Kota Bandung: Perbedaan antara revisi
Baris 77: | Baris 77: | ||
Kota Bandung terletak pada ketinggian +768 meter di atas permukaan laut rata-rata (''mean sea level''), dengan di daerah utara pada umumnya lebih tinggi daripada di bagian selatan. Ketinggian di sebelah utara adalah sekitar +1050 msl, sedangkan di bagian selatan adalah sekitar +675 msl. Bandung dikelilingi oleh pegunungan, sehingga Bandung merupakan suatu cekungan (Bandung Basin). |
Kota Bandung terletak pada ketinggian +768 meter di atas permukaan laut rata-rata (''mean sea level''), dengan di daerah utara pada umumnya lebih tinggi daripada di bagian selatan. Ketinggian di sebelah utara adalah sekitar +1050 msl, sedangkan di bagian selatan adalah sekitar +675 msl. Bandung dikelilingi oleh pegunungan, sehingga Bandung merupakan suatu cekungan (Bandung Basin). |
||
Melalui Kota Bandung mengalir sungai utama seperti [[Sungai Cikapundung]] dan [[Sungai Citarum]] serta anak-anak sungainya yang pada umumnya mengalir ke arah selatan dan bertemu di Sungai Citarum, dengan kondisi yang demikian, Bandung selatan sangat rentan terhadap masalah banjir. |
Melalui Kota Bandung mengalir sungai utama seperti [[Sungai Cikapundung]] dan [[Sungai Citarum]] serta anak-anak sungainya yang pada umumnya mengalir ke arah selatan dan bertemu di Sungai Citarum, dengan kondisi yang demikian, Bandung selatan sangat rentan terhadap masalah banjir. dyuiydhkdhuyduyuiyswtiutdekjeyib eiueyi |
||
==Yang menarik untuk dikunjungi== |
==Yang menarik untuk dikunjungi== |
Revisi per 17 Juli 2005 08.38
- Bandung beralih ke halaman ini. Untuk Bandung sebagai kabupaten, lihat Kabupaten Bandung.
Kota Bandung (kotamadya) adalah ibukota provinsi Jawa Barat. Kota ini jaman dahulu dikenal sebagai Parijs van Java (bahasa Belanda) atau “Parisnya Jawa”. Kota ini terkenal akan Gedung Sate dan gadis-gadisnya yang cantik-cantik.
Kota Bandung | |
---|---|
Daerah tingkat II | |
Peta | |
Koordinat: 6°54′08″S 107°37′08″E / 6.9021856°S 107.6187558°E | |
Negara | Indonesia |
Provinsi | Jawa Barat |
Tanggal berdiri | 25 September 1810 |
Jumlah satuan pemerintahan | Daftar |
Pemerintahan | |
• Bupati | Dada Rosada |
Luas | |
• Total | 167,67 km² km2 (Formatting error: invalid input when rounding sq mi) |
Populasi | |
• Total | 2,510,982 |
Demografi | |
• Agama | Islam, Kristen |
• Bahasa | Sunda, Indonesia |
Zona waktu | UTC+07:00 (WIB) |
Kode BPS | |
Kode area telepon | 022 |
Kode Kemendagri | 32.73 |
Situs web | http://www.bandung.go.id |
Sejarah
- 1488 - Bandung didirikan sebagai bagian dari Kerajaan Pajajaran.
- 1799 - VOC mengalami kebangkrutan sehingga wilayah kekuasaannya di Nusantara diambilalih oleh pemerintah Belanda. Saat itu Bandung dipimpin oleh Bupati R.A. Wiranatakusumah II.
- 1808 - Belanda mengangkat Herman Willem Daendels sebagai Gubernur Jenderal di Nusantara setelah ditinggalkan VOC.
- 1809 - Bupati memerintahkan pemindahan ibukota dari Karapyak ke daerah pinggiran Sungai Cikapundung (alun-alun sekarang) yang waktu itu masih hutan tapi sudah ada permukiman di sebelah utara.
- 1810 - Daendels menancapkan tongkat di pinggir sungai Cikapundung yang berseberangan dengan alun-alun sekarang. “Zorg, dat als ik terug kom hier een stad is gebouwd!” (Usahakan, bila aku datang kembali ke sini, sebuah kota telah dibangun!”). Sekarang tempat itu menjadi titik pusat atau KM 0 kota Bandung.
- 25 Mei 1810 - Daendels meminta bupati Bandung dan Parakanmuncang memindahkan ibukota ke wilayah tersebut.
- 25 September 1810 - Daendels mengeluarkan surat keputusan pindahnya ibukota Bandung dan sekaligus pengangkatan Raden Suria sebagai Patih Parakanmuncang. Sejak peristiwa tersebut 25 September dijadikan sebagai hari jadi kota Bandung dan R.A. Wiranatakusumah sebagai the founding father. Sekarang nama tersebut diabadikan menggantikan jalan Cipaganti, di mana wilayah ini menjadi rumah tinggal bupati sewaktu ibukota berpindah ke alun-alun sekarang.
- 24 Maret 1946 - adalah hari yang sangat berarti bagi Bandung. Pada hari ini terjadi pembumi hangusan Bandung oleh para pejuang kemerdekaan yang dikenal dengan sebutan Bandung Lautan Api dan diabadikan dalam lagu Halo-Halo Bandung.
- 1955 - Konferensi Asia-Afrika diadakan di sini.
- 2005 - KTT Asia-Afrika 2005
Pemerintahan
Bandung memiliki 26 kecamatan, yang terdiri dari:
Geografi
Bandung terletak pada koordinat 107° Bujur Timur and 6° 55’ Lintang Selatan. Luas Kota Bandung adalah 16.767 hektar. Kota ini secara geografis terletak di tengah-tengah provinsi Jawa Barat, dengan demikian, sebagai ibukota provinsi, Bandung mempunyai nilai strategis terhadap daerah-daerah di sekitarnya.
Kota Bandung terletak pada ketinggian +768 meter di atas permukaan laut rata-rata (mean sea level), dengan di daerah utara pada umumnya lebih tinggi daripada di bagian selatan. Ketinggian di sebelah utara adalah sekitar +1050 msl, sedangkan di bagian selatan adalah sekitar +675 msl. Bandung dikelilingi oleh pegunungan, sehingga Bandung merupakan suatu cekungan (Bandung Basin).
Melalui Kota Bandung mengalir sungai utama seperti Sungai Cikapundung dan Sungai Citarum serta anak-anak sungainya yang pada umumnya mengalir ke arah selatan dan bertemu di Sungai Citarum, dengan kondisi yang demikian, Bandung selatan sangat rentan terhadap masalah banjir. dyuiydhkdhuyduyuiyswtiutdekjeyib eiueyi
Yang menarik untuk dikunjungi
Bandung dikenal akan sejumlah besar bangunan lama berasitektur Belanda:
- Gedung Sate, kini berfungsi sebagai kantor Pemerintah Provinsi Jawa Barat.
- Hotel Savoy Homann di Jalan Asia-Afrika.
- Gedung Dwi Warna.
- Gedung Merdeka, tempat berlangsungnya Konferensi Asia-Afrika pada tahun 1955.
- Gedung Pakuan, kini menjadi tempat tinggal resmi Gubernur Jawa Barat.
- Gedung Yayasan Pusat Kebudayaan.
- Museum Geologi Bandung .
- Institut Teknologi Bandung.
- Villa Isola - UPI.
- Ada pula beberapa bangunan-bangunan lama di jalan Braga.
Selain Gedung bersejarah, banyak aktifitas menarik yang dapat dilakukan:
- Wisata Kuliner di daerah Bandung Utara dan Lembang
- Wisata Alam di daerah bandung selatan dan Lembang
Transportasi
Dalam kota, warga Bandung biasanya menggunakan angkot daripada taksi yang lebih mahal. Selain itu, bus juga melayani transportasi, umumnya di jalan-jalan besar dan untuk rute-rute yang panjang.
Bandung memiliki sebuah bandara internasional, Bandara Husein Sasatranegara yang menghubungkan Bandung dengan kota-kota lainnya di Indonesia dan Kuala Lumpur di Malaysia.
Bandung juga mempunyai dua stasiun kereta api, yaitu Stasiun Bandung yang melayani rute Bandung-Jakarta (Gambir), Surabaya dan Semarang setiap harinya dan Stasiun Kiaracondong.
Jembatan Pasupati yang sedang dibangun akan menghubungkan bagian utara dan timur Bandung melewati lembah Cikapandung. Panjangnya 2,8 km dan lebarnya 30-60 m. Pembangunannya diperkirakan rampung pada pertengahan 2005.
Jalan tol Padaleunyi menghubungkan Padalarang, Cimahi, sebelah selatan Bandung dan Cileunyi. Jalan tol yang menghubungkan Padalarang dan Purwakarta (Cipularang)sudah dibangun, dan juga akan mempersingkat perjalanan Bandung dan Jakarta. Dengan adanya jalur ini, waktu yang ditempuh Jakarta - Bandung hanya 2,5 jam. Jalan tol Cileunyi-Sumedang juga sedang dipertimbangkan untuk dibangun.
Lainnya
Perguruan tinggi
Banyak dari universitas top Indonesia terletak di Bandung. Institut Teknologi Bandung (ITB) didirikan oleh pemerintah kolonial Belanda pada masa pergantian abad ke-20, dan terkenal sebagai almamater Soekarno, presiden pertama Indonesia.
Klub olahraga
- Persib Bandung (sepak bola)
- Bandung Raya (sepak bola)
- Panasia Garuda (basket)
Lihat pula
Pranala luar
- (Indonesia) Situs resmi Pemkot Bandung
- (Indonesia) SundaNet