Lompat ke isi

Goa Sakti: Perbedaan antara revisi

Koordinat: 6°07′36″S 110°24′00″E / 6.1268°S 110.400°E / -6.1268; 110.400
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Dj Ran (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
InternetArchiveBot (bicara | kontrib)
Rescuing 4 sources and tagging 0 as dead.) #IABot (v2.0.9.5
 
(13 revisi perantara oleh 8 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1: Baris 1:
{{Infobox tempat wisata
{{Infobox tempat wisata
|image=Gua Sakti.JPG
|image=Gua Sakti.JPG
|caption =Gua Sakti
|caption =Goa Sakti
|name=Gua Sakti
|name=Goa Sakti
|map_type= Indonesia
|map_type= Indonesia
|map_size=258
|map_size=258
Baris 10: Baris 10:
|negara={{flag|indonesia}}
|negara={{flag|indonesia}}
|arsitek=
|arsitek=
|pengelola=Pemkab Jepara
|pengelola=Pemdes Plajan
|pembuat=Pemkab Jepara
|pembuat=
|mulai_dibangun=
|mulai_dibangun=
|selesai_dibangun=
|selesai_dibangun=
|ditutup=
|ditutup=
|biaya=
|biaya=
|jenis_wisata=Gua
|jenis_wisata=Goa
|gaya=
|gaya=Alami
|luas=
|luas=
|fasilitas=
|fasilitas=
}}
}}


'''Gua Sakti''' adalah gua yang terdapat di Desa [[Plajan, Pakis Aji, Jepara]]. Gua Sakti ini di sebabkan oleh aktivitas alami pada tanah yang kemudian membentuk sebuah lubang besar. Terdapat pula cerita mengenai Mbah Langkir yang bertapa di daerah tersebut sampai akhir hayatnya dan membentuk sebuah lubang besar.<ref>Subiyanto, Bambang Sigit. [http://www.sepertinya.com/2013/09/objek-wisata-gua-sakti-jepara.html ''Objek Wisata Gua Sakti Jepara'']. Diakses dari situs sepertinya.com pada 28 November 2013</ref>. Gua ini juga diberi julukan '''Guo Lowo (Goa Kelelawar)''' karena pernah menjadi sarang kelelawar dalam periode waktu yang cukup lama.
'''Goa Sakti''' adalah gua yang terdapat di Desa [[Plajan, Pakis Aji, Jepara|Plajan]]. Goa Sakti<ref>{{Cite web |url=http://desa-plajan.blogspot.de/2010/06/legenda-goa-sakti.html |title=Salinan arsip |access-date=2015-03-20 |archive-date=2016-03-04 |archive-url=https://web.archive.org/web/20160304211306/http://desa-plajan.blogspot.de/2010/06/legenda-goa-sakti.html |dead-url=no }}</ref> ini di sebabkan oleh aktivitas alami pada tanah yang kemudian membentuk sebuah lubang besar. Terdapat pula cerita mengenai Mbah Langkir yang bertapa di daerah tersebut sampai akhir hayatnya dan membentuk sebuah lubang besar.<ref>Subiyanto, Bambang Sigit. [http://www.sepertinya.com/2013/09/objek-wisata-gua-sakti-jepara.html ''Objek Wisata Goa Sakti Jepara''] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20140404061751/http://www.sepertinya.com/2013/09/objek-wisata-gua-sakti-jepara.html |date=2014-04-04 }}. Diakses dari situs sepertinya.com pada 28 November 2013</ref> Goa ini juga diberi julukan '''Guo Lowo (Goa Kelelawar)''' karena pernah menjadi sarang kelelawar dalam periode waktu yang cukup lama.


==Catatan kaki==
== Sejarah ==
Goa yang terjadi secara alami ini, sampai pada saat sekarang belum ada yang mampu memprediksi sejak kapankah terjadinya lubang itu, hanya dalam legenda yang menjadi cerita rakyat bahwa lubang tersebut adalah tempat Mbah Langkir bertapa sampai akhir hayatnya (Moksa) hilang jiwa dan raganya। Maka lubang tersebut diberinama Goa Langkir.
Seiring berjalannya waktu Goa itu juga pernah jadi tempat bersarangnya kelelawar (Lowo) dengan jangka waktu yang cukup lama maka para pendatang kemudian memberi julukan Guo Lowo (Goa Kelelawar), dan juga pernah dihuni oleh sekelompok Burung Dadali namun waktunya relatif singkat.
Kenapa sekarang dinamakan Goa Sakti,<ref>{{Cite web |url=http://jeparatentang.blogspot.de/2013/06/plajan-desa-wisata.html |title=Salinan arsip |access-date=2015-03-20 |archive-date=2017-01-17 |archive-url=https://web.archive.org/web/20170117083734/http://jeparatentang.blogspot.de/2013/06/plajan-desa-wisata.html |dead-url=no }}</ref> Singkat cerita pada kala itu ada seorang seniman yang bernama Mbah Kartawi dia adalah salah satu seniman Emprak Dan Reog Barongan Desa Plajan yang pada masanya sangatlah tersohor, konon setiap kali mau ada pentas dia selalu membawa barongannya ke Goa untuk disemedikan selama berhari-hari di dalam Goa tersebut, karena dengan disemedikannya barongan tersebut akan dapat menambah energi mistis bagi barongan itu sendiri dlm setiap kali pertunjukannya dan seolah-olah dapat membius para penonton hingga terbuai dalam pementasan barongan yang di adakan oleh Mbah Kartawi.
Dulu juga banyak orang-orang yang datang ke Goa<ref>{{Cite web |url=http://7anwisata.com/objek-wisata-gua-sakti-di-desa-plajan.html |title=Salinan arsip |access-date=2015-03-23 |archive-date=2015-04-02 |archive-url=https://web.archive.org/web/20150402191335/http://7anwisata.com/objek-wisata-gua-sakti-di-desa-plajan.html |dead-url=yes }}</ref> tersebut guna melakukan ritual (Ziarah) pada saat mereka berziarah itu mereka melihat keanehan-keanehan yang terjadi di sekitar Goa, tetapi sekarang tidak lagi di gunakan sebagai mistis atau ziarah tetapi sekarang dijadikan sebagai tempat wisata bersama keluarga inilah mengapa julukan-julukan atau nama-nama yang terdahulu tidak lagi dipakai dan diganti dengan nama Goa Sakti.

== Wahana ==
* Goa Sakti
* Taman Jamur
* Wahana Air Kedung Winong

== Lokasi ==
Goa Sakti terletak di daerah administratif kabupaten [[Jepara]]. Tepatnya di desa [[Plajan, Pakis Aji, Jepara]], Kecamatan [[Pakis Aji, Jepara|Pakis Aji]]. Sekitar 11 kilometer dari pusat kota [[Jepara]].

== Akses ==
Jalan menuju lokasi goa cukup mudah. Anda dapat membawa kendaraan roda dua atau roda empat jika ingin pergi ke Goa Sakti. Keadaan jalanannya masih baik sehingga dapat menambah kenyamanan dalam berkendara.

== Panorama Alam ==
Jika anda berkunjung ke Goa Sakti anda akan mendapat suguhan pemandangan yang dapat menentramkan hati. Alam yang belum dijamah membuat daerah sekitar tempat tersebut masih asri dan sejuk. Anda juga dapat menemukan tetesan air di dalam gua Sakti tersebut. Selain itu di sekitar tempat goa berada ada beberapa gazebo yang dapat digunakan oleh wisatawan untuk bersantai. Selain menikmati pemandangan, anda juga dapat melakukan foto selfie berlatar belakang gua yang unik tersebut. Atau jika anda berani, anda dapat memasuki dan menelusuri goa Sakti.

== Catatan kaki ==
{{reflist}}
{{reflist}}



{{geologi-stub}}
{{geologi-stub}}
{{wisata-stub}}
{{Lokasi wisata Jawa Tengah}}
{{Wisata Jepara}}

[[Kategori:Tempat wisata]]
[[Kategori:Tempat wisata]]
[[Kategori:Kabupaten Jepara]]
[[Kategori:Kabupaten Jepara]]

Revisi terkini sejak 6 Agustus 2023 22.26

Goa Sakti

Goa Sakti
Goa Sakti di Indonesia
Goa Sakti
Lokasi di Indonesia
Informasi
Lokasi Jepara.
Negara  indonesia
Koordinat 6°07′36″S 110°24′00″E / 6.1268°S 110.400°E / -6.1268; 110.400
Pemilik
Jenis objek wisata Goa
Gaya Alami

Goa Sakti adalah gua yang terdapat di Desa Plajan. Goa Sakti[1] ini di sebabkan oleh aktivitas alami pada tanah yang kemudian membentuk sebuah lubang besar. Terdapat pula cerita mengenai Mbah Langkir yang bertapa di daerah tersebut sampai akhir hayatnya dan membentuk sebuah lubang besar.[2] Goa ini juga diberi julukan Guo Lowo (Goa Kelelawar) karena pernah menjadi sarang kelelawar dalam periode waktu yang cukup lama.

Goa yang terjadi secara alami ini, sampai pada saat sekarang belum ada yang mampu memprediksi sejak kapankah terjadinya lubang itu, hanya dalam legenda yang menjadi cerita rakyat bahwa lubang tersebut adalah tempat Mbah Langkir bertapa sampai akhir hayatnya (Moksa) hilang jiwa dan raganya। Maka lubang tersebut diberinama Goa Langkir. Seiring berjalannya waktu Goa itu juga pernah jadi tempat bersarangnya kelelawar (Lowo) dengan jangka waktu yang cukup lama maka para pendatang kemudian memberi julukan Guo Lowo (Goa Kelelawar), dan juga pernah dihuni oleh sekelompok Burung Dadali namun waktunya relatif singkat. Kenapa sekarang dinamakan Goa Sakti,[3] Singkat cerita pada kala itu ada seorang seniman yang bernama Mbah Kartawi dia adalah salah satu seniman Emprak Dan Reog Barongan Desa Plajan yang pada masanya sangatlah tersohor, konon setiap kali mau ada pentas dia selalu membawa barongannya ke Goa untuk disemedikan selama berhari-hari di dalam Goa tersebut, karena dengan disemedikannya barongan tersebut akan dapat menambah energi mistis bagi barongan itu sendiri dlm setiap kali pertunjukannya dan seolah-olah dapat membius para penonton hingga terbuai dalam pementasan barongan yang di adakan oleh Mbah Kartawi. Dulu juga banyak orang-orang yang datang ke Goa[4] tersebut guna melakukan ritual (Ziarah) pada saat mereka berziarah itu mereka melihat keanehan-keanehan yang terjadi di sekitar Goa, tetapi sekarang tidak lagi di gunakan sebagai mistis atau ziarah tetapi sekarang dijadikan sebagai tempat wisata bersama keluarga inilah mengapa julukan-julukan atau nama-nama yang terdahulu tidak lagi dipakai dan diganti dengan nama Goa Sakti.

  • Goa Sakti
  • Taman Jamur
  • Wahana Air Kedung Winong

Goa Sakti terletak di daerah administratif kabupaten Jepara. Tepatnya di desa Plajan, Pakis Aji, Jepara, Kecamatan Pakis Aji. Sekitar 11 kilometer dari pusat kota Jepara.

Jalan menuju lokasi goa cukup mudah. Anda dapat membawa kendaraan roda dua atau roda empat jika ingin pergi ke Goa Sakti. Keadaan jalanannya masih baik sehingga dapat menambah kenyamanan dalam berkendara.

Panorama Alam

[sunting | sunting sumber]

Jika anda berkunjung ke Goa Sakti anda akan mendapat suguhan pemandangan yang dapat menentramkan hati. Alam yang belum dijamah membuat daerah sekitar tempat tersebut masih asri dan sejuk. Anda juga dapat menemukan tetesan air di dalam gua Sakti tersebut. Selain itu di sekitar tempat goa berada ada beberapa gazebo yang dapat digunakan oleh wisatawan untuk bersantai. Selain menikmati pemandangan, anda juga dapat melakukan foto selfie berlatar belakang gua yang unik tersebut. Atau jika anda berani, anda dapat memasuki dan menelusuri goa Sakti.

Catatan kaki

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ "Salinan arsip". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2016-03-04. Diakses tanggal 2015-03-20. 
  2. ^ Subiyanto, Bambang Sigit. Objek Wisata Goa Sakti Jepara Diarsipkan 2014-04-04 di Wayback Machine.. Diakses dari situs sepertinya.com pada 28 November 2013
  3. ^ "Salinan arsip". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2017-01-17. Diakses tanggal 2015-03-20. 
  4. ^ "Salinan arsip". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2015-04-02. Diakses tanggal 2015-03-23.