Wikipedia:Artikel Pilihan/45 2020
Mandar dengkur adalah burung Rallidae besar tak terbang dan merupakan satu-satunya anggota dari genus Aramidopsis. Burung ini endemik di Indonesia dan hanya ditemukan di vegetasi yang lebat di daerah basah di Pulau Sulawesi dan Pulau Buton. Burung ini memiliki warna abu-abu di bagian bawah, warna putih di dagu, cokelat di sayap, dan belang berwarna karat pada leher belakang. Kedua jenis kelamin terlihat hampir sama, tetapi burung betina memiliki leher yang berwarna lebih cerah serta paruh dan selaput pelangi yang berbeda warna. Suara khasnya adalah suara mendengkur ee-orrrr sehingga diberi nama umum “pendengkur”. Habitatnya yang tidak dapat diakses dan sifatnya yang tenang membuat mandar dengkur jarang terlihat dan sedikit diketahui perilakunya. Hanya burung dengan bulu dewasa yang telah dideskripsikan dan perilaku pembiakannya tidak tercatat. Burung ini memakan kepiting kecil dan mungkin mangsa kecil lain seperti kadal. Meskipun dilindungi oleh hukum Indonesia sejak tahun 1972, burung ini terancam oleh hilangnya habitat (bahkan di dalam cagar alam) serta diburu sebagai makanan dan predasi oleh spesies pendatang; mereka pun dinilai sebagai spesies rentan pada Daftar Merah Spesies Terancam IUCN. (Selengkapnya...)