Lompat ke isi

Agama di Arab Saudi: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Hidayah Surga (bicara | kontrib)
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Taylorbot (bicara | kontrib)
perbaikan panggilan -- templat salah: "Cat main" -> "Main" | t=86 su=1 in=1 at=1 -- only 82 edits left of totally 84 possible edits | edr=000-0000 ovr=010-1111 aft=000-0000
 
(15 revisi perantara oleh 12 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1: Baris 1:
[[Berkas:Dawa in Rabigh.jpg|jmpl|Logo Kelompok agama Islam di Arab Saudi]]
'''Agama mayoritas di [[Arab Saudi]]''' adalah [[Islam]]. [[Kebebasan beragama di Arab Saudi]] sangat terbatas.
'''Agama mayoritas sekaligus agama resmi di [[Arab Saudi]]''' adalah [[Islam]].


== Kelompok agama ==
== Kelompok agama ==
Baris 5: Baris 6:
{{main|Islam di Arab Saudi}}
{{main|Islam di Arab Saudi}}


Bentuk resmi Islam adalah [[Sunni]] dari mazhab [[Hanbali]]. Hampir 10-15% dari populasi adalah [[Syiah|Muslim Syiah]]. Dua kota paling suci bagi agama Islam, [[Mekkah]] dan [[Madinah]], berada di Arab Saudi. [[Ulama]] Arab Saudi sangat berperan penting dalam perkembangan Arab Saudi. Segala keputusan diambil berdasarkan [[syariat Islam]]
Bentuk resmi Islam adalah [[Sunni]] dari mazhab [[Hanbali]], yang dalam versi [[Salafi]]. Hampir 10-15% dari populasi adalah [[Syiah|Muslim Syiah]]. Dua kota paling suci bagi agama Islam, [[Mekkah]] dan [[Madinah]], berada di Arab Saudi.


=== Kristen ===
=== Kristen ===
{{main|Kekristenan di Arab Saudi}}
{{Main|Kekristenan di Arab Saudi}}
Ada populasi besar [[Katolik Roma]], [[Protestan]] dan [[Kristen Ortodoks]], terutama yang bukan warga negara Arab Saudi yang berasal dari berbagai negara.
Tidak Ada populasi kristen, kecuali sebagian kecil terutama yang bukan warga negara Arab Saudi yang berasal dari berbagai negara.


=== Hindu ===
=== Hindu ===
Baris 16: Baris 17:


== Kebebasan beragama ==
== Kebebasan beragama ==
{{artikelutama|Kebebasan beragama di Arab Saudi}}
{{Main|Kebebasan beragama di Arab Saudi}}
Arab Saudi adalah negara [[teokrasi]] Islam, tanpa perlindungan pada hak-hak minoritas untuk mempraktikkan kebebasan beragama. Penyebaran agama non muslim dilarang, dan konversi dari Islam ke agama lain bisa dihukum mati dan dianggap sebagai kemurtadan.<ref>Sheen J. ''Freedom of Religion and Belief: A World Report.'' Routledge, 1997. p.452.</ref>
Arab Saudi adalah negara [[teokrasi]] Islam, tanpa perlindungan pada hak-hak minoritas untuk mempraktikkan kebebasan beragama. Penyebaran agama selain Islam adalah dilarang, dan Pertukaran dari Islam ke agama lain akan dihukum mati dan dianggap sebagai kemurtadan.<ref>Sheen J. ''Freedom of Religion and Belief: A World Report.'' Routledge, 1997. p.452.</ref>


== Referensi ==
== Referensi ==
{{Reflist}}
{{Reflist}}
{{Topik Asia|Agama di}}
{{Topik Asia|Agama di}}
{{agama-stub}}


[[Kategori:Agama di Arab Saudi]]
[[Kategori:Agama di Arab Saudi| ]]


{{agama-stub}}

Revisi terkini sejak 14 Juni 2024 19.05

Logo Kelompok agama Islam di Arab Saudi

Agama mayoritas sekaligus agama resmi di Arab Saudi adalah Islam.

Kelompok agama

[sunting | sunting sumber]

Bentuk resmi Islam adalah Sunni dari mazhab Hanbali, yang dalam versi Salafi. Hampir 10-15% dari populasi adalah Muslim Syiah. Dua kota paling suci bagi agama Islam, Mekkah dan Madinah, berada di Arab Saudi.

Tidak Ada populasi kristen, kecuali sebagian kecil terutama yang bukan warga negara Arab Saudi yang berasal dari berbagai negara.

Ada sejumlah besar masyarakat Hindu, terutama yang bukan warga negara Arab Saudi yang berasal dari India. Hindu tidak diijinkan untuk beribadah di Arab Saudi.

Kebebasan beragama

[sunting | sunting sumber]

Arab Saudi adalah negara teokrasi Islam, tanpa perlindungan pada hak-hak minoritas untuk mempraktikkan kebebasan beragama. Penyebaran agama selain Islam adalah dilarang, dan Pertukaran dari Islam ke agama lain akan dihukum mati dan dianggap sebagai kemurtadan.[1]

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ Sheen J. Freedom of Religion and Belief: A World Report. Routledge, 1997. p.452.