Politeknik Negeri Jakarta: Perbedaan antara revisi
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
||
Baris 74: | Baris 74: | ||
* '''Diploma IV / Sarjana Terapan''' |
* '''Diploma IV / Sarjana Terapan''' |
||
# Program Studi Teknik Informatika |
# Program Studi Teknik Informatika |
||
# Konsentrasi Teknik Komputer dan Jaringan |
|||
# Konsentrasi Teknik Multimedia Digital |
# Konsentrasi Teknik Multimedia Digital |
||
# Konsentrasi Teknik Multimedia dan Jaringan |
# Konsentrasi Teknik Multimedia dan Jaringan |
Revisi per 15 Juli 2015 23.29
Politeknik Negeri Jakarta | |
---|---|
Informasi | |
Moto | Menjadi Politeknik Unggul Berkelas Dunia Pada Tahun 2029 |
Jenis | Perguruan Tinggi Negeri |
Didirikan | September 20, 1982 |
Direktur | Abdillah SE, M.Si |
Lokasi | , , |
Warna | Kuning |
Nama julukan | PNJ |
Situs web | www.pnj.ac.id |
Politeknik Negeri Jakarta (PNJ) adalah salah satu perguruan tinggi negeri yang terdapat di areal kampus Universitas Indonesia, Depok, Jawa Barat, Indonesia.
Gambaran Umum
Politeknik Negeri Jakarta telah tumbuh dan berkembang seiring dengan pesatnya perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi. Dengan selalu melakukan evaluasi diri dan pengembangan kemitraan dengan berbagai lembaga, merupakan suatu komitmen kelembagaan sehingga setiap perubahan baik di sisi internal maupun eksternal.
Politeknik Negeri Jakarta merupakan perguruan tinggi negeri yang menyelenggarakan program vokasi yang didirikan untuk memenuhi kebutuhan SDM profesional di industri, baik industri jasa maupun industri manufaktur. Pembelajaran menerapkan Kurikulum Nasional (Kurnas) pendidikan profesional secara bertanggung jawab dengan didukung oleh dosen-dosen profesional. Sistemnya adalah dengan mempertemukan ilmu dan teknologi sesuai komposisi teori 45% dan praktek 55% yang diterapkan secara harmonis untuk menghasilkan lulusan yang profesional dan memenuhi kualifikasi industri.
Sejarah
Pembahasan sejarah Politeknik seyogyanya disinggung sejarah pendidikan teknik di Indonesia masa lampau. Pendidikan teknik di Indonesia berawal dari pendidikan di zaman kolonial yang terdiri atas sekolah pertukangan (ambacht school) yang menghasilkan tukang-tukang sekolah teknik menengah, (technische hoge school) yang menghasilkan calon pengawas lapangan, dan sekolah tinggi teknik (tecnische hoge school) yang menghasilkan insinyur. Setelah masa kemerdekaan, pendidikan teknik dilaksanakan dalam bentuk sekolah teknik pertama (ST), sekolah teknik menengah (STM) , dan perguruan tinggi teknik. Saat itu jumlah insinyur di Indonesia sangat sedikit, terutama insinyur Bangsa Indonesia bisa dihitung dengan jari. Untuk mengatasi kekurangan tenaga di lapangan, timbul gagasan mendirikan suatu lembaga pendidikan teknik yang dapat menghasilkan tamatan dengan kemampuan mendekati insinyur namun masa studinya relatif lebih cepat. Akhirnya tahun 1951 lahir Lembaga Akademik Pendidikan Teknik (LAPT) di Bandung, kemudian berubah nama menjadi Akademik Teknik Pekerjaan Umum dan Tenaga (ATPUT) dengan masa studi tiga tahun.
Berhubung departemen teknik tidak diizinkan menyelenggarakan pendidikan formal berjenjang, sejak tahun 1972 ATPUT yang diselenggarakan atas kerjasama PU dan ITB, berubah nama manjadi lembaga Politeknik Pekerjaan Umum Institut Teknologi Bandung (LPPU-ITB). Dengan demikian LPPU-ITB adalah lembaga pendidikan pertama yang memakai nama Politeknik, LPPU ini hanya menerima karyawan PU sebagai mahasiswa sebagaimana dituturkan Ir. Tonny Soewandito, yang seringkali dikaitkan sebagai salah seorang tokoh pendiri politeknik di Indonesia.
Politeknik sebagai lembaga pendidikan masuk pertama kali dalam khasanah pendidikan di Indonesia melalui Perjanjian Kerjasama Teknik antara Pemerintah Republik Indonesia dan Republik Konfederasi Swiss tanggal 16 Desember 1973 dengan nama Politeknik Mekanik Institut Teknologi Bandung. Tujuan pendirian Politeknik ini untuk menunjang pembangunan industri di Indonesia melalui pendidikan teknik. Program pendidikan menekankan kepada practical aplication on industrial/technolog khususnya dalam bidang precition mechanics untuk perkakas produksi (manufacturing tools), perawatan/perbaikan mesin produksi, dan gambar perancangan permesinan. Program pendidikan berlangsung selama tiga tahun dan berjenjang. Dua pertama untuk tingkat dasar dan satu tahun berikutnya sesuai spesialisasi guna menghasilkan teknisi ahli yang terampil. Tamatan program dua tahun pertama (tingkat dasar) mendapat sertifikat dan tamatan program tahun ketiga (spesialisasi) mendapatkan diploma yang diakui oleh negara. Program pendidikannya pada bulan Januari 1976 dan bernama politeknik Mekanik Swiss ITB, pengesahan penyelenggaraan pendidikan Politeknik Mekanik Swiss ITB dilakukan dengan SK Mendikbud. No. 0416/U/1981 tanggal 11 Desember 1981, berlaku surut terhitung mulai tanggal 11 oktober 1975.
Demi keberhasilan pelaksanaan program pendidikan dan operasionalisasi Politeknik Mekanik Swiss-ITB dan kesesuaiannya dengan acuan dan tujuan yang hendak dicapai utuk mendidik teknisi ahli terampil bagi pembangunan indutri di Indonesia, maka dibangun enam Politeknik baru dan satu Pusat Pengembangan Pendidikan Politeknik di Bandung pada bulan Desember 1978 yang disebut Proyek Politeknik I. Dan kemudian dilanjutkan dengan Proyek Politeknik II pada tanggal 22 Juni 1983.
Politeknik Negeri Jakarta, sejarahnya bermula dari Fakultas Non-Gelar Teknologi Universitas Indonesia (FNGT-UI), yang kemudian menjadi Politeknik Universitas Indonesia. Politeknik Universitas Indonesia ditetapkan sebagai salah satu dari 6 Universitas/Institut yang mendapat proyek pembangunan Pendidikan Politeknik Tahap I dari DIKTI. Politeknik Universitas Indonesia didirikan 20 September 1982, sejak 25 Agustus 1998 menjadi mandiri dengan nama Politeknik Negeri Jakarta berdasarkan Surat Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan nomor: 207/O/1998.
Pada awalnya, ada tiga jurusan yang dibuka yaitu Jurusan Teknik Mesin, Teknik Sipil, dan Teknik Elektro. Selanjutnya tahun 1986 dibuka jurusan Tata Niaga, yang dikembangkan menjadi Jurusan Akuntansi dan Jurusan Administrasi Niaga. Pada tahun 1990, Jurusan Teknik Grafika dan Penerbitan dibuka sebagai hasil kerjasama antara Politeknik Universitas Indonesia dengan Pusat Grafika Indonesia. Kemudian, pada tahun 2014 pemisahan beberapa program studi dari Jurusan Teknik Elektro menghasilkan Jurusan Teknik Informatika dan Komputer.
Program Studi
Bidang Rekayasa
Jurusan Teknik Sipil
- Diploma III
- Program Studi Konstruksi Gedung
- Konsentrasi Manajemen Konstruksi
- Program Studi Konstruksi Sipil
- Diploma IV / Sarjana Terapan
- Program Studi Perancangan Jalan dan Jembatan
- Konsentrasi Jalan Tol (Kerjasama dengan PT. Jasa Marga)
- Program Studi Teknik Konstruksi Gedung
Jurusan Teknik Mesin
- Diploma III
- Program Studi Teknik Mesin
- Program Studi Tekik Konversi Energi
- Program Studi Alat Berat (Kerjasama dengan PT. Trakindo Utama
- Diploma IV / Sarjana Terapan
- Program Studi Manufaktur
- Program Studi Pembangkit Tenaga Listrik
Jurusan Teknik Elektronika
- Diploma III
- Program Studi Teknik Listrik
- Program Studi Teknik Elektronika Industri
- Program Studi Teknik Telekomunikasi
- Diploma IV / Sarjana Terapan
- Program Studi Instrumentasi dan Kontrol Industri
- Program Studi Broadband Multimedia
- Program Studi Teknik Otomasi Listrik Industri
Jurusan Teknik Informatika dan Komputer
- Diploma IV / Sarjana Terapan
- Program Studi Teknik Informatika
- Konsentrasi Teknik Komputer dan Jaringan
- Konsentrasi Teknik Multimedia Digital
- Konsentrasi Teknik Multimedia dan Jaringan
Jurusan Teknik Grafika dan Penerbitan
- Diploma III
- Program Studi Teknik Grafika
- Konsentrasi Desain Grafis
Kerjasama dengan B2PKLN (BLK Cevest Bekasi) Perkuliahan 85 % dilakukan di Bekasi
- Diploma III
- Program Studi Teknik Mesin
- Konsentrasi Teknik Otomotif
- Program Studi Teknik Elektronika
- Program Studi Teknik Listrik
- Diploma IV / Sarjana Terapan
- Program Studi Teknik Informatika
Kerjasama dengan Asia e-University Malaysia
- Diploma IV / Sarjana Terapan
- Program Studi Teknik Informatika
- Konsentrasi Teknik Multimedia dan Jaringan
- Konsentrasi Teknologi Komputer Jaringan
Bidang Tata Niaga
Jurusan Akuntansi
- Diploma III
- Program Studi Akuntansi
- Program Studi Keuangan & Perbankan
- Diploma IV / Sarjana Terapan
- Program Studi Akuntansi Keuangan
- Program Studi Keuangan dan Perbankan
- Program Studi Keuangan dan Perbankan Syariah
- Program Studi Manajemen Keuangan
Jurusan Administrasi Niaga
- Diploma III
- Program Studi Administrasi Bisnis
- Diploma IV / Sarjana Terapan
- Program Studi Usaha Jasa Konvensi, Perjalanan Insentif dan Pameran (MICE - Meetings, Incentives, Conventions, Events)
- Program Studi Administrasi Bisnis
Jurusan Teknik Grafika dan Penerbitan
- Diploma III
- Program Studi Penerbitan (Jurnalistik)
Program Inklusi (Untuk Warga Negara Berkebutuhan Khusus)
- Diploma III
- Manajemen Pemasaran
Lembaga Formal Kemahasiswaan
Majelis Permusyawaratan Mahasiswa (MPM)
Badan Otonom
- ASTADECA (Korps Pecinta Alam)
- GEMA (Pers Mahasiswa)
- Koperasi Mahasiswa (KopMa)
Badan Ekekutif Mahasiswa (BEM)
Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM)
- UKM ANJANGSANA SOSIAL (UKM ANSOS)
- UKM Polytechnic English Club (UKM PEC)
- UKM Resimen Mahasiswa (UKM Menwa)
- UKM Polytechnic Chess Club (UKM Catur)
- UKM Hikmatul Iman (UKM HI)
- UKM PESOET
- UKM Basket
- UKM Volly
- UKM Taekwondo
- UKM Polytechnic Badminton Club (UKM POLBAC)
- UKM Mahasiswa Pencinta Seni dan Kreatifitas (UKM Pankreas)
- UKM Polytechnic Radio Station (UKM POROS)
- UKM Kerohanian Kristen PNJ (UKM POSA)
- UKM Kerohanian Katolik (UKM KMK)
- UKM Kerohanian Islam (UKM FIKRI)
Himpunan Mahasiswa Jurusan (HIMA)
- Himpunan Mahasiswa Teknik Elektro PNJ (HME)
- Himpunan Mahasiswa Teknik Sipil PNJ (HMS)
- Himpunan Mahasiswa Teknik Mesin PNJ (HMM)
- Himpunan Mahasiswa Teknik Grafika dan Penerbitan PNJ (HMGP)
- Himpunan Mahasiswa Jurusan Akuntansi (HMJA)
- Himpunan Mahasiswa Administrasi Niaga/Bisnis (HMAN)
- Himpunan Mahasiswa Teknik Informatika dan Komputer (HIMATIK)
Lihat pula