Lompat ke isi

Teknik pertambangan: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
InternetArchiveBot (bicara | kontrib)
Rescuing 1 sources and tagging 0 as dead.) #IABot (v2.0.9.2
 
(42 revisi perantara oleh 23 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1: Baris 1:
[[Gambar:Strip coal mining.jpg|thumb|250px|right|[[Tambang batu bara|Penambangan batu bara]] [[penambangan terbuka|terbuka]] dengan [[dump truck]] membelakanginya]]
[[Berkas:Kalgoorlie open cast mine.jpg|jmpl|372x372px|ka|[[Tambang batu bara|Penambangan batu bara]] [[penambangan terbuka|terbuka]] dengan [[dump truck]] membelakanginya]]
'''Teknik pertambangan''' adalah disiplin teknik yang menerapkan ilmu pengetahuan dan teknologi untuk mengekstraksi mineral dari bumi. Teknik pertambangan dikaitkan dengan banyak disiplin ilmu lainnya, seperti geologi, pengolahan mineral dan metalurgi, serta rekayasa geoteknik dan survei. Seorang insinyur pertambangan dapat mengelola setiap tahap operasi penambangan. Mulai dari eksplorasi dan penemuan sumber daya mineral, studi kelayakan, desain tambang, pengembangan rencana, produksi dan operasi, hingga penutupan tambang.
'''Teknik Pertambangan''' adalah salah satu disiplin ilmu keteknikan yang mencakup praktek, teori, sains, teknologi dan aplikasi dalam pencarian, penambangan (penggalian), pengolahan, dan pemanfaatan [[bahan galian]] ([[mineral]]). Teknik pertambangan juga mencakup pemrosesan mineral untuk meningkatkan [[nilai tambah]].


Dengan proses ekstraksi Mineral, sejumlah limbah dan material tidak ekonomis akan dihasilkan. Limbah dan material tersebut merupakan sumber utama pencemaran di sekitar tambang. Aktivitas penambangan menurut sifatnya menyebabkan terganggunya lingkungan alam di sekitar mineral tersebut berada. Oleh karena itu, para insinyur pertambangan tidak hanya bertanggung jawab terhadap proses eksplorasi, produksi dan pengolahan komoditas mineral, namun juga bertanggung jawab terhadap penanganan mitigasi kerusakan lingkungan baik selama maupun setelah kegiatan penambangan sebagai hasil dari perubahan di wilayah pertambangan.
[[Ekstraksi mineral]] juga penting dalam masyarakat modern. Aktivitas penambangan seringkali menimbulkan gangguan lingkungan di dalam dan di sekitar area tambang. Insinyur [[pertambangan]] harus peduli terhadap mitigasi kerusakan lingkungan sebagai akibat dari produksi dan pemrosesan bahan tambang.

Seorang insinyur pertambangan bekerja untuk mendapat komoditas tambang mineral dan batubara yang dikelompokkan ke dalam 5 (lima) golongan berikut:
* '''Mineral radioaktif''' meliputi: uranium, radium, thorium, monasit, dan bahan galian radioaktif lainnya

* '''Mineral logam''' meliputi: emas, tembaga, perak, timbal, seng, timah, nikel, litium, berilium, magnesium, kalium, kalsium, mangaan, platina, bismuth,molibdenum, bauksit, air raksa, wolfram, titanium, barit, vanadium, kromit,antimoni, kobalt, tantalum, cadmium, galium, indium, yitrium, magnetit, besi,galena, alumina, niobium, zirkonium, ilmenit, khrom, erbium, ytterbium,dysprosium, thorium, cesium, lanthanum, niobium,neodymium, hafnium,scandium, aluminium, palladium, rhodium, osmium, ruthenium, iridium,selenium, telluride, stronium, germanium, dan zenotin.
* '''Mineral bukan logam''' meliputi: intan, korundum, grafit, arsen, pasir kuarsa,fluorspar, kriolit, yodium, brom, klor, belerang, fosfat, halit, asbes, talk, mika,magnesit, yarosit, oker, fluorit, ball clay, fire clay, zeolit, kaolin, feldspar, bentonit,gipsum, dolomit, kalsit, rijang, pirofilit, kuarsit, zirkon, wolastonit, tawas, batukuarsa, perlit, garam batu, clay, dan batu gamping untuk semen
* '''Batuan''' meliputi: pumice, tras, toseki, obsidian, marmer, perlit, tanah diatome,tanah serap (fullers earth), slate, granit, granodiorit, andesit, gabro, peridotit,basalt, trakhit, leusit, tanah liat, tanah urug, batu apung, opal, kalsedon, chert,kristal kuarsa, jasper, krisoprase, kayu terkersikan, gamet, giok, agat, diorit, topas,batu gunung quarry besar, kerikil galian dari bukit, kerikil sungai, batu kali, kerikilsungai ayak tanpa pasir, pasir urug, pasir pasang, kerikil berpasir alami (sirtu),bahan timbunan pilihan (tanah), urukan tanah setempat, tanah merah (laterit),batu gamping, onik, pasir laut, dan pasir yang tidak mengandung unsur mineral logam atau unsur mineral bukan logam dalam jumlah yang berarti ditinjau darisegi ekonomi pertambangan
* '''Batubara''' meliputi batubara, bitumen padat, batuan aspal, dan gambut.


== Penyelenggara ==
== Penyelenggara ==
Perguruan tinggi penyelenggara teknik pertambangan di Indonesia (disusun berdasarkan abjad) yaitu:
Perguruan tinggi penyelenggara teknik pertambangan di Indonesia (disusun berdasarkan abjad) yaitu:


'''Universitas'''
'''Universitas'''
# [[Universitas Bangka hai Belitung]]
# [[Universitas 19 November Kolaka]]
# [[Universitas Bangka hai Belitung|Universitas Bangka Belitung]]
# [[Universitas Bung Hatta Padang]]
# [[Universitas Bung Hatta Padang]]
# [[Universitas Cordova]]
# [http://undova.ac.id/ Universitas Cordova]
# [[Universitas Hasanuddin]]
# [[Universitas Hasanuddin]]
# [[Universitas Haluoleo]]
# [[Universitas Islam Bandung]]
# [[Universitas Islam Bandung]]
# [[Universitas Hasanuddin|Universitas Islam Negeri Jakarta]]
# [[Universitas Jambi]]
# [[Universitas Kutai Kartanegara]] [[Tenggarong, Kutai Kartanegara|Tenggarong]]
# [[Universitas Kutai Kartanegara]] [[Tenggarong, Kutai Kartanegara|Tenggarong]]
# [[Universitas Lambung Mangkurat]]
# [[Universitas Lambung Mangkurat]]
Baris 28: Baris 40:
# [[Universitas Sains dan Teknologi Jayapura|Universitas Sains Dan Teknologi Jayapura]]
# [[Universitas Sains dan Teknologi Jayapura|Universitas Sains Dan Teknologi Jayapura]]
# [[Universitas Sriwijaya]]
# [[Universitas Sriwijaya]]
# [[Universitas Syiah Kuala]]
# [[Universitas Trisakti]]
# [[Universitas Trisakti]]
# Universitas Veteran Republik Indonesia
# Universitas Veteran Republik Indonesia
# [[Universitas 19 November Kolaka]]
#[[Universitas Jambi]]


'''Institut'''
'''Institut'''
# [[Institut Teknologi Sumatera]]
# [[Institut Sains dan Teknologi TD Pardede|Institut Sains Dan Teknologi Td Pardede]]
# [[Institut Sains dan Teknologi TD Pardede|Institut Sains Dan Teknologi Td Pardede]]
# [[Institut Teknologi Adhi Tama Surabaya]]
# [[Institut Teknologi Adhi Tama Surabaya]]
Baris 39: Baris 51:
# [[Institut Teknologi Medan]]
# [[Institut Teknologi Medan]]
# [[Institut Teknologi Sains Bandung]]
# [[Institut Teknologi Sains Bandung]]
#[[Institut Teknologi Yogyakarta]]


'''Sekolah tinggi'''
'''Sekolah tinggi'''
Baris 54: Baris 67:
'''Politeknik'''
'''Politeknik'''
# Politeknik Amamapare
# Politeknik Amamapare
# Politeknik Geologi Dan Pertambangan Agp
# Politeknik Geologi Dan Pertambangan Agp
# Politeknik Halmahera
# Politeknik Halmahera
# Politeknik Islam Syekh Salman Al-Farisi Rantau
# Politeknik Islam Syekh Salman Al-Farisi Rantau
Baris 60: Baris 73:
# Politeknik Muara Teweh
# Politeknik Muara Teweh
# Politeknik Negeri Banjarmarmasin
# Politeknik Negeri Banjarmarmasin
#Politeknik Energi dan Pertambangan Bandung


== Pranala Luar ==
== Pranala luar ==
* [http://www.mining.itb.ac.id/ Teknik Pertambangan Institut Teknologi Bandung]
* [http://www.mining.itb.ac.id/ Teknik Pertambangan Institut Teknologi Bandung]
* [http://upnyk.ac.id/web/detail_prodi/32/teknik-pertambangan Teknik Pertambangan UPN Veteran Yogyakarta]{{Pranala mati|date=Juni 2021 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}
* [http://pertambangan.ft.unsri.ac.id/ Teknik Pertambangan Universitas Sriwijaya]
* [http://www.mining-unlam.ac.id/ Teknik Pertambangan Universitas Lambung Mangkurat]
* [http://mining.unisba.ac.id/ Teknik Pertambangan Universitas Islam Bandung]
* [http://pertambangan.ft.unsri.ac.id/ Teknik Pertambangan Universitas Sriwijaya] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20100821014800/http://pertambangan.ft.unsri.ac.id/ |date=2010-08-21 }}
* [http://pertambangan.ftke.trisakti.ac.id/ Teknik Pertambangan Universitas Trisakti]
* [http://eng.unhas.ac.id/pertambangan/id/page/2/profil.html Teknik Pertambangan Universitas Hasanuddin] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20180130204339/http://eng.unhas.ac.id/pertambangan/id/page/2/profil.html |date=2018-01-30 }}
* [http://www.ilmupertambangan.info/ Referensi Ilmu Pertambangan]
* [http://www.ilmupertambangan.info/ Referensi Ilmu Pertambangan]
* [http://www.smenet.org/ SME (Society for Mining Metallurgy and Exploration), publishes the monthly magazine ''Mining Engineering'']
* [http://www.smenet.org/ SME (Society for Mining Metallurgy and Exploration), publishes the monthly magazine ''Mining Engineering'']
* [http://stats.bls.gov/oco/ocos035.htm U.S. Department of Labor: ''Mining and geological engineers'']
* [http://stats.bls.gov/oco/ocos035.htm U.S. Department of Labor: ''Mining and geological engineers''] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20050206160134/http://stats.bls.gov/oco/ocos035.htm |date=2005-02-06 }} {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20050206160134/http://stats.bls.gov/oco/ocos035.htm |date=2005-02-06 }}<!--
* [http://www.mining-technology.com/ Mining-Technology.Com]
* [http://www.mining-technology.com/ Mining-Technology.Com] -->
* [http://www.bgs.ac.uk/laboratories/mineralogy/industrial.html British Geological Survey Mineral Processing]
* [http://www.bgs.ac.uk/laboratories/mineralogy/industrial.html British Geological Survey Mineral Processing]
* [http://www.madenmuhendisleri.org Turkısh Mining Engineers]
* [http://www.madenmuhendisleri.org Turkısh Mining Engineers] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20190322092118/http://www.madenmuhendisleri.org/ |date=2019-03-22 }}
* [http://www.turkishmining.net Mineral Exploration Properties of Turkey]
* [http://www.turkishmining.net Mineral Exploration Properties of Turkey] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20090525044124/http://www.turkishmining.net/ |date=2009-05-25 }}
* [http://www.rudmet.ru/catalog/journals/21/ Mining Science and Technologies in Russia]
* [http://www.rudmet.ru/catalog/journals/21/ Mining Science and Technologies in Russia]
{{Teknologi}}
{{Teknologi}}

{{teknik-stub}}
{{teknik-stub}}


[[Kategori:Teknik]]
[[Kategori:Teknik|Pertambangan]]
[[Kategori:Teknologi industri]]
[[Kategori:Teknologi industri]]
[[Kategori:Bidang studi]]

Revisi terkini sejak 28 November 2022 15.57

Penambangan batu bara terbuka dengan dump truck membelakanginya

Teknik pertambangan adalah disiplin teknik yang menerapkan ilmu pengetahuan dan teknologi untuk mengekstraksi mineral dari bumi. Teknik pertambangan dikaitkan dengan banyak disiplin ilmu lainnya, seperti geologi, pengolahan mineral dan metalurgi, serta rekayasa geoteknik dan survei. Seorang insinyur pertambangan dapat mengelola setiap tahap operasi penambangan. Mulai dari eksplorasi dan penemuan sumber daya mineral, studi kelayakan, desain tambang, pengembangan rencana, produksi dan operasi, hingga penutupan tambang.

Dengan proses ekstraksi Mineral, sejumlah limbah dan material tidak ekonomis akan dihasilkan. Limbah dan material tersebut merupakan sumber utama pencemaran di sekitar tambang. Aktivitas penambangan menurut sifatnya menyebabkan terganggunya lingkungan alam di sekitar mineral tersebut berada. Oleh karena itu, para insinyur pertambangan tidak hanya bertanggung jawab terhadap proses eksplorasi, produksi dan pengolahan komoditas mineral, namun juga bertanggung jawab terhadap penanganan mitigasi kerusakan lingkungan baik selama maupun setelah kegiatan penambangan sebagai hasil dari perubahan di wilayah pertambangan.

Seorang insinyur pertambangan bekerja untuk mendapat komoditas tambang mineral dan batubara yang dikelompokkan ke dalam 5 (lima) golongan berikut:

  • Mineral radioaktif meliputi: uranium, radium, thorium, monasit, dan bahan galian radioaktif lainnya
  • Mineral logam meliputi: emas, tembaga, perak, timbal, seng, timah, nikel, litium, berilium, magnesium, kalium, kalsium, mangaan, platina, bismuth,molibdenum, bauksit, air raksa, wolfram, titanium, barit, vanadium, kromit,antimoni, kobalt, tantalum, cadmium, galium, indium, yitrium, magnetit, besi,galena, alumina, niobium, zirkonium, ilmenit, khrom, erbium, ytterbium,dysprosium, thorium, cesium, lanthanum, niobium,neodymium, hafnium,scandium, aluminium, palladium, rhodium, osmium, ruthenium, iridium,selenium, telluride, stronium, germanium, dan zenotin.
  • Mineral bukan logam meliputi: intan, korundum, grafit, arsen, pasir kuarsa,fluorspar, kriolit, yodium, brom, klor, belerang, fosfat, halit, asbes, talk, mika,magnesit, yarosit, oker, fluorit, ball clay, fire clay, zeolit, kaolin, feldspar, bentonit,gipsum, dolomit, kalsit, rijang, pirofilit, kuarsit, zirkon, wolastonit, tawas, batukuarsa, perlit, garam batu, clay, dan batu gamping untuk semen
  • Batuan meliputi: pumice, tras, toseki, obsidian, marmer, perlit, tanah diatome,tanah serap (fullers earth), slate, granit, granodiorit, andesit, gabro, peridotit,basalt, trakhit, leusit, tanah liat, tanah urug, batu apung, opal, kalsedon, chert,kristal kuarsa, jasper, krisoprase, kayu terkersikan, gamet, giok, agat, diorit, topas,batu gunung quarry besar, kerikil galian dari bukit, kerikil sungai, batu kali, kerikilsungai ayak tanpa pasir, pasir urug, pasir pasang, kerikil berpasir alami (sirtu),bahan timbunan pilihan (tanah), urukan tanah setempat, tanah merah (laterit),batu gamping, onik, pasir laut, dan pasir yang tidak mengandung unsur mineral logam atau unsur mineral bukan logam dalam jumlah yang berarti ditinjau darisegi ekonomi pertambangan
  • Batubara meliputi batubara, bitumen padat, batuan aspal, dan gambut.

Penyelenggara[sunting | sunting sumber]

Perguruan tinggi penyelenggara teknik pertambangan di Indonesia (disusun berdasarkan abjad) yaitu:

Universitas

  1. Universitas 19 November Kolaka
  2. Universitas Bangka Belitung
  3. Universitas Bung Hatta Padang
  4. Universitas Cordova
  5. Universitas Hasanuddin
  6. Universitas Haluoleo
  7. Universitas Islam Bandung
  8. Universitas Islam Negeri Jakarta
  9. Universitas Jambi
  10. Universitas Kutai Kartanegara Tenggarong
  11. Universitas Lambung Mangkurat
  12. Universitas Muara Bungo
  13. Universitas Muhammadiyah Mataram
  14. Universitas Muhammadiyah Maluku Utara
  15. Universitas Mulawarman
  16. Universitas Muslim Indonesia
  17. Universitas Negeri Padang
  18. Universitas Negeri Papua
  19. Universitas Nusa Cendana
  20. Universitas Nusa Tenggara Barat
  21. Universitas Palangka Raya
  22. Universitas Pembangunan Nasional Veteran
  23. Universitas Sains Dan Teknologi Jayapura
  24. Universitas Sriwijaya
  25. Universitas Syiah Kuala
  26. Universitas Trisakti
  27. Universitas Veteran Republik Indonesia

Institut

  1. Institut Teknologi Sumatera
  2. Institut Sains Dan Teknologi Td Pardede
  3. Institut Teknologi Adhi Tama Surabaya
  4. Institut Teknologi Bandung
  5. Institut Teknologi Medan
  6. Institut Teknologi Sains Bandung
  7. Institut Teknologi Yogyakarta

Sekolah tinggi

  1. Sekolah Tinggi Energi & Mineral (PTK AKAMIGAS-STEM)
  2. Sekolah Tinggi Ilmu Teknik Prabumulih
  3. Sekolah Tinggi Ilmu Teknik Trisula
  4. Sekolah Tinggi Teknologi Industri Padang
  5. Sekolah Tinggi Teknologi Mineral Indonesia
  6. Sekolah Tinggi Teknologi Nasional

Akademi

  1. Akademi Pertambangan Makassar
  2. Akademi Teknik Pembangunan Nasional

Politeknik

  1. Politeknik Amamapare
  2. Politeknik Geologi Dan Pertambangan Agp
  3. Politeknik Halmahera
  4. Politeknik Islam Syekh Salman Al-Farisi Rantau
  5. Politeknik Ketapang
  6. Politeknik Muara Teweh
  7. Politeknik Negeri Banjarmarmasin
  8. Politeknik Energi dan Pertambangan Bandung

Pranala luar[sunting | sunting sumber]