Kue cucur: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
OrangKalideres (bicara | kontrib)
Membalikkan revisi 24730248 oleh Luqman Penulis (bicara) penghapusan sebagian konten tanpa alasan
Tag: Pembatalan Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan pranala ke halaman disambiguasi
k Menambah informasi
Baris 41: Baris 41:
-Agustus 1998</ref><ref>Marsono, Timbul Haryono, Daru Winarti, dan Suparmo
-Agustus 1998</ref><ref>Marsono, Timbul Haryono, Daru Winarti, dan Suparmo
1998 Makanan Tradisional dalam Serat Centhini. Yogyakarta:
1998 Makanan Tradisional dalam Serat Centhini. Yogyakarta:
Pusat Kajian Makanan Tradisional UGM. </ref>
Pusat Kajian Makanan Tradisional UGM. </ref>


Secara umum, kue tradisional masyarakat Betawi ini dapat ditemui di pasar-pasar tradisional di seluruh daerah di Indonesia, khususnya di area [[Jabodetabek]] (Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi) dan sekitarnya. Di berbagai daerah Indonesia, Kue Cucur juga dikenali dengan beragam nama atau sebutan lain, seperti Pinyaram, Panyaram, atau Paniaram (oleh [[suku Minangkabau]] di [[Sumatera Barat]]),<ref>{{cite web |url=https://www.saribundo.biz/kue-pinyaram-untuk-menyambut-hari-raya-dan-perayaan-khusus-khas-minang.html/amp |title=Kue Pinyaram, Untuk Menyambut Hari Raya dan Perayaan Khusus Khas Minang |author=<!--Not stated--> |website=www.saribundo.biz |publisher=Sari Bundo |access-date=13 Juni 2021}}</ref> Dumpi (oleh [[suku Mandar]] di [[Sulawesi Barat]]), Kucur atau Kocor (oleh suku [[suku Madura|Madura]] dan [[suku Kangean|Kangean]] di [[Madura]] dan [[Kepulauan Kangean]], maupun masyarakat di [[provinsi Jawa Timur]] pada umumnya),<ref>{{cite web |url=https://www.ayosurabaya.com/read/2021/04/18/9920/ngabuburit-di-surabaya-sambil-berburu-kue-kucur |title=Ngabuburit di Surabaya sambil Berburu Kue Kucur |author=<!--Not stated--> |website=www.ayosurabaya.com |publisher= Ayo Surabaya |access-date=13 Juni 2021}}</ref><ref>{{cite web |url=https://voinews.id/dutch/index.php/component/k2/item/5671-kocor-cake-uit-madura-oost-java|title=Kocor Cake Uit Madura Oost Java||trans-title=Kue Kocor dari Madura, (provinsi) Jawa Timur|lang=nl|author=<!--Not stated-->|website=voinews.id|publisher= Voice of Indonesia|access-date=13 Juni 2021}}</ref><ref>{{cite web |url= https://matamaduranews.com/mengulas-dhudhul-dan-kocor-dua-ratu-jajanan-pernikahan-manusia-madura/amp/|title= Mengulas Dhudul dan Kocor, Dua Ratu Jajanan Pernikahan Manusia Madura|author=<!--Not stated--> |website=maduranews.com|publisher= Madura News|access-date=13 Juni 2021}}</ref> dan lain sebagainya. Dikarenakan faktor perdagangan dan kekuasaan [[Daftar kerajaan yang pernah ada di Nusantara|kerajaan-kerajaan kuno Indonesia]] pada zaman dahulu, Kue Cucur menyebar dari Indonesia hingga dikenali di wilayah maritim [[Asia Tenggara]], di Brunei kue ini disebut sebagai Penyaram, di Malaysia kue ini dikenali dengan nama Kuih Cucur Jawa atau Cucur Jawa,<ref>{{cite web |url=https://masakanmalaysiapedas.netlify.app/resep/1498-resepi-cucur-jawa-kuih-cucur-resepi-mudahni-resipinya/|title= Cucur Jawa / Kuih Cucur Resepi MudahNi Resipinya!|author=<!--Not stated--> |website= masakanmalaysiapedas.net|publisher= Masakan Malaysia Pedas|access-date=13 Juni 2021}}</ref> sedangkan di Thailand dikenali sebagai Khanom Cūcùn (ขนมจู้จุน), Cūcùn (จูจุ่น) atau Cūcùn Yawā (จูจุ่นยะวา).<ref>{{cite web |url=https://www.signatureofphuket.com/dish/joo-jun |title=จูจุ่น |trans-title=Cūcùn |lang=th |author=<!--Not stated--> |website=www.signatureofphuket.com |publisher=Signature of Phuket |access-date=13 Juni 2021 |archive-date=2021-06-24 |archive-url=https://web.archive.org/web/20210624195425/https://www.signatureofphuket.com/dish/joo-jun |dead-url=yes }}</ref>
Secara umum, kue tradisional masyarakat Betawi ini dapat ditemui di pasar-pasar tradisional di seluruh daerah di Indonesia, khususnya di area [[Jabodetabek]] (Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi) dan sekitarnya. Di berbagai daerah Indonesia, Kue Cucur juga dikenali dengan beragam nama atau sebutan lain, seperti Pinyaram, Panyaram, atau Paniaram (oleh [[suku Minangkabau]] di [[Sumatera Barat]]),<ref>{{cite web |url=https://www.saribundo.biz/kue-pinyaram-untuk-menyambut-hari-raya-dan-perayaan-khusus-khas-minang.html/amp |title=Kue Pinyaram, Untuk Menyambut Hari Raya dan Perayaan Khusus Khas Minang |author=<!--Not stated--> |website=www.saribundo.biz |publisher=Sari Bundo |access-date=13 Juni 2021}}</ref> Dumpi (oleh [[suku Mandar]] di [[Sulawesi Barat]]), Kucur atau Kocor (oleh suku [[suku Madura|Madura]] dan [[suku Kangean|Kangean]] di [[Madura]] dan [[Kepulauan Kangean]], maupun masyarakat di [[provinsi Jawa Timur]] pada umumnya),<ref>{{cite web |url=https://www.ayosurabaya.com/read/2021/04/18/9920/ngabuburit-di-surabaya-sambil-berburu-kue-kucur |title=Ngabuburit di Surabaya sambil Berburu Kue Kucur |author=<!--Not stated--> |website=www.ayosurabaya.com |publisher= Ayo Surabaya |access-date=13 Juni 2021}}</ref><ref>{{cite web |url=https://voinews.id/dutch/index.php/component/k2/item/5671-kocor-cake-uit-madura-oost-java|title=Kocor Cake Uit Madura Oost Java||trans-title=Kue Kocor dari Madura, (provinsi) Jawa Timur|lang=nl|author=<!--Not stated-->|website=voinews.id|publisher= Voice of Indonesia|access-date=13 Juni 2021}}</ref><ref>{{cite web |url= https://matamaduranews.com/mengulas-dhudhul-dan-kocor-dua-ratu-jajanan-pernikahan-manusia-madura/amp/|title= Mengulas Dhudul dan Kocor, Dua Ratu Jajanan Pernikahan Manusia Madura|author=<!--Not stated--> |website=maduranews.com|publisher= Madura News|access-date=13 Juni 2021}}</ref>, Wadai Cucur di Kalimantan Selatan<ref>{{Cite web|title=Kalselpedia: Membuat Cucur, Penganan Tradisional Masyarakat Banjar Kalimantan Selatan|url=https://banjarmasin.tribunnews.com/2020/01/26/kalselpedia-membuat-cucur-penganan-tradisional-masyarakat-banjar-kalimantan-selatan|website=Banjarmasinpost.co.id|language=id-ID|access-date=2023-11-23}}</ref>, dan lain sebagainya. Dikarenakan faktor perdagangan dan kekuasaan [[Daftar kerajaan yang pernah ada di Nusantara|kerajaan-kerajaan kuno Indonesia]] pada zaman dahulu, Kue Cucur menyebar dari Indonesia hingga dikenali di wilayah maritim [[Asia Tenggara]], di Brunei kue ini disebut sebagai Penyaram, di Malaysia kue ini dikenali dengan nama Kuih Cucur Jawa atau Cucur Jawa,<ref>{{cite web |url=https://masakanmalaysiapedas.netlify.app/resep/1498-resepi-cucur-jawa-kuih-cucur-resepi-mudahni-resipinya/|title= Cucur Jawa / Kuih Cucur Resepi MudahNi Resipinya!|author=<!--Not stated--> |website= masakanmalaysiapedas.net|publisher= Masakan Malaysia Pedas|access-date=13 Juni 2021}}</ref> sedangkan di Thailand dikenali sebagai Khanom Cūcùn (ขนมจู้จุน), Cūcùn (จูจุ่น) atau Cūcùn Yawā (จูจุ่นยะวา).<ref>{{cite web |url=https://www.signatureofphuket.com/dish/joo-jun |title=จูจุ่น |trans-title=Cūcùn |lang=th |author=<!--Not stated--> |website=www.signatureofphuket.com |publisher=Signature of Phuket |access-date=13 Juni 2021 |archive-date=2021-06-24 |archive-url=https://web.archive.org/web/20210624195425/https://www.signatureofphuket.com/dish/joo-jun |dead-url=yes }}</ref>


== Etimologi ==
== Etimologi ==

Revisi per 23 November 2023 08.23

Cucur
ᮎᮥᮎᮥᮁ
ꦕꦸꦕꦸꦂ
Kue cucur
Nama lainCuhcur, Cucur Jawa, Kucur, Kocor, Pinyaram
Tempat asalIndonesia[1][2]
DaerahJabodetabek dan seluruh wilayah di Indonesia, juga populer di Brunei, Malaysia, dan Thailand
Masakan nasional terkaitIndonesia
Dibuat olehSuku Betawi
Suhu penyajianPanas, Hangat, dan Suhu Ruangan
Bahan utamaTepung beras, Gula merah
VariasiBurayot, Cucur Mamuju, Cucur Manado, Cucur Oeasao
Sunting kotak info
Sunting kotak info • L • B
Info templat
Bantuan penggunaan templat ini


Kue cucur adalah jajanan khas Indonesia yang berasal dari wilayah barat pulau Jawa (kini merupakan bagian dari provinsi Jakarta, provinsi Banten, dan provinsi Jawa Barat).[3][4] Kue ini terbuat dari tepung beras dan gula jawa atau gula aren yang digoreng. Kue Cucur memiliki bentuk yang cenderung tebal menggembung seperti gunung di bagian tengah dan tipis di bagian pinggirannya. Dalam leluri suku Betawi, jajanan ini termasuk salah satu makanan adat yang kerap dihidangkan dalam upacara-upacara adat budaya Betawi. Kue ini juga terdapat dalam Serat Centhini.[5][6][7]

Secara umum, kue tradisional masyarakat Betawi ini dapat ditemui di pasar-pasar tradisional di seluruh daerah di Indonesia, khususnya di area Jabodetabek (Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi) dan sekitarnya. Di berbagai daerah Indonesia, Kue Cucur juga dikenali dengan beragam nama atau sebutan lain, seperti Pinyaram, Panyaram, atau Paniaram (oleh suku Minangkabau di Sumatera Barat),[8] Dumpi (oleh suku Mandar di Sulawesi Barat), Kucur atau Kocor (oleh suku Madura dan Kangean di Madura dan Kepulauan Kangean, maupun masyarakat di provinsi Jawa Timur pada umumnya),[9][10][11], Wadai Cucur di Kalimantan Selatan[12], dan lain sebagainya. Dikarenakan faktor perdagangan dan kekuasaan kerajaan-kerajaan kuno Indonesia pada zaman dahulu, Kue Cucur menyebar dari Indonesia hingga dikenali di wilayah maritim Asia Tenggara, di Brunei kue ini disebut sebagai Penyaram, di Malaysia kue ini dikenali dengan nama Kuih Cucur Jawa atau Cucur Jawa,[13] sedangkan di Thailand dikenali sebagai Khanom Cūcùn (ขนมจู้จุน), Cūcùn (จูจุ่น) atau Cūcùn Yawā (จูจุ่นยะวา).[14]

Etimologi

Kata "cucur" diambil dari istilah dalam bahasa Jawa "cucur" (ꦕꦸꦕꦸꦂ) [15][16] ataupun "kucur" (ꦏꦸꦕꦸꦂ) yang memiliki arti "pancuran" atau "kucuran" yang merujuk pada teknik pembuatan kue cucur.[17][18]

Lihat pula

Referensi

  1. ^ "Kue Cucur". www.tasteatlas.com (dalam bahasa Inggris). Taste Atlas. Diakses tanggal 13 Juni 2021. 
  2. ^ "Kocor Cake Uit Madura Oost Java" [Kue Kocor dari Madura, (provinsi) Jawa Timur]. voinews.id (dalam bahasa Belanda). Voice of Indonesia. Diakses tanggal 13 Juni 2021. 
  3. ^ "Cucur". jakarta-tourism.go.id. Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Provinsi DKI Jakarta. Diakses tanggal 13 Juni 2021. 
  4. ^ "Kue Cucur". www.tasteatlas.com (dalam bahasa Inggris). Taste Atlas. Diakses tanggal 13 Juni 2021. 
  5. ^ Rumah Budaya Tembi . TT Nama Makanan & Minuman Dalam Serat Centhini. Laporan Penelitian
  6. ^ Haryono, Timbul 1988 "Serat Centhini, Sebagai Sumber Informasi Jenis Makanan Tradisional Masa Lampau", dalam Humaniora No. 8 Juni -Agustus 1998
  7. ^ Marsono, Timbul Haryono, Daru Winarti, dan Suparmo 1998 Makanan Tradisional dalam Serat Centhini. Yogyakarta: Pusat Kajian Makanan Tradisional UGM.
  8. ^ "Kue Pinyaram, Untuk Menyambut Hari Raya dan Perayaan Khusus Khas Minang". www.saribundo.biz. Sari Bundo. Diakses tanggal 13 Juni 2021. 
  9. ^ "Ngabuburit di Surabaya sambil Berburu Kue Kucur". www.ayosurabaya.com. Ayo Surabaya. Diakses tanggal 13 Juni 2021. 
  10. ^ "Kocor Cake Uit Madura Oost Java" [Kue Kocor dari Madura, (provinsi) Jawa Timur]. voinews.id (dalam bahasa Belanda). Voice of Indonesia. Diakses tanggal 13 Juni 2021. 
  11. ^ "Mengulas Dhudul dan Kocor, Dua Ratu Jajanan Pernikahan Manusia Madura". maduranews.com. Madura News. Diakses tanggal 13 Juni 2021. 
  12. ^ "Kalselpedia: Membuat Cucur, Penganan Tradisional Masyarakat Banjar Kalimantan Selatan". Banjarmasinpost.co.id. Diakses tanggal 2023-11-23. 
  13. ^ "Cucur Jawa / Kuih Cucur Resepi MudahNi Resipinya!". masakanmalaysiapedas.net. Masakan Malaysia Pedas. Diakses tanggal 13 Juni 2021. 
  14. ^ "จูจุ่น" [Cūcùn]. www.signatureofphuket.com (dalam bahasa Thai). Signature of Phuket. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2021-06-24. Diakses tanggal 13 Juni 2021. 
  15. ^ cucur : a fried sweet made of rice flour and brown sugar. Sumber: Javanese-English Dictionary, Horne, 1974, #1968.
  16. ^ cucur (cucUr) : (araning manuk kudhasih lan araning panganan). Sumber: Bausastra: Jarwa Kawi, Padmasusastra, 1903, #11.
  17. ^ "Kamus Indonesia-Jawa Kuno" (PDF). repositori.kemdikbud.go.id. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia. Diakses tanggal 13 Juni 2021. 
  18. ^ "Cucur". kbbi.kemdikbud.go.id. Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia. Diakses tanggal 13 Juni 2021.