Kepiting: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Rachmat-bot (bicara | kontrib)
k Robot: Perubahan kosmetika
Rachmat-bot (bicara | kontrib)
k cosmetic changes
Baris 112: Baris 112:
{{Wikispecies|Brachyura}}
{{Wikispecies|Brachyura}}
{{reflist}}
{{reflist}}



{{sumberdaya perikanan}}
{{sumberdaya perikanan}}
{{hewan-stub}}


[[Kategori:Hewan]]
[[Kategori:Hewan]]


{{hewan-stub}}

Revisi per 5 April 2016 01.31

Kepiting
Rajungan Callinectes sapidus
Klasifikasi ilmiah
Kerajaan:
Filum:
Subfilum:
Kelas:
Ordo:
Subordo:
Infraordo:
Brachyura

Linnaeus, 1758
Superfamilies

Kepiting adalah binatang anggota krustasea berkaki sepuluh dari upabangsa (infraordo) Brachyura, yang dikenal mempunyai "ekor" yang sangat pendek (bahasa Yunani: brachy = pendek, ura = ekor), atau yang perutnya (abdomen) sama sekali tersembunyi di bawah dada (thorax). Tubuh kepiting dilindungi oleh cangkang yang sangat keras, tersusun dari kitin, dan dipersenjatai dengan sepasang capit. Ketam adalah nama lain bagi kepiting.

Kepiting terdapat di semua samudra dunia. Ada pula kepiting air tawar dan darat, khususnya di wilayah-wilayah tropis. Rajungan adalah kepiting yang hidup di perairan laut dan jarang naik ke pantai, sedangkan yuyu adalah ketam penghuni perairan tawar (sungai dan danau).

Kepiting beraneka ragam ukurannya, dari ketam kacang, yang lebarnya hanya beberapa milimeter, hingga kepiting laba-laba Jepang, dengan rentangan kaki hingga 4 m [1].

Anatomi

Kepiting sejati mempunyai lima pasang kaki; sepasang kaki yang pertama dimodifikasi menjadi sepasang capit dan tidak digunakan untuk bergerak. Di hampir semua jenis kepiting, kecuali beberapa saja (misalnya, Raninoida), perutnya terlipat di bawah cephalothorax. Bagian mulut kepiting ditutupi oleh maxilliped yang rata, dan bagian depan dari carapace tidak membentuk sebuah rostrum yang panjang [2]. Insang kepiting terbentuk dari pelat-pelat yang pipih ("phyllobranchiate"), mirip dengan insang udang, namun dengan struktur yang berbeda [3].

Galeri

Referensi dan pranala luar

  1. ^ "Biggest, Smallest, Fastest, Deepest: Marine Animal Records". OceanLink. 
  2. ^ Dixon, C. J., F. R. Schram & S. T. Ahyong (2004). "A new hypothesis of decapod phylogeny". Crustaceana. 76 (8): 935–975. 
  3. ^ Taylor, H. H. & E. W. Taylor (1992). "Gills and Lungs: The Exchange of Gases and Ions". Microscopic Anatomy of Invertebrates. 10: 203–293.