Moehammad Jasin: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Laurentino99 (bicara | kontrib)
Tag: gambar rusak VisualEditor
Laurentino99 (bicara | kontrib)
awal
Baris 24: Baris 24:
|unit =[[Berkas: KORPS_BRIMOB.png|25px]] [[Brigade Mobil]]
|unit =[[Berkas: KORPS_BRIMOB.png|25px]] [[Brigade Mobil]]
}}
}}
[[Komisaris Jenderal Polisi]] ([[Purnawirawan|Purn.]]) Dr. H. '''Moehammad Jasin''' ({{lahirmati|[[Baubau]], [[Sulawesi Tenggara]]|9|6|1920|[[Jakarta]]|3|5|2012}}) yang dikenal sebagai '''"Bapak [[Brimob]] Polri"'''. Mohamamd Jasin menghembuskan nafas terakhir pada hari Kamis tanggal [[3 Mei]] [[2012]] pukul 15.30 WIB. Almarhum tutup usia dalam usia 91 tahun di RS Polri Kramat Jati.<ref>[http://news.detik.com/read/2012/05/03/213217/1908654/10/muhammad-yasin-bapak-brimob-polri-meninggal-dunia "Komjen Pol Muhammad Yasin "Bapak Brimob" Meninggal Dunia"]</ref> dan Almarhum dimakamkan di [[Taman Makam Pahlawan Kalibata]].

* [[Komisaris Jenderal Polisi]] ([[Purnawirawan|Purn.]]) Dr. H. '''Moehammad Jasin''' ({{lahirmati|[[Baubau]], [[Sulawesi Tenggara]]|9|6|1920|[[Jakarta]]|3|5|2012}}) yang dikenal sebagai '''"Bapak [[Brimob]] Polri"'''. Mohamamd Jasin menghembuskan nafas terakhir pada hari Kamis tanggal [[3 Mei]] [[2012]] pukul 15.30 WIB. Almarhum tutup usia dalam usia 91 tahun di RS Polri Kramat Jati.<ref>[http://news.detik.com/read/2012/05/03/213217/1908654/10/muhammad-yasin-bapak-brimob-polri-meninggal-dunia "Komjen Pol Muhammad Yasin "Bapak Brimob" Meninggal Dunia"]</ref> dan Almarhum dimakamkan di [[Taman Makam Pahlawan Kalibata]].


== Kegigihan yang Melahirkan Brigade Mobil ==
== Kegigihan yang Melahirkan Brigade Mobil ==

Revisi per 10 Februari 2024 21.03

Moehammad Jasin
Informasi pribadi
Lahir(1920-06-09)9 Juni 1920
Baubau, Sulawesi Tenggara
Meninggal3 Mei 2012(2012-05-03) (umur 91)
Jakarta
Suami/istriNy. Siti Aliyah Kessing
Anak
  • Rubyanti Jasin
  • Djauhar Jasin
  • Djuanda Jasin
  • Djuwaitar Jasin
Penghargaan sipilPahlawan Nasional Indonesia
Karier militer
Pihak Indonesia
Dinas/cabang Kepolisian Negara Republik Indonesia
Pangkat Komisaris Jenderal Polisi
SatuanBerkas:KORPS BRIMOB.png Brigade Mobil
Pertempuran/perangRevolusi Nasional Indonesia
Sunting kotak info
Sunting kotak info • L • B
Bantuan penggunaan templat ini

Komisaris Jenderal Polisi (Purn.) Dr. H. Moehammad Jasin (9 Juni 1920 – 3 Mei 2012) yang dikenal sebagai "Bapak Brimob Polri". Mohamamd Jasin menghembuskan nafas terakhir pada hari Kamis tanggal 3 Mei 2012 pukul 15.30 WIB. Almarhum tutup usia dalam usia 91 tahun di RS Polri Kramat Jati.[1] dan Almarhum dimakamkan di Taman Makam Pahlawan Kalibata.

Kegigihan yang Melahirkan Brigade Mobil

Berkas:Cover Buku, Memoar Muhammad Jasin Sang Polisi Pejuang.jpg
Cover Buku, Memoar Jasin Sang Polisi Pejuang : Meluruskan Sejarah Kepolisian Indonesia, Penerbit Gramedia Pustaka Utama

Pada 21 Agustus 1945, Inspektur Polisi Moehammad Yasin, Komandan Tokubetsu Keisatsutai (Polisi Istimewa) Surabaya, menyatakan bahwa Tokubetsu Keisatsutai Surabaya menjadi Kepolisian Negara Republik Indonesia dan segera melakukan tindakan-tindakan untuk mempertahankan kemerdekaan RI. Sosok kelahiran Sulawesi ini menunjukkan semangat juang dan prestasi cemerlang ketika menjalan- kan tugas dari Kapolri Jenderal Raden Said Soekanto Tjokrodiatmodjo untuk membentuk Brigade Mobil. Saat itu, 1946, Muhammad Yasin menjabat Kepala Kepolisian di Karesidenan Malang. Kesatuan yang diresmikan pada 14 November 1946 di Purwokerto ini sejak awal berdirinya berjasa mengatasi ancaman keamanan dan ketertiban seperti pada peristiwa Agresi Militer Belanda dan APRA (Angkatan Perang Ratu Adil) di Bandung, serta peng- amanan jalan di wilayah Jawa Barat dari ancaman gerombolan DI/TII . Muhammad Jasin diangkat sebagai Bapak Brimob Kepolisian RI.[2][3]

Wafat

Komisaris Jenderal Polisi Dr H. Moehammad Jasin yang dikenal sebagai Bapak Brimob Polri menghembuskan nafas terakhir pada hari Kamis tanggal 3 Mei 2012 pukul 15.30 WIB. Almarhum tutup usia dalam usia 91 tahun di RS Polri Kramat Jati. Dan Almarhum dimakamkan di Taman Makam Pahlawan Kalibata.

Diabadikan Nama Jalan

Tak banyak yang tahu jika Surabaya memiliki Polisi yang menjadi pahlawan saat pertempuran Hari Pahlawan, 10 Nopember 1945, di Surabaya. Dia adalah Moehammad Jasin. Mungkin warga Surabaya lebih mengenal dengan sebutan Tokubetsu Keisatsutai atau Polisi Istimewa, tanpa mengetahui siapa nama sesungguhnya polisi istimewa itu. Sebelumnya Nama Jalan Mohammad Jasin, akan ditempatkan untuk menggantikan Jl. Menganti tapi Polrestabes Surabaya tidak sepakat jika ditempatkan disana[4]

Riwayat Jabatan

Komandan Pasukan Polisi Istimewa Surabaya 1945

— Komandan Pasukan Perjuangan Polisi 1946

— Komandan MBB Jawa Timur  & Kepala Polisi Karesidenan Malang 1947

—Komandan MBB Jawa Timur & Kepala Polisi Karesidenan Madiun 1948

—Komandan Militer Sektor Madiun 1948

—Kepala Penilik Kepolisian Jatim & Wagub militer Jatim 1949

—Komandan Komando Ops APRA/Westerling (Mobbrig) 1950-1951

—Kepala Inspektorat Mobbrig Indonesia 1952

— Deputi KSAD dalam rangka militerisasi Polri 1958

—Pangkorps Mobbrig Indonesia 1959

—Pembantu Utama I (Operasi) KKN 1959

—Anggota DPA RI 1960

—Anggota MPRS 1961

—Staff KBRI Jerman Barat, Bonn 1961-1964

— Ketua umum DHN 45 1965-1966

—Dubes RI untuk Tanzania 1967-1970

—Anggota MPR RI 1972

Gelar Pahlawan

Setelah melalui tahapan pengusulan, akhirnya gelar Pahlawan Nasional diberikan berdasarkan Keputusan Presiden Nomor 116/TK/Tahun 2015 pafa tanggal 5 November 2015. Gelar Pahlawan Nasional dianugerahkan kepada:

  1. Alm. Bernard Wilhem Lapian
  2. Alm. Mas Isman
  3. Alm. Komisaris Jenderal Polisi. Dr. H. Moehammad Jasin[5]
  4. Alm. I Gusti Ngurah Made Agung
  5. Alm. Ki Bagus Hadikusumo

Presiden Republik Indonesia, Ir. Joko Widodo memimpin upacara penganugerahan gelar Pahlawan Nasional kepada 5 putra terbaik bangsa Indonesia. Pemberian gelar ini seiring dengan peringatan Hari Pahlawan tahun 2015 yang mengusung tema “Semangat Kepahlawanan adalah Jiwa Ragaku”.

Tanda Jasa

Baris

1

Bintang Mahaputra Utama Bintang Dharma Bintang Gerilya Bintang Bhayangkara Nararya
Baris

2

Satyalancana Peringatan Perjuangan Kemerdekaan Satyalencana Satya Dasa Warsa Satyalencana Jana Utama Satyalencana Bhakti
Baris

3

Satyalencana Prasetya Panca Warsa Satyalencana Karya Satya kls.II Satyalencana Kesetiaan Satyalencana Perang Kemerdekaan I
Baris

4

Satyalencana Perang Kemerdekaan II Satyalencana Gerakan Operasi Militer I Satyalencana Gerakan Operasi Militer II Satyalencana Gerakan Operasi Militer III
Baris

5

Satyalencana Gerakan Operasi Militer IV Satyalencana Gerakan Operasi Militer V Satyalencana Penegak Bintang Legiun Veteran Republik Indonesia

Referensi

Jabatan diplomatik
Didahului oleh:
Duta Besar Indonesia untuk Tanzania
1967–1970
Diteruskan oleh:
Otto Abdurrachman