Lompat ke isi

Kitab Raja-raja: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 46: Baris 46:


*{{Cite book|last=Nelson|first=Richard Donald|title=First and Second Kings|publisher=Westminster John Knox Press|year=1987|url=http://books.google.com/?id=RCgUvQOIvD0C&printsec=frontcover&dq=Nelson+First+and+Second+Kings|isbn=9780664220846}}
*{{Cite book|last=Nelson|first=Richard Donald|title=First and Second Kings|publisher=Westminster John Knox Press|year=1987|url=http://books.google.com/?id=RCgUvQOIvD0C&printsec=frontcover&dq=Nelson+First+and+Second+Kings|isbn=9780664220846}}

{{1 Raja-raja}}
{{2 Raja-raja}}
{{Kitab-kitab Alkitab}}


[[Kategori:Alkitab]]
[[Kategori:Alkitab]]

Revisi per 8 November 2013 17.23

Kitab Raja-raja (bahasa Ibrani: Sepher M'lakhim‎, ספר מלכים) merupakan bagian dari Alkitab Ibrani atau Tanakh, atau Perjanjian Lama di Alkitab Kristen. Dalam Alkitab Ibrani, kitab ini diduga dipisahkan menjadi dua bagian dari versi aslinya dalam bahasa Ibrani, menjadi:

Kedua kitab ini tergolong ke dalam Kitab Nabi-nabi Awal.

Di kemudian hari, karena keputusan redaksional, kitab Samuel dan Raja-raja itu dibagi menjadi seluruhnya empat kitab:

  1. 1 Samuel
  2. 2 Samuel
  3. 1 Raja-Raja
  4. 2 Raja-Raja

Kitab Raja-raja (1 Raja-Raja dan 2 Raja-Raja) yang terdapat dalam Tanakh memuat pandangan Alkitab terhadap sejarah bangsa Israel sejak kisah hari tua dan kematian Daud sampai kepada pelepasan keturunannya, raja Yoyakhin dari penjara di Babel, meliputi periode sekitar 400 tahun (~.960-560 SM).[1] Kitab ini menutup serangkaian kitab-kitab sejarah yang dimulai dari Kitab Yosua, Kitab Hakim-hakim dan Kitab Samuel, yang membentuk bagian dalam Alkitab Ibrani yang dinamakan Kitab Nabi-nabi Awal. Rangkaian ini sering dirujuk sebagai "Sejarah Deuteronomistik" (Deuteronomistic history), suatu bagian tulisan yang, menurut para ahli, dibuat untuk memberikan penjelasan teologis mengenai "Kejatuhan Yerusalem" (~ tahun 587 SM) yang merupakan kehancuran Kerajaan Israel di tangan tentara Babel pada tahun 586 SM dan dasar bagi kepulangan dari pembuangan ke Babel.[1]

Kitab Raja-raja ditulis sebagai kitab sejarah, tetapi juga mencampurkan legenda, cerita rakyat, kisah mujizat dan ada anggapan "kisah khayalan", dalam suatu tawarikh, dengan tujuan utama untuk menjelaskan apa yang terjadi berdasarkan nilai kebenaran ilahi, sehingga lebih tepat dibaca sebagai pustaka teologi dalam bentuk kitab sejarah.[2]

Tokoh-tokoh terkenal

Sejumlah tokoh yang mendapat perhatian dalam Kitab Raja-raja antara lain:

Lihat pula

Sumber

Referensi

  1. ^ a b Sweeney, p.1
  2. ^ Nelson, pp.1-2

Daftar pustaka