Air terjun Pangandaran
Air terjun Pangandaran | |
---|---|
Lokasi | Kabupaten Pangandaran, Provinsi Jawa Barat, Indonesia |
Tinggi total | 40 m |
Jumlah titik | 1 |
Rata-rata laju aliran | 700 m³/s (38,430 cu ft/s) |
Curug Pangandaran berada di ujung semenanjung di kawasan Cagar Alam Pananjung. Muara curug ini tepat berada di atas bukit setinggi 40 m. Di bawah limpahan curug ini terdapat kolam kecil yang alirannya nanti langsung terjun ke laut. Selain itu kolam kecil tersebut dapat di pakai untuk berenang karena hanya berkedalaman 3 m.
Lokasi
[sunting | sunting sumber]Terletak di pesisir selatan laut Jawa, tepatnya di Desa Pananjung, Kecamatan Pangandaran, Kabupaten Pangandaran, Provinsi Jawa Barat.
Aksesbilitas
[sunting | sunting sumber]Berjarak ± 92 km arah selatan dari Kota Ciamis. Ada dua jalur untuk menuju ke curug ini. Jalur pertama dengan langsung menuju ke lokasi dengan waktu perjalanan sekitar 3 jam berajlan kaki menembus hutan Cagar Alam Panajung. Sedangkan jalur kedua dengan memutar berkeliling selama 6 jam.
Kondisi jalan menuju kesana cukup sulit karena harus menuruni beberapa tebing terjal bahkan satu dua memilki sudut kemiringan hampir 90 derajat. Sebaiknya menggunakan jasa pemandu untuk menuju kesana. Tarif pemandu sekitar 75000 rupiah.
Wisata Lain
[sunting | sunting sumber]- Pantai Pangandaran berupa hamparan pasir putih.
Cagar Alam Pananjung yang berupa sebuah bukit seluas lebih dari 530 hektare yang membagi kawasan pantai menjadi dua. Pantai barat dan pantai timur. Bukit ini oleh pemerintah daerah setempat dijadikan cagar alam yang di dalamnya terdapat berbagai jenis flora dan fauna seperti rusa, berbagai jenis kera, kelelawar, bahkan di puncak bukit terdapat ladang yang masih ditempati hewan liar jenis banteng. Selain itu, terdapat pula gua-gua alami dan gua buatan seperti: Gua Parat, Gua Sumur Mudal, Gua Lanang, Gua Jepang serta Sumber Air Rengganis dan Pantai Pasir Putih dengan Taman Lautnya yang indah.