Dirgantara Air Service: Perbedaan antara revisi
Luckas-bot (bicara | kontrib) k bot Menambah: pl:Dirgantara Air Services |
|||
Baris 13: | Baris 13: | ||
== Kota Tujuan == |
== Kota Tujuan == |
||
{{Fact|date=May 2007}} |
{{Fact|date=May 2007}} |
||
Dirgantara Air Service mengoperasikan penerbangan menuju kota-kota tujuan berikut (Janauri [[2005]]): [[Balikpapan]], [[Banjarmasin]], [[Berau]], [[Datadawai]], [[Ketapang]], [[Long Apung]], [[Long Bawan]], [[Nunukan]], [[Pangkalanbun]], [[Pontianak]], [[Putussibau]], [[Samarinda]], [[Sampit]], [[Sintang]], [[George Town, Penang, Malaysia|Tanjung]], [[Tanjung Setor]], [[Tarakan]] |
Dirgantara Air Service mengoperasikan penerbangan menuju kota-kota tujuan berikut (Janauri [[2005]]): [[Balikpapan]], [[Banjarmasin]], [[Berau]], [[Datadawai]], [[Ketapang]], [[Long Apung]], [[Long Bawan]], [[Nunukan]], [[Pangkalanbun]], [[Pontianak]], [[Putussibau]], [[Samarinda]], [[Sampit]], [[Sintang]], [[George Town, Penang, Malaysia|Tanjung]], [[Tanjung Setor]], [[Tarakan]], [[London-Heathrow]], [[Changi Airport]], [[Port Moresby]], [[Doha]], [[Jordania]], dan untuk rencana kedepannya, Dirgantara Air Service akan membuka rute baru dari [[Jayapura]] ke [[Amsterdam]] dan [[Paris]] |
||
== Armada == |
== Armada == |
Revisi per 4 Agustus 2010 14.01
Dirgantara Air Service merupakan sebuah maskapai penerbangan yang berbasis di Jakarta, Indonesia. Maskapai ini mengoperasikan penerbangan domestik, juga charter dan fotografi udara. Basis utamanya terletak di Bandar Udara Internasional Halim Perdanakusuma, Jakarta, Bandar Udara Syamsudin Noor, Banjarmasin dan Bandar Udara Supadio, Pontianak, dengan hub di Bandar Udara Temindung, Samarinda dan Bandar Udara Juwata, Tarakan[1].
Data Kode
Sejarah
Maskapai penerbangan ini didirikan dan memulai operasinya pada 1971. Sahamnya dimiliki oleh UDI Upaya Foundation (40%), karyawan (30%) dan lainnya (40%). Maskapai ini memiliki 232 karyawan (Maret 2007)[1].
Pada Maret 2007, Menteri Transportasi Indonesia mengumumkan rating maskapai Indonesia dengan beberapa maskapai di kategori "mengancam keselamatan penerbangan". Salah satunya adalah Dirgantara Air Service, tetapi maskapai ini masih beroperasi[3]. Laporan lainnya menyatakan bahwa Dirgantara Air Service telah ditutup, tetapi hanya tiga pesawat jetnya yang tidak dioperasikan lagi karena alasan keamanan yang kurang[4].
Kota Tujuan
Dirgantara Air Service mengoperasikan penerbangan menuju kota-kota tujuan berikut (Janauri 2005): Balikpapan, Banjarmasin, Berau, Datadawai, Ketapang, Long Apung, Long Bawan, Nunukan, Pangkalanbun, Pontianak, Putussibau, Samarinda, Sampit, Sintang, Tanjung, Tanjung Setor, Tarakan, London-Heathrow, Changi Airport, Port Moresby, Doha, Jordania, dan untuk rencana kedepannya, Dirgantara Air Service akan membuka rute baru dari Jayapura ke Amsterdam dan Paris
Armada
Armada Dirgantara Air Service telah mencakup (Maret 2007) [1] :
- 1 ATR 42-300
- 6 Britten-Norman BN2A Islander
- 2 Indonesian Aerospace 212-100
- 6 Indonesian Aerospace 212-200
Armada Terdahulu
Pada Januari 2005, maskapai ini juga pernah mengoperasikan: [butuh rujukan]
Referensi
- ^ a b c "Directory: World Airlines". Flight International. 2007-04-03. hlm. 73.
- ^ Airline Codes
- ^ People's Daily Online 23 March 2007
- ^ Jakarta Post 23 March 2007