Lompat ke isi

Nusantara TV

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Nusantara TV
JenisJaringan televisi
SloganSahabat Kita
NegaraIndonesia
BahasaBahasa Indonesia
PendiriNurdin Tampubolon
Tanggal siaran perdana10 November 2015
Kantor pusatGedung NT Tower Jl. Pulomas Selatan No.20, Kayu Putih, Pulo Gadung, Jakarta Timur, 13210
Wilayah siaranNasional
PemilikNT Corp
Anggota jaringanlihat #Jaringan siaran
Tokoh kunciDon Bosco Selamun (Presiden Direktur/Direktur Pemberitaan)
Format gambar1080i HDTV 16:9
Satelit
  • Telkom-4 (gratis): 3720/H/32727 (MPEG-4/HD)
    4159/H/5700 (MPEG-4/SD)
IPTV
Internet
Saluran virtual Terestrial8, dan 100 (Melalui Magna Channel)
Situs webwww.nusantaratv.com
Nusantara TV
PT Nusantara Media Mandiri
Jakarta Pusat, DKI Jakarta
Indonesia
SaluranDigital: 43 UHF
Virtual: 8
BrandingNTV
SloganSahabat Kita
Pemrograman
AfiliasiNusantara TV (stasiun induk)
Kepemilikan
PemilikNT Corp
Harum TV (2021–sekarang)
Gold TV (2021–sekarang)
Bhineka TV (2021–sekarang)
Riwayat
Siaran perdana
10 November 2015
Bekas nomor kanal
42 UHF (digital)
Informasi teknis
Otoritas perizinan
Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia

Nusantara TV (digayakan dengan huruf kecil semua, disingkat NTV) adalah sebuah jaringan televisi swasta digital berskala nasional[nb 1] di Indonesia yang dimiliki oleh NT Corp. Jaringan ini telah mendapatkan Izin Penyelenggaraan Penyiaran Tetap (IPP Tetap) dari Pemerintah Indonesia pada tahun 2019. Nusantara TV mulai resmi disiarkan sejak tanggal 10 November 2015,[1] dengan moto "Sahabat Kita".

NTV menghadirkan beragam tayangan hiburan dan berita terkait politik, ekonomi, hukum dan hal lainnya. NTV dapat diakses secara gratis melalui terestrial, satelit gratis (dengan frekuensi 3720 Mhz), dan di situs resmi Nusantara TV.[2]

Sejarah

PT Nusantara Media Mandiri adalah salah satu unit usaha dari NT Corp, kelompok usaha dipimpin oleh Nurdin Tampubolon, yang bergerak di bidang media penyiaran televisi digital dengan jangkauan nasional dan berstatus Lembaga Penyiaran Swasta (LPS) bersifat siaran non-pemerintah. PT Nusantara Media Mandiri dan logo Nusantara TV sudah mendapatkan sertifikat merek dari Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) berdasarkan Undang-undang Nomor 20 Tahun 2016 tentang Merek sejak tanggal 14 Oktober 2019 dengan nomor pendaftaran IDM000806608.

NTV memperoleh Izin Siaran (Izin Penyelenggaraan Penyiaran) pada tahun 2014 dan mulai disiarkan secara resmi sejak tanggal 10 November 2015. Pada tanggal 28 Juni 2016 (2016-06-28), NTV melakukan siaran digital terestrial ke seluruh Indonesia.[3] Kini NTV sudah memiliki Izin Penyelenggaraan Penyiaran Tetap (IPP Tetap) sejak 2016 sesuai Keputusan Menteri Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia Nomor 463/T.02.02/2019 tanggal 16 Oktober 2016.

Pada 26 April 2021, NTV resmi memenangkan seleksi multipleksing (mux) digital untuk wilayah layanan Bandar Lampung dan Bali.[4]

Logo pertama Nusantara TV (10 November 2015-14 Oktober 2019)
Logo kedua Nusantara TV (14 Oktober 2019-1 Desember 2020), digunakan saat acara (1 Desember 2020-sekarang). Versi transparan dari logo ini digunakan saat jeda iklan

Pada tanggal 14 Oktober 2019, NTV meluncurkan logo barunya berupa gambar segitiga dengan dasar warna biru dan tulisan NTV berwarna putih yang menggambarkan semangat baru dalam memberikan informasi dan edukasi. Logo ini telah mendapatkan sertifikat Perlindungan Hak Atas Merek dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Dirjen Kekayaan Intelektual dengan Nomor IDM000806608.

Acara

  • NTV News
    • NTV Morning (sebelumnya Nusantara Pagi)
    • NTV Today (sebelumnya Nusantara Siang dan NTV Midday)
    • NTV Crime
    • NTV Prime (sebelumnya Nusantara Petang)
    • NTV Election (ditayangkan selama Pemilu 2024, sebelumnya Sudut Pemilu)
    • NTV Sports (sebelumnya Arena Olahraga)
    • NTV Tonight (sebelumnya Nusantara Malam)
    • NTV Highlights (sebelumnya Nusantara Sepekan)
    • Sekilas Nusantara
  • 100% Recommended
  • A Shop
  • Amerika : Jalan-Jalan
  • Bumi Hijau
  • Celebrity Fresh
  • Cinefamily
  • Classic Cartoon
  • Crime Files
  • Dunia Kita (Lisensi dari VOA Indonesia, tayang bersama MetroTV)
  • Doncast
  • Feature VOA
  • FTV Acffest KPK
  • Ibadah Online (Acara ini khusus ibadah kristen saja)
  • Japri
  • Jelajah Rasa
  • Kartunika
  • Kok Bisa Viral
  • Ooh I See
  • Share Loc
  • Soundcore
  • Soundcore Dangdut
  • Soundcore Podcast
  • Sport Arena
  • Super Bollywood
  • Web Series
  • What's Up
  • Zona Islam

Acara yang pernah ditayangkan

  • Apa Kata Dunia
  • Cerita dari Asia
  • Editor Choice
  • Jagad Misteri
  • Mata Dunia
  • Up To Date Yuk
  • World In 30 Minutes

Penyiar

Jaringan siaran

Nama Perusahaan Nama Stasiun Daerah Frekuensi (DVB-T2) Kualitas Gambar Nama Mux Digital[5]
PT Nusantara Media Mandiri Nusantara TV DKI Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi 43 UHF HD TVRI Jakarta (TVRI Joglo dan TVRI Gunung Tela)
PT Nusantara Media Mandiri Bali Nusantara TV Bali Kota Denpasar, Singaraja 39 UHF NTV Bali (Badung) & NTV Singaraja (Buleleng)
PT Nusantara Media Mandiri Lampung Nusantara TV Lampung Bandar Lampung, Kota Metro 42 UHF NTV Bandar Lampung
PT Nusantara Media Mandiri Tapanuli Nusantara TV Medan Medan 28 UHF TVRI Sumatera Utara (TVRI Bandar Baru)
PT Nusantara Media Mandiri Yogyakarta Nusantara TV Yogyakarta Yogyakarta, Surakarta 29 UHF SD TVRI Yogyakarta (TVRI Pathuk)
PT Nusantara Media Mandiri Parahyangan Nusantara TV Bandung Bandung, Cimahi 35 UHF TVRI Jawa Barat (TVRI Panyandakan)
PT Nusantara Media Mandiri Batam Nusantara TV Batam Batam, Bintan, Tanjung Pinang, Karimun 48 UHF HD TVRI Kepulauan Riau (TVRI Batam dan TVRI Kijang)
PT Mitra Media Digital Magna Channel Jawa Timur[a] Surabaya, Lamongan, Mojokerto, Gresik, Sidoarjo, Pasuruan, Bangkalan 38 UHF SD MetroTV Surabaya
Malang 34 UHF MetroTV Malang
Jember, Bondowoso 46 UHF MetroTV Jember
Banyuwangi 34 UHF MetroTV Banyuwangi
Kediri 36 UHF MetroTV Kediri
PT Mitra Media Digital Satu Magna Channel Jawa Tengah[a] Semarang, Ungaran, Demak, Kudus 36 UHF MetroTV Semarang
Tegal, Pekalongan 39 UHF MetroTV Tegal
Jepara, Rembang, Pati 35 UHF MetroTV Jepara
Banyumas, Cilacap, Purbalingga 34 UHF MetroTV Banyumas
PT Mitra Media Digital Dua Magna Channel Jawa Barat[a] Garut, Tasikmalaya 28 UHF MetroTV Garut
Cirebon, Kuningan, Indramayu 32 UHF MetroTV Cirebon
Sukabumi MetroTV Sukabumi
Purwakarta, Karawang, Subang 36 UHF MetroTV Purwakarta
Cianjur 27 UHF MetroTV Cianjur
Sumedang, Majalengka 34 UHF MetroTV Sumedang
PT Mitra Media Digital Lima Magna Channel Kalimantan Selatan[a] Banjarmasin, Banjarbaru, Martapura, Marabahan, Pelaihari 45 UHF MetroTV Banjarmasin
PT Mitra Siaran Digital Enam BN Channel Sulawesi Selatan[b] Makassar, Gowa, Maros, Pangkep, Takalar 34 UHF MetroTV Makassar

Catatan

  1. ^ a b c d Untuk sementara, siaran Nusantara TV mulai bersiaran melalui Magna Channel di Banjarmasin (mulai 21 Desember 2023), Semarang dan Surabaya (mulai 22 Desember 2023), serta Malang, Banyumas, Jember, Banyuwangi, Cirebon, dan Kediri (mulai 25 Juni 2024).
  2. ^ Untuk sementara, siaran Nusantara TV mulai bersiaran melalui BN Channel di Makassar (mulai 22 Desember 2023)

Manajemen

Daftar direktur utama

No. Nama Awal jabatan Akhir jabatan
1 Randy Monthonaro Tampubolon 2015 2024
2 Don Bosco Selamun 2024 -

Direksi

Nama Jabatan
Don Bosco Selamun Presiden Direktur & Direktur Pemberitaan
Nunung Setiyani Direktur Teknik & Programming
Maryadi Direktur Komersial & Bisnis
Randy Tampubolon Direktur
Adi Prasetya Pemimpin Redaksi & Penanggung Jawab

Lihat pula

Catatan kaki

  1. ^ Hingga 2023, Nusantara TV hanya bersiaran di zona waktu WIB dan WITA.

Referensi

  1. ^ "Nusantara TV Siap Berkompetisi di TV Digital". indotelko. 11 November 2015. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023-03-11. Diakses tanggal 15 November 2020. 
  2. ^ Harry, ed. (10 November 2015). "TV Digital Nusantara TV Hadir Perdana Lewat Tayangan Live Streaming". jakartakita.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023-03-11. Diakses tanggal 15 November 2020. 
  3. ^ II, Achmad Rouzni Noor (30 Juni 2016). "Setelah 9 Tahun, Indonesia Akhirnya Jajal Siaran Digital". detikcom. Detik.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023-04-23. Diakses tanggal 15 November 2020. 
  4. ^ "Pemenang Seleksi Multipleksing TV Digital di 22 Wilayah". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023-04-23. Diakses tanggal 2021-05-11. 
  5. ^ "Dashboard TV Digital". Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2022-01-23. Diakses tanggal 23 Januari 2022. 

Pranala luar