Lompat ke isi

Kereta api Jayabaya: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Naufalrifat 03 (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
 
(49 revisi perantara oleh 12 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 3: Baris 3:
| box_width =
| box_width =
| name = Kereta api Jayabaya
| name = Kereta api Jayabaya
| logo = PapanKeretaApi Jayabaya 2022.svg
| logo = [[File:PapanKeretaApi Jayabaya 2022.svg|300px]]<br>
<small>Papan kereta api Jayabaya sebelum menggunakan rangkaian generasi terbaru dan masih digunakan untuk petunjuk KA di setiap peron stasiun saja.</small>
| logo_width = 300
| logo_width = 300
| image = Jayabaya CKR.jpg
| image = Jayabaya PSE.jpg
| image_width = 300
| image_width = 300
| caption = Kereta api Jayabaya membawa lokomotif spesial KTT [[Konferensi Tingkat Tinggi G20 Bali 2022|G20 Indonesia 2022]] saat mendekati [[Stasiun Cikarang]].
| caption = Kereta api Jayabaya telah berangkat dari [[Stasiun Pasar Senen]]
| jenis = Kereta api antarkota
| jenis = Kereta api antarkota
| status = Beroperasi
| status = Beroperasi
Baris 18: Baris 19:
| penumpangharian =
| penumpangharian =
| penumpangharian2=
| penumpangharian2=
| website = https://kai.id/
| start = [[Stasiun Pasar Senen|Pasarsenen]]
| start = [[Stasiun Pasar Senen|Pasar Senen]]
| pemberhentian = 25
| pemberhentian = 25
| end = [[Stasiun Malang|Malang]]
| end = [[Stasiun Malang|Malang]]
| jarak = 817 km
| jarak = 817 km
| waktutempuh = 12 jam 59 menit<ref name="GAPEKA 2023: Pulau Jawa"/>
| waktutempuh = 12 jam 59 menit<ref name="Gapeka 2023: Pulau Jawa"/>
| frekuensi = Satu kali keberangkatan tiap hari
| frekuensi = Satu kali keberangkatan tiap hari
| nomor = 105–108
| nomor = 105–108
| rel = Rel berat
| rel = Rel berat
| kelas = Eksekutif dan Ekonomi ''New Generation''
| kelas = Eksekutif dan ekonomi
| difabel = Ada
| difabel =
| tempatduduk =
| tempatduduk =
* 50 tempat duduk disusun 2-2 (kelas eksekutif)<br>''kursi dapat direbahkan dan diputar''
* 50 tempat duduk disusun 2-2 (kelas eksekutif)<br>''kursi dapat direbahkan dan diputar''
* 72 tempat duduk disusun 2-2 (kelas ekonomi new generation)<br>"kursi dapat direbahkan dan diputar searah lajur kereta"
* 72 tempat duduk disusun 2-2 (kelas ekonomi)<br>''kursi dapat direbahkan dan diputar searah lajur kereta''
| tempattidur =
| tempattidur =
| restorasi = Ada
| restorasi = Ada
| jendela = Kaca dengan ''blinds'', lapisan laminasi isolator panas.
| jendela = Kaca dengan ''blinds'', lapisan laminasi isolator panas.
| hiburan = Ada<br />''Hanya tersedia pada layanan kelas eksekutif dan ekonomi new generation''
| hiburan = Ada
| bagasi =
| bagasi = Ada
| lainlain = Toilet, alat pemadam api ringan, pendingin ruangan sentral.
| lainlain = Toilet, alat pemadam api ringan, pendingin ruangan sentral.
| lok =[[CC206]]
| lok = [[CC206]]
| gauge = 1.067 mm
| gauge = 1.067 mm
| el =
| el =
Baris 47: Baris 47:
}}
}}


'''Kereta api Jayabaya''' merupakan layanan kereta api penumpang kelas eksekutif dan ekonomi ''new generation'' dengan relasi {{Sta|Pasar Senen}}–{{sta|Malang}} di lintas timur [[Jawa]] via {{Sta|Semarang Poncol}}–{{sta|Surabaya Pasarturi}}–{{sta|Bangil}} yang dioperasikan oleh [[Kereta Api Indonesia]] (KAI).
'''Kereta api Jayabaya''' merupakan layanan kereta api penumpang kelas eksekutif dan ekonomi yang dioperasikan oleh [[Kereta Api Indonesia]] dengan relasi {{Sta|Pasar Senen}}–{{sta|Malang}} melalui lintas utara [[Jawa]] (via {{sta|Semarang Poncol}}–{{sta|Surabaya Pasarturi}}) dan sebaliknya. Perjalanan dari [[Stasiun Pasar Senen]] menuju [[Stasiun Malang]] dan sebaliknya menempuh jarak sejauh 817 km dalam waktu 12 jam 59 menit.


== Sejarah dan pengoperasian ==
== Pengoperasian ==
Kereta api Jayabaya diluncurkan pada 18 Oktober 2014 di [[Stasiun Pasar Senen]] oleh Dirut KAI [[Ignasius Jonan]].<ref>{{Cite news|last=Akhir|first=Dani Jumadil|date=2014-10-18|title=KAI Luncurkan Kereta Malang-Jakarta Bernama Jayabaya|url=https://economy.okezone.com/read/2014/10/18/320/1053908/kai-luncurkan-kereta-malang-jakarta-bernama-jayabaya|work=[[Okezone.com]]|publisher=[[Media Nusantara Citra]]|location=[[Jakarta]]|access-date=}}</ref><ref>{{Cite news|date=2014-10-18|title=Kereta Jayabaya Meluncur, Tarifnya Lebih Mahal|url=https://bisnis.tempo.co/read/615264/kereta-jayabaya-meluncur-tarifnya-lebih-mahal/full&view=ok|last=Firmansyah|first=Ferry|work=[[Tempo.co]]|location=[[Jakarta]]|access-date=}}{{Pranala mati|date=Desember 2022 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}</ref> Saat itu, kereta api Jayabaya hanya memiliki kelas ekonomi plus berlivery awal (yang menjadi ''livery kesepakatan'' untuk semua kereta di Indonesia). Kereta api ini kemudian ditambahkan kelas eksekutif pada 1 Desember 2019. Perjalanan dari [[Stasiun Pasar Senen]] menuju [[Stasiun Malang]] dan sebaliknya menempuh jarak sejauh 817&nbsp;km dalam waktu 12 jam 59 menit.<ref name="GAPEKA 2023: Pulau Jawa">{{cite book|url=https://djka.dephub.go.id/uploads/202305/KP-DJKA_67_TAHUN_2023_GAPEKA_JAWA_2023.pdf|title=Grafik Perjalanan Kereta Api Pada Jaringan Jalur Kereta Api Nasional Di Jawa Tahun 2023|date=14 April 2023|accessdate=12 Mei 2023|publisher=[[Direktorat Jenderal Perkeretaapian]]|location=[[Jakarta]]}}</ref> Kereta api ini merupakan kereta api dengan waktu tempuh yang lebih singkat dibandingkan kereta api lain dari Jakarta menuju Malang karena melalui lintas utara Jawa yaitu [[Stasiun Semarang Poncol]].<ref>{{Cite news|last=Glienmourinsie|first=Disfiyant|date=18 Oktober 2014|title=Ini Keistimewaan Kereta Jayabaya|url=https://ekbis.sindonews.com/berita/912779/34/ini-keistimewaan-kereta-jayabaya|newspaper=[[Koran Sindo]]|publisher=PT [[Media Nusantara Citra]], Tbk|location=[[Jakarta]]|access-date=2022-07-17}}</ref>
Kereta api Jayabaya diluncurkan pada 18 Oktober 2014 di [[Stasiun Pasar Senen]] oleh Dirut KAI [[Ignasius Jonan]].<ref>{{Cite news|last=Akhir|first=Dani Jumadil|date=2014-10-18|title=KAI Luncurkan Kereta Malang-Jakarta Bernama Jayabaya|url=https://economy.okezone.com/read/2014/10/18/320/1053908/kai-luncurkan-kereta-malang-jakarta-bernama-jayabaya|work=[[Okezone.com]]|publisher=[[Media Nusantara Citra]]|location=[[Jakarta]]|access-date=}}</ref><ref>{{Cite news|date=2014-10-18|title=Kereta Jayabaya Meluncur, Tarifnya Lebih Mahal|url=https://bisnis.tempo.co/read/615264/kereta-jayabaya-meluncur-tarifnya-lebih-mahal/full&view=ok|last=Firmansyah|first=Ferry|work=[[Tempo.co]]|location=[[Jakarta]]|access-date=}}{{Pranala mati|date=Desember 2022 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}</ref> Saat itu, kereta api Jayabaya hanya memiliki kelas ekonomi plus berlivery awal (yang menjadi ''livery kesepakatan'' untuk semua kereta di Indonesia). Kereta api ini kemudian ditambahkan kelas eksekutif pada 1 Desember 2019.<ref name="Gapeka 2023: Pulau Jawa">{{cite book|url=https://djka.dephub.go.id/uploads/202305/KP-DJKA_67_TAHUN_2023_GAPEKA_JAWA_2023.pdf|title=Grafik Perjalanan Kereta Api Pada Jaringan Jalur Kereta Api Nasional Di Jawa Tahun 2023|date=14 April 2023|accessdate=12 Mei 2023|publisher=[[Direktorat Jenderal Perkeretaapian]]|location=[[Jakarta]]}}</ref> Kereta api ini merupakan kereta api dengan waktu tempuh yang lebih singkat dibandingkan kereta api lain dari Jakarta menuju Malang karena melalui lintas utara Jawa, yaitu [[Stasiun Semarang Poncol]].<ref>{{Cite news|last=Glienmourinsie|first=Disfiyant|date=18 Oktober 2014|title=Ini Keistimewaan Kereta Jayabaya|url=https://ekbis.sindonews.com/berita/912779/34/ini-keistimewaan-kereta-jayabaya|newspaper=[[Koran Sindo]]|publisher=PT [[Media Nusantara Citra]], Tbk|location=[[Jakarta]]|access-date=2022-07-17}}</ref>


Mulai 26 September 2023, kereta api Jayabaya akan menjadi kereta api pertama yang menggunakan rangkaian kereta kelas ekonomi generasi terbaru yang merupakan hasil modifikasi dari rangkaian sebelumnya dengan pengurangan jumlah tempat duduk dari 80 tempat duduk menjadi 72 tempat duduk.<ref>{{cite press release|url=https://www.kai.id/information/full_news/5739-semakin-nyaman-kereta-ekonomi-new-generation-mulai-beroperasi-di-ka-jayabaya|title=Semakin Nyaman, Kereta Ekonomi New Generation Mulai Beroperasi di KA Jayabaya|date=26 September 2023|location=[[Jakarta]]|publisher=PT [[Kereta Api Indonesia]] (Persero)}}</ref>
Mulai 26 September 2023, kereta api Jayabaya menjadi kereta api pertama yang menggunakan rangkaian kereta kelas ekonomi generasi terbaru yang merupakan hasil modifikasi oleh [[Balai Yasa Manggarai]] dari rangkaian sebelumnya dengan pengurangan jumlah tempat duduk dari 80 tempat duduk menjadi 72 tempat duduk.<ref>{{cite press release|url=https://www.kai.id/information/full_news/5739-semakin-nyaman-kereta-ekonomi-new-generation-mulai-beroperasi-di-ka-jayabaya|title=Semakin Nyaman, Kereta Ekonomi New Generation Mulai Beroperasi di KA Jayabaya|date=26 September 2023|location=[[Jakarta]]|publisher=PT [[Kereta Api Indonesia]] (Persero)}}</ref>

Mulai 16 Oktober 2024, Kereta api Jayabaya resmi menggunakan kereta campuran kelas eksekutif dan ekonomi generasi terbaru berbahan [[baja nirkarat]] buatan [[Industri Kereta Api (perusahaan)|PT INKA]] Madiun, untuk menggantikan kereta ekonomi generasi terbaru yang hasil modifikasi dari Balai Yasa Manggarai ini.

Rangkaian kereta api ini terdiri dari empat kereta eksekutif, empat kereta kelas ekonomi, satu kereta makan, dan satu kereta pembangkit.


== Stasiun pemberhentian ==
== Stasiun pemberhentian ==
Baris 59: Baris 63:
!Provinsi
!Provinsi
!Kota/Kabupaten
!Kota/Kabupaten
!Stasiun<ref name="Gapeka 2023: Pulau Jawa">{{cite book|url=https://djka.dephub.go.id/uploads/202305/KP-DJKA_67_TAHUN_2023_GAPEKA_JAWA_2023.pdf#page=366|title=Grafik Perjalanan Kereta Api pada Jaringan Jalur Kereta Api Nasional di Jawa Tahun 2023|page=366|date=14 April 2023|accessdate=12 Mei 2023|publisher=PT [[Kereta Api Indonesia]] (Persero)|location=[[Bandung]]|via=[[Direktorat Jenderal Perkeretaapian]]}}</ref>
!Stasiun <ref>{{cite book|url=https://djka.dephub.go.id/uploads/202305/KP-DJKA_67_TAHUN_2023_GAPEKA_JAWA_2023.pdf#page=366|title=Grafik Perjalanan Kereta Api pada Jaringan Jalur Kereta Api Nasional di Jawa Tahun 2023|page=366|date=14 April 2023|accessdate=12 Mei 2023|publisher=PT [[Kereta Api Indonesia]] (Persero)|location=[[Bandung]]|via=[[Direktorat Jenderal Perkeretaapian]]}}</ref>
!Keterangan
!Keterangan
!Status
!Status
|-
|-
| rowspan="9" | [[Jawa Timur]]
| colspan=2 rowspan=2 | [[Daerah Khusus Ibukota Jakarta]]
| [[Kota Malang]] ||{{sta|Malang}}
| {{sta|Pasar Senen}}
| {{rint|surabaya|pd}} {{rint|surabaya|t}}<br>Stasiun ujung, terintegrasi dengan [[kereta api Commuter Line Dhoho dan Penataran|Commuter Line Penataran]] dan [[Kereta api lokal di Jawa Timur#Tumapel|Tumapel]]
| {{rint|jakarta|blue}} {{rint|jakarta|tjk2}} {{rint|jakarta|tjk5}} {{rint|jakarta|tjk14}}<br>Stasiun ujung, terintegrasi dengan [[Commuter Line Cikarang]] dan layanan BRT [[Transjakarta]]
|★
|★
|-
| {{sta|Jatinegara}}
| {{rint|jakarta|blue}} {{rint|jakarta|tjk5}} {{rint|jakarta|tjk10}} {{rint|jakarta|tjk11}}<br>Terintegrasi dengan Commuter Line Cikarang dan layanan BRT Transjakarta
|▲
|-
|-
| rowspan=6 | [[Jawa Barat]]
| [[Kabupaten Malang]] || {{sta|Lawang}}
| [[Kota Bekasi]]
| {{rint|surabaya|pd}} {{rint|surabaya|t}}<br>Terintegrasi dengan [[kereta api Commuter Line Dhoho dan Penataran|Commuter Line Penataran]] dan [[Kereta api lokal di Jawa Timur#Tumapel|Tumapel]]
| {{sta|Bekasi}}
| {{rint|jakarta|blue}}<br>Terintegrasi dengan Commuter Line Cikarang
|■
|■
|-
|-
| [[Kabupaten Pasuruan|Pasuruan]] || {{sta|Bangil}}
| rowspan=2 | [[Kabupaten Karawang|Karawang]]
| {{sta|Karawang}}
| {{rint|surabaya|pd}} {{rint|surabaya|s}} {{rint|surabaya|t}}<br>Terintegrasi dengan [[kereta api Commuter Line Dhoho dan Penataran|Commuter Line Penataran]], [[Kereta api lokal di Jawa Timur#Supas|Supas]] dan [[Kereta api lokal di Jawa Timur#Tumapel|Tumapel]]
| rowspan=2 | {{rint|jakarta|lw}}<br>Terintegrasi dengan [[Commuter Line Jatiluhur dan Walahar]]
|■
|■
|-
|-
| {{sta|Cikampek}}
| [[Kabupaten Sidoarjo|Sidoarjo]] || {{sta|Sidoarjo}}
| {{rint|surabaya|b}} {{rint|surabaya|pd}} {{rint|surabaya|j}} {{rint|surabaya|s}} {{rint|surabaya|t}}<br>Terintegrasi dengan [[kereta api Commuter Line Dhoho dan Penataran|Commuter Line Penataran]], [[Kereta api lokal di Jawa Timur#Arjonegoro|Arjonegoro]], [[Kereta api lokal di Jawa Timur#Jenggala|Jenggala]], [[Kereta api lokal di Jawa Timur#Sindro|Sindro]] dan [[Kereta api lokal di Jawa Timur#Tumapel|Tumapel]]
|■
|■
|-
|-
| rowspan=2 | [[Kota Surabaya|Surabaya]] || {{sta|Surabaya Gubeng}}
| rowspan=2 | [[Kabupaten Indramayu|Indramayu]]
| {{sta|Haurgeulis}}
| {{rint|surabaya|b}} {{rint|surabaya|pd}} {{rint|surabaya|j}} {{rint|surabaya|s}} {{rint|surabaya|t}} {{rint|surabaya|k2l}}<br>Terintegrasi dengan [[Kereta api lokal di Jawa Timur#Arjonegoro|Commuter Line Arjonegoro]], [[kereta api Commuter Line Dhoho dan Penataran|Dhoho, Penataran]], [[Kereta api lokal di Jawa Timur#Jenggala|Jenggala]], [[Kereta api lokal di Jawa Timur#Supas|Supas]], [[Kereta api lokal di Jawa Timur#Tumapel|Tumapel]], dan bus [[Trans Semanggi Suroboyo]]
| rowspan=2 | –
|▼
|-
| {{sta|Jatibarang}}
|■
|■
|-
|-
| [[Kota Cirebon]]
| {{sta|Surabaya Pasarturi}}
| {{sta|Cirebon}}
| {{rint|surabaya|b}} {{rint|surabaya|c}} {{rint|surabaya|s}}<br>Terintegrasi dengan Commuter Line [[Kereta api lokal di Jawa Timur#Arjonegoro|Commuter Line Arjonegoro]], [[Kereta api lokal di Jawa Timur#Blorasura|Blorasura]], dan [[Kereta api lokal di Jawa Timur#Sindro|Sindro]]
| Terletak di Jalan Lintas Utara Jawa
|■
|■
|-
|-
| rowspan=2 | [[Kabupaten Lamongan|Lamongan]] || {{sta|Lamongan}}
| rowspan=8 | [[Jawa Tengah]]
| [[Kota Tegal]]
| rowspan=3 | {{rint|surabaya|b}} {{rint|surabaya|c}}<br>Terintegrasi dengan Commuter Line [[Kereta api lokal di Jawa Timur#Arjonegoro|Commuter Line Arjonegoro]] dan [[Kereta api lokal di Jawa Timur#Blorasura|Blorasura]]
| {{sta|Tegal}}
| rowspan=2 | –
|■
|■
|-
|-
| [[Kabupaten Pemalang|Pemalang]]
| {{sta|Babat}}
| {{sta|Pemalang}}
|■
|■
|-
|-
| [[Kota Pekalongan]]
| [[Kabupaten Bojonegoro|Bojonegoro]] || {{sta|Bojonegoro}}
| {{sta|Pekalongan}}
| Terletak di Jalan Lintas Utara Jawa
|■
|■
|-
|-
| [[Kabupaten Kendal|Kendal]]
| rowspan="8" | [[Jawa Tengah]]
| {{sta|Weleri}}
| rowspan=2 | [[Kabupaten Blora|Blora]] || {{Sta|Cepu}}
| –
| {{rint|surabaya|c}}<br>Terintegrasi dengan {{KA|Blora Jaya}} [[Kereta api lokal di Jawa Timur#Blorasura|Commuter Line Blorasura]]
|■
|■
|-
|-
| {{sta|Randublatung}}
| [[Kota Semarang]] || {{sta|Semarang Poncol}}
| {{rint|semarang|3a}} {{rint|semarang|3b}} {{rint|semarang|4}} {{rint|semarang|7}} {{ric|Trans Jateng|k1|size=20}}<br>Terintegrasi dengan {{kereta api|Kedung Sepur}}, layanan bus [[Trans Semarang]] dan [[Trans Jateng]]
| Terintegrasi dengan {{KA|Blora Jaya}}
|■
|■
|-
|-
| [[Kabupaten Grobogan|Grobogan]] || {{sta|Ngrombo}}
| [[Kabupaten Grobogan|Grobogan]] || {{sta|Ngrombo}}
| rowspan=2 | –
| Terintegrasi dengan {{KA|Blora Jaya}} dan {{KA|Kedung Sepur}}
|■
|■
|-
|-
| rowspan=2| [[Kabupaten Blora|Blora]]
| [[Kota Semarang|Semarang]] || {{sta|Semarang Poncol}}
| {{sta|Randublatung}}
| {{rint|semarang|3a}} {{rint|semarang|3b}} {{rint|semarang|4}} {{rint|semarang|7}} {{ric|Trans Jateng|k1|size=20}}<br>Terintegrasi dengan {{kereta api|Kedung Sepur}}, {{kereta api|Blora Jaya}} dan bus [[Trans Semarang]] dan [[Trans Jateng]]
|■
|■
|-
|-
| [[Kabupaten Kendal|Kendal]] || {{sta|Weleri}}
| {{sta|Cepu}}
| {{rint|surabaya|c}}<br>Terintegrasi dengan [[Kereta api lokal di Jawa Timur#Blorasura|Commuter Line Blorasura]]
| –
|■
|■
|-
|-
| rowspan=9 | [[Jawa Timur]]
| [[Kota Pekalongan|Pekalongan]] || {{sta|Pekalongan}}
| [[Kabupaten Bojonegoro|Bojonegoro]]
| Terletak di Jalan Lintas Utara Jawa
| {{sta|Bojonegoro}}
| ■
| rowspan=3 | {{rint|surabaya|b}} {{rint|surabaya|c}}<br>Terintegrasi dengan [[Kereta api lokal di Jawa Timur#Arjonegoro|Commuter Line Arjonegoro]] dan Blorasura
|■
|-
|-
| [[Kabupaten Pemalang|Pemalang]] || {{sta|Pemalang}}
| rowspan=2 | [[Kabupaten Lamongan|Lamongan]]
| {{sta|Babat}}
| rowspan=2 | –
|
|■
|-
|-
| [[Kota Tegal|Tegal]] || {{sta|Tegal}}
| {{sta|Lamongan}}
|
|■
|-
|-
| rowspan="6" |[[Jawa Barat]]||[[Kota Cirebon|Cirebon]]||{{sta|Cirebon}}
| rowspan=2 | [[Kota Surabaya]]
| {{sta|Surabaya Pasarturi}}
| Terletak di Jalan Lintas Utara Jawa
| {{rint|surabaya|b}} {{rint|surabaya|c}} {{rint|surabaya|si}} {{rint|surabaya|fd7}}<br>Terintegrasi dengan Commuter Line Arjonegoro, Blorasura, [[Kereta api lokal di Jawa Timur#Sindro|Sindro]], dan angkutan pengumpan [[Wirawiri Suroboyo]]
| ■
|■
|-
|-
| {{sta|Surabaya Gubeng}}
| rowspan=2 | [[Kabupaten Indramayu|Indramayu]] || {{sta|Jatibarang}}
| {{rint|surabaya|b}} {{rint|surabaya|dh}} {{rint|surabaya|pe}} {{rint|surabaya|si}} {{rint|surabaya|j}} {{rint|surabaya|sp}} {{rint|surabaya|t}} {{rint|surabaya|k2l}}<br>Terintegrasi dengan Commuter Line Arjonegoro, [[Commuter Line Dhoho, Penataran, dan Tumapel|Dhoho, Penataran, Tumapel]], [[Kereta api lokal di Jawa Timur#Jenggala|Jenggala]], Sindro, [[Kereta api lokal di Jawa Timur#Supas|Supas]], dan layanan bus [[Trans Semanggi Suroboyo]]
| rowspan=2 | –
|
|■
|-
|-
| [[Kabupaten Sidoarjo|Sidoarjo]]
| {{sta|Haurgeulis}}
| {{sta|Sidoarjo}}
| ▲
| {{rint|surabaya|b}} {{rint|surabaya|pe}} {{rint|surabaya|si}} {{rint|surabaya|j}} {{rint|surabaya|sp}} {{rint|surabaya|t}}<br>Terintegrasi dengan Commuter Line Arjonegoro, Penataran, Tumapel, Jenggala, Sindro, dan Supas
|■
|-
|-
| rowspan=2 | [[Kabupaten Karawang|Karawang]] || {{sta|Cikampek}}
| [[Kabupaten Pasuruan|Pasuruan]]
| {{sta|Bangil}}
| {{rint|jakarta|lw}}<br>Terintegrasi dengan [[Kereta api Commuter Line Walahar dan Jatiluhur|Commuter Line Walahar dan Jatiluhur]], stasiun ini merupakan stasiun ujung dari Commuter Line Jatiluhur
| {{rint|surabaya|pe}} {{rint|surabaya|sp}} {{rint|surabaya|t}}<br>Terintegrasi dengan Commuter Line Penataran, Supas, dan Tumapel
| ■
|■
|-
|-
| [[Kabupaten Malang|Malang]]
| {{sta|Karawang}}
| {{sta|Lawang}}
| {{rint|jakarta|lw}}<br>Terintegrasi dengan [[Kereta api Commuter Line Walahar dan Jatiluhur|Commuter Line Walahar dan Jatiluhur]]
| {{rint|surabaya|pe}} {{rint|surabaya|t}}<br>Terintegrasi dengan Commuter Line Penataran dan Tumapel
| ■
|-
|
| [[Kota Bekasi|Bekasi]] || {{sta|Bekasi}}
| {{rint|jakarta|blue}}<br>Terintegrasi dengan [[Lin Lingkar Cikarang]] dan bus Trans Patriot, stasiun ini juga merupakan stasiun pemberhentian Commuter Line Cikarang
| ■
|-
| rowspan="2" |[[Daerah Khusus Ibukota Jakarta]]||[[Jakarta Timur]]||{{sta|Jatinegara}}
| {{rint|jakarta|blue}} {{rint|jakarta|tjk5}} {{rint|jakarta|tjk5c}} {{rint|jakarta|tjk5d}} {{rint|jakarta|tjk7f}} {{rint|jakarta|tjk7m}} {{rint|jakarta|tjk10}} {{rint|jakarta|tjk11}}<br>Terintegrasi dengan [[Lin Lingkar Cikarang]], bus BRT [[Transjakarta]], bus kota dan Mikrotrans, stasiun ini juga merupakan stasiun pemberhentian Commuter Line Cikarang.
| ▼
|-
|-
| [[Kota Malang]]
| [[Jakarta Pusat]] || {{sta|Pasar Senen}}
| {{sta|Malang}}
| {{rint|jakarta|blue}} {{rint|jakarta|tjk2}} {{rint|jakarta|tjk2a}} {{rint|jakarta|tjk5}} {{rint|jakarta|tjk5c}} {{rint|jakarta|tjk5d}} {{rint|jakarta|tjk7f}} <br>Stasiun ujung, terintegrasi dengan [[Lin Lingkar Cikarang]], bus BRT [[Transjakarta]], bus kota dan Mikrotrans, stasiun ini juga merupakan stasiun pemberhentian Commuter Line Cikarang.
| {{rint|surabaya|pe}} {{rint|surabaya|t}}<br>Stasiun ujung, terintegrasi dengan Commuter Line Penataran dan Tumapel
|★
|★
|}
|}


'''Legenda'''
'''Legenda'''
Baris 170: Baris 190:
|■
|■
|Berhenti untuk semua arah
|Berhenti untuk semua arah
|-
|○
|Berhenti hanya pada jadwal malam
|-
|-
|▲
|▲
|Berhenti hanya mengarah ke Malang (satu arah)
|Berhenti hanya mengarah ke Pasar Senen (satu arah)
|-
|-
|▼
|▼
|Berhenti hanya mengarah ke Pasar Senen (satu arah)
|Berhenti hanya mengarah ke Malang (satu arah)
|}
|}


Baris 192: Baris 209:
Berkas:Kereta api Jayabaya 2020.jpg|Kereta api Jayabaya saat melintas di JPL 109 [[Cikarang Utara, Bekasi|Cikarang]]
Berkas:Kereta api Jayabaya 2020.jpg|Kereta api Jayabaya saat melintas di JPL 109 [[Cikarang Utara, Bekasi|Cikarang]]
Berkas:Jayabaya Train of Tambun Station.jpg|Kereta api Jayabaya melintasi [[Stasiun Tambun]]
Berkas:Jayabaya Train of Tambun Station.jpg|Kereta api Jayabaya melintasi [[Stasiun Tambun]]
Berkas:KA Jayabaya.jpg|Kereta api Jayabaya berada di [[stasiun Surabaya Gubeng]]
Berkas:KA Jayabaya.jpg|Kereta api Jayabaya berada di [[stasiun Surabaya Gubeng]]
Berkas:DSCN5029 (3).jpg|Kereta api Jayabaya ditarik lokomotif CC206 dengan hiasan HUT RI ke-79.
</gallery>
</gallery>


Baris 207: Baris 225:


{{DEFAULTSORT:Jayabaya}}
{{DEFAULTSORT:Jayabaya}}
[[Kategori:Kereta api penumpang di Indonesia|Jayabaya]]
[[Kategori:Kereta api penumpang bernama di Indonesia|Jayabaya]]
[[Kategori:Kereta api eksekutif|Jayabaya]]
[[Kategori:Kereta api eksekutif|Jayabaya]]
[[Kategori:Kereta api ekonomi|Jayabaya]]
[[Kategori:Kereta api ekonomi|Jayabaya]]

Revisi terkini sejak 29 Oktober 2024 04.19

Kereta api Jayabaya

Papan kereta api Jayabaya sebelum menggunakan rangkaian generasi terbaru dan masih digunakan untuk petunjuk KA di setiap peron stasiun saja.
Kereta api Jayabaya telah berangkat dari Stasiun Pasar Senen
Informasi umum
Jenis layananKereta api antarkota
StatusBeroperasi
Daerah operasiDaerah Operasi I Jakarta
Mulai beroperasi18 Oktober 2014; 10 tahun lalu (2014-10-18)
Operator saat iniKereta Api Indonesia
Lintas pelayanan
Stasiun awalPasarsenen
Jumlah pemberhentian25
Stasiun akhirMalang
Jarak tempuh817 km
Waktu tempuh rerata12 jam 59 menit[1]
Frekuensi perjalananSatu kali keberangkatan tiap hari
Jenis relRel berat
Pelayanan penumpang
KelasEksekutif dan ekonomi
Pengaturan tempat duduk
  • 50 tempat duduk disusun 2-2 (kelas eksekutif)
    kursi dapat direbahkan dan diputar
  • 72 tempat duduk disusun 2-2 (kelas ekonomi)
    kursi dapat direbahkan dan diputar searah lajur kereta
Fasilitas restorasiAda
Fasilitas observasiKaca dengan blinds, lapisan laminasi isolator panas.
Fasilitas hiburanAda
Fasilitas bagasiAda
Fasilitas lainToilet, alat pemadam api ringan, pendingin ruangan sentral.
Teknis sarana dan prasarana
Lebar sepur1.067 mm
Kecepatan operasional80-100 km/jam
Pemilik jalurDitjen KA, Kemenhub RI
Nomor pada jadwal107-110

Kereta api Jayabaya merupakan layanan kereta api penumpang kelas eksekutif dan ekonomi yang dioperasikan oleh Kereta Api Indonesia dengan relasi Pasar SenenMalang melalui lintas utara Jawa (via Semarang PoncolSurabaya Pasarturi) dan sebaliknya. Perjalanan dari Stasiun Pasar Senen menuju Stasiun Malang dan sebaliknya menempuh jarak sejauh 817 km dalam waktu 12 jam 59 menit.

Sejarah dan pengoperasian

[sunting | sunting sumber]

Kereta api Jayabaya diluncurkan pada 18 Oktober 2014 di Stasiun Pasar Senen oleh Dirut KAI Ignasius Jonan.[2][3] Saat itu, kereta api Jayabaya hanya memiliki kelas ekonomi plus berlivery awal (yang menjadi livery kesepakatan untuk semua kereta di Indonesia). Kereta api ini kemudian ditambahkan kelas eksekutif pada 1 Desember 2019.[1] Kereta api ini merupakan kereta api dengan waktu tempuh yang lebih singkat dibandingkan kereta api lain dari Jakarta menuju Malang karena melalui lintas utara Jawa, yaitu Stasiun Semarang Poncol.[4]

Mulai 26 September 2023, kereta api Jayabaya menjadi kereta api pertama yang menggunakan rangkaian kereta kelas ekonomi generasi terbaru yang merupakan hasil modifikasi oleh Balai Yasa Manggarai dari rangkaian sebelumnya dengan pengurangan jumlah tempat duduk dari 80 tempat duduk menjadi 72 tempat duduk.[5]

Mulai 16 Oktober 2024, Kereta api Jayabaya resmi menggunakan kereta campuran kelas eksekutif dan ekonomi generasi terbaru berbahan baja nirkarat buatan PT INKA Madiun, untuk menggantikan kereta ekonomi generasi terbaru yang hasil modifikasi dari Balai Yasa Manggarai ini.

Rangkaian kereta api ini terdiri dari empat kereta eksekutif, empat kereta kelas ekonomi, satu kereta makan, dan satu kereta pembangkit.

Stasiun pemberhentian

[sunting | sunting sumber]
Provinsi Kota/Kabupaten Stasiun [6] Keterangan Status
Daerah Khusus Ibukota Jakarta Pasar Senen
Stasiun ujung, terintegrasi dengan Commuter Line Cikarang dan layanan BRT Transjakarta
Jatinegara
Terintegrasi dengan Commuter Line Cikarang dan layanan BRT Transjakarta
Jawa Barat Kota Bekasi Bekasi
Terintegrasi dengan Commuter Line Cikarang
Karawang Karawang LW
Terintegrasi dengan Commuter Line Jatiluhur dan Walahar
Cikampek
Indramayu Haurgeulis
Jatibarang
Kota Cirebon Cirebon Terletak di Jalan Lintas Utara Jawa
Jawa Tengah Kota Tegal Tegal
Pemalang Pemalang
Kota Pekalongan Pekalongan Terletak di Jalan Lintas Utara Jawa
Kendal Weleri
Kota Semarang Semarang Poncol  3A   3B   4   7 
Terintegrasi dengan Kedung Sepur, layanan bus Trans Semarang dan Trans Jateng
Grobogan Ngrombo
Blora Randublatung
Cepu B
Terintegrasi dengan Commuter Line Blorasura
Jawa Timur Bojonegoro Bojonegoro A B
Terintegrasi dengan Commuter Line Arjonegoro dan Blorasura
Lamongan Babat
Lamongan
Kota Surabaya Surabaya Pasarturi A B SI FD07
Terintegrasi dengan Commuter Line Arjonegoro, Blorasura, Sindro, dan angkutan pengumpan Wirawiri Suroboyo
Surabaya Gubeng A D P SI J SP T 2L
Terintegrasi dengan Commuter Line Arjonegoro, Dhoho, Penataran, Tumapel, Jenggala, Sindro, Supas, dan layanan bus Trans Semanggi Suroboyo
Sidoarjo Sidoarjo A P SI J SP T
Terintegrasi dengan Commuter Line Arjonegoro, Penataran, Tumapel, Jenggala, Sindro, dan Supas
Pasuruan Bangil P SP T
Terintegrasi dengan Commuter Line Penataran, Supas, dan Tumapel
Malang Lawang P T
Terintegrasi dengan Commuter Line Penataran dan Tumapel
Kota Malang Malang P T
Stasiun ujung, terintegrasi dengan Commuter Line Penataran dan Tumapel

Legenda

Stasiun ujung (terminus)
Berhenti untuk semua arah
Berhenti hanya mengarah ke Pasar Senen (satu arah)
Berhenti hanya mengarah ke Malang (satu arah)

Pada 3 Februari 2015, kereta api Jayabaya jurusan Malang anjlok di petak Stasiun UjungnegoroStasiun Kuripan, diduga karena rel amblas. Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini, tetapi kejadian ini menyebabkan sekitar 455 penumpang telantar dan adanya keterlambatan perjalanan kereta api di lintas tersebut.[7]


Referensi

[sunting | sunting sumber]

Pranala luar

[sunting | sunting sumber]