Lompat ke isi

Sungai Negara: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Perbaikan
Perbaikan
Baris 38: Baris 38:
}}
}}


'''Sungai Negara''' ({{lang-bjn|Sungaî Nagarā}}) atau '''Sungai Bahan''' adalah sebuah [[sungai]] yang mengalir di wilayah [[Kalimantan]] bagian tenggara, tepatnya di [[Distrik Negara]], [[provinsi Kalimantan Selatan]].<ref>[http://www.geonames.org/1634265/sungai_negara.html Sungai Negara] at Geonames.org (cc-by); Last updated 2012-01-17; Database dump downloaded 2015-11-27</ref> Sungai ini merupakan sungai terpanjang kedua di [[Kalsel]] setelah [[Sungai Barito]].
'''Sungai Negara''' ({{lang-bjn|Sungaî Nagarā}}) atau '''Sungai Bahan''' adalah sebuah [[sungai]] yang mengalir di wilayah [[Kalimantan]] bagian tenggara, tepatnya di [[Distrik Negara]], [[provinsi Kalimantan Selatan]].<ref>[http://www.geonames.org/1634265/sungai_negara.html Sungai Negara] at Geonames.org (cc-by); Last updated 2012-01-17; Database dump downloaded 2015-11-27</ref> Sungai ini merupakan sungai terpanjang kedua di [[Kalsel]] setelah [[Sungai Barito]].


== Hidrologi ==
== Hidrologi ==


Sungai ini merupakan anak sungai Barito sehingga muaranya berada di Sungai Barito. Sungai ini berujung di wilayah [[pegunungan Meratus]] di [[Kabupaten Tabalong]]. Muara Sungai Negara berada di wilayah perbatasan antara [[Kabupaten Tapin]] dan [[Barito Kuala]], di mana terdapat [[Kota Marabahan]] (nama historisnya '''Bandar Muara Bahan''').
Sungai ini merupakan anak sungai Barito sehingga muaranya berada di Sungai Barito. Sungai ini berujung di wilayah [[pegunungan Meratus]] di [[Kabupaten Tabalong]]. Muara Sungai Negara berada di wilayah perbatasan antara [[Kabupaten Tapin]] dan [[Barito Kuala]], di mana terdapat [[Kota Marabahan]] (nama historisnya '''Bandar Muara Bahan''').

Sungai Negara menjadi sumber kehidupan bagi masyarakat [[Kalimantan Selatan]] bagian utara, baik untuk sumber air maupun sara transportasi. Salah satu lokasi yang paling dikenal yang melewati Sungai Negara adalah [[Margasari]] di [[Kabupaten Tapin]] dan [[Distrik Negara|Negara]] di [[Kabupaten Hulu Sungai Selatan]].


== Etimologi ==
== Etimologi ==
Nama "Sungai Negara" diambil dari nama [[Distrik Negara]] (bekas pusat [[Kerajaan Negara Daha]]). Pada masa Kerajaan Negara Daha (masa pra-Islam), nama sungai ini sendiri adalah '''Sungai Bahan''' (nama kuno). Daerah aliran sungai Negara juga dinamakan kawasan '''Batang Banyu'''.
Nama "Sungai Negara" diambil dari nama [[Distrik Negara]] (bekas pusat [[Kerajaan Negara Daha]]). Pada masa Kerajaan Negara Daha (masa pra-Islam), nama sungai ini sendiri adalah '''Sungai Bahan''' (nama kuno). Daerah aliran sungai Negara juga dinamakan kawasan '''Batang Banyu'''.

Sungai Negara menjadi sumber kehidupan bagi masyarakat [[Kalimantan Selatan]] bagian utara, baik untuk sumber air maupun sara transportasi. Salah satu lokasi yang paling dikenal yang melewati Sungai Negara adalah [[Margasari]] di [[Kabupaten Tapin]] dan [[Distrik Negara|Negara]] di [[Kabupaten Hulu Sungai Selatan]].
== Geografi ==
== Geografi ==
Sungai ini mengalir di wilayah tenggara pulau [[Kalimantan]] yang ber[[iklim hutan hujan tropis]] (kode: ''Af'' menurut [[klasifikasi iklim Köppen-Geiger]]).<ref name = "koppen">{{Cite journal | title = Updated world map of the Köppen-Geiger climate classification| url = http://www.hydrol-earth-syst-sci.net/11/1633/2007/hess-11-1633-2007.html| year = 2007| journal = Hydrology and Earth System Sciences| volume = 11| <!--sid = 1633-1644-->| date =<!-- 01/30/2016-->| doi = 10.5194/hess-11-1633-2007| first1 =M C| first2 = B L| first3 = T A| last1 = Peel| last2 = Finlayson| last3 =McMahon}}</ref> Suhu rata-rata setahun sekitar 24&nbsp;°C. Bulan terpanas adalah [[September]], dengan suhu rata-rata 26&nbsp;°C, and terdingin [[November]], sekitar 24&nbsp;°C.<ref name = "nasa">{{Cite web |url= http://neo.sci.gsfc.nasa.gov/dataset_index.php|title = NASA Earth Observations Data Set Index|date =30 January 2016 | publisher = NASA}}</ref> Curah hujan rata-rata tahunan adalah 2767&nbsp;mm. Bulan dengan curah hujan tertinggi adalah [[Februari]], dengan rata-rata 366&nbsp;mm, dan yang terendah [[September]], rata-rata 75&nbsp;mm.<ref name = "nasarain">{{Cite web |url= http://neo.sci.gsfc.nasa.gov/view.php?datasetId=TRMM_3B43M&year=2014|title = NASA Earth Observations: Rainfall (1 month - TRMM)| date =30 January 2016 |publisher = NASA/Tropical Rainfall Monitoring Mission}}</ref>
Sungai ini mengalir di wilayah tenggara pulau [[Kalimantan]] yang ber[[iklim hutan hujan tropis]] (kode: ''Af'' menurut [[klasifikasi iklim Köppen-Geiger]]).<ref name = "koppen">{{Cite journal | title = Updated world map of the Köppen-Geiger climate classification| url = http://www.hydrol-earth-syst-sci.net/11/1633/2007/hess-11-1633-2007.html| year = 2007| journal = Hydrology and Earth System Sciences| volume = 11| <!--sid = 1633-1644-->| date =<!-- 01/30/2016-->| doi = 10.5194/hess-11-1633-2007| first1 =M C| first2 = B L| first3 = T A| last1 = Peel| last2 = Finlayson| last3 =McMahon}}</ref> Suhu rata-rata setahun sekitar 24&nbsp;°C. Bulan terpanas adalah [[September]], dengan suhu rata-rata 26&nbsp;°C, and terdingin [[November]], sekitar 23&nbsp;°C.<ref name = "nasa">{{Cite web |url= http://neo.sci.gsfc.nasa.gov/dataset_index.php|title = NASA Earth Observations Data Set Index|date =30 January 2016 | publisher = NASA}}</ref> Curah hujan rata-rata tahunan adalah 2767&nbsp;mm. Bulan dengan curah hujan tertinggi adalah [[Februari]], dengan rata-rata 366&nbsp;mm, dan yang terendah [[September]], rata-rata 75&nbsp;mm.<ref name = "nasarain">{{Cite web |url= http://neo.sci.gsfc.nasa.gov/view.php?datasetId=TRMM_3B43M&year=2014|title = NASA Earth Observations: Rainfall (1 month - TRMM)| date =30 January 2016 |publisher = NASA/Tropical Rainfall Monitoring Mission}}</ref>


== Kenampakan alam ==
== Kenampakan alam ==
Baris 55: Baris 57:
Kawasan ini dapat dicapai dengan mempergunakan jalan yang menghubungkan [[Banjarmasin]] dan [[Balikpapan]], melalui [[Kandangan]] dan [[Amuntai]]. Dengan luas sekitar 250.000 hektare, lembah ini kemungkinan merupakan daerah paling subur di Kalimantan, dan sebagai akibatnya populasi penduduk disini sangat tinggi bila dibandingkan dengan bagian lainnya di Kalimantan. Rawa Negara terletak di antara Sungai Barito dan Pegunungan Meratus. Rawa dengan permukaan yang terbuka dan air yang dalam, memanjang sampai ke daerah danau (Danau Bangkau, Danau Panggang dan Danau Sembujur) yang membentuk dataran banjir musiman dan melindungi daerah hilir dari banjir dan intrusi air asin. Masyarakat lokal umumnya dari suku Banjar, memiliki sistem tata guna lahan yang sangat menarik, menggabungkan berbagai varietas padi yang tumbuh di permukaan/mengambang, kerbau dan beternak bebek. Habitat utama adalah hutan rawa gambut yang sudah ditebang dan hutan riparian, hutan rawa ''Melaleuca/Combretocarpus'', berbagai bentuk rawa terbuka dengan vegetasi mengambang atau rawa berumput, badan air yang terbuka dan lahan pertanian. Masyarakat mempergunakan kawasan ini sebagai tempat untuk mencari kayu, menebang pohon untuk bahan perabot rumah-tangga (''furniture''), lahan pertanian, perikanan, dan kemungkinan perburuan burung.<ref>[http://www.burung.org/detail_iba.php?id=52&op=iba KID2 - Lembah Sungai Negara]</ref>
Kawasan ini dapat dicapai dengan mempergunakan jalan yang menghubungkan [[Banjarmasin]] dan [[Balikpapan]], melalui [[Kandangan]] dan [[Amuntai]]. Dengan luas sekitar 250.000 hektare, lembah ini kemungkinan merupakan daerah paling subur di Kalimantan, dan sebagai akibatnya populasi penduduk disini sangat tinggi bila dibandingkan dengan bagian lainnya di Kalimantan. Rawa Negara terletak di antara Sungai Barito dan Pegunungan Meratus. Rawa dengan permukaan yang terbuka dan air yang dalam, memanjang sampai ke daerah danau (Danau Bangkau, Danau Panggang dan Danau Sembujur) yang membentuk dataran banjir musiman dan melindungi daerah hilir dari banjir dan intrusi air asin. Masyarakat lokal umumnya dari suku Banjar, memiliki sistem tata guna lahan yang sangat menarik, menggabungkan berbagai varietas padi yang tumbuh di permukaan/mengambang, kerbau dan beternak bebek. Habitat utama adalah hutan rawa gambut yang sudah ditebang dan hutan riparian, hutan rawa ''Melaleuca/Combretocarpus'', berbagai bentuk rawa terbuka dengan vegetasi mengambang atau rawa berumput, badan air yang terbuka dan lahan pertanian. Masyarakat mempergunakan kawasan ini sebagai tempat untuk mencari kayu, menebang pohon untuk bahan perabot rumah-tangga (''furniture''), lahan pertanian, perikanan, dan kemungkinan perburuan burung.<ref>[http://www.burung.org/detail_iba.php?id=52&op=iba KID2 - Lembah Sungai Negara]</ref>
== Lihat pula ==
== Lihat pula ==

* [[Daftar sungai di Indonesia]]
* [[Daftar sungai di Indonesia]]

* [[Daftar sungai di Kalimantan]]
* [[Daftar sungai di Kalimantan]]



Revisi per 30 November 2018 20.25

Sungai Negara
Sungai Bahan
Berkas:Sungai Negara.png
Sungai Negara (biru muda) yang bermuara di sungai Barito (biru tua)
PetaKoordinat: 2°59′12″S 114°46′3″E / 2.98667°S 114.76750°E / -2.98667; 114.76750
Etimologidiambil dari nama Distrik Negara (bekas pusat Kerajaan Negara Daha)
Lokasi
Country Indonesia
Ciri-ciri fisik
Hulu sungaipertemuan Sungai Tabalong dan Sungai Balangan
 - lokasiKalimantan Selatan
Muara sungaiSungai Barito
 - lokasiMarabahan
Daerah Aliran Sungai
Sistem sungaiSungai Negara
Anak sungai 
 - kananSungai Amandit; Sungai Batang Alai
Informasi lokal
Zona waktuWITA (UTC+8)
GeoNames1634265


Sungai Negara (Banjar: Sungaî Nagarā) atau Sungai Bahan adalah sebuah sungai yang mengalir di wilayah Kalimantan bagian tenggara, tepatnya di Distrik Negara, provinsi Kalimantan Selatan.[1] Sungai ini merupakan sungai terpanjang kedua di Kalsel setelah Sungai Barito.

Hidrologi

Sungai ini merupakan anak sungai Barito sehingga muaranya berada di Sungai Barito. Sungai ini berujung di wilayah pegunungan Meratus di Kabupaten Tabalong. Muara Sungai Negara berada di wilayah perbatasan antara Kabupaten Tapin dan Barito Kuala, di mana terdapat Kota Marabahan (nama historisnya Bandar Muara Bahan).

Sungai Negara menjadi sumber kehidupan bagi masyarakat Kalimantan Selatan bagian utara, baik untuk sumber air maupun sara transportasi. Salah satu lokasi yang paling dikenal yang melewati Sungai Negara adalah Margasari di Kabupaten Tapin dan Negara di Kabupaten Hulu Sungai Selatan.

Etimologi

Nama "Sungai Negara" diambil dari nama Distrik Negara (bekas pusat Kerajaan Negara Daha). Pada masa Kerajaan Negara Daha (masa pra-Islam), nama sungai ini sendiri adalah Sungai Bahan (nama kuno). Daerah aliran sungai Negara juga dinamakan kawasan Batang Banyu.

Geografi

Sungai ini mengalir di wilayah tenggara pulau Kalimantan yang beriklim hutan hujan tropis (kode: Af menurut klasifikasi iklim Köppen-Geiger).[2] Suhu rata-rata setahun sekitar 24 °C. Bulan terpanas adalah September, dengan suhu rata-rata 26 °C, and terdingin November, sekitar 23 °C.[3] Curah hujan rata-rata tahunan adalah 2767 mm. Bulan dengan curah hujan tertinggi adalah Februari, dengan rata-rata 366 mm, dan yang terendah September, rata-rata 75 mm.[4]

Kenampakan alam

Lembah

Perkampungan di tepi sungai Negara pada zaman Belanda.

Kawasan ini dapat dicapai dengan mempergunakan jalan yang menghubungkan Banjarmasin dan Balikpapan, melalui Kandangan dan Amuntai. Dengan luas sekitar 250.000 hektare, lembah ini kemungkinan merupakan daerah paling subur di Kalimantan, dan sebagai akibatnya populasi penduduk disini sangat tinggi bila dibandingkan dengan bagian lainnya di Kalimantan. Rawa Negara terletak di antara Sungai Barito dan Pegunungan Meratus. Rawa dengan permukaan yang terbuka dan air yang dalam, memanjang sampai ke daerah danau (Danau Bangkau, Danau Panggang dan Danau Sembujur) yang membentuk dataran banjir musiman dan melindungi daerah hilir dari banjir dan intrusi air asin. Masyarakat lokal umumnya dari suku Banjar, memiliki sistem tata guna lahan yang sangat menarik, menggabungkan berbagai varietas padi yang tumbuh di permukaan/mengambang, kerbau dan beternak bebek. Habitat utama adalah hutan rawa gambut yang sudah ditebang dan hutan riparian, hutan rawa Melaleuca/Combretocarpus, berbagai bentuk rawa terbuka dengan vegetasi mengambang atau rawa berumput, badan air yang terbuka dan lahan pertanian. Masyarakat mempergunakan kawasan ini sebagai tempat untuk mencari kayu, menebang pohon untuk bahan perabot rumah-tangga (furniture), lahan pertanian, perikanan, dan kemungkinan perburuan burung.[5]

Lihat pula

Referensi

  1. ^ Sungai Negara at Geonames.org (cc-by); Last updated 2012-01-17; Database dump downloaded 2015-11-27
  2. ^ Peel, M C; Finlayson, B L; McMahon, T A (2007). "Updated world map of the Köppen-Geiger climate classification". Hydrology and Earth System Sciences. 11. doi:10.5194/hess-11-1633-2007. 
  3. ^ "NASA Earth Observations Data Set Index". NASA. 30 January 2016. 
  4. ^ "NASA Earth Observations: Rainfall (1 month - TRMM)". NASA/Tropical Rainfall Monitoring Mission. 30 January 2016. 
  5. ^ KID2 - Lembah Sungai Negara