Lompat ke isi

Noer Alie: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
LaninBot (bicara | kontrib)
k Perubahan kosmetik tanda baca
Bahasa
Baris 1: Baris 1:
{{for|Kapolda Sumatera Barat|Noer Ali}}
{{for|Kapolda Sumatera Barat|KH. Noer Ali}}
Kiai Haji '''Noer Alie''' {{lahirmati|[[Bekasi]], [[Jawa Barat]]|15|07|1914|[[Bekasi]], [[Jawa Barat]]|29|01|1992}} Adalah pahlawan nasional Indonesia Dengan SK Presiden: [[Keppres No. 085/TK/2006]], Tgl. 3 November [[2006]], dia berasal dari Jawa Barat dan juga seorang ulama.<ref>{{Cite book
Kiyai Haji '''Noer Alie''' {{lahirmati|[[Bekasi]], [[Jawa Barat]]|15|07|1914|[[Bekasi]], [[Jawa Barat]]|29|01|1992}}Adalah pahlawan nasional Indonesia Dengan SK Presiden: [[Keppres No. 085/TK/2006]], Tgl. 3 November [[2006]], beliau berasal dari Jawa Barat dan juga seorang ulama.<ref>{{Cite book
|last=Mirnawati
|last=Mirnawati
|title=Kumpulan Pahlawan Indonesia Terlengkap
|title=Kumpulan Pahlawan Indonesia Terlengkap
Baris 11: Baris 11:
}}</ref>
}}</ref>
[[Berkas:Foto KH Noer Alie.jpg|al=|jmpl]]
[[Berkas:Foto KH Noer Alie.jpg|al=|jmpl]]
Ia adalah putera dari Anwar bin Layu dan Maimunah binti Tarbin. Ia mendapatkan pendidikan agama dari beberapa guru agama di sekitar Bekasi. Pada tahun [[1934]], ia menunaikan [[ibadah]] haji dan memperdalam ilmu agama di [[Mekkah]] dan selama 6 tahun bermukim disana.
Ia adalah putera dari Anwar bin H. Layu dan Maimunah binti Tarbin. Ia mendapatkan pendidikan agama dari beberapa guru agama di sekitar Bekasi. Pada tahun [[1934]], ia menunaikan [[ibadah]] haji dan memperdalam ilmu agama di [[Mekkah]] dan selama 6 tahun bermukim disana.


== Referensi ==
== Referensi ==

Revisi per 19 Maret 2020 00.35

Kiyai Haji Noer Alie 15 Juli 1914 – 29 Januari 1992Adalah pahlawan nasional Indonesia Dengan SK Presiden: Keppres No. 085/TK/2006, Tgl. 3 November 2006, beliau berasal dari Jawa Barat dan juga seorang ulama.[1]

Ia adalah putera dari Anwar bin H. Layu dan Maimunah binti Tarbin. Ia mendapatkan pendidikan agama dari beberapa guru agama di sekitar Bekasi. Pada tahun 1934, ia menunaikan ibadah haji dan memperdalam ilmu agama di Mekkah dan selama 6 tahun bermukim disana.

Referensi

  1. ^ Mirnawati (2012). Kumpulan Pahlawan Indonesia Terlengkap (dalam bahasa Indonesian). Jakarta: CIF. ISBN 978-979-788-343-0.