Lompat ke isi

Nasi liwet

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Revisi sejak 18 Desember 2020 06.41 oleh 36.72.214.158 (bicara) (→‎Lihat pula: perbaikan)
Nasi Liwet
Nasi liwet disajikan dengan santan kental, suwiran ayam dan telur.
SajianUtama
Tempat asalIndonesia
DaerahSukoharjo, Jawa Tengah
Dibuat olehMasakan Jawa
Suhu penyajianHangat
Bahan utamanasi dimasak dalam santan, disajikan dengan berbagai lauk pauk.
Sunting kotak info
Sunting kotak info • L • B
Info templat
Bantuan penggunaan templat ini
Nasi Liwet, Keprabon, Solo, Jawa Tengah

Nasi liwet (bahasa Jawa: ꦱꦼꦒ​ꦭꦶꦮꦼꦠ꧀, translit. Sega Liwet) adalah makanan khas kota Solo dan merupakan kuliner asli daerah Baki, Kabupaten Sukoharjo. Nasi liwet adalah nasi gurih (dimasak dengan kelapa) mirip nasi uduk, yang disajikan dengan sayur labu siam, suwiran ayam (daging ayam dipotong kecil-kecil) dan areh (semacam bubur gurih dari kelapa).

Penduduk kota Solo dan sekitarnya biasa memakan nasi liwet setiap waktu mulai dari untuk sarapan, sampai makan malam. Nasi liwet biasa dijajakan keliling dengan bakul bambu oleh ibu-ibu yang menggendongnya tiap pagi atau dijual di warung lesehan (tanpa kursi). Tempat paling terkenal untuk penjualan nasi liwet (warung lesehan) adalah di daerah Keprabon yang hanya berjualan pada malam hari.

Sentra pedagang nasi liwet banyak dijumpai di Desa Duwet dan Menuran Kecamatan Baki, Kabupaten Sukoharjo.

Lambat laun hidangan ini mulai memasyarakat, dan penjual nasi liwet pun banyak bermunculan. “Kalau yang pertama namanya Mbah Karto,” ungkap Nurwanto menjelaskan siapa generasi pertama yang menjual nasi liwet. Mbah Karto ini merupakan penduduk asli Desa Menuran dan diketahui mulai menjajakan nasi liwetnya di daerah Keprabon, Solo.

Lihat pula

Pranala luar