Lompat ke isi

Portal:Biologi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Versi yang bisa dicetak tidak lagi didukung dan mungkin memiliki kesalahan tampilan. Tolong perbarui markah penjelajah Anda dan gunakan fungsi cetak penjelajah yang baku.
 Portal Biologi
Selamat datang di Portal Biologi
Portal ini adalah halaman utama bagi artikel bertopik biologi

Biologi atau ilmu hayat adalah kajian tentang kehidupan, dan organisme hidup, termasuk struktur, fungsi, pertumbuhan, evolusi, persebaran, dan taksonominya. Ilmu biologi modern sangat luas, dan eklektik, serta terdiri dari berbagai macam cabang, dan subdisiplin. Namun, meskipun lingkupnya luas, terdapat beberapa konsep umum yang mengatur semua penelitian, sehingga menyatukannya dalam satu bidang. Biologi umumnya mengakui sel sebagai satuan dasar kehidupan, gen sebagai satuan dasar pewarisan, dan evolusi sebagai mekanisme yang mendorong terciptanya spesies baru. Selain itu, organisme diyakini bertahan dengan mengonsumsi, dan mengubah energi serta dengan meregulasi keadaan dalamnya agar tetap stabil, dan vital. (Selengkapnya...)

 Artikel pilihan

Banteng atau tembadau (nama spesies: Bos javanicus) adalah spesies hewan yang sekerabat dengan sapi dan ditemukan di berbagai wilayah Asia Tenggara. Banteng jantan dan betina memiliki perbedaan yang mencolok (dimorfisme seksual): pejantan biasanya berkulit cokelat gelap atau hitam, berbadan besar dan kekar, sedangkan banteng betina lebih langsing dan memiliki kulit cokelat muda. Banteng memiliki bercak besar berwarna putih di bagian bokong. Baik pejantan maupun betina memiliki tanduk, umumnya dengan panjang 60 hingga 75 cm. Ilmuwan umumnya membaginya menjadi tiga subspesies: banteng jawa, banteng indocina, dan banteng kalimantan. Banteng liar biasanya lebih besar dibandingkan banteng yang telah didomestikasi oleh manusia. (Selengkapnya...)

 Tokoh pilihan

Ivan Petrovich Pavlov (bahasa Rusia: Иван Петрович Павлов) (14 September 184927 Februari 1936) adalah seorang fisiolog dan dokter dari Rusia. Ia dilahirkan di sebuah desa kecil di Rusia tengah. Keluarganya mengharapkannya menjadi pendeta, sehingga ia bersekolah di Seminari Teologi. Setelah membaca Charles Darwin, ia menyadari bahwa ia lebih banyak peduli untuk pencarian ilmiah sehingga ia meninggalkan seminari ke Universitas St. Petersburg. Di sana ia belajar kimia dan fisiologi, dan menerima gelar doktor pada 1879. Ia melanjutkan studinya dan memulai risetnya sendiri dalam topik yang menarik baginya: sistem pencernaan dan peredaran darah. Karyanya pun terkenal, dan diangkat sebagai profesor fisiologi di Akademi Kedokteran Kekaisaran Rusia. (Selengkapnya...)

 Gambar pilihan
 Tahukah Anda
  • "... bahwa lembu laut masih sekerabat dengan gajah?"
  • "... bahwa penanda tumor, yaitu senyawa yang ditemukan di atas jumlah normal bila terdapat kanker tertentu di dalam tubuh, digunakan untuk menunjang diagnosis atau pemantauan pasien penderita kanker?"
  • "... bahwa karena ukurannya yang sangat besar dibandingkan virus pada umumnya, Mimivirus (gambar) disangka sebagai bakteri ketika ditemukan pada tahun 1992?"
  • "... bahwa virus hepatitis B memiliki genom yang tak biasa karena DNA-nya tidak sepenuhnya berunting rangkap? Genom virus ini memiliki panjang 3020–3320 nukleotida untuk unting panjang penuh dan 1700–2800 nukleotida untuk unting pendek.
 Topik utama
Umum Garis besar biologi | Makhluk hidup | Kehidupan | Kematian | Homeostasis
Hierarki Sel | Jaringan | Organ | Sistem organ | Organisme | Populasi | Komunitas | Ekosistem | Bioma | Biosfer
Biokimia Biomolekul | Karbohidrat | Lipid | Asam amino | Protein | Enzim | Prion | Asam nukleat | Nukleotida | DNA | RNA | ATP | Metabolisme | Bioenergetika | Respirasi seluler | Fotosintesis | Fermentasi | Biologi molekuler | Dogma sentral biologi molekuler | Transkripsi | Translasi
Biologi sel Organel | Dinding sel | Sitoplasma | Sitoskeleton | Sistem endomembran | Membran sel | Vakuola | Inti sel | Plasmid | Kromatin | Siklus sel | Replikasi DNA | Pembelahan sel | Mitosis | Meiosis | Persinyalan sel | Kematian sel terprogram | Apoptosis
Genetika Pengantar genetika | Gen | Genom | Ekspresi gen | Kode genetik (kodon) | Fenotipe | Genotipe | Gen dominan | Homozigot | Heterozigot | Kromosom | Alel | Hereditas | Hukum pewarisan Mendel | Persilangan | Rekayasa genetika
Evolusi Pengantar evolusi | Sejarah pemikiran evolusi | Evolusi manusia | Seleksi alam | Seleksi buatan | Adaptasi | Spesiasi | Mutasi | Hanyutan genetik | Aliran gen | Abiogenesis | Nenek moyang bersama
Klasifikasi Taksonomi | Peringkat taksonomi | Domain | Kerajaan | Filum | Kelas | Ordo | Famili | Genus | Spesies | Tata nama biologi
Sistematika Pohon filogenetika | Prokariota | Arkea | Bakteri | Eukariota | Protozoa | Fungi | Tumbuhan | Hewan | Virus
Ekologi Biomassa | Habitat | Interaksi biologis | Simbiosis | Jaring-jaring makanan | Rantai makanan | Piramida ekologi | Aliran energi | Autotrof | Heterotrof | Herbivor | Karnivor | Omnivor | Pemangsa | Pengurai | Daur nutrien | Daur biogeokimia | Spesies kunci | Spesies asli | Spesies pendatang | Spesies invasif
Konservasi Keanekaragaman hayati | Hilangnya keanekaragaman hayati | Keberlanjutan | Status konservasi | Kepunahan | Spesies langka | Spesies terancam | Fragmentasi habitat | Kawasan perlindungan | Cagar alam | Suaka margasatwa | Taman nasional
Perkembangan Daur hidup organisme | Reproduksi aseksual | Reproduksi vegetatif | Partenogenesis | Reproduksi seksual | Dimorfisme seksual | Jantan | Betina | Gametogenesis | Pembuahan | Sel punca | Diferensiasi sel | Zigot | Embriogenesis | Embrio | Janin | Kehamilan | Kelahiran | Bayi | Anak | Dewasa | Metamorfosis | Pubertas | Siklus estrus | Siklus menstruasi | Menopause | Penuaan
Bioteknologi Antibodi monoklonal | Antibiotik | Bahan bakar hayati | Biogas | Bioinformatika | Biosensor | Bioterorisme | CRISPR | DNA rekombinan | Elektroforesis | ELISA | Fertilisasi in vitro | HPLC | Inseminasi buatan | Kloning | Kultur jaringan | Kultur sel | Mikroskop | Organisme termodifikasi secara genetika | PCR | Pengurutan DNA | Penyuntingan genom | Proyek Genom Manusia | Revolusi Hijau | Terapi gen | Transformasi DNA | Vaksin