Batalyon kavaleri: Perbedaan antara revisi
k Bot: Perubahan kosmetika |
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
||
Baris 1: | Baris 1: | ||
[[Berkas:Pasukan tni ad sebagai pasukan 45 pada saat pengibaran bendera duplikat pusaka HUT RI.jpg|thumb|Pasukan TNI-AD dari Batalyon Kavaleri 9/Serbu]] |
|||
[[Berkas:AMX APC yonkav 5.jpg|jmpl|[[AMX APC]] yonkav 5]] |
|||
'''Batalyon Kavaleri''' ('''Yonkav''') adalah [[batalyon]] [[pasukan]] [[kavaleri]] [[Tentara Nasional Indonesia]] (TNI). Berbeda dengan [[Batalyon Infanteri]], Batalyon Kavaleri tidak selalu terdiri dari 600-1000 personel. Ukuran Batalyon bagi Korps yang menggunakan [[Baret]] [[Hitam]] ini biasanya menggunakan jumlah kendaraan yang dimiliki, terdiri dari sekian tank atau sekian panser. Misalnya, pada Batalyon Kavaleri di lingkungan Kostrad, satu peleton kavaleri terdiri atas 3 tank [[FV 101 Scorpion|Scorpion]] dan 1 tank Stormer APC. Lebih jauh, tiga peleton membentuk satu kompi, dan akhirnya tiga kompi membentuk satu batalyon.<ref name="Korp Kavaleri">[http://indomiliter.com/2012/12/24/mengenal-korps-kavaleri-tni-ad/ Mengenal Korp Kavaleri TNI AD] indomiliter.com</ref> |
'''Batalyon Kavaleri''' ('''Yonkav''') adalah [[batalyon]] [[pasukan]] [[kavaleri]] [[Tentara Nasional Indonesia]] (TNI). Berbeda dengan [[Batalyon Infanteri]], Batalyon Kavaleri tidak selalu terdiri dari 600-1000 personel. Ukuran Batalyon bagi Korps yang menggunakan [[Baret]] [[Hitam]] ini biasanya menggunakan jumlah kendaraan yang dimiliki, terdiri dari sekian tank atau sekian panser. Misalnya, pada Batalyon Kavaleri di lingkungan Kostrad, satu peleton kavaleri terdiri atas 3 tank [[FV 101 Scorpion|Scorpion]] dan 1 tank Stormer APC. Lebih jauh, tiga peleton membentuk satu kompi, dan akhirnya tiga kompi membentuk satu batalyon.<ref name="Korp Kavaleri">[http://indomiliter.com/2012/12/24/mengenal-korps-kavaleri-tni-ad/ Mengenal Korp Kavaleri TNI AD] indomiliter.com</ref> |
||
Baris 20: | Baris 20: | ||
Batalyon Kavaleri biasanya terdiri dari 3 [[Kompi]] Pemukul, dan 1 [[Kompi]] Markas. Markas Kompi Batalyon Kavaleri biasanya tersebar di beberapa kota. Misal: [[Batalyon Kavaleri 2/Turangga Ceta]] yang bermarkas di [[Ambarawa]] memiliki kompi yang bermarkas di [[Yogyakarta]]. |
Batalyon Kavaleri biasanya terdiri dari 3 [[Kompi]] Pemukul, dan 1 [[Kompi]] Markas. Markas Kompi Batalyon Kavaleri biasanya tersebar di beberapa kota. Misal: [[Batalyon Kavaleri 2/Turangga Ceta]] yang bermarkas di [[Ambarawa]] memiliki kompi yang bermarkas di [[Yogyakarta]]. |
||
Selain Kesatuan Batalyon Kavaleri yang berada |
Selain Kesatuan Batalyon Kavaleri yang berada dibawah struktur komando [[TNI-AD]], terdapat juga Kesatuan [[Resimen Kavaleri]] yang berada di bawah [[Korps Marinir]] [[TNI-AL]]. |
||
== Batalyon kavaleri di Indonesia == |
== Batalyon kavaleri di Indonesia == |
||
Baris 30: | Baris 30: | ||
| 1 || [[Batalyon Kavaleri 1|Yonkav 1/Tank Badak Ceta Cakti]] || [[Cijantung, Pasar Rebo|Cijantung]], [[Jakarta Timur]] || [[Divif 1/Kostrad]] || Tank |
| 1 || [[Batalyon Kavaleri 1|Yonkav 1/Tank Badak Ceta Cakti]] || [[Cijantung, Pasar Rebo|Cijantung]], [[Jakarta Timur]] || [[Divif 1/Kostrad]] || Tank |
||
|- |
|- |
||
| 2 || [[Batalyon Kavaleri 2|Yonkav 2/Tank Turangga Ceta]] || [[Ambarawa, Semarang]] || [[Kodam IV/Diponegoro]] ||Tank |
| 2 || [[Batalyon Kavaleri 2|Yonkav 2/Tank Turangga Ceta]] || [[Ambarawa, Semarang]] || [[Kodam IV/Diponegoro]] || Tank & Panser |
||
|- |
|- |
||
| 3 || [[Batalyon Kavaleri 3|Yonkav 3/Tank Andhaka Cakti]] || [[Singosari, Malang]] || [[Kodam V/Brawijaya]] || Tank |
| 3 || [[Batalyon Kavaleri 3|Yonkav 3/Tank Andhaka Cakti]] || [[Singosari, Malang]] || [[Kodam V/Brawijaya]] || Tank |
||
Baris 38: | Baris 38: | ||
| 5 || [[Batalyon Kavaleri 5|Yonkav 5/Serbu Dwi Pangga Ceta]] || [[Muara Enim]], [[Sumatera Selatan]] || [[Kodam II/Sriwijaya]] || Tank dan Panser |
| 5 || [[Batalyon Kavaleri 5|Yonkav 5/Serbu Dwi Pangga Ceta]] || [[Muara Enim]], [[Sumatera Selatan]] || [[Kodam II/Sriwijaya]] || Tank dan Panser |
||
|- |
|- |
||
| 6 || [[Batalyon Kavaleri 6|Yonkav 6/Serbu Naga Karimata]] || [[Medan]] || [[Kodam I/Bukit Barisan]] || Tank |
| 6 || [[Batalyon Kavaleri 6|Yonkav 6/Serbu Naga Karimata]] || [[Medan]] || [[Kodam I/Bukit Barisan]] || Tank & Panser |
||
|- |
|- |
||
| 7 || [[Batalyon Kavaleri 7|Yonkav 7/ |
| 7 || [[Batalyon Kavaleri 7|Yonkav 7/Panser Khusus Pragosa Satya]] || [[Cijantung, Pasar Rebo|Cijantung]], [[Jakarta Timur]] || [[Kodam Jaya]] || Panser |
||
|- |
|- |
||
| 8 || [[Batalyon Kavaleri 8|Yonkav 8/Tank Narasinga Wiratama]] || [[Beji, Pasuruan]] || [[Divif 2/Kostrad]] || Tank |
| 8 || [[Batalyon Kavaleri 8|Yonkav 8/Tank Narasinga Wiratama]] || [[Beji, Pasuruan]] || [[Divif 2/Kostrad]] || Tank |
||
|- |
|- |
||
| 9 || [[Batalyon Kavaleri 9|Yonkav 9/ |
| 9 || [[Batalyon Kavaleri 9|Yonkav 9/Serbu Cobra]] || [[Serpong]], [[Tangerang Selatan]] || [[Kodam Jaya]] || Tank dan Panser |
||
|- |
|- |
||
| 10 || [[Batalyon Kavaleri 10|Yonkav 10/Serbu Mendagiri]] || [[Makassar]] || [[Kodam VII/Wirabuana]] || Tank dan Panser |
| 10 || [[Batalyon Kavaleri 10|Yonkav 10/Serbu Mendagiri]] || [[Makassar]] || [[Kodam VII/Wirabuana|Kodam XIV/Hasanuddin]] || Tank dan Panser |
||
|- |
|- |
||
| 11 || [[Batalyon Kavaleri 11|Yonkav 11/Serbu Macan Setia Cakti]] || [[Jantho, Aceh Besar]] || [[Kodam Iskandar Muda]] || Tank dan Panser |
| 11 || [[Batalyon Kavaleri 11|Yonkav 11/Serbu Macan Setia Cakti]] || [[Jantho, Aceh Besar]] || [[Kodam Iskandar Muda]] || Tank dan Panser |
||
|- |
|- |
||
| 12 || [[Batalyon Kavaleri |
| 12 || [[Batalyon Kavaleri 13|Yonkav 13/Satya Lembuswana]] || [[Kutai Kartanegara]], [[Kalimantan Timur]] || [[Kodam VI/Mulawarman]] || Tank dan Panser |
||
|- |
|||
| 13 || [[Batalyon Kavaleri 13|Yonkav 13/Serbu Satya Lembuswana]] || [[Kutai Kartanegara]], [[Kalimantan Timur]] || [[Kodam VI/Mulawarman]] || Tank dan Panser |
|||
|} |
|} |
||
Revisi per 15 Desember 2017 00.58
![](http://upload.wikimedia.org/wikipedia/commons/thumb/f/f1/Pasukan_tni_ad_sebagai_pasukan_45_pada_saat_pengibaran_bendera_duplikat_pusaka_HUT_RI.jpg/220px-Pasukan_tni_ad_sebagai_pasukan_45_pada_saat_pengibaran_bendera_duplikat_pusaka_HUT_RI.jpg)
Batalyon Kavaleri (Yonkav) adalah batalyon pasukan kavaleri Tentara Nasional Indonesia (TNI). Berbeda dengan Batalyon Infanteri, Batalyon Kavaleri tidak selalu terdiri dari 600-1000 personel. Ukuran Batalyon bagi Korps yang menggunakan Baret Hitam ini biasanya menggunakan jumlah kendaraan yang dimiliki, terdiri dari sekian tank atau sekian panser. Misalnya, pada Batalyon Kavaleri di lingkungan Kostrad, satu peleton kavaleri terdiri atas 3 tank Scorpion dan 1 tank Stormer APC. Lebih jauh, tiga peleton membentuk satu kompi, dan akhirnya tiga kompi membentuk satu batalyon.[1]
Kavaleri terkenal dengan kendaraan yang digunakan di dalam pertempuran yaitu kuda karena Kavaleri merupakan pasukan berkuda di dalam pertempuran aslinya. Mengikut perkembangan zaman, sekarang kavaleri dibekali oleh kendaraan tempur seperti Tank, Panser, dll
Pembinaan Kesatuan Kavaleri berada dalam lingkup tugas Pussenkav Pusat Kesenjataan Kavaleri TNI AD yang bertugas menyelenggarakan Pembinaan Fungsi Kesenjataan Kavaleri, Pendidikan dan Pelatihan, Penelitian dan Pengembangan serta Pengembangbiakan Kuda Militer dilingkungan Angkatan Darat dalam rangka pembinaan kemampuan dan kekuatan kesenjataan Kavaleri serta pembinaan satuan Kavaleri.
Sejarah
Pertempuran di Surabaya pada bulan Nopember 1945 yang melibatkan beberapa pemuda Indonesia diantaranya pemuda Subiantoro yang dikemudian hari menjabat sebagai Danpussenkav. Pada saat itu para pejuang telah menggunakan beberapa Ranpur Panser hasil rampasan dari Jepang, Belanda dan Inggris untuk melawan tentara Sekutu.
Kendaraan tempur hasil rampasan tersebut telah digunakan di beberapa daerah antara lain pada akhir Desember 1949 di Palembang dan awal tahun 1950 di Pulau Jawa dan Medan. Didorong oleh semangat, tekad dan cita-cita yang kuat untuk mempertahankan kemerdekaan, meskipun hanya menggunakan alat peralatan yang serba terbatas, para pemuda menggabungkan Ranpur hasil rampasan perang untuk membentuk organisasi satuan berlapis baja.
Selanjutnya pimpinan Angkatan Darat pada saat itumengeluarkan Surat Keputusan pembentukan organisasi satuan lapis baja, dengan Surat Keputusan Kepala Staf Angkatan Darat nomor: 5 / KSAD / Pntp / 50 tanggal 9 Februari 1950 tentang pembentukan satuan Berlapis Baja. Oleh karena itu maka pada tanggal 9 Februari 1950 ditetapkan sebagai hari jadi Kavaleri.[2]
Persenjataan
Unsur persenjataan utama Yonkav ada dua macam, yaitu tank dan panser. Ada Yonkav yang persenjataannya khusus panser (Yonkav Panser) atau khusus tank saja (Yonkav Tank), atau gabungan antara keduanya (Yonkav Serbu). Contoh Yonkav yang persenjataannya hanya tank: Yonkav 1/Tank Kostrad. Sedang khusus panser, contohnya Yonkav 7/Panser Khusus Kodam Jaya. Contoh yang gabungan: Yonkav 9/Serbu (Kodam Jaya), Yonkav 4/Serbu (Kodam III/Siliwangi). Meski demikian, Yonkav yang berunsur gabungan panser dan tank adalah bentuk yang paling umum. Selain itu masih terdapat juga satuan kavaleri lain dalam bentuk kompi kavaleri yang berdiri sendiri atau juga dalam bentuk detasemen kavaleri di lingkungan TNI-AD.[3]
Organisasi batalyon
Batalyon Kavaleri biasanya terdiri dari 3 Kompi Pemukul, dan 1 Kompi Markas. Markas Kompi Batalyon Kavaleri biasanya tersebar di beberapa kota. Misal: Batalyon Kavaleri 2/Turangga Ceta yang bermarkas di Ambarawa memiliki kompi yang bermarkas di Yogyakarta.
Selain Kesatuan Batalyon Kavaleri yang berada dibawah struktur komando TNI-AD, terdapat juga Kesatuan Resimen Kavaleri yang berada di bawah Korps Marinir TNI-AL.
Batalyon kavaleri di Indonesia
Referensi
- ^ Mengenal Korp Kavaleri TNI AD indomiliter.com
- ^ Lintasan Sejarah Kavaleri Angkatan Darat yonkav1.com
- ^ Scorpion Tank Kebanggaan Batalyon Kavaleri indonesiaindonesia.com