasi dikarenakan biaya operasional dan permasalahan STNK<ref>{{Cite news|url=https://lifestyle.kompas.com/read/2009/05/02/16160415/uji.coba.brt.diwarnai.unjuk.rasa.|title=Uji Coba BRT Diwarnai Unjuk Rasa|work=[[Kompas.com]]|language=id|access-date=2020-06-28}}</ref> sehingga pengoperasian penuh ditunda dari 20 Mei menjadi 18 September 2009.<ref>{{Cite news|url=https://lifestyle.kompas.com/read/2009/05/18/21364617/pengoperasian.trans-semarang.ditunda.lagi|title=Pengoperasian Trans-Semarang Ditunda Lagi|work=[[Kompas.com]]|language=id|access-date=2020-06-28}}</ref>
[[Berkas:TransSemarang Koridor 2.jpg|jmpl]]
Trans Semarang Koridor II diresmikan pada Senin tanggal 1 Oktober 2012 oleh Plt Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi di Halaman Balai Kota Semarang, Jalan Pemuda. Koridor II ini menggunakan bus berukuran medium untuk melayani penumpang dari Terminal Sisemut, Ungaran sampai dengan Terminal Terboyo, Semarang.


=== Aksesibilitas bagi disabilitas ===
'''Rute berdasarkan Shelter yang dilewati'''
Meskipun armada Trans Semarang telah didesain untuk menerima para penyandang disabilitas, namun untuk haltenya sendiri masih ada yang hanya menggunakan tangga untuk naik ke halte, maupun sisi difabel dan sisi tangga yang berlawanan arah. Menurut pengamatan salah satu mahasiswa di beberapa titik, para difabel mengeluhkan belum adanya jalan untuk kursi roda sehingga mereka sulit mengakses. Meskipun ada para difabel merasa kurang nyaman karena jalan curam. Jarak antara lantai trotoar dengan lantai halte masih cukup tinggi, serta jarak antar halte dengan bus masih menyulitkan para difabel.<ref>{{Cite news|url=http://jateng.tribunnews.com/2017/12/03/mahasiswa-unika-lakukan-penelitian-terkait-fasilitas-umum-di-kota-semarang-ini-hasilnya|title=Mahasiswa Unika Lakukan Penelitian Terkait Fasilitas Umum di Kota Semarang, Ini Hasilnya|work=[[Tribunnews|Tribunnews.com]]|language=id|access-date=2019-02-19|last=Permadi|first=Galih}}</ref>
* Dari Terboyo : Terboyo - RSI Sultan Agung - LIK - Kampoeng Semarang - Sawah Besar Kaligawe - Pasar Kobong - Raden Patah - [[Kota Lama Semarang|Kota Lama]] - STIE BPD Jateng - Johar - [[TransSemarang#Lokasi Halte Transit Trans Semarang|Balai Kota]] - Katedral - RSUP Kariadi - Ngaglik - SPBU Gajahmungkur - [[Halte Elizabeth (TransSemarang)|Halte Transit Taman Diponegoro/RS Elisabeth]] - Kagok - [[Akpol]] - Don Bosko - Kesatrian - Pasar Jatingaleh - Bukitsari - Ngesrep/Tembalang - Ruko Setiabudi - SPBU Sukun - Banyumanik - Mega Rubber - Gedawang - BPK Jawa Tengah - Alun-alun Ungaran - Sisemut (Terminal Ungaran).
* Dari Sisemut : Sisemut - Taman Unyil - BPK Jawa Tengah - Pudakpayung – [[Kodam IV/Diponegoro]] - Terminal Banyumanik - ADA Setiabudi - TK Srondol - Ngesrep - Gombel - Pasar Jatingaleh - Kesatrian - Don Bosco - [[Akpol]] - Kagok - [[Halte Elizabeth (TransSemarang)|Halte Transit Taman Diponegoro/RS Elisabeth]] - Taman Gajahmungkur - Ngaglik - RSUP Kariadi - RS Wira Bhakti Tama - Halte Transit Imam Bonjol - Dinkes Jateng - Johar - Layur – [[Stasiun Semarang Tawang|Stasiun Tawang]] - Pengampon - Penjaringan - Pasar Kaligawe - Kampoeng Semarang - SMP 4 - RSI Sultan Agung – Terboyo.
'''Rute berdasarkan Jalan yang dilewati'''
* Dari Terboyo : Terboyo - Jalan Kaligawe Raya - Jalan Raden Patah - Jalan Letjend Suprapto - Jalan Pemuda - Jalan Dr. Sutomo IV - Jalan S. Parman - Jalan Taman Diponegoro - Jalan Sultan Agung - Jalan Teuku Umar - Jalan Dr. Setiabudi - Jalan Perintis Kemerdekaan - Jalan Gatot Subroto - Alun Alun lama Ungaran - Jalan HOS Cokroaminoto - Sisemut (Terminal Ungaran).
* Dari Sisemut : Sisemut - Jalan Kisarino Mangunpranoto - Jalan Perintis Kemerdekaan - Jalan Dr. Setiabudi - Jalan Teuku Umar - Jalan Sultan Agung - Jalan Taman Diponegoro - Jalan S. Parman - Jalan Dr. Sutomo IV - Jalan Imam Bonjol - Jalan Kapten Pierre Tendean - Jalan Pemuda - Jalan Kolonel Sugiono - Jalan Empu Tantular - Jalan Tawang - Jalan Pengapon - Jalan Kaligawe Raya - Terboyo


=== Kecepatan operasional ===
=== '''Koridor III ([[Pelabuhan Tanjung Emas]]— [[Akademi Kepolisian]])''' ===
Kecepatan operasional Trans Semarang dibatasi 60&nbsp;km per jam di lintas kota, dan 30&nbsp;km per jam di lintas non kota. Meski begitu, banyak pengemudi Trans Semarang yang mengendarai bus Trans Semarang dengan kecepatan diatas batas operasional dan ugal-ugalan, sehingga tidak sedikit kasus kecelakaan karena hal ini.
[[Berkas:TransSemarang Koridor 3.jpg|jmpl]]
Trans Semarang Koridor III mulai beroperasi semenjak 1 November 2014 dan diresmikan penggunaannya oleh Wali Kota Semarang, [[Hendrar Prihadi]], pada tanggal 5 November 2014. Menggunakan bus berukuran medium seperti Koridor II dan IV.
* Jalur 3 A : [[Pelabuhan Tanjung Emas]] – Jl. Ronggowarsito – Jl. Pengapon – Jl. R. Patah – Jl. Sayangan – Bubakan – Jl. Pattimura – Jl. Dr. Cipto – Jl. MT Haryono – Jl. Dr. Wahidin – Jl. Sultan Agung – [[Halte Elizabeth (TransSemarang)|Halte Transit Taman Diponegoro]] – Jl. Diponegoro – Jl. Pahlawan – Jl. Taman Menteri Supeno (SMA1/Taman KB) - [[Simpang Lima Semarang|Simpang Lima]] – Jl. Gajahmada – [[Halte Balaikota (TransSemarang)|Jl. Pemuda Halte Balai Kota]] – [[Tugu Muda]] – Jl. Imam Bonjol – [[Stasiun Poncol]] — Jl. Kolonel Sugiyono – [[Stasiun Tawang]] – Jl. Ronggowarsito – [[Pelabuhan Tanjung Emas]].
* Jalur 3 B : [[Pelabuhan Tanjung Emas]] – Jl. Ronggowarsito – Jl. Pengapon – Jl. R. Patah – Jl. Letjen Suprapto – Jl. Imam Bonjol Stasiun Poncol — Jalan Kapten Pierre Tendean - [[Halte Balaikota (TransSemarang)|Jl. Pemuda Halte Balai Kota]] – [[Tugu Muda]] – – Jl. Pandanaran – [[Simpang Lima Semarang|Simpang Lima]] – Jl. Pahlawan – Jl. Diponegoro – [[Halte Elizabeth (TransSemarang)|Halte Transit Taman Diponegoro]] – Jl. Sultan Agung – Jl. Dr. Wahidin – Jl. MT Haryono – Bubakan – Jl. Cenderawasih – Jl. Letjen Suprapto – Jl. Kolonel Sugiyono – Stasiun Tawang – Jl. Ronggowarsito – [[Pelabuhan Tanjung Emas]].
=== '''Koridor IV (Terminal Cangkiran — Stasiun Tawang)''' ===
[[Berkas:TransSemarang Koridor 4.jpg|jmpl]]
Trans Semarang Koridor IV diresmikan pada tanggal 2 Desember 2013. Pada awal peluncuran, koridor IV ini menggunakan armada bus berukuran besar. Namun atas masukan dari berbagai pihak, armada koridor ini diganti dengan bus berukuran medium. Koridor ini juga pada awal rencara hanya sampai Bandara Ahmad Yani. Namun dengan berbagai pertimbangan, mulai 1 Agustus 2014 jalur koridor ini diperpanjang sampai Stasiun Tawang.
* Dari Cangkiran : [[Terminal Cangkiran]] - Jalan RM Hadi Soebeno - Jalan Dr Hamka - Jrakah - Jalan Urip Sumoharjo - Pengadilan - Muradi - [[Bandara Ahmad Yani]] - Cakrawala- Pasar Karang Ayu - Ada Siliwangi - Pasar Bulu - UDINUS - [[Stasiun Poncol]] - Layur - [[Stasiun Tawang]]
* Dari Stasiun Tawang : [[Stasiun Tawang]] - Kota Lama - [[Stasiun Poncol]] - Jalan Kapten Pierre Tendean - Balai Kota - Pasar Bulu - ADA Siliwangi Pasar Karang Ayu - Cakrawala - [[Bandara Ahmad Yani]] - Muradi - Pengadilan - Jalan Urip Sumoharjo - Jrakah - Jalan Dr<nowiki> </nowiki>Hamka - Jalan RM Hadi Soebeno - [[Terminal Cangkiran]]
=== '''Koridor V (Meteseh — PRPP)''' ===
Trans Semarang Koridor V diluncurkan pada tanggal 31 Maret 2017 <ref>"[https://ekbis.sindonews.com/read/1193245/34/brt-trans-semarang-koridor-v-dan-vi-resmi-meluncur-1490967498 BRT Trans Semarang Koridor V dan VI Resmi Meluncur]" ''[[Sindonews]]''. 31 Maret 2017. Diakses 3 April 2017.</ref> di Kampus Universitas Diponegoro. Pada awal peluncuran, Dishub menyediakan 14 armada bus dan 2 armada cadangan. Koridor V ini menggunakan armada bus berukuran sedang warna biru dengan kapasitas penumpang hingga 43 orang.
* Dari Meteseh : Perumahan Dinar Mas Tembalang - Jalan Kedungmundu - Jalan Tentara Pelajar - Jalan MT Haryono - Jalan Sriwijaya - Jalan Pahlawan - Jalan Gajahmada - Jalan Pemuda - Jalan Dr.Sutomo - RSUP Kariadi - Jalan Kaligarang - Jalan Pamularsih - Bundaran Kalibanteng - Jalan Siliwangi - Puri Anjasmoro - PRPP
* Dari PRPP : Puri Anjasmoro - Jalan Siliwangi - Bundaran Kalibanteng - Jalan Pamularsih - Jalan Kaligarang - RSUP Kariadi - Jalan Dr.Sutomo - Jalan Imam Bonjol - Jalan Kapten Pierre Tendean - Jalan MH Thamrin - Jalan Pahlawan - Jalan Sriwijaya - Jalan MT Haryono - Jalan Tentara Pelajar - Jalan Kedungmundu - Perumahan Dinar Mas Tembalang
=== '''Koridor VI ([[Universitas Diponegoro|Undip Tembalang]] — [[Universitas Negeri Semarang|Unnes Sekaran]])''' ===
Trans Semarang Koridor VI diluncurkan pada tanggal 31 Maret 2017 bersamaan dengan peluncuran Trans Semarang Koridor V <ref>"[https://ekbis.sindonews.com/read/1193245/34/brt-trans-semarang-koridor-v-dan-vi-resmi-meluncur-1490967498 BRT Trans Semarang Koridor V dan VI Resmi Meluncur]" ''[[Sindonews]]''. 31 Maret 2017. Diakses 3 April 2017.</ref>. Pada awal peluncuran, Dishub menyediakan 14 armada bus dan 2 armada cadangan. Koridor VI ini menggunakan armada bus berukuran sedang warna merah dengan kapasitas penumpang hingga 43 orang.
* Dari [[Universitas Diponegoro|Undip]] : Rusunawa [[Universitas Diponegoro|Undip]] - Jalan Prof H. Soedarto - Jalan Ngesrep Timur V - Jalan Setiabudi - Pasar Jatingaleh - Jalan Teuku Umar - Jalan Sultan Agung - Memutar di Halte Transit Taman Diponegoro/RS Elisabeth - Jalan Sultan Agung - Jalan Semeru Raya - Jalan Karangrejo Raya - Jalan Pawiyatan Luhur - [[Universitas Katolik Soegijapranata|Kampus Universitas Katolik Soegijapranata]] - [[Universitas 17 Agustus 1945|Kampus Universitas 17 Agustus 1945]] - [[Akpelni]] - Jalan Dewi Sartika Raya - Jalan Kolonel HR Hadijanto - Jalan Sekaran Raya - [[Universitas Negeri Semarang|Kampus Unnes Sekaran]]
* Dari [[Universitas Negeri Semarang|Unnes]] : Jalan Sekaran Raya - Jalan Kolonel HR Hadijanto - Jalan Dewi Sartika Raya - [[Akpelni]] - [[Universitas 17 Agustus 1945|Kampus Universitas 17 Agustus 1945]] - [[Universitas Katolik Soegijapranata|Kampus Universitas Katolik Soegijapranata]] - Jalan Pawiyatan Luhur - Jalan Karangrejo Raya - Jalan Semeru Raya - Jalan Sultan Agung - Memutar di Halte Transit Taman Diponegoro/RS Elisabeth - Jalan Sultan Agung - Jalan Teuku Umar - Pasar Jatingaleh - Jalan Setiabudi - Jalan Ngesrep Timur V - Jalan Prof H. Soedarto - Jalan Banyuputih - [[Rumah Sakit Nasional Diponegoro|RS Nasional Diponegoro]] - Kampus [[Universitas Diponegoro|Undip Tembalang]] - Rusunawa [[Universitas Diponegoro|Undip]]


=== Permasalahan dengan operator ===
== Halte Transit TransSemarang ==
Sejak bulan September 2021, layanan Feeder 1 Trans Semarang tidak dioperasikan dikarenakan "kendala teknis". Pada rentang tersebut, didapatkan permasalahan antara operator, PT Matra Semar, dengan BLU UPTD Trans Semarang berujung dengan pemutusan kontrak pada tanggal 30 September 2021.<ref>{{cite court|litigants=PT. Matra Semar v. BLU UPTD Trans Semarang|vol=499/Pdt.G/2021/PN Smg|reporter=|opinion=|pinpoint=|court=Pengadilan Negeri Semarang|date=|url=http://sipp.pn-semarangkota.go.id/index.php/detil_perkara|access-date=|quote=Menyatakan surat No. B/2757/551.2/IX2021 tanggal 30 september 2021 perihal pemutusan kontrak, yang ditandatangani oleh Plt. Kepala BLU UPTD TRANS SEMARANG KOTA SEMARANG selaku pejabat pembuat komitmen pekerjaan Belanja Operasional BRT Feeder I Tahun Anggaran 2021, yang dikirim ditujukan kepada direktur PT. MATRA SEMAR yang beralamat di Jalan Muradi raya no. 5 semarang|postscript=}}</ref> Informasi berkaitan dengan ini muncul ketika PT Matra Semar mengajukan gugatan ke Pengadilan Negeri Semarang pada 24 November 2021 setelah sebelumnya usaha mediasi tidak tercapai.<ref>{{Cite news|date=2021-11-25|title=Kontrak Rute Diputus, Operator Bus Kota Ini Gugat Trans Semarang|url=https://www.merdeka.com/jateng/kontrak-rute-diputus-operator-bus-kota-ini-gugat-trans-semarang.html|work=[[Merdeka.com]]|language=id|access-date=2021-12-01|last=Rasyid|first=Shani|editor-last=Rasyid|editor-first=Shani}}</ref>
Halte Transit TransSemarang adalah halte yang khusus diperuntukkan bagi para penumpang yang ingin berpindah koridor/bus. Dengan adanya Halte khusus ini, penumpang tidak perlu membayar lagi jika ingin berganti bus/koridor.
* Halte Imam Bonjol (Koridor I,II,III,IV dan V)
* [[Halte Balaikota (TransSemarang)|Halte Balai Kota Semarang]] (Koridor I,II,III dan IV)
* [[Halte Stasiun Tawang (TransSemarang)|Halte Stasiun Tawang]] (Koridor II,III dan IV)
* Halte Pengadilan (Koridor I dan IV)
* Halte Pasar Karang Ayu (Koridor I dan IV)
* [[Halte Simpang Lima (TransSemarang)|Halte Simpang Lima]] (Koridor I, III dan V)
* [[Halte Elizabeth (TransSemarang)|Halte Taman Diponegoro (RS Elisabeth)]] (Koridor II, III dan VI).
* Halte Java Supermall (Koridor III dan V, khusus bagi penumpang koridor V dari arah Meteseh yang transit ke koridor III).


== Catatan ==
== Jam operasional BRT TransSemarang ==
<references group="info" />
'''Awal Keberangkatan'''
[[Berkas:Trans-semarang.jpg|pra=https://wiki-indonesia.club/wiki/Berkas:Trans-semarang.jpg|jmpl|302x302px|<font size="3">Bus Trans Semarang Koridor 1, ketika masih menggunakan cat lama.</font>]]
* Hari Senin - Sabtu : 05.30 WIB
* Hari Minggu / Merah : 05.45 WIB
'''Akhir Keberangkatan'''
* Koridor 1 Terminal Penggaron : 17.40 WIB
* Koridor 1 Terminal Mangkang : 17.45 WIB
* Koridor 2 Terminal Terboyo : 18.05 WIB
* Koridor 2 Terminal Sisemut : 17.48 WIB
* Koridor 3 Pelabuhan A : 17.32 WIB
* Koridor 3 Pelabuhan B : 17.45 WIB
* Koridor 4 Terminal Cangkiran : 17.45 WIB
* Koridor 4 Stasiun tawang : 18.15 WIB
* Koridor 5 Meteseh : 17:30 / 18:30 WIB
* Koridor 5 PRPP : 17:30 / 18:30 WIB
* Koridor 6 Rusunawa Universitas Diponegoro : ?
* Koridor 6 Universitas Negeri Semarang : ?


== Galeri ==
== Tarif BRT Trans Semarang ==
<gallery>
{{Arti lain|Berdasarkan Paraturan Walikota Semarang Nomor 16A Tahun 2017 Tentang Tarif Bus Rapid Transit Trans Semarang, serta tarif untuk sekali jalan, pindah koridor hanya pada halte transit tidak dikenakan biaya tambahan. Namun, jika pindah koridor tidak di halte transit akan dikenakan tarif normal.}}
Berkas:Trans-semarang.jpg|Armada koridor 1 waktu awal Trans Semarang beroperasi
* Pelajar (berseragam sekolah/menunjukkan Kartu Pelajar) & Mahasiswa (menunjukkan KTM) : '''Rp. 1.000,00.''' [Tidak berlaku pada hari Minggu atau libur nasional].
Berkas:Trans Semarang 1st Corridor Bus.jpg|Armada koridor 1 di halte Gramedia. Perhatikan belum adanya teks "#TerusBerbenah"
* Umum : '''Rp. 3.500,00.'''
Berkas:Halte Terminal Mangkang Trans Semarang.jpg|Armada koridor 1 di [[Terminal Mangkang]]
Berkas:Armada Feeder 4 Trans Semarang.jpg|Kumpulan armada pengumpan di Gunungpati
</gallery>


== Lihat juga ==
== Lihat pula ==
* [[Trans Jogja]]
* Koridor Trans Semarang
** [[Koridor 1 Trans Semarang]]
* [[TransPakuan]]
* [[Trans Musi]]
** [[Koridor 2 Trans Semarang]]
* [[Batik Solo Trans]]
** [[Koridor 3 Trans Semarang]]
* [[Trans Jakarta]]
** [[Koridor 4 Trans Semarang]]
** [[Koridor 5 Trans Semarang|Koridor 5 dan layanan bandara Trans Semarang]]
* [[Trans Metro Bandung]]
* [[Trans Metro Pekanbaru]]
** [[Koridor 6 Trans Semarang]]
* [[Trans Bandar Lampung]]
** [[Koridor 7 Trans Semarang]]
* [[Trans Sarbagita]]
** [[Koridor 8 Trans Semarang]]
* [[Trans Langsa]]
** [[Koridor Pengumpan Trans Semarang]]
* Layanan BRT di kota lain
{{TransSemarang}}
**[[Teman Bus]]
**[[Trans Jateng]]
**[[Trans Jogja]]
**[[Transjakarta]]
**[[Suroboyo Bus]]
**[[Depok Go Lancar]]
**[[Trans Pakuan]]
**[[Trans Musi]]
**[[Batik Solo Trans]]
**[[Trans Metro Bandung]]
**[[Trans Metro Pekanbaru]]
**[[Trans Bandar Lampung]]
**[[Trans Sarbagita]]


== Referensi ==
== Referensi ==
{{reflist}}
{{reflist}}{{BRTIndonesia}}{{TransSemarang}}


[[Kategori:Transportasi bus di Indonesia]]
[[Kategori:Transportasi di Indonesia]]
[[Kategori:TransSemarang]]
[[Kategori:Bus raya terpadu di Indonesia]]
[[Kategori:Perusahaan otobus Indonesia]]
[[Kategori:Trans Semarang]]
[[Kategori:Transportasi di Kota Semarang]]
[[Kategori:Transportasi di Kota Semarang]]
[[Kategori:Transportasi di Jawa Tengah]]
[[Kategori:Transportasi di Jawa Tengah]]

Revisi terkini sejak 5 Juli 2024 17.58

Trans Semarang
Didirikan
  • 17 September 2009; 15 tahun lalu (2009-09-17)
  • 17 September 2009 (sebagai konsorium PT Trans Semarang)
  • 1 Oktober 2010 (sebagai bagian dari BLU UPTD Terminal Mangkang)
  • 1 Oktober 2016 (sebagai BLU BRT Kota Semarang)
  • 3 Januari 2017 (sebagai BLU UPTD Trans Semarang)
Kantor pusatJl. Tambak Aji Raya No. 5 Tambakaji, Ngaliyan
LokalKota Semarang
Wilayah layananKota Semarang dan Kabupaten Semarang
Jenis layananbus raya terpadu
Rute8 koridor utama, 1 koridor khusus, dan 4 koridor pengumpan
Penumpang harian33.000-36.000 (2019)[1]
Jenis bahan bakarBahan Bakar Gas serta Diesel (sistem bahan bakar bergiliran)
Operator8 operator, lihat dibawah
Kepala BLUHendrix Setiawan
Situs webtranssemarang.semarangkota.go.id

Trans Semarang (sering disebut BRT (Bus Rapid Transit) atau BRT Trans Semarang sebagai istilah populer) adalah sistem transportasi bus raya terpadu di Jawa Tengah yang beroperasi di Kota dan (sebagian) Kabupaten Semarang. Layanan ini dioperasikan guna mengurai kemacetan di Kota Semarang serta untuk mengakomodasi para pelaju menuju pusat kota dan destinasi wisata yang ada di Kota Semarang.[2] Hal yang membedakan Trans Semarang dengan layanan bus kota lainnya adalah armada berpintu tinggi sehingga pengguna jasa menggunakan halte khusus (pengecualian untuk layanan pengumpan).

Dalam pelaksanaannya, Trans Semarang dikelola oleh Badan Layanan Umum (BLU) Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) Trans Semarang (biasanya hanya disebut BLU Trans Semarang) di bawah Dinas Perhubungan Kota Semarang, khususnya dalam hal perekrutan tenaga kerja non pramudi (kecuali dalam pengoperasian koridor bandara malam) seperti petugas tiket armada, petugas persiapan armada, petugas operasional, petugas timer, hingga pengawas angkutan.[3]

Trans Semarang merupakan salah satu layanan transportasi umum yang disediakan oleh Pemerintah Kota Semarang dan banyak digunakan oleh warga kota Semarang dan sekitarnya dalam bepergian dikarenakan tarif yang relatif terjangkau, ketepatan waktu, serta armadanya yang telah berpendingin udara. Trans Semarang beroperasi (rata-rata) dari jam 05.30–17.40 WIB (dihitung dari keberangkatan pertama dan keberangkatan terakhir dari masing masing pool / terminus), kecuali Koridor Bandara yang beroperasi dari jam 17.30–00.00 WIB.

Saat ini Trans Semarang memiliki delapan koridor utama, satu koridor khusus, dan empat koridor pengumpan. Terdiri dari koridor 1 jurusan Terminal MangkangTerminal Penggaron, koridor 2 jurusan Terboyo[4]Terminal Sisemut Ungaran, koridor 3A dan 3B jurusan Pelabuhan Tanjung EmasElizabeth, koridor 4 jurusan Terminal CangkiranStasiun Tawang via Ngaliyan, koridor 5 jurusan Meteseh – Bandara – Marina, koridor 6 jurusan Undip Tembalang – Unnes Sekaran, koridor 7 jurusan Terboyo[4] – Pemuda Balaikota Semarang via Genuk, dan koridor 8 jurusan Terminal Cangkiran – Simpang Lima via Gunungpati. Selain itu, terdapat Koridor yang melayani layanan malam rute BandaraSimpang Lima dan Terminal Mangkang-Simpang Lima serta koridor pengumpan.

Wacana pengoperasian Trans Semarang dipaparkan oleh Dishub Kota Semarang pada 22 Desember 2008,[5] dengan pembentukan konsorium dan uji coba koridor 1 pada tanggal 02 Mei 2009 bertepatan dengan hari jadi Kota Semarang yang ke-462.[6] Pengoperasian penuh dimulai pada tanggal 18 September 2009[7] dengan dibentuknya konsorium PT Trans Semarang (dari Perum DAMRI, PO Minas, dan PO Ratakencana)[2] dan sistem sewa aset bus antara pemerintah Kota Semarang dengan konsorium. Terhitung mulai 1 Oktober 2010, Trans Semarang dikelola sebagai bagian dari BLU UPTD Terminal Mangkang hingga 25 Agustus 2016, dimana berdasarkan UU Nomor 23 tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah, Terminal Mangkang yang merupakan terminal tipe A menjadi kewenangan Pemerintah Pusat, sehingga pengelolaan Trans Semarang dilaksanakan oleh BLU BRT Kota Semarang, hingga 03 Januari 2017, dengan penetapan BLU BRT Kota Semarang menjadi BLU UPTD Trans Semarang dengan keluarnya Peraturan Wali kota nomor 116 tahun 2016 pada tanggal 16 Desember 2016.[8] Dalam sejarah pengoperasiannya, pernah terjadi perubahan pada jam operasional (dari 06.00 hingga 21.00 WIB menjadi 05.30 hingga 17.40 WIB), tarif (dari awalnya tarif pelajar dikenakan Rp2.000,00 hingga sekarang Rp1.000,00), serta diadakan jam layanan khusus pelajar, dimana bus tersebut dikhususkan bagi para pelajar di tingkat sekolah (baik dasar, menengah pertama, dan menengah atas). Namun per 14 Juli 2017, fasilitas ini dihapus untuk optimalisasi layanan BRT dan BRT khusus pelajar cenderung sepi.[9]

Koridor 1 diujicobakan mulai 02 Mei 2009 hingga 04 Mei 2009, serta pengoperasian penuh pada tanggal 18 September 2009 (setelah sebelumnya terjadi penundaan dari tanggal 20 Mei 2009 dikarenakan permasalahan STNK dan konsorium) dengan trayek Terminal Mangkang–Terminal Penggaron.[7] Menggunakan 20 armada bus berukuran besar, bus ini mengalami satu kali revitalisasi pada awal tahun 2017 dengan bus berukuran besar bantuan Kemenhub anggaran 2016 (Armada yang sama seperti Transjakarta dan semua armada Trans berukuran besar).[10] Armada ini dioperasikan oleh PT Sembilan Sembilan Cahaya.

Koridor 2 diresmikan pada Senin 1 Oktober 2012 oleh Plt Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi di Halaman Balaikota Semarang, Jalan Pemuda.[11] Koridor ini menggunakan bus berukuran medium untuk melayani penumpang dari Terminal Sisemut, Ungaran sampai dengan Terminal Terboyo, Semarang.[info 1] Bus ini mengalami revitalisasi armada dua kali pada awal tahun 2018 dengan bus yang sama seperti Koridor 6 serta 2019 dengan bus baru. Armada ini dioperasikan oleh PT Surya Setia Kusuma Semarang.

Koridor 4 diresmikan terlebih dahulu pada tanggal 2 Desember 2013 dengan trayek Terminal Cangkiran hingga Bandara dan memutar di Karangayu.[12] Pada awal peluncuran, koridor ini menggunakan armada bus berukuran besar.[13] Namun atas masukan dari berbagai pihak, armada koridor ini diganti dengan bus berukuran medium. Koridor ini juga pada awal rencara hanya sampai Bandara Ahmad Yani (jika tidak ada penumpang yang ingin menuju bandara maupun tidak ada laporan adanya penumpang di halte bandara, armada hanya memutar di Karangayu). Namun dengan berbagai pertimbangan, mulai 1 Agustus 2014 jalur koridor ini diperpanjang sampai Stasiun Tawang. Armada ini dioperasikan oleh PT Matra Semar dan telah mengalami revitalisasi, khususnya pada tahun 2020 dengan armada baru.

Koridor 3 mulai beroperasi semenjak 1 November 2014 dan diresmikan penggunaannya oleh Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi, pada tanggal 5 November 2014, mundur dari rencana awal pada bulan Oktober.[14] Menggunakan bus berukuran medium seperti Koridor 2 dan 4, armada ini adalah armada kedua yang diberikan tambahan penunjuk rute berupa LED eksterior. Koridor ini melayani rute Pelabuhan Tanjung Emas ke ujung Elizabeth, yang mana dibagi menjadi dua (3A dan 3B). Keunikan dari koridor ini: sesampainya di Halte Elizabeth, bus langsung meneruskan perjalanannya hingga Pelabuhan, berbeda dengan layanan koridor lainnya dimana setelah mencapai titik terminus, bus akan istirahat dan melakukan pergantian kru, mengingat rute koridor 3 tergolong koridor dengan jarak menengah (dan terpendek sebelum koridor 7 dan bandara malam dioperasikan). Armada ini dioperasikan oleh PT Mekar Flamboyan Sendang Mulyo Jaya, dan telah mengalami revitalisasi, khususnya pada tahun 2020 dengan armada baru.

Koridor 5 dan 6 diluncurkan pada tanggal 31 Maret 2017[15] di halaman Widya Puraya rektorat kampus Tembalang Universitas Diponegoro. Menggunakan bus berukuran sedang, Dishub menyediakan 14 armada bus dan 2 armada cadangan di masing masing koridor. Koridor 5 merupakan koridor terpanjang pada saat diluncurkan, dengan trayek dari Meteseh, Tembalang hingga PRPP, dan menggunakan armada bantuan Kemenhub anggaran 2016 (Armada yang sama seperti Trans Jogja). Sementara koridor 6 beroperasi dengan trayek Universitas Diponegoro hingga Universitas Negeri Semarang melalui Elizabeth. Koridor 6 merupakan satu satunya koridor Trans Semarang yang tidak melewati halte Pemuda Balaikota sebagai central hub-nya. Armada koridor 5 dioperasikan oleh PT Sembilan Sembilan Cahaya, dan koridor 6 dioperasikan oleh PT Cakra Mega Transport, ditambah satu koridor khusus, Koridor Bandara, yang beroperasi pada 6 Oktober 2018, dioperasikan langsung oleh BLU Trans Semarang.

Koridor 7 diluncurkan pada tanggal 24 Mei 2018 di Balaikota Semarang.[16] Menggunakan bus berukuran sedang dan tipe (dan warna) yang seragam dari koridor 5 dan 6,[info 2] koridor ini merupakan koridor loop kedua setelah Koridor III dengan memutar di Tugumuda. Armada ini dioperasikan oleh PT Cakra Mega Transport.

Koridor 8 serta pengumpan (feeder) 1 dan 2 diluncurkan pada tanggal 06 Desember 2019 di Waduk Jatibarang, kota Semarang.[17] Koridor VIII menggunakan bus berukuran sedang dan seluruh armada pengumpan menggunakan armada mikrobus. Semua armada koridor 8 dan pengumpan menggunakan armada produksi karoseri Gunung Mas. Koridor 8 merupakan satu satunya koridor Trans Semarang yang tidak melewati Imam Bonjol (melainkan melewati jalan Indraprasta) dan satu dari dua koridor yang tidak melewati Balaikota pada arah menuju barat (dalam hal ini menuju Terminal Cangkiran) (selain koridor bandara menuju bandara). Armada koridor 8 dioperasikan oleh PT Mekar Flamboyan Sendang Mulyo Jaya, koridor pengumpan 1 dioperasikan oleh PT Matra Semar, dan koridor pengumpan 2 dioperasikan oleh PT Parama Bhadra Perkasa.

Koridor pengumpan 4 diluncurkan pada tanggal 19 Juni 2020[18] dengan pelaksanaan peresmian secara seremonial berskala kecil (soft launching) secara langsung di Terminal Gunungpati, kota Semarang. Tidak ada acara pelaksanaan berskala besar seperti sebelumnya dikarenakan pandemi COVID-19 yang merebak di wilayah Indonesia. Armada koridor ini menggunakan armada produksi karoseri New Armada dan dioperasikan oleh PT Semarang Pesona Semesta. Koridor ini merupakan koridor dengan jumlah titik transit paling sedikit, dengan hanya empat halte transit yang melayani saat peresmian, dan satu satunya koridor yang tidak melewati lampu lalu lintas.

Direncanakan akan diluncurkan koridor pengumpan 3 pada 1 Maret 2022 dengan rute Terminal Penggaron menuju Terminal Banyumanik.[19] Armada koridor ini menggunakan armada produksi karoseri New Armada dan dioperasikan oleh PT Semarang Pesona Semesta. Koridor ini merupakan koridor dengan jumlah armada paling sedikit, sebanyak 12 (selain koridor bandara dengan 5 unit).

Uji coba armada lantai rendah

[sunting | sunting sumber]

Pemerintah Kota Semarang melakukan uji coba Bus lantai dan pintu rendah (low deck low entry) untuk Trans Semarang di Koridor 1 pada tanggal 11 November 2019 hingga 11 Desember 2019.[20] Bus tersebut diujicoba guna memudahkan lansia dan difabel (dengan adanya ramp) serta dilengkapi sistem keamanan yang lebih canggih dari bus Trans Semarang sebelumnya. Peluncuran uji coba tersebut dilakukan bertepatan dengan upacara Hari Pahlawan di Balai Kota Semarang. Bus tersebut merupakan produksi karoseri Scania Sasis K250 UB–4X2 yang memiliki kapasitas untuk 41 tempat duduk, menghadap depan dengan konfigurasi kursi 2X2, kemudian 2 kursi lipat, 1 tempat kursi roda, 1 kursi untuk operator dan 25 pegangan untuk penumpang yang berdiri. Di dalam bus juga dilengkapi dengan 7 CCTV dan pengaman untuk kursi roda. Bus tersebut dipinjamkan selama sebulan sebelum akhirnya dioperasikan kembali oleh DAMRI untuk wilayah Kota Bandung pada 11 Maret 2020.[21]

Peta jaringan dan konektivitas angkutan umum di Kota Semarang dan sekitarnya (akurat per tanggal 1 Juli 2022).
Jenis
koridor
Kode
koridor
Relasi perjalanan Jumlah
halte
Jumlah
bus
Koridor utama  1  MangkangPenggaron
Peta
100 22
 2  TerboyoSisemut
Peta
94 25
 3A  PelabuhanElisabeth via Kagok
Peta
47 9
 3B  Pelabuhan–Elisabeth
Peta
55 9
 4  TawangCangkiran
Peta
104 22
 5  PRPPMeteseh
Peta
88 15
 6  UndipUnnes
Peta
103 10
 7  GenukBalaikota
Peta
92 14
 8  Simpang Lima–Gunung Pati–Cangkiran
Peta
94 17
Layanan malam  LM  Mangkang–Simpang Lima 65 8
Koridor pengumpan  F1A  NgaliyanKampung Gondoriyo
Peta
86 12
 F1B  Ngaliyan–Madukoro Raya
Peta
98 12
 F2A  Terboyo–Tlogosari
Peta
93 9
 F2B  Terboyo–SMAN 15
Peta
56 6
 F2C  Terboyo–Rusunawa Kudu
Peta
?? 6
 F3  Penggaron–Banyumanik
Peta
97 21
 F4A  Gunung Pati–Unnes
Peta
48 14
 F4B  Gunung Pati–BSB City
Peta
43 9

Tiket dan tarif

[sunting | sunting sumber]

Trans Semarang menerima dua metode pembayaran, yaitu tunai dan nontunai. Berdasarkan Peraturan Wali kota Semarang Nomor 54 Tahun 2019,[22]

Tarif Kelompok Ketentuan khusus Keterangan
Rp1.000 Pelajar memakai pakaian sekolah dan/atau menunjukkan kartu pelajar Hari libur nasional berlaku tarif kelompok umum
Mahasiswa menunjukkan kartu mahasiswa
Veteran menunjukkan identitas kartu veteran
Lansia 60 tahun keatas, menunjukkan Kartu Tanda Penduduk (KTP)
Di bawah 5 tahun
Penyandang disabilitas
Rp3.500 (Nontunai)

Rp4.000 (Tunai)

Umum

Catatan:

  • Tarif ini berlaku baik transaksi tunai maupun nontunai.
  • Untuk perpindahan ke Trans Jateng maupun sebaliknya dikenakan tarif baru.
  • Tarif tersebut merupakan tarif yang disubsidi pemerintah Kota Semarang (dari harga non subsidi per koridor yang berkisar antara 5–10 ribu rupiah).

Transaksi nontunai

[sunting | sunting sumber]

Trans Semarang menerima dan mengampanyekan transaksi nontunai (dalam hal ini melalui kartu elektronik (E-Card), LinkAja, OVO, dan Go-Pay). Layanan ini pertama kali diperkenalkan pada tahun 2013 dengan pengoperasian pada tahun 2014,[23] dilanjut ekspansi masif pada tahun 2017 (dengan pengenalan Kartu Semarang Hebat {E-Bima BTN, TapCash BNI, dan Brizzi BRI} dan penerimaan transaksi menggunakan T-Cash),[24][25] dan kerjasama pada tahun 2018 dengan pengenalan transaksi menggunakan OVO, QR-Code LinkAja (perubahan dari T-Cash), dan Gopay.[26][27]

Dibandingkan dengan integrasi serupa, sistem ini masih belum selengkap Transjakarta dan Trans Jogja yang menerima kartu elektronik lainnya. Pengisian kartu dapat dilakukan di halte transit (khusus kartu BRT) serta merchant yang ditunjuk. Pembayaran non-tunai dilakukan dengan mesin yang dibawa / disediakan petugas (baik di dalam armada maupun di halte). Bila tidak tersedia atau terjadi masalah, maka diwajibkan membayar menggunakan tunai maupun mengikuti kebijakan petugas. Daftar kartu uang elektronik perbankan yang beredar bekerjasama dengan Trans Semarang adalah sebagai berikut.

Fasilitas halte

[sunting | sunting sumber]
Contoh halte pengumpan di Jolotundo
Contoh halte permanen di Simpang Lima
Contoh halte berbentuk rambu di Jatibarang
Halte BSB City

Trans Semarang menerapkan tiga jenis halte (terkadang masih disebut shelter), yaitu halte permanen, portabel, serta rambu. Untuk halte permanen, disediakan fasilitas berupa tempat duduk, jendela, tempat sampah, dan biasanya terdapat ramp untuk membantu penyandang disabilitas. Untuk halte portabel, disediakan fasilitas yang sama dengan halte permanen namun tanpa ramp (kecuali beberapa) dan jendela (beberapa menyediakan tempat sampah namun dibawah halte, tidak untuk calon pengguna jasa), dan rambu BRT hanya menyediakan lokasi dimana calon pengguna jasa dapat menaiki armada. Konstruksi dari semua halte didominasi oleh bahan aluminum, baja, dan kaca (khusus halte permanen). Mayoritas halte permanen menyediakan ventilasi udara di jendelanya. Beberapa halte memiliki karakteristik sendiri, khususnya halte permanen, seperti halte Semarang Zoo yang memiliki aksen seperti kebun binatang, halte RS Dr. Kariadi yang didominasi warna warni (alih-alih hanya didominasi warna merah), serta halte transit utama yang menggunakan desain baru untuk memfokuskan unsur artristik (seperti contoh di halte Simpang Lima dan Imam Bonjol yang terdapat pendingin udara berjenis AC Split).

Halte transit

[sunting | sunting sumber]

Halte Transit Trans Semarang adalah halte yang khusus diperuntukkan bagi para penumpang yang ingin berpindah koridor/bus. Penumpang tidak perlu membayar lagi jika ingin berganti bus/koridor. Halte transit ini menyediakan beberapa fitur lebih seperti petugas yang melayani halte transit, pintu keberangkatan lebih dari satu (khusus beberapa halte transit), pelayanan pembelian tiket, dan pelayanan pembelian maupun isi ulang kartu elektronik BRT. Tabel dibawah ini hanyalah cuplikan dari beberapa halte transit yang tersedia, tidak termasuk halte yang hanya melayani transit antara satu koridor utama dengan satu koridor pengumpan.

Nama halte Koridor yang Terhubung Keterangan
Imam Bonjol 1, 2 (arah Terboyo), 3A, 3B, 4, 5 (arah Meteseh), 7, B Pintu keberangkatan dibagi berdasarkan koridor; terdapat mesin jual otomatis Gopay.[28]
Pemuda Balaikota 1, 2, 3A, 3B, 4, 5, 7, 8, B Pintu keberangkatan dibagi berdasarkan koridor; terdapat mesin jual otomatis Gopay.[29]
Tawang 2 (arah Terboyo), 3A, 3B, 4 (terminus)
Pengapon 2 (arah Terboyo), 3A, 3B, 4, F2B
Raden Patah 2 (arah Ungaran), 3A, 3B, 4, F2B
Pattimura 3A, 7 (arah Terboyo)
Simpang Lima 1, 3A, 3B, 4 (arah Tawang), 5, 8, B Halte pertama dengan pintu keberangkatan dibagi berdasarkan koridor; terdapat mesin jual otomatis Gopay.[29]
Taman Diponegoro (Elizabeth) 2, 3B, 6 Pintu keberangkatan dibagi berdasarkan koridor. Transit ditujukan untuk ke arah selatan
Kagok Papandayan 2, 3A, 6 Transit ditujukan untuk ke arah utara
Muradi 1 (arah Penggaron), 4 (arah Tawang), F1A (arah Madukoro), F1B (arah Suratmo)
Pengadilan 1 (arah Mangkang), 4 (arah Cangkiran), F1A (arah Ngaliyan), F1B (arah Ngaliyan)
Cakrawala 1 (arah Penggaron), 4 (arah Tawang), 5 (arah Marina), 8 (arah Simpang Lima)
Karangayu 1, 4, 5 (arah Meteseh), 8
Kesatrian 2, 3A, 3B, 6 Sekaligus sebagai halte pengawasan Trans Jateng
Java Mall 3A, 3B, 5
Terboyo 2 (terminus), 7 (terminus)
Terminal Cangkiran 4 (terminus), 8 (terminus)

Halte transit pengumpan

[sunting | sunting sumber]

Halte transit pengumpan Trans Semarang adalah halte yang khusus diperuntukkan bagi para penumpang yang ingin berpindah dari koridor utama menuju koridor pengumpan dan sebaliknya. Penumpang tidak perlu membayar lagi jika ingin berpindah dari koridor utama menuju koridor pengumpan dan sebaliknya. Tabel dibawah ini hanyalah cuplikan dari beberapa halte transit pengumpan yang tersedia.

Nama halte Koridor yang Terhubung
RSUD Tugurejo 1 (arah Mangkang), F1A
Aneka Jaya 4 (arah Tawang), F1A
Muradi 1 (arah Penggaron), 4 (arah Tawang), F1A (arah Madukoro), F1B (arah Suratmo)
Pengadilan 1 (arah Mangkang), 4 (arah Cangkiran), F1A (arah Ngaliyan), F1B (arah Ngaliyan)
Simpang Muradi 8, F1A
SMA Kesatrian 5, F1A, F1B
Palebon 7 (arah Pemuda), F2A
ADA Majapahit 1, F2A, F2B
Sidodadi (Mataram) 3B, F2B
UPGRIS 3A, F2A
Kompol Maksum 3A, F2A
Raden Patah 2 (arah Ungaran), 3A, 3B, 4, F2B
Kini Jaya (Superindo Kedungmundu) 5, F2, F3
Taman Bangetayu 7 (arah Pemuda), F2A, F2B
Terminal Gunungpati 8, F4A, F4B (terminus)
BNI Unnes 6, F4A, F4B
BSB City dan SPBU BSB 4, F4A, F4B
Terminal Penggaron 1 (terminus), F3 (terminus)
Politeknik Negeri Semarang 6, F3
Terminal Banyumanik 2, F3

Spesifikasi armada

[sunting | sunting sumber]
  • Koridor 1: Bus Besar Hino RK8 R260 (J08E-UF) biru (Bodi produksi Karoseri Laksana) bantuan Dishub 2016[30]
  • Koridor 2: Bus Medium Mitsubishi FE 84 GBC merah (Bodi produksi Karoseri Laksana dan New Armada)
  • Koridor 3: Bus Medium Isuzu NQR 71 4.700 cc merah (Bodi produksi Karoseri Gunung Mas) dan beberapa Mitsubishi FE 84 GBC merah (Bodi produksi Karoseri New Armada)
  • Koridor 4: Bus Medium Mitsubishi FE 84 GBC merah (Bodi produksi Karoseri New Armada) dan beberapa Hino FB-130 (Bodi produksi Karoseri Restu Ibu Pusaka)
  • Koridor 5: Bus Medium Isuzu NQR 71 4.700 cc biru (Bodi produksi Karoseri Laksana dan Karoseri Tentrem) bantuan Dishub 2016 dan 2019
  • Koridor 6: Microbus Mitsubishi FE 71 merah (Bodi produksi Karoseri Gunung Mas) dan Microbus Isuzu NLR 55 L (Bodi produksi Karoseri New Armada)[info 2]
  • Koridor 7: Bus Medium Isuzu NQR 71 4.700 cc biru dan Hino FB 130 merah (Bodi produksi Karoseri Laksana) (bantuan Dishub 2016)[info 2]
  • Koridor 8 : Bus Medium Isuzu NQR 71 4.700 cc merah (Bodi produksi Karoseri Gunung Mas)
  • Koridor Bandara: Bus Medium Isuzu NQR 71 4.700 cc biru (Bodi produksi Karoseri Tentrem) bantuan Dishub 2019

Setiap bus di semua koridor dilengkapi dengan GPS, pendingin udara, hiburan berupa radio, serta papan informasi koridor dan tujuan (baik elektrik maupun papan manual). Pintu bus di koridor 1, 5, 7, dan bandara (serta beberapa armada dari koridor 2, 4, dan 6) menggunakan sistem pintu geser di sisi kiri (di armada koridor 1 terdapat pintu geser di sisi kanan) sementara koridor 2, 3, 4, 6, dan 8 menggunakan sistem pintu lipat (kupu-kupu) di sisi kiri, serta memiliki bunyi indikasi pintu terbuka (hanya di beberapa armada). Semua pengaturan terdapat pada dasbor pramudi. Untuk mikrobus koridor pengumpan menggunakan pintu manual. Semua armada menggunakan bahan bakar diesel maupun Compressed Natural Gas (CNG / Bahan Bakar Gas) yang dapat diganti dalam perjalanan.

Tabel informasi armada bus dan mikrobus pengumpan
Operator [31] Koridor Tipe No. Lambung[info 3] Warna Foto
Koridor Utama
PT Sembilan Sembilan Cahaya  1  Hino RK8 R260, Discovery Laksana I 001–I 025 Biru Armada saat ini, melintas jalan Majapahit
PT Surya Setia Kusuma Semarang  2  Mitsubishi FE 84 GBC, Touristo New Armada dan Nucleus Laksana II 001–II 024, II SGO 1–II SGO 2 Merah Salah satu armada saat ini, melintas jalan Pemuda
PT Mekar Flamboyan Sendang Mulyo Jaya  3A   3B  Mitsubishi FE 84 GBC, Touristo New Armada dan Isuzu NQR 71, Zeppelin M5 Gunung Mas III 001–III 016, III SGO 1–III SGO 2 Salah satu armada saat ini, melintas jalan Raden Patah
PT Sendang Mulyo Jaya  4  Mitsubishi FE 84 GBC, Touristo New Armada dan Hino FB 130, Neptune Restu Ibu IV 001–IV 024, IV SGO 1–IV SGO 2 Armada saat ini, melintas jalan Pandanaran
PT Sembilan Sembilan Cahaya  5  Isuzu NQR 71, Nucleus Laksana dan New Venom Tentrem V 001–V 015 (tidak tersedia V 007), V SGO 1, V SGO 2, B V 001–B V 003, B V SGO 1[info 4] Biru Salah satu armada saat ini, melitas jalan Anjasmoro
Swakelola BLU Trans Semarang Isuzu NQR 71, New Venom Tentrem B 001–B 005, B V 001–B V 003, B V SGO 1[info 4] Armada saat ini yang kala itu bertugas sebagai koridor 5, melintas jalan Sriwijaya
PT Cakra Mega Transport  6  Mitsubishi FE 84 GBC, Touristo & New Coaster New Armada dan Isuzu NQR 71, Nucleus Laksana VI 001–VI 016 (tidak tersedia VI 008), VI SGO 1 (Laksana)–VI SGO 2 Merah-Biru Salah satu armada saat ini, melintas jalan Sultan Agung
PT Cakra Mega Transport  7  Isuzu NQR 71 dan Hino FB 130, Nucleus Laksana VII 001–VII 014, VII SGO 1 Salah satu armada saat ini, melintas jalan Citarum
PT Mekar Flamboyan Sendang Mulyo Jaya  8  Isuzu NQR 71, Zeppelin Gunung Mas VIII 001–VIII 016, VIII SGO 1–VIII SGO 2 Merah Armada saat ini, melintas jalan Manyaran–Gunungpati
Koridor Pengumpan (Feeder)
PT Sendang Mulyo Jaya  F1A   F1B  Isuzu NLR 55 BLX, G-MIC Gunung Mas F1 001–F1 024 Merah–Putih
Armada saat ini, melintas jalan Madukoro
PT Parama Bhadra Perkasa  F2A   F2B  Isuzu NLR 55 BLX, G-MIC Gunung Mas F2 001–F2 024 Salah satu armada saat ini, melintas jalan Kedungmundu
PT Semarang Pesona Semesta Isuzu NLR 55 BLX, Prona Estate New Armada F3 001–F3 012, F3 SGO 1–F3 SGO 2 Putih–Merah Armada di Terminal Penggaron
 F4A   F4B  F4 001–F4 025, F4 SGO 1–F4 SGO 2 Merah–Putih Salah satu armada saat ini

Jam operasional

[sunting | sunting sumber]

Awal keberangkatan[32]

[sunting | sunting sumber]
  • Hari Senin–Sabtu: 05.30 WIB
    • Khusus Koridor 8 dimulai 05.15 WIB
  • Hari libur nasional (termasuk Minggu): 05.45 WIB
  • Hari besar lainnya: menyesuaikan

Akhir keberangkatan

[sunting | sunting sumber]
  • Secara umum : 17.30 WIB
  • Koridor 1
    • Terminal Penggaron : 17.50 WIB
    • Terminal Mangkang : 17.45 WIB
  • Koridor 2
    • Terboyo: 18.05 WIB
    • Terminal Sisemut: 17.48 WIB
  • Koridor 3 Pelabuhan
    • 3A: 17.32 WIB
    • 3B: 17.45 WIB
  • Koridor 4
    • Terminal Cangkiran: 17.40 WIB
    • Damri Tawang: 18.15 WIB
  • Koridor 5
    • Meteseh : 17.40 WIB
    • PRPP : 17.50 WIB
  • Koridor 6
    • RS Nasional Diponegoro : 17.46 WIB
    • Universitas Negeri Semarang : 17.45 WIB
  • Koridor 7 Terboyo : 17.50 WIB
  • Koridor 8 Terminal Cangkiran : 17.45 WIB
  • Feeder 1 Ngaliyan : 17.45 WIB
  • Feeder 2 Terboyo : 17.45 WIB
  • Feeder 3
    • Terminal Penggaron : 17.30 WIB
    • Terminal Banyumanik : 17.30 WIB
  • Feeder 4 Terminal Gunungpati : 17.30 WIB[33]

(Pemberangkatan armada terakhir dari halte Pemuda Balaikota: 18.30 WIB)

Koridor khusus

[sunting | sunting sumber]
  • Koridor bandara malam rute Bandara–Simpang Lima (18.00-23.50 WIB), saat ini sedang tidak dioperasikan.[34]

Permasalahan

[sunting | sunting sumber]

Awal pengoperasian

[sunting | sunting sumber]

Uji coba pengoperasian Trans Semarang sempat menuai perhatian dikarenakan tidak adanya kesiapan dalam peluncuran uji coba meliputi ketidaksiapan infrastruktur pendukung (marka jalan, mesin penjual tiket, dan pemasangan rambu).[35] Setelah peresmian uji coba, sempat terjadi unjukrasa dari pengemudi angkutan kota dikarenakan trayek belum ditata sehingga terjadi kekhawatiran operasional angkutan kota. Selain itu, hanya 10 bus (dari 20) yang beroperasi dikarenakan biaya operasional dan permasalahan STNK[36] sehingga pengoperasian penuh ditunda dari 20 Mei menjadi 18 September 2009.[37]

Aksesibilitas bagi disabilitas

[sunting | sunting sumber]

Meskipun armada Trans Semarang telah didesain untuk menerima para penyandang disabilitas, namun untuk haltenya sendiri masih ada yang hanya menggunakan tangga untuk naik ke halte, maupun sisi difabel dan sisi tangga yang berlawanan arah. Menurut pengamatan salah satu mahasiswa di beberapa titik, para difabel mengeluhkan belum adanya jalan untuk kursi roda sehingga mereka sulit mengakses. Meskipun ada para difabel merasa kurang nyaman karena jalan curam. Jarak antara lantai trotoar dengan lantai halte masih cukup tinggi, serta jarak antar halte dengan bus masih menyulitkan para difabel.[38]

Kecepatan operasional

[sunting | sunting sumber]

Kecepatan operasional Trans Semarang dibatasi 60 km per jam di lintas kota, dan 30 km per jam di lintas non kota. Meski begitu, banyak pengemudi Trans Semarang yang mengendarai bus Trans Semarang dengan kecepatan diatas batas operasional dan ugal-ugalan, sehingga tidak sedikit kasus kecelakaan karena hal ini.

Permasalahan dengan operator

[sunting | sunting sumber]

Sejak bulan September 2021, layanan Feeder 1 Trans Semarang tidak dioperasikan dikarenakan "kendala teknis". Pada rentang tersebut, didapatkan permasalahan antara operator, PT Matra Semar, dengan BLU UPTD Trans Semarang berujung dengan pemutusan kontrak pada tanggal 30 September 2021.[39] Informasi berkaitan dengan ini muncul ketika PT Matra Semar mengajukan gugatan ke Pengadilan Negeri Semarang pada 24 November 2021 setelah sebelumnya usaha mediasi tidak tercapai.[40]

  1. ^ Terminal penumpang Terboyo tidak lagi digunakan sebagai angkutan penumpang per 1 Januari 2018. Titik keberangkatan yang tertulis disini merupakan Halte Terboyo yang berada di dekat titik keberangkatan armada saat Terminal penumpang Terboyo masih beroperasi dan difungsikan mulai tanggal 1 April 2020. Sebelumnya titik keberangkatan dimulai pada garasi masing masing koridor (Padi Raya untuk koridor II dan Pasar Banjardowo koridor VII)
  2. ^ a b c Mulai Januari 2020, armada koridor VII menggunakan armada Nucleus seutuhnya dengan menukarkan armada Nucleus koridor VI dengan armada Touristo koridor VII, berakibat kepada kacaunya jarak antarbus pada masa transisi.
  3. ^ Nomor yang digunakan merujuk pada nomor yang ada pada armada, sehingga untuk koridor utama menggunakan penomoran angka romawi. Armada pengumpan tidak menggunakan penomoran angka romawi pada armadanya untuk mempermudah pembacaan maupun untuk membedakannya dengan koridor utama.
  4. ^ a b Armada B V 001 - 003 dan B V SGO 1 digunakan secara bergantian untuk koridor 5 dan koridor bandara. Dikarenakan operator dari armada ini langsung dari BLU Trans Semarang, maka kebijakan pengoperasian diatur langsung oleh pihak BLU Trans Semarang dan armada dirawat di garasi kantor pusat BLU Trans Semarang.

Lihat pula

[sunting | sunting sumber]

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ Agus, Rustam (19 Juli 2019). Hafiyyan, ed. "Penumpang BRT Semarang Tumbuh 57%". Bisnis.com. Diakses tanggal 24 Januari 2022. 
  2. ^ a b Muhamad <asep.muhamad[at]torche.co.id>, Asep. "Trans Semarang". dephub.go.id (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2021-02-08. 
  3. ^ "Karier Trans semarang". web.archive.org. 2020-05-15. Archived from the original on 2020-05-15. Diakses tanggal 2020-05-15. 
  4. ^ a b "Koridor 2 & 7 Perpanjang Terboyo". 
  5. ^ "BRT Akan Gantikan Angkot di Semarang". Kompas.com. Diakses tanggal 2020-06-28. 
  6. ^ "Rute Bus BRT Trans Semarang Koridor I, II dan IV". Seputar Semarang. 2009-08-25. Diakses tanggal 2020-10-05. 
  7. ^ a b "BRT Mulai Beroperasi". Kompas.com. Diakses tanggal 2020-06-28. 
  8. ^ "JDIH Kota Semarang". jdih.semarangkota.go.id. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2020-06-25. Diakses tanggal 2020-06-24. 
  9. ^ Semarang, BRT Trans (2017-07-19). "Untuk lebih memaksimalkan pelayanan dan mengakomodir masukan pengguna jasa, maka per tanggal 14 Juli 2017 Bus khusus pelajar ditiadakanpic.twitter.com/zh4SLqZ8WI". @Transsemarang. Diakses tanggal 2017-08-04. 
  10. ^ "TRANSPORTASI SEMARANG : 20 Bus Baru Gantikan Armada Lama BRT Trans Semarang". Solopos.com. 2017-01-15. Diakses tanggal 2020-09-09. 
  11. ^ Rachmawati, Fika; Dwimawanti, Ida Hayu; Rihandoyo, Rihandoyo (2014-12-30). "ANALISIS KUALITAS PELAYANAN BRT TRANS SEMARANG KORIDOR II RUTE TERBOYO – SISEMUT". Journal of Public Policy and Management Review (dalam bahasa Inggris). 4 (1): 61–71. doi:10.14710/jppmr.v4i1.7255. 
  12. ^ Pujangga, Raka F. "BRT Koridor 4 Semarang Dibuka 1 Desember ini". Tribunnews.com. Diakses tanggal 2020-10-05. 
  13. ^ "Kiriman Instagram oleh Pecinta DAMRI Community (PDC) • 23 Mar 2016 jam 2:03 UTC". Instagram. Diakses tanggal 2017-12-25. 
  14. ^ "Koridor III Trans Semarang Beroperasi Oktober". Berita Trans (dalam bahasa Inggris). 2014-08-16. Diakses tanggal 2020-10-05. 
  15. ^ "BRT Trans Semarang Koridor V dan VI Resmi Meluncur" Sindonews. 31 Maret 2017. Diakses 3 April 2017.
  16. ^ SuaraMerdeka.com (2018-05-14). "Bus Trans Semarang Koridor VII Diluncurkan, 38 Shelter Disiapkan - suaramerdeka.com". Merdeka.com. Diakses tanggal 2020-10-05. [pranala nonaktif permanen]
  17. ^ SuaraMerdeka.com (2019-12-06). "Tiga Koridor BRT Diluncurkan - suaramerdeka.com". Merdeka.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2020-10-10. Diakses tanggal 2020-10-05. 
  18. ^ SuaraMerdeka.com (2020-05-12). "Feeder IV Trans Semarang Diluncurkan 19 Juni - suaramerdeka.com". Merdeka.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2020-06-17. Diakses tanggal 2020-06-17. 
  19. ^ Prayoga, Muhammad Arif. "Trans Semarang Sosialisasikan Rute Baru Jelang Peluncuran Feeder 3 - Suara Merdeka". Merdeka.com. Diakses tanggal 2022-02-26. 
  20. ^ Purbaya, Angling Adhitya. "Bus Low Deck Diujicoba Jadi Bus Trans Semarang". detikcom. Diakses tanggal 2020-09-09. 
  21. ^ Humas DAMRI (11 Maret 2020). "DAMRI Operasikan Bus Scania Low Deck Ramah Lansia, Difabel dan Lingkungan". DAMRI. Diakses tanggal 2020-09-09. [pranala nonaktif permanen]
  22. ^ "JDIH Kota Semarang". jdih.semarangkota.go.id. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2020-06-27. Diakses tanggal 2020-06-24. 
  23. ^ Budiasto, Bakti Buwono. "Penjualan e-Ticketing Bus Trans Semarang Mulai Hari ini". Tribunnews.com. Diakses tanggal 2020-10-05. 
  24. ^ Purbaya, Angling Adhitya. "Cegah Pungli, Pemkot Semarang Luncurkan Kartu Semarang Hebat". detikcom. Diakses tanggal 2020-10-05. 
  25. ^ Jateng, Redaksi. "BRI Luncurkan Kartu Brizzi Semarang Hebat – KILAS JATENG". Diakses tanggal 2020-10-05. 
  26. ^ Arifin, M Zaenal. "Trans Semarang Gandeng OVO dan Grab Tingkatkan Transaksi Nontunai Pembayaran Tiket". Tribunnews.com. Diakses tanggal 2020-10-05. 
  27. ^ Gojek. "Kota Cerdas, Gopay Gandeng Pemkot di Tiket Trans Semarang". CNN Indonesia. Diakses tanggal 2020-09-09. 
  28. ^ Fajlin, Eka Yulianti (31 Januari 2020). "Trans Semarang Tambah 2 Vending Machine, Pembelian Tiket di Halte Bandara Akan Full Cashless". Tribunnews.com. Diakses tanggal 2020-09-21. 
  29. ^ a b Fajlin, Eka Yulianti (26 September 2019). Muslimah, ed. "Dua Halte Trans Semarang Dilengkapi Vending Machine untuk Transaksi Nontunai". Tribunnews.com. Diakses tanggal 4 Agustus 2020. 
  30. ^ W, Kevin (2017-01-12). "BRT Trans Semarang Luncurkan Bus Baru di Koridor 1". KAORI Nusantara (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2021-02-08. 
  31. ^ "Jasa Operasional Bus BRT".  [pranala nonaktif permanen]
  32. ^ "TRANS Semarang". www.facebook.com. Diakses tanggal 2019-03-06. 
  33. ^ "Trans Semarang di Instagram "#SobatTS Trans Semarang menghadirkan Feeder 4 dengan rute BSB - Terminal Gunungpati - UNNES, mulai Jumat 19 Juni 2020. . Dengan waktu…"". Instagram. Diakses tanggal 2020-06-18. 
  34. ^ Fajlin, Eka Yulianti. "Trans Semarang Ubah Jam Layanan, Paling AKhir Pukul 16.00 WIB". Tribunnews.com. 
  35. ^ "Pengoperasian BRT Dipaksakan". Kompas.com. Diakses tanggal 2020-06-28. 
  36. ^ "Uji Coba BRT Diwarnai Unjuk Rasa". Kompas.com. Diakses tanggal 2020-06-28. 
  37. ^ "Pengoperasian Trans-Semarang Ditunda Lagi". Kompas.com. Diakses tanggal 2020-06-28. 
  38. ^ Permadi, Galih. "Mahasiswa Unika Lakukan Penelitian Terkait Fasilitas Umum di Kota Semarang, Ini Hasilnya". Tribunnews.com. Diakses tanggal 2019-02-19. 
  39. ^ PT. Matra Semar v. BLU UPTD Trans Semarang, 499/Pdt.G/2021/PN Smg . “Menyatakan surat No. B/2757/551.2/IX2021 tanggal 30 september 2021 perihal pemutusan kontrak, yang ditandatangani oleh Plt. Kepala BLU UPTD TRANS SEMARANG KOTA SEMARANG selaku pejabat pembuat komitmen pekerjaan Belanja Operasional BRT Feeder I Tahun Anggaran 2021, yang dikirim ditujukan kepada direktur PT. MATRA SEMAR yang beralamat di Jalan Muradi raya no. 5 semarang”
  40. ^ Rasyid, Shani (2021-11-25). Rasyid, Shani, ed. "Kontrak Rute Diputus, Operator Bus Kota Ini Gugat Trans Semarang". Merdeka.com. Diakses tanggal 2021-12-01.