Asia: Perbedaan antara revisi
Baris 78: | Baris 78: | ||
File:Modern Asia (1796).tif|Peta Asia tahun 1796, yang juga mencakup benua [[Australia (benua)|Australia]] (dulu dikenal sebagai [[New Holland (Australia)|New Holland]]). |
File:Modern Asia (1796).tif|Peta Asia tahun 1796, yang juga mencakup benua [[Australia (benua)|Australia]] (dulu dikenal sebagai [[New Holland (Australia)|New Holland]]). |
||
File:Asien Bd1.jpg|Peta Asia tahun 1890 |
File:Asien Bd1.jpg|Peta Asia tahun 1890 |
||
</gallery> |
|||
== Geografi == |
|||
{{Utama|Geografi Asia}} |
|||
{{Lihat juga|:Kategori:Biota Asia}} |
|||
[[File:Himalayas.jpg|thumb|right|Pegunungan [[Himalaya]] adalah rumah bagi beberapa puncak tertinggi di planet ini.]] |
|||
Asia adalah benua terbesar di Bumi. Benua ini mencakup 9% dari total luas permukaan Bumi (atau 30% dari luas daratannya), dan memiliki garis pantai terpanjang sekitar {{convert|62800|km|mi|0}}. Asia secara umum didefinisikan terdiri dari empat perlima bagian timur [[Eurasia]]. Terletak di sebelah timur [[Terusan Suez]] dan [[Pegunungan Ural]], di selatan [[Pegunungan Kaukasus]] (atau [[Cekungan Kuma–Manych]]), [[Laut Kaspia|Kaspia]], dan [[Laut Hitam]].<ref name="ReferenceA" /><ref name=autogenerated1>{{cite encyclopedia |title=Asia |url=https://www.britannica.com/eb/article-9110518/Asia |encyclopedia=[[Encyclopædia Britannica]] Online |year=2006 |location=Chicago |publisher=Encyclopædia Britannica, Inc |url-status=live |archive-url=https://web.archive.org/web/20081118141016/https://www.britannica.com/eb/article-9110518/Asia |archive-date=18 November 2008}}</ref> Di sebelah timur benua ini dibatasi oleh Samudra Pasifik, di selatan oleh Samudra Hindia, dan di utara oleh Samudra Arktik. Asia dibagi menjadi 49 negara, lima di antaranya ([[Georgia]], [[Azerbaijan]], [[Rusia]], [[Kazakhstan]] dan [[Turki]]) merupakan [[Negara lintas benua|negara lintas benua]] yang terletak sebagian di Eropa. Secara geografis, Rusia sebagian berada di Asia, tetapi dianggap sebagai [[Daftar negara berdaulat dan wilayah dependensi di Eurasia|negara Eropa]], baik [[Rusia#Budaya|secara budaya]] maupun secara politik. |
|||
[[Gurun Gobi]] yang berada di [[Mongolia]] dan [[Gurun Arab]] membentang di sebagian besar Timur Tengah. [[Sungai Yangtze]] di Tiongkok adalah sungai terpanjang di Asia. [[Himalaya]] yang terletak di antara [[Nepal]] dan Tiongkok adalah pegunungan tertinggi di dunia. Hutan hujan tropis membentang di sebagian besar Asia selatan dan hutan jenis konifera dan gugur terletak lebih jauh ke utara. |
|||
<gallery> |
|||
File:Tundra in Siberia.jpg|[[Tundra]] [[Siberia]] |
|||
File:Kerala Backwaters, India.JPG|[[Kerala backwaters]] |
|||
File:Naadam rider 2.jpg|Mongolian [[Stepa]] |
|||
File:1 li jiang guilin yangshuo 2011.jpg|[[Karst Cina Selatan]] |
|||
File:Akkem Valley 2011.jpg|[[Pegunungan Altai]] |
|||
File:Hunza Valley from Eagle Point.jpg|[[Lembah Hunza]] |
|||
File:Baa atoll islands.JPG|[[Maladewa|Atol Maladewa]] |
|||
File:Red sand of the Wadi Rum desert.jpg|[[Wadi Rum]] di [[Yordania]] |
|||
</gallery> |
</gallery> |
||
Revisi per 1 Agustus 2023 14.59
Luas | 44.579.000 km2 (17.212.000 sq mi)[1] |
---|---|
Populasi | 4.641.054.775 (1)[2] |
Kepadatan penduduk | 87 jiwa/km2 |
Demonim | Orang Asia |
Negara | 49 (dan 5 disengketakan) |
Dependensi | |
Negara non-PBB | |
Bahasa | Daftar bahasa di Asia |
Zona waktu | UTC+2 sampai UTC+12 |
TLD internet | .asia |
Kota terbesar | Daftar wilayah metropolitan di Asia Daftar kota di Asia |
Asia adalah benua terbesar di Bumi baik menurut luas daratan maupun jumlah penduduk. Benua ini berbatasan dengan Pegunungan Ural dan Kaukasus serta Samudra Arktik, Pasifik, dan Hindia.[3] Benua ini mencakup 8,7% dari total luas permukaan Bumi dan terdiri dari 30% dari luas daratannya. Dengan sekitar 4,6 miliar orang, terdapat 60% dari populasi manusia dunia saat ini. Asia memiliki tingkat pertumbuhan yang tinggi pada era modern. Misalnya, selama abad ke-20, Populasi Asia hampir empat kali lipat.[4] Benua yang telah lama menjadi rumah bagi sebagian besar populasi manusia, merupakan tempat bagi banyak peradaban pertama.
Benua Asia dan Eropa merupakan benua yang terhubung lewat darat dan keduanya membentuk suatu benua raksasa yang disebut sebagai Eurasia. Batas antara Asia dan Eropa sangat kabur sehingga beberapa negara seperti Turki terkadang dapat dimasukkan ke Asia maupun Eropa. Beberapa bentang alam yang sering dipakai untuk memisahkan kedua benua tersebut adalah Selat Dardanella, Laut Marmara, Selat Bosporus, Laut Hitam, Pegunungan Kaukasus, Laut Kaspia, Sungai Ural (atau Sungai Emba), dan Pegunungan Ural hingga Novaya Zemlya. Selain berbatasan langsung dengan benua Eropa, benua Asia juga memiliki batas langsung dengan benua Afrika yang memiliki perbatasan darat dan bertemu di sekitar Terusan Suez.
Mengingat ukuran dan keragamannya, konsep Asia–nama tersebut kembali ke zaman klasik–yang sebenarnya mungkin lebih berkaitan dengan geografi manusia daripada geografi fisik.[5] Asia sangat beragam dan di dalam masing-masing wilayahnya terdapat kelompok-kelompok etnik, budaya, lingkungan, ekonomi, hubungan sejarah, dan sistem pemerintahan yang mantap.
Etimologi
Kata "Asia" masuk ke dalam bahasa Indonesia, melalui bahasa Belanda, dari Yunani Kuno Ασία (Asia; lihat juga daftar nama nama tempat tradisional Yunani). Nama ini pertama kali dicoba di Herodotus (pada 440 sebelum Masehi), yang mana mengacu pada Asia Kecil; atau, dengan maksud menggambarkan Perang Persia, kepada Kerajaan Persia sebagai musuh Yunani dan Mesir. Meski sebelum Herodotus, Homer mengetahui celah Troya bernama Asios, anak laki-laki Hyrtacus, penguasa atas beberapa kota, dan dia menggambarkan rawa-rawa sebagai "ασιος" (ilias 2, 461). Istilah Yunani yang diturunkan dari Assuwa, suatu konfederasi negara negara di Anatolia Barat pada abad ke-14 sebelum Masehi. Hittite assu - "Bagus" kemungkinan adalah bagian dari nama itu.
Selain itu, pokok asal usul kata dari istilah itu kemungkinan dari kata Akkadia (w)aṣû(m), yang masih kerabat kata Ibrani יצא, yang berarti "keluar" atau "naik", mengacu ke arah matahari pada saat fajar (matahari terbit) di Timur Tengah, dan juga tampaknya berhubungan dengan kata Fenisia asa yang berarti timur. Ini kontras mungkin dengan asal usul kata yang diusulkan Eropa, dari bahasa Arab dan Parsi erēbu "masuk" atau "terbenam" (bagi matahari). Meskipun begitu, asal usul pengharapan Mesoppotamia atau Timur Tengah tak akan menjelaskan bagaimana istilah "Asia" pertama datang yang dipadukan dengan Anatolia sebagai tinggal di barat dari bahasa daerah Arab Persia.
Sejarah
Sejarah Asia dapat dilihat sebagai sejarah yang berbeda dari beberapa wilayah pesisir di pinggiran, seperti Asia Timur, Asia Selatan, Asia Tenggara, dan Timur Tengah, yang dihubungkan oleh massa interior stepa Asia Tengah. Pinggiran pesisir merupakan rumah bagi beberapa peradaban paling awal yang diketahui di dunia, dan masing-masing berkembang di sekitar lembah sungai yang subur. Peradaban di Mesopotamia, Lembah Indus dan Sungai Kuning memiliki banyak kesamaan. Peradaban ini mungkin telah bertukar teknologi dan ide seperti matematika dan roda. Inovasi lain, seperti menulis, tampaknya dikembangkan secara individual di setiap daerah. Kota, negara bagian, dan kerajaan berkembang di dataran rendah ini.
Wilayah stepa tengah telah lama dihuni oleh pengembara berkuda yang dapat menjangkau seluruh wilayah stepa Asia. Ekspansi paling awal dari stepa adalah Indo-Eropa yang menyebarkan bahasa mereka ke Timur Tengah, Asia Selatan, dan perbatasan Cina, di mana Bangsa Tokharia tinggal. Bagian paling utara Asia, termasuk sebagian besar Siberia, sebagian besar tidak dapat diakses oleh pengembara stepa, karena hutan lebat, iklim, dan tundra. Daerah-daerah ini sangat jarang penduduknya hingga saat ini.
Pusat dan pinggiran sebagian besar dipisahkan oleh pegunungan dan gurun. Pegunungan Kaukasus dan Himalaya serta gurun Karakum dan Gobi membentuk penghalang yang hanya bisa dilintasi oleh penunggang kuda stepa dengan susah payah. Sementara penduduk kota lebih maju secara teknologi dan sosial, dalam banyak kasus mereka tidak dapat berbuat banyak dalam aspek militer untuk bertahan melawan gerombolan stepa yang berkuda. Namun, dataran rendah tidak memiliki padang rumput terbuka yang cukup untuk mendukung pasukan kuda yang besar; untuk alasan ini dan lainnya, pengembara yang menaklukkan negara-negara di Cina, India, dan Timur Tengah sering mendapati diri mereka beradaptasi dengan masyarakat lokal yang lebih makmur.
Kekalahan Kekhalifahan Islam atas kekaisaran Bizantium dan Persia menyebabkan Asia Barat dan bagian selatan Asia Tengah dan bagian barat Asia Selatan berada di bawah kendalinya selama penaklukannya pada abad ke-7. Kekaisaran Mongol menaklukkan sebagian besar Asia pada abad ke-13, wilayah yang membentang dari Cina hingga Eropa. Sebelum invasi Mongol, Dinasti Song dilaporkan memiliki sekitar 120 juta warga; sensus 1300 yang mengikuti invasi melaporkan sekitar 60 juta orang.[7]
Black Death adalah salah satu pandemi yang paling menghancurkan dalam sejarah manusia, diperkirakan berasal dari dataran gersang di Asia Tengah, di mana pandemi tersebut kemudian menyebar di sepanjang Jalur Sutra.[8]
Kekaisaran Rusia mulai meluas ke Asia sejak abad ke-17, dan pada akhirnya akan menguasai seluruh Siberia dan sebagian besar Asia Tengah pada akhir abad ke-19. Kekaisaran Ottoman kemudian menguasai Anatolia, sebagian besar Timur Tengah, Afrika Utara, dan Balkan sejak pertengahan abad ke-16 dan seterusnya. Pada abad ke-17, Orang Manchu menaklukkan Tiongkok dan mendirikan Dinasti Qing. Kesultanan Mughal Islam dan Kekaisaran Maratha Hindu menguasai sebagian besar India pada abad ke-16 dan ke-18.[9] Kekaisaran Jepang menguasai sebagian besar Asia Timur dan sebagian besar Asia Tenggara, Nugini, dan pulau-pulau Pasifik hingga akhir Perang Dunia II.
-
Pembagian tiga rangkap Dunia Lama menjadi Eropa, Asia, dan Afrika telah digunakan sejak abad ke-6 SM oleh ahli geografi Yunani seperti Anaximandros dan Hekataios.
-
Peta Asia tahun 1825 oleh Sidney Edwards Morse.
-
Peta Asia Barat, Selatan, dan Tengah tahun 1885[10]
-
Peta Asia tahun 1796, yang juga mencakup benua Australia (dulu dikenal sebagai New Holland).
-
Peta Asia tahun 1890
Geografi
Asia adalah benua terbesar di Bumi. Benua ini mencakup 9% dari total luas permukaan Bumi (atau 30% dari luas daratannya), dan memiliki garis pantai terpanjang sekitar 62.800 kilometer (39.022 mi). Asia secara umum didefinisikan terdiri dari empat perlima bagian timur Eurasia. Terletak di sebelah timur Terusan Suez dan Pegunungan Ural, di selatan Pegunungan Kaukasus (atau Cekungan Kuma–Manych), Kaspia, dan Laut Hitam.[11][12] Di sebelah timur benua ini dibatasi oleh Samudra Pasifik, di selatan oleh Samudra Hindia, dan di utara oleh Samudra Arktik. Asia dibagi menjadi 49 negara, lima di antaranya (Georgia, Azerbaijan, Rusia, Kazakhstan dan Turki) merupakan negara lintas benua yang terletak sebagian di Eropa. Secara geografis, Rusia sebagian berada di Asia, tetapi dianggap sebagai negara Eropa, baik secara budaya maupun secara politik.
Gurun Gobi yang berada di Mongolia dan Gurun Arab membentang di sebagian besar Timur Tengah. Sungai Yangtze di Tiongkok adalah sungai terpanjang di Asia. Himalaya yang terletak di antara Nepal dan Tiongkok adalah pegunungan tertinggi di dunia. Hutan hujan tropis membentang di sebagian besar Asia selatan dan hutan jenis konifera dan gugur terletak lebih jauh ke utara.
-
Mongolian Stepa
Pembagian wilayah
Sebagaimana telah disebutkan, Asia dapat dianggap sebagai suatu bagian dari benua Eurasia yang lebih besar. Untuk pembagian berdasarkan istilah ini, lihat Eurasia Utara dan Eurasia Tengah.
Asia sendiri sering dibagi-bagi menjadi beberapa wilayah:
Tidak ada konsensus pasti tentang penggunaan istilah ini, namun biasanya mencakup:
Asia Timur disebut juga Timur Jauh, karena orang Eropa melihat letak geografisnya sangat jauh dari Eropa. Istilah ini mencakup:
- Kepulauan Samudra Pasifik, dan Jepang
- di Semenanjung Korea: Korea Utara dan Korea Selatan
- Republik Rakyat Tiongkok, daerah administratif khusus Hongkong dan Makau, dan wilayah yang dipertentangkan Tibet dan Taiwan
- Mongolia
Daerah ini mencakup Semenanjung Malaka, Indochina dan kepulauan-kepulauan di Samudra Hindia dan Samudra Pasifik. Negara-negara yang termasuk daerah ini adalah:
- Di daratan Asia Tenggara: Myanmar, Thailand, Laos, Kamboja, dan Vietnam.
- Di Kepulauan Asia Tenggara: Malaysia, Filipina, Singapura, Indonesia, Brunei dan Timor-Leste.
Malaysia dibagi menjadi dua bagian oleh Laut Tiongkok Selatan, dan daratan, daratan pertama di Semenanjung Malaka, dan yang kedua ada di Pulau Kalimantan. Dengan ini mempunyai bagian daratan dan bagian kepulauan
Nama dua kepulauan Malaysia:
- Kepulauan Malaysia Timur terdapat pada Pulau Kalimantan. Terdiri dari dua negara bagian Sabah dan Serawak.
- Kepulauan Malaysia Barat terdapat pada sebelah selatan Thailand. Terdiri dari Selangor, Negeri Sembilan, Kelantan, Johor, Perak, Pahang, dll.
Pulau Papua di bagian barat dan pulau Timor di bagian selatan yang menjadi milik Indonesia dimasukkan ke Asia Tenggara karena Politik
Asia Selatan terdiri dari:
- Negara-negara Himalaya: India (julukan untuk negara India adalah Anak benua Asia atau Asia muka), Pakistan, Nepal, Bhutan dan Bangladesh Mongolia
- Negara-negara Samudera Hindia: Sri Lanka,
Maladewa dan Wilayah Samudra Hindia Britania
- Afganistan dan Iran
Sering dipanggil dengan nama Timur Tengah meski istilah ini juga kadang digunakan untuk merujuk kepada negara-negara di Afrika Utara. Asia Barat dapat dibagi lagi kepada:
- Georgia dan wilayah yang dipertentangkan Abkhazia dan Ossetia Selatan
- Armenia, Azerbaijan, dan wilayah yang dipertentangkan Nagorno-Karabakh
- di Laut Tengah: negara pulau Siprus, dan wilayah yang dipertentangkan Republik Turki Siprus Utara
- di Levant atau Timur Dekat: Suriah, Yordania, Lebanon dan Irak
- di Jazirah Arab: Arab Saudi, Uni Emirat Arab, Bahrain, Qatar, Oman, Yaman, Palestina dan Kuwait
- di Semenanjung Sinai: Mesir
Juga lihat Negara-negara Teluk untuk pengelompokan berbeda yang berisi beberapa negara-negara di atas.
Kepadatan penduduk
Berikut ini adalah daftar negara-negara dan wilayah menurut kepadatan penduduknya dalam jumlah penduduk/km2.
Berbeda dengan angka-angka dalam artikel negara-negara, angka-angka pada tabel ini didasarkan pada area yang mencakup perairan (danau, reservoir, sungai) dan karenanya mungkin angkanya lebih kecil di sini.
Seluruh Rusia, Mesir, dan Turki disebutkan di dalam tabel ini, meskipun hanya sebagian dari wilayah negara-negara itu berada di Asia. Georgia, Armenia, dan Azerbaijan juga dicantumkan di sini, meskipun negara-negara itu juga dapat dianggap sebagai bagian dari Eropa.
Tepi Barat dan Jalur Gaza tidak dicantumkan secara terpisah, melainkan digabungkan sebagai bagian dari wilayah Palestina.
Penjelasan di atas memberikan pemahaman tentang flora dan fauna yang hidup di daerah benua Asia yang disesuaikan dengan iklim yang dimiliki. Selanjutnya, bagaimanakah keadaan penduduk di benua Asia. Yang dapat dijelaskan pada pembahasan di bawah ini.
Nama region dan territoral dengan bendera |
Luas (km²) |
Populasi (2021) |
Kepadatan Penduduk (per km²) |
Ibu kota |
---|---|---|---|---|
Asia Tengah: | ||||
Kazakhstan[13] | 2,724,927 | 19.196.465 | 5.7 | Astana |
Kirgizstan | 198,500 | 6.527.743 | 24.3 | Bishkek |
Tajikistan | 143,100 | 9.750.064 | 47.0 | Dushanbe |
Turkmenistan | 488,100 | 6.341.855 | 9.6 | Ashgabat |
Uzbekistan | 447,400 | 34.081.449 | 57.1 | Tashkent |
Asia Timur: | ||||
Tiongkok[14] | 9,584,492 | 1.425.893.465 | 134.0 | Beijing |
Hong Kong[15] | 1,092 | 7.413.100 | 6,688.0 | Hongkong |
Jepang | 377,835 | 124.612.530 | 336.1 | Tokyo |
Republik Tiongkok (Taiwan)[16] | 35,980 | 23.859.912 | 626.7 | Taipei |
Makau[17] | 25 | 686.607 | 18,473.3 | Macau |
Mongolia | 1,565,000 | 3.347.782 | 1.7 | Ulan Bator |
Korea Selatan | 98,480 | 51.830.139 | 490.7 | Seoul |
Korea Utara | 120,540 | 25.971.909 | 184.4 | Pyongyang |
Asia Utara: | ||||
Rusia[18] | 17,075,400 | 145.102.755 | 26.8 | Moscow |
Asia Tenggara:[19] | ||||
Brunei Darussalam | 5,770 | 445.373 | 60.8 | Bandar Seri Begawan |
Kamboja[20] | 181,035 | 16.589.023 | 74 | Phnom Penh |
Indonesia[21] | 1,419,588 | 273.753.191 | 159.9 | Jakarta |
Laos | 236,800 | 7.425.057 | 24.4 | Vientiane |
Malaysia | 329,847 | 33.573.874 | 84.2 | Kuala Lumpur |
Myanmar | 678,500 | 53.798.084 | 62.3 | Naypyidaw |
Filipina | 300,000 | 113.880.328 | 281.8 | Manila |
Singapura | 704 | 5.941.060 | 6,369.0 | Singapura |
Thailand | 514,000 | 71.601.103 | 121.3 | Bangkok |
Timor Leste[22] | 15,007 | 1.320.942 | 63.5 | Dili |
Vietnam | 331,690 | 97.468.029 | 246.1 | Hanoi |
Asia Selatan: | ||||
Afghanistan | 647,500 | 40.099.462 | 42.9 | Kabul |
Bangladesh | 144,000 | 169.356.251 | 926.2 | Dhaka |
Bhutan | 47,000 | 777.486 | 14.3 | Thimphu |
India[23] | 3,167,590 | 1.407.563.842 | 318.2 | New Delhi |
Maladewa | 300 | 521.457 | 1,067.2 | Malé |
Nepal | 140,800 | 30.034.989 | 183.8 | Kathmandu |
Pakistan | 803,940 | 211.103.000 | 183.7 | Islamabad |
Sri Lanka | 65,610 | 21.773.441 | 298.4 | Kolombo |
Asia Barat: | ||||
Arab Saudi | 1,960,582 | 35.950.396 | 12.0 | Riyadh |
Armenia[24] | 29,800 | 169.356.251 | 111.7 | Yerevan |
Azerbaijan[25] | 46,870 | 777.486 | 82.0 | Baku |
Bahrain | 665 | 1.407.563.842 | 987.1 | Manama |
Georgia[26] | 20,460 | 521.457 | 99.3 | Tbilisi |
Iran | 1,648,195 | 30.034.989 | 42 | Tehran |
Irak | 437,072 | 211.103.000 | 54.9 | Baghdad |
Kuwait | 17,820 | 21.773.441 | 118.5 | Kuwait City |
Lebanon | 10,452 | 5.592.631 | 353.6 | Beirut |
Oman | 212,460 | 4.520.471 | 12.8 | Muscat |
Palestina | 21.115 | 14.286.749 | 1.505,1 | Al-Quds |
Qatar | 11,437 | 2.688.235 | 69.4 | Doha |
Siprus[27] | 9,250 | 1.244.188 | 83.9 | Nicosia |
Suriah | 185,180 | 21.324.367 | 92.6 | Damaskus |
Turki[28] | 756,768 | 84.775.404 | 76.5 | Ankara |
Uni Emirat Arab | 82,880 | 9.365.145 | 29.5 | Abu Dhabi |
Yaman | 527,970 | 32.981.641 | 35.4 | Sanaá |
Yordania | 92,300 | 11.148.278 | 57.5 | Amman |
Total | 43,810,582 | 6.506.649.738 | 89.07 |
Asia adalah regional atau benua terluas dan terkenal, tergantung dari apa batasannya. Secara tradisional batasannya adalah bagian dari massa benua yang terbentang dari Afrika–Eurasia terletak di timur Terusan Suez, pegunungan Ural dan selatan dari Pegunungan Kaukasus dan Laut Kaspia serta Laut Hitam. Sekitar 60% penduduk dunia tinggal di Asia, yang mana 2% di antaranya menempati bagian utara dan separuh bagian pedalaman seperti (Siberia, Mongolia, Kazakhstan, Xinjiang, Tibet, Qinghai, bagian barat Uzbekistan dan Turkmenistan); yang 98% tinggal di separuh sisa lainnya.
Flora dan fauna
Flora dan fauna yang ada di benua Asia dapat dijelaskan sebagai berikut. Daerah yang memiliki iklim tropis basah akan tertutup oleh hutan hujan tropis dengan pohon–pohon yang memiliki daun lebar dan heterogen. Ada juga hutan musim yang pohon–pohonnya agak jarang dan homogen. Hewan yang hidup di iklim tropis basah, antara lain sejenis kera, badak, dan banteng.
Kemudian, di daerah yang beriklim kering. Pada daerah beriklim kering akan dijumpai tumbuhan gurun yang memiliki masa tumbuh yang singkat. Tumbuhan yang dapat dijumpai pada daerah yang miliki iklim kering, yaitu sejenis kaktus berduri. Hewan yang dapat hidup di wilayah beriklim kering, antara lain hyena, singa, unta, dan keledai.
Selanjutnya, pada daerah sekeliling gurun yang memiliki curah hujan lebih besar, biasanya ditumbuhi oleh padang rumput kering. Pada daerah yang agak lembap, terdapat hutan sabana. Hewan yang hidup di daerah gurun dengan curah hujan yang lebih besar dan lembap, antara lain rusa, zebra, jerapah, yak, zebu, banteng, kuda, harimau, serigala, singa, dan jaguar.
Pada daerah sekitar kutub terdapat tanaman yang berdaun jarum dengan hutan campuran hutan cemara atau conifer. Kemudian, pada daerah di sepanjang pantai Laut Artik merupakan suatu daerah yang tidak terdapat pohon. Tumbuhan yang dapat ditemui pada daerah tersebut, biasanya sejenis lumut atau yang dikenal dengan hutan tundra. Hewan yang dapat hidup di daerah tersebut yaitu hewan caribou atau sejenis rusa, beruang, dan serigala.
Iklim
Benua Asia memiliki beberapa jenis iklim yang berbeda–beda, berdasarkan wilayah–wilayahnya. Bahkan semua zona iklim–iklim yang ada di dunia, dimiliki oleh benua Asia. Iklim–iklim tersebut dapat dijelaskan, sebagai berikut.
- Iklim tropis. Iklim tropis memiliki curah hujan yang cukup tinggi dan memiliki temperatur udara yang relatif tinggi pula. Iklim tropis dapat kita jumpai di wilayah Asia Selatan dan Asia Tenggara.
- Iklim sub–tropis. Iklim sub–tropis dapat dijumpai di wilayah Asia Timur. Pada iklim sub–tropis, saat musim panas, suhu menjadi tinggi, namun musim dinginnya sejuk. Kemudian akan mengalami hujan pada musim dingin, yang dialami oleh negara–negara di sekitar Laut Tengah.
- Iklim sedang. Iklim sedang dapat dijumpai di wilayah Jepang, Tiongkok, dan Korea. Iklim sedang ini mengenal empat musim. Empat musim tersebut yaitu musim panas, musim gugur, musim dingin, dan musim semi.
- Iklim dingin. Iklim dingin ini ditandai dengan masa beku yang terjadi hampir di sepanjang tahun. Iklim dingin dapat dijumpai di Siberia.
- Iklim darat. Iklim darat dapat dijumpai di wilayah Gurun Gobi dan Timur Tengah atau di Asia Barat. Iklim darat ini dibagi menjadi dua iklim, yaitu iklim kontinental dan iklim gurun.
- Iklim mediteran. Iklim mediteran dapat dijumpai di wilayah Iran pada bagian Utara, pesisir Laut Tengah, Suriah, dan Israel.
- Iklim kutub. Iklim kutub ini dapat dijumpai di wilayah Asia Utara, tepatnya di Rusia dan Siberia.
- Iklim pegunungan. Iklim pegunungan ini dapat dijumpai di dataran tinggi Tibet sampai pada Mongolia.
Berdasarkan penjelasan di atas, dapat diketahui bahwa secara garis besar benua Asia memiliki 8 iklim yang berbeda–beda. Selanjutnya, dapat dijelaskan bahwa berbagai jenis iklim yang ada di benua Asia disebabkan oleh luas wilayah Benua Asia yang hampir sepertiga dari luas daratan. Akibatnya iklim–iklim yang dimiliki oleh Benua Asia dapat dijabarkan kembali sebagai berikut.
- Pada daerah pantai atau kepulauan terutama pada wilayah zona tropis, merupakan zona iklim laut yang basah. Wilayah tropis ini dapat dijumpai di Indonesia dan Filipina.
- Bagian Asia selatan dan Asia tenggara beriklim muson, karena berhadapan dengan Australia yang letaknya di belahan bumi bagian selatan. Iklim muson yang dimiliki terdiri dari dua musim, yaitu musim penghujan dan musim kemarau. Dan di antara kedua musim tersebut (penghujan dan kemarau), terdapat musim pancaroba. Iklim muson ini dapat dijumpai di wilayah India, Bangladesh, Asia Tenggara, dan pantai timur Tiongkok.
- Pada bagian pedalaman memiliki iklim darat gurun atau semua gurun yang memiliki sifat yang kering, sangat panas pada siang hari, serta sangat dingin pada malam harinya. Wilayah yang mengalami iklim ini, yaitu Gurun Gobi, Gurun Thar, Gurun Sinai, Gurun Karakum, Gurun Kyzilkum, dan Gurun Arab.
Penjelasan di atas memberikan gambaran yang lebih lanjut tentang pembagian jenis iklim–iklim yang terdapat di benua Asia. Selain itu, memberikan gambaran atau petunjuk bagi kita bahwa benua Asia kaya akan iklim yang beragam. Keragaman iklim ini akan berpengaruh pada flora dan fauna yang hidup di dalamnya. Selanjutnya, akan dijelaskan tentang flora dan fauna yang hidup di benua Asia, berdasarkan iklim yang dimiliki.
Referensi
- ^ National Geographic Family Reference Atlas of the World. Washington, D.C.: National Geographic Society (U.S.). 2006. hlm. 264.
- ^ "Continents of the World". The List. Worldatlas.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2011-07-22. Diakses tanggal 25 Juli 2011.
- ^ (Indonesia) Pusat Bahasa Departemen Pendidikan Republik Indonesia "Arti kata Asia pada Kamus Besar Bahasa Indonesia dalam jaringan". Diakses tanggal 4 Desember 2019.
- ^ "Like herrings in a barrel". The Economist. The Economist online, The Economist Group (Millennium issue: Population). 23 Desember 1999. Diarsipkan dari versi asli tanggal 4 Januari 2010. Diakses tanggal 9 Februari 2014..
- ^ "Asia". AccessScience. McGraw-Hill. Diarsipkan dari versi asli tanggal 27 November 2011. Diakses tanggal 26 Juli 2011.
- ^ Silkroad Foundation, Adela C.Y. Lee. "Ancient Silk Road Travellers". Silk-road.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 8 November 2017. Diakses tanggal 9 November 2017.
- ^ Ping-ti Ho. "An Estimate of the Total Population of Sung-Chin China", in Études Song, Series 1, No 1, (1970). pp. 33–53.
- ^ "History – Black Death". BBC. 17 February 2011. Diarsipkan dari versi asli tanggal 5 June 2012.
- ^ Sen, Sailendra Nath (2010). An Advanced History of Modern India. hlm. 11. ISBN 978-0-230-32885-3. Diarsipkan dari versi asli tanggal 22 April 2020.
- ^ "A Map of the Countries between Constantinople and Calcutta: Including Turkey in Asia, Persia, Afghanistan and Turkestan". Wdl.org. 1885. Diarsipkan dari versi asli tanggal 17 October 2017. Diakses tanggal 9 November 2017.
- ^ Kesalahan pengutipan: Tag
<ref>
tidak sah; tidak ditemukan teks untuk ref bernamaReferenceA
- ^ "Asia". Encyclopædia Britannica Online. Chicago: Encyclopædia Britannica, Inc. 2006. Diarsipkan dari versi asli tanggal 18 November 2008.
- ^ Kazakhstan is sometimes considered a transcontinental country in Central Asia and Eastern Europe; population and area figures are for Asian portion only.
- ^ The state "People's Republic of China" is commonly known as simply "China", which is subsumed by the eponymous entity and civilization (China). Figures given are for mainland China only, and do not include Hong Kong, Makau, dan Taiwan.
- ^ Hong Kong is a Special Administrative Region (SAR) of the People's Republic of China.
- ^ Figures are for the area under the de facto control of the Republic of China (ROC) government, commonly referred to as Taiwan. Claimed in whole by the PRC; see political status of Taiwan.
- ^ Makau is a Special Administrative Region (SAR) of the People's Republic of China.
- ^ Russia is considered a transcontinental country in Eastern Europe and Northern Asia; population and area figures are for the entire state.
- ^ Excludes Christmas Island and Cocos (Keeling) Islands (Australian external territories in the Indian Ocean southwest of Indonesia).
- ^ "General Population Census of Cambodia 2008 – Provisional population totals, National Institute of Statistics, Ministry of Planning, released 3rd September, 2008" (PDF).
- ^ Indonesia is often considered a transcontinental country in Southeastern Asia and Oceania; figures do not include Irian Jaya and Maluku Islands, frequently reckoned in Oceania (Melanesia/Australasia).
- ^ East Timor is often considered a transcontinental country in Southeastern Asia and Oceania.
- ^ Includes Jammu and Kashmir, a contested territory among India, Pakistan, and the People's Republic of China.
- ^ Armenia is sometimes considered a transcontinental country: physiographically in Western Asia, it has historical and sociopolitical connections with Europe.
- ^ Azerbaijan is often considered a transcontinental country in Western Asia and Eastern Europe; population and area figures are for Asian portion only. Figures include Nakhchivan, an autonomous exclave of Azerbaijan bordered by Armenia, Iran, and Turkey.
- ^ Georgia is often considered a transcontinental country in Western Asia and Eastern Europe; population and area figures are for Asian portion only.
- ^ The island of Cyprus is sometimes considered a transcontinental territory: in the Eastern Basin of the Mediterranean Sea south of Turkey, it has historical and socio-political connections with Europe. However, the U.N. considers Cyprus to be in Western Asia, while the C.I.A. considers it to be in the Middle East.
- ^ Turkey is generally considered a transcontinental country in Western Asia and Southern Europe; population and area figures are for Asian portion only, excluding all of Istanbul.