Robert Syarif
Kompol Robert Syarif | |
---|---|
Lahir | Robert Syarif 23 Desember 1934 Surabaya, Jawa Timur, Hindia Belanda |
Meninggal | 12 Januari 2006 Bandung, Jawa Barat, Indonesia | (umur 71)
Makam | TMP Cikutra, Bandung, Jawa Barat |
Pekerjaan | Aktor |
Tahun aktif | 1969—2006 |
Kompol Robert Syarif (23 Desember 1934 – 12 Januari 2006) adalah pemeran Indonesia
Kehidupan pribadi
Selain sebagai aktor, ia juga berprofesi sebagai polisi. Pria Indonesia-Belanda ini memulai kariernya sebagai anggota Kepolisian RI. Dalam institusi tersebut, ia kerap ikut dalam kegiatan drama yang diadakan secara internal. Bakat akting sejak muda inilah yang menjadi modalnya untuk berani berakting di luar institusi Kepolisian di saat ada waktu luang.
Karier
Setelah pensiun dari Kepolisian, karier sebagai aktor meningkat seiring banyaknya tawaran bermain kepadanya. Berbagai peran telah dilakoninya, termasuk piawai bermain sebagai bapak yang berwibawa, militer, dokter, juga sebagai komedian dan tokoh antagonis. Di penghujung tahun 2000an, ia banyak terlibat dalam berbagai sinetron di televisi dengan berbagai peran.
Kematian
Robert Syarif meninggal dunia di Rumah Sakit Borromeus, Bandung pada 12 Januari 2006, dan dikebumikan di TMP Cikutra, Bandung keesokan harinya dengan diiringi upacara militer. Sebelumnya almarhum direncanakan akan dikebumikan di TPU Kristen Pandu, Bandung.[1]
Filmografi
Film
Tahun | Judul | Peran | Catatan |
---|---|---|---|
1981 | Gadis Marathon | Karya debut | |
1984 | Kenikmatan | ||
1986 | Nagabonar | ||
1987 | Catatan Si Boy | ||
Kasmaran | |||
1988 | Catatan Si Boy II | ||
Tjoet Nja' Dhien | Verbrough | ||
1990 | Catatan Si Boy IV | ||
Si Buta dari Gua Hantu: Lembah Tengkorak | |||
Ikut-Ikutan | |||
Tantangan Remaja | |||
Jangan Paksa Dong | Frans | ||
Isabella | |||
1991 | Bukan Main | ||
Akal-Akalan | Harja | ||
1992 | Masuk Kena Keluar Kena | ||
1993 | Tahu Beres | Om Simon | |
Kembali Lagi |
Serial televisi
Tahun | Judul | Peran | Catatan |
---|---|---|---|
1992 | Gara-Gara | Hamid | |
1995 | Senja Makin Merah | ||
1996—1997 | Abad 21 | Ayah Anita | |
1996 | Shangrilla | ||
1996—1999 | Noktah Merah Perkawinan | ||
1996—2002 | Jin dan Jun | Om Jin | 2 musim |
1997—2001 | Warkop Millenium | ||
2001—2004 | Putri Duyung | Pak Sondakh | |
2002—2003 | Lola & Liliput | Papa Lola | |
2004 | Cewek Ok Cowok Ok | Profesor | |
Sebatas Impian | Profesor | ||
2004—2005 | Kisah Kasih di Sekolah | ||
2005 | Disini Ada Cinta | Ayah Wianda | |
Jalan Ke Surga | Episode: "Hantu Perawangan" |
Referensi
- ^ "Salinan arsip". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2016-03-04. Diakses tanggal 2015-03-30.
Pranala luar
- Profil di IMDb
- Berita Diarsipkan 2005-02-20 di Wayback Machine.
- Berita Diarsipkan 2006-01-17 di Wayback Machine.