Lompat ke isi

Jalan Tol Depok–Antasari

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Jalan Tol Depok–Antasari
Panjang12 km
Dibangun2014-2016
PengelolaPT Citra Waspphutowa

Jalan Tol Antasari-Depok atau Depok-Antasari atau Desari adalah jalan tol penghubung Jakarta dengan Depok. Jalan tol ini melintasi Kota Jakarta Selatan dan Kota Depok. Tol ini akan dikelola oleh anak perusahaan PT. Citra Marga Nusaphala Persada (CMNP), yakni PT Citra Waspphutowa. Setelah dioperasikan, tol ini diprediksi akan mengurangi kepadatan di Jalan Tol Jagorawi. Tahun 2024, tol ini akan diteruskan menuju Bogor, tepatnya di Jalan Tol Lingkar Luar Bogor dan Jalan Tol Dramarga-Bocimi. Jalan tol terbagi dalam 2 seksi. Seksi 1 sepanjang 12 kilometer dari Jalan Antasari hingga Sawangan, sedangkan Seksi 2 sepanjang 9,5 kilometer dari Sawangan hingga jalan Bojonggede di Bogor.[1]
Depok-Antasari sepanjang 21,54 km terdiri dari 5 seksi pekerjaan, saat ini perkembangan konstruksi fisiknya sudah mencapai 2,52%. Biaya konstruksi Jalan Tol ini mencapai Rp 1,46 triliun dengan total kebutuhan biaya investasi mencapai Rp 2,909 triliun. Proses pembebasan lahan yang membutuhkan biaya Rp 769 miliar ini telah mencapai 26,42%. Ditargetkan beroperasi di 2020.[2]

Gerbang tol

Gerbang tol KM Tujuan (arah keluar)
Cilandak 0 Cilandak, Cipete
Andara 3 Pondok Labu, Pangkalan Jati
Brigif 5 Jagakarsa, Gandul, Cinere
Ciganjur 7,5 Ciganjur, Gandul, Jalan Tol Lenteng Agung-Rangkasbitung, Jalan Tol Ciganjur-Parung (rencana), Jalan Tol Lenteng Agung-Puraseda (rencana), Jalan Tol Ciganjur-Panimbang (rencana)
Krukut 8 Jalan Tol Lingkar Luar Jakarta 2
Sawangan 13 Sawangan
Bojonggede 27 Stasiun Bojong Gede, Cilebut, Jalan Tol Bojonggede-Ciampea (rencana)

Simpang susun

KM Lokasi Berpotongan dengan
0 Cilandak Jalan Tol Lingkar Luar Jakarta
8 Krukut Jalan Tol Lingkar Luar Jakarta 2

Referensi