Lompat ke isi

Slamet Rahardjo: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Baris 289: Baris 289:
| Dewa
| Dewa
|
|
|-
|-style="background-color:#FFFFE0; color:black;"
| 2023
| 2023
| ''[[Hati Suhita]]''
| ''[[Hati Suhita]]''

Revisi per 15 Mei 2023 07.55

Slamet Rahardjo
LahirSlamet Rahardjo Djarot
21 Januari 1949 (umur 75)
Serang, Jawa Barat, Indonesia
Pekerjaan
Tahun aktif1971–sekarang
Suami/istri
Mira Surianegara
(m. 1984)
Anak2
Kerabat
IMDB: nm0706670 Allocine: 73097 Allmovie: p136349 Modifica els identificadors a Wikidata

Slamet Rahardjo Djarot (lahir 21 Januari 1949) adalah seorang aktor, penulis naskah, produser dan sutradara Indonesia. Dikenal selama lebih dari 50 tahun kariernya sebagai profesional yang serba bisa karena kehadirannya yang kuat dan realistis di layar, ia adalah salah satu aktor paling disegani di generasinya. Penampilannya yang mengesankan termasuk yang paling dipuji saat itu, dalam drama romantis seperti Ranjang Pengantin (1974) dan Di Balik Kelambu (1983). Dianggap oleh khalayak sebagai salah satu aktor Indonesia terbesar sepanjang masa, ia sering disebut-sebut sebagai pria hebat teater, sinema, seni pertunjukan dan salah satu tokoh layar paling berpengaruh dalam sejarah sinematik.

Sepanjang kariernya, ia telah menerima berbagai penghargaan, dinominasikan untuk Piala Citra di Festival Film Indonesia, di antaranya untuk Aktor Terbaik, Aktor Pendukung Terbaik, Penata Musik Terbaik, Penulis Skenario Terbaik dan Sutradara Terbaik, menjadikannya salah satu sineas yang paling banyak dinominasikan dalam sejarah acara tersebut. Lima di antaranya diraihnya, Kembang Kertas (1985) dan Kodrat (1986) sebagai Sutradara Terbaik; Ranjang Pengantin (1974) dan Di Balik Kelambu (1983) sebagai Aktor Terbaik; dan November 1828 (1979) sebagai Penata Musik Terbaik—bersama Franki Raden dan Sardono W. Kusumo.

Karier

Setamat sekolah di SMA N 2 Yogyakarta, ia kemudian masuk di Akademi Teater Nasional Indonesia (tidak selesai) dan tahun 1968 kuliah di Akademi Film Nasional Jayabaya. Memasuki film lewat teater, hingga kini ia masih tetap sibuk sebagai orang panggung dalam kelompok "Teater Populer" pimpinan Teguh Karya. Terjun ke film sejak 1971 sebagai pemain, dan film pertamanya adalah "Wajah Seorang Laki Laki" (1971). Lewat film berikutnya "Cinta Pertama" (1973), Slamet berhasil merebut Piala Pemain Harapan IV PWI (1973). Dalam film "Ranjang Pengantin" (1974), Slamet terpilih sebagai aktor terbaik dalam F.F.I. 1975 yang diselenggarakan di Medan. Film selanjutnya adalah "Kawin Lari" (1975), "Perkawinan Dalam Semusim" (1976), "Badai Pasti Berlalu" (1977), "November 1828" (78) dan lain-lain

Filmografi

Film

Sebagai aktor

Tahun Judul Peran Catatan
1971 Wadjah Seorang Laki-Laki Amallo
1973 Cinta Pertama Bastian
1974 Ranjang Pengantin Bram
Kawin Lari Jaka
1976 Bukit Perawan
Perkawinan dalam Semusim Koswara
1977 Badai Pasti Berlalu Helmy
1979 November 1828 Kapitein De Borst
1983 Di Balik Kelambu Hasan
1984 Ponirah Terpidana Guritno
1986 Kodrat Kodrat
1988 Terang Bulan di Tengah Hari Singgih
Tjoet Nja’ Dhien Teuku Umar
2001 Pasir Berbisik Agus
2004 Kutunggu di Sudut Semanggi Ayah Lanang
Puteri Gunung Ledang Patih Film Malaysia
2005 Banyu Biru Yuskar
2006 Ruang Rais
2007 Badai Pasti Berlalu Ayah Siska
Tentang Cinta Dokter
2008 Namaku Dick Pak Gunardi
Laskar Pelangi Pak Zulkarnaen
Cinta Setaman Abah
2009 Ketika Cinta Bertasbih Duta besar Indonesia di Mesir
2010 Bahwa Cinta Itu Ada Pak Slamet
Bebek Belur
Alangkah Lucunya (Negeri Ini) Haji Rachmat
Sang Pencerah Kyai Cholil Kamaludiningrat
Kabayan Jadi Milyuner Ustaz Soleh
2011 Sang Penari Kertaredja
2012 Dilema Sigit Sustoyo Segmen: The Gambler
Jakarta Hati Marzuni Segmen: Masih Ada
2013 Gending Sriwijaya Dapunta Hyang Mahawangsa
Sang Pialang Hadi
2014 The Raid 2: Berandal Narapidana
Pendekar Tongkat Emas Dewan Tertinggi
2015 Garuda Superhero Durja King
Hijab Mr. Punjab
Filosofi Kopi the Movie Pak Seno
2017 Critical Eleven Ayah Ale
Sweet 20 Hamzah
Susah Sinyal Pak Aryo
2018 The Perfect Husband Tio
Petualangan Menangkap Petir Kakek
Something in Between Pak Bagus
2019 Calon Bini Pak Prawira
Ghost Writer Pak Harja
Mahasiswi Baru Chaerul
2020 Buku Harianku Kakek Prapto
2021 Life is Butterfly and the Bubbles Ayah Sofie
Wedding Proposal Prasetyo
2022 Cinta Pertama, Kedua & Ketiga Dewa
2023 Hati Suhita Mbah Kung
TBA Algrafi Eyang Daksa
Siksa Neraka
Keterangan
  Belum dirilis
  • TBA : To be announced

Sebagai pembuat film

Tahun Judul Dikreditkan sebagai Catatan
Penulis Sutradara
1979 November 1828 Tidak Tidak Sebagai penata musik
Rembulan dan Matahari Cerita dan skenario Ya Debut penyutradaraan
1982 Seputih Hatinya Semerah Bibirnya Cerita dan skenario Ya
1983 Di Balik Kelambu Ya Tidak
1984 Ponirah Terpidana Cerita dan skenario Ya
Kembang Kertas Cerita Ya Juga sebagai produser
1985 Melintas Badai Ya Tidak
1986 Kodrat Cerita dan skenario Ya
1987 Kasmaran Ya Ya
1990 Langitku Rumahku Cerita dan skenario Ya
2000 Telegram Ya Ya
2002 Marsinah, Cry Justice Ya Ya
2008 Kantata Takwa Tidak Ya Film dokumenter
2011 Batas Ya Tidak

Serial web

Tahun Judul Peran Catatan
2023 Katarsis Herumanto Sulaiman

Serial televisi

Video klip

  • "Teman Sejati" — Mocca (2018)

Penghargaan dan nominasi

Tahun Penghargaan Kategori Karya yang dinominasikan Hasil
1974 Aktor-Aktris Terbaik PWI Aktor Terbaik Cinta Pertama Runner-up IV
1975 Aktor-Aktris Terbaik PWI Ranjang Pengantin Runner-up I
Festival Film Indonesia Pemeran Utama Pria Terbaik Menang
1979 Festival Film Indonesia Penata Musik Terbaik November 1828 Menang
1980 Festival Film Indonesia Sutradara Terbaik Rembulan dan Matahari Nominasi
Penulis Skenario Terbaik Nominasi
1983 Festival Film Indonesia Pemeran Utama Pria Terbaik Di Balik Kelambu Menang
1984 Festival Film Indonesia Pemeran Pendukung Pria Terbaik Ponirah Terpidana Nominasi
Sutradara Terbaik Nominasi
Penulis Skenario Terbaik Nominasi
1985 Festival Film Indonesia Film Cerita Panjang Terbaik Kembang Kertas Menang
Sutradara Terbaik Menang
Penulis Cerita Asli Terbaik Nominasi
1987 Festival Film Indonesia Pemeran Utama Pria Terbaik Kodrat Nominasi
Sutradara Terbaik Menang
Penulis Skenario Terbaik Nominasi
Penulis Cerita Asli Terbaik Nominasi
1988 Festival Film Indonesia Pemeran Pendukung Pria Terbaik Tjoet Nja' Dhien Nominasi
Sutradara Terbaik Kasmaran Nominasi
Penulis Skenario Terbaik Nominasi
Festival Film Bandung Sutradara Terpuji Film Bioskop Menang
1990 Festival Film Indonesia Sutradara Terbaik Langitku Rumahku Nominasi
Penulis Skenario Terbaik Nominasi
1991 Festival Film Bandung Sutradara Terpuji Film Bioskop Menang
Singapore International Film Festival Best Asian Feature Film Nominasi
2003 Festival Film Bandung Sutradara Terpuji Film Bioskop Marsinah, Cry Justice Menang
2004 Festival Film Indonesia Sutradara Terbaik Nominasi
Penulis Skenario Terbaik Nominasi
Pemeran Pendukung Pria Terbaik Pasir Berbisik Nominasi
2007 Indonesian Movie Actors Awards Pemeran Pendukung Pria Terbaik Ruang Nominasi
Pemeran Pendukung Pria Terfavorit Nominasi
2011 Festival Film Bandung Pemeran Pembantu Pria Terpuji Film Bioskop Sang Pencerah Nominasi
2012 Festival Film Bandung
Lifetime Achievement Award
Penerima
2013 ASEAN International Film Festival and Awards Best Screenplay Batas Nominasi
2014 Festival Film Indonesia
Penghargaan Seumur Hidup
Penerima
2015 Festival Film Indonesia Pemeran Pendukung Pria Terbaik Filosofi Kopi Nominasi
2016 Indonesian Movie Actors Awards Nominasi
Pemeran Pendukung Pria Terfavorit Nominasi
2017 Festival Film Bandung Pemeran Pembantu Pria Terpuji Film Bioskop Sweet 20 Nominasi
Festival Film Indonesia Pemeran Pendukung Pria Terbaik Nominasi
Piala Maya Aktor Pendukung Terpilih Nominasi
2018 Indonesian Movie Actors Awards Pemeran Pendukung Pria Terbaik Nominasi
Pemeran Pendukung Pria Terfavorit Menang
2019 ASEAN International Film Festival and Awards
Lifetime Achievement Award
Penerima
2020 Indonesian Movie Actors Awards Penerima
2021 Festival Film Tempo Aktor Utama Pilihan Cinta Pertama, Kedua & Ketiga Nominasi
2022 Piala Maya Aktor Pendukung Terpilih Nominasi
Festival Film Bandung Pemeran Pembantu Pria Terpuji Film Bioskop Menang
Festival Film Indonesia Pemeran Pendukung Pria Terbaik Menang

Referensi

Pranala luar

Penghargaan dan prestasi
Didahului oleh:
Teguh Karya
Film : Ibunda
(1986)
Sutradara Terbaik
(Festival Film Indonesia)

Film : Kodrat
(1987)
Diteruskan oleh:
Eros Djarot
Film : Tjoet Nja' Dhien
(1988)
Didahului oleh:
Sjuman Djaya
Film : Budak Nafsu (Fatima)
(1984)
Sutradara Terbaik
(Festival Film Indonesia)

Film : Kembang Kertas
(1985)
Diteruskan oleh:
Teguh Karya
Film : Ibunda
(1986)
Didahului oleh:
Zainal Abidin
Film : Putri Seorang Jenderal
(1982)
Pemeran Utama Pria Terbaik
(Festival Film Indonesia)

Film : Di Balik Kelambu
(1983)
Diteruskan oleh:
El Manik
Film : Budak Nafsu
(1984)
Didahului oleh:
Kusno Sudjarwadi
Film : Rio Anakku
(1974)
Pemeran Utama Pria Terbaik
(Festival Film Indonesia)

Film : Ranjang Pengantin
(1975)
Diteruskan oleh:
Ratno Timoer
Film : Cinta
(1976)