Lompat ke isi

Teknologi pendidikan: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
memperbaiki ejaan
Rahman Wardantz (bicara | kontrib)
Terjemahan english
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
Baris 1: Baris 1:
{{short description|Penggunaan teknologi dalam pendidikan untuk meningkatkan pembelajaran dan pengajaran}}
{{Redirect|Teaching machines|the mechanical devices|Teaching machine}}
{{distinguish-redirect|E-learning|Online machine learning}}
{{Use dmy dates|date=January 2022}}
{{Use American English|date=January 2022}}
{{Riset pendidikan}}
'''Teknologi Pendidikan''' (biasa disingkat '''edutech''', atau '''edtech''') adalah gabungan penggunaan perangkat keras komputer, perangkat lunak, dan [[Ilmu pendidikan|teori pendidikan]] dan praktik untuk memfasilitasi [[pembelajaran]]<ref>{{cite web|url=http://www.aect.org/publications/EducationalTechnology/ER5861X_C002.pdf|title=Facilitating Learning|last1=Robinson|first1=Rhonda|last2=Molenda|first2=Michael|website=Association for Educational Communications and Technology|access-date=18 March 2016|last3=Rezabek|first3=Landra|archive-date=22 September 2015|archive-url=https://web.archive.org/web/20150922040507/http://www.aect.org/publications/EducationalTechnology/ER5861X_C002.pdf|url-status=live}}</ref><ref>{{Cite journal|last1=Mastellos|first1=Nikolaos|last2=Tran|first2=Tammy|last3=Dharmayat|first3=Kanika|last4=Cecil|first4=Elizabeth|last5=Lee|first5=Hsin-Yi|last6=Wong|first6=Cybele C. Peng|last7=Mkandawire|first7=Winnie|last8=Ngalande|first8=Emmanuel|last9=Wu|first9=Joseph Tsung-Shu|last10=Hardy|first10=Victoria|last11=Chirambo|first11=Baxter Griphin|date=2 April 2018|title=Training community healthcare workers on the use of information and communication technologies: a randomised controlled trial of traditional versus blended learning in Malawi, Africa|url=https://doi.org/10.1186/s12909-018-1175-5|journal=[[BMC Medical Education]] |volume=18|issue=1|pages=61|doi=10.1186/s12909-018-1175-5|issn=1472-6920|pmc=5879741|pmid=29609596}}</ref> Jika disebut dengan singkatannya, edtech, seringkali mengacu pada industri perusahaan yang menciptakan teknologi pendidikan.<ref>{{cite news|url=https://www.wsj.com/articles/whats-better-in-the-classroomteacher-or-machine-1485772201|title=What's Better in the Classroom—Teacher or Machine?|website=[[The Wall Street Journal]]|date=30 January 2017|last1=Woo|first1=Stu|access-date=26 December 2020|archive-date=12 November 2020|archive-url=https://web.archive.org/web/20201112033201/https://www.wsj.com/articles/whats-better-in-the-classroomteacher-or-machine-1485772201|url-status=live}}</ref><ref>{{cite web|url=https://techcrunch.com/2020/12/22/to-win-post-pandemic-edtech-needs-to-start-thinking-big|title=To win post-pandemic, edtech needs to start thinking big|website=TechCrunch|access-date=26 December 2020|archive-date=27 December 2020|archive-url=https://web.archive.org/web/20201227082346/https://techcrunch.com/2020/12/22/to-win-post-pandemic-edtech-needs-to-start-thinking-big/|url-status=live}}</ref>

Selain pengalaman pendidikan praktis, teknologi pendidikan didasarkan pada pengetahuan teoritis dari berbagai disiplin ilmu seperti komunikasi, pendidikan, psikologi, sosiologi, kecerdasan buatan, dan ilmu komputer.<ref>{{cite report |title=Draft National Education Policy 2019 |author=((Committee for Draft National Education Policy)) |publisher=Government of India |year=2018 |url=https://www.education.gov.in/sites/upload_files/mhrd/files/Draft_NEP_2019_EN_Revised.pdf |language=en}}</ref> Ini mencakup beberapa domain termasuk [[Teori pembelajaran (pendidikan)|teori pembelajaran]], pelatihan berbasis komputer, pembelajaran online, dan [[m-learning]], di mana teknologi seluler digunakan.

{{TOC limit}}
{{unreferenced}}
{{unreferenced}}
'''Teknologi pendidikan''' adalah studi dan etika praktik untuk memfasilitasi dan meningkatkan kinerja belajar. Studi dan etika praktik tersebut dapat melalui penciptaan, penggunaan, pengaturan proses, dan sumber daya teknologi.
'''Teknologi pendidikan''' adalah studi dan etika praktik untuk memfasilitasi dan meningkatkan kinerja belajar. Studi dan etika praktik tersebut dapat melalui penciptaan, penggunaan, pengaturan proses, dan sumber daya teknologi.

Revisi per 5 Juli 2022 11.14

Templat:Distinguish-redirect

Templat:Riset pendidikan Teknologi Pendidikan (biasa disingkat edutech, atau edtech) adalah gabungan penggunaan perangkat keras komputer, perangkat lunak, dan teori pendidikan dan praktik untuk memfasilitasi pembelajaran[1][2] Jika disebut dengan singkatannya, edtech, seringkali mengacu pada industri perusahaan yang menciptakan teknologi pendidikan.[3][4]

Selain pengalaman pendidikan praktis, teknologi pendidikan didasarkan pada pengetahuan teoritis dari berbagai disiplin ilmu seperti komunikasi, pendidikan, psikologi, sosiologi, kecerdasan buatan, dan ilmu komputer.[5] Ini mencakup beberapa domain termasuk teori pembelajaran, pelatihan berbasis komputer, pembelajaran online, dan m-learning, di mana teknologi seluler digunakan.

Teknologi pendidikan adalah studi dan etika praktik untuk memfasilitasi dan meningkatkan kinerja belajar. Studi dan etika praktik tersebut dapat melalui penciptaan, penggunaan, pengaturan proses, dan sumber daya teknologi.

Teknologi pendidikan merupakan perpaduan dari unsur manusia, mesin, ide, prosedur, dan pengelolaannya. Teknologi Pendidikan bersifat abstrak. Dalam hal ini Teknologi Pendidikan bisa dipahami sebagai sesuatu proses yang kompleks, dan terpadu yang melibatkan orang, prosedur, ide, peralatan, dan organisasi untuk menganalisis masalah, mencari jalan untuk mengatasi permasalahan, melaksanakan, menilai, mengelola pemecahan masalah yang mencakup semua aspek belajar manusia.

Teknologi pendidikan juga merupakan suatu cara yang sistematis dalam mendesain, melaksanakan, dan mengevaluasi proses keseluruhan dari belajar dan pembelajaran dalam betuk tujuan pembelajaran yang spesifik, berdasarkan penelitian dalam teori belajar dan komunikasi pada manusia dan menggunakan kombinasi sumber-sumber belajar dari manusia maupun non-manusia untuk membuat pembelajaran lebih efektif.

Definisi menurut Para Ahli

  • Menurut Prof. Dr. Nasution, M.A. (1987: 20) Teknologi Pendidikan adalah media yang lahir dari perkembangan alat informasi yang digunakan untuk tujuan pendidikan.
  • Teknologi Pendidikan adalah pengembangan, penerapan, dan penilaian sistem- sistem, teknik, dan alat bantu untuk memperbaiki dan meningkatkan proses belajar manusia.
  • Menurut Prof. Dr. Yusufhadi Miarso, M. Sc. (1986: 1) Teknologi Pendidikan merupakan proses yang kompleks dan terpadu yang melibatkan orang, prosedur, ide, peralatan, dan organisasi untuk menganalisis masalah mencari jalan pemecahanya, melaksanakan, mengevaluasi, dan mengelola pemecahan masalah yang menyangkut semua aspek belajar manusia.
  • Teknologi Pendidikan merupakan suatu bidang garapan khusus yang berkepentingan mengatasi permasalahan belajar pada manusia, dengan memanfaatkan berbagai macam sumber insani dan non-insani dan menerapkan konsep sistem dalam usasha pemecahannya itu.
  • Definisi awal Teknologi Pendidikan (1920), Teknologi Pendidikan dipandang sebagai media, media ini sebagai media pembelajaran visual yang berupa film, gambar, dan tampilan media ini menampilkan suatu mata pelajaran.
  • Teknologi Pendidikan (1960) dipandang sebagai suatu cara untuk melihat masalah pendidikan dan menguji kemungkinan- kemungkinan solusi dari permasalahan tersebut.
  • Teknologi Pendidikan (1970) adalah suatu cara yang sistematis dalam mendesain, melaksanakan, dan mengevaluasi proses keseluruhan dari belajar dan pembelajaran dalam bentuk tujuan belajar yang spesifik.
  • Menurut AECT (1972) Teknologi pendidikan adalah satu bidang atau disiplin dalam memfasilitasi belajar manusia melalui identifikasi, pengembangan, pengorgnasiasian dan pemanfaatan secara sistematis seluruh sumber belajar dan melalui pengelolaan proses kesemuanya itu.
  • Menurut AECT (1977) Teknologi Pendidikan adalah proses kompleks yang terintegrasi meliputi orang, prosedur, gagasan, sarana dan organisasi untuk menganalisis masalah dan merancang, melaksanakan, menilai dan mengelola pemecahan masalah dalam segala aspek belajar manusia.
  • Menurut AECT (2004) Teknologi pendidikan adalah studi dan praktik etis dalam upaya memfasilitasi pembelajaran dan meningkatkan kinerja dengan cara menciptakan, menggunakan atau memanfaatkan, dan mengelola proses dan sumber-sumber teknologi yang tepat.
  • Menurut AECT (2008) Teknologi Pendidikan adalah studi dan etika praktik untuk memfasilitasi pembelajaran dan meningkatkan kinerja dengan menciptakan, menggunakan, dan mengelola proses teknologi yang sesuai dan sumber daya.

Landasan Aksiologi

  1. Meningkatkan produktivitas pendidikan
  2. Memperlaji penahapan belajar
  3. Membantu guru untuk menggunakan waktunya dengan lebih baik.
  4. Mengurangi beban guru dalam menyajikan informasi# Memberikan kemungkinan pendidikan yang sifatnya lebih individual, dengan jalan:
    • Mengurangi kontrol guru yang kaku dan tradisional
    • Memberikan kesempatan anak berkembang sesuai dengan kemampuannya
    • Memberikan dasar pembelajaran yang lebih ilmiah
  5. Perencanaan program pembelajaran yang lebih sistematis
  6. Pengembangan bahan pembelajaran yang dilandasi penelitian tentang perilaku
  7. Lebih memantapkan pembelajaran, dengan jalan:
    • Meningkatkan kapasitas manusia dengan berbagai media komunikasi
    • Penyajian informasi dan data secara lebih konkret
  8. Memungkinkan belajar secara lebih akrab karena dapat:
    • Mengurangi jurang pemisah antara pelajaran di dalam dan di luar sekolah
    • Memberikan pengetahuan tangan pertama
  9. Memungkinkan penyajian pendidikan lebih luas dan merata, terutama dengan jalan pemanfaatan bersama tenaga atau kejadian yang langka secara lebih luas

Referensi

  1. ^ Robinson, Rhonda; Molenda, Michael; Rezabek, Landra. "Facilitating Learning" (PDF). Association for Educational Communications and Technology. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 22 September 2015. Diakses tanggal 18 March 2016. 
  2. ^ Mastellos, Nikolaos; Tran, Tammy; Dharmayat, Kanika; Cecil, Elizabeth; Lee, Hsin-Yi; Wong, Cybele C. Peng; Mkandawire, Winnie; Ngalande, Emmanuel; Wu, Joseph Tsung-Shu; Hardy, Victoria; Chirambo, Baxter Griphin (2 April 2018). "Training community healthcare workers on the use of information and communication technologies: a randomised controlled trial of traditional versus blended learning in Malawi, Africa". BMC Medical Education. 18 (1): 61. doi:10.1186/s12909-018-1175-5. ISSN 1472-6920. PMC 5879741alt=Dapat diakses gratis. PMID 29609596. 
  3. ^ Woo, Stu (30 January 2017). "What's Better in the Classroom—Teacher or Machine?". The Wall Street Journal. Diarsipkan dari versi asli tanggal 12 November 2020. Diakses tanggal 26 December 2020. 
  4. ^ "To win post-pandemic, edtech needs to start thinking big". TechCrunch. Diarsipkan dari versi asli tanggal 27 December 2020. Diakses tanggal 26 December 2020. 
  5. ^ Committee for Draft National Education Policy (2018). Draft National Education Policy 2019 (PDF) (Laporan) (dalam bahasa Inggris). Government of India.