Partai Republika Nusantara
Partai Republika Nusantara | |
---|---|
Ketua umum | Letjen. (Purn) Drs. H. Syahrir, MS, SE |
Sekretaris Jenderal | Drs. Yus Sudarso, SH, MH, MM |
Dibentuk | 20 Mei 2007 |
Kantor pusat | Kompleks Perkantoran Pulo Mas Blok VI No.1-2, Jakarta Timur, Telp. 021-4702960 Fax.021-4702966 |
Ideologi | Pancasila |
Situs web | |
http://www.republikan.or.id; http://partairepublikan.org/ | |
Partai Republika Nusantara (RepublikaN) adalah sebuah partai politik di Indonesia yang didirikan pada tanggal 20 Mei 2007 di Cikopo, Jawa Barat. Partai ini didirikan oleh 1.945 individu dari 33 dari 38 provinsi di Indonesia, termasuk tokoh-tokoh terkenal seperti mantan Komandan Jenderal Kopassus Syahrir MS dan mantan Danpuspom TNI Djasri Marin. Partai ini juga terdiri dari anggota yang berasal dari berbagai latar belakang, termasuk pendidikan, kesehatan, dan Usaha Kecil dan Menengah (UKM).[1][2]
Didorong oleh visi bersama dan rasa nasionalisme yang mendalam, misi RepublikaN adalah menciptakan partai politik berkualitas tinggi yang memprioritaskan pembangunan negara demokratis dan pembinaan politisi yang berdedikasi dan berkualitas tinggi, yang tidak hanya beriman tetapi juga berkomitmen untuk melayani rakyat dan tetap setia kepada Republik Indonesia. Platform RepublikaN berfokus pada peningkatan kesejahteraan nasional secara keseluruhan, dengan penekanan khusus pada empat pilar utama: Pendidikan, Kesehatan, Transportasi, dan Ekonomi.[1]
Pemilihan Umum 2009
Dalam pemilu 2009, Partai RepublikaN berpartisipasi dengan nomor urut 21.[3] Dalam pemilu tersebut, partai ini hanya berhasil meraih 630.780 suara, atau sekitar 0,61% dari total suara, dan tidak berhasil mendapatkan satu kursi pun di Dewan Perwakilan Rakyat.[4][5]
Pemilihan Umum 2014
Pada proses seleksi partai politik peserta pemilihan umum legistatif 2014 yang diselenggarakan oleh Komisi Pemilihan Umum, Partai Republika Nusantara lolos dalam tahap verifikasi awal namun kemudian gagal dalam tahap verifikasi administrasi.[6] Pada tanggal 10 Maret 2013, Partai Republika Nusantara bersama sembilan partai nonparlemen lainnya menyatakan bergabung dengan Partai Hati Nurani Rakyat.[7]
Visi & Misi[2]
Visi
Menghadirkan pemerintahan yang baik, bangun negara Indonesia seutuhnya demi mewujudkan kesejahteraan bagi seluruh rakyat Indonesia, serta keadilan bagi setiap rakyat Indonesia.
Misi
- Mewujudkan organisasi pemerintahan yang ramping, administrasi yang efisien dan pola rekrutmen pejabat negara/ pemerintahan yang berbasis kompetensi.
- Menanamkan prinsip manajemen pemerintahan dan pembangunan yang transparan, akuntabel, taat hukum dan partisipatif.
- Mempromosikan prioritas kebijakan publik yang memihak pada kepentingan rakyat banyak sehingga mempercepat kesejahteraan rakyat dan terbangunnya peradaban bangsa yang bercirikan ketertiban umum, kreatifitas (seni budaya, ilmu pengetahuan dan teknologi) serta kepribadian yang santun, ramah, dan sekaligus patriotik.
- Melakukan reformasi sektor pendidikan secara komprehensif dan fokus pada peningkatan kualitas dan perluasan kesempatan pendidikan yang akan semakin memperkuat semangat kebangsaan Indonesia.
- Mewujudkan konsep lingkungan hidup yang bersih sebagai titik tolak dan upaya pencegahan bencana alam dan acuan utama pembangunan sektor kesehatan masyarakat.
- Menyediakan sektor pertanian, perkebunan, peternakan, perikanan, pertukangan dan pariwisata sebagai prioritas pembangunan ekonomi yang berorientasi pada pemenuhan kebutuhan pokok nasional dan perluasan kesempatan kerja.
- Menjaga martabat bangsa dan negara dalam pergaulan internasional, menolak domisasi negara lain dalam bidang politik, ekonomi dan sosial budaya.
Referensi
- ^ a b https://kepustakaan-presiden.perpusnas.go.id/election/directory/political_party/?box=detail&id=14&from_box=list&hlm=6&search_ruas=&search_keyword=&activation_status=
- ^ a b "Partai Republika Nusantara (21)". detiknews. Diakses tanggal 2023-11-02.
- ^ Media, Kompas Cyber (2008-07-09). "Nomor Urut Parpol untuk Pemilu 2009". KOMPAS.com. Diakses tanggal 2023-11-02.
- ^ antaranews.com (2009-05-10). "Hasil Perolehan Suara Parpol Pemilu 2009". Antara News. Diakses tanggal 2023-11-02.
- ^ Media, Kompas Cyber (2022-05-25). "Hasil Pemilu dan Pilpres 2009 Halaman all". KOMPAS.com. Diakses tanggal 2023-11-02.
- ^ "16 Parpol Lolos Verifikasi Adminitrasi - Situs Resmi KPU". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2013-11-05. Diakses tanggal 2013-03-10.
- ^ Sepuluh Parpol Tak Lolos Verifikasi Gabung ke Hanura - Kompas.com