Lompat ke isi

Kabinet Indonesia Bersatu II: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Baris 21: Baris 21:
| align="center" width=250|[[Dipo Alam]]<ref>Keputusan Presiden Nomor 2/P Tahun 2010</ref><ref>[http://www.setkab.go.id/berita/438-presiden-lantik-sekab-dan-3-wakil-menteri Presiden Lantik Sekab dan 3 Wakil Menteri]</ref>
| align="center" width=250|[[Dipo Alam]]<ref>Keputusan Presiden Nomor 2/P Tahun 2010</ref><ref>[http://www.setkab.go.id/berita/438-presiden-lantik-sekab-dan-3-wakil-menteri Presiden Lantik Sekab dan 3 Wakil Menteri]</ref>
| align="center"|[[7 Januari]] [[2010]]
| align="center"|[[7 Januari]] [[2010]]
| align="center"|''Petahana''
|}

=== Kepala lembaga pemerintah nonkementerian yang diumumkan bersamaan ===
Pada saat pengumuman susunan Kabinet Indonesia Bersatu II, SBY juga mengumumkan penunjukan 3 pejabat lain yang ia sebut sebagai "pejabat negara yang memiliki peran penting dalam penyuksesan program kerja Kabinet Indonesia Bersatu II lima tahun mendatang".<ref>[http://id.wikisource.org/wiki/Pidato_Susilo_Bambang_Yudhoyono_pada_pengumuman_susunan_Kabinet_Indonesia_Bersatu_II Pidato Susilo Bambang Yudhoyono pada pengumuman susunan Kabinet Indonesia Bersatu II]</ref> Selain Kepala Unit Kerja Presiden Bidang Pengawasan dan Pengendalian Pembangunan yang berkedudukan setingkat menteri, 2 pejabat lain yang diumumkan adalah kepala [[lembaga pemerintah nonkementerian]], yaitu:
{| class="wikitable"
|-
!width=25|No.
!width=300|Jabatan
!width=325 colspan=2|Pejabat
!width=200|Mulai menjabat
!width=200|Selesai menjabat
|-
| align="center" rowspan=2|1
| align="center" rowspan=2|[[Kepala Badan Intelijen Negara]]
| align="center" width=75|[[Berkas:Sutanto2.jpg|75px]]
| align="center" width=250|[[Sutanto]]<ref>Keputusan Presiden Nomor 86/P Tahun 2009</ref>
| align="center"|22 Oktober 2009
| align="center"|19 Oktober 2011
|-
| align="center"|[[Berkas:Marciano norman.jpg|75px]]
| align="center"|[[Marciano Norman]]
| align="center"|19 Oktober 2011
| align="center"|''Petahana''
|-
| align="center" rowspan=2|2
| align="center" rowspan=2|Kepala [[Badan Koordinasi Penanaman Modal]]
| align="center"|[[Berkas:Gita_Wirjawan02.JPG|75px]]
| align="center"|[[Gita Wirjawan]]<ref>Keputusan Presiden Nomor 87/P Tahun 2009</ref><ref>[http://bisnis.vivanews.com/news/read/103417-gita_wirjawan_kaget_dicari_sby Gita Wirjawan Kaget Dicari SBY]</ref><ref>[http://bisnis.vivanews.com/news/read/103236-gita_wirjawan_dilantik_9_november Gita Wirjawan Dilantik 9 November]</ref>
| align="center"|22 Oktober 2009
| align="center"|19 Oktober 2011
|-
| align="center"|
| align="center"|''Belum ditentukan''
| align="center"|19 Oktober 2011
| align="center"|''Petahana''
| align="center"|''Petahana''
|}
|}

Revisi per 25 Oktober 2011 06.13

Kabinet Indonesia Bersatu II (bahasa Inggris: Second United Indonesia Cabinet) adalah kabinet pemerintahan Indonesia pimpinan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dan Wakil Presiden Boediono. Susunan kabinet ini berasal dari usulan partai politik pengusul pasangan SBY-Boediono pada Pilpres 2009 yang mendapatkan kursi di DPR (Partai Demokrat, PKS, PAN, PPP, dan PKB) ditambah Partai Golkar yang bergabung setelahnya[1], tim sukses pasangan SBY-Boediono pada Pilpres 2009, serta kalangan profesional. Susunan Kabinet Indonesia Bersatu II diumumkan oleh Presiden SBY pada 21 Oktober 2009 dan dilantik sehari setelahnya.[2][3] Pada 19 Mei 2010, Presiden SBY mengumumkan pergantian Menteri Keuangan[4]. Pada tanggal 18 Oktober 2011, Presiden SBY mengumumkan perombakan Kabinet Indonesia Bersatu II, beberapa wajah baru masuk ke dalam kabinet dan beberapa menteri lainnya bergeser jabatan di dalam kabinet.[5]

Proses penyusunan

Mirip seperti proses penyusunan Kabinet Indonesia Bersatu, SBY kembali memanggil calon-calon anggota kabinet ke kediaman pribadinya di Cikeas, Bogor, Jawa Barat, untuk melakukan uji kepatutan dan kelayakan serta penandatanganan pakta integritas dan kontrak politik. Yang menjadi tambahan dalam proses penyusunan Kabinet Indonesia Bersatu II ini adalah adanya tes kesehatan sebagai salah satu persyaratan yang harus dipenuhi oleh para calon. Tes kesehatan dilakukan di RSPAD Gatot Soebroto. Proses pemanggilan dan tes kesehatan berlangsung pada 17-21 Oktober 2009. Seluruh calon yang dipanggil dan mengikuti tes kesehatan akhirnya menjadi anggota kabinet, kecuali Nila Djuwita Anfasa Moeloek yang awalnya disebut-sebut sebagai calon Menteri Kesehatan.

Anggota kabinet

Pejabat lain terkait kabinet

Sekretaris Kabinet

No. Jabatan Pejabat Mulai menjabat Selesai menjabat
1 Sekretaris Kabinet Dipo Alam[6][7] 7 Januari 2010 Petahana

Wakil menteri

Berikut adalah wakil menteri yang mendampingi beberapa menteri pada Kabinet Indonesia Bersatu II. Wakil menteri merupakan pejabat karier dan bukan anggota kabinet.

No. Jabatan Pejabat Mulai menjabat Selesai menjabat
1 Wakil Menteri Luar Negeri Triyono Wibowo Triyono Wibowo 11 September 2008 19 Oktober 2011
Wardana 19 Oktober 2011 Petahana
2 Wakil Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin Sjafrie Sjamsoeddin 6 Januari 2010 Petahana
3 Wakil Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Denny Indrayana Denny Indrayana 19 Oktober 2011 Petahana
4 Wakil Menteri Keuangan Anny Ratnawati Anny Ratnawati 20 Mei 2010 Petahana
Mahendra Siregar Mahendra Siregar 19 Oktober 2011 Petahana
5 Wakil Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Widjajono Partowidagdo 19 Oktober 2011 Petahana
6 Wakil Menteri Perindustrian Alex Retraubun Alex Retraubun 6 Januari 2010 Petahana
7 Wakil Menteri Perdagangan Mahendra Siregar Mahendra Siregar 6 Januari 2010 19 Oktober 2011
Bayu Krisnamurthi 19 Oktober 2011 Petahana
8 Wakil Menteri Pertanian Bayu Krisnamurthi 6 Januari 2010 19 Oktober 2011
Rusman Heriawan 19 Oktober 2011 Petahana
9 Wakil Menteri Perhubungan Bambang Susantono 6 Januari 2010 Petahana
10 Wakil Menteri Pekerjaan Umum Hermanto Dardak 6 Januari 2010 Petahana
11 Wakil Menteri Kesehatan Ali Ghufron Mukti 19 Oktober 2011 Petahana
12 Wakil Menteri Pendidikan Nasional Berkas:Fasli Jalal2.jpg Fasli Jalal 6 Januari 2010 19 Oktober 2011
Wakil Menteri Pendidikan dan Kebudayaan
Bidang Pendidikan
Musliar Kasim 19 Oktober 2011 Petahana
Wakil Menteri Pendidikan dan Kebudayaan
Bidang Kebudayaan
Wiendu Nuryanti 19 Oktober 2011 Petahana
13 Wakil Menteri Agama Nasaruddin Umar 19 Oktober 2011 Petahana
14 Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sapta Nirwandar 19 Oktober 2011 Petahana
15 Wakil Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional Lukita Dinarsyah Tuwo 6 Januari 2010 Petahana
16 Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara Mahmuddin Yasin 19 Oktober 2011 Petahana

Catatan kaki dan referensi

Lihat pula

Pranala luar

Kabinet pemerintahan Indonesia
Didahului oleh:
Kabinet Indonesia Bersatu I
Kabinet Indonesia Bersatu II
22 Oktober 2009–sekarang
Petahana