Lompat ke isi

Kerusuhan Haruku 2022: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Elijah Mahoebessy (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
 
(54 revisi perantara oleh 15 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1: Baris 1:
{{Aktualitas}}
{{Infobox Civil Conflict
{{Infobox Civil Conflict
| title = Kerusuhan Haruku 2022
| title = Kerusuhan Haruku 2022
| partof =
| partof =
| image =
| image =
| caption = Rumah warga desa Kariu yang dibakar dalam bentrokan antara desa Ori dan Pelauw dengan desa Kariu.
| caption =
| date = 25–27 Januari 2022
| date = 25–27 Januari 2022
| place = [[Pulau Haruku]], Indonesia
| place = [[Pulau Haruku]], Indonesia
| coordinates =
| coordinates = {{coord|-3.520992|128.480907}}
| causes = Sengketa tanah di perbatasan desa Kariu dan Ori
| causes = Sengketa tanah di perbatasan desa Kariu dan dusun Ori
| status =
| status =
| goals =
| goals =
| result = Perjanjian damai antara kedua pihak yang terlibat kerusuhan
| result =
| methods = [[Kerusuhan]]
| methods = [[Pembakaran disengaja|Pembakaran]] dan [[penyerangan]]
| side1 = Desa Ori<br>Desa Pelauw
| side1 = Dusun [[Ori, Pulau Haruku, Maluku Tengah|Ori]]<br>Negeri [[Pelauw, Pulau Haruku, Maluku Tengah|Pelauw]]
| side2 = Desa Kariu
| side2 = Negeri [[Kariu, Pulau Haruku, Maluku Tengah|Kariu]]
| fatalities = 3 warga tewas
| fatalities = 3 warga tewas
| injuries = 2 warga dan 1 polisi terluka
| injuries = 4 warga dan 1 polisi terluka
| arrests =
| arrests =
| detentions =
| detentions =
| charged =
| charged =
| fined =
| fined =
| leadfigures1 =
| leadfigures1 =
| leadfigures2 =
| leadfigures2 =
Baris 30: Baris 29:
| notes =
| notes =
}}
}}
'''Kerusuhan Haruku 2022''' adalah [[kerusuhan]] yang terjadi di [[Pulau Haruku]], [[Kabupaten Maluku Tengah]] pada akhir bulan [[Januari]] tepatnya tanggal 25–27 Januari dan melibatkan dua desa yang saling bertetangga yaitu [[Kariu, Pulau Haruku, Maluku Tengah|Desa Kariu]] dan [[Ori, Pulau Haruku, Maluku Tengah|Desa Ori]] dengan limpahan betrokan ke [[Pelauw, Pulau Haruku, Maluku Tengah|Desa Pelauw]].<ref>{{cite web|url=https://www.netralnews.com/kerusuhan-di-pulau-haruku-maluku-mencekam-polisi-sudah-mengamankan-lokasi-kejadian/|title=Kerusuhan Di Pulau Haruku Maluku Mencekam, Polisi Sudah Mengamankan Lokasi Kejadian|website=www.netralnews.com|access-date=27 Januari 2022|language=id}}</ref>
'''Kerusuhan Haruku 2022''' adalah [[kerusuhan]] yang terjadi di [[Pulau Haruku]], [[Kabupaten Maluku Tengah]] pada akhir bulan [[Januari]], tepatnya tanggal 25–27 Januari dan melibatkan dua [[Negeri (Maluku Tengah)|negeri]] yang saling bertetangga, yaitu negeri [[Kariu, Pulau Haruku, Maluku Tengah|Kariu]] dan dusun [[Ori, Pulau Haruku, Maluku Tengah|Ori]] yang merupakan dusun dari negeri Pelauw, kemudian bentrokan akan menjalar ke negeri induk [[Pelauw, Pulau Haruku, Maluku Tengah|Pelauw]].<ref>{{cite web|url=https://www.netralnews.com/kerusuhan-di-pulau-haruku-maluku-mencekam-polisi-sudah-mengamankan-lokasi-kejadian/|title=Kerusuhan Di Pulau Haruku Maluku Mencekam, Polisi Sudah Mengamankan Lokasi Kejadian|website=www.netralnews.com|access-date=27 Januari 2022|language=id}}</ref>


Kerusuhan ini juga merupakan kerusuhan antara desa yang berbeda agama (Desa Pelauw dan Desa Ori: [[Islam]], Desa Kariu: [[Kristen Protestan]]) tapi kemudian tokoh agama setempat menyangkal dan menyatakan bahwa kerusuhan tersebut bukan konflik agama. Kerusuhan juga menyebabkan kerugian diantara kedua desa.<ref>{{cite web|url=https://www.liputan6.com/regional/read/4870812/bukan-konflik-agama-ini-pemicu-bentrok-warga-di-pulau-haruku-maluku-tengah|title=Bukan Konflik Agama, ini Pemicu Bentrok Warga Di Pulau Haruku Maluku Tengah|website=www.liputan6.com|access-date=27 Januari 2022|language=id}}</ref>
Kerusuhan ini juga merupakan kerusuhan antarnegeri yang berbeda agama (Pelauw dan Ori: [[Islam]], Kariu: [[Kristen Protestan]]), akan tetapi kemudian para tokoh agama setempat menyangkal dan menyatakan bahwa kerusuhan tersebut bukan konflik agama.<ref>{{cite web|url=https://www.inews.id/news/nasional/mahfud-md-tegaskan-bentrokan-di-pulau-haruku-dan-papua-barat-tak-ada-motif-sara|title=Mahfud MD Tegaskan Bentrokan Di Pulau Haruku Dan Papua Barat Tak Ada Motif SARA|website=www.inews.id|access-date=28 Januari 2022|language=id}}</ref> Kerusuhan juga menyebabkan kerugian di antara kedua negeri.<ref>{{Cite news|url=https://www.liputan6.com/regional/read/4870812/bukan-konflik-agama-ini-pemicu-bentrok-warga-di-pulau-haruku-maluku-tengah|title=Bukan Konflik Agama, Ini Pemicu Bentrok Warga di Pulau Haruku Maluku Tengah|work=[[Liputan6.com]]|access-date=27 Januari 2022|language=id|editor-last=Apriyono|editor-first=Ahmad|last=Liputan6.com}}</ref>


==Penyebab==
==Latar belakang==
Kedua desa ini sebelumnya pernah mengalami [[konflik]] terkait dengan masalah batas wilayah.<ref>{{cite web|url=https://www.satukanal.com/bentrok-antar-warga-di-maluku-puluhan-rumah-dibakar/|title=Bentrok Antar Warga Di Maluku Puluhan Rumah Dibakar|website=www.satukanal.com|access-date=27 Januari 2022|language=id}}</ref> Kejadian kerusuhan itu bermula ada salah satu warga desa Kariu yang membuka kebun dan ada warga desa Ori yang menegur, bahwa lahan itu bukan milik desa Kariu.<ref>{{cite web|url=https://nasional.okezone.com/read/2022/01/26/337/2538304/polisi-bentrokan-di-maluku-bermula-dari-keributan-individu|title=Polisi: Bentrokan Di Maluku Bermula Dari Keributan Individu|website=nasional.okezone.com|access-date=27 Januari 2022|language=id}}</ref> Pada hari Selasa, 25 Januari 2022 pukul 14.30 WIT, terjadi adu mulut terkait lahan tersebut antara beberapa warga setempat. Setelah itu, kedua warga itu kembali ke desanya masing-masing dan melaporkannya ke warga masyarakat kedua desanya, sehingga terjadi konsentrasi massa di perbatasan kedua desa.<ref>{{cite web|url=https://nasional.tempo.co/read/1554225/polisi-beberkan-kronologi-bentrokan-di-pulau-haruku|title=Polisi Beberkan Kronologi Bentrokan Di Pulau Haruku|website=nasional.tempo.co|access-date=27 Januari 2022|language=id}}</ref>
Kedua negeri adat ini sebelumnya pernah mengalami [[konflik]] yang terkait dengan masalah batas wilayah.<ref>{{cite web|url=https://www.satukanal.com/bentrok-antar-warga-di-maluku-puluhan-rumah-dibakar/|title=Bentrok Antar Warga Di Maluku Puluhan Rumah Dibakar|website=www.satukanal.com|access-date=27 Januari 2022|language=id|archive-date=2022-01-27|archive-url=https://web.archive.org/web/20220127153404/https://www.satukanal.com/bentrok-antar-warga-di-maluku-puluhan-rumah-dibakar/|dead-url=yes}}</ref> Kejadian kerusuhan itu bermula ketika ada salah satu warga Kariu yang membuka kebun dan kemudian warga Ori menegur, serta menyatakan bahwa lahan itu bukan milik negeri Kariu.<ref>{{Cite news|url=https://nasional.okezone.com/read/2022/01/26/337/2538304/polisi-bentrokan-di-maluku-bermula-dari-keributan-individu|title=Polisi: Bentrokan di Maluku Bermula dari Keributan Individu|work=[[Okezone.com]]|access-date=27 Januari 2022|language=id|last=Batubara|first=Puteranegara}}</ref> Pada hari Selasa, 25 Januari 2022 pukul 14.30 [[Waktu Indonesia Timur|WIT]], terjadi adu mulut terkait lahan tersebut antara beberapa warga setempat. Setelah itu, kedua warga itu kembali ke negeri masing-masing dan melaporkannya ke masyarakatnya, sehingga terjadi konsentrasi massa di perbatasan kedua negeri.<ref>{{Cite news|url=https://nasional.tempo.co/read/1554225/polisi-beberkan-kronologi-bentrokan-di-pulau-haruku|title=Polisi Beberkan Kronologi Bentrokan di Pulau Haruku|work=[[Tempo.co]]|access-date=27 Januari 2022|language=id|editor-last=Amirullah|first=Moh Khory|last=Alfarizi}}</ref>


==Kronologi==
==Kronologi==
*'''25 Januari 2022'''
*'''25 Januari 2022'''
**Kerusuhan bermula ada salah satu warga desa Kariu yang membuka kebun dan ada warga desa Ori yang menegur, bahwa lahan itu bukan milik desa Kariu.
**Kerusuhan bermula ketika ada salah satu warga Kariu yang membuka kebun dan ada warga Ori yang menegur, bahwa lahan itu bukan milik negeri Kariu.
**25 Januari 2022 pukul 14.30 WIT, terjadi adu mulut terkait lahan tersebut antara beberapa warga setempat. Setelah itu, kedua warga itu kembali ke desanya masing-masing dan melaporkannya ke warga masyarakat kedua desanya, sehingga terjadi konsentrasi massa di perbatasan kedua desa.
**Pukul 14.30 WIT, terjadi adu mulut terkait lahan tersebut antara beberapa warga setempat. Setelah itu, kedua warga itu kembali ke negerinya dan melaporkannya ke warga negerinya masing-masing, sehingga terjadi konsentrasi massa di perbatasan kedua negeri.
**Perdebatan antar warga yang terjadi mengakibatkan terkumpulnya massa dan terjadilah konflik antara warga Desa Ori dan Desa Kariu pada Selasa malam.
**Perdebatan antarwarga yang terjadi mengakibatkan terkumpulnya massa dan terjadilah bentrokan antara warga Ori dengan Kariu pada Selasa malam.
*'''26 Januari 2022'''
*'''26 Januari 2022'''
**Dini hari, warga desa Ori dan Pelauw melakukan penyerangan dan pembakaran pemukiman di desa Kariu.
**Dini hari, warga Ori dan Pelauw melakukan penyerangan dan pembakaran pemukiman di Kariu.
**Aparat gabungan TNI dan Polri dikerahkan untuk menjaga perbatasan antara desa Kariu dan desa Ori.
**Aparat gabungan TNI dan Polri dikerahkan untuk menjaga perbatasan antara Kariu dan Ori.
*'''27 Januari 2022'''
*'''27 Januari 2022'''
**Raja Pelauw dan Raja Ori melakukan pertemuan dengan Gubernur Maluku Tengah serta perwakilan TNI-Polri sepakat mengakhiri konflik antara kedua desa dengan desa Kariu.
**Raja Pelauw dan Ori melakukan pertemuan dengan Bupati Maluku Tengah serta perwakilan TNI-Polri sepakat mengakhiri konflik dengan negeri Kariu.
**Aparat gabungan TNI-Polri melakukan evakuasi terhadap warga negeri Kariu yang mengungsi ke pegunungan.


==Kerugian==
==Kerugian==
Akibat dampak bentrokan antara warga desa Ori dan desa Pelauw dengan warga desa Kariu menyebabkan tiga orang meninggal dunia, dua warga terluka dan satu aparat [[Polri]] mengalami luka tembak oleh orang tidak dikenal.<ref>{{cite web|url=https://www.suara.com/news/2022/01/26/132612/kerusuhan-meledak-di-pulau-haruku-maluku-tengah-rumah-rumah-terbakar-polisi-tertembak-hingga-pipi-bolong|title=Kerusuhan Meledak Di Pulau Haruku Maluku Tengah, Rumah-Rumah Terbakar, Polisi Tertembak Hingga Pipi Bolong|website=www.suara.com|access-date=27 Januari 2022|language=id}}</ref> Beberapa warga desa Kariu juga mengungsi ke hutan dan ke [[Aboru, Pulau Haruku, Maluku Tengah|Desa Aboru]].<ref>{{cite web|url=https://voi.id/berita/128573/satlak-pb-maluku-tengah-data-kerusakan-akibat-bentrok-warga|title=Satlak PB Maluku Tengah Data Kerusakan Akibat Bentrok Warga|website=voi.id|access-date=27 Januari 2022|language=id}}</ref>
Akibat bentrokan antara warga Ori dan Pelauw dengan Kariu, terdapat korban tiga orang meninggal dunia, empat warga terluka, dan satu aparat [[Kepolisian Negara Republik Indonesia|kepolisian]] mengalami luka tembak oleh orang tidak dikenal.<ref>{{cite web|url=https://www.harianhaluan.com/nasional/pr-102538066/bentrokan-di-pulau-haruku-maluku-ada-pemakai-senjata-api-rakitan/|title=Bentrokan Di Pulau Haruku Maluku, Ada Pemakai Senjata Api Rakitan|website=www.harianhaluan.com|access-date=28 Januari 2022|language=id}}</ref><ref>{{Cite news|url=https://www.suara.com/news/2022/01/26/132612/kerusuhan-meledak-di-pulau-haruku-maluku-tengah-rumah-rumah-terbakar-polisi-tertembak-hingga-pipi-bolong|title=Kerusuhan Meledak di Pulau Haruku Maluku Tengah, Rumah-rumah Terbakar, Polisi Tertembak hingga Pipi Bolong|work=Suara.com|access-date=27 Januari 2022|language=id|last=Lesmana|first=Agung Sandy}}</ref> Beberapa warga Kariu juga mengungsi ke hutan dan ratusan lainnya mengungsi ke Negeri [[Aboru, Pulau Haruku, Maluku Tengah|Aboru]] yang bersaudara ''gandong'' dengan Kariu.<ref>{{cite web|url=https://voi.id/berita/128573/satlak-pb-maluku-tengah-data-kerusakan-akibat-bentrok-warga|title=Satlak PB Maluku Tengah Data Kerusakan Akibat Bentrok Warga|website=voi.id|access-date=27 Januari 2022|language=id}}</ref><ref>{{cite web|url=https://m.rri.co.id/ambon/info-publik/1340579/ratusan-warga-korban-konflik-mengungsi-ke-aboru/|title=Ratusan Warga Korban Konflik Mengungsi Ke Aboru|website=m.rri.co.id|access-date=30 Januari 2022|language=id}}{{Pranala mati|date=Desember 2022 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}</ref>


Sebanyak 211 unit rumah warga Kariu alami kerusakan pasca bentrokan dengan Pelauw dan Ori. Berdasarkan data [[Polda Maluku]], 183 di antaranya alami rusak berat dan 28 lainnya rusak ringan. Bangunan SD Negeri Kariu juga termasuk di antara bangunan yang rusak. Kendaraan juga dirusak dalam bentrokan, dengan rincian berupa 19 unit motor warga, tiga unit motor dinas Polri, satu unit motor dinas [[Tentara Nasional Indonesia|TNI]], dan sembilan mobil warga.<ref>{{Cite news|url=https://ambon.tribunnews.com/2022/01/28/pasca-bentrok-211-rumah-warga-kariu-dan-42-kendaraan-rusak|title=Pasca Bentrok, 211 Rumah Warga Kariu dan 42 Kendaraan Rusak|work=[[Tribunnews|Tribunnews.com]]|access-date=28 Januari 2022|language=id|first=M Fahroni|last=Slamet}}</ref>
==Perdamaian==

[[File:Raja Pelauw dan Raja Kariu sepakat menyelesaikan konflik desa (2022-01-26).jpg|thumb|Kapolda Maluku, Irjen Lotharia Latif bersama Danrem dan Bupati Maluku Tengah menemui Raja Ori dan Raja Pelauw serta warga, Rabu (26/1/2022).]]
==Upaya perdamaian==
Setelah dua hari sejak bentrokan antara desa Ori dan Kariu dengan limpahan ke wilayah [[Pelauw, Pulau Haruku, Maluku Tengah|Desa Pelauw]] akhirnya raja negeri Ori dan Pelauw sepakat untuk berdamai. Warga juga meminta pos [[polisi]] subsektor didirikan di masing-masing desa agar kejadian serupa tak terulang kembali.<ref>{{cite web|url=https://news.detik.com/berita/d-5916182/polda-maluku-bentrok-antardesa-di-pulau-haruku-gegara-batas-tanah|title=Polda Maluku: Bentrok Antardesa Di Pulau Haruku Gegara Batas Tanah|website=news.detik.com|access-date=27 Januari 2022|language=id}}</ref>
[[File:Raja Pelauw dan Raja Ori sepakat menyelesaikan konflik desa dengan Desa Kariu (2022-01-26).jpg|thumb|Kapolda Maluku, Irjen Lotharia Latif bersama Danrem dan Bupati Maluku Tengah menemui Raja Pelauw dan Ori serta warga, pada hari Rabu, 26 Januari 2022.]]
Setelah dua hari sejak bentrokan antara Ori dan Kariu dengan limpahan ke wilayah negeri induk [[Pelauw, Pulau Haruku, Maluku Tengah|Pelauw]], akhirnya raja Pelauw dan Ori melakukan kesepakatan untuk berdamai dengan Kariu.<ref>{{Cite news|url=https://www.tribunnews.com/regional/2022/01/27/kapolda-maluku-minta-warga-pelauw-dan-kariuw-selesaikan-masalah-tapal-batas-secara-adat|title=Kapolda Maluku Minta Warga Pelauw dan Kariuw Selesaikan Masalah Tapal Batas Secara Adat|work=[[Tribunnews|Tribunnews.com]]|access-date=28 Januari 2022|language=id|first=Eko|last=Sutriyanto|editor-last=Sutriyanto|editor-first=Eko}}</ref> Warga juga meminta pos polisi subsektor didirikan di masing-masing negeri agar kejadian serupa tak terulang kembali.<ref>{{Cite news|url=https://news.detik.com/berita/d-5916182/polda-maluku-bentrok-antardesa-di-pulau-haruku-gegara-batas-tanah|title=Polda Maluku: Bentrok Antardesa di Pulau Haruku Gegara Batas Tanah|work=[[Detik.com|detikcom]]|access-date=27 Januari 2022|language=id|first=Audrey|last=Santoso}}</ref>


==Referensi==
==Referensi==
{{Reflist}}
{{Reflist}}


{{Bencana di Indonesia tahun 2022}}
{{Sejarah konflik di Indonesia}}
{{Sejarah konflik di Indonesia}}



Revisi terkini sejak 19 Juni 2024 16.24

Kerusuhan Haruku 2022
Tanggal25–27 Januari 2022
LokasiPulau Haruku, Indonesia
3°31′16″S 128°28′51″E / 3.520992°S 128.480907°E / -3.520992; 128.480907
SebabSengketa tanah di perbatasan desa Kariu dan dusun Ori
MetodePembakaran dan penyerangan
HasilPerjanjian damai antara kedua pihak yang terlibat kerusuhan
Pihak terlibat
Dusun Ori
Negeri Pelauw
Negeri Kariu
Jumlah korban
tidak diketahui
tidak diketahui

Kerusuhan Haruku 2022 adalah kerusuhan yang terjadi di Pulau Haruku, Kabupaten Maluku Tengah pada akhir bulan Januari, tepatnya tanggal 25–27 Januari dan melibatkan dua negeri yang saling bertetangga, yaitu negeri Kariu dan dusun Ori yang merupakan dusun dari negeri Pelauw, kemudian bentrokan akan menjalar ke negeri induk Pelauw.[1]

Kerusuhan ini juga merupakan kerusuhan antarnegeri yang berbeda agama (Pelauw dan Ori: Islam, Kariu: Kristen Protestan), akan tetapi kemudian para tokoh agama setempat menyangkal dan menyatakan bahwa kerusuhan tersebut bukan konflik agama.[2] Kerusuhan juga menyebabkan kerugian di antara kedua negeri.[3]

Latar belakang

[sunting | sunting sumber]

Kedua negeri adat ini sebelumnya pernah mengalami konflik yang terkait dengan masalah batas wilayah.[4] Kejadian kerusuhan itu bermula ketika ada salah satu warga Kariu yang membuka kebun dan kemudian warga Ori menegur, serta menyatakan bahwa lahan itu bukan milik negeri Kariu.[5] Pada hari Selasa, 25 Januari 2022 pukul 14.30 WIT, terjadi adu mulut terkait lahan tersebut antara beberapa warga setempat. Setelah itu, kedua warga itu kembali ke negeri masing-masing dan melaporkannya ke masyarakatnya, sehingga terjadi konsentrasi massa di perbatasan kedua negeri.[6]

Kronologi

[sunting | sunting sumber]
  • 25 Januari 2022
    • Kerusuhan bermula ketika ada salah satu warga Kariu yang membuka kebun dan ada warga Ori yang menegur, bahwa lahan itu bukan milik negeri Kariu.
    • Pukul 14.30 WIT, terjadi adu mulut terkait lahan tersebut antara beberapa warga setempat. Setelah itu, kedua warga itu kembali ke negerinya dan melaporkannya ke warga negerinya masing-masing, sehingga terjadi konsentrasi massa di perbatasan kedua negeri.
    • Perdebatan antarwarga yang terjadi mengakibatkan terkumpulnya massa dan terjadilah bentrokan antara warga Ori dengan Kariu pada Selasa malam.
  • 26 Januari 2022
    • Dini hari, warga Ori dan Pelauw melakukan penyerangan dan pembakaran pemukiman di Kariu.
    • Aparat gabungan TNI dan Polri dikerahkan untuk menjaga perbatasan antara Kariu dan Ori.
  • 27 Januari 2022
    • Raja Pelauw dan Ori melakukan pertemuan dengan Bupati Maluku Tengah serta perwakilan TNI-Polri sepakat mengakhiri konflik dengan negeri Kariu.
    • Aparat gabungan TNI-Polri melakukan evakuasi terhadap warga negeri Kariu yang mengungsi ke pegunungan.

Akibat bentrokan antara warga Ori dan Pelauw dengan Kariu, terdapat korban tiga orang meninggal dunia, empat warga terluka, dan satu aparat kepolisian mengalami luka tembak oleh orang tidak dikenal.[7][8] Beberapa warga Kariu juga mengungsi ke hutan dan ratusan lainnya mengungsi ke Negeri Aboru yang bersaudara gandong dengan Kariu.[9][10]

Sebanyak 211 unit rumah warga Kariu alami kerusakan pasca bentrokan dengan Pelauw dan Ori. Berdasarkan data Polda Maluku, 183 di antaranya alami rusak berat dan 28 lainnya rusak ringan. Bangunan SD Negeri Kariu juga termasuk di antara bangunan yang rusak. Kendaraan juga dirusak dalam bentrokan, dengan rincian berupa 19 unit motor warga, tiga unit motor dinas Polri, satu unit motor dinas TNI, dan sembilan mobil warga.[11]

Upaya perdamaian

[sunting | sunting sumber]
Kapolda Maluku, Irjen Lotharia Latif bersama Danrem dan Bupati Maluku Tengah menemui Raja Pelauw dan Ori serta warga, pada hari Rabu, 26 Januari 2022.

Setelah dua hari sejak bentrokan antara Ori dan Kariu dengan limpahan ke wilayah negeri induk Pelauw, akhirnya raja Pelauw dan Ori melakukan kesepakatan untuk berdamai dengan Kariu.[12] Warga juga meminta pos polisi subsektor didirikan di masing-masing negeri agar kejadian serupa tak terulang kembali.[13]

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ "Kerusuhan Di Pulau Haruku Maluku Mencekam, Polisi Sudah Mengamankan Lokasi Kejadian". www.netralnews.com. Diakses tanggal 27 Januari 2022. 
  2. ^ "Mahfud MD Tegaskan Bentrokan Di Pulau Haruku Dan Papua Barat Tak Ada Motif SARA". www.inews.id. Diakses tanggal 28 Januari 2022. 
  3. ^ Liputan6.com. Apriyono, Ahmad, ed. "Bukan Konflik Agama, Ini Pemicu Bentrok Warga di Pulau Haruku Maluku Tengah". Liputan6.com. Diakses tanggal 27 Januari 2022. 
  4. ^ "Bentrok Antar Warga Di Maluku Puluhan Rumah Dibakar". www.satukanal.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2022-01-27. Diakses tanggal 27 Januari 2022. 
  5. ^ Batubara, Puteranegara. "Polisi: Bentrokan di Maluku Bermula dari Keributan Individu". Okezone.com. Diakses tanggal 27 Januari 2022. 
  6. ^ Alfarizi, Moh Khory. Amirullah, ed. "Polisi Beberkan Kronologi Bentrokan di Pulau Haruku". Tempo.co. Diakses tanggal 27 Januari 2022. 
  7. ^ "Bentrokan Di Pulau Haruku Maluku, Ada Pemakai Senjata Api Rakitan". www.harianhaluan.com. Diakses tanggal 28 Januari 2022. 
  8. ^ Lesmana, Agung Sandy. "Kerusuhan Meledak di Pulau Haruku Maluku Tengah, Rumah-rumah Terbakar, Polisi Tertembak hingga Pipi Bolong". Suara.com. Diakses tanggal 27 Januari 2022. 
  9. ^ "Satlak PB Maluku Tengah Data Kerusakan Akibat Bentrok Warga". voi.id. Diakses tanggal 27 Januari 2022. 
  10. ^ "Ratusan Warga Korban Konflik Mengungsi Ke Aboru". m.rri.co.id. Diakses tanggal 30 Januari 2022. [pranala nonaktif permanen]
  11. ^ Slamet, M Fahroni. "Pasca Bentrok, 211 Rumah Warga Kariu dan 42 Kendaraan Rusak". Tribunnews.com. Diakses tanggal 28 Januari 2022. 
  12. ^ Sutriyanto, Eko. Sutriyanto, Eko, ed. "Kapolda Maluku Minta Warga Pelauw dan Kariuw Selesaikan Masalah Tapal Batas Secara Adat". Tribunnews.com. Diakses tanggal 28 Januari 2022. 
  13. ^ Santoso, Audrey. "Polda Maluku: Bentrok Antardesa di Pulau Haruku Gegara Batas Tanah". detikcom. Diakses tanggal 27 Januari 2022.