Lompat ke isi

Wikipedia:Artikel Pilihan/16 2017: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Glorious Engine (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 1: Baris 1:
{{HU/Tepigambar|Food in Israel.jpg|150|Sajian restoran di Yerusalem meliputi falafel, hummus dan salad Israel|{{{selular|}}}}}
{{HU/Tepigambar|Food in Israel.jpg|150|Sajian restoran di Yerusalem meliputi falafel, hummus dan salad Israel|{{{selular|}}}}}
'''[[Masakan Israel]]''' meliputi hidangan lokal dari orang pribumi di Israel dan hidangan yang dibawa ke [[Israel]] oleh Yahudi dari [[Diaspora]]. Sejak sebelum pendirian [[Israel|Negara Israel]] pada 1948, dan sebagian sejak akhir 1970an, [[masakan fusion]] [[Yahudi]] Israel telah dikembangkan. Masakan Israel mengadopsi, dan kemudian mengadaptasi, unsur-unsur dari berbagai gaya [[masakan Yahudi]] dan [[masakan Arab]], sebagian bergaya masak [[Masakan Yahudi Mizrahi|Mizrahi]], [[Masakan Yahudi Sefardim|Sefardim]] dan [[Ashkenazi]]. Masakan tersebut meliputi beberapa makanan yang biasanya disantap dalam [[masakan Levantin]], [[masakan Timur Tengah|Timur Tengah]] dan [[masakan Mediterania|Mediterania]], dan makanan-makanan seperti [[falafel]], [[hummus]], [[msabbha]], [[shakshouka]], [[couscous]], dan [[za'atar]] sekarang terkenal di Israel. Pengaruh lain pada masakan tersebut terdapat pada makanan umum di kawasan Mediterania, khususnya jenis-jenis buah dan sayuran, produk susu dan ikan; makanan tradisional yang khas dihidangkan pada masa hari raya; tradisi menaati hukum [[kosher]]; dan [[minhag|tradisi]] memakan makanan tertentu pada hari [[Sabat]] dan hari-[[hari raya Yahudi]] yang berbeda, seperti [[challah]], [[jachnun]], [[malawach]], [[ikan gefilte]], [[hamin]] dan [[Sufganiyah|sufganiyot]]. '''([[Masakan Israel|Selengkapnya...]])'''
'''[[Masakan Israel]]''' meliputi hidangan lokal dari orang pribumi di Israel dan hidangan yang dibawa ke [[Israel]] oleh Yahudi dari [[Diaspora]]. Sejak sebelum pendirian [[Israel|Negara Israel]] pada 1948, dan sebagian sejak akhir 1970an, [[masakan fusion]] [[Yahudi]] Israel telah dikembangkan. Masakan Israel mengadopsi, dan kemudian mengadaptasi, unsur-unsur dari berbagai gaya [[masakan Yahudi]] dan [[masakan Arab]], sebagian bergaya masak [[Masakan Yahudi Mizrahi|Mizrahi]], [[Masakan Yahudi Sefardim|Sefardim]] dan [[Ashkenazi]]. Masakan tersebut meliputi beberapa makanan yang biasanya disantap dalam [[masakan Levantin]], [[masakan Timur Tengah|Timur Tengah]] dan [[masakan Mediterania|Mediterania]], dan makanan-makanan seperti [[falafel]], [[hummus]], [[msabbha]], [[shakshouka]], [[couscous]], dan [[za'atar]] sekarang terkenal di Israel. Pengaruh lain pada masakan tersebut terdapat pada makanan umum di kawasan Mediterania, khususnya jenis-jenis buah dan sayuran, produk susu dan ikan; makanan tradisional yang khas dihidangkan pada masa hari raya; tradisi menaati hukum [[kosher]]; dan [[minhag|tradisi]] memakan makanan tertentu pada hari [[Sabat]] dan hari-[[hari raya Yahudi]] yang berbeda, seperti [[challah]], [[jachnun]], [[malawach]], [[ikan gefilte|ikan berisi]], [[hamin]] dan [[Sufganiyah|sufganiyot]]. '''([[Masakan Israel|Selengkapnya...]])'''


{{TFAfooter|Masjidil Haram|Sepuluh Perintah Allah dalam teologi Katolik|? (film)}}
{{TFAfooter|Masjidil Haram|Sepuluh Perintah Allah dalam teologi Katolik|? (film)}}

Revisi per 7 Mei 2017 13.01

Sajian restoran di Yerusalem meliputi falafel, hummus dan salad Israel

Masakan Israel meliputi hidangan lokal dari orang pribumi di Israel dan hidangan yang dibawa ke Israel oleh Yahudi dari Diaspora. Sejak sebelum pendirian Negara Israel pada 1948, dan sebagian sejak akhir 1970an, masakan fusion Yahudi Israel telah dikembangkan. Masakan Israel mengadopsi, dan kemudian mengadaptasi, unsur-unsur dari berbagai gaya masakan Yahudi dan masakan Arab, sebagian bergaya masak Mizrahi, Sefardim dan Ashkenazi. Masakan tersebut meliputi beberapa makanan yang biasanya disantap dalam masakan Levantin, Timur Tengah dan Mediterania, dan makanan-makanan seperti falafel, hummus, msabbha, shakshouka, couscous, dan za'atar sekarang terkenal di Israel. Pengaruh lain pada masakan tersebut terdapat pada makanan umum di kawasan Mediterania, khususnya jenis-jenis buah dan sayuran, produk susu dan ikan; makanan tradisional yang khas dihidangkan pada masa hari raya; tradisi menaati hukum kosher; dan tradisi memakan makanan tertentu pada hari Sabat dan hari-hari raya Yahudi yang berbeda, seperti challah, jachnun, malawach, ikan berisi, hamin dan sufganiyot. (Selengkapnya...)