Dharmacakra Buddhisme (Pali: Buddhadhamma, Buddhasāsana; Sanskerta: Buddhadharma), dikenal juga sebagai Agama Buddha, Buddha Dhamma, atau Dhammavinaya, adalah suatu agama darmik dan sebuah tradisi filosofis yang berlandaskan kepada ajaran Siddhartha Gautama. Buddhisme merupakan agama dengan pengikut terbanyak keempat di dunia, dengan lebih dari 520 juta pengikut, dikenal sebagai Buddhis, yang mencakup tujuh persen dari populasi global. Bendera Buddhis Buddhisme juga meliputi beragam ilmu, nilai tradisi, filosofi, kepercayaan, meditasi, dan praktik spiritual yang sebagian besar berdasarkan pada ajaran-ajaran awal yang dikaitkan dengan Siddhartha Gautama dan menghasilkan filsafat yang ditafsirkan. Buddhisme lahir di India kuno sebagai suatu tradisi Sramana sekitar antara abad ke-6 dan 4 SM, menyebar ke sebagian besar Asia. Penyebaran Buddhisme di Asia dimulai sejak abad ke-4 SM hingga abad ke-6 SM. ( Selengkapnya...)
Sejarah Buddhisme mulai dari abad ke-6 SM sampai sekarang dari lahirnya sang Buddha Siddharta Gautama. Dengan ini, ini adalah salah satu agama tertua yang masih dianut di dunia. Selama masa ini, agama ini sementara berkembang, unsur kebudayaan India, ditambah dengan unsur-unsur kebudayaan Helenistik (Yunani), Asia Tengah, Asia Timur dan Asia Tenggara. Dalam proses perkembangannya ini, agama ini praktis telah menyentuh hampir seluruh benua Asia. Sejarah Buddhisme juga ditandai dengan perkembangan banyak aliran dan mazhab, serta perpecahan-perpecahan. Yang utama di antaranya adalah aliran tradisi Theravada, Mahayana, dan Vajrayana (Bajrayana), yang sejarahnya ditandai dengan masa pasang dan surut.
|
Asoka yang Agung (juga Ashoka, Aśoka, dilafazkan sebagai Asyoka) adalah penguasa Kekaisaran Maurya dari 273 SM sampai 232 SM. Seorang penganut Buddhisme, Asoka menguasai sebagian besar anak benua India, dari apa yang sekarang disebut Afganistan sampai Bangladesh dan di selatan sampai sejauh Mysore.
Nama "Asoka" berarti 'tanpa duka' dalam Bahasa Sanskerta (a – tanpa, soka – duka). Asoka adalah pemimpin pertama Bharata (India) Kuno, setelah para pemimpin Mahabharata yang termasyhur, yang menyatukan wilayah yang sangat luas ini di bawah kekaisarannya, yang bahkan melampaui batas-batas wilayah kedaulatan negara India dewasa ini.
|
|