Lompat ke isi

ATS (ban): Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Alphajet (bicara | kontrib)
Alphajet (bicara | kontrib)
kTidak ada ringkasan suntingan
Baris 18: Baris 18:
| Last race = [[Grand Prix F1 Portugal 1984]]
| Last race = [[Grand Prix F1 Portugal 1984]]
}}
}}
{{Portal|Formula One}}
{{Portal|Formula Satu}}
'''ATS''' adalah sebuah tim [[Formula Satu]] dari [[Jerman]], yang dinamai sesuai dengan merek velg alloy Jerman ''Auto Technisches Spezialzubehör''. Perusahaan ini berbasis di [[Bad Dürkheim]] di dekat [[Hockenheimring]], dimana aktif di Formula Satu dari tahun 1977 hingga 1984.
'''ATS''' adalah sebuah tim [[Formula Satu]] dari [[Jerman]], yang dinamai sesuai dengan merek velg alloy Jerman ''Auto Technisches Spezialzubehör''. Perusahaan ini berbasis di [[Bad Dürkheim]] di dekat [[Hockenheimring]], dimana aktif di Formula Satu dari tahun 1977 hingga 1984.



Revisi per 10 Mei 2013 14.21

ATS
Berkas:ATS wheels logo.png
Nama resmiATS Wheels
Kantor pusatJerman
PendiriGünther Schmidt
Staf terkenalRobin Herd
Giacomo Caliri
Gustav Brunner
Jo Ramírez
Pembalap terkenalPrancis Jean-Pierre Jarier
Finlandia Keke Rosberg
Jerman Manfred Winkelhock
Chili Eliseo Salazar
Austria Gerhard Berger
Sejarah dalam ajang Formula Satu
Gelar Konstruktor0
Gelar Pembalap0
Jumlah lomba101
Menang0
Posisi pole0
Putaran tercepat0
Lomba pertamaGrand Prix F1 Amerika Serikat Barat 1977
Lomba terakhirGrand Prix F1 Portugal 1984

ATS adalah sebuah tim Formula Satu dari Jerman, yang dinamai sesuai dengan merek velg alloy Jerman Auto Technisches Spezialzubehör. Perusahaan ini berbasis di Bad Dürkheim di dekat Hockenheimring, dimana aktif di Formula Satu dari tahun 1977 hingga 1984.

Pabrikan roda

Cap ATS d bagian belakang pada roda alloy AGM pada sekitar tahun 1984.

Perusahaan ATS menciptakan beberapa roda ringan revolusioner yang baru untuk mobil Porsche dan VW. ATS membagun sebuah roda ringan dari aluminium alloy bercabang 5 bagi AMG, biro modifikasi performa tinggi bagi Mercedes-Benz, pada tahun 1970an dan 1980an. Roda lima cabang ini populer disebut dengan roda "Penta" AMG. Roda bercabang lima "Penta" AMG buatan ATS, dirancang oleh Hans-Werner Aufrecht pada tahun 1979, merupakan velg aluminium alloy pertama yang dipasarkan oleh AMG saat mereka masih merupakan perusahaan modifikasi independen.

Tim Formula Satu

Pemilik ATS Günther Schmidt telah menjadi sponsor bagi berbagai macam even balap mobil nasional, sebelum melihat bahwa balap Grand Prix merupakan salah satu cara ideal untuk mempromosikan mereknya, Karena temperamennya, Schmidt dikenal sulit untuk bekerja sama, dan perpindahan staff yang cepat mengganggu ATS sepanjang sejarah mereka.

Tahun 1970an

Pada tahun 1977, ATS membeli sisa dari sasis PC4 milik Penske Racing. Jean-Pierre Jarier dipilih untuk mengendarai mobil tersebut, memperoleh tempat keenam pada debut tim di Grand Prix F1 Amerika Serikat Barat.

Mobil kedua masuk ke balapan pada Grand Prix F1 Jerman 1977 yang dikemudikan pembalap turing Jerman Hans Heyer. Heyer gagal lolos kualifikasi, namun dikenal karena tetap memilik untuk start di depan pada pendukungnya di Hockenheimring. Penyelenggara balapan baru tersadar saat dia berhenti balapan karena kerusakan penghubung gigi. Hans Binder kemudian mengambil alih mobil kedua selama sisa musim, meskipun tim kehilangan tiga balapan terakhir pada musim tersebut.

Robin Herd dari March Engineering dipilih untuk membangun mobil Formula Satu asli ATS pertamanya, HS1 yang dikendarai oleh Jarier dan Jochen Mass. Jarier meraih posisi kedelapan saat Grand Prix F1 Afrika Selatan 1978, namun kemudian dipecat setelah berargumen dengan Schmidt, dan digantikan oleh Alberto Colombo saat Grand Prix F1 Belgia 1978. Setelah dua kali gagal lolos kualifikasi, Colombo kemudian juga dipecat, dan digantikan oleh Keke Rosberg hingga sebelum Grand Prix F1 Jerman 1978. Di sana, Jarier kembali, setelah berhasil menyelesaikan perbedaannya dengan Schmidt, dan harus berpisah kembali karena kegagalan Jarier unuk lolos kualifikasi. Binder kembali untuk satu balapan, sebelum digantikan oleh Michael Bleekemolen

Pada saat yang sama Mass juga meninggalkan tim setelah mengalami patah tulang kaki saat melakukan uji coba. Setelah Harald Ertl gagal untuk lolos prakualifikasi dengan Ensign pada Grand Prix F1 Italia 1978, dia mendapat kesempatan dengan ATS pertama. Ertl juga gagal lolos kualifikasi untuk balapan tersebut, dan Rosberg kembali pada dua balapan terakhir. Kurangnya kontinyuitas pada kedua mobil dan pada it membuat hal tersebut menyulitkan tim yang sedang berkembang, meskipun telah dikenalkan sasis baru D1. D1 dirancang oleh John Gentry, dan dilengkapi dengan skirt, jarak roda dan lubang samping yang lebih lebar.[1] D1 digunakan pada dua balapan terakhir pada musim 1978.[1]

1979 melihat kehadiran Hans-Joachim Stuck, untuk mengendarai mobil tunggal. Sasis baru rancangan Giacomo Caliri- D2 datang paa pertengahan musim namun merupakan mobil yang sulit dikendalikan,[1] dengan Stuck mendapatkan satu-satunya poin tim di musim tersebut dengan meraih posisi kelima pada Grand Prix F1 Amerika Serikat 1979 di dalam mobil baru yang lain, D3, hasil rancangan Nigel Stroud.

Tahun 1980an

Referensi

  1. ^ a b c Hodges, David (1990). A-Z of Formula Racing Cars. Bideford, UK: Bay View Books. hlm. 279. ISBN 1870979168. 

Pranala luar