Lompat ke isi

Danau Poso: Perbedaan antara revisi

Koordinat: 1°55′28″S 120°37′0″E / 1.92444°S 120.61667°E / -1.92444; 120.61667
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Update sources.
Baris 34: Baris 34:
== Referensi ==
== Referensi ==
{{reflist|30em}}
{{reflist|30em}}

=== Sumber ===
{{refbegin}}
* {{cite book|last={{aut|Adriani}}|first=Nicolaas|authorlink=Nicolaas Adriani|url=http://books.google.com/books?id=hFk8AAAAMAAJ|title=Posso (Midden-Celebes)|series=Onze Zendingsvelden (2)|year=1919|location=[[Den Haag]]|publisher=Boekhandel van den Zendingsstudie-Raad|ref=harv}}
{{refend}}


{{Danau di Indonesia}}
{{Danau di Indonesia}}

Revisi per 15 Maret 2018 16.41

Danau Poso
LetakSulawesi Tengah, Indonesia
Koordinat1°55′28″S 120°37′0″E / 1.92444°S 120.61667°E / -1.92444; 120.61667
Jenis perairanTektonik
Aliran keluar utamaSungai Poso
Terletak di negaraIndonesia
Area permukaan323.2 km²
Kedalaman maksimal450 m
Volume air216 gigaliter
Ketinggian permukaan485 m
Peta
Peta

Danau Poso (bahasa Inggris: Poso Lake), merupakan sebuah danau yang terletak di Kabupaten Poso, Provinsi Sulawesi Tengah, Indonesia; dan merupakan danau terdalam ketiga di Indonesia. Danau ini memiliki panjang 32 km dan lebar 16 km.

Festival Danau Poso diadakan di Tentena, kota di pinggir danau ini.

Geografi

Kota Pendolo terletak di bagian selatan danau, dan kota Tentena terletak di bagian utara, sedangkan beberapa desa kecil berada di pesisir pantai. Danau ini mengalir menuju Sungai Poso di Tentena, yang terus hingga ke Teluk Tomini di Kota Poso. Sebuah taman yang berisi anggrek liar terletak di dekat desa Bancea. Di sekitar hutan yang mengelilingi danau juga masih dapat ditemukan anoa (sapi hutan) dan babirusa (atau babi rusa), seekor babi jenis ruminan. Dua spesies yang terancam punah ini merupakan salah satu dari fauna endemik yang hanya terdapat di pulau Sulawesi.

Biodiversitas

Danau ini merupakan habitat dari sejumlah ikan, termasuk belut Anguilla marmorata yang bermigrasi antara danau dan laut,[1] dan 11 spesies ikan endemik yang hanya terdapat di danau ini, di antaranya Adrianichthys, Mugilogobius amadi, M. sarasinorum, Nomorhamphus celebensis, Oryzias nebulosus, Oryzias nigrimas, dan Oryzias orthognathus, yang semuanya berada dalam keadaan terancam (dalam beberapa kasus kemungkinan telah punah).[2][3]

Di sini juga banyak terdapat siput air tawar endemik Tylomelania,[4] dan juga beberapa udang endemik Caridina[5] dan kepiting Parathelphusidae (umumnya Migmathelphusa, Parathelphusa dan Sundathelphusa).[6]

Referensi

  1. ^ Haryani, G.S., and P.E. Hehanussa (2000). Preliminary study of eel fish in Lake Poso, Sulawesi Island, Indonesia. Rep. Suwa Hydrobiol. Sta., Shinshu Univ., 12: 75-80
  2. ^ Kottelat, M. (1990). Synopsis of the endangered buntingi (Osteichthyes: Adrianichthyidae and Oryziidae) of Lake Poso, Central Sulawesi, Indonesia, with a new reproductive guild and descriptions of three new species. Ichthyological Exploration of Freshwaters 1: 49-67
  3. ^ Parenti, L.R., and B. Soeroto (2004). Adrianichthys roseni & Oryzias nebulosus, 2 new ricefishes (Adrianichthyidae) from Lake Poso, Sulawesi, Indonesia. Ichthyological Research 51(1): 10-19
  4. ^ von Rintelen , T., K. von Rintelen, and M. Glaubrecht (2010). The species flock of the viviparous freshwater gastropod Tylomelania (Mollusca: Cerithioidea: Pachychilidae) in the ancient lakes of Sulawesi, Indonesia: the role of geography, trophic morphology and colour as driving forces in adaptive radiation. pp. 485-512 in: Glaubrecht, M., and H. Schneider, eds. (2010). Evolution in Action: Adaptive Radiations and the Origins of Biodiversity. Springer Verlag, Heidelberg, Jerman.
  5. ^ von Rintelen, K., and Y. Cai (2009). Radiation of endemic species flocks in ancient lakes: systematic revision of the freshwater shrimp Caridina H. Milne Edwards, 1837 (Crustacea: Decapoda: Atyidae) from the ancient lakes Of Sulawesi, Indonesia, with the description of eight new species. Raffles Bulletin of Zoology 57: 343-452.
  6. ^ Chia, O.C.K. and P.K.L. Ng (2006). The freshwater crabs of Sulawesi, with descriptions of two new genera and four new species (Crustacea: Decapoda: Brachyura: Parathelphusidae). Raffles Bulletin of Zoology 54: 381–428.

Sumber