Bendera Afrika Tengah: Perbedaan antara revisi
Menambahkan kalimat, pranala dalam, dan satu referensi |
k v2.04b - Fixed using Wikipedia:ProyekWiki Cek Wikipedia (Tanda baca setelah kode "<nowiki></ref></nowiki>") |
||
Baris 20: | Baris 20: | ||
Warna merah melambangkan darah rakyat; warna biru melambangkan langit dan kebebasan; warna putih melambangkan kedamaian dan wibawa; warna hijau melambangkan iman dan pengharapan; warna kuning melambangkan toleransi. <!--; Bintang melambangkan ...-->. |
Warna merah melambangkan darah rakyat; warna biru melambangkan langit dan kebebasan; warna putih melambangkan kedamaian dan wibawa; warna hijau melambangkan iman dan pengharapan; warna kuning melambangkan toleransi. <!--; Bintang melambangkan ...-->. |
||
Republik Afrika Tengah merupakan negara di [[Afrika]] yang tidak memiliki laut dan berbatasan dengan Kamerun, Chad, Sudan, dan Kongo<ref>{{Cite web|last=Firman|first=Tony|title=Darah Terus Mengalir di Afrika Tengah|url=https://tirto.id/darah-terus-mengalir-di-afrika-tengah-cuxP|website=tirto.id|language=id|access-date=2021-10-22}}</ref> |
Republik Afrika Tengah merupakan negara di [[Afrika]] yang tidak memiliki laut dan berbatasan dengan Kamerun, Chad, Sudan, dan Kongo.<ref>{{Cite web|last=Firman|first=Tony|title=Darah Terus Mengalir di Afrika Tengah|url=https://tirto.id/darah-terus-mengalir-di-afrika-tengah-cuxP|website=tirto.id|language=id|access-date=2021-10-22}}</ref> Negara ini merupakan negara yang penuh dengan konflik, adanya perang Sipil yang terjadi dari tahun 2012 antara pasukan bersenjata dengan pasukan republik Afrika Tengah. |
||
== Lihat pula == |
== Lihat pula == |
Revisi per 19 November 2021 02.40
Pemakaian | Bendera nasional |
---|---|
Perbandingan | 3:5, 2:3 |
Dipakai | 1 Desember 1958 |
Rancangan | Empat garis mendatar berwarna biru, putih, hijau dan kuning, dan satu garis merah vertikal di tengah; serta bintang berwarna kuning di pojok kiri atas. |
Perancang | Barthélemy Boganda |
Bendera Republik Afrika Tengah ini dipakai oleh pemerintahan sejak tanggal 1 Desember 1958 dengan desain buatan Barthélemy Boganda, presiden pertama daerah otonom Oubangui-Chari yang percaya bahwa "Prancis dan Afrika hendaklah berjalan beriringan".
Bendera ini merupakan gabungan dari warna bendera Prancis dan Pan-Afrikanisme. Bendera ini terdiri dari empat garis mendatar sama lebar dengan warna dari atas ke bawah: biru, putih, hijau, kuning; di samping itu juga sebuah garis tegak selebar garis yang mendatar tepat di tengah-tengah bewarna merah di atas keempat garis mendatar tersebut. Sebuah bintang segi lima bewarna kuning juga terdapat di bagian kiri atas bendera, di garis biru.
Warna merah melambangkan darah rakyat; warna biru melambangkan langit dan kebebasan; warna putih melambangkan kedamaian dan wibawa; warna hijau melambangkan iman dan pengharapan; warna kuning melambangkan toleransi. .
Republik Afrika Tengah merupakan negara di Afrika yang tidak memiliki laut dan berbatasan dengan Kamerun, Chad, Sudan, dan Kongo.[1] Negara ini merupakan negara yang penuh dengan konflik, adanya perang Sipil yang terjadi dari tahun 2012 antara pasukan bersenjata dengan pasukan republik Afrika Tengah.
Lihat pula
Referensi
- ^ Firman, Tony. "Darah Terus Mengalir di Afrika Tengah". tirto.id. Diakses tanggal 2021-10-22.