Lompat ke isi

Pemilihan umum Gubernur DKI Jakarta 2024

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Pemilihan Umum Gubernur Daerah Khusus Ibukota Jakarta 2024
Sebelum
2029
27 November 2024
Pemilihan umum Gubernur DKI Jakarta periode ini diundur dari yang seharusnya, yakni 2022, menjadi dilaksanakan pada tahun 2024.[1]
Kandidat
Gubernur petahana
Heru Budi Hartono (Penjabat)

Independen

Gubernur terpilih

belum diketahui

Pemilihan Umum Gubernur Daerah Khusus Ibukota Jakarta 2024 (Akronim: Pilgub DKI Jakarta 2024)[2] adalah suatu kontestasi politik untuk memilih gubernur dan wakil gubernur definitif masa bakti 2025 sampai 2030.[3] Pilkada ini digelar setelah pemilu presiden dan pemilu legislatif bersama dengan 38 provinsi lainnya di Indonesia.[4] Kabupaten dan kota di DKI Jakarta tidak mengadakan pemilihan kepala daerah, di mana gubernur memiliki keistimewaan dalam menunjuk dan mengangkat kepala daerah terkait atas kewenangannya.[butuh rujukan]

Latar belakang

Jakarta yang pernah menjadi ibukota negara Indonesia sejak awal kemerdekaan hingga akhir masa kepemimpinan Presiden ke-7 Joko Widodo memiliki kepala pemerintahan yang dijabat oleh gubernur. Gubernur mulanya dipilih melalui sidang di parlemen sebelum akhirnya pemilihan umum pertama digelar pada 2007. Wakil gubernur saat itu, Fauzi Bowo menjadi gubernur pertama yang berhasil memenangkan kontestasi pilkada. Kemudian, disusul oleh Joko Widodo yang terpilih sebagai gubernur pada 2012. Masa jabatannya beralih kepada Basuki Tjahaja Purnama, lalu Djarot Saiful Hidayat. Di periode inilah pergantian gubernur dilakukan secara berturut-turut. Periode 2017–2022, Anies Baswedan yang terpilih bersama Sandiaga Uno pada pilkada putaran kedua. Selanjutnya pada masa transisi pergantian gubernur; Pemerintah Indonesia menunjuk Heru Budi Hartono sebagai Penjabat Gubernur hingga 2024 jika diperpanjang pada periode 2024 sampai dengan Pemilihan Umum Gubernur DKI Jakarta 2024. Ia menjadi gubernur terakhir yang menduduki posisi tersebut pada saat Jakarta masih menjadi ibukota Indonesia.[butuh rujukan]

Calon

Kursi parlemen

Nomor urut Partai Pemimpin di daerah Perolehan suara (2019) Perolehan kursi (2019) Calon gubernur Deklarasi Koalisi
DPRD I
1 Partai Kebangkitan Bangsa Hasbiallah Ilyas 308.212 19,73%
5 / 106
4,71%
2 Partai Gerakan Indonesia Raya Ahmad Riza Patria 935.793 59,91%
19 / 106
17,92%
3 Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Ady Widjaja 1.336.344 85,56%
25 / 106
23,58%
4 Partai Golongan Karya Ahmed Zaki Iskandar 300.246 19,22%
6 / 106
5,66%
5 Partai Nasional Demokrat Nurcahyo Anggorojati 309.790 19,83%
7 / 106
6,60%
6 Partai Buruh Winarso (baru) (baru) (baru)
7 Partai Gelombang Rakyat Indonesia Triwisaksana (baru) (baru) (baru)
8 Partai Keadilan Sejahtera Khoirudin 917.005 58,71%
16 / 106
15,09%
9 Partai Kebangkitan Nusantara Sutomo (baru) (baru) (baru)
10 Partai Hati Nurani Rakyat Djafar Badjeber 103.073 6,59%
0 / 106
0,00%
11 Partai Garda Republik Indonesia Nursasi Sufiayan 19.205 1,22%
0 / 106
0,00%
12 Partai Amanat Nasional Eko Hendro Purnomo 375.882 24,06%
9 / 106
8,49%
13 Partai Bulan Bintang Saeful 42.952 2,75%
0 / 106
0,00%
14 Partai Demokrat Mujiyono 386.434 24,74%
10 / 106
9,43%
15 Partai Solidaritas Indonesia Elva Farhi Qolbina 404.508 25,90%
8 / 106
7,54%
16 Partai Persatuan Indonesia Effendi Syahputra 168.296 10,77%
0 / 106
0,00%
17 Partai Persatuan Pembangunan Muhamad Mardiono 175.935
1 / 106
11,26%
24 Partai Ummat Imawan (baru) (baru) (baru)

Potensial

Referensi

  1. ^ Wahyudi, Nyoman Ary (26 Januari 2021). "Pilkada 2022 Bakal Diundur? Ini Tanggapan Wagub DKI". Bisnis.com. Diakses tanggal 13 Desember 2023. 
  2. ^ "Dulu Pilkada, Lalu Pemilukada, Kini Pilgub". Detik.com. 10 Juli 2012. Diakses tanggal 27 Agustus 2023. 
  3. ^ Iqbal, Muhammad (25 Januari 2022). "Pemilu 2024 Digelar 14 Februari, Pilkada 27 November". CNBC Indonesia. Diakses tanggal 1 Juni 2022. 
  4. ^ Amirullah, ed. (1 Februari 2022). "KPU Tetapkan Hari Pencoblosan Pemilu 14 Februari 2024". Tempo.co. Jakarta. Diakses tanggal 19 Juni 2022. 
  5. ^ Abaa, Gratianus Silas Anderson, ed. (22 Mei 2023). "PILKADA 2024: Ahok Dijagokan Jadi Gubernur DKI Jakarta, PDIP Ingin Fokus Pilpres 2024". Tribunnews. Papua. Diakses tanggal 13 Desember 2023. 

Pranala luar