Biologi perkembangan evolusioner: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Xqbot (bicara | kontrib)
HsfBot (bicara | kontrib)
k v2.04b - Fixed using Wikipedia:ProyekWiki Cek Wikipedia (Tanda baca setelah kode "<nowiki></ref></nowiki>")
 
(10 revisi perantara oleh 8 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1: Baris 1:
'''Biologi perkembangan evolusioner''' (''Evolutionary developmental biology'', disingkat '''evo-devo''') adalah suatu cabang [[biologi]] yang membandingkan [[biologi perkembangan|proses-proses perkembangan]] pada [[hewan]] dan [[tumbuhan]] yang berbeda dalam suatu usaha untuk menentukan hubungan kekeluargaan antara [[organisme]] tersebut dan bagaimana proses perkembangan ini ber[[evolusi]]. Bidang ini mengalamatkan asal usul dan evolusi [[Embriogenesis|perkembangan embrio]], bagaimana modifikasi pada perkembangan dan proses-proses perkembangan menyebabkan terbentuknya fitur baru pada organisme, misalnya evolusi [[bulu]] burung;<ref>Prum, R.O., & Brush, A.H. (March 2003). "Which Came First, the Feather or the Bird?" ''Scientific American'', vol.288, no.3, pp.84-93</ref> bagaimana peranan [[plastisitas fenotipe]] dalam evolusi; bagaimana [[ekologi]] memberikan pengaruh terhadap perubahan perkembangan evolusioner; dan apakah dasar perkembangan dari [[homoplasi]] dan [[homologi]].<ref name="Hall 2000">Hall 2000</ref>
{{evolusi}}
'''Biologi perkembangan evolusioner''' (''Evolutionary developmental biology'', disingkat '''evo-devo''') adalah suatu cabang [[biologi]] yang membandingkan [[biologi perkembangan|proses-proses perkembangan]] pada [[hewan]] dan [[tumbuhan]] yang berbeda dalam suatu usaha untuk menentukan hubungan kekeluargaan antara [[organisme]] tersebut dan bagaimana proses perkembangan ini ber[[evolusi]]. Bidang ini mengalamatkan asal usul dan evolusi [[Embriogenesis|perkembangan embrio]], bagaimana modifikasi pada perkembangan dan proses-proses perkembangan menyebabkan terbentuknya fitur baru pada organisme, misalnya evolusi [[bulu]] burung<ref>Prum, R.O., & Brush, A.H. (March 2003). "Which Came First, the Feather or the Bird?" ''Scientific American'', vol.288, no.3, pp.84-93</ref>; bagaimana peranan [[plastisitas fenotipe]] dalam evolusi; bagaimana [[ekologi]] memberikan pengaruh terhadap perubahan perkembangan evolusioner; dan apakah dasar perkembangan dari [[homoplasi]] dan [[homologi]].<ref name="Hall 2000">Hall 2000</ref>


== Referensi ==
== Referensi ==
{{reflist}}
{{reflist}}


{{Biologi nav}}
{{evolusi}}
{{biologi-stub}}
{{biologi-stub}}


[[Kategori:Biologi evolusi]]
[[Kategori:Biologi evolusi]]
[[Kategori:Biologi perkembangan]]
[[Kategori:Biologi perkembangan]]

[[ca:Biologia evolutiva del desenvolupament]]
[[de:Evolutionäre Entwicklungsbiologie]]
[[en:Evolutionary developmental biology]]
[[es:Biología evolutiva del desarrollo]]
[[fr:Génétique évolutive du développement]]
[[it:Biologia evolutiva dello sviluppo]]
[[ko:진화발생생물학]]
[[no:Evolusjonær utviklingsbiologi]]
[[pl:Ewolucyjna biologia rozwoju]]
[[pt:Biologia evolutiva do desenvolvimento]]
[[sv:Evolutionär utvecklingsbiologi]]
[[zh:演化發育生物學]]

Revisi terkini sejak 23 Juni 2021 08.10

Biologi perkembangan evolusioner (Evolutionary developmental biology, disingkat evo-devo) adalah suatu cabang biologi yang membandingkan proses-proses perkembangan pada hewan dan tumbuhan yang berbeda dalam suatu usaha untuk menentukan hubungan kekeluargaan antara organisme tersebut dan bagaimana proses perkembangan ini berevolusi. Bidang ini mengalamatkan asal usul dan evolusi perkembangan embrio, bagaimana modifikasi pada perkembangan dan proses-proses perkembangan menyebabkan terbentuknya fitur baru pada organisme, misalnya evolusi bulu burung;[1] bagaimana peranan plastisitas fenotipe dalam evolusi; bagaimana ekologi memberikan pengaruh terhadap perubahan perkembangan evolusioner; dan apakah dasar perkembangan dari homoplasi dan homologi.[2]

Referensi[sunting | sunting sumber]

  1. ^ Prum, R.O., & Brush, A.H. (March 2003). "Which Came First, the Feather or the Bird?" Scientific American, vol.288, no.3, pp.84-93
  2. ^ Hall 2000