Lompat ke isi

Bank Mandiri: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Jelajahi riwayat secara interaktif
[revisi tidak terperiksa][revisi terperiksa]
← Revisi sebelumnya
Konten dihapus Konten ditambahkan
VisualTeks wiki
Tidak ada ringkasan suntingan
→Sejarah: update info anak usaha
 
(393 revisi antara oleh lebih dari 100 100 pengguna tak ditampilkan)
Baris 1: Baris 1:
{{Pp-semi-indef}}
:''Artikel ini membahas tentang Bank Mandiri setelah 2 Oktober 1998. Untuk sejarah keempat bank sebelum penggabungan, lihat [[Bank Bumi Daya]], [[Bank Dagang Negara]], [[Bank Ekspor Impor Indonesia]], dan [[Bank Pembangunan Indonesia]].''
{{Infobox company
{{Infobox_Company
| company_name = PT Bank Mandiri (Persero) Tbk.
| name = PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
| former_name =
| company_logo = [[Berkas:Bank Mandiri.jpg]]
| logo = Bank Mandiri logo 2016.svg
| foundation = [[Pemerintah Indonesia]] (1998)
| logo_size =
| Location = {{flagicon|Indonesia [[Jakarta]], [[Indonesia]]}}
| image = Bank Mandiri.JPG
| key_people = [[Zulkifli Zaini]] {{br}} [[CEO|Presiden Direktur]]
| image_caption = [[Plaza Mandiri]]
| revenue = {{profit}} [[Indonesian Rupiah|Rp]] 20 Triliun(FY 2008){{Fact|date=June 2008}}
| image_size = 250px
| net_income = {{profit}} [[Indonesian Rupiah|Rp]] 5,31 Triliun (FY 2008){{Fact|date=June 2008}}
| type = [[Perseroan terbatas|Perusahaan perseroan]] ([[Badan usaha milik negara|Persero]]) [[perusahaan terbuka|terbuka]]
| company_type = [[Jasa keuangan]]/[[Perusahaan publik|publik]]
| traded_as = {{IDX|BMRI}}
| homepage = http://www.bankmandiri.co.id
| industry = [[Jasa keuangan]]
| foundation = {{Start date and age|df=yes|1998|10|02}}
| predecessor = [[Bank Bumi Daya]]<br/>[[Bank Dagang Negara]]<br/>[[Bank Ekspor Impor Indonesia]]<br/>[[Bank Pembangunan Indonesia]]
| fate =
| founder =
| area_served = [[Indonesia]]
| location = [[Jakarta Selatan]], [[DKI Jakarta]]
| locations =
| key_people = [[Darmawan Junaidi]]<ref name="direksi">{{Cite web|url=https://www.bankmandiri.co.id/web/guest/dewan-komisaris-direksi|title=Komisaris & Direksi|publisher=PT Bank Mandiri (Persero) Tbk|language=id|access-date=30 Juni 2023}}</ref><br/>([[Direktur Utama]])<br/>[[Chatib Basri]]<ref name="direksi"/><br/>([[Komisaris Utama]])
| brands = {{hlist|Livin'|Kopra}}
| products = {{hlist|Simpanan|Pinjaman|[[Kartu kredit]]|[[Reksa dana]]|[[Asuransi]]|[[Surat kredit]]|[[Modal ventura]]}}
| services = {{hlist|[[Manajemen kas]]|[[Kustodian]]|[[Remitansi]]|[[Bank garansi]]|[[Sekuritas]]|[[Treasuri]]|[[Lindung nilai]]|[[Pembiayaan]]}}
| revenue = {{increase}} [[Rupiah Indonesia|Rp]] 90,371 triliun <small>(2022)</small><ref name=annual/>
| operating_income = {{increase}} [[Rupiah Indonesia|Rp]] 56,168 triliun <small>(2022)</small><ref name=annual/>
| net_income = {{increase}} [[Rupiah Indonesia|Rp]] 45,347 triliun <small>(2022)</small><ref name="annual">{{Cite web|url=https://www.bankmandiri.co.id/documents/38265486/0/AR+BMRI+Indonesia+%28FINAL%29+%282%29.pdf/ae8c5da9-801a-be18-7f5c-826e2d6ab348?t=1687250789413|title=Laporan Tahunan 2022|publisher=PT Bank Mandiri (Persero) Tbk|language=id|access-date=30 Juni 2023}}</ref>
| owner = [[Pemerintah Indonesia]] (52%)<br>[[Lembaga Pengelola Investasi]] (8%)<br>
[[Publik]] (40%)
| assets = {{increase}} [[Rupiah Indonesia|Rp]] 1.993 triliun <small>(2022)</small><ref name=annual/>
| equity = {{increase}} [[Rupiah Indonesia|Rp]] 252,245 triliun <small>(2022)</small><ref name=annual/>
| num_employees = {{increase}} 38.176 <small>(2022)</small><ref name="annual"/>
| subsid = Lihat [[#Anak usaha|daftar]]
| homepage = {{URL|www.bankmandiri.co.id}}
}}
}}
'''PT Bank Mandiri (Persero) Tbk''' adalah sebuah [[badan usaha milik negara]] [[Indonesia]] yang menyediakan berbagai macam [[jasa keuangan]]. Untuk mendukung kegiatan bisnisnya, hingga akhir tahun 2022, bank ini memiliki 138 unit [[kantor cabang]] dan 13.027 unit [[ATM]] yang tersebar di seantero Indonesia. Bank ini juga memiliki kantor di [[Shanghai]], [[Cayman Islands]], [[Dili]], [[Hong Kong]], dan [[Singapura]].<ref name="annual"/><ref name="profil"/>
'''PT Bank Mandiri (PERSERO) Tbk.''' ({{idx|BMRI}}) Bank Mandiri berdiri pada tanggal 2 Oktober 1998 sebagai bagian dari program restrukturisasi perbankan yang dilaksanakan oleh Pemerintah Indonesia. Pada bulan Juli 1999, empat bank milik Pemerintah yaitu, [[Bank Bumi Daya]] (BBD), [[Bank Dagang Negara]] (BDN), [[Bank Ekspor Impor Indonesia]] (Bank Exim), dan [[Bank Pembangunan Indonesia]] (Bapindo), bergabung menjadi Bank Mandiri.


== Sejarah ==
== Sejarah ==
{{Multiple image
| align = left
| direction = vertical
| width = 220
| image1 = Bank Mandiri (1998-2008).svg
| caption1 = Logo pertama Bank Mandiri (31 Juli 1999 - 14 Januari 2008)
| image2 = Bank Mandiri logo.svg
| caption2 = Logo kedua Bank Mandiri (14 Januari 2008 - 2 Oktober 2016)
| image3 = Bank Mandiri logo 2016.svg
| caption3 = Logo ketiga Bank Mandiri (2 Oktober 2016 - sekarang) dengan penyempurnaan warna gelombang menjadi emas solid tanpa gradasi
}}
Bank ini didirikan oleh pemerintah Indonesia pada tanggal 2 Oktober 1998 sebagai bagian dari program [[restrukturisasi]] perbankan akibat [[krisis finansial Asia 1997]].<ref name="mandiri">{{Cite web|url=https://jdih.setkab.go.id/PUUdoc/6547/pp0751998.pdf|title=Peraturan Pemerintah nomor 75 tahun 1998|publisher=Sekretariat Kabinet Republik Indonesia|language=id|access-date=28 Januari 2023}}</ref> Pada bulan Mei 1999, bank ini mengambil alih Bank Susila Bhakti dan kemudian mengubah nama bank tersebut menjadi [[Bank Syariah Sakinah]] untuk berbisnis di bidang [[perbankan syariah]].<ref name="bsm">{{Cite web|last=|first=|date=|title=Sejarah|url=http://www.syariahmandiri.co.id/banksyariahmandiri/sejarah.php|publisher=PT Bank Syariah Mandiri|language=id|archive-url=https://web.archive.org/web/20040903185314/http://www.syariahmandiri.co.id/banksyariahmandiri/sejarah.php|archive-date=3 September 2004|access-date=8 Juli 2023}}</ref> Pada bulan Juli 1999, empat bank milik pemerintah Indonesia, yakni [[Bank Bumi Daya]], [[Bank Dagang Negara]], [[Bank Ekspor Impor Indonesia]], dan [[Bank Pembangunan Indonesia]] resmi digabung ke dalam bank ini. Pada tanggal 1 Agustus 1999, bank ini pun mulai beroperasi secara penuh.<ref name="annual"/><ref name="profil">{{Cite web|url=https://www.bankmandiri.co.id/profil-perusahaan|title=Sekilas Perusahaan|publisher=PT Bank Mandiri (Persero) Tbk|language=id|access-date=30 Juni 2023}}</ref> Pada bulan September 1999, bank ini mengubah nama Bank Syariah Sakinah menjadi [[Bank Syariah Mandiri]]. Pada tanggal 1 November 1999, Bank Syariah Mandiri mulai beroperasi secara penuh. Pada tanggal 31 Juli 2000, bank ini menggabungkan [[Exim Sekuritas]] dan [[Bumi Daya Sekuritas]] ke dalam Merincorp Securities Indonesia yang kemudian diubah namanya menjadi [[Mandiri Sekuritas]].<ref name="annual5">{{Cite web|title=Laporan Tahunan 2020|url=https://research.mandirisekuritas.co.id/financial_report/finalannualreporttahunbuku2020.06-05-2021_08-00-21.pdf|publisher=PT Mandiri Sekuritas|language=id|archive-url=https://web.archive.org/web/20220105114507/https://research.mandirisekuritas.co.id/financial_report/finalannualreporttahunbuku2020.06-05-2021_08-00-21.pdf|archive-date=2022-01-05|dead-url=yes|access-date=5 Januari 2022}}</ref>


Bank ini lalu mulai melakukan konsolidasi, termasuk penutupan 194 kantor cabang dan pengurangan pegawai dari 26.600 orang menjadi hanya 17.620 orang. Bank ini juga mengganti sistem perbankannya secara menyeluruh, setelah sebelumnya mewarisi sembilan sistem perbankan dari empat bank pendahulunya. Penggantian tersebut dilakukan secara bertahap selama tiga tahun dengan fokus untuk meningkatkan kemampuan penetrasi bank ini di segmen [[perbankan ritel]] sebagai bagian dari upaya mitigasi [[risiko konsentrasi]], karena pada akhir tahun 1999, persentase kredit yang disalurkan oleh bank ini kepada nasabah korporat mencapai 87% dari total kredit.
=== Pra penggabungan ===


Pada tahun 2002, bank ini mengakuisisi Asuransi Jiwa Staco Raharja dan kemudian mengubah nama perusahaan tersebut menjadi [[Asuransi Jiwa Mandiri]]. Pada tahun 2003, melalui [[National Mutual International]], [[AXA]] resmi menguasai 49% saham Asuransi Jiwa Mandiri, sehingga nama perusahaan tersebut lalu diubah menjadi [[AXA Mandiri]].<ref name="annual2">{{Cite web|title=Laporan Tahunan 2021|url=https://axa-mandiri.co.id/documents/1415637/33818460/Annual%20Report_%20AXA%20Mandiri%20Financial%20Services_Tahun_2021.pdf?download=true|publisher=PT AXA Mandiri Financial Services|language=id|access-date=26 September 2022}}</ref> Pada tahun 2003 juga, bank ini resmi melantai di [[Bursa Efek Indonesia]]. Pada bulan Mei 2008, bank ini resmi mengakuisisi 80% saham [[Bank Mandiri Taspen|Bank Sinar Harapan Bali]].<ref name="bsb">{{Cite web|last=Fahmi|first=Wahyudin|date=17 Maret 2008|title=RUPSLB Bank Mandiri Setujui Akusisi Bank Sinar Harapan Bali|url=https://bisnis.tempo.co/read/119362/rupslb-bank-mandiri-setujui-akusisi-bank-sinar-harapan-bali|publisher=Tempo|language=id|access-date=10 Juli 2023}}</ref> Pada tahun 2009, bank ini mengakuisisi mayoritas saham Tunas Financindo Sarana dan kemudian mengubah nama perusahaan tersebut menjadi [[Mandiri Tunas Finance]]'''.'''<ref name="annual6">{{Cite web|title=Laporan Tahunan 2020|url=https://www.mtf.co.id/media/file/originals/post/2021/03/10/ar-mtf-2020-ind-final.pdf|publisher=PT Mandiri Tunas Finance|language=id|access-date=6 Januari 2022}}</ref> Pada akhir tahun 2009, persentase kredit yang disalurkan oleh bank ini kepada nasabah UMKM dan nasabah ritel masing-masing telah mencapai 42,22% dan 13,92% dari total kredit.
Sejarah keempat Bank (BBD, BDN, Bank Exim, dan Bapindo) tersebut sebelum bergabung menjadi Bank Mandiri, dapat ditelusuri lebih dari 140 tahun yang lalu. Keempat bank nasional tersebut telah turut membentuk riwayat perkembangan dunia perbankan Indonesia, dan masing-masing telah memainkan peranan yang penting dalam pembangunan ekonomi di Indonesia.


Pada tahun 2014, bank ini resmi memegang 60% saham PT Asuransi Jiwa Inhealth Indonesia yang kemudian mulai berbisnis dengan nama [[Mandiri Inhealth]].<ref name="annual3">{{Cite web|title=Laporan Tahunan 2020|url=https://www.inhealth.co.id/assets/collections/doc/ar-sr-book-mi-2020-ok11-60912d01f115f.pdf|publisher=PT Asuransi Jiwa Inhealth Indonesia|language=id|access-date=2 Desember 2021}}</ref> Pada akhir tahun 2014, [[Taspen]] dan [[Pos Indonesia]] masing-masing resmi memegang 20,2% saham Bank Sinar Harapan Bali, sehingga kepemilikan saham Bank Mandiri di bank tersebut terdilusi menjadi 58,25%. Nama bank tersebut kemudian diubah menjadi [[Bank Mandiri Taspen Pos]] dengan fokus menyediakan berbagai macam jasa keuangan bagi pensiunan.<ref name="mantap">{{Cite web|last=Pratomo|first=Angga Yudha|date=22 Desember 2014|title=Dibeli 3 BUMN, Bank Sinar Harapan Bali disulap jadi Bank Mantap|url=https://www.merdeka.com/uang/dibeli-3-bumn-bank-sinar-harapan-bali-disulap-jadi-bank-mantap.html|publisher=Merdeka|language=id|access-date=10 Juli 2023}}</ref> Pada tahun 2015, bank ini mendirikan [[Mandiri Capital]] untuk berbisnis di bidang [[modal ventura]].<ref>{{Cite news|url=http://bisnis.tempo.co/read/news/2015/12/19/090729071/bank-mandiri-bangun-unit-bisnis-ventura|title=Bank Mandiri Bangun Unit Bisnis Ventura |work=[[Tempo.co]]|date=19 Desember 2015|access-date=31 Maret 2019|first=Danang|last=Firmanto|editor-first=Grace|editor-last=gandhi|language=id}}</ref>
==== Bank Dagang Negara ====
[[Bank Dagang Negara]] merupakan salah satu bank tertua di Indonesia. Sebelumnya Bank Dagang Negara dikenal sebagai Nederlandsch Indische Escompto Maatschappij yang didirikan di Batavia (Jakarta) pada tahun 1857. Pada tahun 1949 namanya berubah menjadi Escomptobank NV. Selanjutnya, pada tahun 1960 Escomptobank dinasionalisasi dan berubah nama menjadi Bank Dagang Negara, sebuah Bank pemerintah ynag membiayai sektor industri dan pertambangan.


Pada tahun 2016, bank ini membuka dua kantor cabang baru, yakni di [[Gili Trawangan]] dan [[Senggigi, Batu Layar, Lombok Barat|Senggigi]] di [[Nusa Tenggara Barat]], karena bank ini melihat prospek ekonomi yang bagus di sektor pariwisata di sana.<ref>{{Cite news|url=https://finansial.bisnis.com/read/20160110/90/508472/bank-mandiri-tambah-dua-kantor-cabang-baru-di-lombok|title=Bank Mandiri Tambah Dua Kantor Cabang Baru di Lombok|work=[[Bisnis Indonesia|Bisnis.com]]|date=10 Januari 2016|access-date=31 Maret 2019|last=Saeno|editor-first=Surya|editor-last=Rianto}}</ref> Pada akhir tahun 2016, Taspen mengakuisisi saham Bank Mandiri Taspen Pos yang dipegang oleh Pos Indonesia dan bank ini juga meningkatkan kepemilikan sahamnya di bank tersebut menjadi 59,44%,<ref name="pos">{{Cite web|last=|first=|date=1 November 2016|title=Taspen Akuisisi Saham Pos di Bank Mantap|url=https://economy.okezone.com/read/2016/11/01/320/1529704/taspen-akuisisi-saham-pos-di-bank-mantap|publisher=Okezone|language=id|access-date=11 Juli 2023}}</ref> sehingga pada akhir tahun 2017, nama bank tersebut diubah menjadi Bank Mandiri Taspen.<ref name="taspen">{{Cite web|last=Aninda|first=Nirmala|date=28 Januari 2018|title=Bank Mantap Ganti Nama|url=https://finansial.bisnis.com/read/20180128/90/731233/bank-mantap-ganti-nama|publisher=Bisnis.com|language=id|access-date=11 Juli 2023}}</ref> Pada awal tahun 2021, Bank Syariah Mandiri resmi digabung ke dalam Bank BRI Syariah yang kemudian diubah namanya menjadi [[Bank Syariah Indonesia]] sebagai bagian dari upaya pemerintah untuk menyatukan bank syariah milik BUMN. Sesuai dengan jumlah modal yang digabung ke dalam bank tersebut, maka mayoritas saham bank tersebut pun dipegang oleh bank ini.<ref>{{cite news|last=Hutauruk|first=Dina Mirayanti|date=1 Februari 2021|title=Bank Syariah Indonesia resmi beroperasi hari ini, simak prospek bank syariah ke depan|url=https://finansial.bisnis.com/read/20210127/231/1348808/beroperasi-1-februari-2021-ini-logo-dan-susunan-direksi-bank-syariah-indonesia|work=Bisnis.com|location=|access-date=3 Februari 2021}}</ref>
==== Bank Bumi Daya ====
[[Bank Bumi Daya]] didirikan melalui suatu proses panjang yang bermula dari nasionalisasi sebuah perusahaan Belanda De Nationale Handelsbank NV, menjadi Bank Umum Negara pada tahun 1959. Pada tahun 1964, Chartered Bank (sebelumnya adalah Bank milik Inggris) juga dinasionalisasi, dan Bank Umum Negara diberi hak untuk melanjutkan operasi Bank tersebut. Pada tahun 1965, bank umum negara digabungkan ke dalam Bank Negara Indonesia dan berganti nama menjadi Bank Negara Indonesia Unit IV beralih menjadi Bank Bumi Daya.


Pada bulan Juni 2024, bank ini menjual 60% saham Mandiri Inhealth ke [[IFG Life]] dengan harga Rp 1,71 triliun.<ref name="akui">{{Cite web|last=Widowati|first=Hari|date=27 Juni 2024|title=Bank Mandiri Jual 60% Saham Inhealth ke IFG Life Rp 1,7 Triliun|url=https://katadata.co.id/finansial/korporasi/667d108e6abe7/bank-mandiri-jual-60-saham-inhealth-ke-ifg-life-rp-1-7-triliun|publisher=[[Katadata]]|language=id|access-date=1 Juli 2024}}</ref>
==== Bank Ekspor Impor Indonesia ====
[[Bank Ekspor Impor Indonesia]] (Bank Exim) berawal dari perusahaan dagang Belanda N.V. Nederlansche Handels Maatschappij yang didirikan pada tahun 1842 dan mengembangkan kegiatannya di sektor perbankan pada tahun 1870. Pemerintah Indonesia menasionalisasi perusahaan ini pada tahun 1960, dan selanjutnya pada tahun 1965 perusahan ini digabung dengan Bank Negara Indonesia menjadi Bank Negara Indonesia Unit II. Pada tahun 1968 Bank Negara Indonsia Unit II dipecah menjadi dua unit, salah satunya adalah Bank Negara Indonesia Unit II Divisi Expor – Impor, yang akhirnya menjadi BankExim, bank Pemerintah yang membiayai kegiatan ekspor dan impor.


== Produk ==
==== Bank Pembangunan Indonesia ====
=== e-Banking ===
[[Bank Pembangunan Indonesia]] (Bapindo) berawal dari Bank Industri Negara (BIN), sebuah Bank Industri yang didirikan pada tahun1951. Misi Bank Industri Negara adalah mendukung pengembangan sektor – sektor ekonomi tertentu, khususnya perkebunan, industri, dan pertambangan. Bapindo dibentuk sebagai bank milik negara pada tahun 1960 dan BIN kemudian digabung dengan Bank Bapindo. Pada tahun 1970, Bapindo ditugaskan untuk membantu pembangunan nasional melalui pembiayaan jangka menengah dan jangka panjang pada sektor manufaktur, transportasi dan pariwisata.
* ATM Mandiri
* Mandiri Debit
* Mandiri Prabayar (e-Money)
* Mandiri SMS
* Mandiri Call
** 14000 atau (021) 5299-7777
* Livin' by Mandiri (dahulu Mandiri Internet Banking, Mandiri Mobile, dan Mandiri Online), dan sekarang hanya yang berwarna kuning yang benar-benar berjalan dengan baik untuk aplikasi Livin'.


=== Pasca penggabungan ===
=== Kartu kredit ===
* Mandiri MasterCard
[[Berkas:Logo bank mandiri.gif|150px|thumb|right|Logo lama Bank Mandiri (Juli 1999 - Januari 2008)]]
** Mastercard Pertamina Card Platinum
Bank Mandiri dibentuk pada 2 Oktober 1998, dan empat bank asalnya efektif mulai beroperasi sebagai bank gabungan pada pertengahan tahun [[1999]]. Dalam proses penggabungan dan pengorganisasian ulang tersebut, jumlah cabang Bank Mandiri dikurangi sebanyak 194 buah dan karyawannya berkurang dari 26.600 menjadi 17.620. Direktur Utamanya yang pertama adalah [[Robby Djohan]]. Kemudian pada Mei 2000, posisi Djohan digantikan [[ECW Neloe]]. Neloe menjabat selama lima tahun, sebelum digantikan [[Agus Martowardojo]] sebagai Direktur Utama sejak Mei 2005. Neloe menghadapi dugaan keterlibatan pada kasus [[korupsi]] di bank tersebut.
** Mastercard Skyz Card Titanium
** Mastercard Everyday Card
** Mastercard Prioritas World
** Mastercard Private World Elite
** Mastercard SME Card
* Mandiri Visa
** Visa Signature Golf Card
** Visa Signature Card
** Visa Platinum Golf Card
** Visa Platinum Card
** Visa Gold Golf Card
** Visa Gold Card
** Visa [[Hypermart]] Gold Card
** Visa Gold Corporate Card
** Visa Platinum Corporate Card
** Visa Platinum Government Card
** Visa [[Traveloka]] Platinum Card
** Visa [[Shopee Indonesia|Shopee]] Platinum Card
* Mandiri JCB
** JCB Precious Platinum Card
** JCB Precious Gold Card


=== Kartu uang eletronik ===
Pada Maret 2005, Bank Mandiri mempunyai 829 cabang yang tersebar di sepanjang Indonesia dan enam cabang di luar negeri. Selain itu, Bank Mandiri mempunyai sekitar 2.500 [[ATM]] dan tiga anak perusahaan utama yaitu [[Bank Syariah Mandiri]], [[Mandiri Sekuritas]], dan [[AXA Mandiri]].
* E-Money

== Anak usaha ==
Berikut ini anak usaha Bank Mandiri:
{| class="wikitable"
|-
!Perusahaan Anak
!Nama Lengkap Perusahaan
!Fokus Layanan
|-
|[[Bank Syariah Indonesia]]
|PT Bank Syariah Indonesia Tbk
|Perbankan prinsip syariah
|-
|[[Bank Mandiri Taspen]]
|PT Bank Mandiri Taspen (MANTAP)
|Perbankan privat
|-
|[[Bank Mandiri Europe]]
|Bank Mandiri Europe Ltd. (BMEL)
|Perbankan di benua Eropa
|-
|[[AXA Mandiri]]
|PT AXA Mandiri Financial Services (AXA Mandiri)
|Asuransi jiwa, pendidikan & kesehatan
|-
|[[Mandiri Sekuritas]]
|PT Mandiri Sekuritas
|Investasi & pasar modal
|-
|[[Mandiri Capital]]
|PT Mandiri Capital Indonesia (MCI)
|Ventura
|-
|[[Mandiri Tunas Finance]]
|PT Mandiri Tunas Finance (MTF)
|Investasi, modal kerja & multiguna
|-
|[[Mandiri Utama Finance]]
|PT Mandiri Utama Finance (MTF)
|Pembiayaan kendaraan bermotor
|-
|[[Mandiri Remitance]]
|Mandiri International Remitance Sdn. Bhd.
|Perbankan untuk [[TKI]]
|}

== Pimpinan ==
Dewan Komisaris dan Direksi Bank Mandiri adalah sebagai berikut.<ref>{{cite web|url=https://bankmandiri.co.id/dewan-komisaris-direksi|title=Dewan Komisaris &amp; Direksi|accessdate=29 Desember 2023}}</ref>
{|class = "wikitable"
|-
|+Komisaris
|-
!Nama
!Posisi
|-
|[[Muhamad Chatib Basri]]||Komisaris Utama/Komisaris Independen
|-
|[[Zainudin Amali]]||Wakil Komisaris Utama/Komisaris Independen
|-
|Rionald Silaban||Komisaris
|-
|Faried Utomo||Komisaris
|-
|[[Arif Budimanta]]||Komisaris
|-
|Loeke Larasati Agoestina||Komisaris Independen
|-
|Muhammad Yusuf Ateh||Komisaris
|-
|Muliadi Rahardja||Komisaris Independen
|-
|Heru Kristiyana||Komisaris Independen
|-
|Tedi Bharata||Komisaris
|-
|}
{|class = "wikitable"
|-
|+Direksi
|-
!Nama
!Posisi
|-
|[[Darmawan Junaidi]]||Direktur Utama
|-
|[[Alexandra Askandar]]||Wakil Direktur Utama
|-
|Agus Dwi Handaya||Direktur Kepatuhan dan SDM
|-
|Riduan||Direktur Corporate Banking
|-
|Aquarius Rudianto||Direktur Jaringan & Retail Banking
|-
|Toni E. B. Subari||Direktur Operation
|-
|Rohan Hafas||Direktur Hubungan Kelembagaan
|-
|Sigit Prastowo||Direktur Keuangan dan Strategi
|-
|Timothy Utama||Direktur Information Technology
|-
|Eka Fitria||Direktur Treasury & International Banking
|-
|Danis Subyantoro||Direktur Manajemen Risiko
|-
|Totok Priyambodo||Direktur Commercial Banking
|}

=== Direktur Utama ===
Berikut daftar direktur Utama Bank Mandiri sejak 1998:
{| class="wikitable"
|-
! No.
! Direktur Utama
! Awal
! Akhir
! Ket.
|-
|<center>1
|Muljohardjoko
|<center>Oktober 1998
|<center>November 1998
|<center>
|-
|<center>2
|[[Robby Djohan]]
|<center>November 1998
|<center>Mei 2000
|<center><ref>{{cite|url=https://finance.detik.com/berita-ekonomi-bisnis/d-3210106/mengenang-robby-djohan-mantan-ceo-bumn-dan-bankir-bertangan-dingin|title=Mengenang Robby Djohan, Mantan CEO BUMN dan Bankir 'Bertangan Dingin'|first=Feby Dwi |last=Sutianto |date=13 Mei 2016|access-date=31 Maret 2019|newspaper=detikFinance}}</ref>
|-
|<center>3
|[[E.C.W Neloe]]
|<center>Mei 2000
|<center>Mei 2005
|<center><ref>{{cite|url=https://economy.okezone.com/read/2015/05/05/457/1144669/lika-liku-ecw-neloe-mantan-dirut-bank-mandiri|title=Lika-liku ECW Neloe, Mantan Dirut Bank Mandiri|first=Rachmad Faisal |last=Harahap |date=5 Mei 2015|access-date=31 Maret 2019|newspaper=Oke Finance}}</ref>
|-
|<center>4
|[[Agus Martowardojo]]
|<center>16 Mei 2005
|<center>19 Mei 2010
|<center><ref>{{cite|url=https://finance.detik.com/moneter/d-362961/agus-martowardojo-dirut-edwin-gerungan-komut-bank-mandiri|title=Agus Martowardojo Dirut, Edwin Gerungan Komut Bank Mandiri|first= |last= |date=16 Mei 2005|access-date=31 Maret 2019|newspaper=Oke Finance}}</ref>
|-
|<center>—
|rowspan=2|[[Zulkifli Zaini]]
|<center>19 Mei 2010
|<center>5 Juli 2010
|<center>
|-
|<center>5
|<center>5 Juli 2010
|<center>2 April 2013
|<center><ref>{{cite|url=https://finance.detik.com/moneter/d-1392868/zulkifli-zaini-dirut-baru-bank-mandiri|title=Zulkifli Zaini Dirut Baru Bank Mandiri|first= |last= |date=5 Juli 2010|access-date=31 Maret 2019|newspaper=detikFinance}}</ref>
|-
|<center>6
|[[Budi Gunadi Sadikin]]
|<center>2 April 2013
|<center>21 Maret 2016
|<center><ref>{{cite|url=https://id.beritasatu.com/home/budi-gunadi-sadikin-nakhoda-baru-bank-mandiri/58032|title=Budi Gunadi Sadikin Nakhoda Baru Bank Mandiri|first=Grace Dwitiya |last=Amianti|date=3 April 2013|access-date=31 Maret 2019|newspaper=Berita Satu}}</ref>
|-
|<center>7
|[[Kartika Wirjoatmodjo]]
|<center>21 Maret 2016
|<center>25 Oktober 2019
|<center><ref>{{cite|url=https://economy.okezone.com/read/2016/03/21/278/1342001/profil-kartika-wirjoatmodjo-bos-baru-bank-mandiri|title=Profil Kartika Wirjoatmodjo, Bos Baru Bank Mandiri|first=Dedy|last=Afrianto|date=21 Maret 2016|access-date=31 Maret 2019|newspaper=Okezone}}</ref>
|-
|<center>—
|Sulaiman Arif Arianto
|<center>25 Oktober 2019
|<center>9 Desember 2019
|<center>
|-
|<center>8
|[[Royke Tumilaar]]
|<center>9 Desember 2019
|<center>2 September 2020
|<center><ref>{{citeweb|url=https://money.kompas.com/read/2019/12/09/114630126/erick-thohir-tunjuk-royke-tumilaar-jadi-dirut-bank-mandiri|title=Erick Thohir Tunjuk Royke Tumilaar Jadi Dirut Bank Mandiri|first=Akhdi Martin|last=Pratama|date=9 Desember 2019|access-date=9 Desember 2019|via=kompas.com}}</ref>
|-
|<center>—
|rowspan=2|[[Darmawan Junaidi]]
|<center>2 September 2020
|<center>21 Oktober 2020
|<center>
|-
|<center>9
|<center>21 Oktober 2020
|<center>''Petahana''
|<center>
|-
|}

== Slogan ==
Bank Mandiri mempunyai beberapa slogan yang berganti seiring waktu:
*1998–2005 : Bank Terpercaya Pilihan Anda
*2003–2004 : Satu Hati, Satu Negeri, Satu Bank
*2005–2007 : Melayani Dengan Hati, Menuju Yang Terbaik
*2008–2009 : Terdepan, Terpercaya, Tumbuh Bersama Anda
*2009–2010 : Menembus Batas Keinginan
*2010–2012 : Menjawab Setiap Keinginan
*2012–2018 : Apapun Keinginan Anda, Mandiri Saja
*2018–sekarang : Saatnya Mandiri

== Referensi ==
{{reflist|2}}


== Pranala luar ==
== Pranala luar ==
* {{id}} [http://www.bankmandiri.co.id/ Situs resmi]
* {{id}} [http://www.bankmandiri.co.id/ Situs resmi] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20040608171110/http://www.bankmandiri.co.id/ |date=2004-06-08 }}
* {{id}} [https://ppjb-sip.id/kur-mandiri/ Daftar layanan KUR Mandiri]


{{Bank Mandiri}}
{{Bank di Indonesia}}
{{BUMN}}
{{BUMN}}


[[Kategori:Bank di Indonesia|Mandiri]]
[[Kategori:Bank Mandiri| ]]
[[Kategori:BUMN]]
[[Kategori:Bank di Indonesia|M]]
[[Kategori:Himpunan Bank Milik Negara|Mandiri]]

[[Kategori:Badan usaha milik negara di Indonesia]]
[[en:Bank Mandiri]]

Revisi terkini sejak 1 Juli 2024 02.51

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
Perusahaan perseroan (Persero) terbuka
Kode emitenIDX: BMRI
IndustriJasa keuangan
PendahuluBank Bumi Daya
Bank Dagang Negara
Bank Ekspor Impor Indonesia
Bank Pembangunan Indonesia
Didirikan2 Oktober 1998; 26 tahun lalu (1998-10-02)
Kantor pusatJakarta Selatan, DKI Jakarta
Wilayah operasi
Indonesia
Tokoh kunci
Darmawan Junaidi[1]
(Direktur Utama)
Chatib Basri[1]
(Komisaris Utama)
Produk
Merek
  • Livin'
  • Kopra
Jasa
PendapatanKenaikan Rp 90,371 triliun (2022)[2]
Kenaikan Rp 56,168 triliun (2022)[2]
Kenaikan Rp 45,347 triliun (2022)[2]
Total asetKenaikan Rp 1.993 triliun (2022)[2]
Total ekuitasKenaikan Rp 252,245 triliun (2022)[2]
PemilikPemerintah Indonesia (52%)
Lembaga Pengelola Investasi (8%)
Publik (40%)
Karyawan
Kenaikan 38.176 (2022)[2]
Anak usahaLihat daftar
Situs webwww.bankmandiri.co.id

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk adalah sebuah badan usaha milik negara Indonesia yang menyediakan berbagai macam jasa keuangan. Untuk mendukung kegiatan bisnisnya, hingga akhir tahun 2022, bank ini memiliki 138 unit kantor cabang dan 13.027 unit ATM yang tersebar di seantero Indonesia. Bank ini juga memiliki kantor di Shanghai, Cayman Islands, Dili, Hong Kong, dan Singapura.[2][3]

Sejarah

Logo pertama Bank Mandiri (31 Juli 1999 - 14 Januari 2008)
Logo kedua Bank Mandiri (14 Januari 2008 - 2 Oktober 2016)
Logo ketiga Bank Mandiri (2 Oktober 2016 - sekarang) dengan penyempurnaan warna gelombang menjadi emas solid tanpa gradasi

Bank ini didirikan oleh pemerintah Indonesia pada tanggal 2 Oktober 1998 sebagai bagian dari program restrukturisasi perbankan akibat krisis finansial Asia 1997.[4] Pada bulan Mei 1999, bank ini mengambil alih Bank Susila Bhakti dan kemudian mengubah nama bank tersebut menjadi Bank Syariah Sakinah untuk berbisnis di bidang perbankan syariah.[5] Pada bulan Juli 1999, empat bank milik pemerintah Indonesia, yakni Bank Bumi Daya, Bank Dagang Negara, Bank Ekspor Impor Indonesia, dan Bank Pembangunan Indonesia resmi digabung ke dalam bank ini. Pada tanggal 1 Agustus 1999, bank ini pun mulai beroperasi secara penuh.[2][3] Pada bulan September 1999, bank ini mengubah nama Bank Syariah Sakinah menjadi Bank Syariah Mandiri. Pada tanggal 1 November 1999, Bank Syariah Mandiri mulai beroperasi secara penuh. Pada tanggal 31 Juli 2000, bank ini menggabungkan Exim Sekuritas dan Bumi Daya Sekuritas ke dalam Merincorp Securities Indonesia yang kemudian diubah namanya menjadi Mandiri Sekuritas.[6]

Bank ini lalu mulai melakukan konsolidasi, termasuk penutupan 194 kantor cabang dan pengurangan pegawai dari 26.600 orang menjadi hanya 17.620 orang. Bank ini juga mengganti sistem perbankannya secara menyeluruh, setelah sebelumnya mewarisi sembilan sistem perbankan dari empat bank pendahulunya. Penggantian tersebut dilakukan secara bertahap selama tiga tahun dengan fokus untuk meningkatkan kemampuan penetrasi bank ini di segmen perbankan ritel sebagai bagian dari upaya mitigasi risiko konsentrasi, karena pada akhir tahun 1999, persentase kredit yang disalurkan oleh bank ini kepada nasabah korporat mencapai 87% dari total kredit.

Pada tahun 2002, bank ini mengakuisisi Asuransi Jiwa Staco Raharja dan kemudian mengubah nama perusahaan tersebut menjadi Asuransi Jiwa Mandiri. Pada tahun 2003, melalui National Mutual International, AXA resmi menguasai 49% saham Asuransi Jiwa Mandiri, sehingga nama perusahaan tersebut lalu diubah menjadi AXA Mandiri.[7] Pada tahun 2003 juga, bank ini resmi melantai di Bursa Efek Indonesia. Pada bulan Mei 2008, bank ini resmi mengakuisisi 80% saham Bank Sinar Harapan Bali.[8] Pada tahun 2009, bank ini mengakuisisi mayoritas saham Tunas Financindo Sarana dan kemudian mengubah nama perusahaan tersebut menjadi Mandiri Tunas Finance.[9] Pada akhir tahun 2009, persentase kredit yang disalurkan oleh bank ini kepada nasabah UMKM dan nasabah ritel masing-masing telah mencapai 42,22% dan 13,92% dari total kredit.

Pada tahun 2014, bank ini resmi memegang 60% saham PT Asuransi Jiwa Inhealth Indonesia yang kemudian mulai berbisnis dengan nama Mandiri Inhealth.[10] Pada akhir tahun 2014, Taspen dan Pos Indonesia masing-masing resmi memegang 20,2% saham Bank Sinar Harapan Bali, sehingga kepemilikan saham Bank Mandiri di bank tersebut terdilusi menjadi 58,25%. Nama bank tersebut kemudian diubah menjadi Bank Mandiri Taspen Pos dengan fokus menyediakan berbagai macam jasa keuangan bagi pensiunan.[11] Pada tahun 2015, bank ini mendirikan Mandiri Capital untuk berbisnis di bidang modal ventura.[12]

Pada tahun 2016, bank ini membuka dua kantor cabang baru, yakni di Gili Trawangan dan Senggigi di Nusa Tenggara Barat, karena bank ini melihat prospek ekonomi yang bagus di sektor pariwisata di sana.[13] Pada akhir tahun 2016, Taspen mengakuisisi saham Bank Mandiri Taspen Pos yang dipegang oleh Pos Indonesia dan bank ini juga meningkatkan kepemilikan sahamnya di bank tersebut menjadi 59,44%,[14] sehingga pada akhir tahun 2017, nama bank tersebut diubah menjadi Bank Mandiri Taspen.[15] Pada awal tahun 2021, Bank Syariah Mandiri resmi digabung ke dalam Bank BRI Syariah yang kemudian diubah namanya menjadi Bank Syariah Indonesia sebagai bagian dari upaya pemerintah untuk menyatukan bank syariah milik BUMN. Sesuai dengan jumlah modal yang digabung ke dalam bank tersebut, maka mayoritas saham bank tersebut pun dipegang oleh bank ini.[16]

Pada bulan Juni 2024, bank ini menjual 60% saham Mandiri Inhealth ke IFG Life dengan harga Rp 1,71 triliun.[17]

Produk

e-Banking

  • ATM Mandiri
  • Mandiri Debit
  • Mandiri Prabayar (e-Money)
  • Mandiri SMS
  • Mandiri Call
    • 14000 atau (021) 5299-7777
  • Livin' by Mandiri (dahulu Mandiri Internet Banking, Mandiri Mobile, dan Mandiri Online), dan sekarang hanya yang berwarna kuning yang benar-benar berjalan dengan baik untuk aplikasi Livin'.

Kartu kredit

  • Mandiri MasterCard
    • Mastercard Pertamina Card Platinum
    • Mastercard Skyz Card Titanium
    • Mastercard Everyday Card
    • Mastercard Prioritas World
    • Mastercard Private World Elite
    • Mastercard SME Card
  • Mandiri Visa
    • Visa Signature Golf Card
    • Visa Signature Card
    • Visa Platinum Golf Card
    • Visa Platinum Card
    • Visa Gold Golf Card
    • Visa Gold Card
    • Visa Hypermart Gold Card
    • Visa Gold Corporate Card
    • Visa Platinum Corporate Card
    • Visa Platinum Government Card
    • Visa Traveloka Platinum Card
    • Visa Shopee Platinum Card
  • Mandiri JCB
    • JCB Precious Platinum Card
    • JCB Precious Gold Card

Kartu uang eletronik

  • E-Money

Anak usaha

Berikut ini anak usaha Bank Mandiri:

Perusahaan Anak Nama Lengkap Perusahaan Fokus Layanan
Bank Syariah Indonesia PT Bank Syariah Indonesia Tbk Perbankan prinsip syariah
Bank Mandiri Taspen PT Bank Mandiri Taspen (MANTAP) Perbankan privat
Bank Mandiri Europe Bank Mandiri Europe Ltd. (BMEL) Perbankan di benua Eropa
AXA Mandiri PT AXA Mandiri Financial Services (AXA Mandiri) Asuransi jiwa, pendidikan & kesehatan
Mandiri Sekuritas PT Mandiri Sekuritas Investasi & pasar modal
Mandiri Capital PT Mandiri Capital Indonesia (MCI) Ventura
Mandiri Tunas Finance PT Mandiri Tunas Finance (MTF) Investasi, modal kerja & multiguna
Mandiri Utama Finance PT Mandiri Utama Finance (MTF) Pembiayaan kendaraan bermotor
Mandiri Remitance Mandiri International Remitance Sdn. Bhd. Perbankan untuk TKI

Pimpinan

Dewan Komisaris dan Direksi Bank Mandiri adalah sebagai berikut.[18]

Komisaris
Nama Posisi
Muhamad Chatib Basri Komisaris Utama/Komisaris Independen
Zainudin Amali Wakil Komisaris Utama/Komisaris Independen
Rionald Silaban Komisaris
Faried Utomo Komisaris
Arif Budimanta Komisaris
Loeke Larasati Agoestina Komisaris Independen
Muhammad Yusuf Ateh Komisaris
Muliadi Rahardja Komisaris Independen
Heru Kristiyana Komisaris Independen
Tedi Bharata Komisaris
Direksi
Nama Posisi
Darmawan Junaidi Direktur Utama
Alexandra Askandar Wakil Direktur Utama
Agus Dwi Handaya Direktur Kepatuhan dan SDM
Riduan Direktur Corporate Banking
Aquarius Rudianto Direktur Jaringan & Retail Banking
Toni E. B. Subari Direktur Operation
Rohan Hafas Direktur Hubungan Kelembagaan
Sigit Prastowo Direktur Keuangan dan Strategi
Timothy Utama Direktur Information Technology
Eka Fitria Direktur Treasury & International Banking
Danis Subyantoro Direktur Manajemen Risiko
Totok Priyambodo Direktur Commercial Banking

Direktur Utama

Berikut daftar direktur Utama Bank Mandiri sejak 1998:

No. Direktur Utama Awal Akhir Ket.
1
Muljohardjoko
Oktober 1998
November 1998
2
Robby Djohan
November 1998
Mei 2000
[19]
3
E.C.W Neloe
Mei 2000
Mei 2005
[20]
4
Agus Martowardojo
16 Mei 2005
19 Mei 2010
[21]
—
Zulkifli Zaini
19 Mei 2010
5 Juli 2010
5
5 Juli 2010
2 April 2013
[22]
6
Budi Gunadi Sadikin
2 April 2013
21 Maret 2016
[23]
7
Kartika Wirjoatmodjo
21 Maret 2016
25 Oktober 2019
[24]
—
Sulaiman Arif Arianto
25 Oktober 2019
9 Desember 2019
8
Royke Tumilaar
9 Desember 2019
2 September 2020
[25]
—
Darmawan Junaidi
2 September 2020
21 Oktober 2020
9
21 Oktober 2020
Petahana

Slogan

Bank Mandiri mempunyai beberapa slogan yang berganti seiring waktu:

  • 1998–2005 : Bank Terpercaya Pilihan Anda
  • 2003–2004 : Satu Hati, Satu Negeri, Satu Bank
  • 2005–2007 : Melayani Dengan Hati, Menuju Yang Terbaik
  • 2008–2009 : Terdepan, Terpercaya, Tumbuh Bersama Anda
  • 2009–2010 : Menembus Batas Keinginan
  • 2010–2012 : Menjawab Setiap Keinginan
  • 2012–2018 : Apapun Keinginan Anda, Mandiri Saja
  • 2018–sekarang : Saatnya Mandiri

Referensi

  1. ^ a b "Komisaris & Direksi". PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. Diakses tanggal 30 Juni 2023. 
  2. ^ a b c d e f g h "Laporan Tahunan 2022". PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. Diakses tanggal 30 Juni 2023. 
  3. ^ a b "Sekilas Perusahaan". PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. Diakses tanggal 30 Juni 2023. 
  4. ^ "Peraturan Pemerintah nomor 75 tahun 1998" (PDF). Sekretariat Kabinet Republik Indonesia. Diakses tanggal 28 Januari 2023. 
  5. ^ "Sejarah". PT Bank Syariah Mandiri. Diarsipkan dari versi asli tanggal 3 September 2004. Diakses tanggal 8 Juli 2023. 
  6. ^ "Laporan Tahunan 2020" (PDF). PT Mandiri Sekuritas. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 2022-01-05. Diakses tanggal 5 Januari 2022. 
  7. ^ "Laporan Tahunan 2021" (PDF). PT AXA Mandiri Financial Services. Diakses tanggal 26 September 2022. 
  8. ^ Fahmi, Wahyudin (17 Maret 2008). "RUPSLB Bank Mandiri Setujui Akusisi Bank Sinar Harapan Bali". Tempo. Diakses tanggal 10 Juli 2023. 
  9. ^ "Laporan Tahunan 2020" (PDF). PT Mandiri Tunas Finance. Diakses tanggal 6 Januari 2022. 
  10. ^ "Laporan Tahunan 2020" (PDF). PT Asuransi Jiwa Inhealth Indonesia. Diakses tanggal 2 Desember 2021. 
  11. ^ Pratomo, Angga Yudha (22 Desember 2014). "Dibeli 3 BUMN, Bank Sinar Harapan Bali disulap jadi Bank Mantap". Merdeka. Diakses tanggal 10 Juli 2023. 
  12. ^ Firmanto, Danang (19 Desember 2015). gandhi, Grace, ed. "Bank Mandiri Bangun Unit Bisnis Ventura". Tempo.co. Diakses tanggal 31 Maret 2019. 
  13. ^ Saeno (10 Januari 2016). Rianto, Surya, ed. "Bank Mandiri Tambah Dua Kantor Cabang Baru di Lombok". Bisnis.com. Diakses tanggal 31 Maret 2019. 
  14. ^ "Taspen Akuisisi Saham Pos di Bank Mantap". Okezone. 1 November 2016. Diakses tanggal 11 Juli 2023. 
  15. ^ Aninda, Nirmala (28 Januari 2018). "Bank Mantap Ganti Nama". Bisnis.com. Diakses tanggal 11 Juli 2023. 
  16. ^ Hutauruk, Dina Mirayanti (1 Februari 2021). "Bank Syariah Indonesia resmi beroperasi hari ini, simak prospek bank syariah ke depan". Bisnis.com. Diakses tanggal 3 Februari 2021. 
  17. ^ Widowati, Hari (27 Juni 2024). "Bank Mandiri Jual 60% Saham Inhealth ke IFG Life Rp 1,7 Triliun". Katadata. Diakses tanggal 1 Juli 2024. 
  18. ^ "Dewan Komisaris & Direksi". Diakses tanggal 29 Desember 2023. 
  19. ^ Sutianto, Feby Dwi (13 Mei 2016), "Mengenang Robby Djohan, Mantan CEO BUMN dan Bankir 'Bertangan Dingin'", detikFinance, diakses tanggal 31 Maret 2019 
  20. ^ Harahap, Rachmad Faisal (5 Mei 2015), "Lika-liku ECW Neloe, Mantan Dirut Bank Mandiri", Oke Finance, diakses tanggal 31 Maret 2019 
  21. ^ "Agus Martowardojo Dirut, Edwin Gerungan Komut Bank Mandiri", Oke Finance, 16 Mei 2005, diakses tanggal 31 Maret 2019 
  22. ^ "Zulkifli Zaini Dirut Baru Bank Mandiri", detikFinance, 5 Juli 2010, diakses tanggal 31 Maret 2019 
  23. ^ Amianti, Grace Dwitiya (3 April 2013), "Budi Gunadi Sadikin Nakhoda Baru Bank Mandiri", Berita Satu, diakses tanggal 31 Maret 2019 
  24. ^ Afrianto, Dedy (21 Maret 2016), "Profil Kartika Wirjoatmodjo, Bos Baru Bank Mandiri", Okezone, diakses tanggal 31 Maret 2019 
  25. ^ Pratama, Akhdi Martin (9 Desember 2019). "Erick Thohir Tunjuk Royke Tumilaar Jadi Dirut Bank Mandiri". Diakses tanggal 9 Desember 2019 – via kompas.com. 

Pranala luar

Diperoleh dari "https://wiki-indonesia.club/w/index.php?title=Bank_Mandiri&oldid=25978371"