Lompat ke isi

Yeremia 20

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Revisi sejak 19 Mei 2017 19.23 oleh JohnThorne (bicara | kontrib) (Ayat 3)
(beda) ← Revisi sebelumnya | Revisi terkini (beda) | Revisi selanjutnya → (beda)
Yeremia 20
Kitab Yeremia dalam Alkitab Ibrani, MS Sassoon 1053, foto 283-315.
KitabKitab Yeremia
KategoriNevi'im
Bagian Alkitab KristenPerjanjian Lama
Urutan dalam
Kitab Kristen
24

Yeremia 20 disingkat Yer 20) adalah bagian dari Kitab Yeremia dalam Alkitab Ibrani dan Perjanjian Lama di Alkitab Kristen. Berisi perkataan nabi Yeremia bin Hilkia, tentang Yehuda dan Yerusalem, yang hidup pada zaman raja Yosia, Yoahas, Yoyakim, Yoyakhin dan Zedekia dari Kerajaan Yehuda sekitar abad ke-7 SM.[1][2]

  • Naskah aslinya ditulis dalam bahasa Ibrani.
  • Pasal ini dibagi atas 18 ayat.
  • Memuat penganiayaan yang dialami oleh Yeremia di tangan Pasyhur bin Imer, imam yang pada waktu itu menjabat kepala di rumah TUHAN. Setelah mendengar Yeremia menubuatkan perkataan-perkataan itu, Pasyhur memukul nabi Yeremia dan memasungkan dia di pintu gerbang Benyamin yang ada di atas rumah TUHAN selama sehari penuh. Maka TUHAN berfirman melalui Yeremia bahwa Pasyhur dan keluarganya akan dibuang ke Babel dan mati di sana.[3]

Naskah sumber utama

[sunting | sunting sumber]

Pembagian isi pasal (disertai referensi silang dengan bagian Alkitab lain):

Tetapi ketika Pasyhur keesokan harinya mengeluarkan Yeremia dari pasungan itu, berkatalah Yeremia kepadanya: "TUHAN akan menyebut namamu bukan Pasyhur, melainkan Kegentaran-dari-segala-jurusan."[7]

Yeremia dipukuli, mungkin ia didera 40 kali (lihat Ulangan 25:2–3), lalu dipasung. Akan tetapi, sang nabi menolak untuk tunduk kepada sakit jasmaniah dan terus memberitakan kehancuran bangsa itu. Ia memberi nama baru kepada Pasyhur, "Magor Missabib" yang berarti "kegentaran dari segala jurusan"; Pasyhur dan bangsa itu sebentar lagi akan mengalami kegentaran di sekitar mereka.[8]

Lihat pula

[sunting | sunting sumber]

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ Dianne Bergant dan Robert J.Karris (ed). 2002. Tafsir Alkitab Perjanjian Lama. Jogjakarta: Kanisius.
  2. ^ (Indonesia) W.S. LaSor, D.A. Hubbard, F.W. Bush. Pengantar Perjanjian Lama 2. Sastra dan Nubuat. Jakarta: BPK Gunung Mulia. 1994. ISBN 9789794150431
  3. ^ Yeremia 20:1–6
  4. ^ Dead sea scrolls - Jeremiah
  5. ^ Dead Sea Scrolls Bible Translations - Jeremiah 20
  6. ^ Ulrich 2010, hlm. 568-570.
  7. ^ Yeremia 20:3
  8. ^ The Full Life Study Bible. Life Publishers International. 1992. Teks Penuntun edisi Bahasa Indonesia. Penerbit Gandum Mas. 1993, 1994.

Pranala luar

[sunting | sunting sumber]