Lompat ke isi

Tentara Nasional Indonesia Angkatan Darat: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
 
(188 revisi perantara oleh 81 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1: Baris 1:
{{Tambah kutipan|date=November 2023}}
{{refimprove}}
{{Infobox military unit
{{Infobox military unit
|unit_name= Tentara Nasional
|unit_name = Tentara Nasional Indonesia{{br}}Angkatan Darat
|image = Insignia of the Indonesian Army.svg
Indonesia<br>Angkatan Darat
|image_size = 170px
|image= Insignia of the Indonesian Army.svg
|caption = Lambang TNI Angkatan Darat
|image_size= 150px
|start_date = {{Start date|1945|12|15|df=y}}{{br}}({{Age in years and months|1945|12|15}})
|caption= Lambang TNI Angkatan Darat
|country = {{INA}}
|start_date= 5 Oktober 1945
|allegiance = [[Tentara Nasional Indonesia]]
|country= {{INA}}
|branch =
|allegiance= [[File:Indonesian Presidential Seal gold.svg|23px]] [[Presiden Indonesia]]
|role = Menegakkan kedaulatan negara dan mempertahankan keutuhan wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia
|branch=
|type= [[Angkatan Darat]]
|type = [[Angkatan Darat]]
|size = {{Unbulleted list|410.000 personel aktif|5.446 personel cadangan}}
|size= Rahasia<ref>{{cite web|url=http://www.investor.co.id/home/tni-ad-takkan-tambah-personel-tahun-ini/28691|title=TNI AD Takkan Tambah Personel Tahun Ini|publisher=Investor Daily Indonesia|date=25 Januari 2012|accessdate=3 Januari 2014}}</ref>
|command_structure= [[Tentara Nasional Indonesia]]
|command_structure = {{flagicon image|Flag of the Indonesian National Armed Forces.svg}} [[Tentara Nasional Indonesia]]
|garrison = [[Gambir, Gambir, Jakarta Pusat|Gambir, Jakarta Pusat]]
|garrison=
|garrison_label=
|garrison_label = Markas Besar
|patron =
|nickname=
|motto = ''Kartika Eka Paksi''<br />([[Sanskrit]], lit:"burung gagah perkasa dengan satu cita-cita yang mulia")
|patron=
|colors = {{legend|#4B5320|'''[[Hijau tentara]]'''|border=1px solid #4B5320}}
|motto= ''Kartika Eka Paksi''<br />([[Sanskrit]], lit:"burung gagah perkasa dengan satu cita-cita yang mulia")
|colors_label = Warna
|colors={{color box|#0B8038|'''HIJAU'''}}
|march = {{lang|id|Mars Kartika Eka Paksi}}
|colors_label=BARET
|mascot =
|march= {{lang|id|Mars Kartika Eka Paksi}}
|equipment =
|mascot=
|equipment_label =
|equipment=
|battles = {{Unbulleted list|[[Revolusi Nasional Indonesia]]|[[Konfrontasi Indonesia–Malaysia]]|[[Operasi Seroja]]|[[Operasi militer Indonesia di Aceh 2003–2004]]|[[Operasi Madago Raya]]}}
|equipment_label=
|anniversaries = 15 Desember (''[[Hari Juang Kartika]]'')<ref>{{Cite web|last=Oktaviani|first=Tari|date=2023-12-13|title=Tanggal 15 Desember 2023 Memperingati Hari Apa?|url=https://nasional.kompas.com/read/2023/12/14/00000031/tanggal-15-desember-2023-memperingati-hari-apa-|website=KOMPAS.com|access-date=2024-01-26}}</ref>
|battles= * [[Perang Kemerdekaan Indonesia]]
|decorations =
* [[Konfrontasi Indonesia–Malaysia|Operasi Dwikora/Konfrontasi Indonesia-Malaysia 1961-1966]]
|battle_honours =
* [[Operasi Seroja|Operasi Seroja di Timor-timur 1975-1999]]
<!--Rantai Komando-->
* [[Operasi militer Indonesia di Aceh 2003-2004]]
|commander1 = [[File:Indonesian Presidential Seal gold.svg|23px]] [[President of Indonesia|Presiden]] [[Joko Widodo]]
* [[Operasi Madago Raya|Operasi Madago Raya 2016-sekarang di sulteng]]
|commander1_label = [[Panglima Tertinggi]]
|anniversaries= 15 Desember (''[[Hari Juang Kartika]]'')
|commander2 = {{flagicon image|Flag of a Indonesian Army Jenderal.png}} [[Jenderal (Indonesia)|Jenderal]] [[TNI]] [[Maruli Simanjuntak]]
|decorations=
|commander2_label = [[Kepala Staf TNI Angkatan Darat|Kepala Staf]]
|battle_honours=
|commander3 = {{flagicon image|Flag of a Indonesian Army Letnan Jenderal.png}} [[Letnan Jenderal]] [[TNI]] [[Tandyo Budi Revita]]
<!--- Commanders --->
|commander3_label = [[Wakil Kepala Staf TNI Angkatan Darat|Wakil Kepala Staf]]
|commander1=[[Jenderal]] [[TNI]] [[Dudung Abdurachman]]
|commander4 = {{flagicon image|Flag of a Indonesian Army Letnan Jenderal.png}} [[Letnan Jenderal]] [[TNI]] [[Erwin Djatniko]]
|commander1_label=[[Kepala Staf Angkatan Darat|Kepala Staf]]
|commander4_label = [[Inspektur Jenderal Angkatan Darat|Inspektur Jenderal]]
|commander2= [[Letnan Jenderal]] [[TNI]] [[Agus Subiyanto]]
|notable_commanders =
|commander2_label=[[Wakil Kepala Staf TNI Angkatan Darat|Wakil Kepala Staf]]
|commander3= [[Letnan Jenderal]] [[TNI]] [[Richard Horja Taruli Tampubolon]]
|commander3_label=Inspektur Jenderal
|commander4= [[Letnan Jenderal]] [[TNI]] [[Afini Boer]]
|commander4_label=Koordinator Staf Ahli
|notable_commanders=
<!-- Insignia -->
<!-- Insignia -->
|identification_symbol= [[Berkas:Roundel of Indonesia Army Aviation.svg|75px]] [[Berkas:Flag of Indonesia.svg|75px]]
|identification_symbol = [[Berkas:Flag_of_the_Indonesian_Army.svg|170px]]
|identification_symbol_label= Roundel & Fin Flash
|identification_symbol_label = Bendera
|identification_symbol_2=[[Berkas:Flag_of_the_Indonesian_Army.svg|200px]]
|identification_symbol_2 = [[Berkas:Roundel of Indonesia – Army Aviation.svg|80px]] [[File:Roundel of Indonesia – Army Aviation – Low Visibility.svg|80px]]
|identification_symbol_2_label=Bendera
|identification_symbol_2_label = Roundel
|identification_symbol_3 = [[Berkas:Flag of Indonesia.svg|170px]]
|website=[https://tniad.mil.id/ tniad.mil.id]
|identification_symbol_3_label = Fin Flash
}}
|website = [https://tniad.mil.id/ tniad.mil.id]
'''Tentara Nasional Indonesia Angkatan Darat''' (atau biasa disingkat '''TNI Angkatan Darat''' atau '''TNI-AD''') adalah salah satu cabang angkatan perang dan merupakan bagian dari [[Tentara Nasional Indonesia]] ([[TNI]]) yang bertanggung jawab atas operasi pertahanan negara Republik Indonesia di darat.
|commander5 = {{flagicon image|Flag of a Indonesian Army Letnan Jenderal.png}} [[Letnan Jenderal]] [[TNI]] [[Sonny Aprianto]]|commander5_label=[[Koordinator Staf Ahli Kepala Staf Angkatan Darat|Koordinator Staf Ahli]]}}


'''Tentara Nasional Indonesia Angkatan Darat''' (atau biasa disingkat '''TNI Angkatan Darat''' atau '''TNI-AD''') adalah salah satu cabang angkatan perang dan merupakan bagian dari [[Tentara Nasional Indonesia]] (TNI) yang bertanggung jawab atas operasi pertahanan negara Republik Indonesia di darat, menjaga keamanan wilayah perbatasan darat dengan negara lain, melaksanakan pembangunan dan pengembangan kekuatan di darat dan melaksanakan pemberdayaan wilayah pertahanan di darat.<ref name=":0">{{Cite web|date=2019-10-18|title=PERPRES No. 66 Tahun 2019 Tentang Susunan Organisasi Tentara Nasional Indonesia|url=https://peraturan.go.id/id/perpres-no-66-tahun-2019|website=Peraturan.go.id|access-date=2024-01-26}}</ref>
TNI Angkatan Darat dibentuk pada tanggal 5 Oktober 1945 bersamaan dengan dibentuknya TNI yang pada awal berdirinya bernama [[Tentara Keamanan Rakyat]] ([[TKR]]).


Kekuatan TNI-AD saat ini terdiri dari 3 komando utama pembinaan (Kotama Bin) yaitu [[Komando Cadangan Strategis Angkatan Darat]] (Kostrad), [[Komando Pembina Doktrin, Pendidikan dan Latihan Angkatan Darat]] (Kodiklatad), [[Komando Daerah Militer]] (Kodam) dan [[Komando Pasukan Khusus]] (Kopassus).<ref name=":0" />
TNI Angkatan Darat dipimpin oleh seorang Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) yang menjadi pemimpin tertinggi di Markas Besar Angkatan Darat (Mabesad). Kasad saat ini dijabat oleh [[Jenderal]] [[TNI]] [[Dudung Abdurachman]].


Selain komando utama operasi, TNI-AD juga memiliki komando pendidikan yang mendidik para perwira dan calon [[perwira]] di [[Akademi Militer]] (Akmil), [[Sekolah Calon Perwira Angkatan Darat]] (Secapaad), dan [[Sekolah Staf dan Komando Angkatan Darat]] (Seskoad).
Kekuatan TNI-AD saat ini terdiri dari 3 komando utama (kotama) operasi yaitu [[Komando Cadangan Strategis Angkatan Darat]] ([[Kostrad]]), [[Komando Pasukan Khusus]] ([[Kopassus]]), dan [[Komando Daerah Militer]] ([[Kodam]]).

Selain komando utama operasi, TNI-AD juga memiliki komando utama pendidikan yang mendidik para perwira dan calon [[perwira]] di [[Akademi Militer]] (Akmil), [[Sekolah Calon Perwira Angkatan Darat]] (Secapaad), [[Sekolah Staf dan Komando Angkatan Darat]] (Seskoad), dan komando utama pengembangan dan doktrin yaitu [[Komando Pembina Doktrin, Pendidikan dan Latihan Angkatan Darat]] (Kodiklatad).


== Sejarah ==
== Sejarah ==
Cikal bakal lahirnya [[TNI]] pada awal kemerdekaan [[Indonesia]] dimulai dari penggabungan kekuatan bersenjata yang berasal dari para tokoh pejuang bersenjata, baik dari hasil didikan [[Jepang]] ([[PETA]]), [[Belanda]] ([[KNIL]]), maupun mereka yang berasal dari laskar rakyat. Hasil penggabungan ini menghasilkan sebuah lembaga yang bermana [[Badan Keamanan Rakyat]] (BKR), yang kemudian berturut-turut berganti nama menjadi [[Tentara Keamanan Rakyat]] (TKR), [[Tentara Keselamatan Rakyat]] (TKR), [[Tentara Republik Indonesia]] (TRI) dan [[Tentara Nasional Indonesia]] (TNI).
Cikal bakal lahirnya TNI pada awal kemerdekaan [[Indonesia]] dimulai dari penggabungan kekuatan bersenjata yang berasal dari para tokoh pejuang bersenjata, baik dari hasil didikan [[Kekaisaran Jepang]] ([[Pembela Tanah Air|PETA]]), [[Belanda]] ([[Tentara Kerajaan Hindia Belanda|KNIL]]), maupun mereka yang berasal dari laskar rakyat. Hasil penggabungan ini menghasilkan sebuah lembaga yang bernama [[Badan Keamanan Rakyat]] (BKR), yang kemudian berturut-turut berganti nama menjadi [[Tentara Keamanan Rakyat]] (TKR), [[Tentara Keselamatan Rakyat]] (juga TKR), [[Tentara Republik Indonesia]] (TRI) dan [[Tentara Nasional Indonesia]] (TNI).<ref>{{Cite web|title=Sejarah TNI|url=https://tni.mil.id/pages-10-sejarah-tni.html|website=TNI.MIL.ID|access-date=2024-01-24}}</ref>


Pada masa Orde Baru, Tentara Nasional Indonesia (TNI) digabung dengan [[Kepolisian Republik Indonesia]] (Polri). Penggabungan ini membentuk sebuah badan dengan nama [[Angkatan Bersenjata Republik Indonesia]] (ABRI). Berdasarkan [[s:Ketetapan Majelis Permusyawaratan Rakyat Republik Indonesia Nomor VI/MPR/2000|Ketetapan MPR No. VI/MPR/2000]] kembali menggunakan nama Tentara Nasional Indonesia (TNI) setelah pemisahan peran antara [[TNI]] dan [[Polri]].
Pada masa [[Orde Baru]], [[Tentara Nasional Indonesia]] (TNI) digabung dengan [[Kepolisian Negara Republik Indonesia]] (Polri). Penggabungan ini membentuk sebuah badan dengan nama [[Angkatan Bersenjata Republik Indonesia]] (ABRI). Berdasarkan [[s:Ketetapan Majelis Permusyawaratan Rakyat Republik Indonesia Nomor VI/MPR/2000|Ketetapan MPR No. VI/MPR/2000]] kembali menggunakan nama [[Tentara Nasional Indonesia]] (TNI) setelah pemisahan peran antara TNI dan Polri.


Sejak kelahirannya, TNI menghadapi berbagai tugas dalam rangka menegakkan kedaulatan negara, mempertahankan keutuhan wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia yang berdasarkan [[Pancasila]] dan [[UUD]] Negara Kesatuan Republik Indonesia tahun 1945, serta melindungi segenap bangsa dan seluruh tumpah darah Indonesia dari ancaman dan gangguan terhadap keutuhan bangsa dan negara.
Sejak kelahirannya, TNI menghadapi berbagai tugas dalam rangka menegakkan kedaulatan negara, mempertahankan keutuhan wilayah [[Negara Kesatuan Republik Indonesia]] yang berdasarkan [[Pancasila]] dan [[UUD]] Negara Kesatuan Republik Indonesia tahun [[1945]], serta melindungi segenap bangsa dan seluruh tumpah darah Indonesia dari ancaman dan gangguan terhadap keutuhan bangsa dan negara.
=== Mempertahankan [[kemerdekaan]] ===
=== Mempertahankan kemerdekaan ===
Segera setelah [[Proklamasi kemerdekaan Indonesia|Proklamasi Kemerdekaan 17 Agustus 1945]] Bangsa Indonesia menghadapi Sekutu/Belanda yang berusaha menjajah kembali bangsa [[Indonesia]]. Kedatangan kembali Sekutu/Belanda mendapat perlawanan kekuatan TNI bersama rakyat. Perlawanan tersebut menimbulkan pertempuran yang terjadi di mana-mana, seperti di [[Semarang]] (1945), [[Palagan Ambarawa|Ambarawa]] (1945), [[Peristiwa 10 November|Surabaya]] (1945), [[Bandung Lautan Api|Bandung]] (1946), [[Pertempuran Medan Area|Medan]] (1947), [[Pertempuran Palembang|Palembang]] (1947), [[Puputan Margarana|Margarana]] (1946), [[Pertempuran Manado|Manado]] (1946), [[Sanga-Sanga]] (1947), [[Agresi Militer Belanda I]] (1947), [[Agresi Militer Belanda II]] (1948), dan [[Serangan Umum 1 Maret 1949]].
Segera setelah [[Proklamasi kemerdekaan Indonesia|Proklamasi Kemerdekaan 17 Agustus 1945]] Bangsa Indonesia menghadapi Sekutu/Belanda yang berusaha menjajah kembali bangsa Indonesia. Kedatangan kembali [[Sekutu]]/[[Belanda]] mendapat perlawanan kekuatan TNI bersama rakyat. Perlawanan tersebut menimbulkan pertempuran yang terjadi di mana-mana, seperti di [[Semarang]] (1945), [[Palagan Ambarawa|Ambarawa]] (1945), [[Peristiwa 10 November|Surabaya]] (1945), [[Bandung Lautan Api|Bandung]] (1946), [[Pertempuran Medan Area|Medan]] (1947), [[Pertempuran Palembang|Palembang]] (1947), [[Puputan Margarana|Margarana]] (1946), [[Pertempuran Manado|Manado]] (1946), [[Sanga-Sanga]] (1947), [[Agresi Militer Belanda I]] (1947), [[Agresi Militer Belanda II]] (1948), dan [[Serangan Umum 1 Maret 1949]].


Pada saat menghadapi [[Agresi Militer Belanda II]], walaupun Pemerintah RI yang saat itu berpusat di [[Yogyakarta]] telah menyerah, Panglima Besar Jenderal [[Soedirman]] tetap melanjutkan perjuangannya, yaitu dengan cara [[gerilya]] karena berpegang teguh pada prinsip kepentingan negara dan bangsa.
Pada saat menghadapi Agresi Militer Belanda II, walaupun Pemerintah RI yang saat itu berpusat di [[Yogyakarta]] telah menyerah, Panglima Besar Jenderal [[Soedirman]] tetap melanjutkan perjuangannya, yaitu dengan cara [[gerilya]] karena berpegang teguh pada prinsip kepentingan negara dan bangsa.

Akibat dari perlawanan tersebut akhirnya bangsa [[Indonesia]] mampu mempertahankan pengakuan atas kemerdekaan dan kedaulatan RI pada tanggal [[Pengakuan tanggal kemerdekaan Indonesia oleh Belanda|27 Desember 1949]]. Perjuangan ini berhasil berkat adanya kepercayaan diri yang kuat, semangat pantang menyerah, berjuang tanpa pamrih dengan tekad


Akibat dari perlawanan tersebut akhirnya bangsa Indonesia mampu mempertahankan pengakuan atas kemerdekaan dan kedaulatan RI pada tanggal [[Pengakuan tanggal kemerdekaan Indonesia oleh Belanda|27 Desember 1949]]. Perjuangan ini berhasil berkat adanya kepercayaan diri yang kuat, semangat pantang menyerah, berjuang tanpa pamrih dengan tekad
=== Menjaga keutuhan bangsa dan negara ===
=== Menjaga keutuhan bangsa dan negara ===
[[TNI]] bersama rakyat melaksanakan operasi dalam negeri seperti penumpasan terhadap [[PKI]] di [[Peristiwa Madiun|Madiun]] 1948 dan [[Gerakan 30 September]] 1965, terhadap pemberontakan [[DI/TII]] di [[Jawa Barat]], [[Pemberontakan DI/TII]] di [[Aceh]], [[Sulawesi Selatan]], terhadap [[PRRI]] di Sumatera Barat, [[Permesta]] di [[Manado]], [[Kahar Muzakar]] di Sulawesi Selatan dan Tenggara, [[PGRS/Paraku]] di Kalimantan Barat, [[Republik Maluku Selatan]] di Ambon, [[Gerakan Aceh Merdeka]] di Aceh, [[Dewan Garuda]] di Sumatra Selatan, dan [[Organisasi Papua Merdeka]] di Papua. Perjuangan ini dilaksanakan demi kepentingan menyelamatkan kehidupan berbangsa dan bernegara serta berpegang teguh pada prinsip demi kepentingan keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia.
TNI bersama rakyat melaksanakan operasi dalam negeri seperti penumpasan terhadap [[Partai Komunis Indonesia|PKI]] di [[Peristiwa Madiun|Madiun]] 1948 dan [[Gerakan 30 September]] 1965, terhadap pemberontakan [[Negara Islam Indonesia|DI/TII]] di [[Jawa Barat]], [[Pemberontakan DI/TII]] di [[Aceh]], [[Sulawesi Selatan]], terhadap [[PRRI]] di Sumatera Barat, [[Permesta]] di [[Manado]], [[Kahar Muzakar]] di Sulawesi Selatan dan Tenggara, [[PGRS/Paraku]] di Kalimantan Barat, [[Republik Maluku Selatan]] di Ambon, [[Gerakan Aceh Merdeka]] di Aceh, Dewan Garuda di Sumatera Selatan, dan [[Organisasi Papua Merdeka]] di Papua. Perjuangan ini dilaksanakan demi kepentingan menyelamatkan kehidupan berbangsa dan bernegara serta berpegang teguh pada prinsip demi kepentingan keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia.


Operasi pengamanan dilaksanakan terhadap kegiatan kenegaraan seperti [[Pemilu]], Sidang Umum MPR/[[Sidang Istimewa MPR]], dan pengamanan terhadap terjadinya konflik komunal. Operasi pengamanan ini didasarkan pada kepentingan negara dan bangsa, penyelamatan kehidupan berbangsa dan bernegara indonesia
Operasi pengamanan dilaksanakan terhadap kegiatan kenegaraan seperti [[Pemilu]], Sidang Umum MPR/[[Sidang Istimewa MPR]], dan pengamanan terhadap terjadinya konflik komunal. Operasi pengamanan ini didasarkan pada kepentingan negara dan bangsa, penyelamatan kehidupan berbangsa dan bernegara indonesia


== Organisasi ==
==Organisasi==
TNI Angkatan Darat adalah bagian dari [[Tentara Nasional Indonesia]]. Organisasi TNI Angkatan Darat disusun berdasarkan Peraturan Presiden Nomor 66 Tahun 2019. Markas Besar Tentara Nasional Indonesia membawahi Markas Besar TNI Angkatan Darat.<ref>{{cite web|url=https://sipuu.setkab.go.id/PUUdoc/175973/Perpres_Nomor_66_Tahun_2019.pdf|title=Pasal 154 Peraturan Presiden Nomor 66 Tahun 2019|publisher=sipuu.setkab.go.id|accessdate=22 April 2020|archive-date=2020-06-19|archive-url=https://web.archive.org/web/20200619220826/https://sipuu.setkab.go.id/PUUdoc/175973/Perpres_Nomor_66_Tahun_2019.pdf|dead-url=yes}}</ref>
TNI Angkatan Darat adalah bagian dari [[Tentara Nasional Indonesia]] dan disusun berdasarkan Peraturan Presiden Nomor 66 Tahun 2019, dimana Markas Besar Tentara Nasional Indonesia membawahi Markas Besar TNI Angkatan Darat.<ref name=":0" />

=== Unsur Pimpinan ===
=== Unsur Pimpinan TNI AD<ref name=":0" /> ===
* [[Kepala Staf Angkatan Darat]], adalah perwira tinggi bintang empat dengan pangkat [[Jenderal]]
* [[Kepala Staf Angkatan Darat]], adalah perwira tinggi bintang empat dengan pangkat [[Jenderal]]
* [[Wakasad|Wakil Kepala Staf Angkatan Darat]], adalah perwira tinggi bintang tiga dengan pangkat [[Letnan Jenderal]]
* [[Wakasad|Wakil Kepala Staf Angkatan Darat]], adalah perwira tinggi bintang tiga dengan pangkat [[Letnan Jenderal]]

=== Unsur Pembantu Pimpinan ===
=== '''Unsur Pembantu Pimpinan<ref name=":0" />''' ===
Seluruh unsur pembantu pimpinan dijabat oleh perwira tinggi bintang tiga dengan pangkat [[Letnan Jenderal]] dan perwira tinggi bintang dua dengan pangkat [[Mayor Jenderal]]
Seluruh unsur pembantu pimpinan dijabat oleh perwira tinggi bintang tiga dengan pangkat [[Letnan Jenderal]] dan perwira tinggi bintang dua dengan pangkat [[Mayor Jenderal]]
* Inspektur Jenderal Angkatan Darat
* [[Inspektur Jenderal Angkatan Darat]]
* Koordinator Staf Ahli Angkatan Darat
* [[Koordinator Staf Ahli Kepala Staf Angkatan Darat]]
* Staf Perencanaan dan Anggaran Angkatan Darat
* [[Staf Perencanaan dan Anggaran Angkatan Darat]]
* Staf Intelijen Angkatan Darat
* [[Staf Intelijen Angkatan Darat]]
* Staf Operasi Angkatan Darat
* [[Staf Operasi Angkatan Darat]]
* Staf Personalia Angkatan Darat
* [[Staf Latihan Angkatan Darat]]
* Staf Logistik Angkatan Darat
* [[Staf Personalia Angkatan Darat]]
* Staf Teritorial Angkatan Darat
* [[Staf Logistik Angkatan Darat]]
* Staf Latihan Angkatan Darat
* [[Staf Teritorial Angkatan Darat]]

=== Unsur Pelayanan ===
=== Unsur Pelayanan'''<ref name=":0" />''' ===
* [[Detasemen Markas Besar Angkatan Darat]]
* [[Detasemen Markas Besar Angkatan Darat]]

=== Komando Utama Pembinaan ===
=== Komando Utama Pembinaan'''<ref name=":0" />''' ===
* [[Komando Cadangan Strategis Angkatan Darat]] ([[Kostrad]])
* [[Komando Pasukan Khusus]] ([[Kopassus]])
* [[Komando Cadangan Strategis Angkatan Darat]] (Kostrad)
* [[Komando Pembinaan Doktrin, Pendidikan dan Latihan Angkatan Darat]] ([[Kodiklat]]ad)
* [[Komando Pembina Doktrin, Pendidikan dan Latihan Angkatan Darat]] (Kodiklatad)
* [[Komando Daerah Militer]] ([[Kodam]])
* [[Komando Pasukan Khusus]] (Kopassus)
* [[Komando Daerah Militer]] (Kodam)
=== Badan Pelaksana Pusat ===

=== Badan Pelaksana Pusat'''<ref name=":0" />''' ===
{{Col|2}}
{{Col|2}}
* [[Sekolah Staf dan Komando Angkatan Darat]] ([[Seskoad]])
* [[Pusat Teritorial Angkatan Darat]] (Pusterad)
* [[Akademi Militer]] ([[Akmil]])
* [[Sekolah Calon Perwira Angkatan Darat]] (Secapaad)
* [[Pusat Polisi Militer Angkatan Darat]] (Puspomad)
* [[Pusat Polisi Militer Angkatan Darat]] (Puspomad)
* [[Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat Gatot Soebroto]] (RSPAD Gatot Soebroto)
<!---* [[Pusat Kesenjataan Infanteri]] ([[Pussenif]])
* [[Pusat Kesenjataan Kavaleri]] ([[Pussenkav]])
* [[Pusat Pembekalan Angkutan Angkatan Darat]] (Pusbekangad)
* [[Pusat Kesenjataan Artileri Pertahanan Udara]] ([[Pussenarhanud]])
* [[Pusat Kesenjataan Artileri Medan]] ([[Pussenarmed]])--->
* [[Pusat Intelijen Angkatan Darat]] (Pusintelad)
* Pusat Sandi dan Siber Angkatan Darat (Pussandisiad)
* [[Pusat Penerbangan Angkatan Darat]] (Puspenerbad)
* [[Pusat Penerbangan Angkatan Darat]] (Puspenerbad)
* [[Pusat Teritorial Angkatan Darat]] (Pusterad)
* [[Pusat Kesehatan Angkatan Darat]] (Puskesad)
* [[Pusat Kesehatan Angkatan Darat]] (Puskesad)
* [[Pusat Pembekalan Angkutan Angkatan Darat]] (Pusbekangad)
* [[Pusat Zeni Angkatan Darat]] (Pusziad)
* [[Pusat Zeni Angkatan Darat]] (Pusziad)
* [[Pusat Perhubungan Angkatan Darat]] (Pushubad)
* [[Pusat Peralatan Angkatan Darat]] (Puspalad)
* [[Pusat Peralatan Angkatan Darat]] (Puspalad)
* [[Akademi Militer]] (Akmil)
* [[Pusat Perhubungan Angkatan Darat]] (Pushubad)
* [[Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat Gatot Soebroto]] (RSPAD Gatot Soebroto)
* [[Sekolah Staf dan Komando Angkatan Darat]] (Seskoad)
* [[Sekolah Calon Perwira Angkatan Darat]] (Secapad)
{{End-col}}
* [[Pusat Intelijen Angkatan Darat]] (Pusintelad)
=== Direktorat ===
* Direktorat Topografi Angkatan Darat
* [[Pusat Sandi dan Siber Angkatan Darat]] (Pussansiad)
* [[Direktorat Ajudan Jenderal Angkatan Darat]]
* [[Direktorat Ajudan Jenderal Angkatan Darat]] (Dirajenad)
* [[Direktorat Keuangan Angkatan Darat]]
* [[Direktorat Topografi Angkatan Darat]] (Dirtopad)
* Direktorat Hukum Angkatan Darat
* [[Direktorat Hukum Angkatan Darat]] (Dirkumad)
* [[Direktorat Keuangan Angkatan Darat]] (Dirkuad)
=== Dinas Militer ===
* [[Dinas Jasmani Militer Tentara Nasional Indonesia Angkatan Darat|Dinas Jasmani Angkatan Darat]] (Disjasad)
{{Col|2}}
* [[Dinas Sejarah Tentara Nasional Indonesia Angkatan Darat|Dinas Sejarah Angkatan Darat]]
* [[Dinas Pembinaan Mental Tentara Nasional Indonesia Angkatan Darat|Dinas Pembinaan Mental Angkatan Darat]] (Disbintalad)
* [[Dinas Penerangan TNI-AD|Dinas Penerangan Angkatan Darat]]
* [[Dinas Psikologi TNI AD|Dinas Psikologi Angkatan Darat]] (Dispsiad)
* [[Dinas Psikologi TNI AD|Dinas Psikologi Angkatan Darat]]
* [[Dinas Penelitian dan Pengembangan Tentara Nasional Indonesia Angkatan Darat|Dinas Penelitian dan Pengembangan Angkatan Darat]] (Dislitbangad)
* [[Dinas Informasi dan Pengolahan Data Tentara Nasional Indonesia Angkatan Darat|Dinas Informasi dan Pengolahan Data Angkatan Darat]]
* [[Dinas Sejarah Tentara Nasional Indonesia Angkatan Darat|Dinas Sejarah Angkatan Darat]] (Disjarahad)
* [[Dinas Jasmani Militer Tentara Nasional Indonesia Angkatan Darat|Dinas Jasmani Angkatan Darat]]
* [[Dinas Informasi dan Pengolahan Data Tentara Nasional Indonesia Angkatan Darat|Dinas Informasi dan Pengolahan Data Angkatan Darat]] (Disinfolahtad
* [[Dinas Penelitian dan Pengembangan Tentara Nasional Indonesia Angkatan Darat|Dinas Penelitian dan Pengembangan Angkatan Darat]]
* [[Dinas Penerangan TNI-AD|Dinas Penerangan Angkatan Darat]] (Dispenad)
* [[Dinas Pembinaan Mental Tentara Nasional Indonesia Angkatan Darat|Dinas Pembinaan Mental Angkatan Darat]]
* [[Dinas Kelaikan Angkatan Darat]] (Dislaikad)
* [[Dinas Kelaikan Angkatan Darat]]
* [[Dinas Pengadaan Angkatan Darat]] (Disadaad)
* [[Pusat Kesenjataan Infanteri]] (Pussenif) <ref name="AlihKodal2022">{{Cite web|date=2022-10-14|title=SK KSAD No. Kep/747/IX/2022 - Alih Kodal Pussen dari Kodilatad menjadi Balakpus TNI AD|url=https://tniad.mil.id/alih-kodal-jajaran-tni-ad/|website=tniad.mil.id|access-date=2024-01-27}}</ref>
* Dinas Pengadaan Angkatan Darat
* [[Pusat Kesenjataan Kavaleri]] (Pussenkav)<ref name="AlihKodal2022"/>
* [[Pusat Kesenjataan Artileri Medan]] (Pussenarmed)<ref name="AlihKodal2022"/>
* [[Pusat Kesenjataan Artileri Pertahanan Udara]] (Pussenarhanud)<ref name="AlihKodal2022"/>
{{End-col}}
{{End-col}}


Baris 150: Baris 144:
{{main|Tanda Kepangkatan TNI Angkatan Darat}}
{{main|Tanda Kepangkatan TNI Angkatan Darat}}
Di TNI Angkatan Darat, sebagaimana di kecabangan lainnya, kepangkatan terdiri dari, Perwira, Bintara dan Tamtama. Adapun pangkat tertinggi di Angkatan Darat adalah Jenderal Besar dengan bintang lima. Sampai saat ini ada 3 orang perwira TNI Angkatan Darat yang dianugerahi pangkat tersebut. Mereka adalah:
Di TNI Angkatan Darat, sebagaimana di kecabangan lainnya, kepangkatan terdiri dari, Perwira, Bintara dan Tamtama. Adapun pangkat tertinggi di Angkatan Darat adalah Jenderal Besar dengan bintang lima. Sampai saat ini ada 3 orang perwira TNI Angkatan Darat yang dianugerahi pangkat tersebut. Mereka adalah:

* [[Jenderal Besar]] [[TNI]] [[Soedirman]]
* [[Jenderal Besar]] [[TNI]] [[Soedirman]]
* [[Jenderal Besar]] [[TNI]] [[Abdul Haris Nasution]]
* [[Jenderal Besar]] [[TNI]] [[Abdul Haris Nasution]]
* [[Jenderal Besar]] [[TNI]] [[Soeharto]]
* [[Jenderal Besar]] [[TNI]] [[Soeharto]]
== Kepala ==
{{main|Kepala Staf TNI Angkatan Darat}}
TNI Angkatan Darat dipimpin oleh seorang Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) yang menjadi pemimpin tertinggi di Markas Besar Angkatan Darat (Mabesad). Kasad saat ini [[Jenderal]] [[TNI]] [[Maruli Simanjuntak]]


== Kekuatan ==
== Kekuatan ==
Baris 228: Baris 224:
|-
|-
| M79 || {{USA}} || Pelontar geranat tembakan tunggal || ||
| M79 || {{USA}} || Pelontar geranat tembakan tunggal || ||
|-<br />
|-
| AT-13 Metis M || {{RUS}} || Pelontar [[rudal anti-tank]] || ||<br />
| AT-13 Metis M || {{RUS}} || Pelontar [[rudal anti-tank]] || ||<br />
|-
|-
Baris 234: Baris 230:
|-
|-
|PF-89
|PF-89
|[[Berkas:Flag of China (WFB 2004).gif|nirbing|20x20px]] [[Republik Rakyat Tiongkok|China]]
| [[Republik Rakyat Tiongkok|China]]
|Roket Anti Tank
|Roket Anti Tank
|ARISAKA-TYEPE 99 JEPANG KALIBER 91
|
|M1 GRAND AMERIKA
|
|}
|}


Baris 249: Baris 245:
! style="text-align:left;"| Keterangan
! style="text-align:left;"| Keterangan
|-
|-
|[[Leopard 2|Leopard Revolution]] || {{GER}} || [[Tank tempur utama]] || 61 || || Paket upgrade Leopard 2 dari Rheinmetall. Dipesan oleh Jenderal Pramono Edhie Wibowo <ref>{{cite news|url=http://us.detiknews.com/read/2011/11/11/172841/1765761/10/tni-ad-akan-beli-100-tank-leopard-8-heli-apache-baru-dari-eropa|title=TNI AD akan beli 100 tank Leopard dan 8 heli Apache dari Eropa|publisher=detiknews.com|date=11 November 2011|accessdate=14 Oktober 2012|archive-date=2011-11-12|archive-url=https://web.archive.org/web/20111112075257/http://us.detiknews.com/read/2011/11/11/172841/1765761/10/tni-ad-akan-beli-100-tank-leopard-8-heli-apache-baru-dari-eropa|dead-url=yes}}</ref><ref>{{cite news|url=http://id.berita.yahoo.com/segera-tni-miliki-150-tank-leopard-063501631.html;_ylt=AinTs2M2ocXWYUW8mbVQh2V9V8d_;_ylu=X3oDMTQzcmRwdGs1BG1pdANBcnRpY2xlIFJlbGF0ZWQEcGtnAzM5ZmExNTQ4LTNlZjktMzliNy04MTE2LTdkNzBjMGVjNzA2OQRwb3MDNQRzZWMDTWVkaWFBcnRpY2xlUmVsYXRlZAR2ZXIDYjZlN2FjNjAtNDE5ZS0xMWUxLWJhZjctODg1Mzk1NmVlMTEy;_ylg=X3oDMTM5bGcxcHRsBGludGwDaWQEbGFuZwNpZC1pZARwc3RhaWQDZWMxZWUxODItNThiMy0zNDA5LTg5NjgtZGFmMjk2OTIzMWU5BHBzdGNhdANuYXNpb25hbHxwb2xpdGlrBHB0A3N0b3J5cGFnZQR0ZXN0Aw--;_ylv=3|title=Segera, TNI Miliki 150 Tank Leopard|publisher=Yahoo.com|accessdate=14 Oktober 2012}}{{Pranala mati|date=Januari 2022 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}</ref>
|[[Leopard 2|Leopard Revolution]] || {{GER}} || [[Tank tempur utama]] || 61 || || Paket upgrade Leopard 2 dari Rheinmetall. Dipesan oleh Jenderal Pramono Edhie Wibowo <ref>{{cite news|url=http://us.detiknews.com/read/2011/11/11/172841/1765761/10/tni-ad-akan-beli-100-tank-leopard-8-heli-apache-baru-dari-eropa|title=TNI AD akan beli 100 tank Leopard dan 8 heli Apache dari Eropa|publisher=detiknews.com|date=11 November 2011|accessdate=14 Oktober 2012|archive-date=2011-11-12|archive-url=https://web.archive.org/web/20111112075257/http://us.detiknews.com/read/2011/11/11/172841/1765761/10/tni-ad-akan-beli-100-tank-leopard-8-heli-apache-baru-dari-eropa|dead-url=yes}}</ref>
|-
|-
|[[Leopard 2|Leopard 2A4]] || {{GER}} || Tank tempur utama || 42 || || Satu paket dengan Leopard Revolution<ref name="Dua Tank Leopard Tiba di Tanah Air">{{cite news|url= http://www.tempo.co/read/news/2013/09/23/078515841/Dua-Tank-Leopard-Tiba-di-Tanah-Air|title = Dua Tank Leopard Tiba di Tanah Air|publisher=Tempo|date=23 September 2013|author=Indra Wijaya|accessdate= 5 Oktober 2013}}</ref><ref name="Puluhan Tank Siap Meriahkan Peringatan HUT TNI">{{cite news|url= http://kelanakota.suarasurabaya.net/news/2014/140381-Puluhan-Tank-Siap-Meriahkan-Peringatan-HUT-TNI|title= Puluhan Tank Siap Meriahkan Peringatan HUT TNI|publisher= suarasurabaya.net|accessdate= 7 September 2014|date= 6 September 2014|author= Wakhid Muqodam|archive-date= 2014-09-08|archive-url= https://web.archive.org/web/20140908125853/http://kelanakota.suarasurabaya.net/news/2014/140381-Puluhan-Tank-Siap-Meriahkan-Peringatan-HUT-TNI|dead-url= yes}}</ref>
|[[Leopard 2|Leopard 2A4]] || {{GER}} || [[Tank tempur utama]] || 42 || || Satu paket dengan Leopard Revolution<ref name="Dua Tank Leopard Tiba di Tanah Air">{{Cite news|url=http://www.tempo.co/read/news/2013/09/23/078515841/Dua-Tank-Leopard-Tiba-di-Tanah-Air|title=Dua Tank Leopard Tiba di Tanah Air|publisher=Tempo|date=23 September 2013|author=Indra Wijaya|accessdate=5 Oktober 2013|language=id|work=[[Tempo.co]]|archive-date=2013-12-08|archive-url=https://web.archive.org/web/20131208164222/http://www.tempo.co/read/news/2013/09/23/078515841/Dua-Tank-Leopard-Tiba-di-Tanah-Air|dead-url=yes}}</ref>
|-
|-
|[[AMX-13]] || {{FRA}} || Light Tank || 325 || || Ditingkatkan kemampuannya di PT [[Pindad (perusahaan)|Pindad]]<ref name="Cite web">{{Cite web}}</ref>
|[[AMX-13]] || {{FRA}} || [[Tank ringan]]|| 325 || || Ditingkatkan kemampuannya di PT [[Pindad (perusahaan)|Pindad]]
|-
|-
|[[FV101 Scorpion|FV101 Scorpion 90]] || {{UK}} || Light Tank || 100 || || Sebagian akan dipindah ke pulau Kalimantan<ref name="Cite web"/>
|[[FV101 Scorpion|FV101 Scorpion 90]] || {{UK}} || [[Tank ringan]]|| 100 || || Sebagian akan dipindah ke pulau Kalimantan
|}
|}


Baris 269: Baris 265:
|AMX-VTT || {{FRA}} || [[Pengangkut personel lapis baja]] || 200 || ||
|AMX-VTT || {{FRA}} || [[Pengangkut personel lapis baja]] || 200 || ||
|-<br />
|-<br />
|Tarantula 6x6 || {{ROK}} || [[Kendaraan tempur infanteri]] || 22 || ||Ditempatkan pada dua batalyon, yakni di Yonkav 1 Tank/Kostrad dan Yonkav 9 Serbu/Kodam Jaya.<ref name="Cite web"/>
|Tarantula 6x6 || {{ROK}} || [[Kendaraan tempur infanteri]] || 22 || ||Ditempatkan pada dua batalyon, yakni di Yonkav 1 Tank/Kostrad dan Yonkav 9 Serbu/Kodam Jaya.
|-
|-
|Marder 1A3 || {{GER}} || [[Kendaraan tempur infanteri]] || 50 || || Satu paket dengan Leopard Revolution.<ref name="Dua Tank Leopard Tiba di Tanah Air"/><ref name="Puluhan Tank Siap Meriahkan Peringatan HUT TNI"/><ref>{{cite news|url=http://www.military-today.com/apc/marder.htm|title=General Cache Information of Marder|publisher= Military Today|accessdate=7 Agustus 2015|language=English}}</ref>
|Marder 1A3 || {{GER}} || [[Kendaraan tempur infanteri]] || 50 || || Satu paket dengan Leopard Revolution.<ref>{{cite news|url=http://www.military-today.com/apc/marder.htm|title=General Cache Information of Marder|publisher= Military Today|accessdate=7 Agustus 2015|language=English}}</ref>
|-
|-
|V-150 Commando || {{USA}} || Pengangkut personel lapis baja || 200 || ||
|V-150 Commando || {{USA}} || [[Pengangkut personel lapis baja]]|| 200 || ||
|-
|-
|[[VAB]] || {{FRA}} || Pengangkut personel lapis baja || 46 || || Awalnya terdapat 14 disediakan. 32 lagi dibeli tahun 2006 untuk misi perdamaian Indonesia di Lebanon.<ref>{{cite web|url=http://www.thejakartapost.com/news/2006/09/18/tni-defends-purchase-32-armored-vehicles.html|title=TNI defends purchase of 32 armored vehicles|publisher=The Jakarta Post|date=18 September 2006|accessdate=10 Juli 2007|language=English|archive-date=2013-10-04|archive-url=https://web.archive.org/web/20131004214137/http://www.thejakartapost.com/news/2006/09/18/tni-defends-purchase-32-armored-vehicles.html|dead-url=yes}}</ref>
|[[VAB]] || {{FRA}} || [[Pengangkut personel lapis baja]]|| 46 || || Awalnya terdapat 14 disediakan. 32 lagi dibeli tahun 2006 untuk misi perdamaian Indonesia di Lebanon.<ref>{{cite web|url=http://www.thejakartapost.com/news/2006/09/18/tni-defends-purchase-32-armored-vehicles.html|title=TNI defends purchase of 32 armored vehicles|publisher=The Jakarta Post|date=18 September 2006|accessdate=10 Juli 2007|language=English|archive-date=2013-10-04|archive-url=https://web.archive.org/web/20131004214137/http://www.thejakartapost.com/news/2006/09/18/tni-defends-purchase-32-armored-vehicles.html|dead-url=yes}}</ref>
|-
|-
|Alvis Stormer || {{UK}} || Pengangkut personel lapis baja || ~70 || || Termasuk varian pengangkut personel lapis baja, mobil komando, ambulans, derek, ranpur logistik, dan ranpur jembatan.<ref>{{cite web|url=http://www.janes.com/defence/land_forces/supplement/lav/lav_stormer.shtml|title=Stormer - Light Armoured Vehicles - Jane's Land Forces|date=18 Januari 2011|archiveurl=https://web.archive.org/web/20090506200710/http://www.janes.com/defence/land_forces/supplement/lav/lav_stormer.shtml|archivedate=2009-05-06|publisher=Jane's Information Group|access-date=2012-03-29|dead-url=no}}</ref>
|Alvis Stormer || {{UK}} || [[Pengangkut personel lapis baja]]|| ~70 || || Termasuk varian pengangkut personel lapis baja, mobil komando, ambulans, derek, ranpur logistik, dan ranpur jembatan.<ref>{{cite web|url=http://www.janes.com/defence/land_forces/supplement/lav/lav_stormer.shtml|title=Stormer - Light Armoured Vehicles - Jane's Land Forces|date=18 Januari 2011|archiveurl=https://web.archive.org/web/20090506200710/http://www.janes.com/defence/land_forces/supplement/lav/lav_stormer.shtml|archivedate=2009-05-06|publisher=Jane's Information Group|access-date=2012-03-29|dead-url=no}}</ref>
|-
|-
|[[Pindad APS-3 ANOA]] || {{INA}} || Pengangkut personel lapis baja || 380+<ref>{{cite press release|url=http://pindad.com/news800.php?bahasa=2&varkdnews=N00009|title=Pindad Delivers 40 Units of 6x6 Armoures Personnel Carrier to Department of Defence|date=Agustus 2009|publisher=[[Pindad]]|accessdate=19 Maret 2011}}</ref> || || Pemesanan Anoa pertama oleh TNI AD pada tahun 2008 sebanyak 154 unit untuk berbagai tipe. tahun 2011 memesan 11 unit tipe APC semua. Tahun 2012 memesan 61 unit.<ref>{{cite web|url=http://news.detik.com/berita/2064263/malaysia-dan-irak-tunggu-kesepakatan-pt-pindad-untuk-boyong-panser-anoa|title=Malaysia dan Irak Tunggu Kesepakatan PT Pindad Untuk Boyong Panser Anoa|publisher=detikNews|date=16 Oktober 2012|accessdate=16 Oktober 2012}}</ref>
|[[Pindad APS-3 ANOA]] || {{INA}} || [[Pengangkut personel lapis baja]]|| 380+<ref>{{cite press release|url=http://pindad.com/news800.php?bahasa=2&varkdnews=N00009|title=Pindad Delivers 40 Units of 6x6 Armoures Personnel Carrier to Department of Defence|date=Agustus 2009|publisher=[[Pindad]]|accessdate=19 Maret 2011}} {{Cite web |url=http://www.pindad.com/news800.php?bahasa=2&varkdnews=N00009 |title=Salinan arsip |access-date=2022-10-25 |archive-date=2010-03-23 |archive-url=https://web.archive.org/web/20100323163706/http://www.pindad.com/news800.php?bahasa=2&varkdnews=N00009 |dead-url=unfit }}</ref> || || Pemesanan Anoa pertama oleh TNI AD pada tahun 2008 sebanyak 154 unit untuk berbagai tipe. tahun 2011 memesan 11 unit tipe APC semua. Tahun 2012 memesan 61 unit.<ref>{{Cite news|url=http://news.detik.com/berita/2064263/malaysia-dan-irak-tunggu-kesepakatan-pt-pindad-untuk-boyong-panser-anoa|title=Malaysia dan Irak Tunggu Kesepakatan PT Pindad Untuk Boyong Panser Anoa|publisher=detikNews|date=16 Oktober 2012|accessdate=16 Oktober 2012|work=[[Detik.com|detikcom]]}}</ref>
|-
|-
|[[Pindad APR-1V]] || {{INA}} || Pengangkut personel lapis baja || 40 || 2004 || Pendahulu Pindad APS-3. Dirancang berdasarkan rangka truk komersial milik [[Isuzu]]. Pesanan lanjutan batal akibat [[gempa bumi Samudra Hindia 2004]].
|[[Pindad APR-1V]] || {{INA}} || [[Pengangkut personel lapis baja]]|| 40 || 2004 || Pendahulu Pindad APS-3. Dirancang berdasarkan rangka truk komersial milik [[Isuzu]]. Pesanan lanjutan batal akibat [[gempa bumi Samudra Hindia 2004]].
|}
|}


Baris 300: Baris 296:
| Cadillac Gage Commando Scout || {{USA}} || Mobil lapis baja || 26 || 1983 ||
| Cadillac Gage Commando Scout || {{USA}} || Mobil lapis baja || 26 || 1983 ||
|-
|-
|BTR-40<ref name="sipri">{{cite web|url=http://armstrade.sipri.org/armstrade/page/trade_register.php|title=Stockholm International Peace Research Institute-The Independent Resource on Global Security|work=Sipri.org|accessdate=2 Januari 2014}}</ref> || {{USSR}} || Mobil lapis baja || 100-130 || 1963–1965 || Dimodifikasi di Indonesia dari pengangkut personel lapis baja menjadi varian intai lapis baja.<ref>{{cite news|url=http://www.jedsite.info/afv-bravo/bravo/btr-40_series/btr40-series.html|title=BTR-40 series of wheeled armoured vehicles|publisher=JEDsite|accessdate=Januari 2011}}</ref>
|BTR-40<ref name="sipri">{{cite web|url=http://armstrade.sipri.org/armstrade/page/trade_register.php|title=Stockholm International Peace Research Institute-The Independent Resource on Global Security|work=Sipri.org|accessdate=2 Januari 2014}}</ref> || {{USSR}} || Mobil lapis baja || 100-130 || 1963–1965 || Dimodifikasi di Indonesia dari pengangkut personel lapis baja menjadi varian intai lapis baja.<ref>{{cite news|url=http://www.jedsite.info/afv-bravo/bravo/btr-40_series/btr40-series.html|title=BTR-40 series of wheeled armoured vehicles|publisher=JEDsite|accessdate=Januari 2011|archive-date=2020-09-26|archive-url=https://web.archive.org/web/20200926145406/http://jedsite.info/|dead-url=yes}}</ref>
|-
|-
|Pindad Badak
|Pindad Badak
Baris 306: Baris 302:
|Mobil lapis baja
|Mobil lapis baja
|50
|50
|2016<ref>{{Cite news|url=https://nasional.tempo.co/read/737960/jusuf-kalla-pesan-50-panser-badak-buatan-pindad|title=Jusuf Kalla Pesan 50 Panser Badak Buatan Pindad|last=Cahyani|first=Dewi Rina|date=2016-01-20|newspaper=Tempo|language=id-ID|access-date=2018-06-12}}</ref>
|2016<ref>{{Cite news|url=https://nasional.tempo.co/read/737960/jusuf-kalla-pesan-50-panser-badak-buatan-pindad|title=Jusuf Kalla Pesan 50 Panser Badak Buatan Pindad|last=Cahyani|first=Dewi Rina|date=2016-01-20|work=[[Tempo.co]]|language=id|access-date=2018-06-12|editor-last=Cahyani|editor-first=Dewi Rina}}</ref>
|
|
|}
|}
Baris 331: Baris 327:
|-
|-
|[[Toyota Hilux]]
|[[Toyota Hilux]]
|{{JPN}}
|[[Jepang]]
|Kendaraan angkut ringan
|Kendaraan angkut ringan
|
|
Baris 338: Baris 334:
|-
|-
|I[[Isuzu D-Max|suzu D-Max]]
|I[[Isuzu D-Max|suzu D-Max]]
|{{JPN}}
|[[Jepang]]
|Kendaraan angkut ringan
|Kendaraan angkut ringan
|
|
Baris 405: Baris 401:
| FH-2000<ref name="Sejarah Artileri" /> || {{SGP}} || Artileri tarik || 8 || ||
| FH-2000<ref name="Sejarah Artileri" /> || {{SGP}} || Artileri tarik || 8 || ||
|-
|-
| Poprad (versi rudal [[Grom]] dalam sishanud Kobra <ref name = "Kobra Air Defense System">{{cite news|url=http://www.armyrecognition.com/indo_defence_2010_news_pictures_video_actualites/bumar_at_indodefence_2010_with_kobra_short-range_modular_air_defence_system_820.51_kb_polish_poland.html|title=Indo Defence 2010: 4th Indonesia Tri Service Dafence and Aerospace Exhibition|date=10 November 2010|accessdate=10 November 2010|publisher=Army Recognation|language=English}}</ref> ) || {{POL}} || [[Peluru kendali darat ke udara|Rudal darat-ke-udara]] jarak pendek || Tidak diketahui, namun dipercaya lebih dari 70 unit <ref name="Indonesian Air Defence">http://articles.janes.com/articles/Janes-Land-Based-Air-Defence/Indonesia-Indonesia.html</ref> || ||
| Poprad (versi rudal [[Grom]] dalam sishanud Kobra <ref name = "Kobra Air Defense System">{{cite news|url=http://www.armyrecognition.com/indo_defence_2010_news_pictures_video_actualites/bumar_at_indodefence_2010_with_kobra_short-range_modular_air_defence_system_820.51_kb_polish_poland.html|title=Indo Defence 2010: 4th Indonesia Tri Service Dafence and Aerospace Exhibition|date=10 November 2010|accessdate=10 November 2010|publisher=Army Recognation|language=English}}</ref>) || {{POL}} || [[Peluru kendali darat ke udara|Rudal darat-ke-udara]] jarak pendek || Tidak diketahui, namun dipercaya lebih dari 70 unit <ref name="Indonesian Air Defence">{{Cite web |url=http://articles.janes.com/articles/Janes-Land-Based-Air-Defence/Indonesia-Indonesia.html |title=Salinan arsip |access-date=2012-03-29 |archive-date=2013-01-03 |archive-url=https://archive.today/20130103092220/http://articles.janes.com/articles/Janes-Land-Based-Air-Defence/Indonesia-Indonesia.html |dead-url=yes }}</ref> || ||
|-
|-
|ZU-23-2 ( Buatan Polandia)
|ZU-23-2 (Buatan Polandia)
|{{POL}}
|[[Berkas:Poland flag 300.png|nirbing|22x22px]] [[Polandia]]
|Artileri [[Pertahanan udara|Anti-Pesawat]] kaliber 23mm
|Artileri [[Pertahanan udara|Anti-Pesawat]] kaliber 23mm
| -
| -
Baris 418: Baris 414:
| [[RBS-70]]<ref>{{cite news|url=http://www.indomiliter.com/rbs-70-rudal-pencegat-jarak-dekat/|title= RBS-70 : Rudal Pencegat Supersonik Jarak Dekat|publisher=IndoMiliter|author=Haryo Adjie Nogo Seno|date=10 Februari 2009|accessdate=10 Februari 2009}}</ref> || {{SWE}} || Rudal darat-ke-udara || 45 || ||
| [[RBS-70]]<ref>{{cite news|url=http://www.indomiliter.com/rbs-70-rudal-pencegat-jarak-dekat/|title= RBS-70 : Rudal Pencegat Supersonik Jarak Dekat|publisher=IndoMiliter|author=Haryo Adjie Nogo Seno|date=10 Februari 2009|accessdate=10 Februari 2009}}</ref> || {{SWE}} || Rudal darat-ke-udara || 45 || ||
|-|
|-|
| [[Mistral (peluru kendali)|Mistral]]<ref>{{cite news|url=http://nasional.sindonews.com/read/910608/14/spesifikasi-alutsista-rudal-mistral-milik-tni-ad-1413053158|title=Spesifikasi Alutsista Rudal Mistral Milik TNI AD|author=Saiful Munir|date=12 Oktober 2014|accessdate=7 Agustus 2015|publisher=SindoNews}}</ref> || {{FRA}} || Rudal darat-ke-udara || - || ||
| [[Mistral (peluru kendali)|Mistral]]<ref>{{Cite news|url=http://nasional.sindonews.com/read/910608/14/spesifikasi-alutsista-rudal-mistral-milik-tni-ad-1413053158|title=Spesifikasi Alutsista Rudal Mistral Milik TNI AD|author=Saiful Munir|date=12 Oktober 2014|accessdate=7 Agustus 2015|publisher=SindoNews|work=[[Sindonews.com]]}}</ref> || {{FRA}} || Rudal darat-ke-udara || - || ||
|-|
|-|
| [[QW-3]]<ref>{{cite news|url=http://garudamiliter.blogspot.com/2012/04/rudal-cina-warisan-jenderal-djoko.html|archiveurl=http://arsip.gatra.com/2008-01-08/versi_cetak.php?id=111028|title=Rudal Cina Warisan Jenderal Djoko|publisher=Gatra|date=3 Januari 2008|archivedate=1 Agustus 2008|author=Hendri Firzani}}</ref> || {{CHN}} || Rudal darat-ke-udara || - || ||
| [[QW-3]]<ref>{{cite news|url=http://garudamiliter.blogspot.com/2012/04/rudal-cina-warisan-jenderal-djoko.html|archiveurl=https://web.archive.org/web/20130321013053/http://garudamiliter.blogspot.com/2012/04/rudal-cina-warisan-jenderal-djoko.html|title=Rudal Cina Warisan Jenderal Djoko|publisher=Gatra|date=3 Januari 2008|archivedate=2013-03-21|author=Hendri Firzani|access-date=2013-01-23|dead-url=unfit}}</ref> || {{CHN}} || Rudal darat-ke-udara || - || ||
|-|
|-|
| [[AMX-13|AMX Mk 61]] || {{FRA}} || [[Artileri gerak sendiri]] || 57 || ||
| [[AMX-13|AMX Mk 61]] || {{FRA}} || [[Artileri gerak sendiri]] || 57 || ||
Baris 478: Baris 474:
| Schweizer 300 || {{USA}} || Helikopter latih || 300C || 6 ||Akan diganti
| Schweizer 300 || {{USA}} || Helikopter latih || 300C || 6 ||Akan diganti
|}
|}

==Galeri==
<gallery>
File:6x6 Doosan Tarantula Amphibious Armored Fighting Vehicles.jpg|Kendaraan Berlapis Baja Tarantula
File:M113A1-B-Rec TNIAD.jpg|[[M113 APC]]
File:CAESAR self-propelled howitzer of the Indonesian Army.jpg|Kendaraan Artileri Gerak Sendiri [[howitzer]]
File:Arisgator.JPG|Arisgator
File:Pindad Komodo of Yonif Raider 323.jpg|[[Pindad Komodo]]
File:Harimau-hitam-medium-tank.jpg|[[Harimau (tank)|Tank Harimau]]
File:Pindad Anoa APS-3 RLG.jpg|[[Pindad APS-3 Anoa]]
</gallery>


== Referensi ==
== Referensi ==

Revisi terkini sejak 7 Juni 2024 10.41

Tentara Nasional Indonesia
Angkatan Darat
Lambang TNI Angkatan Darat
Dibentuk15 Desember 1945 (1945-12-15)
(78 tahun, 6 bulan)
Negara Indonesia
AliansiTentara Nasional Indonesia
Tipe unitAngkatan Darat
PeranMenegakkan kedaulatan negara dan mempertahankan keutuhan wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia
Jumlah personel
  • 410.000 personel aktif
  • 5.446 personel cadangan
Bagian dari Tentara Nasional Indonesia
Markas BesarGambir, Jakarta Pusat
MotoKartika Eka Paksi
(Sanskrit, lit:"burung gagah perkasa dengan satu cita-cita yang mulia")
Warna
HimneMars Kartika Eka Paksi
Ulang tahun15 Desember (Hari Juang Kartika)[1]
Pertempuran
Situs webtniad.mil.id
Tokoh
Panglima Tertinggi Presiden Joko Widodo
Kepala Staf Jenderal TNI Maruli Simanjuntak
Wakil Kepala Staf Letnan Jenderal TNI Tandyo Budi Revita
Inspektur Jenderal Letnan Jenderal TNI Erwin Djatniko
Koordinator Staf Ahli Letnan Jenderal TNI Sonny Aprianto
Insignia
Bendera
Roundel
Fin Flash

Tentara Nasional Indonesia Angkatan Darat (atau biasa disingkat TNI Angkatan Darat atau TNI-AD) adalah salah satu cabang angkatan perang dan merupakan bagian dari Tentara Nasional Indonesia (TNI) yang bertanggung jawab atas operasi pertahanan negara Republik Indonesia di darat, menjaga keamanan wilayah perbatasan darat dengan negara lain, melaksanakan pembangunan dan pengembangan kekuatan di darat dan melaksanakan pemberdayaan wilayah pertahanan di darat.[2]

Kekuatan TNI-AD saat ini terdiri dari 3 komando utama pembinaan (Kotama Bin) yaitu Komando Cadangan Strategis Angkatan Darat (Kostrad), Komando Pembina Doktrin, Pendidikan dan Latihan Angkatan Darat (Kodiklatad), Komando Daerah Militer (Kodam) dan Komando Pasukan Khusus (Kopassus).[2]

Selain komando utama operasi, TNI-AD juga memiliki komando pendidikan yang mendidik para perwira dan calon perwira di Akademi Militer (Akmil), Sekolah Calon Perwira Angkatan Darat (Secapaad), dan Sekolah Staf dan Komando Angkatan Darat (Seskoad).

Sejarah[sunting | sunting sumber]

Cikal bakal lahirnya TNI pada awal kemerdekaan Indonesia dimulai dari penggabungan kekuatan bersenjata yang berasal dari para tokoh pejuang bersenjata, baik dari hasil didikan Kekaisaran Jepang (PETA), Belanda (KNIL), maupun mereka yang berasal dari laskar rakyat. Hasil penggabungan ini menghasilkan sebuah lembaga yang bernama Badan Keamanan Rakyat (BKR), yang kemudian berturut-turut berganti nama menjadi Tentara Keamanan Rakyat (TKR), Tentara Keselamatan Rakyat (juga TKR), Tentara Republik Indonesia (TRI) dan Tentara Nasional Indonesia (TNI).[3]

Pada masa Orde Baru, Tentara Nasional Indonesia (TNI) digabung dengan Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri). Penggabungan ini membentuk sebuah badan dengan nama Angkatan Bersenjata Republik Indonesia (ABRI). Berdasarkan Ketetapan MPR No. VI/MPR/2000 kembali menggunakan nama Tentara Nasional Indonesia (TNI) setelah pemisahan peran antara TNI dan Polri.

Sejak kelahirannya, TNI menghadapi berbagai tugas dalam rangka menegakkan kedaulatan negara, mempertahankan keutuhan wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia yang berdasarkan Pancasila dan UUD Negara Kesatuan Republik Indonesia tahun 1945, serta melindungi segenap bangsa dan seluruh tumpah darah Indonesia dari ancaman dan gangguan terhadap keutuhan bangsa dan negara.

Mempertahankan kemerdekaan[sunting | sunting sumber]

Segera setelah Proklamasi Kemerdekaan 17 Agustus 1945 Bangsa Indonesia menghadapi Sekutu/Belanda yang berusaha menjajah kembali bangsa Indonesia. Kedatangan kembali Sekutu/Belanda mendapat perlawanan kekuatan TNI bersama rakyat. Perlawanan tersebut menimbulkan pertempuran yang terjadi di mana-mana, seperti di Semarang (1945), Ambarawa (1945), Surabaya (1945), Bandung (1946), Medan (1947), Palembang (1947), Margarana (1946), Manado (1946), Sanga-Sanga (1947), Agresi Militer Belanda I (1947), Agresi Militer Belanda II (1948), dan Serangan Umum 1 Maret 1949.

Pada saat menghadapi Agresi Militer Belanda II, walaupun Pemerintah RI yang saat itu berpusat di Yogyakarta telah menyerah, Panglima Besar Jenderal Soedirman tetap melanjutkan perjuangannya, yaitu dengan cara gerilya karena berpegang teguh pada prinsip kepentingan negara dan bangsa.

Akibat dari perlawanan tersebut akhirnya bangsa Indonesia mampu mempertahankan pengakuan atas kemerdekaan dan kedaulatan RI pada tanggal 27 Desember 1949. Perjuangan ini berhasil berkat adanya kepercayaan diri yang kuat, semangat pantang menyerah, berjuang tanpa pamrih dengan tekad

Menjaga keutuhan bangsa dan negara[sunting | sunting sumber]

TNI bersama rakyat melaksanakan operasi dalam negeri seperti penumpasan terhadap PKI di Madiun 1948 dan Gerakan 30 September 1965, terhadap pemberontakan DI/TII di Jawa Barat, Pemberontakan DI/TII di Aceh, Sulawesi Selatan, terhadap PRRI di Sumatera Barat, Permesta di Manado, Kahar Muzakar di Sulawesi Selatan dan Tenggara, PGRS/Paraku di Kalimantan Barat, Republik Maluku Selatan di Ambon, Gerakan Aceh Merdeka di Aceh, Dewan Garuda di Sumatera Selatan, dan Organisasi Papua Merdeka di Papua. Perjuangan ini dilaksanakan demi kepentingan menyelamatkan kehidupan berbangsa dan bernegara serta berpegang teguh pada prinsip demi kepentingan keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Operasi pengamanan dilaksanakan terhadap kegiatan kenegaraan seperti Pemilu, Sidang Umum MPR/Sidang Istimewa MPR, dan pengamanan terhadap terjadinya konflik komunal. Operasi pengamanan ini didasarkan pada kepentingan negara dan bangsa, penyelamatan kehidupan berbangsa dan bernegara indonesia

Organisasi[sunting | sunting sumber]

TNI Angkatan Darat adalah bagian dari Tentara Nasional Indonesia dan disusun berdasarkan Peraturan Presiden Nomor 66 Tahun 2019, dimana Markas Besar Tentara Nasional Indonesia membawahi Markas Besar TNI Angkatan Darat.[2]

Unsur Pimpinan TNI AD[2][sunting | sunting sumber]

Unsur Pembantu Pimpinan[2][sunting | sunting sumber]

Seluruh unsur pembantu pimpinan dijabat oleh perwira tinggi bintang tiga dengan pangkat Letnan Jenderal dan perwira tinggi bintang dua dengan pangkat Mayor Jenderal

Unsur Pelayanan[2][sunting | sunting sumber]

Komando Utama Pembinaan[2][sunting | sunting sumber]

Badan Pelaksana Pusat[2][sunting | sunting sumber]

Pangkalan[sunting | sunting sumber]

Kecabangan[sunting | sunting sumber]

Tanda Kepangkatan[sunting | sunting sumber]

Di TNI Angkatan Darat, sebagaimana di kecabangan lainnya, kepangkatan terdiri dari, Perwira, Bintara dan Tamtama. Adapun pangkat tertinggi di Angkatan Darat adalah Jenderal Besar dengan bintang lima. Sampai saat ini ada 3 orang perwira TNI Angkatan Darat yang dianugerahi pangkat tersebut. Mereka adalah:

Kepala[sunting | sunting sumber]

TNI Angkatan Darat dipimpin oleh seorang Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) yang menjadi pemimpin tertinggi di Markas Besar Angkatan Darat (Mabesad). Kasad saat ini Jenderal TNI Maruli Simanjuntak

Kekuatan[sunting | sunting sumber]

Persenjataan dan Perlengkapan Infanteri[sunting | sunting sumber]

Senjata ringan[sunting | sunting sumber]

Nama Asal Tipe Kaliber Keterangan
Pindad P1/P2[5]  Indonesia Pistol semiotomatis 9x19mm Versi lokal dari Browning Hi-Power, dengan lisensi dari FN Herstal. Sekitar 30.000 P1 dan 2.000 P2 diproduksi.
Pindad G2 Elite dan G2 Combat  Indonesia Pistol semiotomatis 9x19mm Senjata standar TNI AD.
Pindad PM2[5]  Indonesia Pistol mitraliur 9x19mm
MP5 series  Jerman Pistol mitraliur 9x19mm Digunakan oleh pasukan khusus.
AK-47[5]  Uni Soviet Senapan serbu 7.62x39mm
Pindad SS1[5]  Indonesia Senapan serbu 5.56x45mm Didasarkan pada FN FNC.
Pindad SS2[5]  Indonesia Senapan serbu 5.56x45mm Modenisasi SS1.
M16[5]  Amerika Serikat Senapan serbu 5.56x45mm
M4 Carbine

Amerika Serikat

Senapan Serbu 5.56x45mm
FAMAS Prancis Senapan Serbu 0.223
HK 416  Jerman Senapan Serbu 5.56x45mm NATO
Pindad SPR-1[5]  Indonesia Senapan runduk 7.62x51mm
Pindad SPR-3[5]  Indonesia Senapan runduk 7.62x51mm
Pindad SPR-2[5]  Indonesia Senapan anti material 12.7x99mm
Pindad SM3  Indonesia Senapan mesin ringan 5.56x45mm Versi lokal FN Minimi.
Pindad SM2[5]  Indonesia Senapan mesin serbaguna 7.62x51mm Versi lokal FN MAG.
Pindad SMB-QCB  Indonesia Senapan mesin berat 12.7x99mm Versi lokal CIS 50MG.

Granat dan Sistem Roket[sunting | sunting sumber]

Nama Asal Tipe Jumlah Keterangan
Pindad SPG1  Indonesia Pelontar granat senapan Pelontar granat yang pertama kali diproduksi lokal
M79  Amerika Serikat Pelontar geranat tembakan tunggal
AT-13 Metis M  Rusia Pelontar rudal anti-tank
M80[6]  Yugoslavia Rudal panggul
PF-89 China Roket Anti Tank ARISAKA-TYEPE 99 JEPANG KALIBER 91 M1 GRAND AMERIKA

Tank[sunting | sunting sumber]

Model Asal Tipe Jumlah Dalam pesanan Keterangan
Leopard Revolution  Jerman Tank tempur utama 61 Paket upgrade Leopard 2 dari Rheinmetall. Dipesan oleh Jenderal Pramono Edhie Wibowo [7]
Leopard 2A4  Jerman Tank tempur utama 42 Satu paket dengan Leopard Revolution[8]
AMX-13  Prancis Tank ringan 325 Ditingkatkan kemampuannya di PT Pindad
FV101 Scorpion 90  Britania Raya Tank ringan 100 Sebagian akan dipindah ke pulau Kalimantan

Angkut Personel Ringan[sunting | sunting sumber]

Model Asal Tipe Jumlah Dalam pesanan Keterangan
AMX-VTT  Prancis Pengangkut personel lapis baja 200
Tarantula 6x6  Republik Korea Kendaraan tempur infanteri 22 Ditempatkan pada dua batalyon, yakni di Yonkav 1 Tank/Kostrad dan Yonkav 9 Serbu/Kodam Jaya.
Marder 1A3  Jerman Kendaraan tempur infanteri 50 Satu paket dengan Leopard Revolution.[9]
V-150 Commando  Amerika Serikat Pengangkut personel lapis baja 200
VAB  Prancis Pengangkut personel lapis baja 46 Awalnya terdapat 14 disediakan. 32 lagi dibeli tahun 2006 untuk misi perdamaian Indonesia di Lebanon.[10]
Alvis Stormer  Britania Raya Pengangkut personel lapis baja ~70 Termasuk varian pengangkut personel lapis baja, mobil komando, ambulans, derek, ranpur logistik, dan ranpur jembatan.[11]
Pindad APS-3 ANOA  Indonesia Pengangkut personel lapis baja 380+[12] Pemesanan Anoa pertama oleh TNI AD pada tahun 2008 sebanyak 154 unit untuk berbagai tipe. tahun 2011 memesan 11 unit tipe APC semua. Tahun 2012 memesan 61 unit.[13]
Pindad APR-1V  Indonesia Pengangkut personel lapis baja 40 2004 Pendahulu Pindad APS-3. Dirancang berdasarkan rangka truk komersial milik Isuzu. Pesanan lanjutan batal akibat gempa bumi Samudra Hindia 2004.

Kendaraan Lapis Baja[sunting | sunting sumber]

Model Asal Tipe Jumlah Dalam pesanan Keterangan
FV601 Saladin  Britania Raya Mobil lapis baja 69 Secara bertahap akan diganti dengan Pindad Badak
Ferret[14]  Britania Raya Mobil lapis baja 55
Cadillac Gage Commando Scout  Amerika Serikat Mobil lapis baja 26 1983
BTR-40[14]  Uni Soviet Mobil lapis baja 100-130 1963–1965 Dimodifikasi di Indonesia dari pengangkut personel lapis baja menjadi varian intai lapis baja.[15]
Pindad Badak  Indonesia Mobil lapis baja 50 2016[16]

Sarana pendukung dan logistik[sunting | sunting sumber]

Model Asal Tipe Jumlah Dalam pesanan Keterangan
M151 MUTT  Amerika Serikat Kendaraan angkut ringan
Dodge M37  Amerika Serikat Kendaraan angkut ringan
Renault Sherpa 2  Prancis Kendaraan angkut ringan 30 Juli 2011 Diumumkan pada Juli 2011[17]
Land Rover LWB  Britania Raya Kendaraan angkut ringan
Steyr Puch Haflinger 700 AP  Austria Kendaraan angkut ringan
Toyota Hilux  Jepang Kendaraan angkut ringan
Isuzu D-Max  Jepang Kendaraan angkut ringan
Ford Ranger Amerika Serikat Kendaraan angkut ringan
Nissan Q4W73  Jepang Truk ringan
DAF YA400  Belanda Truk angkut
Unimog  Jerman Truk menengah
Steyr 680M  Austria Truk menengah
Bedford MK  Britania Raya Truk ringan
AM General M35  Amerika Serikat Truk menengah
Steyr 17M29  Austria Truk menengah
FAW CA150PL2  Tiongkok Truk menengah
XR311 FAV  Amerika Serikat Kendaraan serang cepat
Cakra FAV  Indonesia Kendaraan serang cepat

Artileri, sistem pertahanan udara dan radar[sunting | sunting sumber]

Model Asal Tipe Jumlah Dalam pesanan Keterangan
Astros II  Brasil Peluncur roket multilaras 63[18] Multikaliber
NDL-40  Indonesia Peluncur roket multilaras 50 Kaliber 77 mm, buatan PT DI
M48  Yugoslavia Meriam gunung 144
AZP S-60  Uni Soviet Artileri antipesawat kaliber 57mm 256
Oerlikon Skyshield[19]  Swiss Artileri antipesawat kaliber 35mm -
M101 [20]  Amerika Serikat Artileri tarik 180
KH 178  Korea Selatan Artileri tarik 72
KH 179 Korea Selatan Artileri tarik kaliber 155mm
FH-2000[20]  Singapura Artileri tarik 8
Poprad (versi rudal Grom dalam sishanud Kobra [21])  Polandia Rudal darat-ke-udara jarak pendek Tidak diketahui, namun dipercaya lebih dari 70 unit [22]
ZU-23-2 (Buatan Polandia)  Polandia Artileri Anti-Pesawat kaliber 23mm -
Rapier  Britania Raya Rudal darat-ke-udara 120 Akan diganti
RBS-70[23]  Swedia Rudal darat-ke-udara 45
Mistral[24]  Prancis Rudal darat-ke-udara -
QW-3[25]  Tiongkok Rudal darat-ke-udara -
AMX Mk 61  Prancis Artileri gerak sendiri 57
CAESAR  Prancis Artileri gerak sendiri 36[26]
TAFLIR  Prancis Radar 5

Pesawat[sunting | sunting sumber]

Pesawat Asal Tipe Versi Beroperasi[27] Keterangan
Aero Commander  Amerika Serikat Helikopter angkut 680 3
Boeing AH-64 Apache  Amerika Serikat Helikopter serang AH-64E Guardian 8 [28]
Bell 47  Amerika Serikat Helikopter multiperan 47G 10
Bell UH-1 Iroquois  Amerika Serikat Helikopter multiperan Bell-205A1 10
Bell 412  Amerika Serikat/ Indonesia Helikopter transpor 412EP 24 Dibuat dengan lisensi di PT DI
Britten-Norman Islander  Britania Raya Transpor multiperan BN-2A 1
CASA C-212 Aviocar  Spanyol/ Indonesia Transpor taktis 4 Transfer produksi pada PT DI
Cessna 310  Amerika Serikat Transpor multiperan 4
Eurocopter Bo 105  Jerman/ Indonesia Helikopter multiperan 30 Dibuat dengan lisensi di PT DI
Eurocopter EC120 Colibri Prancis Helikopter Latih Untuk menggantikan Schweizer 300
Eurocopter Fennec Prancis/ Indonesia Helikopter multiperan AS550 11 Dibuat dengan lisensi di PT DI
Mil Mi-17 Hip-H  Rusia Helikopter serang ringan dan transpor Mi-17V5 12
Mil Mi-35 Hind  Rusia Helikopter serang Mi-35 Hind-F 5 [29]
Schweizer 300  Amerika Serikat Helikopter latih 300C 6 Akan diganti

Galeri[sunting | sunting sumber]

Referensi[sunting | sunting sumber]

  1. ^ Oktaviani, Tari (2023-12-13). "Tanggal 15 Desember 2023 Memperingati Hari Apa?". KOMPAS.com. Diakses tanggal 2024-01-26. 
  2. ^ a b c d e f g h "PERPRES No. 66 Tahun 2019 Tentang Susunan Organisasi Tentara Nasional Indonesia". Peraturan.go.id. 2019-10-18. Diakses tanggal 2024-01-26. 
  3. ^ "Sejarah TNI". TNI.MIL.ID. Diakses tanggal 2024-01-24. 
  4. ^ a b c d "SK KSAD No. Kep/747/IX/2022 - Alih Kodal Pussen dari Kodilatad menjadi Balakpus TNI AD". tniad.mil.id. 2022-10-14. Diakses tanggal 2024-01-27. 
  5. ^ a b c d e f g h i j "TNI Angkatan Darat - Situs Resmi TNI Angkatan Darat" (dalam bahasa Indonesian). 19 March 2011. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2012-07-25. Diakses tanggal 2012-03-29. 
  6. ^ Minister of Economy and Regional Development Republic of Serbia (24 September 2010), Annual Report on the Transfers of Controlled Goods in 2008 (dalam bahasa English), Stockholm International Peace Research Institute, diarsipkan dari versi asli tanggal 2014-12-21, diakses tanggal 30 September 2010 
  7. ^ "TNI AD akan beli 100 tank Leopard dan 8 heli Apache dari Eropa". detiknews.com. 11 November 2011. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2011-11-12. Diakses tanggal 14 Oktober 2012. 
  8. ^ Indra Wijaya (23 September 2013). "Dua Tank Leopard Tiba di Tanah Air". Tempo.co. Tempo. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2013-12-08. Diakses tanggal 5 Oktober 2013. 
  9. ^ "General Cache Information of Marder" (dalam bahasa English). Military Today. Diakses tanggal 7 Agustus 2015. 
  10. ^ "TNI defends purchase of 32 armored vehicles" (dalam bahasa English). The Jakarta Post. 18 September 2006. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2013-10-04. Diakses tanggal 10 Juli 2007. 
  11. ^ "Stormer - Light Armoured Vehicles - Jane's Land Forces". Jane's Information Group. 18 Januari 2011. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2009-05-06. Diakses tanggal 2012-03-29. 
  12. ^ "Pindad Delivers 40 Units of 6x6 Armoures Personnel Carrier to Department of Defence" (Siaran pers). Pindad. Agustus 2009. Diakses tanggal 19 Maret 2011.  "Salinan arsip". Archived from the original on 2010-03-23. Diakses tanggal 2022-10-25. 
  13. ^ "Malaysia dan Irak Tunggu Kesepakatan PT Pindad Untuk Boyong Panser Anoa". detikcom. detikNews. 16 Oktober 2012. Diakses tanggal 16 Oktober 2012. 
  14. ^ a b "Stockholm International Peace Research Institute-The Independent Resource on Global Security". Sipri.org. Diakses tanggal 2 Januari 2014. 
  15. ^ "BTR-40 series of wheeled armoured vehicles". JEDsite. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2020-09-26. Diakses tanggal Januari 2011. 
  16. ^ Cahyani, Dewi Rina (2016-01-20). Cahyani, Dewi Rina, ed. "Jusuf Kalla Pesan 50 Panser Badak Buatan Pindad". Tempo.co. Diakses tanggal 2018-06-12. 
  17. ^ "Renault Trucks Defense Receive New Orders form Indonesia". Renault Trucks Defense. Juli 2011. Diakses tanggal Juli 2011. 
  18. ^ "Компания «Авибрас» поставит СВ Индонезии РСЗО «Астрос-2»" (dalam bahasa Russian). Arms Trade. 9 November 2012. Diakses tanggal 14 November 2012. 
  19. ^ "Air Force Orders anti-Aricraft Weapons". Embassy of the Republic of Indonesia for Norway. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2014-12-24. Diakses tanggal 7 Agustus 2015. 
  20. ^ a b http://pussenarmed.kodiklat-tniad.mil.id/index.php?option=com_content&view=article&id=46&Itemid=180[pranala nonaktif permanen]
  21. ^ "Indo Defence 2010: 4th Indonesia Tri Service Dafence and Aerospace Exhibition" (dalam bahasa English). Army Recognation. 10 November 2010. Diakses tanggal 10 November 2010. 
  22. ^ "Salinan arsip". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2013-01-03. Diakses tanggal 2012-03-29. 
  23. ^ Haryo Adjie Nogo Seno (10 Februari 2009). "RBS-70 : Rudal Pencegat Supersonik Jarak Dekat". IndoMiliter. Diakses tanggal 10 Februari 2009. 
  24. ^ Saiful Munir (12 Oktober 2014). "Spesifikasi Alutsista Rudal Mistral Milik TNI AD". Sindonews.com. SindoNews. Diakses tanggal 7 Agustus 2015. 
  25. ^ Hendri Firzani (3 Januari 2008). "Rudal Cina Warisan Jenderal Djoko". Gatra. Archived from the original on 2013-03-21. Diakses tanggal 2013-01-23. 
  26. ^ http://defense-studies.blogspot.com/2012/09/dua-howitzer-caesar-155-mm-tiba-di.html
  27. ^ "World Military Aircraft Inventory", Aerospace Source Book 2007, Aviation Week & Space Technology, January 15, 2007.
  28. ^ Palupi Annisa Auliani (6 Oktober 2011). "Sjafrie:Kalau PT DI Bisa Lebih Murah, Kemenhan akan Beli Lebih Banyak". Republika.co.id. Diakses tanggal 6 Oktober 2011. 
  29. ^ "Salinan arsip". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2014-04-20. Diakses tanggal 2012-03-29. 

Pranala luar[sunting | sunting sumber]