Lompat ke isi

Konstruksi: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
k ←Suntingan Abditrass (bicara) dibatalkan ke versi terakhir oleh HsfBot
Tag: Pengembalian
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 1: Baris 1:
{{refimprove}}
{{refimprove}}
[[Berkas:Sky scraper construction.jpg|jmpl|ka|Sebuah konstruksi gedung pencakar langit]]
[[Berkas:Sky scraper construction.jpg|jmpl|ka|Sebuah konstruksi gedung pencakar langit]]
'''Konstruksi''' merupakan suatu kegiatan membangun [[sarana]] maupun [[prasarana]].
'''[http://abditrass.blogspot.com/p/kontruksi.html Konstruksi]''' merupakan suatu kegiatan membangun [[sarana]] maupun [[prasarana]].
Dalam sebuah bidang [[arsitektur]] atau [[teknik sipil]], sebuah konstruksi juga dikenal sebagai bangunan atau satuan [[infrastruktur]] pada sebuah area atau pada beberapa area. Secara ringkas konstruksi didefinisikan sebagai objek keseluruhan bangun(an) yang terdiri dari bagian-bagian struktur. Misal, Konstruksi Struktur Bangunan adalah bentuk/bangun secara keseluruhan dari struktur bangunan. contoh lain: Konstruksi Jalan Raya, Konstruksi Jembatan, Konstruksi Kapal, dan lain lain.
Dalam sebuah bidang [[arsitektur]] atau [[teknik sipil]], sebuah [http://abditrass.blogspot.com/p/kontruksi.html konstruksi] juga dikenal sebagai bangunan atau satuan [[infrastruktur]] pada sebuah area atau pada beberapa area. Secara ringkas [http://abditrass.blogspot.com/p/kontruksi.html konstruksi] didefinisikan sebagai objek keseluruhan bangun(an) yang terdiri dari bagian-bagian struktur. Misal, [http://abditrass.blogspot.com/p/kontruksi.html Konstruksi] Struktur Bangunan adalah bentuk/bangun secara keseluruhan dari struktur bangunan. contoh lain: [http://abditrass.blogspot.com/p/kontruksi.html Konstruksi] Jalan Raya, Konstruksi Jembatan, Konstruksi Kapal, dan lain lain.


Konstruksi dapat juga didefinisikan sebagai susunan ([[model]], tata letak) suatu bangunan (jembatan, rumah, dan lain sebagainya)<ref>{{kbbi-ref|3}}</ref>
[http://abditrass.blogspot.com/p/kontruksi.html Konstruksi] dapat juga didefinisikan sebagai susunan ([[model]], tata letak) suatu bangunan (jembatan, rumah, dan lain sebagainya)<ref>{{kbbi-ref|3}}</ref>
Walaupun kegiatan konstruksi dikenal sebagai satu pekerjaan, tetapi dalam kenyataannya konstruksi merupakan satuan kegiatan yang terdiri dari beberapa pekerjaan lain yang berbeda.
Walaupun kegiatan konstruksi dikenal sebagai satu pekerjaan, tetapi dalam kenyataannya [http://abditrass.blogspot.com/p/kontruksi.html konstruksi] merupakan satuan kegiatan yang terdiri dari beberapa pekerjaan lain yang berbeda.


Pada umumnya kegiatan konstruksi diawasi oleh [[manajer proyek]], insinyur disain, atau [[arsitek]] proyek. Orang-orang ini bekerja di dalam kantor, sedangkan pengawasan lapangan biasanya diserahkan kepada '''[[mandor]]''' proyek yang mengawasi [[buruh bangunan]], tukang kayu, dan ahli bangunan lainnya untuk menyelesaikan '''fisik''' sebuah konstruksi.
Pada umumnya kegiatan [http://abditrass.blogspot.com/p/kontruksi.html konstruksi] diawasi oleh [[manajer proyek]], insinyur disain, atau [[arsitek]] proyek. Orang-orang ini bekerja di dalam kantor, sedangkan pengawasan lapangan biasanya diserahkan kepada '''[[mandor]]''' proyek yang mengawasi [[buruh bangunan]], tukang kayu, dan ahli bangunan lainnya untuk menyelesaikan '''fisik''' sebuah [http://abditrass.blogspot.com/p/kontruksi.html konstruksi.]
Untuk keberhasilan pelaksanaan [[proyek]] konstruksi, perencanaan yang efektif sangatlah penting. Hal ini terkait dengan rancang-bangun (desain dan pelaksanaan) infrastruktur yang mempertimbangkan mengenai dampak pada lingkungan / [[AMDAL]], [[metode]] penentukan besarnya [[biaya]] yang diperlukan / [[anggaran]], disertai dengan [[jadwal]] perencanaan yang baik,[[keselamatan]] lingkungan kerja, ketersediaan material bangunan, [[logistik]], ketidaknyamanan publik terkait dengan yang disebabkan oleh keterlambatan persiapan tender dan penawaran, dll
Untuk keberhasilan pelaksanaan [[proyek]] [http://abditrass.blogspot.com/p/kontruksi.html konstruksi], perencanaan yang efektif sangatlah penting. Hal ini terkait dengan rancang-bangun (desain dan pelaksanaan) infrastruktur yang mempertimbangkan mengenai dampak pada lingkungan / [[AMDAL]], [[metode]] penentukan besarnya [[biaya]] yang diperlukan / [[anggaran]], disertai dengan [[jadwal]] perencanaan yang baik,[[keselamatan]] lingkungan kerja, ketersediaan material bangunan, [[logistik]], ketidaknyamanan publik terkait dengan yang disebabkan oleh keterlambatan persiapan tender dan penawaran, dll


== Lihat pula ==
== Lihat pula ==

Revisi per 11 Juli 2018 06.12

Sebuah konstruksi gedung pencakar langit

Konstruksi merupakan suatu kegiatan membangun sarana maupun prasarana. Dalam sebuah bidang arsitektur atau teknik sipil, sebuah konstruksi juga dikenal sebagai bangunan atau satuan infrastruktur pada sebuah area atau pada beberapa area. Secara ringkas konstruksi didefinisikan sebagai objek keseluruhan bangun(an) yang terdiri dari bagian-bagian struktur. Misal, Konstruksi Struktur Bangunan adalah bentuk/bangun secara keseluruhan dari struktur bangunan. contoh lain: Konstruksi Jalan Raya, Konstruksi Jembatan, Konstruksi Kapal, dan lain lain.

Konstruksi dapat juga didefinisikan sebagai susunan (model, tata letak) suatu bangunan (jembatan, rumah, dan lain sebagainya)[1] Walaupun kegiatan konstruksi dikenal sebagai satu pekerjaan, tetapi dalam kenyataannya konstruksi merupakan satuan kegiatan yang terdiri dari beberapa pekerjaan lain yang berbeda.

Pada umumnya kegiatan konstruksi diawasi oleh manajer proyek, insinyur disain, atau arsitek proyek. Orang-orang ini bekerja di dalam kantor, sedangkan pengawasan lapangan biasanya diserahkan kepada mandor proyek yang mengawasi buruh bangunan, tukang kayu, dan ahli bangunan lainnya untuk menyelesaikan fisik sebuah konstruksi.

Untuk keberhasilan pelaksanaan proyek konstruksi, perencanaan yang efektif sangatlah penting. Hal ini terkait dengan rancang-bangun (desain dan pelaksanaan) infrastruktur yang mempertimbangkan mengenai dampak pada lingkungan / AMDAL, metode penentukan besarnya biaya yang diperlukan / anggaran, disertai dengan jadwal perencanaan yang baik,keselamatan lingkungan kerja, ketersediaan material bangunan, logistik, ketidaknyamanan publik terkait dengan yang disebabkan oleh keterlambatan persiapan tender dan penawaran, dll

Lihat pula

Referensi

  1. ^ Pusat Bahasa (2005). Kamus Besar Bahasa Indonesia Edisi Ketiga. Jakarta: Balai Pustaka. ISBN 9789794071823.